kesub 1 skr-sht (kl a)

KESUBURAN TANAH

KESUBURAN TANAH

IALAH KEMAMPUAN TANAH UNTUK MENYEDIAKAN UNSUR HARA

DALAM JUMLAH YANG BERIMBANG & BERKELANJUTAN

UNTUK PERTUMBUHAN & PRODUKSI TANAMAN

KESUBURAN TANAHKEMAMPUAN TANAH DALAM MENYEDIAKAN UNSUR HARA

MELIBATKAN BERBAGAI PROSES YANG DIKENDALIKAN OLEH

FAKTOR TANAH & LINGKUNGANNYA

PRODUKTIVITAS TANAH

IALAH KEMAMPUAN SUATU TANAH UNTUK MENGHASILKAN SUATU TANAMAN YANG DIUSAHAKAN

DENGAN SISTEM PENGELOLAAN TERTENTU

TANAH PRODUKTIF

APABILA KONDISI TANAH: • SUBUR

• DIKELOLA DENGAN BENAR

• TEKNIK PENGELOLAAN & JENIS TANAMAN GAYUT

SEJARAH KESUBURAN TANAH

MANUSIA BELAJAR DARI PENGALAMAN BAHWA SUATU

TANAH YG DITANAMI SECARA TERUS MENERUS TANPA TAMBAHAN

APAPUN KE DALAM TANAH==== MAKA SUATU SAAT AKAN

MENGHASILKAN PRODUKSI YG RENDAH (SEMAKIN MENURUN)

ZAMAN SEBELUM MASEHI• BELUM MENGENAL PENGGUNAAN BAHAN

KIMIA /PUPUK ANORGANIK• MULAI DARI BERTANAM SECARA ALAMIAH

SAMPAI SUDAH MENGENAL PENGGUNAAN BERBAGAI BHN ORGANIK SEBAGAI BAHAN

UNTUK MENYUBURKAN TANAH

ZAMAN SEBELUM MASEHI

• SUDAH MEMAHAMI PRINSIP DEKOMPOSISI BAHAN ORGANIK

• DIWAKILI OLEH PAKAR BANGSA YUNANI (CONTOH : XENOPHON

DAN THEOPHRASTUS)

• BERPENDAPAT BAHWA SUATU USAHA PERKEBUNAN AKAN

MENGALAMI KEGAGALAN JIKA TIDAK MELIBATKAN PUPUK KANDANG

SAMA SEKALI• HASIL PENGAMATANNYA = BAHWA

TIDAK ADA SESUATU YANG SEBAIK PUPUK KANDANG

XENOPHON (434 – 355 SM)

THEOPHRASTUS (372 – 287 SM)

• TANAH YG TIDAK SUBUR HARUS DIBERI KOMPOS YANG BANYAK &

CUKUP AIR• KOTORAN & AIR SENI HEWAN JIKA

DISIMPAN DALAM WAKTU LAMA MUTUNYA AKAN SEMAKIN BAIK

THEOPHRASTUS (372 – 287 SM)

• KUALITAS PUPUK KANDANG BERBEDA SESUAI JENIS HEWAN=

MANUSIA > BABI > KAMBING > BIRI-BIRI > LEMBU > KUDA

• MENCAMPUR TANAH YANG BERBEDA UNTUK MEMPERBAIKI KESUBURAN

TANAH

ZAMAN SETELAH MASEHI

• MULAI MENGENAL PENGARUH BAHAN MINERAL (BAHAN ANORGANIK) TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN• MULAI MENGENAL BAHAN-BAHAN YG

TERKANDUNG DI ALAM SEBAGAI BAHAN YG MENYUBURKAN TANAMAN• DIWAKILI OLEH PAKAR-PAKAR BANGSA

EROPA (INGGRIS, PERANCIS, JERMAN)

• BERPENDAPAT BAHWA MAKANAN UTAMA TANAMAN ADALAH AIR• PERTAMBAHAN BERAT & BESAR TANAMAN SEMATA-MATA HANYA KARENA DIBERI AIR DAN TANPA

TAMBAHAN BAHAN LAIN

FRANCIS BACON (1561 – 1624) DAN J.B. VAN HELMONT (1577-1644)

PENDAPAT FRANCIS HOME (XVIII)

BAHWA LEBIH DARI 1 ZAT YG MENYUSUN JARINGAN TANAMAN = AIR TANAH & ZAT YANG BERASAL DR UDARA, GARAM-GARAM & MINYAK• PENDAPAT INI DITUNJANG DENGAN PENEMUAN OKSIGEN OLEH PRIESTLY

PADA TH ± 1775

JUSTUS VON LIEBIG (1803 – 1873)

• HAMPIR SELURUH KARBON DALAM TUBUH TUMBUH-

TUMBUHAN BERASAL DARI CO2

YANG ADA DI UDARA• HIDROGEN & OKSIGEN BERASAL

DARI AIR

JUSTUS VON LIEBIG (1803 – 1873)

• LOGAM-LOGAM ALKALI BERMANFAAT UNTUK

MENETRALISIR ASAM-ASAM DARI HASIL AKTIVITAS METABOLISME

TUMBUH-2AN• FOSFAT DIPERLUKAN TUMBUHAN

UNTUK PEMBENTUKAN BIJI

JUSTUS VON LIEBIG (1803 – 1873)

• TUMBUHAN MENGABSORPSI SEMUA TANPA DISKRIMINASI

DARI DALAM TANAH DAN MENGEKSKRESIKAN BAHAN

TERMASUK BAHAN NON ESENSIAL MELALUI AKAR

JUSTUS VON LIEBIG (1803 – 1873)

• SATU-SATUNYA BENTUK NITROGEN YG DIABSORBSI

TANAMAN ADALAH NH4 YANG BERASAL DARI DALAM TANAH,

DARI PUPUK KANDANG DAN DARI UDARA

HUKUM MINIMUM JUSTUS VON LIEBIG(THE LAW OF THE MINIMUM)

BAHWA PERTUMBUHAN TANAMAN DIBATASI OLEH UNSUR HARA

TANAMAN YANG TERDAPAT DALAM JUMLAH YANG SANGAT RENDAH,

SEDANGKAN FAKTOR-FAKTOR LAINNYA BERADA DALAM

KEADAAN CUKUP

PERCOBAAN LAWES & GILBERT (1855)• TANAMAN MEMERLUKAN KALIUM (K) &

FOSFOR (P)• TANAMAN NON LEGUME MEMERLUKAN

TAMBAHAN NITROGEN• TANPA NITROGEN (N) PERTUMBUHAN

TANAMAN TDK AKAN TERJADI KARENA JUMLAH NITROGEN YG DR ATMOSFER TIDAK CUKUP UNTUK PERTUMB TAN.

HASIL PENELITIAN PENELITI LAIN• TANAMAN KACANG-KACANGAN

(LEGUMINOSAE) DAPAT TUMBUH BAIK TANPA PENAMBAHAN NITROGEN JIKA ADA BAKTERI RHIZOBIUM DI DALAM

TANAH• BAKTERI RHIZOBIUM MAMPU

MEMFIKSASI NITROGEN DARI ATMOSFER APABILA ADA NODULA-NODULA PADA

AKAR TANAMANNYA.

PERTUMBUHAN TANAMAN

PERTUMBUHAN (GROWTH) IALAH PERKEMBANGAN YANG

PROGRESIF DARI SUATU ORGANISME (TERMASUK

TUMBUHAN)

PERTUMBUHAN TANAMAN• PERTUMBUHAN DIUKUR DG ISTILAH BERAT KERING TAN, BERAT SEGAR TAN, TINGGI TANAMAN, DIAMETER BATANG, JUMLAH & LUAS DAUN, PANJANG AKAR

TANAMAN,DLL• PERTUMBUHAN TANAMAN YG BAIK

AKAN BERDAMPAK PADA PRODUKSI TANAMAN YANG TINGGI

YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN TANAMAN

•FAKTOR GENETIS•FAKTOR LINGKUNGAN

FAKTOR GENETIS

• DIMUNCULKAN OLEH PERANAN GEN-GEN KROMOSOM YG

MEMPENGARUHI PROSES-2 FISIOLOGIS PADA SINTESA ENZIM-2• ENZIM BERPERAN AKTIF DALAM

BERBAGAI REAKSI SINTESA, PEROMBAKAN FOTOSINTAT, DAN

REAKSI FISIOLOGIS LAINNYA

FAKTOR GENETIS• FAKTOR GENETIS MEMUNCULKAN

POTENSI TINGGI TANAMAN HIBRIDA,BAIK PRODUKSI MAUPUN

KEMAMPUANNYA DALAM BERADAPTASI PADA BERBAGAI KONDISI STRES (KEKERINGAN, KETINGGIAN, BANJIR, HAMA &

PENYAKIT, DLL)

FAKTOR LINGKUNGAN• IALAH RANGKAIAN SELURUH

KONDISI LUAR YG MENGENDALIKAN PERTUMB & PERKEMBANGAN TAN.• SECARA BERSAMA-SAMA

MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN MESKIPUN SATU ATAU BEBERAPA

FAKTOR LEBIH BESAR PENGARUHNYA DR PD FAKTOR LAIN

FAKTOR LINGKUNGAN• TEMPERATUR• ENERSI RADIASI• KETERSEDIAAN AIR

• STRUKTUR & KOMPOSISI UDARA TANAH SERTA KUALITAS ATMOSFER• REAKSI TANAH DAN FAKTOR BIOTIK

TEMPERATUR• PENGUKURAN INTENSITAS PANAS• KISARAN TEMPERATUR DIALAM RAYA – 273OC DI KUTUB UTARA

SAMPAI BEB. JUTA OC DI PUSAT MATAHARI

• UNTUK MAKHLUK HIDUP BERKISAR – 35 OC SAMPAI 75 OC

• PERTUMBUHN TANAMAN : 15–40 OC

PENGARUH LANGSUNG TEMPERATUR

• PROSES FOTOSINTESA• RESPIRASI

• PERMEABILITAS DINDING SEL• PENYERAPAN AIR & UNSUR HARA

• TRANSPIRASI• AKTIVITAS ENZIM• KOAGULASI PROTEIN

PENGARUH TIDAK LANGSUNG • TEMPERATUR BERPENGARUH

TERHADAP AKTIVITAS JASAD RENIK ATAU MIKRO-ORGANISME DALAM

TANAH• BERDAMPAK PADA KELARUTAN &

KETERSEDIAAN UNSUR HARA TERTENTU BAGI TANAMAN

ENERSI RADIASI

• FAKTOR PENTING DLM PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN TANAMAN = KUALITAS,

INTENSITAS, LAMA PENYINARAN & SPEKTRUM PENUH

• TANAMAN UMUMNYA TUMBUH LEBIH BAIK PADA INTENSITAS CAHAYA YANG

AGAK REDUP DIBANDING HARI TERANG PENUH

FOTOPERIODISME

IALAH SIFAT TANAMAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN LAMA

PENYINARAN MATAHARI =• TANAMAN HARI PENDEK,

• TANAMAN HARI MENENGAH,• TANAMAN HARI PANJANG

TANAMAN HARI PENDEK

HANYA AKAN BERBUNGA JIKA FOTOPERIODISITAS < DARI PERIODE

KRITISNYA. APABILA MENDAPAT PENYINARAN >

LAMA DARI YANG DIBUTUHKAN, MAKA ORGAN VEGETATIFNYA TERUS BERKEMBANG TANPA DIIKUTI DAUR

REPRODUKSINYA

TANAMAN HARI PANJANG• HANYA AKAN BERBUNGA JIKA

TERKENA PENYINARAN LEBIH PANJANG DARI PERIODE KRITISNYA• APABILA MENDAPAT PENYINARAN KURANG DR YG DIBUTUHKAN, MAKA

ORGAN VEGETATIFNYA TERUS BERKEMBANG TANPA DIIKUTI DAUR

REPRODUKSINYA

KETERSEDIAAN AIR

• AIR IALAH BAGIAN TERBESAR PENYUSUN TUBUH TANAMAN

• BERPERAN PENTING DALAM PROSES FOTOSINTESA, PENYUSUNAN &

TRANSLOKASI FOTOSINTAT, MEMELIHARA KETEGARAN SEL, MENJAGA TEMPERATUR TUBUH

TAN, PELARUT BAHAN-2 FOTOSINTAT

KETERSEDIAAN AIR• KEKURANGAN AIR DALAM TUBUH TANAMAN ------ PEMBELAHAN &

PEMANJANGAN SEL TERHAMBAT -- PERTUMBUHAN TANAMAN MENURUN• DI DALAM TANAH AIR BERPERAN

SEBAGAI PELARUT UNSUR HARA / PUPUK• KADAR AIR OPTIMUM UNTUK

PENYERAPAN UNSUR HARA MAKSIMUM IALAH PADA KAPASITAS LAPANGAN

KETERSEDIAAN AIR

• KADAR AIR YANG BERLEBIH, AKAN MENGHAMBAT RESPIRASI AKAR

TANAMAN• SECARA TIDAK LANGSUNG AIR

MEMPENGARUHI AKTIVITAS MIKRO-ORGANISME TANAH, YANG

BERDAMPAK TERHADAP PROSES DEKOMPOSISI BAHAN ORGANIK

STRUKTUR & KOMPOSISI UDARA TANAH

• OKSIGEN DI DLM TANAH DIPERLUKAN AKAR TANAMAN

UNTUK RESPIRASI• STRUKTUR & KOMPOSISI UDARA

TANAH YG BAIK MENCIPTAKAN AERASI TANAH YG BAIK =====

RESPIRASI AKAR LANCAR = PENYERAPAN UNSUR HARA BAIK

STRUKTUR & KOMPOSISI UDARA TANAH

• STRUKTUR YG BAIK = REMAH, KOMPOSISI UDARA (PORI MAKRO) &

AIR (PORI MIKRO & MEZO) TANAH SEIMBANG

• STRUKTUR MAMPAT = RESPIRASI AKAR TERHAMBAT

• STRUKTUR PORUS = AIR TERSEDIA SEDIKIT (DIDOMINASI PORI MAKRO)

REAKSI TANAH (pH)• IALAH PENGENDALI KELARUTAN

UNSUR HARA DI DALAM TANAH• pH OPTIMUM UNTUK KELARUTAN

UNSUR HARA YANG SESUAI BAGI PERTUMBUHAN TANAMAN = 5,5

– 6,8 KECUALI PD TANAMAN TERTENTU

REAKSI TANAH (pH)APABILA pH DI BAWAH ATAU

DI ATAS KISARAN pH OPTIMUM (5,5 – 6,8) MAKA PERTUMBUHAN TANAMAN

DAPAT TERHAMBAT

pH MASAM / RENDAH UNSUR MIKRO LOGAM (Fe, Mn,

Zn, Cu) & Al MENJADI SANGAT LARUT, AKIBATNYA TANAMAN

MENYERAP UNSUR MIKRO LOGAM DALAM JUMLAH BERLEBIHAN, SEHINGGA

MENGHAMBAT PERTUMBUHAN TANAMAN

pH MASAM / RENDAH UNSUR MIKRO LOGAM (Fe, Mn, Zn,

Cu) & Al MENJADI SANGAT LARUT, AKIBATNYA UNSUR MIKRO LOGAM

MEMFIXASI FOSFOR (P) MEMBENTUK SENYAWA TIDAK LARUT, SEHINGGA P

TIDAK TERSEDIA BAGI TANAMAN (FOSFOR ADALAH UNSUR HARA

MAKRO)

pH TINGGI (BASA)• UNSUR Ca & Mg SANGAT LARUT,

SEHINGGA TERSEDIA SANGAT BANYAK BAGI TANAMAN, NAMUN =

• SELAIN ITU Ca & Mg AKAN MEMFIKSASI FOSFOR (P) MEMBENTUK SENYAWA YG

TIDAK LARUT (Ca-P, Mg-P), AKIBATNYA P MENJADI TIDAK TERSEDIA BAGI TAN.

• PADAHAL FOSFOR (P) ADALAH UNSUR HARA MAKRO

FAKTOR BIOTIK

PENGARUH HAMA, PENYAKIT & MANUSIA

• SERANGAN HAMA & PENYAKIT JIKA TIDAK DIKELOLA DENGAN

BAIK AKAN MENURUNKAN PRODUKSI TANAMAN

FAKTOR BIOTIK* PENGARUH MANUSIA DALAM

PEMUPUKAN SANGAT MENENTUKAN KEBERHASILAN /

KEGAGALAN PANEN * PEMUPUKAN YANG TEPAT,

MENGHASILKAN PRODUKSI YANG DIINGINKAN

FAKTOR BIOTIK / MANUSIA PEMBERIAN PUPUK NITROGEN (N)

YANG BERLEBIHAN , AKIBATNYA =• PERTUMBUHAN VEGETATIF AKAN

TUMBUH SANGAT CEPAT• TANAMAN TUMBUH SUKULEN• RENTAN / MUDAH TERSERANG

HAMA & PENYAKIT

FAKTOR BIOTIK / MANUSIA PEMBERIAN PUPUK NITROGEN (N)

YANG BERLEBIHAN , AKIBATNYA = PENGURASAN PENYERAPAN

UNSUR LAIN SEPERTI UNSUR P & K DLM TANAH AKIBAT KETIDAK SEIMBANGAN PEMUPUKAN