forensik persentasi

Post on 24-Dec-2015

265 Views

Category:

Documents

4 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

forensik persentasi

TRANSCRIPT

Laporan Kasus

Kekerasan Benda Tumpul

pembimbingdr.surjit singh MBBS sp.F DFM

dr.desi sp.F

Penyusun :

Ayu Kartika Agustina (09310138)Ghalih Ramdhani H (09310032)

Herika Yuliza (08310145)Ineke Putri (09310268)

Mizwar Zulmi (09101036)Ridho Setyawan (09310177)Sylvia Purwanti (09310239)

Wira Sari (09310313)

Sebab Kematian

kerusakan organ vitalPerdarahan Syok Trombosis Emboli Infeksi / sepsis

BENDA TUMPULTidak bermata tajamKonsistensi keras/kenyalPermukaan halus / kasar

Cara Kematian

Tersering kecelakaanPembunuhanJarang bunuh diri

KEKERASAN BENDA TUMPUL PADA

KULIT DAN JAR. BAwAH KULITLuka lecet (abrasion)Luka memar (contusion)Luka robek,retak,koyak (laseration)

LUKA LECETADALAH luka akibat kekerasan benda yang berpermukaan kasar sehingga epidermis sebagian atau seluruh lapisannya hilang.Contoh:•Benda kasar : terseret di jalan aspal•Tali tampar : gantung diri•Benda runcing : duri, kuku•Meninggalkan bekas : ban mobil

Dapat terjadi superfisial jika hanya epidermis saja yang terkena, lebih dalam ke lapisan bawah kulit (dermis)atau lebih dalam lagi sampai ke jaringan lunak bawah kulit. Jika abrasi terjadi lebih dalam dari lapisan epidermis pembuluh darah dapat terkena sehingga terjadi perdarahan. Arah dari pengelupasan dapat ditentukan dengan pemeriksaan luka. Dua tanda yang dapat digunakan. Tanda yang pertama adalah arah dimana epidermis bergulung, tanda yang kedua adalah hubungan kedalaman pada luka yang menandakan ketidakteraturan benda yang mengenainya.

CIRI LUKA LECET1. Sebagian atau seluruh epitel hilang2. Permukaan tertutup eksudasi yang akan mengering

(krusta)3. Timbul reaksi radang (sel PMN)4. Biasanya pada penyembuhan tidak meninggalkan

jar.parut

Memperkirakan umur luka lecet:

• Hari ke 1 – 3 : warna coklat kemerahan• Hari ke 4 – 6 : warna pelan-pelan menjadi gelap dan lebih

suram• Hari ke 7 – 14 : pembentukan epidermis baru• Beberapa minggu : terjadi penyembuhan lengkap

LUKA LECETANTE MORTEM POST MORTEM

1. Coklat kemerahan

2. Terdapat sisa sisa-sisa epitel

3. Tanda intravital (+)

4. Sembarang tempat

1. Kekuningan

2. Epidermis terpisah sempurna dari dermis

3. Tanda intravital (-)

4. Pada daerah yang ada penonjolan tulang

LUKA MEMARADALAH kerusakan jar. Subkutan dimana pembuluh darah (kapiler) pecah sehingga darah meresap ke jar. Sekitarnya, kulit tidak perlu rusak, menjadi bengkak,berwarna merah kebiruan.

• Perubahan warna pada memar berhubungan dengan waktu lamanya luka, namun waktu tersebut bervariasi tergantung jenis luka dan individu yang terkena. Tidak ada standart pasti untuk menentukan lamanya luka dari warna yang terlihat secara pemeriksaan fisik.

• Pada mayat waktu antara terjadinya luka memar, kematian dan pemeriksaan menentukan juga karekteristik memar yang timbul. Semakin lama waktu antara kematian dan pemeriksaan luka akan semakin membuat luka memar menjadi gelap.

Perbedaan Luka Memar dan Lebam mayat

Luka Memar Lebam mayat 1. Di sembarang tempat

2. Pembengkakan (+)

3. Tanda Intravital (+)

4. Ditekan tidak menghilang

5. Diiris : tidak menghilang

1. Bagian tubuh yang terendah

2. Pembengkakan (-)

3. Tanda Intravital (-)

4. Ditekan Menghilang

5. Diiris : dibersihkan dengan kapas menjadi bersih

Memperkirakan umur luka memar :

• Hari ke 1 : terjadi pembengkakan warna merah kebiruan

• Hari ke 2 – 3 : warna biru kehitaman• Hari ke 4 – 6 : biru kehijauan–coklat• > 1 minggu-4 minggu : menghilang / sembuh

LUKA ROBEKADALAH kerusakan seluruh tebal kulit dan jaringan bawah kulit.

Mudah terjadi pada kulit yang ada tulang dibawahnyaBiasanya pada penyembuhan meninggalkan jar. Parut

Pada beberapa kasus, robeknya kulit atau membran mukosa dan jaringan dibawahnya tidak sempurna dan terdapat jembatan jaringan. Jembatan jaringan, tepi luka yang ireguler, kasar dan luka lecet membedakan laserasi dengan luka oleh benda tajam seperti pisau. Tepi dari laserasi dapat menunjukkan arah terjadinya kekerasan. Tepi yang paling rusak dan tepi laserasi yang landai menunjukkan arah awal kekerasan. Sisi laserasi yang terdapat memar juga menunjukkan arah awal kekerasan.

FRAKTURA CALVARIA - SIFAT ATAP TENGKORAKTerdiri dari tulang melengkung dan tebalnya kurang lebih

sama.Ada bagian-bagian yang lemah yaitu : Sutura Os temporalis

-BENTUK FRAKTURA1. Frakture Linear2. Frakture compositum3. Frakture berbentuk (depressed Frakture)4. Ring Frakture

FRAKTURE BASIS CRANIIGEJALA :Keluar darah dari hidung,mulut,telingaBrill haematoma

SIFAT BASIS CRANII :Posisi kurang lebih mendatar Terdiri dari tulang2 yang tebalnya tidak sama Tulangnya tipis dan mudah patahBerlubang-lubang

CONTUSIO CEREBRI(MEMAR OTAK)

Perdarahan – perdarahan kecil di SUBSTANTIA ALBA dan SUBSTANTIA GRISEA.

LACERATIO CEREBRI(ROBEK OTAK)

Kerusakan jar.otak (white and grey mater) disertai robeknya ARRACHNOID.Terdapat 2 macam :1.Direct laceration (coup)2.Countre Coup Laceration

Bagian yang mengalami kekerasan langsung dengan benda tumpul : COUP.Sedang yang berlawanan : COUNTER-COUPCOUNTER COUP terjadi bila : ada oscilasi (getaran) otak yang membentur duramaterDan ini terjadi bila :

- kepala dalam keadaan bergerak- kepala bebas bergerak

OEDEMA CEREBRITanda-tandanya :Permukaan gyri menjadi lebih rataSulci menjadi lebih dangkalOtak bertambah beratVentikel-ventrikel mengecilMikroskopis terapat timbunan cairan intra sellular, peri cellular, dan peri vascular

COMMOTIO CEREBRI(GEGAR OTAK)- Gangguan fungsi otak akibat trauma kepala, tanpa dapat ditentukan kelainan anatomisnya pada otak.- Gegar otak merupakan pengertian klinis dengan gejala :1. Pingsan : sebentar s/d 15mnt2. Muntah3. Amnesia4. Pusing kepala5. Tidak ada klainan neurologi

EPIDURAL HAEMORRHAGEPerdarahan diatas selaput tebal otakPenyebabnya : Fraktura tengkorak yang merobek pemb. Darah di luar duramater.

SUBDURAL HAEMORRHAGEPerdarahan dibawah selaput tebal otakJumlah perdarahan yang mematikan ± 60 gram

SUB ARACHNOID HEMORRHAGEPerdarahan dibawah selaput laba-laba otak.

top related