-osteosarkoma
TRANSCRIPT
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
1/24
PENDAHULUAN
Osteosarkoma disebut juga osteogenik sarkoma adalah suatu neoplasma ganas yang
berasal dari sel primitif (poorly differentiated cells) di daerah metafise tulang panjang pada anak-
anak. Disebut osteogenik oleh karena perkembangannya berasal dari seri osteoblastik
sel mesensim primitif. Osteosarkoma merupakan neoplasma primer dari tulang yang tersering
nomor 2 setelah myeloma multipel.(1)
Neoplasma adalah pertumbuhan sel batu abnormal dan progresif dimana sel tersebut
tidak pernah menjadi de!asa. "enggunaan istilah tumor sebagai pengganti neoplasma sebenarna
kurang tepat karena tumor hanya berarti benjolan. #nsiden neoplasma tulanglebih jarang bila
dibandingkan dengan neoplasma jairingan lunak. Neoplasma dapat dikatakan ganas apabula
memiliko kemmampuan untuk mengadakan adak sebar ke tempat atau organ lain. Neoplasmatulang primer merupakan neoplasma yang berasal dari sel yang membentuk jatingan tulang
sendiri dikatakan sekunder apabila merupakan anak sebar dari organ lain.($)
1. %elainan tulang reaktif - Osteogenik & Osteoma osteoid Osteoblastoma benigna- %olagenik & Defek kortikal subperiosteal
2. 'amartoma
- Osteogenik & Osteoma Osteokondroma- %ondrogenik & ndokondroma- %olagenik & ngioma %ista tulang aneurisma.
*. Neoplasma tulang sejatia. +umor yang membentuk tulang (Osteogenik)
,inak & - Osteoid Osteomaanas& - Osteosarkoma
- Osteoblastoma- "arosteal Osteosarkoma- Osteoma
b. +umor yang membentuk tulang ra!an (%ondrogenik) ,inak &- %ondroblastoma
anas & - %ondrosarkoma - %ondromiksoid ibroma - nkondroma
- Osteokondroma
osteosarkoma Page 1
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
2/24
c. . +umor jaringan ikat ( ibrogenik),inak & - Non Ossifying ibroma
anas & - ibrosarkoma
d. . +umor sumsum tulang (/yelogenik)
/yeloma sel plasma +umor !ing 0arkoma sel reticulum "enyakit 'odkin
Osteosarkoma biasanya terdapat pada metafisis tulang panjang di mana lempeng
pertumbuhannya (epiphyseal gro!th plate) yang sangat aktif yaitu pada distal femur proksimal
tibia dan fibula proksimal humerus dan pel is. "ada orang tua umur di atas 34 tahun
osteosarkoma bisa terjadi akibat degenerasi ganas dari paget5s disease dengan prognosis sangat
jelek. (*)
Osteosarkoma adalah tumor tulang dengan angka kematian 647 setelah 3 tahun di
diagnosis. Osteosarkoma klasik didefinisikan dengan sarkoma sel spindel dengan derajat
malignansi tinggi dan sangat khas memproduksi matriks osteoid. Osteosarkoma didapatkan kira-
kira * orang per 14.444 di 8nited 0tates(*)
"enyebab osteosarkoma masih belum jelas diketahui. danya hubungan kekeluargaan
menjadi suatu predisposisi begitu pula adanya hereditery 9etinoblastoma dan sindrom :i-
raumeni. Dikatakan beberapa irus dapat menimbulkan osteosarkoma pada he!an percobaan.
9adiasi ion dikatakan menjadi *7 penyebab langsung osteosarkoma begitu pula alkyleting
agent yang digunakan pada kemoterapi. khir-akhir ini dikatakan ada dua tumor suppressor geneyang berperan secara signifikan terhadap tumorigenesis pada osteosarkoma yaitu protein p3*
(kromosom 1;) dan 9b (kromosom 1*).
/ulai tumbuh bisa di dalam tulang atau pada permukaan tulang dan berlanjut sampai
pada jaringan lunak sekitar tulang. pifisis dan tulang ra!an sendi bertindak sebagai barier
pertumbuhan tumor ke dalam sendi.Osteosarkoma mengadakan metastase secara hematogen
paling sering ke paru atau pada tulang lainnya dan didapatkan sekitar 137-247 telah mengalami
metastase pada saat diagnosis ditegakkan. /etastase secara limpogen hampir tidak terjadi.
osteosarkoma Page 2
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
3/24
< < ##
O0+ O0 9%O/
Definisi(1)
Osteosarkoma disebut juga osteogenik sarkoma adalah suatu neoplasma ganas yang
berasal dari sel primitif (poorly differentiated cells) di daerah metafise tulang panjang pada anak-
anak.1 Disebut osteogenik oleh karena perkembangannya berasal dari seri osteoblastik sel
mesensim primitif. Osteosarkoma merupakan neoplasma primer dari tulang yang tersering nomer
setelah myeloma multipel.
Epidemiologi (5)
/enurut badan kesehatan dunia ( =orld 'ealth Ogani>ation ) setiap tahun jumlah
penderita kanker ? @.23 juta orang. Di #ndonesia diperkirakan terdapat 144 penderita kanker
diantara 144.444 penduduk per tahun. Dengan jumlah penduduk 224 juta ji!a terdapat sekitar
11.444 anak yang menderita kanker per tahun.
/enurut rrol 8ntung 'utagalung seorang guru besar dalam #lmu
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
4/24
Tumor Frequency+elangiectatic *.3-11"arosteal *-$"eriosteal 1-2
nathic @-A
0mall cell 1#ntraosseous lo! grade 10urface high grade 10econdary 3-;
E!iologi
"enyebab osteosarkoma masih belum jelas diketahui. danya hubungan kekeluargaan
menjadi suatu predisposisi begitu pula adanya hereditery retinoblastoma dan sindrom :i-
raumeni. Dikatakan beberapa irus dapat menimbulkan osteosarkoma pada he!an percobaan. "ertumbuhan tulang yang cepat & pertumbuhan tulang yang cepat terlihat sebagai
predisposisi osteosarkoma seperti yang terlihat bah!a insidennya meningkat pada saat
pertumbuhan remaja. :okasi osteosarkoma paling sering pada metafisis dimana area ini merupakan area
pertumbuhan dari tulang panjang.
9adiasi ion dikatakan menjadi *7 penyebab langsung osteosarkoma begitu pula
alkyleting agent yang digunakan pada kemoterapi. khir-akhir ini dikatakan ada dua tumor suppressor gene yang berperan secara signifikan
terhadap tumorigenesis pada osteosarkoma. "redisposisi genetik& displasia tulang termasuk penyakit paget fibrous
dysplasia enchondromatosis danhereditary multiple exostoses and retinoblastoma (germ-
line form). %ombinasi dari mutasi RB gene (germline retinoblastoma) dan terapi radiasi
berhubungan dengan resiko tinggi untuk osteosarkoma.
P"!ofisiologi
"roses perjalanan penyakit pada osteosarkoma belum dapat diketahui dengan jelas dan
pasti dari beberapa penelitian mengungkapkan adanya pembelahan sel-sel tumor disebabkan
osteosarkoma Page 4
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
5/24
karena tubuh kehilangan gen suppressor tumor sehingga sel-sel tulang dapat membelah tanpa
terkendali.
danya tumor pada tulang menyebabkan jaringan lunak diin asi oleh sel tumor. +imbul
reaksi dari tulang normal dengan respon osteolitik yaitu proses destruksi atau penghancuran
tulang dan respon osteoblastik atau proses pembentukan tulang. +erjadi destruksi tulang lokal..
"ada proses osteoblastik karena adanya sel tumor maka terjadi penimbunan periosteum tulang
yang baru dekat lempat lesi terjadi sehingga terjadi pertumbuhan tulang yang abortif.
danya tumor tulang
,aringan lunak di in asi oleh tumor
9eaksi tulang normal
Osteolitik (destruksi tulang)
Osteoblastik (pembentukan tulang)
Destruksi tulang local
"eriosteum tulang yang baru dapat tertimbun dekat tempat lesi
"ertumbuhan tulang yang abortif
#e$"l" %linis (&)
1. Nyeri danE atau pembengkakan ekstremitas yang terkena.
"enderita biasanya datang karena nyeri atau adanya benjolan. "ada hal keluhan
biasanya sudah ada * bulan sebelumnya dan sering kali dihubungkan dengan trauma.
Nyeri semakin bertambah dirasakan bahkan saat istirahat atau pada malam hari dan tidak
berhubungan dengan akti itas.+erdapat benjolan pada daerah dekat sendi yang sering kali
sangat besar nyeri tekan dan tampak pelebaran pembuluh darah pada kulit di
permukaannya. +idak jarang menimbulkan efusi pada sendi yang berdekatan. 0ering juga
ditemukan adanya patah tulang patologis.
osteosarkoma Page 5
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
6/24
2. raktur patologik.
*. "embengkakan pada atau di atas tulang atau persendian serta pergerakan yang terbata.
$. +eraba massa tulang dan peningkatan suhu kulit di atas massa serta adanya pelebaran
ena
3. ejala-gejala penyakit metastatik meliputi nyeri dada batuk demam berat badan
menurun dan malaise.
Lo'"si ( )
Osteosarkoma kon ensional muncul paling sering pada metafisis tulang panjang
terutama pada distal femur (327) proFimal tibia (247) dimana pertumbuhan tulang tinggi.+empat lainnya yang juga sering adalah pada metafisis humerus proFimal (A7). "enyakit ini
biasanya menyebar dari metafisis ke diafisis atau epifisis.%ebanyakan dari osteosarkoma arian
juga menunjukkan predileksi yang sama terkecuali lesi gnathic pada mandibula dan maksila les
intrakortikal lesi periosteal dan osteosarkoma sekunder karena penyakit paget yang biasanya
muncul pada pel is dan femur proFimal.
"asien dengan osteosarkoma di femur distal
An"!omi !ul"ng
osteosarkoma Page 6
http://usebrains.files.wordpress.com/2008/10/clip-image0141.jpghttp://usebrains.files.wordpress.com/2008/10/clip-image012.gifhttp://usebrains.files.wordpress.com/2008/10/clip-image002.jpg -
8/13/2019 -Osteosarkoma
7/24
osteosarkoma Page 7
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
8/24
%lasifikasi tumor tulang menurut +N/
+F & +umor tidak dapat dicapai
+4 & +idak ditemukan tumor primer
+1 & +umor terbatas pada periosteum
+2 & +umor menembus periosteum
+* & +umor masuk organ atau struktur sekitar tulang
N4 & +idak ditemukan tumor di kelenjar limfe
N1 & +umor di kelenjar linfe regional
/4 & +idak ditemukan metastase jauh
/1 & /etastase jauh
%l"sifi'"si ( )
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
9/24
2. Osteosarkoma hemoragi atau telangektasis
*. "arosteal osteosarkoma.
$. "eriosteal osteosarkoma.
3. Osteosarkoma sekunder
@. Osteosarkoma intrameduler derajat rendah.
;. Osteosarkoma akibat radiasi.
6. /ultifokal osteosarkoma.
Osteosarkoma %lasik
Osteosarkoma klasik merupakan tipe yang paling sering dijumpai. +ipe ini disebut juga&
osteosarkoma intrameduler derajat tinggi ('igh- rade #ntramedullary Osteosarcoma). +ipe ini
sering terdapat di daerah lutut pada anak-anak dan de!asa muda terbanyak pada distal dari
femur. 0angat jarang ditemukan pada tulang kecil di kaki maupun di tangan begitu juga pada
kolumna ertebralis.(@)
pabila terdapat pada kaki biasanya mengenai tulang besar pada kaki bagian belakang
(hind foot) yaitu pada tulang talus dan calcaneus dengan prognosis yang lebih jelek.
< < 9 " G 9# 0# D 9# O0+O0 9%O/ (*)
a. +elangiectasis Osteosarkoma
+elangiectasis osteosarkoma pada plain radiografi kelihatan gambaran lesi yang
radiolusen dengan sedikit kalsifikasi atau pembentukan tulang. Dengan gambaran seperti ini
sering dikelirukan dengan lesi binigna pada tulang seperti aneurysmal bone cyst. +erjadi pada
umur yang sama dengan klasik osteosarkoma. +umor ini mempunyai derajat keganasan yang
sangat tinggi dan sangat agresif. Diagnosis dengan biopsi sangat sulit oleh karena tumor sedikit
jaringan yang padat dan sangat askuler. "engobatannya sama dengan osteosarkoma klasik dan
sangat resposif terhadap adju ant chemotherapy.
b. "arosteal Osteosarkoma
"arosteal osteosarkoma yang tipikal ditandai dengan lesi pada permukaan tulang dengan
terjadinya diferensiasi derajat rendah dari fibroblas dan membentuk !o en bone atau lamellar
osteosarkoma Page 9
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
10/24
bone.
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
11/24
e. Osteosarkoma #ntrameduler Derajat 9endah
+ipe ini sangat jarang dan merupakan ariasi osseofibrous derajat rendah yang terletak
intrameduler. 0ecara mikroskopik gambarannya mirip parosteal osteosarkoma. :okasinya pada
daerah metafise tulang dan terbanyak pada daerah lutut. "enderita biasanya mempunyai umur
yang lebih tua yaitu antara 13- @3 tahun mengenai laki-laki dan !anita hampir sama.
"ada pemeriksaan radiografi tampak gambaran sklerotik pada daerah intrameduler
metafise tulang panjang. 0eperti pada parosteal osteosarkoma osteosarkoma tipe ini mempunyai
prognosis yang baik dengan hanya melakukan lokal eksisi saja.
f. Osteosarkoma kibat 9adiasi
Osteosarkoma bisa terjadi setelah mendapatkan radiasi melebihi dari *4 y.Onsetnya biasanya
sangat lama berkisar antara *- *3 tahun dan derajat keganasannya sangat tinggi dengan prognosis jelek dengan angka metastasenya tinggi.(;)
g. /ultisentrik Osteosarkoma (*)
Disebut juga /ultifocal Osteosarcoma. Gariasi ini sangat jarang yaitu terdapatnya lesi
tumor yang secara bersamaan pada lebih dari satu tempat. 'al ini sangat sulit membedakan
apakah sarkoma memang terjadi bersamaan pada lebih dari satu tempat atau lesi tersebut
merupakan suatu metastase.
da dua tipe yaitu& tipe 0ynchronous dimana terdapatnya lesi secara bersamaan pada
lebih dari satu tulang. +ipe ini sering terdapat pada anak-anak dan remaja dengan tingkat
keganasannya sangat tinggi. +ipe lainnya adalah tipe /etachronous yang terdapat pada orang
de!asa yaitu terdapat tumor pada tulang lain setelah beberapa !aktu atau setelah pengobatan
tumor pertama. "ada tipe ini tingkat keganasannya lebih rendah.
"ada pemeriksaan laboratorium ditemukan peningkatan alkaline phosphatase dan lactic
dehydrogenase yang mana ini dihubungkan dengan kepastian diagnosis dan prognosis dari
osteosarkoma tersebut.
!"dium (&)
osteosarkoma Page 11
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
12/24
0tadium kon ensional yang biasa digunakan untuk tumor keras lainnya tidak tepat untuk
digunakan pada tumor skeletal karena tumor ini sangat jarang untuk bermetastase ke kelenjar
limfa. "ada tahun 1A64 nneking memperkenalkan sistem stadium berdasarkan derajat
penyebaran ekstrakompartemen dan ada tidaknya metastase. 0istem ini dapat digunakan pada
semua tumor muskuloskeletal (tumor tulang dan jaringan lunak). %omponen utama dari sistem
stadium berdasarkan derajat histologi (derajat tinggi atau rendah) lokasi anatomi dari tumor
(intrakompartemen dan ekstrakompartemen) dan adanya metastase.
8ntuk menjadi intra kompartemen osteosarkoma harus berada diantara periosteum. :esi
tersebut mempunyai derajat ## pada sistem nneking. ,ika osteosarkoma telah menyebar keluar
dari periosteum maka derajatnya menjadi ##
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
13/24
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
14/24
1. ambaran osteolitik dimana proses destruksi merupakan proses utama.
2. ambaran osteoblastik yang diakibatkan oleh banyak pembentukan tumor tulang.
*. ambaran campuran antara proses destruksi dan proses pembentukan tumor tulang.
"* -.r"yambaran radiologis didapat adanya gambaran osteolitik dan osteoblatik pada /9# ditemukan
garis destruksi. "ada /9# ditemukan garis akibat proses destruksi dan ekstensi jaringan lunak
sel-sel tumor. oto polos merupakan hal yang esensial dalam e aluasi pertama dari lesi tulang
karena hasilnya dapat memprediksi diagnosis dan penentuan pemeriksaan lebih jauh yang tepat.
ambaran foto polos dapat ber ariasi tetapi kebanyakan menunjukkan campuran antara area
litik dan sklerotik. 0angat jarang hanya berupa lesi litik atau sklerotik. :esi terlihat agresif dapat
berupamoth eaten dengan tepi tidak jelas atau kadangkala terdapat lubang kortikal multipel yang
kecil. 0etelah kemoterapi tulang disekelilingnya dapat membentuk tepi dengan batas jelas
disekitar tumor. "enyebaran pada jaringan lunak sering terlihat sebagai massa jaringan lunak.
Dekat dengan persendian penyebaran ini biasanya sulit dibedakan dengan efusi. rea seperti
a!an karena sclerosis dikarenakan produksi osteoid yang maligna dan kalsifikasi dapat terlihat
pada massa. seringkali terdapat ketika tumor telah menembus kortek.
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
15/24
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
16/24
0unburst appearance pada osteosarkoma di femur distal
+* /T c"n
B+ dapat berguna secara lokal ketika gambaran foto polos membingungkan terutama pada area
dengan anatomi yang kompleks (contohnya pada perubahan di mandibula dan maksila pada
osteosarkoma gnathic dan pada pel is yang berhubungan dengan osteosarkoma sekunder).
ambaran cross-sectional memberikan gambaran yang lebih jelas dari destruksi tulang dan
penyebaran pada jaringan lunak sekitarnya daripada foto polos. B+ dapat memperlihatkan
matriks mineralisasi dalam jumlah kecil yang tidak terlihat pada gambaran foto polos. B+
terutama sangat membantu ketika perubahan periosteal pada tulang pipih sulit untuk
diinterpretasikan. B+ jarang digunakan untuk e aluasi tumor pada tulang panjang namun
merupakan modalitas yang sangat berguna untuk menentukan metastasis pada paru.B+ sangat
berguna dalam e aluasi berbagai osteosarkoma arian. "ada osteosarkoma telangiectatic dapat
memperlihatkan fluid level dan jika digunakan bersama kontras dapat membedakan dengan lesi
pada aneurysmal bone cyst dimana setelah kontras diberikan maka akan terlihat peningkatan
gambaran nodular disekitar ruang kistik.(2)
c* 0,
/9# merupakan modalitas untuk menge aluasi penyebaran lokal dari tumor karena kemampuan
yang baik dalam interpretasi sumsum tulang dan jaringan lunak. /9# merupakan tehnik
pencitraan yang paling akurat untuk menentuan stadium dari osteosarkoma dan membantu dalam
osteosarkoma Page 16
http://usebrains.files.wordpress.com/2008/10/clip-image0181.jpg -
8/13/2019 -Osteosarkoma
17/24
menentukan manajemen pembedahan yang tepat. 8ntuk tujuan stadium dari tumor penilaian
hubungan antara tumor dan kompartemen pada tempat asalnya merupakan hal yang penting.
+ulang sendi dan jaringan lunak yang tertutupi fascia merupakan bagian dari kompartemen.
"enyebaran tumor intraoseus dan ekstraoseus harus dinilai. itur yang penting dari penyakit
intraoseus adalah jarak longitudinal tulang yang mengandung tumor keterlibatan epifisis dan
adanya skip metastase. "enilaian dari penyebaran tumor ekstraoseus melibatkan penentuan otot
manakah yang terlibat dan hubungan tumor dengan struktur neuro ascular dan sendi sekitarnya.
'al ini penting untuk menghindari pasien mendapat reseksi yang melebihi dari kompartemen
yang terlibat. %eterlibatan sendi dapat didiagnosa ketika jaringan tumor terlihat menyebar
menuju tulang subartikular dan kartilago. (1 2)
ambaran /9# menunjukkan kortikal destruksi dan adanya massa jaringan lunak.
d* Ul!r"sound
8ltrasonography tidak secara rutin digunakan untuk menentukan stadium dari lesi.
8ltrasonography berguna sebagai panduan dalam melakukan percutaneous biopsi. "ada pasien
dengan implant prostetik 8ltrasonography mungkin merupakan modalitas pencitraan satusatunya yang dapat menemukan rekurensi dini secara lokal karena penggunaan B+ atau /9#
dapat menimbulkan artefak pada bahan metal. /eskipun ultrasonography dapat memperlihatkan
penyebaran tumor pada jaringan lunak tetapi tidak bisa digunnakan untuk menge aluasi
komponen intermedula dari lesi.(2)
osteosarkoma Page 17
http://usebrains.files.wordpress.com/2008/10/clip-image0081.jpg -
8/13/2019 -Osteosarkoma
18/24
e* Nucle"r 0edicine
Osteosarcoma secara umum menunjukkan peningkatan ambilan dari radioisotop pada bone scan
yang menggunakan technetium-AAm methylene diphosphonate (/D").
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
19/24
berhasil.
ambaran angiografi pada Osteosarkoma
D A#N2 3AND N#
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
20/24
0edi'"men!os"
0ebelum penggunaan kemoterapi (dimulai tahun 1A;4) osteosarkoma ditangani secara
primer hanya dengan pembedahan (biasanya amputasi). /eskipun dapat mengontrol tumor
secara lokal dengan baik lebih dari 647 pasien menderita rekurensi tumor yang biasanya berada
pada paru-paru. +ingginya tingkat rekurensi mengindikasikan bah!a pada saat diagnosis pasien
mempunyai mikrometastase. Oleh karena hal tersebut maka penggunaan adju ant kemoterapi
sangat penting pada penanganan pasien dengan osteosarkoma. "ada penelitian terlihat bah!a
adju ant kemoterapi efektif dalam mencegah rekurensi pada pasien dengan tumor primer lokal
yang dapat direseksi. "enggunaan neoadju ant kemoterapi terlihat tidak hanya mempermudah
pengangkatan tumor karena ukuran tumor telah mengecil namun juga dapat memberikan
parameter faktor prognosa.Obat yang efektif adalah doForubicin ifosfamide cisplatin dan methotreFate dosis tinggi
dengan leuco orin. +erapi kemoterapi tetap dilanjutkan satu tahun setelah dilakukan
pembedahan tumor.
Pem+ed"4"n
+ujuan utama dari reseksi adalah keselamatan pasien. 9eseksi harus sampai batas bebas
tumor. 0emua pasien dengan osteosarkoma harus menjalani pembedahan jika memungkinkan
reseksi dari tumor prmer. +ipe dari pembedahan yang diperlukan tergantung dari beberapa faktor
yang harus die aluasi dari pasien secara indi idual.
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
21/24
salvage dan tidak membutuhkan amputasi. ,ika memungkinkan maka dapat dilakukan
rekonstruksi limb-sal age yang harus dipilih berdasarkan konsiderasi indi idual sebagai berikut utologous bone graft& hal ini dapat dengan atau tanpa askularisasi. "enolakan tidak
muncul pada tipe graft ini dan tingkat infeksi rendah. "ada pasien yang mempunyai lempeng
pertumbuhan yang imatur mempunyai pilihan yang terbatas untuk fiksasi tulang yang stabil
(osteosynthesis).
llograft& penyembuhan graft dan infeksi dapat menjadi permasalahan terutama selama
kemoterapi. Dapat pula muncul penolakan graft.
"rosthesis& rekonstruksi sendi dengan menggunakan prostesis dapat soliter
atau expandable namun hal ini membutuhkan biaya yang besar. Durabilitas merupakan
permasalahan tersendiri pada pemasangan implant untuk pasien remaja. 9otationplasty& tehnik ini biasanya sesuai untuk pasien dengan tumor yang berada pada
distal femur dan proFimal tibia terutama bila ukuran tumor yang besar sehingga alternatif
pembedahan hanya amputasi. 0elama reseksi tumor pembuluh darah diperbaiki dengan
cara end-to-end anastomosis untuk mempertahankan patensi dari pembuluh darah. %emudian
bagian distal dari kaki dirotasi 164I dan disatukan dengan bagian proksimal dari reseksi.
9otasi ini dapat membuat sendi ankle menjadi sendi knee yang fungsional.
9esection of pulmonary nodules& nodul metastase pada paru-paru dapat disembuhkan
secara total dengan reseksi pembedahan. 9eseksi lobar atau pneumonectomy biasanyadiperlukan untuk mendapatkan batas bebas tumor. "rosedur ini dilakukan pada saat yang
sama dengan pembedahan tumor primer. /eskipun nodul yang bilateral dapat direseksi
melaluimedian sternotomy namun lapangan pembedahan lebih baik jika
menggunakanlateral thoracotomy . Oleh karena itu direkomendasikan untuk
melakukanbilateral thoracotomies untuk metastase yang bilateral (masing-masing dilakukan
terpisah selama beberapa minggu).@
Pen"ng"n"n $"ng'" p"n$"ng ( )
,"6"! in"p
0iklus kemoterapi& hal ini secara umum memerlukan pasien untuk masuk rumah sakit
untuk administrasi dan monitoring. Obat aktif termasuk methotreFate cisplatin doForubicin
and ifosfamide. "asien yang ditangani dengan agen alkylating dosis tinggi mempunyai resiko
osteosarkoma Page 21
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
22/24
tinggi untuk myelodysplasia dan leukemia. Oleh karena itu hitung darah harus selalu
dilakukan secara periodik. Demam dan neutropenia& diperlukan pemberian antibiotic intra ena.
%ontrol lokal& penanganan di rumah sakit diperlukan untuk kontrol lokal dari tumor
(pembedahan) biasanya sekitar 14 minggu. 9eseksi dari metastase juga dilakukan pada saat
ini.
,"6"! $"l"n
'itung jenis darah& pengukuran terhadap hitung jenis darah dilakukan dua kali seminggu
terhadap granulocyte colony-stimulating factor ( -B0 ) pasien pengukuran -B0 dapat
dihentikan ketika hitung neutrophil mencapai nilai 1444 atau 3444EJ:.
%imia darah& sangat penting untuk mengukur kimia darah dan fungsi hati pada pasiendengan nutrisi parenteral dengan ri!ayat toksisitas (terutama jika penggunaan antibiotik
yang nephrotoFic atau hepatotoFic dilanjutkan. /onitoring rekurensi& monitoring harus tetap dilanjutkan terhadap lab darah dan
radiografi dengan frekuensi yang menurun seiring !aktu. 0ecara umum kunjungan
dilakukan setiap * bulan selama tahun pertama kemudian @ bulan pada tahun kedua dan
seterusnya.
ollo!-up jangka panjang& ketika pasien sudah tidak mendapat terapi selama lebih dari 3tahun maka pasien dipertimbangkan sebagai survivors jangka panjang. #ndi idu ini harus
berkunjung untuk monitoring dengan pemeriksaan yang sesuai dengan terapi dan efek
samping yang ada termasuk e aluasi hormonal psychosocial kardiologi dan neurologis.
Prognosis
ngka harapan hidup penderita kanker tulang mencapai @47 jika belum terjadi
penyebaran ke paru-paru. 0ekitar ;37 penderita bertahan hidup sampai 3 tahun setelah penyakitnya terdiagnosis. 0ayangnya penderita kanker tulang kerap datang dalam keadaan sudah
lanjut sehingga penanganannya menjadi lebih sulit. ,ika tidak segera ditangani maka tumor dapat
menyebar ke organ lain sementara penyembuhannya sangat menyakitkan karena terkadang
memerlukan pembedahan radikal diikuti kemotherapy.
osteosarkoma Page 22
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
23/24
"ada permulaannya prognosis Osteosarkoma adalah buruk 3 years 0ur i al 9ate-
nya hanya berkisar antara 14-247.
-
8/13/2019 -Osteosarkoma
24/24
D + 9 "80+ %
1. 0alter 9obert