bab. 1 kalimat thayyibah€¦ · b. syarat dan tata cara bertaubat taubat yang terbaik adalah...

17
BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH ISTIGHFAR A. Pengertian Taubat Taubat adalah kembali taat kepada Allah SWT dan menyesal dengan bersungguh-sungguh terhadap dosa yang telah dilakukan baik dosa besar maupun dosa kecil serta memohon keampunan dari Allah. Setiap individu disuruh bertaubat untuk menyucikan diri dari dosa besar dan kecil, sama ada dilakukan dengan sengaja maupun tidak. Hukum bertaubat adalah wajib sama ada dosa kepada Allah SWT maupun dosa sesama manusia. Jika dosa itu berkaitan dngan manusia, hendaklah meminta maaf daripada manusia tersebut. Sekiranya dosa berkaitan dengan harta benda, hendaklah dikembalikan harta tersebut kepada tuannya.Bertaubat kepada Allah hendaklah dilakukan dengan bersungguh-sungguh dan hati yang ikhlas kerana taubat yang tiada keikhlasan tidak mendatangkan apa-apa kesan terhadap individu terbabit. B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam Islam, digariskan cara-cara memohon keampunan dan rahmat Allah SWT : 1. Menyesal, menginsafi & berazam (niat yang sungguh-sungguh akan dilakukan) tidak akan mengulangi dosa yang telah dilakukannya 2. Beristighfar memohon keampunan Allah s.w.t 3. Beramal kebajikan 4. Mensyukuri nikmat Allah s.w.t. 5. Berdoa memohon kesejahteraan hidup di dunia & hari Akhirat 6. Mengembalikan hak orang yang dizalimi jika dosanya berhubungan dengan orang lain. C. Macam-Macam Jenis Dosa Dosa adalah tindakan yang melanggar norma atau aturan yang telah ditetapkan Allah . Hanya sekedar mengingatkan, bukan untuk menggurui. Apa sajakah yang termasuk macam dosa besar menurut Al Quran? Berikut ini adalah jenis-jenis dosa: a) Dosa ditinjau dari segi niat pelakunya Berdasarkan ini dosa dibagi menjadi dua yaitu dosa yang disengaja dan tidak, kedua duanya mendatangkan murka Allah swt, meskipun dosa yang disengaja lebih besar dibandingkan dengan yang tidak disengaja. Cara bertaubatnya adalah dengan cara menyesali perbuatannya dengan mengucapkan istighfar dan bertekat dalam hati (Azam) untuk tidak mengulangi kembali. b) Dosa ditinjau dari segi kadarnya Berdasarkan kadranya dosa dibagi menjadi dosa besar dan dosa kecil. Contoh dosa besar adalah : 1. Syirik (Menyekutukan Allah SWT). Tentang hal ini Allah SWT berfirman:

Upload: others

Post on 07-Dec-2020

13 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

BAB. 1

KALIMAT THAYYIBAH ISTIGHFAR

A. Pengertian Taubat

Taubat adalah kembali taat kepada Allah SWT dan menyesal dengan bersungguh-sungguh terhadap

dosa yang telah dilakukan baik dosa besar maupun dosa kecil serta memohon keampunan dari Allah.

Setiap individu disuruh bertaubat untuk menyucikan diri dari dosa besar dan kecil, sama ada dilakukan

dengan sengaja maupun tidak.

Hukum bertaubat adalah wajib sama ada dosa kepada Allah SWT maupun dosa sesama manusia.

Jika dosa itu berkaitan dngan manusia, hendaklah meminta maaf daripada manusia tersebut. Sekiranya dosa

berkaitan dengan harta benda, hendaklah dikembalikan harta tersebut kepada tuannya.Bertaubat kepada

Allah hendaklah dilakukan dengan bersungguh-sungguh dan hati yang ikhlas kerana taubat yang tiada

keikhlasan tidak mendatangkan apa-apa kesan terhadap individu terbabit.

B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat

Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada

Allah SWT. Di dalam Islam, digariskan cara-cara memohon keampunan dan rahmat Allah SWT :

1. Menyesal, menginsafi & berazam (niat yang sungguh-sungguh akan dilakukan) tidak akan

mengulangi dosa yang telah dilakukannya

2. Beristighfar memohon keampunan Allah s.w.t

3. Beramal kebajikan

4. Mensyukuri nikmat Allah s.w.t.

5. Berdoa memohon kesejahteraan hidup di dunia & hari Akhirat

6. Mengembalikan hak orang yang dizalimi jika dosanya berhubungan dengan orang lain.

C. Macam-Macam Jenis Dosa

Dosa adalah tindakan yang melanggar norma atau aturan yang telah ditetapkan Allah. Hanya

sekedar mengingatkan, bukan untuk menggurui. Apa sajakah yang termasuk macam dosa besar menurut

Al Quran?

Berikut ini adalah jenis-jenis dosa:

a) Dosa ditinjau dari segi niat pelakunya

Berdasarkan ini dosa dibagi menjadi dua yaitu dosa yang disengaja dan tidak, kedua duanya

mendatangkan murka Allah swt, meskipun dosa yang disengaja lebih besar dibandingkan dengan yang

tidak disengaja.

Cara bertaubatnya adalah dengan cara menyesali perbuatannya dengan mengucapkan istighfar dan

bertekat dalam hati (Azam) untuk tidak mengulangi kembali.

b) Dosa ditinjau dari segi kadarnya

Berdasarkan kadranya dosa dibagi menjadi dosa besar dan dosa kecil.

Contoh dosa besar adalah :

1. Syirik (Menyekutukan Allah SWT).

Tentang hal ini Allah SWT berfirman:

Page 2: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

ك به ويغفر مادون ذلك لمن يشآء ن يشد افتى إثما ومن يشك بالله فق إن الله لايغفر أ

48عظيما

"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang

selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya". (An Nisaa: 48).

Dan Allah SWT berfirman:

م الله عليه النة إن ه من يشك بالله فقد حر

"Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah

mengharamkan kepadanya surga". (Al Maidah: 72)

2. Berputus asa dari mendapatkan rahmat Allah SWT.

Tentang hal ini Allah SWT berfirman:

وح الله إلا القوم الكفرون 87إنه لاييئس من ر

"Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir".(Yusuf: 87).

3. Berbuat durhaka kepada kedua orang tua.

Karena Allah SWT mensifati orang yang berbuat durhaka kepada kedua orang tuanya sebagai

orang yang jabbaar syaqiy 'orang yang sombong lagi celaka'.

Tentang hal ini Allah SWT berfirman:

ت ولم يعلن جبارا شقيا ا بوال 32وبر

"Dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka".

(Maryam: 32).

4. Membunuh.

Tentang hal ini Allah SWT berfirman:

ا فيها دا فجزآؤه جهنم خال تعم ومن يقتل مؤمنا م

"Dan barangsiapa yang membunuh seorang mu'min dengan sengaja, maka balasannya ialah

Jahannam, kekal ia di dalamnya". (An Nisaa: 93).

5. Menuduh wanita baik-baik berbuat zina.

Tentang hal ini Allah SWT berfirman:

ين يرمون المحصنات الغافلات خرة ولهم عذاب عظيم إن النيا والأ المؤمنات لعنوا ف ال

23

"Sesungguhnya orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baik-baik, yang lengah lagi

beriman (berbuat zina), mereka kena la'nat di dunia dan akhirat, dan bagi mereka azab yang

besar". (An Nuur: 23)

6. Memakan riba.

Tentang hal ini Allah SWT berfirman:

يطان من المس ي يتخبطه الش با لا يقومون إلا كما يقوم ال كلون الرين يأ ال

"Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya

orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila". (Al Baqarah: 275)

7. Lari dari medan pertempuran.

Maksudnya, saat kaum Muslimin diserang oleh musuh mereka, dan kaum Muslimin maju

mempertahankan diri dari serangan musuh itu, kemudian ada seseorang individu Muslim yang

melarikan diri dari pertempuran itu.

Page 3: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

Tentang hal ini Allah SWT berfirman :

ا إل و متحيفا لقتال أ هم يومئذ دبره إلا متحر واه ومن يول

ن الله ومأ فئة فقد بآء بغضب م

16جهنم وبئس المصير

"Barangsiapa yang membelakangi mereka (mundur) di waktu itu, kecuali berbelok untuk (siasat)

perang atau hendak menggabungkan diri dengan pasukan yang lain, maka sesungguhnya orang

itu kembali dengan membawa kemurkaan dari Allah, dan tempatnya ialah neraka Jahannam.Dan

amat buruklah tempat kembalinya". (Al Anfaal: 16)

8. Memakan harta anak yatim.

Tentang hal ini Allah SWT berfirman :

كلون ين يأ كلون ف بطونهم نارا وسيصلون سعيرا إن ال

موال التام ظلما إنما يأ

10أ

"Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka

itu menelan api sepenuh perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala

(neraka)". (An Nisaa: 10)

9. Berbuat zina.

Tentang hal ini Allah SWT berfirman:

ولاي م الله إلا بالق ين لايدعون مع الله إلها ءاخر ولايقتلون النفس الت حر زنون والفعل ثاما ومن ي

69يضاعف ل العذاب يوم القيامة ويخل فيه مهانا 68ذلك يلق أ

"Barangsiapa yang melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa (nya),

(yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab

itu". (Al Furqaan: 68-69)

10. Korupsi

Cara bertaubat dosa besar adalah dengan taubatan nasuha dengan menjalani iqab

(siksaan/hukuman) dari dosa yang dilakukan yang ditetapkan qadi (hakim).

Cara bertaubat dosa kecil adalah dengan mohon ampun kepada Allah dan berusaha sekuat tenaga

tidak mengulang lagi.

c) Dosa ditinjau dari segi diampuni

Ditinjau dari segi ini dosa dibagi mendaji 3 yaitu dosa yang tidak diampuni, dosa yang diampuni, dan

dosa yang ditangguhkan.

1. Dosa yang tidak diampuni

Yang termasuk dosa ini adalah menyekutukan Allah dan putus asa

Cara bertaubat adalah taubatan nasukha dan berniat kuat dalam hati tidak mengulang kembali

perbuatan tersebut.

2. Dosa yang diampuni

Dosa yang diampuni merupakan dosa yang diakibatkan perbuatan maksiat dan tidak berhubungan

dengan kerugian bagi orang lain. Kerugian yang dimaksud berupa materi dan non materi. Bentuk

dosa tersebut miaslnya, menunda-nunda shalat bahkan meninggalkannya.

Cara bertaubat adalah dengan taubatan nasukha disertai penyesalan dan bertekat untuk tidak

mengulangi lagi

3. Dosa yang ditangguhkan

Dosa yang ditangguhkan merupakan dosa yang pengapunannya tidak cukup dari Allah saja

melainkan harus mendapat keridhaan dari orang yang bersangkutan. Dosa ini adalah dosa yang

menyangkut hak-hak orang lain contoh mencuri, memfitnah, merendahkan orang lain, memakan

riba.

Cara bertaubat adalah meminta maaf kepada yang manusia yang telah disakiti dilanjutkan dengan

memohon ampun kepada Allah dan bertekat untuk tidak mengulang kembali

Page 4: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

D. Manfaat/Keutamaan Istighfar

Diantara manfaat keutamaan Istighfar adalah :

1. Akan dihapus kejelekannya dan diangkat derajatnya. Allah Ta'ala berfirman:

و يظلم نفسه ثم يستغفر الله يد الله غفورا رحيما 110ومن يعمل سوءا أ

"Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun

kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS An-Nisa' [4]:

110).

2. Akan dilapangkan rejekinya, mendapatkan ketenangan batin, harta yang halal seperti yang telah

diutarakan di atas.Allah Ta'ala berfirman :

ارا درارا 10فقلت استغفروا ربكم إنه كن غف مآء عليكم م موال 11يرسل السويمددكم بأ

نهارا 12وبنين ويجعل لكم جنات ويجعل لكم أ

"Maka, aku katakan pada mereka : "Mohon ampunlah kepada Rabbmu, sesungguhnya Dia adalah

Maha Pengampun.Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat.Dan membanyakkan

harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan pula di dalamnya

untukmu sungai-sungai."( QS. Nuh : 10 - 12 ).

3. Dihapuskannya dosa dan kesalahannya. Setiap dosa meninggalkan noda hitam pada hati. Noda hitam

bisa lenyap dengan melakukan istighfar. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda

:"Sesungguhnya bila seorang Mukmin melakukan satu dosa, pada hatinya timbul satu noda hitam. Bila

dia bertobat, berhenti dari maksiat, dan beristighfar, niscaya mengilap hatinya." (HR Ahmad).

4. Dimudahkannya dalam segala urusan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda

:"Barangsiapa membiasakan diri untuk beristighfar, Allah akan memberikan jalan keluar baginya dari

setiap kesulitan, akan memberikan kebahagiaan dari setiap kesusahan, dan akan memberi rezeki dari

arah yang tidak disangka-sangka." (HR Abu Daud dan Ibnu Majah).

E. Keutamaan Bertaubat

1. Taubat merupakan jalan untuk mendapatkan ampunan dan rahman dari Allah SWT.

2. Taubat merupakan termasuk bentuk ketaatan kepada kehendak Allah SWT.

3. Taubat merupakan jalan untuk di terimanya amal-amal seseorang dan turunnya ampunan atas kesalahan.

4. Taubat merupakan jalan untuk meraih kecintaan Allah Swt.

5. Taubat merupakan jalan untuk mengganti berbagai kejelekan dengan kebaikan.

6. Taubat merupakan jalan untuk mendapatkan doa dari para malaikat.

7. Taubat merupakan jalan untuk menanggapi keimanan dan pahala yang besar.

8. Taubat merupakan jalan untuk mendapatkan sebab turunnya barakah dari atas langit serta bertambahnya

kekuatan.

9. Taubat merupakan jalan untuk meraih segala macam kebaikan.

10. Taubat merupakan jalan untuk mendapatkan keberuntungan.

F. Syarat dan Tanda Taubat diterima Allah

1. Ikhlas karena Allah SWT dengan berniat bahwa taubat yang dilakukan karena mengharap ridho-Nya

agar selamat dari azabnya.

2. Menyesal dan tidak mengulangi lagi perbuatan tercela yang telah diperbuat

3. Meninggalkan segala bentuk perbuatan tercela yang telah dilakukan

4. Bertekat dan berniat dengan sungguh-sungguh untuk tidak kembali kepada perbuatan tersebut

5. Taubat dilakukan sebelum masa tidak lagi diterima taubatnya

6. Semakin rajin dan tekun dalam beribadah

Page 5: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

LATIHAN SOAL

1. Taubat adalah ....

2. Hukum melakukan taubat adalah ....

3. Azam adalah ....

4. Taubat dilakukan setelah seseorang melakukan dosa. Dosa mempunyai arti ....

5. Secara umum cara bertaubat adalah ....

6. Sebutkan dosa yang ditinjau dari segi niat pelakunya!

7. Bagaimana cara bertaubat dosa yang disengaja?

8. Sebutkan 3 contoh dosa besar!

9. Bagaimana cara bertaubat dosa yang tidak disengaja?

10. Sebutkan dosa ditinjau dari segi diampuni!

11. Apa yang dimaksud dengan dosa yang ditangguhkan?

12. Bagaimana cara bertaubat dosa yang ditanggungkan?

13. Yang dimaksud dengan Iqab adalah ....

14. Qodi adalah ....

15. Sebutkan 3 keutamaan bertaubat!

16. Sebutkan 2 syarat agar taubat kita diterima oleh Allah SWT!

17. Salah satu tanda taubat diterima Allah, perubahan yang terjadi adalah ....

18. Dosa besardan dosa kecil merupakan pembagian dosa menurut ....

19. Taubat merupakan jalan untuk ....

20. Anjuran bertaubat terdapat dalam al-Quran surat ... ayat ....

Page 6: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

BAB. 2

ASMAUL HUSNA

ر الصبو ,العفو ,الغفو ر الليم ,

A. Al-Ghofur ( الغفو ر)

Kepada siapa kita memohon ampun jika berbuat dosa? Seorang raja, presiden, atau

penguasa belum tentu mau memberikan ampunan kepada rakyatnya yang bersalah. Tetapi Allah

swt. Yang Maha Pengampun sudah pasti memberikan ampunan-Nya kepada hamba-hamba-Nya

yang memohon karena Allah memiliki sifat Al-Ghafur.

Al-Gofur artinya Yang Maha Pengampun.

Al-Hijr ayat 49

نا الغفور الرحيم ن أ

ء عبادي أ 49نب

Artinya: Kabarkan olehmu (Wahai Muhammad) kepada hamba-hamba-Ku bahwa sesungguhnya Aku adalah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Al-Hijr[20 ]: 49).

Dalam Al-Qur’an kata ini muncul 91 kali dan selalu bersanding dengan sifat Ar-Rahim ,

Al-‘Aziz, Asy-Syakur dan sifat-sifat lainnya. Pada zaman nabi Nuh, Allah menurunkan bencana

berupa musim kemarau. Pada saat itu hujan tidak turun selama tujuh tahun, sehingga banyak

sekali orang yang mati kelaparan, sungai-sungai dan sumber mata air kering tidak mengalir.

Di dalam ajaran Islam, umat Islam dilarang bersifat pendendam. Sebaliknya harus

bersifat pemaaf karena Allah saja yang Maha Berkuasa bersifat pengampun terhadap hamba-

Nya. Sehingga manusia harus meniru sifat al-Gafur Allah Swt.

Sifat pemaaf ini harus dimiliki oleh setiap manusia karena tidak ada seorangpun

manusia yang pernah terbebas dari kesalahan dan dosa. Sehingga apabila ada teman atau

siapapun yang berbuat salah kita harus memaafkan dengan segera. Dan tidak boleh

memberi maaf menunggu sampai hari lebaran Idul Fitri.

Meyakini dan meneladani sifat Allah Swt. al-Gafur sangat bermanfaat terhadap

kehidupan kita. Diantara manfaat tersebut adalah:

a. Semakin yakin untuk tidak melakukan dosa dan maksiat

b. Jika melakukan kesalahan atau perbuatan dosa segera memohon ampun kepada Allah

c. Mengisi setiap waktu dengan kegiatan yang baik dan bermanfaat

Page 7: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

B. Al-Afuwwu ( العفو)

Al-Afuwwu artinya artinya Allah Maha menghapuskan dosa dan memaafkan perbuatan

maksiat.. Firman Allah swt. Al-nisa’ 149

ا قديرا و تعفوا عن سوء فإن الله كن عفوو تفوه أ

149إن تبدوا خيرا أ

Artinya: Jika kamu menyatakan sesuatu kebajikan, menyembunyikannya atau memaafkan sesuatu

kesalahan (orang lain), maka sungguh, Allah Maha Pemaaf, Maha Kuasa. (QS.An­Nisa [4 ]: 149).

Kedua nama Allah antara al-Gafur dengan al-Afuwwu memiliki makna yang hampir sama.

Namun nama Allah al-Afuww memiliki makna lebih mendalam daripada al-Gafur.

Karena al-Gafur yang artinya pengampunan lebih bersifat menutupi. Sedangkan al-Afuww

yang berarti pemaafan, lebih bersifat menghapuskan. Allah Swt. memiliki sifat keduanya

sekaligus, yakni bersifat menutupi kesalahan dan dosa juga menghapuskan kesalahan dan dosa.

Dengan kedua sifat tersebut jelas bahwa Allah Swt. tidak memiliki sifat dendam terhadap

semua hamba-Nya. Tidak ada lagi catatan-catatan masa lalu terhadap hamba-Nya. Kedua sifat

antara memaafkan dengan mengampuni melekat pada zat Allah Swt. Subhanallah.

Memberi maaf kepada orang lain yang berbuat salah merupakan sifat kemuliaan.

Siapapun yang dapat membiasakan akan memperoleh kemuliaan dari Allah Swt., yaitu Allah

Swt. memberikan pahala yang besar kepada kita dan kitapun akan terhindar dari berbagai

kesulitan hidup, seperti: sulit untuk belajar, sulit bergaul, perasaan takut dan sejenisnya.

Sifat al-afuwwu yang artinya Allah Maha Memaafkan mengandung dua pengertian, yaitu:

a. Pemaafan yang bersifat umum, yaitu pemaafan yang diberikan kepada semua orang yang

berbuat maksiat baik dari umat Islam maupun dari orang kafir. Mereka tidak ditimpakan siksa

ketika bersalah atau berdosa. Bahkan Allah Swt. tetap memberikan rezeki dan kenikmatan yang

bersifat dunia.

b. Pemaafan dan pengampunan yang bersifat khusus, artinya hanya diberikan kepada orang-

orang tertentu. Siapakah yang dimaksud dengan orang orang tertentu tersebut? Yaitu orang-

orang yang bertaubat nasuha. Yakni orang yang bersalah dan setelah bertaubat tidak

mengulangi selamanya. Mereka ini disamping diberikan rezeki dan kenikmatan dunia juga

diberikan harapan balasan surga dari Allah Swt.

Allah bersifat pemaaf terhadap hamba-Nya. Oleh karena itu, siapa yang banyak membaca “Ya

Afuw” tiap hari siang atau malam, maka Allah swt berkenan memaafkan kesalahannya. Dan

dihindarkan dari perbutan dosa. Orang yang berzikir dengan nama Al-‘Afuwwu ini akan diberikan

oleh Allah swt akhlak terpuji, dan dihindarkan dari perbuatan dosa , sehingga ia tidak disiksa

Umat Islam yang meyakini dengan sungguh-sungguh dan meneladani sifat pemaaf (al-

Afuwwu) Allah Swt. dalam kehidupan sehari-hari secara ikhlas akan memperoleh manfaat:

a. Mendorong manusia untuk meniru sifat Allah al-Afuwwu, sehingga manusia mudah

memaafkan kesalahan orang lain dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan mau memaafkan

kesalahan orang lain sebelum ia meminta maaf dengan tanpa merasa gengsi karena itu

bentuk kemuliaan.

b. Mendorong manusia untuk terus istighfar, yakni meminta ampun kepada Allah Swt. baik

berbuat salah maupun tidak. Karena bacaan istighfar termasuk kalimat thayyibah sehingga

siapapun yang membiasakannya pasti akan memperoleh kebaikan dan kemuliaan dari

Allah Swt.

Page 8: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

c. Tidak pernah berputus asa terhadap rahmat Allah Swt., karena Allah sangat mudah untuk

mengampuni dosa hambaNya. Pemberian maaf ini tanpa dibatasi oleh waktu, tempat, dan

umur. Artinya berlaku kapan saja, dimana saja dan dalam usia berapapun ketika memiliki

kesalahan atau dosa dan mau bertaubat Allah Swt. akan mengampuninya.

C. As- Shabur ( ر الصبو )

Perilaku sabar adalah sifat yang agung dan mulia. Di dalam Al-Qur`an banyak perintah agar

kita berlaku sabar. Pada dasarnya perintah berperilaku sabar adalah agar kita meneladani sifat

Allah As-Sabur yang artinya Allah Maha sabar.

Menurut Al-Gahazali sifat As-Sabur yang dimiliki Allah mengandung makna bahwa Dia tidak

didorong oleh sifat tergesa-gesa sehingga bergegas melakukan sesuatu sebelum waktunya. Tetapi,

Dia meletakkan sesuatu sesuai dengan ukuran tertentu dan dengan aturan-aturan terftentu pula.

Dia tidak menunda-nunda sesuatu seperti orang yang malas. Dia tidak pula mempercepat sesuatu

seperti orang yang tergesa-gesa. Segala sesuatu diletakan-Nya pada tempat dan waktu yang

seharusnya.

Mengenal dan meneladani sifat Allah As-Sabur akan membawa kita untuk selalu bersabar

dalam berbagai hal, seperti dijelaskan adalam Al-Qur`an yaitu sabar dalam menghadapi musibah,

sabar berbeda pendapat, dan sabar mengerjakan shalat dan berdo`a.

As-Sabur artinya: Yang Maha Penyabar . Allah menyukai orang-orang yang sabar, sesuai

firman Allah :

ها ال يلاة ب وا بالص ين آمنوا استعين يا أ ابرين ان الله والص مع الص

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar (QS. Al-Baqarah [2]: 253).

Jadi jelas sekali bahwa Allah Maha penyabar , yakni tidak cepet-cepat menyiksa para hamba-Nya

yang durhaka dan berbuat dosa. Oleh karena itu kita mohon mapunan atas segala dosa yang kita

lakukan dngan jalan memperbanyak zikir dena asma’ul husna ini.

Sikap sabar harus dilakukan. Ciri-ciri seseorang yang memiliki sifat sabar: selalu bersifat

lapang dada dalam menghadapi persoalan, tidak mudah putus asa dalam menghadapi setiap

cobaan, selalu bersyukur kepada Allah Swt. apabila berhasil mengahapi persoalan dan

bertawakkal kepada Allah apabila belum berhasil menyelesaikan persoalan.

Ada empat macam sifat sabar yang harus dimiliki oleh umat Islam dalam kehidupan

sehari-hari, yaitu:

a. Sabar dalam meninggalkan perbuatan yang tidak baik

b. Sabar dalam menjalankan kewajiban agama

c. Sabar dalam menghadapi ujian, cobaan dan musibah

d. Sabar dalam mempertahankan kebenaran

Page 9: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

D. Al-Halim ( الحليم)

Al-Halim artinya Allah Maha penyantun.

Allah memberikan rezeki kepada binatang dan tumbuhan yang kelaparan dengan tanpa pilih kasih. Semua

kebutuhan hidup binatang dan tumbuhan selalu dijamin oleh Allah, sebagaimana firman Allah Swt.

رض إلا عل الله رزقها ويعلم مستقرها ومستودعها ك ف كتاب م 6 بين ومامن دآبة ف الأ

Artinya: Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allahlah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya

tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh) (QS. Hud [11]: 6).

Sesuai firman Allah :

يمانكم ولكن يؤاخذكم بما كسبت قلوبكم والله غفور لايؤاخذكم الله باللغو ف أ

225حليم

Artinya: Allah tidak menghukum kamu karena sumpahmu yang tidak kamu sengaja, tetapi Dia menghukum kamu karena niat yang terkandung dalam hatimu. Allah Maha Pengampun, Maha Penyantun (Q.S. Al Baqarah [2 ]: 225).

Asma ini dalam Al-Qur’an disebut sebanyak15 kali, bila sebagai murid madrasah mampu belajar

dari sifat Allah swt ini, isinya Allah mendapat keluhuran akhlak. Jangan sekali-kali membalas

tindakan jahat yang dikenakan pada diri kita , serahkan saja pada Allah swt. Karena dialah yang

akan membalas dengan seadil adilnya. Agar kita selalu menjadi penyantun, maka berdo’a dengan

ucapan :

يا حلبم باا لليم زينا Artinya : Ya Tuhan Yang Maha Penyantun, hiasilah hidup kami dengan sikap penyantunan.

Manfaat yang dapat kita ambil dari Allah Swt. bersifat al-Halim dalam kehidupan

sehari-hari adalah:

a. Kita harus berkasih sayang kepada semua makhluk Allah

b. Mudah memaafkan terhadap seseorang yang berbuat salah

c. Menjauhkan diri dari orang yang suka amarah atau membuat marah

d. Tidak memutus hubungan silaturrahim dengan orang yang berbuat salah

Page 10: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

UJI KOMPETENSI

Perilah tanda (B) bila pernyataan dianggap benar dan (S) bila penyataan dianggap salah!

1. Sifat pengampun Allah diberikan kepada semua manusia baik yang iman maupun tidak

beriman

2. Yang Maha Pengampun adalah merupakan arti dari sifat al-‘Afuww

3. Dalam al-Quran al-Ghafur diterangkan dalam surat al-Hijr ayat 39

4. Dalam surat al-Hijr tersebut menerangkan bahwa Allah Maha Kasih dan sayang kepada

semua makhluknya

5. Al-Ghafur sering disebutkan Allah dalam al-Quran kadang bersanding denga al-Azis

6 Sifat pemaaf hanya dimiliki oleh Allah karena mempunyai sifat al-‘Afuww

7. Salah satu manfaat seseorang bila mempelajarai al-Ghafur dengan menyeimbangkan

kegiatan antara negatif dengan positif

8. Al-Ghafur dan al-‘Afuww mempunyai makna yang hampir sama

9. Dalam surat an-Nisa’ 149 menerangkan tentang sifak Allah al-Ghafur

10. Al-Ghafur mempunyai makna yang lebih tajam dibandingkan al-‘Afuww

11. Sifal al-‘Afuww mengandung 3 hal pengertian

12. Selalu mendorong beristighfar kepada Allah merupakan slah satu dari manfaat

mempelajarai al-‘Afuww

13. As-Sabur bermakna harus bersabar menunggu bertaubatnya seseorang sehingga dberikan

umur yang panjang

14. Tergesa-tesa merupakan aplikasi dari dari sifat sabar

15. Bersabar salah satunya dijelaskan dalam al-Quran surat al-Baqarah 253

16. Selalu bertawakal kepada Allah merupakan manisfestasi dari sifat sabar

17. Sabar beribadah kepada Allah termasuk salah satu jenis macam sabar

18. Salah satu bentuk penyantun adalah memberikan kasih sayang kepada binatang piaraan

19. Yang Maha Kasih Sayang adalah merupakan arti dari al-Halim

20. Dalam surat Hud ayat 7 menyatakan bahwa tidak ada satupun binatang melata di muka

bumi ini yang tidak mendapat riski dari Allah

Page 11: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

BAB. 3

Akhlak terpuji

I. Kisah Teladan Nabi Adam

Taubat adalah suatu tindakan atau perbuatan menyesali atas dosa dan kesalahan yang telah

dilakukan. Setiap manusia tidak ada yang luput dari melakukan kesalahan dan dosa. Baik kesalahan

itu terhadap manusia maupun dosa karena bermaksiat kepada Allah. Kesalahan yang berhubungan

dengan Allah biasanya berdampak pada diri sendiri seperti minum khamr, tidak sholat, tidak puasa

Ramadhan, dan lain-lain. Sedangkan kesalahan yang berhubungan dengan manusia biasanya akan

menimbulkan kerugian bagi orang lain misalnya mencuri, berbohong, memfitnah, melukai,

bersumpah palsu, dan lain-lain.

Allah swt. Menciptakan Adam dari segumpal tanah liat kering dan lumpur hitam. Setelah

disempurnakan bentuknya, ditiupkan roh ciptaan Tuhan kedalamnya dan berdirilah ia tegak sebagai

manusia yang sempurna. Kemudian Allah memerintahklan para malaikat dan Iblis untuk bersujud di

hadapan Adam sebagai penghormatan bagi makhluk Allah yang akan diberi amanat menguasai bumi.

Iblis yang merasa lebih mulia dan lebih utama dari Adam karena ia diciptakan dari unsur api menolak

dengan keras perintah Allah.

Kesombongan dan pembangkangan Iblis membuat ia dihukum oleh Allah swt. diusir dari

surga. Selanjutnya Iblis mendapat kutukan dan laknat yang akan melekat pada dirinya hingga hari

kiamat. Di samping itu, Iblis dinyatakan sebagai penghuni neraka. Karena kesombongannya iblis

menerima hukumann Allah. Namun ia meminta agar diberi kesempatan untuk hidup kekal hingga

hari kiamat. Iblis berjanji akan menyesatkan Adam dan keturunannya. Karena Adamlah ia terusir dari

surgadan ditetapkan sebagai penghuni neraka. Iblis akan mendatangi anak-anak keturunan Adam dari

segala arah untuk membujuk mereka meninggalkan jalan yang lurus. Dengan demikian mereka akan

menemaninya sebagai penghuni neraka.

Adam diberi tempat oleh Allah di surga dan diciptakanlah Hawa untuk mendampinginya dan

menjadi teman hidupnya. Allah berpesan kepada Adam :

نت وزوجك النة وكل منها رغدا حيث شئتما ولا تقربا هذه وقلنا يائادم اسكن أ

المين ال جرة فتكونا من الظ 35ش

Artinya : “ dan Kami berfirman: "Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah

makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu

dekati pohon ini, yang menyebabkan kamu Termasuk orang-orang yang zalim.” (Q.S Al-

Baqarah/2: 35).

Iblis yang menyimpan dendam pada Adam dan berusaha membujuk Adam serta Hawa dengan

berbagai cara. Iblis menyatakan kepada mereka, “ sesungguhnya aku ini benar-benar termasuk

para penasihatmu.” Iblis membisikkan kepada mereka, “ Tuhanmu hanya melarang kamu berdua

mendekati pohon ini, agar kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi kekal (dalam

surga).” Pada akhirnya Adam dan Hawa tergoda bujukan Iblis memakan buah khuldi yang

merupakan larangan Allah swt. Allah mencela perbuatan mereka itu dan berfirman, “ Bukankah

Aku telah melarang kamu mendekati pohon itu dan Aku telah mengatakan bahwa sesungguhnya

setan adalah musuh yang nyata bagi kamu berdua?”

Mendengar firman Allah itu, sadarlah Adam dan Hawa bahwa mereka telah melakukan

kesalahan dan dosa besar. Dengan penuh penyesalan, berkatalah mereka. “Ya Tuhan kami, kami

Page 12: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat

kepada kami, niscaya klami termasuk orang-orang yang rugi.”

Allah menerima tobat Adam dan Hawa serta mengampuni perbuatan yang telah mereka

lakukan. Tetapi, harapan untuk tetap tinggal di surga telah hilang. Karena perbuatan melanggar

larangan Allah, Adam dan Hawa harus turun ke Bumi. Allah berfirman kepada mereka, “Turunlah

kamu! Kamu akan saling bermusuhan satu sama lain. Bumi adalah tempat kediaman dan

kesenanganmu sampai waktu yang telah ditentukan.”

Pelajaran berharga yang dapat kita ambil dari kisah teladan Nabi Adam ini adalah bahwa

seseorang yang telah terlanjur melakakukan maksiat dan berbuat dosa besar tidak seharusnya

berputus asa dari rahmat Allah dan ampunan Allah. Rahmat Allah dan maghfiroh_Nya

menghapus segala dosa yang diperbuat oleh hamba-Nya. Kecuali perbuatan syirik. Asalkan dia

menyadari kesalahannya dan bertobat tidak akan mengulanginya lagi kembali.

II. Kisah Nabi Ayub

Nabi Ayub as menggambarkan sosok manusia yang paling sabar, bahkan bisa dikatakan

bahwa beliau berada di puncak kesabaran.Sering orang menisbatkan kesabaran kepada Nabi Ayub.

Misalnya, dikatakan: seperti sabarnya Nabi Ayub. Jadi, Nabi Ayub menjadi simbol kesabaran dan

cermin kesabaran atau teladan kesabaran pada setiap bahasa, pada setiap agama, dan pada setiap

budaya. Allah SWT telah memujinya dalam kitab-Nya yang berbunyi:

اب و إنا وجدناه صابرا نعم العبد إنه أ

"Sesungguhnya Kami dapati dia (Ayub) seorang yang sabar.Dialah sebaih-baik hamba.

Sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhannya)."(QS. Shad: 44)

Setan mendengarkan apa yang dikatakan lalu ia merasa terganggu dengan hal itu. Kemudian

ia pergi menuju ke Nabi Ayub dalam rangka berusaha menggodanya tetapi Nabi Ayub adalah

seorang Nabi di mana hatinya dipenuhi dengan ketulusan dan cinta kepada Allah SWT sehingga

setan tidak mungkin mendapatkan jalan untuk mengganggunya.

Ketika setan berputus asa dari mengganggu Nabi Ayub, ia berkata kepada Allah SWT: "Ya

Rabbi, hamba-Mu Ayub sedang menyembah-Mu dan menyucikan-Mu namun, ia menyembah-Mu

bukan karena cinta, tapi ia menyembah-Mu karena kepentingan-kepentingan tertentu. Ia

menyembah-Mu sebagai balasan kepada-Mu karena Engkau telah memberinya harta dan anak dan

Engkau telah memberinya kekayaan dan kemuliaan. Sebenarnya ia ingin menjaga hartanya,

kekayaannya, dan anak-anaknya. Seakan-akan berbagai nikmat yang Engkau karuniakan padanya

adalah rahasia dalam ibadahnya. Ia takut kalau-kalau apa yang dimilikinya akan binasa dan hancur.

Oleh karena itu, ibadahnya dipenuhi dengan hasrat dan rasa takut.Jadi, di dalamnya bercampur

antara rasa takut dan tamak, dan bukan ibadah yang murni karena cinta."

Riwayat tersebut mengatakan bahwa Allah SWT berkata kepada iblis: "Sesungguhnya Ayub

adalah hamba yang mukmin dan sejati imannya. Ayub menjadi teladan dalam keimanan dan

kesabaran.Aku membolehkanmu untuk mengujinya dalam hartanya.Lakukan apa saja yang engkau

inginkan, kemudian lihatlah hasil dari apa yang engkau lakukan."

Setiap manusia yang mengaku dirinya muslim, hendaknya mampu dan mengedepankan sikap

sabar dalam kehidupan sehari-hari. Tidak seharusnya kita hanya pandai berkeluh kesah dan

berputus asa apabila menghadapi persoalan karena keluh kesah, tidak tabah, cepat marah, dan cepat

putus asa adalah sifat yang tidak layak disandang oleh seorang muslim.

Sikap sabar akan membawa pada kebaikan, sebaliknya sikap tergesa-gesa akan

mendatangkan malapetaka. Orang yang sabar akan selalu mendapatkan pertolongan dari Allah swt.

Allah telah berjanji tidak akan membiarkan orang-orang yang sabar sendirian dalam menghadapi

cobaan.

Page 13: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

Mungkin kita sering berfikir apa, mengapa dan bagaimana sabar itu? Apakah orang yang tidak

bisa marah yang disebut sabar? Secara lebih terang, sabar artinya menahan diri dari hal-hal yang

dibenci Allah swt. Kebalikan dari sikap sabar adalah tergesa-gesa. Kesabaran akan membawa

keselamatan, sedangkan tergesa-tergesa akan membawa kepada penyesalan. Allah swt. Berfirman

dalam Al-Qur`an surah Az-Zumar (39) ayat 10 :

ني ال حسنوا ف هذهين أ ين ءامنوا اتقوا ربكم لل رض الله قل ياعباد ال

احسنة وأ

جرهم بغير حساب ابرون أ 10واسعة إنما يوف الص

Artinya : “Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah kepada Tuhanmu". orang-

orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. dan bumi Allah itu adalah luas.

Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa

batas.”

Dengan demikian dapat dipastikan bahwa orang-orang yang sabar akan menerima pahala dari

Allah dengan pahala yang meilmpah dan tak terhingga jumlahnya. Menyenangkan bukan menjadi

orang sabar ?

Sikap sabar dibagi menjadi tiga golongan, ialah sebagai berikut:

1. Sabar dalam ketaatan, artinya kita harus bersikap sabar dalam rangka menjalankan ketaatan

kepada Allah swt.

2. Sabar menjauhi kemaksiatan, artinya kita harus bersikap sabar untuk membentengi diri kita dari

perbuatan maksiat.

3. Sabar menghadapi cobaan, artinya kita harus bersikap sabar dalam menghadapi cobaan yang

diberikan Allah swt. kepada kita karena sesungguhnya cobaan itu adalah sebagai penguji

keimanan.

Adapun cara-cara menanamkan sikap sabar dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut:

1. Menyadari bahwa apa yang ada pada diri kita sesungguhnya adalah milik Allah swt.

2. Membiasakan diri mengucap inna lillaahi wa inna ilaihi raji`un keika ditimpa musibah.

3. Meningat keutamaan sikap sabar dan janji Allah akan pahala yang diberikan kepada orang-orang

yang sabar.

4. Selalu mensyukuri nikmat yang diberikan Allah kepada diri kita betapapun kecilnya.

5. Menjadikan cobaan yang menimpa sebagai jalan agar semakin meendekatkan diri kita kepada

Allah swt.

Sikap sabar dapat kita teladani dari kisah Nabi Ayyub a.s. berikut ini.

Nabi Ayyub a.s. dianugerahi Allah kenikmatan duniawi yang berlimpah. Ia memiliki kekayaan

yang tidak ternilai besarnya, mengepalai keluarga yang besar dan hidup rukun. Meski demikian,

Nabi Ayyub a.s. tidak silau oleh kekayaan yang ia miliki dan tidak tergoyahkan imannya oleh

kenikmatan duniawi. Siang dan malam ia senantiasa berada di mihrabnya melakukan shalat, sujud,

dan tasyakur kepada Allah atas segala pemberian-Nya. Mulutnya tidak berhenti menyebut nama

Allah, berdzikir, bertasbih, dan bertahmid. Nabi Ayyub a.s. juga seorang yang penuh kasih sayang

terhadap sesama makhluk Allah yang lemah. Yang lapar diberinya makan, yang telanjang

diberinya pakaian, yang bodoh diajari, dan yang salah ditegur.

Iblis tidak senang melihat hamba Allah yang saleh berusaha menggoda Nabi Ayyub a.s. agar

berpaling dari-Nya. Iblis meminta izin kepada Allah untuk menghancurkan kehidupan Nabi Ayyub

a.s. maka dikumpulkan oleh Iblis setan-setan pembantunya. Kemudian Iblis dan tentaranya

memusnahkan harta kekayaan Nabi Ayyub a.s. dengan berbagai cara, dimulai dari hewan-hewan

ternaknya yang bergelimpangan mati satu per satu sampai habis sama sekali, kemudian disusul

Page 14: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

ladfang-ladang dan kebun-kebun tanamannya yang rusak menjadi kering. Lalu gedung-gedungnya

yang terbakar habis dimakan api. Sampai seluruh anak-anaknya yang meninggal dunia tertimpa

reruntuhan gedung. Akhirnya dalam waktu yang sangat singkat, Nabi Ayyub a.s. yang kaya raya

tiba-tiba ia menjadi seorang yang miskin. Iblis pun telah mencerai-beraikan keluarganya sehingga

ia menjadi sebatang kara tidak berkeluarga.

Kemudian, iblis mendatangi Nabi Ayyub a.s. yang sudah dalam keadaan miskin papa berusaha

membujuknya agar berpaling dari Allah karena telah mengambil harta benda dan anak-anaknya.

Mendengar bujukan Iblis, menangislah Nabi Ayyub a.s. tersedu-sedu seraya berucap, “ Allahlah

yang memberi dan Dia pulalah yang mengambil kembali. Segala puji bagi-Nya, Tuhan yang Maha

Pemberi dan Maha Pencabut.”

Sangat marah Iblis tetapi ia belum menyerah. Iblis kembali meminta izin kepada Allah untuk

menguji Nabi Ayyub a.s. dengan penyakit kulit yang tidak dapat disembuhkan. Iblis lalu

memerintahkan kepada anak buahnya agar menaburkan bibit-bibit penyakit ke tubuh Nabi Ayyub

a.s. Dalam waktu singkat tubuh Nabi Ayyub a.s. menjadi kurus, pucat, dan kulitnya penuh dengan

luka yang menjijikan. Orang-orang disekitarnya tidfak mau mendekat karena penyakitnya yang

sangat menular. Hanya isterinyalah yang tetap mendampinginya, merawatnya dengan penuh

kesabaran dan rasa kasih sayang, melayani segala keperluannya tanpa mengeluh atau menunjukkan

tnda kesal hati dari penyakit suaminya yang tak kunjung sembuh itu.

Walau demikian kondisi yang dialaminya, Nabi Ayyub a.s. tetap bersabar dan tidak

meninggalkan ibadahnya sedetik pun. Nabi Ayyub a.s. tidak mengeluh, tidak mengaduh, dan hanya

menyebut nama Allah swt. Beliau memohon ampun dan lindungan-Nya jika merasa sakit. Iblis

merasa kesal hati dan jengkel melihat ketabahan Nabi Ayyub a.s. menanggung derita dan

kesabarannya menerima berbagai musibah dan ujian. Berikutnya Iblis membujuk isteri Nabi

Ayyub a.s. yang selama ini setia mendampinginya agar meninggalkan Nabi Ayyub a.s. Siasat Iblis

berhasil. Setelah ditinggalkan isterinya beliau tinggal sendirian di rumah. Tiada sanak saudara,

tiada anak, dan tiada isteri. Ia bermunajat kepada Allah dengan sepenuh hati memohon rahmat dan

kasih sayang-Nya. Beliau berdoa, “ Wahai Tuhanku, aku telah diganggu oleh setan dengan

kepayahan dan kesusahan serta siksaan dan Engkaulah wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dan

Penyayang.”

Allah swt mengabulkan do`a Nabi Ayyub a.s. yang telah mencapai puncak kesabaran dan

keteguhan iman serta memenangkan perjuangan melawan hasutan dan bujukan Iblis. Allah

berfirman kepadanya, “Hentakkan kakimu, inilah air yang sejuk untuk mandi dan untuk minum.”

Dengan izin Allah, setelah beliau melakukan perintah itu, sembuhlah Nabi Ayyub a.s. dari

semua penyakitnya. Semua luka-luka kulitnya mengering dan segala rasa pedih hilang, seolah-olah

tidak pernah terasa olehnya.bahkan ia kelihatan lebih sehat dan lebih kuat daripada senbelmu

terkena penyakit. Isterinya pun sadar dan kembali mendampinginya dengan penuh kesetiaan.

Hikmah yang terkandung dalam kisah N.Ayub as adalah :

1. Tidak pernah sombong walaupun beliau orang yang kaya raya, malahan banyak bersyukur karena

diberi kekayaan

2. Kesabaran dalam menerima cobaan yang bertubi-tubi dan tidak pernah menyalahkan Allah bahkan

selalu mengingan (Berdzikir) dan bersholat

3. Ketabahan isrinya dalam mendampingi dan merawat nabi Ayub ketika sakit, sebagai isri yang

sholehah

4. Dari kesabaran nabi Aus dan istrinya, maka kejayaan diberikan lagi oleh Allah

5. Setiap ada cobaan dari Allah diterima dengan sabar dan hati yang terbuka serta mencari hikmah

dibalik cobaan tersebut.

Page 15: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

BERAKHLAK TERHADAP LINGKUNGAN

A. Mengenali Lingkungan Ciptaan Allah swt.

Yang dimaksud lingkungan adalah segala sesuatu yang berada di sekitar manusia, baik

binatang, tumbuh-tumbuhan, maupun benda-benda lain yang tidak memiliki nyawa.

Pada dasarnya, akhlak yang diajarkan Al-Quran terhadap lingkungan bersumber dari fungsi

manusia dalam kedudukannya sebagai khalifah Allah di muka bumi ini.

Kekhalifahan menuntut adanya hubungan antara manusia dengan sesamanya dan manusia

terhadap alam. Kekhalifahan mengandung arti pengayoman, pemeliharaan, serta pembimbingan,

agar setiap makhluk mencapai tujuan penciptaannya.

Dalam pandangan akhlak Islam, seseorang tidak dibenarkan mengambil buah sebelum

matang, atau memetik bunga sebelum mekar, karena hal ini berarti tidak memberi kesempatan

kepada makhluk untuk mencapai tujuan penciptaannya.

Ini berarti setiap manusia dituntut harus mampu memahami kejadian-kejadian yang sedang

berjalan atau semua peristiwa yang sedang terjadi. Yang demikian itu akan membentuk pribadi

manusia yang bertanggung jawab, sehingga ia tidak melakukan perusakan, bahkan dengan kata

lain, "Setiap perusakan terhadap lingkungan harus dinilai sebagai perusakan pada diri manusia

sendiri." Binatang, tumbuhan, dan benda-benda tak bernyawa semuanya diciptakan oleh Allah

SWT dan menjadi milik-Nya, serta semua memiliki ketergantungan kepada-Nya. Keyakinan ini

mengantarkan sang Muslim untuk menyadari bahwa semuanya adalah umat Tuhan yang harus

diperlakukan secara baik.

لقينا فيه رض مددناها وأ

وزون والأ ء م ش

نبتنا فيها من ك19ا رواس وأ

Artinya : “dan Kami telah menghamparkan bumi dan menjadikan padanya gunung-gunung dan Kami

tumbuhkan padanya segala sesuatu menurut ukuran.” (Q.S. Al Hijr/15: 19)

ستم ل برازقين وجعلنا لكم فيها مع 20ايش ومن ل

Artinya : “dan Kami telah menjadikan untukmu di bumi keperluan-keperluan hidup, dan (kami

menciptakan pula) makhluk-makhluk yang kamu sekali-kali bukan pemberi rezki kepadanya.”

(Q.S. Al Hijr/15: 20)

Siapakah pencipta alam semesta ini beserta seluruh isinya? Bumi, langit, gunung, laut dan

segala isinya merupakan ciptaan Allah swt. Untuk siapakah Allah swt. Menciptakanm itu semua?

Sebagai khalifah di muka bumi, manusia berkewajiban memelihara alam semesta yang telah

diamanahkan Allah swt. Padanya. Bukankah Allah swt. Sudah begitu pemurah menciptgakan

segalanya untuk manusia ?

Page 16: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

Gunung diciptakan sebagai pasak sehingga dapat menahan laju angin. Allah jadikan lautan

sehinggan manusia dapat berlayar di atasnya dan mengambil kekayaan yang ada di dalamnya,

seperti ikan, mineral, barang tambang bahkan mutiara. Allah juga mnyediakan rezeki manusia di

bumi, baik yang ada di atas tanah, maupun yang ada di perut bumi, baik yang ada di ternak, padi,

dan sayur sayuran. Yang ada di perut bumi seperti minyak bumi, batubara dan barang tambang

lainnya. Oleh karena itu menjaga akhlak terpuji terhadap lingkungan alam, binatang, dan

tumbuhan merupakan kewajiban bagi manusia. Bukankah Allah menciptakan binatang dan

tumbuhan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia ?

B. Akhlak Terpuji terhadap Tumbuhan

Agama Islam memerintahkan kita untuk beradab secara Islami terhadap lingkungan baik terhadap

binatang maupun tumbuhan. Adab Islami terhadap tumbuhan dan binatang adalah sebagai berikut

1. Memperlakukan binatang dengan penuh kasih sayang; misalnya memberinya makan dan

merawatnya jika sakit.

2. Jika menyembelih dengan pisau yang tajam dan sesuai dengan syari`at Islam

3. Tidak diperbolehkan memukul,menyiksa, dan menjadikan sebagai hewan aduan.

4. Memlihara tumbuhan dengan baik, misalkan memberi pupuk, rajin menyirami, dan membasmi

hama yang merusaknya.

5. Membantu perkembang-biakannya dengan cara pencangkokan, okulasi, dan penyemaian bibit

unggul.

6. Tidak menebang tumbuhan secara sembarangan.

7. Menjaga kelangsungan hidup tumbuhan dengan cara menanam kembali tunas-tunasnya.

8. Menyediakan makan minum yang cukup, kandang bersih dan terawat.

Karena itu dalam Al-Quran surat Al-An'am (6) ayat 38 Allah swt. menegaskan:

صلح فلاخوف عليهم ولاهم ين ومنذرين فمن ءامن وأ وما نرسل المرسلين إلا مبش

48يزنون Artinya : “dan Tiadalah binatang-binatang yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan

kedua sayapnya, melainkan umat (juga) seperti kamu. Tiadalah Kami alpakan sesuatupun

dalam Al-Kitab , kemudian kepada Tuhanlah mereka dihimpunkan.”

Dengan demikian jelaslah bahwa binatang melata dan burung-burung pun adalah umat

seperti manusia juga, sehingga semuanya tidak boleh diperlakukan secara aniaya atau tersakiti.

Artinya tumbuhan dan binatang yang ada di sekitar kita harus dipelihara dan dijaga dengan sebaik-

baiknya agar terhindar dari sikap menyakiti dan menelantarkannya. Sebaliknya kita harus

berusaha menyelematkan mereka dari kepunahan

Lingkungan hidup merupakan dukungan terhadap kehidupan dan kesejahteraan, bukan saja

terhadap manusia akan tetapi juga bagi makhluk yang lain seperti tumbuh-tumbuhan. Oleh karena

Page 17: BAB. 1 KALIMAT THAYYIBAH€¦ · B. Syarat dan Tata Cara Bertaubat Taubat yang terbaik adalah taubat yang penuh penyesalan, keinsafan dan rasa rendah diri kepada Allah SWT. Di dalam

itu lingkungan harus tetap terjaga keserasian dan kelangsungan hidupnya sehingga secara

berkesinambungan tetap dalam fungsinya sebagai pendukung kehidupan. Berikut ini adalah

akhlak terhadap tumuh-tumbuhan:

1. Tidak boleh merusak tanaman atau tumbuhan

2. Tidak buleh menghina tumbuhan

3. Menjaga keserasian lingkungan

Manusia perlu menyayangi tumbuh- tumbuhan karena sebagian dari pemenuhan keperluan

hidup manusia itu berasal dari tumbuh-tumbuhan, baik tumbuh- tumbuhan yang dapat dimakan,

seperti daunnya, maupun tumbuh- tumbuhan yang batang atau bunganya dapat diambil

manfaatnya dan berfungsi membersihkan udara. Semuanya perlu diberi air sesuai dengan

kebutuhannya.

C. Akhlak Terpuji Terhadap Binatang

Banyak di beberapa Negara yang memiliki industri bulu binatang seperti Cina, si binatang

(seperti rubah) dikuliti hidup–hidup untuk mempersingkat waktu dan mempermurah biaya, tanpa

peduli sakit dan derita yang dialami si hewan yang bersangkutan. Metode menghabisi binatang–

binatang malang yang diambil bulu dan kulitnya untuk pakaian para selebriti inipun mengenaskan,

mereka dibunuh dengan racun karbon monoksida, dibiarkan tanpa oksigen, dieksekusi lewat listrik

atau dipatahkan lehernya dengan cara dipijak. Rupanya masih ada beberapa manusia yang tega

melihat mahluk lain tersiksa demi sekedar keuntungan materi dan kita bermohon kepada Allah

SWT agar dihindarkan dari sifat barbar sedemikian rupa. Dibawah ini akhlak atau adab terhadap

binatang antara lain:

a. Tidak boleh menyiksa binatang

b. Tidak boleh membunuh tanpa ketentuan tertentu

c. Memperlakukan binatang secara manusiawi

d. Tidak menghina binatang

Tidak dipungkiri banyak juga binatang yang mengancam kesehatan bahkan jiwa manusia,

seperti kalajengking, ular dan lain sebagainya dan binatang jenis ini diperbolehkan bagi kita

membunuhnya.