teori peluang

Post on 11-Jan-2016

173 Views

Category:

Documents

9 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

PELUANG. Teori Peluang. Peluang Kejadian. Percobaan, Ruang Sampel, Peluang suatu kejadian. Peluang adalah nilai frekuensi relatif munculnya suatu peristiwa dalam suatu eksperimen jika banyaknya percobaan tak terhingga. P(A)=. Kombinatorik - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Teori Peluang

AdaptifHal.: 2 PELUANG

Peluang Kejadian

Percobaan, Ruang Sampel, Peluang suatu kejadian

)A(frlimn

Kombinatorik Adalah teknik menghitung banyaknya anggota ruang sampel dengan :1.Cara mendatar2.Membuat tabel3.Membuat diagram pohon

Peluang adalah nilai frekuensi relatif munculnya suatu peristiwa dalam suatu eksperimen jika banyaknya percobaan tak terhingga.

P(A)=

AdaptifHal.: 3 PELUANG

Peluang Kejadian

Eksperimen (Percobaan Acak) Ada Obyek Eksperimen Ada Cara Eksperimen Ada Hasil-hasil Yang Mungkin (Titik-titik Sampel)

ObyekEksp.

Cara Eksp.

Hasil-hasilYang Mungkin

s1

s2

s3

s4

s5

S

S = Ruang Sampel = { s1 , s2 , s3 , . . . , s5 }

= Himpunan semua hasil yang mungkin

dalam eksperimen itu

s1 , s2 , s3 , . . . , s5 masing-masing

disebut titik sampels2

Ss1

s3 s4 s5

AdaptifHal.: 4 PELUANG

Peluang Kejadian

sn

S

As3

s2s1sm

S = Ruang Sampel

= Himpunan semua hasil yang mungkin terjadi dalam eksperimen itu

= {s1 , s2 , s3 , . . . , sm , . . . , sn}

A = Suatu peristiwa dalam ruang sampel S

= {s1 , s2 , s3 , . . . , sm}

Prinsip Penjumlahan

P(A) = P({s1}) + P({s2}) + P({s3}) + . . . + P({sm})

= jumlah peluang masing-masing titik sampel

yang ada di dalamnya

AdaptifHal.: 5 PELUANG

Peluang Kejadian

Peluang Berdasar Pengambilan Sampel

Pengambilan Sekaligus → KombinasiPengulangan obyek eksp. tidak

dimungkinkan dan urutan tak

diperhatikan (tak punya makna)

Pengambilan Satu Demi Satu

1. Tanpa Pengembalian → PermutasiPengulangan obyek eksp. tidak

dimungkinkan dan urutan diperhatikan (punya makna)

2. Dengan Pengembalian → Bukan Permutasi dan Bukan Kombinasi

AdaptifHal.: 6 PELUANG

Peluang Kejadian

Banyaknya Eksp.

Frek. Munculnya

s1 =s2 s3

300 kali3.000 kali

15.000 kali30.000 kali

banyak kali

921.0124.989

10.012

Fr (s1) ≈

105991

5.0079.984

Fr (s2) ≈

93997

5.00410.004

Fr (s3) ≈3

1

3

1

1. Pengambilan Sekaligus

Hasil-hasil yang mungkinObyek Eksp

Cara Ekp.

1 2 3

Eksp1: ambil acak

2 bola sekaligus

… s1

… s2

… s3

1 2

1 3

2 3

S

A

Ambil acak 2 bola sekaligus. Hasil-hasil

yang mungkin?

3

1

A

Ss2

s1 s3

P({s1}) = P({s2}) = P({s3}) =

Maka S berdistribusi seragam

3

1

S = {s1, s2 , s3 } = Ruang sampel hasil eksperimen

A = Peristiwa terambilnya jumlah kedua nomor bola ganjil

= {s1, s3 } , n(A) = 2.

n(S) =

= 3 .32C

P(A)

= )S(n

)A(n3

2

AdaptifHal.: 7 PELUANG

Peluang Kejadian

2. Pengambilan Satu demi Satu Tanpa Pengembalian

Obyek Eksp

Cara Ekp.

1 2 3

Eksp 2 : ambil acak

2 bola 1 – 1 tanpa pengembalian

Ambil acak 2 bola 1 – 1 tanpa pengemb. Hasil-hasil yang

mungkin?

1

2

3

2

3

1

3

1

2

1 2 … s1…

1 3 … s2…

2 1 … s3…

2 3 … s4…

3 1 … s5…

3 2 … s6…

S

A

3 cara2 cara

Hasil-hasil yang mungkin

A

S

s6

s5

s4

s2

s1

s3

P({s1}) = P({s2}) = … = P({s6}) =

Maka S berdistribusi seragam.

6

1

S = {s1, s2 , s3 , . . . ,s6 } = Ruang sampel hasil eksperimen

A = peristiwa terambilnya jumlah kedua nomor bola ganjil

= {s1, s3, s4 , s6 } P(A) = = = .

n(S) = = =

)S(n

)A(n6

4

3

2

3 × 2 6..ekspobyekdari

obyekP 32

AdaptifHal.: 8 PELUANG

Peluang Kejadian

3. Pengambilan 1 – 1 Dengan Pengembalian

Eksp2:ambil acak2 bola 1-1 dengan

pengemb.

Ambil acak 2 bola 1-1 dengan pengembalian. Hasil-hasil yang

mungkin?

I

Hasil-hasil yang mungkin

S

II A

2

3

1 2 3

1

1 … s11 1…

2 … s21 2…

3 … s31 3…

1 … s73 1…

2 … s83 2…

3 … s93 3… 3 cara

3 cara

A

Ss7

s2s6

s3

s4

s8

s1

s5s9

S = {s1, s2 , s3, ... , s9} = Ruang sampel hasil eksperimen.

n(S) = 3 × 3 = 9

A = peristiwa terambilnya jumlah kedua nomor bola ganjil. = {s2, s4, s6 , s8 }

P(A) = = .

)S(n

)A(n

9

4

P({s1}) = P({s2}) = … = P({s9}) =

Maka S berdistribusi seragam.

9

1

AdaptifHal.: 9 PELUANG

Peluang Kejadian

Frekuensi Harapan

Frekuensi Harapan suatu kejadian adalah hasil kali peluang kejadian tersebut dengan banyaknya percobaan.

Fr(A) = P(A) . n dengan, Fr(A) = frekuensi harapan kejadian A P (A) = peluang kejadian A n = banyaknya percobaan

Contoh:Peluang seorang anak terkena penyakit polio adalah 0,01, dari 8000 anak. Berapa kira- kira yang terjangkit penyakit polio?Jawab:P(kenapolio) = 0,01, n= 8000Fr(A) = P(kena polio) . n = 0,01 x 8000 = 80 Jadi, dari 8000 anak diperkirakan ada 80 anak yang terkena penyakit polio

AdaptifHal.: 10 PELUANG

Kejadian Majemuk

)( 1 )(

1

)(

'

'

APAP

n

an

a

n

nn

anAP

A’

S

A

Jika A mempunyai a elemen, dan S

mempunyai n elemen maka A’

mempunyai n-a elemen. Maka P(A’)

adalah peluang tidak terjadinya A.

Kejadian bukan A dari himpunan S ditulis

dengan simbol A’ (atau Ac) disebut

komplemen dari A.

1. Komplemen

AdaptifHal.: 11 PELUANG

Kejadian Majemuk

2.Dua Kejadian Saling Lepas

.1.4

A .2 .5 .7 .3 .11

B .6 .8 .9 .10 .12

S

Maka A = {2, 3, 5, 7, 11} dan B = {5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12}

Sehingga

S={1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12}

A={kejadian mendapatkan bilangan prima}

B={kejadian mendapatkan sedikitnya bilangan 5}

Jika kita melihat hubungan antara , P(A) dan P(B), terdapatirisan antara A dan B, yaitu {5, 7, 11} dan juga diperoleh

6

5

12

10 B) (A P

AdaptifHal.: 12 PELUANG

Kejadian Majemuk

)( BAP

12

3 ) ( BAP dan

)( )( )( )(

12

3

12

8

12

5

12

3 8 5

12

10 ) (

BAPBPAPBAP

BAP

Jika suatu kejadian A dan B tidak bersekutu, dalam hal ini =Ø, maka kita katakan dua kejadian tersebut adalah saling lepas. Untuk kejadian saling lepas (saling asing)

)( )( )( BPAPBAP

Maka = P(Ø) = 0 Maka = P(Ø) = 0

) ( BA

Jika Jika AA dan dan BB kejadian yang saling lepas maka kejadian yang saling lepas maka

AdaptifHal.: 13 PELUANG

Contoh Soal :1. Sebuah dadu dilemparkan satu kali,

Jika A = {kejadian muncul mata dadu lebih dari 2}, tentukan P(A’) ? Jawab : Sebuah dadu dilemparkan satu kali, maka ruang sampelnya adalah:S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}Jika A = {kejadian muncul mata dadu lebih dari 2} = {3, 4, 5, 6}Maka P(A) = 4/6 = 2/3 P(A’) = 1 – 4/6 = 2/6 = 1/3

2. Pada pengambilan 1 kartu secara acak dari 1 set kartu bridge, berapa peluang mendapatkan kartu As atau King?

Kejadian Majemuk

AdaptifHal.: 14 PELUANG

Dua Kejadian Saling Bebas

Sekeping uang logam dan sebuah dadu dilempar sekali. Kejadian munculnya sisi angka pada uang logam dan kejadian munculnya mata 3 pada dadu adalah dua kejadian yang tidak saling mempengaruhi.

Peluang dua kejadian A dan B yang yang saling bebas adalah:P (A B) = P (A) . P(B)

Contoh : Misal A = kejadian muncul mata dadu 3 pada pelemparan pertama, maka :n(A) = 1, sehingga P(A) =

Misal B = kejadian muncul mata dadu 5 pada pelemparan kedua, maka: n(B) = 1, sehingga P(B) =

Peluang A dan B: P( A B) = P(A) . P(B) =

6

1

)(

)(

Sn

An

6

1

)(

)(

Sn

Bn

36

1

6

1.

6

1

AdaptifHal.: 15 PELUANG

1. Peluang tidak terjadinya A atau P(A’) adalah P(A’) = 1 – P(A)

)( )( )( BPAPBAP

Rangkuman

2. Jika A dan B kejadian yang saling lepas maka

3. Jika A dan B kejadian yang saling bebas maka

)( )( )( BPAPBAP

AdaptifHal.: 16 PELUANG

SEKIAN

TERIMA KASIH

SAMPAI JUMPA LAGI

top related