dasar teori gerak pada tumbuhan
Post on 07-Jul-2018
247 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
1/17
BAB I
DASAR TEORI
GERAK PADA TUMBUHAN
Gerakan pada tumbuhan merupakan suatu respon terhadap rangsangan
(stimulus) baik yang berasal dari dalam maupun dari luar individu.
Berdasarkan ada tidaknya rangsangan, gerak pada tumbuhan dibedakan menjadi :
* Endonom : Gerak tumbuhan yang disebabkan oleh gerak tumbuhan itu sendiri.
Contohnya : Gerak sitoplasma pada sel.
* Esionom : Gerak yang disebabkan oleh rangsangan dari luar
Contohnya : Cahaya, suhu, gravitasi bumi, dan lainlain.
A. Gerak Endonom
Gerak endonom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya
rangsangan atau !aktor!aktor yang berasal dari dalam tubuh tumbuhan itu
sendiri. Gerak ini dikenal pula sebagai gerak spontan karena tumbuhan
melakukan gerakan se"ara spontan tanpa perlu adanya rangsangan dari luar.
#isalnya gerak higroskopis yaitu gerak bagian tumbuhan karena perubahan
kadar air di dalam bagian tumbuhan. Contohnya, pe"ahnya kulit buah polong
polongan (lamtoro, turi, dan lainlain). #embukanya kotak spora pada
tumbuhan lumut, tumbuhan paku.
B. Gerak Esionom (Etionom)
Gerak etionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya
rangsangan dari luar. Berdasarkan arah geraknya, gerak etionom dibedakan
atas gerak nasti, gerak tropisme, dan gerak taksis. $alah satu "ontoh gerak
etionom adalah gerak akibat tekanan turgor. %ekanan turgor adalah tekanan air
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
2/17
pada dinding sel. %ekanan turgor disebabkan oleh masuknya air ke dalam sel
sehingga menimbulkan tekanan pada dinding sel.
. Gerak Nasti
Gerak &asti adalah gerak bagian tubuh tumbuhan yang arahnya
tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang melainkan disebabkan
oleh perubahan tekanan turgor di dalam sel penyusun tumbuhan. %ekanan
%urgor adalah tekanan total molekul air terhadap dinding sel. $ama halnya
dengan gerak tropisme, gerak nasti juga dipengaruhi oleh rangsang dari
luar seperti "ahaya, suhu, sentuhan'singgungan, bahan kimia, serta kondisi
gelap. embengkokkan organ ke atas disebut hiponasti, sedangkan
pembengkokkan organ ke baah disebut epinasti. ada umumnya gerak
nasti pada daun ini akibat adanya pulvinus di pangkal daun, helai daun,
atau anak daun tapi gerak nasti juga dapat terjadi pada tumbuhan yang
tidak memiliki pulvinus. dapun ma"amma"am gerak nasti adalah
sebagai berikut,
a. Niktinasti
&iktinasti adalah gerak tidur daun tumbuhan yang disebabkan
oleh tidak adanya "ahaya matahari (terjadinya malam hari). Gerakan
ini dapat dilihat pada daundaun Oxalis sp ("alin"ing) dan tumbuhan
leguminosae, seperti daundaun !lamboyan, kembang merak, petai
"ina, dan daun tanaman asam jaa (Tamarindus indica) yang menutup
malam hari. +aundaun ini merundukkan daunnya pada malam hari
dan menaikkan daunnya pada posisi horiontal pada siang hari.
Gerakan tidur ini disebabkan oleh perubahan harian pada tekananturgor dalam selsel pulvinus. ada aktu daun pada posisi horiontal,
selsel pada satu sisi pulvinus akan membengkak (tekanan turgor
tinggi), sementara selsel pada sisi yang berlaanan akan mengkerut.
-eadaan ini akan terbalik pada aktu malam hari daun menutup ke
posisi tidur.
!. Hidronasti
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
3/17
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
4/17
(menutup). $etelah sepuluh menit turgor akan kembali normal,
sehingga daun kembali seperti keadaan semula.
-egunaan respon ini bagi tumbuhhan belum dapat dipastikan,
namun salah satu dugaan ialah pelipatan anak daun akan mengagetkan
dan mengusir serangga sebelum sempat memakan daun.
d. $otonasti
0otonasti adalah gerak nasti yang disebabkan karena rangsang
berupa "ahaya. #ekanisme photonasti" telah dijelaskan atas dasar
apakah distribusi hormon pada selsel pulvinus tersebut. $elama
daytimes, auksin ditemukan dalam jumlah yang lebih besar pada
daerah atas pulvinus, karena selsel ini menjadi lebih bombastis dan
daun memungkinkan terbuka. roses yang sama akan dibatalkan pada
malam hari karena redistribusi auksin untuk menurunkan sisi yang
menyebabkan lipatan dengan "ara perubahan turgour.
Contoh dari gerak !otonasti :
1) Gerak mekarnya bunga pukul empat ( Mirabilis jalapa)
2) Gerak mekarnya bunga aru (Hibiscus tiliaceus)
3) Gerak mekarnya bunga kupukupu.
e. T%ermonasti%hermonasti adalah gerak nasti yang dipengaruhi rangsang
berupa suhu. Contohnya mekarnya bunga tulip pada suhu tertentu.
&. Kemonasti
-emonasti adalah gerak nasti karena pengaruh rangsang berupa
at kimia. Contohnya adalah membukanya mulut daun (stomata) pada
siang hari karena adanya karbondioksida.
#. Nasti kom'eks
&asti kompleks adalah gerak nasti yang dipengaruhi lebih dari
satu ma"am rangsang. Contohnya gerak membuka dan menutupnya
mulut daun (stomata) karena "ahaya matahari, at kimia, air dan suhu.
. Gerak Tro'isme
%ropisme merupakan respon tumbuhan terhadap arah rangsangan
lingkungan yaitu pertumbuhan (biasanya pemanjangan sel) menjadi tidak
seimbang (di!erensial) di beberapa bagian dari suatu organ. %ropisme
berasal dari kata 4unani yaitu trope yang artinya belokan. %ropisme
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
5/17
biasanya diberi nama sesuai dengan jenis rangsangannya. Gerak tropisme
yang mendekati arah rangsang disebut tropisme positi! sedangkan gerak
tropisme yang menjauhi rangsang disebut tropisme negati!. +ari sumber
lainnya menyatakan baha gerak %ropisme adalah gerak bagian
tumbuhan yang arahnya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang.
Berdasarkan jenis rangsang yang di terima oleh tumbuhan. Gerak tropisme
di bedakan menjadi beberapa ma"am, yaitu sebagai berikut:
a. Ti#motro'isme
%igmotropisme adalah pergerakan pertumbuhan sel tanaman
yang dirangsang oleh sentuhan. -ata ini berasal dari bahasa 4unani
5thigma6 yang berarti 5sentuhan6. %igmotropisme adalah respon
tumbuhan terhadap sentuhan benda padat yaitu dengan merambatnya
tumbuhan mengelilingi sebuah tiang atau batang tumbuhan lain.
Contoh dari tigmotropisme adalah sebagai berikut:
1) ertumbuhan tanaman sulur seperti anggur dan tanaman yang
pertumbuhannya merambat dan memiliki sulur yang membelit
bagian penopangnya. $ulur tanaman akan tumbuh lurus hingga
menyentuh sesuatu. danya kontak sulur tersebut merangsang
sulur untuk tumbuh melilit karena terjadi perbedaan ke"epatan
pertumbuhan karena selsel yang terkena sentuhan akan
memproduksi auksin dan pertumbuhannya menjadi lebih "epat
hingga membengkok dan melilit sumber sentuhan.
2) $entuhan angin ken"ang pada tebing bukit membuat pohonpohon
yang tumbuh di sekitarnya memiliki batang yang lebih pendek dan
gemuk apabila dibandingakan dengan pohon yang sama pada
daerah yang terlindungi dari angin ken"ang. 7espon perkembangan
tumbuhan terhadap gangguan mekanis ini biasa disebut
tigmomor!ogenesis dan umumnya disebabkan peningkatan
produksi etilen. Gas etilen ini merupakan hormon yang dibentuk
sebagai respons terhadap rangsangan sentuhan yang hebat.
3) ada tanaman mentimun, ilayah terminal dari sulur terdiri dari
sejumlah lubang halus, yang sangat sensiti! untuk disentuh. -etika
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
6/17
terjadi kontak dengan batang tanaman lain, terjadi pertumbuhan
di!erensial dari sulur pada satu sisi. al ini menyebabkan
kelengkungan di sulur dan akhirnya sulur melilit batang struktur
pendukung. 8aktu yang diperlukan untuk melingkar seperti setelah
stimulus hanya 3 sampai 9 menit. ormon auksin dan B terlibat
dalamgerak thigmotropi". B menghambat pertumbuhan selsel
di daerah kontak dan auksin merangsang pertumbuhan selsel pada
sisi yang berlaanan.
!. $ototro'isme
0ototropisme adalah pergerakan pertumbuhan tanaman yangdipengaruhi oleh rangsangan "ahaya. Cahaya mempunyai dua e!ek
pada !ototropisme . yaitu :
1) Cahaya bergerak sebagai pemi"u terjadinya respon
pembengkokkan.
2) Cahaya mengurangi kepekaan organ terhadap "ahaya selanjutnya.
0otoreseptor adalah molekul pigmen yang disebut kriptokrom
yang berperan sebagai pigmen penerima "ahaya yang sensiti! terhadap
"ahaya biru. Berdasarkan penelitian Briggs dan ino (1;
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
7/17
hipotesis tersebut dapat disimpulkan baha pada keadaan tertentu dan
pada beberapa spesies terjadi penghambatan pada pertumbuhan oleh
"ahaya, akan tetapi pada keadaan lain terjadi pertumbuhan yang
berimbang yang mungkin disebabkan oleh adanya pengangkutan
auksin .
". Geotro'isme (#ra*itro'isme)
Geotropisme adalah pertumbuhan selsel tanaman karena
dipengaruhi oleh gravitasi. Bila suatu benih diletakkan dalam keadaan
sembarang, maka tunas akan tumbuh membengkok ke atas dan akar
akan tumbuh ke baah. ertumbuhan akar merupakan geoitropisme positi!, sedangkan pertumbuhan tunas adalah geotropisme negati!
Geotropisme ini akan ber!ungsi setelah terjadi perke"ambahan biji.
%umbuhan dapat membedakan arah atas dan baah dengan
pengendapan statolit. $tatolit adalah plastida khusus yang mengandung
butiran pati padat dan terletak pada posisi rendah, misalnya pada
bagian tudung akar. danya penumpukan statolit pada akar dapat
memi"u distribusi kalsium dan auksin. &amun, tanaman yang tidak
memiliki statolit pun masih dapat mengalami geotropisme yang
disebabkan kinerja sel akar yang dapat ber!ungsi sebagai indera dan
menginduksi perenggangan protein sel ke atas dan penekanan protein
sel tanaman ke sisi baah akar.
%anggapan di!erensial dari ujung batang dan ujung akar dengan
gaya gravitasi yang sama adalah karena potensi yang berbeda
struktural dan !ungsional genetik. #ekanisme geotropisme telah
dijelaskan pada asumsi baha respon yang berbeda adalah karena
konsentrasi yang berbeda dari auksin. -onsentrasi auksin yang
mempromosikan pertumbuhan pun"ak batang menghambat
pertumbuhan ujung akar. +i sisi lain, konsentrasi auksin yang e!ekti!
dalam pertumbuhan ujung akar tidak memadai untuk pertumbuhan
ujung batang. -onsep ini menunjukkan baha tunas membutuhkan
konsentrasi yang lebih tinggi dari auksin untuk pertumbuhan dan akar
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
8/17
memerlukan rendahnya tingkat auksin sebagai konsentrasi optimal
untuk pertumbuhan normal.
Berdasarkan geotropisme, pertumbuhan pada tumbuhan dapat
dibagi sebagai berikut:
1) =rtogravitropisme yaitu pertumbuhan tegak.
2) +iagravitropisme yaitu pertumbuhan mendatar.
3) lagiogravitropisme yaitu pertumbuhan menyamping.
d. Hidrotro'isme
idrotropisme adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena ada
rangsang berupa air. ada umumnya pertumbuhan akar lurus ke
baah, tetapi jika pada area tertentu tidak terdapat "ukup air, maka
akar akan tumbuh membelok kea rah yang "ukup air.
e. Kemotro'isme
-emotropisme adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena
rangsang yang berupa at'bahan kimia.
Contoh"ontoh -emotropisme :
1) Gerak tumbuh akar menuju ke daerahdaerah yang banyak
mengandung unsurunsur hara.
2) Gerak berbeloknya ujung akar menjauhi besi yang berkarat
didalam tanah.
3) Gerak benang sari menuju ke indung telur karena adanya rangsang
berupa senyaa kimia yang dikeluarkan oleh indung telur.
+. Taksis
%aksis adalah gerak berpindah tempat seluruh tumbuhan atau
seluruh bagian tumbuhan (organisme) menuju atau menjauhi datangnya
rangsangan. Gerakan tersebut pada umumnya akan menuju rangsangan
yang menguntungkan dan menjauhi rangsangan yang merugikan. Gerak
taksis ini dibedakan lagi berdasarkan ma"am rangsangan yang
menyebabkannya, sebagai berikut:
a. $ototaksis (Greek, photos > "ahaya, ta?is > gerak menuju atau
menjauhi rangsang)
0ototaksis adalah gerak pindah tempat menuju atau menjauhi
rangsangan "ahaya. %elah disepakati baha gerak menuju "ahaya
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
9/17
disebut !ototaksis positi!, sedangkan yang menjauhi "ahaya disebut
!ototaksis negati!. Contoh, gerak Euglena $p. dan ganggang hijau satu
sel menuju "ahaya yang diperlukannya untuk ber!otosintesis@ kloroplas
dalam sel juga bergerak ke sisi yang mendapatkan "ahaya@ gerak
serangga menuju ke lampu neon atau lampu lainnya.
Gerak pindah tempat tersebut tidak hanya dilakukan oleh
organisme satu sel dan hean, tetapi dapat juga dilakukan oleh bagian
dari tumbuhan, misalnya gerak kotak spora jamur Pilobolus mengarah
ke "ahaya. /ika jamur ini dimasukkan ke dalam kotak yang salah satu
dinding kotaknya diberi jendela ka"a, jendela ka"a tersebut ditutup
dengan penutup yang tembus "ahaya. $etelah beberapa hari,
jamur Pilobolus membentuk spora, penutup ka"a diambil, akan
kelihatan sporangiumnya mengarah ke dinding kotak yang ada
ka"anya dan adanya sporaspora jamur yang menempel pada dinding
ka"a. $poraspora ini terlempar dari sporangium Pilobolus ke dinding
ka"a itu. Gerak kotak spora Pilobolus ini merupakan !ototaksis positi!.
!. Kemotaksis (Gr. "hemo > kimia A ta?is)
-emotaksis adalah gerak pindah tempat bagian tumbuhan
menuju atau menjauhi rangsangan at kimia. Gerakan bagian
tumbuhan yang mendekati at kimia disebut kemotaksis positi!,
sedangkan gerakan menjauhi at kimia yang bersi!at ra"un disebut
kemotaksis negati!. Contohnya, gerak spermatooid pada arkegonium
tumbuhan lumut dan tumbuhan paku yang mengandung sukrosa atau
asam maleat. Buluh serbuk sari di kepala putik akan tumbuh menuju
ke bakal buah karena adanya larutan gula, gerak ini juga termasuk
kemotaksis positi!.
Bakteri aerob di dalam per"obaan Engelman, juga melakukan
gerak kemotaksis positi!. ada per"obaan Engelman, ganggang hijau
(Spirogyra sp) dimasukkan ke dalam gelas berisi air. Ganggang
tersebut disinari dari satu arah. Bagian kloroplas yang kena "ahaya
akan melakukan !otosintesis. $ebagai hasil !otosintesis, selain
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
10/17
dihasilkan glukosa juga dikeluarkan oksigen. +ari per"obaan ini akan
kelihatan adanya gelembunggelembung udara. Bakteri yang bersi!at
aerob akan kelihatan berkerumun di sekitar kloroplas ganggang yang
kena "ahaya tersebut.
Gerak kemotaksis juga terjadi pada rotooa seperti amuba.
muba akan melakukan gerak kemotaksis positi! terhadap rangsangan
makanan atau oksigen dan kemotaksis negati! terhadap rangsangan
karbondioksida yang melimpah atau atat yang bersi!at ra"un.
BAB II
METODE PENE,ITIAN
A. Aat dan Ba%an
1. Bak plastik
2. -aret pengikat
3. -ertas buram
. empengan ka"a
9. -e"ambah ka"ang hijau
. ir sumur
B. -ara Kera
1. #enyiapkan alat dan bahan.
2. #emilih ke"ambah yang bagus sebanyak buah dengan yang relative
sama.
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
11/17
3. #eletakan ke"ambah pada lempengan ka"a yang telah dilapisi kertas
merang dengan posisi dating mnghadap ke baah dan akar menghadap
ke atas.
. #engikat k"ambahke"ambah tersebut dengan karet pengikat.
9. #elakukan pengamatan terhadap arah pertumbuhan batang dan
pertumbuhan akar selama 9; hari.
BAB III
HASI, PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasi Pen#amatan
. Pert/m!/%an
. Ara
%
t/m!/%
Nama Ara% T/m!/% Keteran#an
Da/n Akar Men#ik/ti
"a0a%a
Men#ik/ti
#ra*itasi
Nama Pert/m!/%an 'er%ari ("m) Rata1rata
'ert/m!/%an
("m)
2 + 3 4 5
+ita 9 9,D ,3 ,D D D,3 D,9 ,
uji 9 9, ,3 , ,D ,D ,3
$ukma 9 9,< , ,< D,2 D, D,; ,9
+ei ,D D,3 D,D D,; < < ,3
Rata1
rata
,3D
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
12/17
mata%ari
+ita -e atas -ebaah menuju air 0ototropisme Geotropism
uji -e atas -ebaah menuju air 0ototropisme Geotropism$ukma -e atas -e baah menuju air 0ototropisme Geotropism
+ei -e atas -e baah menuju air 0ototropisme Geotropism
B. Pem!a%asan
$alah satu "iri makhluk hidup adalah bergerak. $eperti hean dan
manusia, tumbuhan juga bergerak alaupun dengan "ara berbeda. Gerak
tumbuhan sangat terbatas, tidak bisa berpindah tempat (gerak pasi!),
sedangkan hean bisa bergerak berpindak tempat (gerak akti!). %umbuhan
dapat menanggapi atau merespon rangsangan tertentu dari lingkungannya
dengan "ara menggerakkan sebagian tubuhnya. 7angsangan yang dimaksud
dapat berupa "ahaya, air, at kimia, gravitasi bumi, dan lainlain.
ada praktikum ini yaitu gerak yang dialami pada tanaman ke"ambah
ka"ang hijau yang telah diamati selama hari, dengan perlakuan kotiledon berada di baah dan akar berada di atas. ada hari pertama sampai hari ke 3
pu"uk terus tumbuh, setelah hari ke daun mulai berarna hijau dan "ukup
besar. &amun setelah hari ke 9 dan mulai terlihat arah tumbuh yang
menjulur ke atas mengikuti "ahaya matahari yang datang dari atas, hal
tersebut menandakan bahwa gerak yang dialami oleh tanaman
kecambah kacang hijau yaitu gerak fotoropisme. 0ototropisme adalah
pergerakan pertumbuhan tanaman yang dipengaruhi oleh rangsangan "ahaya.
E!ek pada !ototropisme yang terjadi yaitu "ahaya bergerak sebagai pemi"u
terjadinya respon pembengkokkan menuju "ahaya matahari, sehingga
merupakan gerak !ototropisme positi!.
0otoreseptor adalah molekul pigmen yang disebut kriptokrom yang
berperan sebagai pigmen penerima "ahaya yang sensiti! terhadap "ahaya biru.
Berdasarkan penelitian Briggs dan ino (1;
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
13/17
ahli menyakini baha !ototropisme tidak hanya dipengaruhi oleh !otoreseptor,
tetapi juga dipengaruhi oleh berbagai ma"am hormon dan jalur.
-emudian pada akar ke"ambah ka"ang hijau akar baru dapat tumbuh
pada hari ke 3. ada hari ke akar terus tumbuh hingga akar yang posisinya
di atas menjadi berbelok ke baah bersama akarakar yang baru tumbuh.
karakar tersebut tumbuh ke baah menuju sumber air, hal tersebut
menandakan baha akar tersebut bergerak. Gerakan tersebut dipengaruhi oleh
gaya gravitasi bumi yang disebut geotropisme. Geotropisme adalah
pertumbuhan selsel tanaman karena dipengaruhi oleh gravitasi. ertumbuhan
akar merupakan geoitropisme positi!, sedangkan pertumbuhan tunas adalah
geotropisme negati! Geotropisme ini akan ber!ungsi setelah terjadi
perke"ambahan biji.
%umbuhan dapat membedakan arah atas dan baah dengan
pengendapan statolit. $tatolit adalah plastida khusus yang mengandung
butiran pati padat dan terletak pada posisi rendah, misalnya pada bagian
tudung akar. danya penumpukan statolit pada akar dapat memi"u distribusikalsium dan auksin. &amun, tanaman yang tidak memiliki statolit pun masih
dapat mengalami geotropisme yang disebabkan kinerja sel akar yang dapat
ber!ungsi sebagai indera dan menginduksi perenggangan protein sel ke atas
dan penekanan protein sel tanaman ke sisi baah akar.
Gerak !ototropisme maupun gerak geotropisme dikontrol oleh hormon
auksin. uksin adalah salah satu hormone tumbuh yang tidak terlepas dari
proses pertumbuhan dan perkembangan (groth and development) suatu
tanaman. +i alam, stimulasi auksin pada pertumbuhan "eleoptile ataupun
pu"uk suatu tanaman, merupakan suatu hal yang dapat dibuktikan. $eperti
pada praktikum geotropisme kali ini mengamati pengaruh sensor pada ujung
akar terhadap gerakan akar tanaman akibat adanya gaya gravitasi bumi. /ika
tanaman diletakkan se"ara horiontal, batang akan mengarah ke atas dan akar
akan menuju ke baah.
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
14/17
/ika tumbuhan diletakkan ditempat yang gelap, tumbuhan akan
tergantung pada gravitasi dan tidak dipengaruhi oleh "ahaya. /ika tanaman
diletakkan se"ara horiontal akan memperlihatkan baha dua pertiga auksin
akan berada di sebelah baah baik pada bagian ujung batang maupun pada
akar bagian apeks. /adi hormon bergerak ke selsel yang akan mengalami
pemanjangan, oleh sebab itu hormon karena pengaruh gaya tarik bumi berada
di sebelah baah. kibatnya pada akar terjadi pemanjangan selsel pada
daerah yang sedikit hormon, sehingga akar akan membelok ke baah,
sedangkan pada pu"uk sebaliknya.
ertumbuhan yang terjadi pada setiap sampel ke"ambah yang kita
gunakan ini setiap hharinya mengalami perpanjangan, dengan ratarata
perpanjangannya yaitu ,3D setiap hari. al tersebut membuktikan bahaa
hormone auksin sangat berperan dalam gerak tumbuhan untuk memanjang dan
menambah tinggi pu"uk atau ujung akar tanaman.
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
15/17
BAB I6
SIMPU,AN DAN SARAN
A. Sim'/an
dari per"obaan yang telah dilakukan mengenai gerak tumbuhan dapat
disimpulkan baha :
1. Gerak pada tumbuhan merupakan gerak dari sebagian organorgannya
saja, seperti akar, batang, ranting dan daun tumbuhan tidak mempunyai
system syara! indera.
2. ertambahan panjang akar masingmasing sampel berbeda. al ini
disebabkan karena karena pengaruh hormon pertumbuhan dalam tubuh
tumbuhan yang terpengaruhi oleh rangsang.
3. Gerak tumbuhan yang rangsangannya yang berasal dari luar dapat
dipengaruhi oleh sentuhan, "ahaya, gravitasi, air, suhu, dan at kimia
. Gerak topisme adalah gerakan tumbuhan terhadap arah rangsangan
lingkungan yaitu pertumbuhan (biasanya pemanjangan sel) menjadi tidakseimbang (di!erensial) di beberapa bagian dari suatu organ.
9. Gerak tropisme yang mendekati arah rangsang disebut tropisme positi!
sedangkan gerak tropisme yang menjauhi rangsang disebut tropisme
negati!.
. Gerak tumbuhan yang terjadi pada pu"uk ke"ambah ka"ang hijau adalah
gerak !ototropisme positi! karena arah tumbuhnya mengikuti datangnya
"ahaya matahari. $edangkan gerakan yang dialami oleh akar ke"ambah
ka"ang hijau adalah gerak geotropisme positi! karena akar tumbuh ke
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
16/17
baah menuju sumber air (tanah) yang dipengaruhi oleh gaya gravitasi
bumi.
B. Saran
$ebaiknya !asilitas yang terdapat di dalam laboratorium dilengkapi,
yang dapat menunjang kenyamanan dalam melaksanakan praktek. $ehingga
praktikan dapat dilakukan dengan baik. $erta pemberian materi yang akan
ipraktikumkan harus diberikan dengan jelas.
DA$TAR PUSTAKA
rmansyah, 8aang.(213).era! pada tumbu"an.F=nline.%ersedia:
http:''.biologisel."om'213'1'gerakpadatumbuhan.html.F+iakses
23 #ei, 213
http://www.biologisel.com/2013/01/gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://www.biologisel.com/2013/01/gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakses
-
8/18/2019 Dasar Teori Gerak Pada Tumbuhan
17/17
#aati, #uhai.(212). Macam#macam era! pada Tumbuhan.F=nline.%ersedia:
http:''muhaimaatibiologi"eria.blogspot."om'212''ma"amma"am
gerakpadatumbuhan.html.F+iakses 23 #ei,213
ratama, 0irdaus.(213).era! Tropisme pada Tumbu"an.F=nline.%ersedia:
http:''biologilesson.blogspot."om'213'3'geraktropismepada
tumbuhan.html.F+iakses 23 #ei, 213
$isyanto, gus.(213).era! pada Tumu"an.F=nline.%ersedia:
http:''agussisyantobiologi.blogspot."om'213'2'bab3gerakpada
tumbuhan.html .F+iakses 23 #ei, 213
http://muhaimawati-biologiceria.blogspot.com/2012/06/macam-macam-gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://muhaimawati-biologiceria.blogspot.com/2012/06/macam-macam-gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://muhaimawati-biologiceria.blogspot.com/2012/06/macam-macam-gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://biologilesson.blogspot.com/2013/03/gerak-tropisme-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://biologilesson.blogspot.com/2013/03/gerak-tropisme-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://agussisyantobiologi.blogspot.com/2013/02/bab-3-gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://agussisyantobiologi.blogspot.com/2013/02/bab-3-gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://muhaimawati-biologiceria.blogspot.com/2012/06/macam-macam-gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://muhaimawati-biologiceria.blogspot.com/2012/06/macam-macam-gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://biologilesson.blogspot.com/2013/03/gerak-tropisme-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://biologilesson.blogspot.com/2013/03/gerak-tropisme-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://agussisyantobiologi.blogspot.com/2013/02/bab-3-gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakseshttp://agussisyantobiologi.blogspot.com/2013/02/bab-3-gerak-pada-tumbuhan.html.%5BDiakses
top related