aspek perkembangan berbicara pada usia 2-7 tahun

15
“ASPEK PERKEMBANGAN BERBICARA PADA USIA 2-7 TAHUN” OLEH : SRI MURTININGSIH KHAULAH KARIMAH AULIA MEDINA PUTRI NOR FITRIA FARHANA RACHMADIAR PERDANA

Upload: atonelotus

Post on 27-Jun-2015

3.337 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

“ASPEK PERKEMBANGAN BERBICARA PADA USIA 2-7 TAHUN”

OLEH :

SRI MURTININGSIH

KHAULAH KARIMAH

AULIA MEDINA PUTRI

NOR FITRIA FARHANA

RACHMADIAR PERDANA

Page 2: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

A.    Pengertian Perkembangan Bahasa

Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan oleh seseorang dalam pergaulannya atau hubungannya dengan orang lain. Perkembangan bahasa adalah meningkatnya kemampuan berbicara serta penguasaan alat berkomunikasi, baik alat komunikasi dengan cara lisan, tertulis, maupun dengan tanda-tanda dan isyarat. Dengan komunikasi yang efektif, seorang anak dapat memperoleh informasi yang diperlukan untuk pembelajaran sosial serta untuk perkembangan kognitifnya di masa depan

Page 3: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

Continue....

Penggunaan bahasa menjadi efektif sejak seseorang memerlukan komunikasi dengan orang lain. Sejalan dengan perkembangan hubungan sosial, maka perkembangan seseorang (bayi-anak) di mulai dengan meraban atau babbling (suara atau bunyi tanpa arti) dan diikuti dengan bahasa satu suku kata, dua suku kata, menyusun kalimat sederhana, dan seterusnya melakukan sosialisasi dengan menggunakan bahasa yang kompleks sesuai dengan tingkat perilaku sosial.

Page 4: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

Continue....

seorang individu tampak dalam perkembangan bahasa. Perkembangan pikiran itu dimulai pada usia 1,6-2,0 tahun, yaitu pada saat anak dapat menyusun dua atau tiga kata. Berikut laju perkembangannya:1.    Usia 1,6 tahun, anak dapat menyusun pendapat positif. Misalnya, “Ibu duduk”.2.    Usia 2,6 tahun, anak dapat menyusun pendapat negatif. Misalnya, “Ibu tidak duduk”.3.    Pada usia selanjutnya anak dapat menyusun pendapat berupa kritikan (Ini jelek), keragu-raguan (mungkin), dan menarik kesimpulan analogi (Ketika anak melihat Ibunya tidur karena sakit, maka setiap dia melihat ibunya tidur dia menganggap ibunya sakit).

Page 5: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

I. Kata Pertama

Rata-rata bayi mengucapkan kata pertama Antara usia 10 san 14 bulan, mengisyaratkan suatu bicara linguistic yaitu eksperesi verbal yang dirancang untuk menyampaikan makna. Awalny kosa kata anak hanya berupa kumpulan suku kata-suku kata sederhana yang memiliki lebih dari satu makna, tergantung dari apa yang anak itu maksudkan saat mengucapkannya. Contoh : “ Da”,

Page 6: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

II. Kalimat Pertama

Secara umum anak melakukan terobosan untuk menggabungkan 2 kata untuk mengungkapkan satu ide Antara usia 18-24 bulan setelah mereka mengucapkan kata pertama mereka, meski rentang usia ini berpariasi sekali. Kalimat pertama anak biasanya berhubungan dengan kejadian, orang, atau aktivitas sehari-hari (Braine, 1976; Rice 1989; Slobin,1973).

Page 7: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

USIA DALAM BULAN

PERKEMBANGAN

16 hingga 24 Mempelajari banyak kata baru, memperluas kosakata dengan sangat cepat, dari sekitar 50 hingga sebanyak 40 kata; menggunakan kata kerja dan kata sifat.

18 hingga 24 Mengucapkan kalimat pertama (2 kata)

20 Berkurang dalam menggunakan isyarat; menamakan lebih banyak hal

20 hingga 22 Komprehensi meledak

24 Menggunakan frase dua kata; tidak lagi berceloteh; ingin berbicara.

30 Mempelajar kata baru hamper tiap hari; berbicara dalam kombinasi atau lebih kata; memahami dengan baik; membuat kesalahan gramatikal.

36 Mengucapkan hingga 1000 kata, 80 persen tidak jelas, membuat kesalahan pada sintaks

Page 8: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

Komponen Bahasa

• Bentuk (form)

• Isi (content)

• Penggunaan (use)

Page 9: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

Tugas-tugas Perkembangan Bahasa

• Pemahaman

• Pengembangan Perbendaharaan Kata

• Penyusunan Kata-kata Menjadi Kalimat

• Ucapan

Page 10: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

Tahap Perkembangan Bahasa Anak

• Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini (2-6 tahun)

• Perkembangan Bahasa prasekolah

• Perkembangan Bahasa anak sekolah

Page 11: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

faktor yang memengaruhi perkembangan bahasa yaitu;

• Proses jadi matang

dengan kata lain anak itu menjadi matang (organ suara sudah berfungsi) untuk berkata-kata.

• Proses belajar

yang berarti anak telah matang untuk berbicara lalu mempelajari bahasa orang lain dengan jalan mengimitasi atau meniru ucapan yang didengarnya.

Page 12: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

Tipe Perkembangan Bahasa

1.    Egocentric Speech, yaitu anak berbicara kepada dirinya sendiri (monolog).2.    Socialized Speech, yang terjadi ketika berlangsung kontak antara anak dengan temannya atau dengan lingkungannya.

Page 13: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Bahasa

• Faktor Kesehatan

•  Intelegensi

• Status Sosial Ekonomi Keluarga

• Jenis Kelamin

• Hubungan Keluarga

• Umur Anak

• Kondisi Lingkungan

• Kondisi Fisik

Page 14: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

Langkah-langkah untuk Membantu Perkembangan Bahasa Anak

• Membaca

• Berbicaralah mengenai kegiatan sederhana yang orang tua dan anak lakukan dengan menggunakan bahasa yang sederhana.

• Perkenalkan kata-kata baru pada anak setiap hari

• Cobalah untuk tidak menyelesaikan kalimat anak.

• Berbicaralah pada anak setiap hari

Page 15: Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun

Implikasi Perkembangan Bahasa dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar

Perkembangan bahasa sangat berkaitan dengan kegiatan pembelajaran. Agar perkembangan bahasa anak berjalan secara optimal maka kegiatan pembelajaran harus diciptakan seefektif mungkin. Jika kegiatan pembelajaran berjalan kurang efektif, maka dapat diprediksi bahwa perkembangan bahasa anak akan terhambat.

Dalam hal ini guru Sekolah Dasar sebaiknya dalam mengajar di kelas menggunakan bahasa yang sesuai dengan anak-anak atau mudah dimengerti oleh anak, jangan menggunakan bahasa orang dewasa