24 Jam Mencari

S U R G A

Ustadz Aunur Rofiq bin Ghufron, Lc حفظو هللا

Publication : 1438 H_2017 M

24 JAM MENCARI S U R G A

Ustadz Aunur Rofiq bin Ghufron, Lc حفظو هللا

Sumber Majalah Al-Furqon Ed.12 Th.ke-10_ 1432 H / 2011 M, Rubrik Tafsir Kami hanya mengambil amalan mencari surga sepanjang hari dan malam

e-Book ini didownload dari www.ibnumajjah.com

MENCARI SURGA SEPANJANG HARI

Jika pembaca ingin masuk surga maka jangan khawatir,

gunakan 24 jam untuk beribadah kepada Alloh, insya Alloh

bila Alloh mengambil nyawa kita maka kita masuk surga

dengan izin Alloh.

1. Mencari surga pada pada waktu subuh

Alloh عزوجل bersumpah pada waktu fajar:

ت ن فس إذا والصبح

Dan demi subuh apabila fajarnya mulai menyingsing.

(QS.'At-Takwir [81]: 18)

Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

ا جاعة ف الصبح صلى ومن كلو الليل صلى فكأن

"Dan barang siapa melakukan sholat Subuh dengan

berjama'ah, maka dia seakan-akan mengerjakan sholat

sepanjang malam." (HR. Muslim: 2/125 no. 327)

Umaroh bin Ru'aibah هنع هللا يضر berkata, "Saya mendengar

Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

الفجر ي عن ) غروبا وق بل الشمس طلوع ق بل صلى أحد النار يلج لن

(والعصر

"Tidak akan masuk neraka orang yang melakukan sholat

sebelum matahari terbit dan sebelum terbenamnya

(yakni sholat Subuh dan Asar).'" (HR. Muslim: 2/114 no-

210)

Aisyah اهنع هللا يضر mengatakan bahwa Nabi ملسو هيلع هللا ىلص biasa mengerjakan

sholat malam sebelas roka'at. Apabila terbit fajar, beliau

sholat dua roka'at ringan, lalu beliau berbaring ke sebelah

kanan hingga muadzin datang untuk untuk

mengumandangkan adzan. (HR. al-Bukhori no. 5835)

Anas هنع هللا يضر berkata, "Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

ث الشمس تطلع حت الل يذكر ق عد ث جاعة ف الغداة صلى من

صلى الل رسول قال :قال .عمرة و حجة كأجر لو كانت ركعت ي صلى

تمة تمة تمة :وسلم عليو الل

'Barang siapa melaksanakan sholat Subuh secara

berjama'ah kemudian duduk berdzikir kepada Alloh

sampai matahari terbit, kemudian ia sholat dua roka'at,

maka ia mendapat pahala seperti pahala orang yang

menunaikan haji dan umroh.'" Ia (Anas) berkata lagi,

"Lalu Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda, 'Sempurna, sempurna,

sempurna.'"1

2. Mencari surga pada waktu Dhuha

Abu Huroiroh هنع هللا يضر berkata,

م ثلثة صوم أموت حت أدعهن ل بثلث خليلي ان أوص كل من أي

وتر على ون وم الضحى وصلة شهر

"Kekasihku Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص telah berwasiat kepadaku

dengan tiga perkara yang tidak akan pernah aku

tinngalkan hingga aku meninggal dunia, yaitu shoum

(puasa) tiga hari pada setiap bulan, sholat Dhuha dan

tidur dengan sholat witir terlebih dahulu". (HR. al-Bukhori

no. 1107)

3. Mencari nafkah siang hari, jalan menuju surga

Alloh عزوجل berfirman:

ت غوا فيو لتسكنوا والن هار الليل لكم جعل حتو ر ومن فضلو من ولت ب تشكرون ولعلكم

1 Hasan. Ta'tiqur Roghib: 1/164 dan 165 dan al-Misykah: 971. HR. at-

Tirmidzi no. 481.

Dan karena rahmat-Nya, Dia jadikan untukmu malam dan

siang, supaya kamu beristirahat pada malam itu dan

supaya kamu mencari sebahagian dari karunia-Nya (pada

siang hari) dan agar kamu bersyukur kepada-Nya. (QS.

Al-Qhoshosh [28]:73)

Ayat diatas memerintahkan kita untuk mencari rezeki

( ت غوا فضلو من ولت ب ) dan Alloh عزوجل berfirman:

نشورا الن هار وجعل

Dan Dia menjadikan siang untuk bangun berusaha. (QS.

al-Furqon [25]: 47)

Mencari rezeki termasuk ibadah, karena kita

melaksanakan perintah-Nya, kita diwajibkan menafkahi

istri dan keluarga, tentu mencarinya dengan jalan yang

halal. Bukankah Rosululloh jملسو هيلع هللا ىلص mencari rezeki?

Dari Sa'ad bin Abi Waqqosh هنع هللا يضر dia berkata, "Rosululloh

:bersabda ملسو هيلع هللا ىلص

ولست الناس ي تكففون عالة تذرىم أن من خي ر أغنياء ورث تك تذر أن

تغي ن فقة ت نفق ف ف تعلها اللقمة حت با أجرت إل الل وجو با ت ب

امرأتك

Jika kamu meninggalkan ahli warismu dalam keadaan

kaya, itu lebih baik daripada meninggalkan mereka dalam

keadaan yang serba kekurangan dan meminta-minta

kepada orang lain. Kamu tidak menafkahkan suatu

nafkah dengan tujuan untuk mencari keridhoan Alloh,

melainkan kamu akan mendapat pahala lantaran nafkah

pemberianmu itu. Hingga sesuap makanan yang kamu

suguhkan ke mulut istrimu juga merupakan sedekah

darimu." (HR. Muslim: 5/71 no. 986)

4. Menuntut ilmu agama jalan ke surga

Hendaknya kita menuntut ilmu, karena menuntut ilmu

jalan menuju surga. Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

النة إل طريق ا بو لو الل سهل علم ا فيو ي لتمس طريق ا سلك ومن

"Dan barang siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu,

maka Alloh akan memudahkan baginya jalan ke surga."

(HR. Muslim: 8/71 no. 1897)

5. Mendidik anak dengan ilmu agama jalan menuju

surga

Mendidik anak di rumah dan menyekolahkan ke

pendidikan yang mengajarkan dinul Islam, jalan menuju

ke surga. Nabi ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

ة الن وىو أن دخلت جاري ت ي عال من

"Barang siapa menanggung nafkah (mendidik) dua orang

anak perempuan, niscaya aku dan ia masuk surga seperti

ini." Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص memberi isyarat dengan kedua jarinya.

(Shohih, lihat ash-Shohihah: 297, Muslim: 1914)

Anak yang sholih dan sholihah karena dididik oleh orang

tua, tentu akan mendo'akan orang tuanya. Rosululloh

:bersabda ملسو هيلع هللا ىلص

نسان مات إذا ت فع وعلم جارية صدقة ثلث من إل عملو ان قطع ال ي ن

لو يدعو صالح وولد بو

"Apabila seorang meninggal dunia, terputuslah amalnya,

kecuali dari tiga hal: sedekah jariyah, ilmu yang

dimanfaatkan, dan anak sholih yang mendo'akan

untuknya."2

6. Menunaikan sholat Asar berjama'ah masuk surga

Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

النة دخل الب ردين صلى من 2 Shohih, lihat Ahkam al-Janaiz: 176, al-lrwa': 1980. Muslim, at-

Tirmidzi no. 1376.

"Barang siapa mengerjakan sholat pada dua waktu dingin

(sholat Subuh dan Asar), maka dia akan masuk surga."

(HR. al-Bukhori no. 540)

7. Sholat lima waktu di masjid masuk surga

Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

راح أو غدا كلما النة من ن زلو لو الل أعد وراح المسجد إل غدا من

"Barang siapa datang ke masjid di pagi dan sore hari,

maka Alloh akan menyediakan baginya tempat tinggal

yang baik di surga setiap kali dia berangkat ke masjid di

pagi dan sore hari." (HR. al-Bukhori no. 622)

8. Berperang membela agama Alloh masuk surga

Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

ن يا من أفضل الل سبيل ف والغدوة الروحة فيها وما الد

"Berangkat pada awal hari (pagi) atau berangkat pada

akhir hari (siang) untuk berperang di jalan Alloh lebih

baik daripada dunia dan apa saja yang ada di atasnya."

(HR. al-Bukhori no. 2584)

Berperang membela agama Alloh bukan hanya

memerangi orang kafir. Memerangi hawa nafsu juga

termasuk jihad fi sabilillah.

9. Ibu rumah tangga di rumah masuk surga

Wanita yang memanfaatkan waktu di rumahnya untuk

beribadah kepada Alloh, dia masuk surga. Rosululloh

:bersabda ملسو هيلع هللا ىلص

ىا، وحصنت ف رجها، وأطاعت إذا صلت ال مرأة خسها، وصامت شهر

ب علها، دخلت من أي أب واب ال جنة شاءت

"Apabila wanita sholat lima waktu, berpuasa (Romadhon),

menjaga farjinya, taat kepada suaminya, maka ia akan

masuk surga melewati pintu yang dia sukai."3

MENCARI SURGA SEPANJANG MALAM

Kita butuh waktu untuk tidur agar badan kita istirahat

dari kecapekan kerja pada siang hari. Kita patut bersyukur

kepada Alloh karena Dialah yang menjadikan waktu malam.

Alloh berfirman:

سبات والن وم لباسا ل اللي لكم جعل الذي وىو

3 HR. Abu Nu'aim dalam al-Hilyah, dishohihkan oleh al-Albani dalam al-

Misykah: 2/239 no. 3254.

Dialah yang menjadikan untukmu malam (sebagai)

pakaian, dan tidur untuk istirahat. (QS. al-Furqon [25]:

47)

Adapun cara mensyukuri waktu malam adalah:

1. Sholat Isya' berjama'ah di masjid masuk surga

Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

ا جاعة ف العشاء صلى من الليل نصف قام فكأن

"Barang siapa mengerjakan sholat Isya' dengan

berjama'ah, dia seakan-akan mendirikan sholat separuh

malam." (HR. Muslim: 2/125 no. 327)

2. Begadang malam menuntut ilmu agama masuk

surga

Al-Imam al-Bukhori هللا رحو berkata (menulis judul bab) "Bab

Membicarakan ilmu sebelum tidur" lalu menyertakan

atsar dari sahabat Abdulloh bin Umar عنهما هللا رضي berkata,

سلم ف لما حياتو آخر ف لعشاء ا وسلم عليو الل صلى النب بنا صلى

:ف قال قام

"Nabi ملسو هيلع هللا ىلص sholat Isya' bersama kami di akhir hayatnya.

Setelah selesai memberi salam beliau berdiri dan

bersabda,

لتكم أرأي تكم ها سنة مائة رأس فإن ىذه لي على ىو من ي ب قى ل من

أحد الرض ظهر

'Tidakkah kalian perhatikan malam kalian ini?

Sesungguhnya pada setiap penghujung seratus tahun

darinya tidak akan tersisa seorang pun dari muka bumi

ini.'" (HR. al-Bukhori no. 113)

3. Berwudhu dan berdo'a sebelum tidur masuk surga

Al-Baro' bin Azib هنع هللا يضر berkata: Nabi ملسو هيلع هللا ىلص bersabda,

شقك على اضطجع ث للصلة وضوءك ف ت وضأ مضجعك أت يت إذا

قل ث الين

"Jika kamu mendatangi tempa tidurmu maka wudhulah

seperti wudhu untuk sholat, lalu berbaringlah pada sisi

kanan badanmu dan ucapkanlah:

إليك ظهري وألأت إليك أمري وف وضت إليك وجهي أسلمت اللهم

بكتابك آمنت اللهم إليك إل منك نجام ول ملجأ ل إليك ورىبة رغبة

أرسلت الذي وبنبيك أن زلت الذي

'Ya Alloh, aku pasrahkan wajahku kepada-Mu, aku

serahkan urusanku kepada-Mu, aku sandarkan

punggungku kepada-Mu dengan perasaan senang dan

takut kepada-Mu. Tidak ada tempat berlindung dan

menyelamatkan diri dari siksa-Mu melainkan kepada-Mu.

Ya Alloh, aku beriman kepada kitab-Mu yang Engkau

turunkan dan kepada Nabi-Mu yang Engkau utus.'

لتك من مت فإن بو ت تكلم ما آخر اجعلهن و الفطرة على فأنت لي

Jika kamu meninggal pada malammu itu, maka kamu

dalam keadaan fitrah dan jadikanlah do'a ini sebagai

akhir kalimat yang kamu ucapkan." (HR. al-Bukhori no.

239)

4. Mengumpuli istri masuk surga

Para sahabat مهنع هللا يضر bertanya,

أجر فيها لو ويكون شهوتو أحدن أيت الل رسول ي

"Wahai Rasululloh, apakah jika seseorang di antara kita

memuaskan syahwatnya pada istrinya maka akan

mendapatkan pahala?"

Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص menjawab:

ف وضعها إذا فكذلك وزر فيها عليو أكان حرام ف وضعها لو أرأي تم

أجر ا لو كان اللل

'Apakah kamu tidak melihat jika seseorang meletakkan

kemaluannya pada yang haram akan mendapat dosa,

demikian juga bila diletakkan pada yang halal maka akan

mendapat pahala." (HR. Muslim: 3/83)

5. Bangun malam, sholat masuk surga

Beribadah kepada Alloh عزوجل malam hari lebih dekat

dengan surga. Firman-Nya:

قيل وأق وم وطءا أشد ىي الليل نشئة إن

Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat

(untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.

(QS. al-Muzzammil [73]: 6)

Banyak orang yang tidak mensyukuri waktu malam,

bahkan digunakan untuk maksiat — na'udzubillahi min

dzalik. Padahal malam ada waktu yang sangat mulia dan

mustajabah bagi orang yang memohon sesuatu.

Rosululloh ملسو هيلع هللا ىلص bersabda:

لة كل وت عال ت بارك رب نا ي نزل ن يا السماء إل لي ث لث ي ب قى حي الد

من فأعطيو يسألن من لو فأستجيب عون يد من ي قول الخر الليل

لو فأغفر يست غفرن

"Rabb kita Tabaroka wa Ta'ala kita turun di setiap malam

ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir dan

berfirman, 'Siapa yang berdo'a kepada-Ku pasti

Kukabulkan dan siapa yang meminta kepada-Ku pasti

Kupenuhi dan siapa yang memohon ampun kepada-Ku

pasti Kuampuni.'" (HR. al-Bukhori no. 1077).[]