potensi pesantren mencegah radikalisme_rozin rmi

Post on 13-Apr-2016

16 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Potensi Pesantren Mencegah Radikalisme_rozin Rmi

TRANSCRIPT

Pesantren dalam Pencegahan Radikalisme

Abdul Ghaffar Rozin

Medan, 10 Februari 2016

Rabithah Ma’ahid Islamiyyah (RMI) NU

Overview

• Indonesia menjadi sasaran utama ideologi transnasional.

• Eskalasi radikalisme.

• Hasil upaya pencegahan dan deradikalisasi

• belum maksimal

Apa kira-kira yang bisa dilakukan pemuda dan ormas (keagamaan)?

DERADIKALISASI:• Kelompok inti (ideolog

radikal)• Kelompok militan (pengikut

utama ideolog)

PENCEGAHAN:• Kelompok pendukung• Simpatisan• Masyarakat luas

• Komprehensif

• Multi-approach

• Melibatkan semua elemen (struktural birokrasi dan kultural)

• Tegas (penindakan thd kelompok anti NKRI)

• Tuntas

Kuat

Terstruktur

Berjejaring

Nasionalis

Sejarahpanjang

Potensi Organisasi Kepemudaandan Ormas Keagamaan

KNPIAnsorRMIdll

potensi

Pesantren didirikan secara

kultural dan bottom up

Berdampingan dengan budaya

setempat

Komitmen kebangsaan jelas

sejarah

Pengasuh pesantren (kyai/tuan guru/buya/anregurutta) otoritatif secara lokal

Wacana keagamaannya khas, lebih mudah diterima masyarakat luas

karakter

Pencegahan:Kontra wacana melalui web, media cetak, bulletin jumat, khutbah jumat dan lainnya secara massal.

Pendidikan para ustadz untuk dikirim ke daerah rawan radikalisasi atau memesantrenkan ustadz asal daerah rawan

Sebagai ‘agensi’ pencegahan untuk daerah sekitar pesantren.

potensi peran

Deradikalisasi

Dialog teks keagamaan secara intensif dengan para militan

Menyiapkan beberapa pesantren untuk proses asimilasi para pendukung agar bisa hidup dan berdialog aktif dengan santri-kyai.

potensi peran

• Program bottom up, disesuaikan dengan wilayah dan tingkat urgensi

• Jangka menengah-panjang, dengan mitra yang serius.

• Kontrol kualitas dan evaluasi yang serius.

• Berkelanjutan.

Partnership ideal

top related