sistem politik pkn kelas 10
TRANSCRIPT
1.Afifah larasati 2.Afsah indah maulidah 3.Aify zulfa kamalia4.Ainun nida dusturia 5.Anisa salama6. Avinda khoirul umma
7.Carina diasy samantha 8.Desinthia dinar pritika 9.Durrah izzah zharfani10.Dwi febrianti nabila wardani
Sistem politik
Pengertian politik
Pengertian sistem politik
Ciri-ciri sistem politik
Fungsi sistem politik
Supra struktur politik
Infra struktur politik
Secara etimologis, politik berasal dari kata
Yunani polis yang berarti kota atau negara kota. Kemudian berkembang menjadi 1. polites yang berarti warganegara, 2.politeia yang berarti semua yang berhubungan
dengan negara3.politika yang berarti pemerintahan negara 4.politikos yang berarti kewarganegaraan.
interaksi antara pemerintah dan masyarakat dalam rangka proses pembuatan dan pelaksanaan keputusan yang mengikat tentang kebaikan bersama
masyarakat yang tinggal dalam suatu wilayah tertentu.
Kartini Kartono (1996 : 64)
Menurut Ramlan Surbakti (1999 : 1)
aktivitas perilaku atau proses yang menggunakan kekuasaan untuk menegakkan peraturan-peraturan dan keputusan-
keputusan yang sah berlaku di tengah masyarakat.
B .P E N G E R T I A N S I S T E M
P O L I T I KSri Soemantri
• Sistem politik adalah pelembagaan dari hubungan antar manusia yang di lembagakan dalam bermacam-macam badan politik, baik suprastruktur politik (lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif) dan infrastruktur politik ( 5 komponen: partai politik, kelompok kepentingan, kelompok penekan, alat komunikasi politik dan tokoh politik)
Rusadi Kantaprawira
• Sistem politik adalah mekanisme atau cara kerja seperangkat fungsi atau peranan dalam struktur politik yang berhubungan satu sama lain dan menunjukkan suatu proses yang langgeng
David Easton
sistem politik adalah;
• suatu sistem yang terdiri dari alokasi nilai-nilai;
• pengalokasian nilai-nilai tersebut bersifat paksaan;
• pengalokasian tersebut mengikat masyarakat secara keseluruhan.
Sistem politik ialah berbagai macam kegiatan dan proses dari
struktur dan fungsi yang bekerja dalam suatu unit atau
kesatuan, kesatuan yang dimaksudkan dapat berupa negara atau masyarakat.
1.Kekuasaan 2.Kepentingan
3.Kebijakan
4,Budaya politik
1.Memiliki tujuan.
2.Mempunyai komponen-komponen
3.Tiap komponen memiliki fungsi-
fungsi yang berbeda.
4.Adanya interaksi antara komponen
satu dengan lainnya.5.Adanya
mekanisme kerja 6.Adanya kekuasaan
7.Adanya kebudayaan politik
CIRI-CIRI UMUM SISTEM POLITIKMenurut Almond, sistem politik memiliki ciri-ciri sebagai berikut;
1.Semua sistem politik, masyarakat yang sederhanapun
memiliki kebudayaan politik.
2.Semua sistem politik menjalankan fungsi
yang sama walaupun tingkatannya berbeda-
beda, yang di timbulkan karena
perbedaan struktur
3.Semua struktur politik memiliki
spesialisasi, baik pada masyarakat primitif
maupun modern dalam melaksanakan banyak
fungsi.
S u p r a -s t r u k t u r
p o l i t i k merupakan l e m b a g a -l e m b a g a r e s m i p e m e r i n t a h
n e g a r a . S u p r a -s t r u k t u r
p o l i t i k d i I n d o n e s i a d a p a t
d i c e r m a t i m e l a l u i
p e l a k s a n a a n
p e m e r i n t a h a n n y a .
P e l a k s a n a a n p e m e r i n t a h a n
di Indonesia secara kelembagaan melibatkan lembaga-
lembaga negara baik di tingkat pusat maupun di tingkat
Menurut Montesquieu
Infrastruktur politik adalah mesin politik
informasi berasal dari kekuatan riil
masyarakat, seperti partai politik, kelompok
kepentingan kelompok penekan, lembaga
swadaya masyarakat, dan media massa.
Konfigurasi interaksi para pelaku politik akan
berpangaruh dalam model sistem politik yang
berlaku.
Contoh infra struktur politik
• Parpol, Ormas,• media massa, • Kelompok kepentingan (Interest Group),• Kelompok Penekan (Presure Group), • Alat/Media Komunikasi Politik, • Tokoh Politik (Political Figure), dan• pranata politik