3 alasan menunda tulisan bagi penulis pemula
TRANSCRIPT
5/13/2016 3 Alasan Menunda Tulisan bagi Penulis Pemula
http://blogdivapress.com/dvp/menulislahsekarangjuga/ 1/4
3 Alasan Menunda Tulisan
Home » Dunia Menulis » 3 Alasan Menunda Tulisan
posted by admin September 17, 2014 Dunia Menulis
3 Alasan Menunda Tulisan | Suatu hari, aku akan menulis novel pertamaku. | Kapan? |
Kalau waktunya tepat. | Dan, kapan itu waktu yang tepat? | Umm … kapan-kapan.
Kelak, aku akan menulis naskah novel pertamaku. | Asek, kapan tuh? | Kalau sudah ngak
sibuk. | Kalau sudah pensiun gitu? Yakin masih hidup?
Aku akan menyelesaikan naskah novel yang sedang kutulis. | Yuk, kapan? | Pokoknya tahun
ini. | Tahun kemarin kamu juga bilang gitu | #jlebb
Suatu hari nanti, kelak jika aku ada waktu, kapan-kapan kalau sempat aku pasti akan
menulis. Dan begitu seterusnya …
Selama bertahun-tahun, banyak dari kita yang ingin menjadi penulis. Tapi, kenyataannya, kita
malah terus menunda-nunda untuk menulis. Padahal penulis itu ya menulis, bukan berandai-
andai menulis. Betul? Tapi, kenyataannya, kita lebih senang menunda-nunda untuk
mewujudkan impian ketimbang berlekas-lekas menggapainya. Termasuk dalam
menulis.Siapa yang di awal 2013 kemarin memiliki resolusi untuk menulis buku pertama?
Gimana kabar resolusinya itu ya? #eh Oiii yang kesindir, tahu kan jalan menuju sumur atau
jurang terdekat? (? ??)-? (? ??)-?(? ??)-? (? ??)-? (? ??)-?
Sumber gambar: playbuzz.com
Come on bro, tidak ada waktu yang sempurna untuk menulis. Yang ada adalah mau atau
tidaknya kita menyisihkan waktu untuk menulis, sis. J.K. Rowling menulis draft Harry Potter
sambil mengasuh anaknya yang masih bayi. Kuncinya adalah kemauan dan tekad untuk
berkarya. Kalau JK Rowling aja bisa menulis sambil mengasuh bayinya, masak kalian yang
cuma mengasuh hape/gadget nggak bisa? #jogedhulahula
RT @honeylizious Buat teman-teman yg impiannya jadi penulis, menulislah tanpa rasa
khawatir. Jangan mikir ‘bagus nggak ya?’ Tulis aja sampe kelar
Ayo kita bahas mengapa kita sering menunda-nunda menulis dalam #SeninMenulis
Ali Hale dalam artikelnya “Why There’ll Never Be a Perfect Time to Write” menyebut ada 3
Alasan Menunda Tulisan.
1 dari 3 Alasan Menunda Tulisan: Menulis adalah aktivitas mental yang rumit dan
Terpopuler
7 Latihan Terbaik untuk ParaCalon Penulis Keren
Naskah Nonfiksi yang Kece SepertiApa Sih?
7 Modal yang Harus DimilikiSeorang Calon Penulis
Dapur Penyuntingan SebuahRedaksi Penerbitan
Tips Praktis Agar CepatMenyelesaikan Naskah
Embed View on Twitter
DIVA PressA Twitter list by @PING_Fiction
Lelaki Tua, Seorang Bocah, dan Usia Sebuah Teks Danang T.P basabasi.co/lelakituaseo…
basabasi.co @basabasidotco
blogdivapressHome » Kirim Naskah Karya Resensor » Dunia Menulis Galeri Nonfiksi » Blog Tour
5/13/2016 3 Alasan Menunda Tulisan bagi Penulis Pemula
http://blogdivapress.com/dvp/menulislahsekarangjuga/ 2/4
banyak godaan
Duduk berjam-jam sambil menatap layar dan menghasilkan cerita adalah sesuatu yang tidak
mudah, membosankan, kadang bikin frustrasi. Menulis adalah sebuah proses mental, proses
emosional, sekaligus proses berpikir. Jadi, memang besar sekali godaan untuk stop menulis.
Akibatnya, kita jadi tergoda untuk melakukan aktivitas lain yang lebih mudah dilakukan
ketimbang menulis, misalnya Twitter-an. Bechul? Kadang, kita bahkan menggunakan alasan
lain yang “lebih masuk akal” untuk tidak menulis, misalnya bersih2 rumah, cuci baju, jalan-
jalan. Mencuci baju, bikin kopi, jalan2 sebentar adalah aktivitas pengalihan yang bisa
dimaklumi jika setelah melakukan itu kita kembali menulis. Sayangnya, sering kali kita
kebablasan dalam aktivitas-aktivitas selingan tersebut dan malah lupa untuk menulis.
Keasyikan twitteran apalagi.
Godaan saat menulis bisa pula datang dalam bentuk yg baik-baik, misalnya bersih-bersih
rumah, mencuci motor, bikin kopi, nelpon pacar dll. Ketika kamu benar-benar ingin menulis,
menulislah. LUPAKAN SEJENAK yang lain: tumpukan baju kotor, pacar yang tereak-tereak
ngajak nonton. Menyisihkan waktu untuk menulis adalah pengurbanan yang harus kita
persembahkan jika memang benar-benar ingin menjadi penulis. Tundalah hal-hal yang bisa
ditunda. Tapi jangan pernah menunda-nunda untuk segera menulis jika memang kamu ingin
jadi penulis. Jadi, semuanya harus dikembalikan ke kamu. Kalau kamu memang benar-benar
ingin jadi penulis, maka SISIHKANLAH WAKTU UNTUK MENULIS!
RT @Kaannisa Bikin outline » Pasang target » Write everyday » Biarkan jari menari diatas
keyboard + PD » Edit » Finish what you Start! RUMUS
2 dari 3 Alasan Menunda Tulisan: Menulis membutuhkan konsentrasi dan privasi
Sumber gambar: tinybuddha.com
Mencari waktu yg tepat untuk menulis hanya satu masalah klasik yg dihadapi penulis. Masih
ada satu masalah lagi: menemukan tempat yg tepat! Tidak semua kita bisa menulis di
sembarang tempat, dengan TV yang menyala, anak-anak yang berlarian kesana-kemari, ibu-
ibu yg sibuk bergosip. Lingkungan yang tenang tentu akan menghasilkan suasana menulis
yang berbeda bila dibandingkan lingkungan yang ramai.Sangat jarang dan sangat hebat jika
ada penulis yang bisa tetap menulis di setiap situasi dan kondisi, di setiap tempat.
Itulah sebabnya banyak penulis zaman dulu yang memilih untuk menyepi ke luar kota atau ke
hutan atau ke pantai. Cari inspirasi katanya.Sayangnya, sitkon zaman modern tidak
memungkinkan kita untuk menyepi seperti penulis2 zaman dulu. Kita musti sekolah, kuliah,
kerja kan? Belum lagi, sinyal ponsel yg kini sampai ke pelosok. Maunya menyepi, tapi sms,
BBM, pemberitahuan, dan mention terus masuk hape (????_???).Jadi, gimana dong cara
menemukan
tempat yang sempurna untuk bisa menulis di zaman modern ini? Tempat yang tepat untuk
menulis adalah: DI MANA PUN KETIKA KITA DIBERI KESEMPATAN UNTUK BISA MENULIS!
Tempat sempurna untuk menulis tidak mesti harus pantai terpencil. Ruang tamu di pagi hari
saat anak2 sekolah bisa jadi tempat yg sempurna. Kamar kostan saat kita tiba-tiba terbangun
di malam buta juga bisa jadi tempat sempurna untuk menulis.Kantin pada saat istirahat
Follow Me!
5/13/2016 3 Alasan Menunda Tulisan bagi Penulis Pemula
http://blogdivapress.com/dvp/menulislahsekarangjuga/ 3/4
Related Posts
makan siang menunggu jam kuliah berikutnya juga bisa jadi tempat yang sempurna untuk
menulis. Rumah di jam-jam primetime saat anggota keluarga yang lain sibuk joged berjamaah
juga bisa jadi tempat sempurna untuk menulis. Saat BB/hape dimatiin untuk di-charge, atau
saat modem kehabisan paket internet, itu juga bisa jadi tempat yang tepat untuk menulis.
Kuncinya adalah KITA SENDIRI YANG HARUS PINTAR-PINTAR MENCARI TEMPAT YANG
TEPAT UNTUK MENULIS, BUKAN HANYA MENUNGGU TEMPAT YANG TEPAT.
Di zaman modern, kita tidak bisa begitu saja menyepi u/ menulis dan mengabaikan tanggung
jawab yg lain. Jadi, pintar2lah mencari sela-sela. Kuncinya balik lagi ke awal. Jika kita memang
benar2 ingin jadi penulis maka kita harus mau menyisihkan waktu (dan tempat) untuk
menulis.
3 dari 3 Alasan Menunda Tulisan: Menulis itu penting, tapi (biasanya) tidak begitu
mendesak
Kamu tahu kalau menulis itu penting, tapi nyatanya kamu malah menempatkan menulis
sebagai prioritas terakhir dalam jadwal rutinmu.
Daftar prioritas calon penulis: (1) Beli pulsa, (2) bersih-bersih rumah, (3) jalan-jalan, (4)
Belanja, (5) jogging, (6) tidur, (7) menulis
Daftar prioritas penulis: (1) Kerja/belajar, (2) menulis, (3) belanja, (4) menulis, (5) jalan2
(sambil menulis), (6) tidur (tapi nulis dulu)
Menulis memang tidak mudah, akibatnya kita cenderung meletakkannya sbagai prioritas
terakhir. Kayak garap ujian, kerjakan dulu soal yg mudah.Kalau kamu sudah berkomitmen
ingin jadi penulis, kamu wajib menyediakan waktu (dan tempat dan niat) untuk menulis.
Letakkan menulis sebagai salah satu prioritas utama dalam kehidupanmu. Menulis itu seperti
mengejar jodoh, kalau tekun pasti kena #eh
Tapi menulis susah Min, kadang bikin bosen | Maka ingatlah tujuan awal mengapa kamu
ingin
jadi penulis.Menulis memang berat dan butuh kerja keras, tapi hasilnya amat sangat
manis.Menulis membutuhkan komitmen, ketekunan, dan pengorbanan. Tapi percayalah,
hasilnya sepadan. Kamu bangga, orang tua bangga, teman2 bangga, tetangga bangga, pacar
apalagi. Mereka pasti bangga melihat bukumu mejeng di toko buku.
Bagi seorang penulis, menulis adalah sebuah kebahagiaan sekaligus bentuk kemerdekaan.
Menulis penting bagi mereka. Jadi, jika kamu belum merasakan pentingnya menulis, susah
untuk jadi penulis yang sebenarnya. Cintailah menulis, nikmatilah.Ada yang punya blog di
sini? Kerasa kan gimana “plong”-nya perasaan saat kita bisa rutin menulis di sana? Seperti
itulah yg dialami penulis. Intinya, siapa yang paling berbahagia saat novelmu akhirnya terbit?
Kamu sendiri kan? Nah … selalu ingat itu saat rasa bosan melandamu.
Berhenti mencari tempat yg sempurna untuk menulis. Stop menunggu waktu yg tepat untuk
menulis. Menulis sajalah, sekarang, sesegera mungkin. Dan bahkan ketika jadwalmu begitu
padatnya, sisihkan waktu satu-dua jam setiap pekan hanya untuk menulis, bukan untuk yang
lain. Walau belum sempurna, walau belum tepat, tetapi
menulis adalah tentang menulis itu sendiri. Penulis itu menulis. Ingat selalu itu :))
January 20, 2014 at 1:37pm
kerja di rumah & dibayarIkutan survey dan dibayar Daftar di sini, gampang dan cepat
5/13/2016 3 Alasan Menunda Tulisan bagi Penulis Pemula
http://blogdivapress.com/dvp/menulislahsekarangjuga/ 4/4
Kesalahan-Kesalahan dalam Berbahasa
Indonesia yang P... By Admin
7 Tips Merawat Buku ala MinLa (Mimin
Labil) By Admin
Teknik Lain Membuat Judul By Admin
Your email address will not be published.
NAME
WEBSITE
Submit Comment
February 22 @ 15:46:40
AnonymousMantaaaaap …thanks atas motivasinya moga bisa
Reply
February 23 @ 00:15:40
Resep EnakTerima kasih, sangat menginspirasi sekali.
Semoga kita semua dapat terus berupaya dan menekuni dunia tulis menulis.
Reply
Latest Comments
Leave a Reply
Back to Top ↑blogdivapress Copyright © 2016.