RZ MagzJumadil Akhir 1437

1

Abstrak

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

2 3

Consultative Board

Yayan Somantri, Nur Efendi,

Muhammad Trieha

Chief Editor

Iman Sulaeman

Artistic

Yunus Nugraha

Newsroom

Sri Agustina,

Prihatin Nurlatifah

Rena Erlianisyah Putri

Photographer

Sri Agustina, Angga

Advertisement

Agustin Santriana

Distribution

Aep Saepudin

Marketing Consultant

AM. Adhy Trisnanto

Legal Consultant

Yayan Sutarna, SH., MH.

Address

Jalan Turangga No. 25C

Bandung – Jawa Barat

Phone

(022) 7332407

Facsimile

(022) 7332478

SMS Centre

0815 7300 1555

Call Centre

0804 100 1000

E-mail

welcome@rumahzakat.org

Web

www.rumahzakat.org

AyoBergerak!

Wedangan Khas Solo

Angka

Kampoeng Lukis Sangkrah Ketika “Seni” Menjemput Rezeki

Teguh SantosoPegiat Kampoeng Lukis yang Senang Berbagi

Pembinaan Anak-anak di Kawasan Pinggiran

Pendidikan untuk Peningkatan Ekonomi Perempuan

Ketika Hobi Memerlukan Anggaran

Ari Suryadharma“Berbagi itu Harus Dibiasakan”

Hamas Syahid Izzudin“Dunia Acting Jadi Ladang untuk Dakwah”

Jika boleh diibaratkan sebagai air

yang menggenang, maka begitulah

hidup kita jika hanya berdiam dan

tak mau bergerak. Segala potensi

yang diberikan-Nya hanya tersimpan

dan tak berguna. Bukankah Allah

memerintahkan, apabila selesai

urusan satu agar segera melanjutkan

ke urusan berikutnya?

Cap cay, Gendar Pecel, Nasi Oseng

Gembus, Nasi Kucing.

Menjadi pelukis seolah memang

sudah menjadi darah yang mengalir

di antara warga Kampung Sangkrah.

Di sana hampir semua warganya

mempunyai kemampuan melukis dan

memperoleh penghasilan dari seni

lukis tersebut.

Adalah Teguh Santoso yang telah

puluhan tahun terjun dalam dunia

lukis. Sejak itu sudah tak terhitung

berapa banyak lukisan yang ia buat.

Tidak seperti pelukis pada umumnya

yang melukis di atas kanvas, pria 41

tahun ini melukis di atas kain yang

akan atau sudah menjadi pakaian,

kerudung, mukena, bahkan sepatu.

RZ menjadi salah satu pendukung bagi warga Sangkrah dalam memberdayakan warganya, tak terkecuali untuk anak-anak. Ada banyak pemberdayaan untuk mereka, mulai dari fasilitas perpustakaan, bimbingan belajar gratis, pelatihan tapak suci dan perkusi.

Kaum perempuan memiliki sejumlah potensi, jika dikelola secara baik bisa memberi manfaat yang besar. Dalam banyak bidang, perempuan belum berperan maksimal.

Selain menjadi penghibur hati,

hobi juga bisa menjadi salah satu

pengeluaran yang harus diwaspadai.

Maklumlah saking senangnya

melakukan hobi tersebut, kadang

tidak sadar kita sudah keluar banyak

uang hanya untuk hobi itu saja. Lalu

apakah perlu membuat anggaran

khusus untuk menyalurkan hobi?

Melalui gerakan Berbagi Bahagia RZ

bersama mitra melaksanakan berbagai

program yang dirasakan langsung

manfaatnya oleh masyarakat. Salah satu

mitra kerja sama tersebut adalah Perum

LPPNPI AirNav Indonesia.

Menelan angka pada data mentah-

mentah tidak akan menghasilkan

dampak signifikan, tetapi mereka

yang mampu menghidupkan angka-

angka tadi dengan mengembangkan

lebih jauh data yang ada sangat

dimungkinkan mendapatkan temuan-

temuan hubungan antara angka yang

satu dengan yang lain, yang tidak

terpikir sebelumnya.

Menjadi aktor demi popularitas

dan materi bukanlah tujuan utama

Hamas Syahid Izzudin. Keinginannya

sederhana, memanfaatkan film sebagai

media dengan jangkauan luas untuk

berdakwah. Pria kelahiran Surabaya,

11 Maret 1992 ini juga dikenal sebagai

penghafal Al-Qur’an.

04

06

24

40

14

2038

4139

51

RZ MAGZ TEAM

Driven by:

Ikhtisar

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

4 5

Assalamu’alaikum Wr Wb

Apa kira-kira yang terjadi pada air yang menggenang di selokan tanpa dan tersumbat oleh sampah yang menggunung menghalangi alirannya?

Kotor, bau, banyak nyamuk serta berlumut. Itu pasti.

Jika boleh diibaratkan sebagai air yang menggenang, maka begitulah hidup kita jika hanya berdiam dan tak mau bergerak. Segala potensi yang diberikan-Nya hanya tersimpan dan tak berguna. Bukankah Allah memerintahkan, apabila selesai urusan satu agar segera melanjutkan ke urusan berikutnya?

Apa kabar Sobat Zakat? Sudah berapa banyak target tahun 2016 yang terlaksana? Jangan karena masih terhitung awal tahun lantas kita hanya santai berleha. Allah memberikan 24 jam waktu yang sama bagi semua makhluk-Nya. Namun mengapa ada yang bisa membuat pesawat terbang, robot, ratusan buku tapi adapula yang menghafal satu ayat Al Qur’an pun ‘tidak sempat’ selama 365 hari yang telah terlalui? Kalimat tersebut khusus saya tujukan untuk diri saya sendiri.

Setelah mendapatkan pengukuhan dari Kementerian Agama RI sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS), RZ merilis kampanye dan gerakan “Sharing Happiness”. Semoga hal ini menjadi pemicu kita untuk bergerak dan berkolaborasi lebih banyak untuk berbagi kebaikan dan bahagia pada sesama.

Banjir yang banyak melanda berbagai wilayah di Indonesia pun menjadi momen penting untuk kita berbagi dengan mereka yang membutuhkan. Atas dukungan Sobat, RZ telah membantu lebih dari 4500 orang terdampak banjir di 16 titik lokasi yang tersebar di Pulau Jawa, Kalimantan, Sumatera, Pulau Buru juga

Ayo Bergerak!Sulawesi. Bantuan yang disalurkan berupa Layanan Siaga Sehat, bantuan logistik serta paket sembako. Dalam hal ini relawan RZ berperan penting untuk menyalurkan bantuan tersebut dan bersiap siaga di wilayah rawan bencana selama 24 jam.

Karena perubahan adalah keniscayaan, ayo bergerak bersama untuk menebar kebaikan dan melihat senyum Indonesia lebih bahagia.

Wassalamu’alaikum Wr Wb

Nur EfendiCEO Rumah Zakat

Sapa CEO

11.328Paket Sembako

82.000Air Bersih

1.200Masker

700Dapur Umum

2.050Kornet Superqurban

2.980Bantuan lainnya

230Evakuasi Warga

155 555 5589an. Yayasan Rumah Zakat Indonesia

094 301 6001an. Yayasan Rumah Zakat Indonesia

132000 481 974 5an. Yayasan Rumah Zakat Indonesia

Mandiri BNI Syariah BCA

*setelah transfer Donasi, harap melakukan konfirmasi ke contact centre kami

Transfer Donasi*

Januari-Februari 2016 ada 18 titik bencana di

Indonesia dari banjir, angin puting beliung, longsor,

hingga kebakaran. Lebih dari 9.000 orang menjadi

korban.

Melalui Aksi Peduli Bencana RZ telah menyalurkan :

ANDAJUGA BISAMEMBANTUMEREKA

Rubrik ini berisi ragam kuliner usaha

binaan RZ dari berbagai daerah

Capcay

Nasi Oseng Gembus

Nasi Kucing

Gendar Pecel

Tenongan Mbak JumSangkrah RT 03 RW 13 Tlp. 0857-2506-4069

Wedangan Umiqu Sangkrah RT 02 RW 12 Tlp. 0897-5064-550

Pak Nardi Sangkrah RT 06 RW 10 Tlp. 0856-4710-5573

Bu Suyati Sangkrah Rt 03 RW 13 Tlp. 0857-1293-5967

WedanganSoloKhas

Cita Rasa

RZ MagzMaret 2016

6RZ Magz

Jumadil Akhir 1437

7

Laki-laki itu adalah Khabbab bin Arats, seorang pandai besi, mantan budak Ummu Anmar. Orang-orang kafir Quraisy ternyata tak tinggal diam saat mendengar pengakuan Khabbab yang telah mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW. Mereka geram, dan beramai-ramai menyiksa Khabbab di depan rumahnya sendiri hingga pingsan dan babak belur. Siksaan demi siksaan terus diterima Khabbab, tapi ketabahannya membuat siksaan itu seolah hanya cerita sambil lalu saja.

Suatu hari orang-orang kafir Quraisy pernah mengubah semua besi bahan baku untuk membuat pedang di rumah Khabbab menjadi belenggu dan rantai besi. Kemudian mereka memasukan ke dalam api hingga menyala dan kemudian digunakan untuk mengikat tubuh, tangan serta kaki Khabbab.

Bahkan Rasulullah pernah menjenguk Khabbab yang tengah mengalami siksaan orang Quraisy. Saat itu kepala Khabbab ditimpa besi membara hingga membuat kulit kepalanya hangus. Hati Rasulullah tercabik-cabik, tapi beliau juga tidak bisa melakukan apa-apa selain meneguhkan hatinya seraya berdoa.

“Ya Allah, limpahkanlah pertolongan-Mu kepada Khabbab.”Dan takdir Allah pun berkata untuk Ummu Anmar, mantan majikan Khabbab yang ternyata dimintai tolong orang kafir Quraisy untuk ikut menyiksa Khabbab. Ummu Anmar terkena serangan rabies yang amat parah, bahkan setiap pagi dan sore ia melolong seperti anjing. Dan katanya obat dari sakit tersebut hanyalah besi panas yang ditempelkan di kepalanya. Hingga kemudian setiap pagi dan sore, kepala perempuan angkuh tersebut menjadi sasaran dari besi panas.

Laki-laki pandai besi itu masih sempat tersenyum dengan wajah berbinar, sebelum kemudian tubuhnya terhuyung dan tidak bisa merasakan apa-apa lagi. Semuanya gelap, ia pingsan. Hingga ketika ia bangun beberapa jam kemudian, tubuhnya terasa remuk, tulangnya seperti dilolosi satu-satu, bajunya pun berlumuran darah. Suasana di sekitar rumahnya telah sepi.

Dengan menahan rasa sakit, laki-laki tersebut bangkit dengan kesadaran yang telah pulih kembali. Pandangannya menerawang jauh, melihat keadaan Kota Mekah saat itu. Seolah mampu menerjemahkan apa yang akan terjadi, kemudian ia masuk ke dalam rumah untuk membersihkan luka dan mempersiapkan diri menerima siksaan-siksaan selanjutnya.

Dibela Al Qur’an“Selamat datang wahai orang-orang yang karena merekalah aku dinasihati Allah.”

Begitulah Rasulullah memuliakan Khabbab, Bilal, Shuhaib dan yang lainnya ketika mendapati Allah menurunkan QS. Al An’am 52-54 untuk memperjelas kedudukan mereka. Beliau senantiasa membentangkan kain selendang untuk menyambut kedatangan mereka dan kemudian merangkul pundak mereka.

Sebabnya adalah ketika para bangsawan Quraisy menuntut agar Rasulullah SAW menyediakan hari tertentu untuk mereka dan menyediakan hari-hari tertentu untuk orang miskin seperti Khabbab dan yang lainnya. Alih-alih mendapat persetujuan, ternyata Al Qur’an justru menyambut orang miskin tersebut dengan penghormatan dan kemuliaan seperti yang terdapat dalam Qur’an Surat Al An An’am 52-54 ini:

“Dan janganlah engkau mengusir orang-orang yang menyeru Tuhannya sepanjang pagi dan petang, mereka itu mengharap keridhaan-Nya. Engkau sedikit pun tidak diminta pertanggungjawaban yang menjadi perhitungan bagi mereka. Begitu pun perhitungan bagimu tidak akan dimintakan tanggung jawab mereka sedikit pun. Apabila engkau mengusir mereka, pasti engkau termasuk orang-orang dzalim. Demikianlah Kami uji sebagian mereka dengan sebagian lainnya, sehingga mereka berkata: ‘Itukah orang-orang yang diberi karunia oleh Allah di antara kita?’ (Allah berfirman): ‘Tidakkah Allah lebih mengetahui orang-orang yang bersyukur?’ Dan jika datang kepadamu orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami, ucapkanlah kepada mereka: ‘Kesejahteraan bagi kalian, Tuhan kalian telah mewajibkan diri-Nya rasa kasih sayang.” Kain Kafan ini Terlalu Mewah BagikuSepeninggal Rasulullah dan sahabat-sahabat seperjuangannya, laki-laki yang masuk Islam di awal-awal perjuangan tersebut tak pernah bisa tidur nyenyak. Dahulu Khabbab selalu ikut serta dalam peperangan yang diikuti Rasulullah. Sehingga ia seringkali terkenang dengan Rasulullah dan sahabat-sahabat yang telah mendahului menghadap Sang Khaliq sebelum pintu Islam terbuka lebar dengan kekayaan yang melimpah ruah.

Ketika masa pemerintahan Umar dan Usman, Khabbab memang mendapat tunjangan hidup yang cukup besar, sehingga ia bisa membangun rumah sederhana di Kufah. Namun harta kekayaan yang dimilikinya disimpan di satu tempat yang diketahui oleh sahabat-sahabatnya. Ia membebaskan siapa saja yang tengah mengalami kesulitan keuangan untuk menggunakan hartanya tersebut.

Khabbab wafat di tahun 37 Hijriah. Jelang wafat, ia sempat mengungkapkan isi hatinya, “Sungguh, saya tidak merasa kesal atau kecewa, tetapi tuan-tuan telah mengingatkan saya kepada para shahabat yang telah pergi mendahului kita dengan membawa semua amal bakti mereka bahkan sebelum mereka mendapatkan ganjaran di dunia sedikit pun. Sedang kita masih tetap hidup dan memperoleh kekayaan dunia, hingga tak ada tempat untuk menyimpannya lagi kecuali tanah.”

Kemudian Khabbab melihat kain kafan yang ternyata telah disediakan untuknya. Ketika dilihatnya kain tersebut cukup mewah baginya, air matanya mengalir.

“Lihatlah ini kain kafanku. Bukankah kain kafan Hamzah, paman Rasulullah SAW ketika gugur sebagai salah seorang syuhada hanyalah burdah berwarna abu-abu, yang jika ditutupkan ke kepalanya terbukalah kedua ujung kakinya, sebaliknya bila ditutupkan ke ujung kakinya, terbukalah kepalanya?”

Khabbab bin Arats

Laki-Laki yang Pernah Dibela Al Qur’an

Alkisah

RZ MagzJumadil Akhir 1437

9

Aceh : 8Medan : 15

Pekanbaru : 19

Balikpapan : 8

Samarinda : 8

Bandar Lampung : 11

Gizi Sang Juara, Pekanbaru

Posyandu Lansia, Yogyakarta

Keterangan:

Sekilas Kegiatan ICD

Padang : 10

Jayapura : 1

Cikarang : 4Cilegon : 24

Cirebon : 30

Solo : 44

Bandung : 80

Cimahi : 29

Garut : 4

Tasikmalaya : 4

Subang : 53

Malang : 22

Surabaya : 24

Yogyakarta : 80

Semarang : 52

Bekasi : 10

Bogor : 19

Depok : 10

Tangerang : 18

Jakarta Barat : 35

Jakarta Selatan : 4

Jakarta Timur : 28

Urban Farming,Bandar Lampung

Pontianak : 13

Palembang : 10

Makassar : 11

Batam : 15

Banjarmasin : 12

Khitanan Masal Gratis, Makassar

Siaga Bencana, Medan

Siaga Sehat, Banjarmasin

Ekspedisi Superqurban, Jayapura

Bahagia dengan Berbagi di NusantaraRZ memiliki wilayah dan komunitas binaan di 94 kota dan kabupaten di Indonesia yang dinamakan Integrated Community Development (ICD) yang memiliki SDM fasilitator khusus di setiap wilayahnya. Kini terdapat 723 wilayah ICD di Nusantara.

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

12 13

Ramainya Pemberdayaan di ICD Sangkrah, SoloBEASISWA

Penyaluran beasiswa pendidikan, pembinaan

keagamaan, dan P3A (Pusat Pengembangan

Potensi Anak) perkusi dan tapak suci.

Anak36

4Pendampingan gizi balita kerja sama dengan kaderposyandu setempat. Pemberian makanantambahan: susu etawa, madu, kue kering,buah, snack.

SIAGA GIZI BALITA

Balit

a

SINERGITAS KOMUNITAS

Program unggulan tahfidz. Bantuan meja lipat dan Iqro serta gizi anak TPA sebulan

sekali.

Senam sehat yang diperlukan bagi ibu-ibu ICD Sangkrah dilaksanakan di Masjid Nur Sholeh.

KP (Kelompok Pendukung) Ibu hamil dan menyusui Seger Waras RW 11 di Posyandu Mawar Sari, berupa penyuluhan dari kader, puskesmas atau RZ.

Penerima Manfaat32

Penerima Manfaat18

20Penerima Manfaat

TPQ Taubah di masjid At Taubah

Senam Ibu Sehat

KP Ibu Hamil & Menyusui

Melayani jasa lukis. Melayani jasa pelatihan melukis untuk lembaga atau sekolah atau yayasan. Membentuk koperasi simpan pinjam bagi anggota Kampoeng Lukis.

PEMBERDAYAAN POTENSI LOKAL

Pendampingan ilmu kewirausahaan.

Pendampingan sarana usaha RZ, koperasi simpan pinjam

Kube.

Program Gesang berupa Lacers ( Les Anak Cerdas) khusus SMP dan SMA.

Berupa penanaman sayur mayur di polybag atau ember bekas cat di halaman rumah warga.

Les untuk SD. Perpustakaan Kejujuran (Honest Library), dan pembinaan anak dan remaja Lentera.

Tabungan dari hasil penjualan sampah, bisa diambil kapan saja. Pengumpulan, penimbangan, pemilihan sampah untuk daur ulang. Tabungan koperasi simpan pinja mbagi nasabah. Membuat produk daur ulang sampah

Penerima Manfaat10

22Penerima Manfaat

21Penerima Manfaat

22Penerima Manfaat

30Penerima Manfaat

13Rumah Warga

KUBE (Kelompok Usaha Bersama) Barokah

Gesang (Generasi Sangkrah)

Bank Sampah Hidayah Asri

Kampoeng Lukis Sangkrah

KSM (KampungSayur Mandiri)

PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Lenteramasyarakat ternak nusantara

ICD Sangkrah adalah

salah satu wilayah

binaan RZ di Solo

Relawan Inspirasi : Devi Afriyanti

Topik Utama

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

14 15

Topik Utama

Bau cat tercium di mana-mana. Sekejap sepanjang jalan di Kampung Sangkrah pun berubah menjadi galeri yang memajang hasil karya lukisan warga.Biasanya pemandangan tersebut terjadi saat ramainya pesanan yaitu, Ramadhan dan lebaran. Adapun untuk hari-hari biasa, pajangan lukisan tersebut hanya menumpuk di rumah-rumah para pelukis yang tentunya tak sebanyak saat ramadhan tiba.

Akan tetapi jangan dibayangkan lukisan itu berada di sebuah kanvas berpigura seperti yang biasa terlihat di galeri-galeri di sebuah ruangan yang luas. Karena kayu-kayu yang menjadi pigura tersebut berubah menyangga sebuah kaos, baju, atau mukena yang telah selesai dilukis.

Menjadi pelukis seolah memang sudah menjadi darah yang mengalir di antara warga Kampung Sangkrah. Di sana hampir semua warganya mempunyai kemampuan melukis dan memperoleh penghasilan dari seni lukis tersebut. Bahkan para istrinya juga sudah sangat piawai memegang kuas dan turut memberikan sentuhan keindahan pada lukisan hasil karya suaminya.

Para pelukis Sangkrah ini biasa menerima pesanan dari luar Jawa dan digunakan sebagai oleh-oleh atau souvenir di tempat-tempat wisata. Biasanya jelang Ramadhan pesanan membludak dan Kampung Sangkrah akan benar-benar berubah jadi galeri alami yang memajang hasil lukisan di atas potongan kain, baju atau mukena.

“Bisa jadi baju-baju bertuliskan Pantai Kuta atau Toba Lake berasal dari Sangkrah dan kami-kami yang membuatnya,” ujar Teguh sambil tersenyum.

Kampoeng Lukis Sangkrah,

Ketika “Seni” Menjemput Rezeki

Fasilitator ICD Sangkrah

mendampingi Jumiati, anggota

kelompok KUBE, berjualan di Pasar

Klewer Solo.

Devi

Topik Utama

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

16 17

Topik Utama

Berbagi Rezeki dan Motivasidi Paguyuban

Lebih dari 60 orang jumlah pelukis di Sangkrah yang aktif melukis dan menggantungkan hidup dari cat serta ‘kanvas’. Sebelum akhirnya ada paguyuban yang diinisisasi oleh Devi, Fasilitator ICD dari RZ, para pelukis tersebut berdiri sendiri dan tak ada kumpulan untuk mewadahi kreativitas mereka.

Menurut Teguh, Ketua Paguyuban Kampoeng Lukis Sangkrah, paguyuban ini adalah mimpinya sejak dahulu. Ia ingin pelukis-pelukis di Sangkrah ini mempunyai wadah yang kemudian dapat menyalurkan berbagai kreativitas bersama. Lebih jauhnya, ia ingin membuat galeri dan juga mengadakan pelatihan lukis bagi institusi atau lembaga yang berminat. Setidaknya sekarang 22 orang telah tergabung ke dalam paguyuban tersebut dan siap untuk bersama berjuang memajukan Kampoeng Lukis Sangkrah.

“Saya sudah kenal lukis dari tahun 90-an dan sejak itu mimpi saya untuk membuat galeri semakin besar.Alhamdulillah dengan adanya paguyuban dari RZ ini, semoga mimpi itu bisa terwujud,” ujar Teguh.

Paguyuban tersebut memang baru saja dibentuk, tapi kelak dari sana mimpi-mimpi para pelukis Sangkrah akan terwujud satu persatu. Saat ini ada beberapa program yang tengah digarap oleh para pelaku seni tersebut. Selain menerima jasa lukis bagi baju, kaos, kain maupun mukena pesanan, Kampoeng Lukis Sangkrah juga sudah mulai membuat produk sendiri seperti sepatu lukis, tas lukis serta souvenir untuk acara pernikahan. Mereka juga siap jika diminta untuk menjadi trainer atau pelatih bagi organisasi atau yayasan yang ingin mengadakan pelatihan lukis.

Untuk operasional anggota, mereka membuat koperasi simpan pinjam yang siap memberikan pinjaman kepada anggotanya, tentu tanpa bunga dengan jangka waktu pengembalian yang relatif longgar. Selain itu juga, jika ada pesanan atau order yang diminta oleh pelanggan bisa dibagi berdasar keahlian sehingga semua pelukis bisa ‘kecipratan’ rezeki.

“Untuk kaos biasanya dihargai Rp1000, sedang untuk lukisan yang lebih rumit seperti di mukena bisa dihargai hingga Rp20.000,” ungkap Sekretaris Paguyuban, Djaelani.

Seni Lintas Generasi

Adalah Pak Suripto, usianya sudah lebih dari 60 tahun, tapi suara serta gerakannya masih gesit, pun matanya yang masih saja awas membuat berbagi detail pada lukisan. Menurut pengakuannya ia sudah mulai melukis sejak muda hingga saat ini. Rupanya hal itu yang menyebabkan anaknya menjadi piawai melukis hanya dengan melihat apa yang dikerjakan oleh orang tuanya setiap hari.

“Anak-anak di Sangkrah ini belajar lukis secara otodidiak. Mereka melihat orang tuanya dulu dan biasanya setelah lulus sekolah, sembari nunggu pekerjaan tetap mereka akan ikut melukis, kan lumayan bisa dapat penghasilan dari sana,” ujar Suripto.

Karena pekerjaan melukis tak memerlukan jam kerja sebagaimana orang kantoran, maka mereka betah menjalaninya. Bisa kapan saja mereka kerjakan, bisa dilembur kapan saja dan sudah ketahuan hasilnya.

“Saya lebih suka kerja begini, jadi saya bisa kenal tetangga. Dulu saya pernah kerja jadi karyawan dan saya tidak bisa menghadiri pemakaman tetangga, hal itu membuat saya sedih, sehingga sekarang saya bersyukur dengan profesi ini karena lebih fleksibel,” ungkap Andri Warjono, salah satu anggota paguyuban.

Rezeki memang bisa datang melalui apapun dan kepada siapapun. Di Sangkrah, darah seni yang ketal mengalir di antara warganya ternyata bisa menjadi jalan rezeki untuk mereka serta keluarga. Dan melalui pemberdayaan yang ditawarkan RZ, semoga Kampoeng Lukis Sangkrah dapat mewadahi lebih banyak pelukis dan satu-satu mewujudkan mimpi para pelukis di sana.

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

18 19

Topik Utama

Para Perempuan Pencari Nafkah

Perempuan yang berstatus sebagai istri memang tidak diwajibkan mencari nafkah. Namun kebutuhan ekonomi yang semakin sulit dan mendesak mengharuskan banyak para perempuan ikut turun tangan mencari nafkah demi menutupi kebutuhan rumah tangga yang tidak mencukupi. Mencari nafkah bagi para perempuan ini dapat disebut menjadi sedekah untuk suaminya.

Kelompok usaha bersama di wilayah Sangkrah memang diperuntukan bagi sebagian besar dari mereka, suaminya bekerja sebagai buruh, tukang becak, atau pegawai biasa. Seperti Jumiati yang berjualan aneka kue basah berupa donat, arem-arem, lapis, dan jagung manis. Setiap harinya, Jumiati berjualan di Pasar Klewer mulai dari pukul 11.00 s.d 16.00 WIB.

Dalam sehari Jumiati bisa memproduksi 40 jagung manis, 100 arem-arem dan 100 lapis. Dari hasil jualannya ini, ia bisa mendapat pemasukan sebesar Rp.500.000 per hari, dan digunakan untuk membiayai hidup kedua anaknya yang masih kecil.

“Dulu sebelum mendapat bantuan dari RZ, jualannya ditaruh di wadah yang lebih kecil, tapi dengan mendapat bantuan berupa tenongan ini, jualan saya jadi lebih higienis, bersih dan sehat,” ujar Jumiati.

Seorang ibu berumur 50 tahun pun turut berjuang mencari rezeki yang halal. Di usianya yang sudah senja dengan seorang cucu, ia membuat pecel setiap hari. Paginya mempersiapkan jualan dan sekitar jam 3 sore, Suyati baru keluar rumah berkeliling selama satu jam ke sekitaran Desa Sangkrah untuk menjajakan pecelnya. Selain itu ia juga mendapat bantuan berupa meja untuk menjajakan dagangan sayurannya. Dalam sehari, Suyati bisa mendapatkan pendapatan sebesar Rp500.000.

Rohmiati juga mendapat bantuan dari RZ untuk menjalankan usahanya. Setiap hari ia berjualan aneka jajanan di SD IT Desa Sangkrah. Dalam sehari ia bisa mendapat pemasukan sebesar Rp.300.000. Ada juga Sri Suharni yang berjualan nasi goreng dan wedang jahe. Rasa yang enak dan harga murah menjadi andalan bagi warungnya untuk didatangi warga sekitar.

“Dalam sehari bisa mendapat pemasukan Rp400.00. Selain nasi goreng, disini juga menyediakan mie rebus dan aneka cemilan lainnya. Saya berharap bisa mendapat bantuan lagi dari RZ berupa tenda warung, karena kalau hujan, airnya suka masuk dan jadi banjir,” tuturnya.

Selain itu, ada Siti Aminah yang berjualan warung pecel dan aneka lauk pauk. “Alhamdulillah, sudah 5 tahun merintis usaha warung pecel dan lauk pauk ini, dibantu juga sama suami. Senang sekali mendapat bantuan dari RZ berupa tabung gas dan kompor rinai, karena ikut membantu produksi usaha semakin banyak. Harapannya bisa mendapat bantuan lagi untuk lebih mengembangkan usaha demi memenuhi kebutuhan anak-anak bersekolah,” papar Aminah.

Gandakan Rezeki dengan Berjualan

Sembilan dari 10 pintu rezeki berasal dari hasil berdagang, demikian Rasulullah Saw dalam hadistnya. Sebagian besar masyarakat, terutama para ibu-ibu di Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, mereka mengais rezeki dengan berjualan. Ada 10 penerima manfaat yang menjadi binaan RZ dalam menjalankan usaha mereka. Selain itu juga mereka diberi bantuan untuk meningkatkan produksi usahanya. Tinggal di kota dengan pemukiman yang padat dan panas sementara tidak cukup keahlian yang dimiliki untuk menjadi pekerja kantoran, menjadikan warga Sangkrah ini tidak putus asa berlomba mencari penghidupan yang layak dan halal. Berjualan menjadi pilihan utama bagi mereka.

Kelompok Usaha Bersama

KUBE, demikian singkatannya. Sudah 2 bulan ini RZ berusaha menghadirkan berbagai fasilitas serta kebutuhan warga binaannya untuk menjalankan usaha. Devi, Fasilitator ICD Sangkrah menjadi perantara RZ dengan para Penerima Manfaat (PM) untuk memberdayakan potensi warga di desa tersebut. RZ

mengucurkan dana untuk bantuan modal, sarana usaha serta operasional seperti pembuatan spanduk dan baligho yang dikelola bersama.

“Dana yang dikucurkan sengaja saya simpan menjadi modal untuk menjadi semacam koperasi warga. Agar bisa dimanfaatkan lagi untuk kebutuhan jualan dan pendampingan usaha. Dengan dana ini diharapkan warga bisa membiayai usahanya dalam bentuk pinjaman,” tutur Devi.

Sri Saryani, sebagai ketua program KUBE mengawal semua pembiayaan dan pendanaan usaha warga di Desa Sangkrah ini.

“Tiap ada warga yang membutuhkan pinjaman untuk usahanya, kami berikan sebanyak Rp200.000. Nanti setelah satu bulan, warga yang meminjam wajib mengembalikan agar warga yang lain juga bisa ikut merasakan bantuan pinjaman KUBE ini,” ujar Sri.

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

20 21

Topik Utama

Pembinaan Anak-anak di Kawasan Pinggiran

Perpustakaan Kejujuran

Namanya memang cukup unik, Honesty Library yang berarti perpustakaan kejujuran. Dinamakan demikian, karena setiap anak yang meminjam di perpustakaan tersebut bisa meminjam tanpa harus dicatat nama serta tanggal peminjaman dan pengembaliannya. “Di perpustakaan ini, memang sengaja dibuat demikian. Kami mengandalkan kejujuran anak-anak sekaligus melatih kejujuran mereka saat meminjam buku,” tutur Joko Widodo, Ketua Pengurus Honesty Library sekaligus ketua RT 06 Desa Sangkrah.

Banyak anak-anak yang berdatangan ke perpustakaan ini. Letaknya yang strategis membuat mereka betah berlama-lama membaca buku di Honesty Library. Menurut Joko Widodo, saat lokasi perpustakaan masih di dalam rumahnya, cukup sepi anak-anak yang membaca dan meminjam buku. Namun ketika perpustakaannya dipindahkan keluar, antusias anak-anak sangat besar.

Selain fasilitas perpustakaan, untuk menunjang pendidikan anak-anak, RZ juga menyediakan bimbingan belajar gratis. Setiap hari Sabtu, pekan pertama dan ketiga, anak-anak belajar mata pelajaran yang sudah didapatkan di sekolahnya masing-masing. Di bimbel ini, pengajar memberikan berbagai mata pelajaran yang sekiranya masih sulit dipahami anak-anak saat di sekolahnya.

Ekstrakurikuler Anak-Anak Sangkrah

Selain fokus ke pendidikan, RZ juga memfasilitasi anak-anak Sangkrah dengan berbagai kegiatan yang bisa menyeimbangkan otak kanan mereka. Melalui Tapak Suci dan perkusi yang dilaksanakan sebulan sekali, anak-anak diajarkan bagaimana melatih kekuatan tangan serta melatih kreativitas mereka dalam bermusik.

Dari 36 siswa penerima manfaat, sebanyak 15 orang mengikuti tapak suci dan sisanya, 21 orang mengikuti

Hidup di kawasan pinggiran dengan pemukiman padat penduduk tidaklah mudah. Kendala ekonomi menjadi faktor bagi para warga di kawasan tersebut yang harus tinggal dengan kondisi seadanya. Namun bagi para warga di Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo ini, mendapatkan penghidupan yang layak menjadi hal yang harus diperjuangkan dalam keseharian mereka.

RZ menjadi salah satu pendukung bagi warga Sangkrah dalam memberdayakan warganya, tak terkecuali untuk anak-anak. Ada banyak pemberdayaan untuk mereka, mulai dari fasilitas perpustakaan, bimbingan belajar gratis, pelatihan tapak suci dan perkusi.

Belajar Agama Jadi Prioritas

Menghadapi berbagai tantangan yang semakin hari semakin besar, perlu persiapan yang semakin hari semakin sama besarnya. Terlebih anak-anak, dengan segala kepolosan dan ketidaktahuan mereka menjadi tanggung jawab bersama menjadikannya generasi muda yang unggul serta mampu menjawab segala tantangan hidup.

Salah satunya dengan diadakannya pembinaan mentoring. Pembinaan ini dilakukan RZ kepada 36 anak-anak penerima beasiswa. Setiap Minggu sore, sepekan sekali mereka belajar tentang keagamaan bersama Hendrik, mulai dari belajar tahfidz, membaca Al Qur’an, ahlak dan ibadah.

“Alhamdulillah, senang bisa berbagi ilmu kepada anak-anak. Hanya ada beberapa yang menjadi kendala, salah satunya umur anak-anak yang beragam membuat saya kesulitan memberikan materi sesuai dengan umur mereka. Jadinya, sampai saat ini saya lebih banyak memberi materi yang lebih umum seperti ahlak, berbakti kepada orangtua, dan keutamaan menuntut ilmu,” ujar Hendrik.

seni perkusi. Ali Ma’sum mengajarkan tapak suci setiap pekan ke-2. Pelatihannya sendiri baru dimulai awal 2016 ini. “Saya berharap anak-anak meneladani Rasulullah dan para sahabatnya, karena dalam islam diajarkan untuk mempelajari ilmu bela diri sebagai pertahanan diri,” ujar Ali.

Anak-anak sangat antusias dengan pelatihan tapak suci ini. Padahal tidak sedikit dari mereka yang sudah mendapatkan ilmu tae kwon do di sekolahnya, seperti Risky Nugroho Siswa kelas 1 SMP Surakarta yang mengikuti tapak suci karena ingin menjadi seorang atlet. “Kalo tae kwon do lebih banyak mengandalkan kekuatan kaki, jadi saya pengen belajar tapak suci supaya bisa menyeimbangkan kekuatan tangan,” ujarnya.

Berbeda dengan perkusi, Fedrick, teman Risky di SMP Surakarta yang mengikuti perkusi karena sekedar ingin bisa. “Saya mengikuti perkusi karena pengen bisa aja, penasaran gimana cara memainkannya,” ujar Fedrick.

Untuk melancarkan kegiatan perkusi ini, RZ pun memberikan bantuan sebanyak Rp500.000, uang tersebut digunakan Sukini, yang menjadi penggerak pertama seni perkusi untuk membeli peralatan perkusi seperti ember dan cat. “Sekarang bukan bu Sukini lagi penggeraknya. Ada pelatih baru, yakni Manda. Mudah-mudahan dengan adanya pelatih baru ini, kegiatan perkusi bisa dimulai lagi, ”papar Devi, Fasilitator ICD Sangkrah.

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

22 23

Topik Utama

Pantang Mengeluh, Kunci Kesuksesan

Di sela-sela pekerjaannya sebagai buruh swasta, Joko masih menyempatkan diri untuk sesekali mengajar bimbel anak-anak usia sekolah dasar. Gudang pun ia sulap menjadi taman bacaan bagi anak-anak dilingkungannya. Setiap sore taman bacaan tersebut ramai dikunjungi, walaupun jumlah buku masih terbatas dan kurang terbatas. Joko dan istrinya juga rajin membersihkan dan merawat buku-buku tersebut. “Kalau bukunya rapih dan tetap baik, anak-anak juga senang membacanya,” terangnya.

Dukungan dari Joko sebagai pemerintahan terkecil di wilayah ini memudahkan proses pembedayaan yang dilakukan RZ. “Pak Joko selaku RT sangat peduli dan aktif dalam kegiatan sosial terutama pemberdayaan RZ. Bahkan rumahnya rela dijadikan pusat kegiatan pemberdayaan anak-anak juara di sana,” ungkap Devi, Fasilitator ICD wilayah Sangkrah.

Jumiyati Penjual tenongan yang terkenal

Sosok Jumiyati cukup dikenal di antara para pedagang di Pasar Klewer, hampir setiap hari pada jam makan siang ia menjajakan jajanan pasar di sana.

Sangkrah merupakan kelurahan di wilayah pinggiran Solo yang padat penduduk. Ada banyak hal menarik yang dapat kita temukan di sana, salah satunya tentang aktivitas para warganya. Berikut beberapa kisah warga Sangkrah yang selalu bersemangat dan pantang mengeluh dalam menjalani aktivitasnya.

Joko Widodo Pak RT yang ngajar bimbel

Hampir setiap kegiatan pemberdayaan yang berpusat di RT 06 RW 10 tak pernah absen dari campur tangan Joko Widodo sebagai ketua RT. Bahkan bapak satu anak ini menjadi orang yang paling aktif diantara ketua RT lainnya. Seperti pagi itu, Joko sudah membantu persiapan kelompok bank sampah Sangkrah untuk proses penimbangan dan pemilahan. Ia tidak sungkan membantu warganya memilah sampah yang akan ditimbang.

“Ini kan untuk kebaikan warga dan lingkungan saya juga. Jadi sudah seharusnya sebagai ketua RT saya ikut berperan aktif di dalamnya, bukan hanya sebagai penonton,” tutur pria yang kini berusia 42 tahun tersebut.

Sudah sejak 4 tahun lalu profesi ini ia jalani untuk membantu ekonomi keluarga. Namun baru sekitar 3 tahun lalu namanya dikenal oleh para pedagang di Pasar Klewer.

“Dulu jualan saya sedikit hanya bawa tenongan atau keranjang kecil, terus harus bolak balik ke tempat penitipan barang dagangan. Sejak ada bantuan dari RZ sekarang jualannya semakin banyak, pakai tenongan susun juga, jadi barang dagangan bisa dibawa semua dan disusun rapi. RZ juga yang membuatkan stiker bertuliskan nama saya, sejak itu orang-orang semakin kenal saya dan suka manggil Mbak Jum,” ungkap Jumiyati sambil tersenyum.

Jajanan pasar yang ia jual memang sangat laris, tak butuh waktu lama untuk mengosongkan tenongan atau keranjang yang ia bawa. “Paling laris biasanya bakmi capcay dan gorengan. Itu saya buat sendiri sebelum pergi,” tutur Jumiyati. Gorengan buatan Jumiyati bahkan dijajakan di Grandmall Solo. “Gorengannya diambil penjual yang jualan di sana. Alhamdulillah bisa bagi-bagi untung sama pedagang lain,” tambahnya.

Tak hanya itu ibu tiga anak ini juga sering mendapatkan pesanan dari pedagang-pedagang Pasar Klewer untuk acara pengajian atau pertemuan keluarga. Keuntungan yang ia peroleh setiap harinya digunakan untuk mencukupi kebutuhan harian dan menabung agar bisa membangun rumah.

“Kami belum punya rumah, sekarang masih diamanahi untuk nunggu masjid sekaligus suami yang adzan dan bersih-bersih masjid. Alhamdulillah, kalau tanah sudah ada tapi belum bisa membangunnya,” ungkapnya.

Ridwan Hafidz cilik dari Sangkrah

Adalah Muhammad Ridwan, siswa kelas V SD yang memiliki suara merdu saat melantunkan Al Qur’an. Ridwan memang dikenal memiliki kemampuan membaca Al Quran yang cukup baik dibanding teman-temannya. Kemampuannya ini mengantarkan Ridwan menjadi juara lomba qiroah tingkat kecamatan Sangkrah tahun lalu.

“Alhamdulillah bisa menang, waktu itu baca surat Al Baqarah. Semoga tahun ini bisa jadi juara lagi, biar hadiahnya bisa ditabung buat beli sepeda,” tutur Ridwan.

Meski ditinggal kedua orangtua dan kini tinggal dengan kakeknya, Ridwan tidak pernah mengeluh. Bahkan ia semakin bersemangat menimba ilmu dan rajin mengikuti kegiatan pembinaan yang dilaksanakan oleh RZ.

“Ridwan ini istimewa. Dia rajin belajar dan selalu ceria, seperti tidak terpengaruh oleh kondisi ekonomi keluarganya,” ungkap Devi, ICD Fasilitator di Sangkrah.

Ketika ditanya tentang cita-citanya, Ridwan menjawab dengan penuh keyakinan bahwa ia ingin menjadi ustaz. “Biar bisa berbagi ilmu dengan orang lain,” terangnya. Ridwan memang tidak seperti anak kebanyakan yang memiliki cita-cita menjadi dokter, pilot, atau bahkan presiden. Ia lebih memilih menjadi ustaz karena keinginannya menghafal Al Quran dan mengajarkannya.

Kini Ridwan sudah menyelesaikan hafalan juz 30 dan sedang bersiap menghafal juz 29. “Semoga kelak kampung ini bisa melahirkan para penghafal Al Quran, dan salah satunya adalah Ridwan,” ungkap Devi.

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

24 25

Adalah Teguh Santoso yang telah puluhan tahun terjun dalam dunia lukis. Sejak itu sudah tak terhitung berapa banyak lukisan yang ia buat. Tidak seperti pelukis pada umumnya yang melukis di atas kanvas, pria 41 tahun ini melukis di atas kain yang akan atau sudah menjadi pakaian, kerudung, mukena, bahkan sepatu.

Sejak dua tahun lalu, yaitu 2014, RZ bersama warga Sangkrah membentuk komunitas bernama Kampoeng Lukis. Tujuannya untuk mewadahi para pelukis yang memang banyak tinggal di wilayah ini dan membantu usaha mereka. Awalnya hanya ada 5 orang, kini komunitas kecil tersebut menjadi paguyuban dengan nama yang sama dan diketuai oleh Teguh.

“Sebelum tahun 90an sudah banyak warga yang melukis di sini. Kemudian sekitar 4 tahun lalu kami iseng membuat blog dengan nama kampoeng lukis. Barulah setelah ada RZ kemudian dibentuk paguyuban dengan nama tersebut,” tutur Teguh.

Dengan kemampuannya tersebut Teguh juga sering berbagi ilmu dengan mengisi pelatihan bagi mereka yang ingin belajar melukis atau merintis usaha yang serupa. “Saya biasanya mengisi pelatihan melukis di Boyolali dan Semarang. Harapannya semoga ilmu yang saya miliki bisa bermanfaat dan membawa berkah bagi yang lain,” ungkapnya.

Jumlah anggota dalam paguyuban Kampoeng Lukis kini ada 22 orang yang semuanya merupakan pelukis dan laki-laki. “Ibu-ibunya membantu kami di rumah atau mengerjakan bagian-bagian kecil saja,” ujar Teguh saat ditanya apakah ada ibu rumah tangga yang juga tergabung dalam paguyuban ini.

Menurut Teguh dengan adanya bantuan dari RZ Kampoeng Lukis ini menjadi lebih tertata dalam hal administrasi. “Sekarang secara manajerial bisa dibilang lebih baik, ada sekretaris dan bendaharanya. Untuk orderan juga bisa saling bantu. Kalau sekiranya saya tidak bisa mengerjakan, akan diserahkan ke pelukis lain yang ada dalam paguyuban,” ungkap Teguh.

Pesanan yang mereka terima berasal dari dalam dan luar Kota Solo, paling jauh berasal dari Jayapura. “Pesanan biasanya dari tempat-tempat wisata seperti Danau Toba, Bali, Lombok, bahkan Papua,” kata Teguh.

Selain menerima pesanan dari luar, Teguh juga bermitra dengan toko-toko yang ada di Beteng Trade Centre Solo. Sampai saat ini sudah ada tiga toko yang hasil lukisannya khusus dibuat oleh Teguh. “Alhamdulillah dari hasil lukis ini bisa membiayai kehidupan sehari-hari keluarga kami. Harapannya nanti kami bisa produksi sendiri tidak hanya mengandalkan pemesanan dari luar. Dengan begitu keuntungan juga bisa lebih dari sebelumnya,” ungkap Teguh.

Pegiat Kampoeng Lukis yang Senang Berbagi

Teguh SantosoSenyum Sampul

Siswa kelas ISD Juara Cimahi

Elvira Putri

Ayo berbuat nyatadan berbagi bahagiadengan anak-anak juaraseperti Elvira di www.sharinghappiness.org

Elvira tinggal bersama Ibunya di rumah nenek dan kakeknya. Ibu Elvira adalah seorang guru dengan gaji Rp400.000 per bulan.

Anak yang rajin bangun pagi, tilawah Al Qur'an dan puasa Senin-Kamis ini bercita-cita menjadi polisi.

Wujudkan MimpiSang Juara

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

26 27

Rizka Kurnia Effendi, gadis cilik dengan senyum manis itu berusia 8 tahun dan duduk di kelas II SD Juara Pekanbaru. Rizka adalah seorang anak dari ibu yang berbeda dibandingkan ibu lainnya dan ayahnya adalah tukang sol sepatu di pinggiran jalan salah satu sudut Kota Pekanbaru. Ibu Rizka memiliki penyakit yang bisa kambuh kapan saja. Jika sudah begitu ibu Rizka akan membutuhkan waktu yang lama untuk bisa sadar kembali. Karena hal tersebut segala keperluan Rizka, bahkan sejak bayi, lebih banyak diurus ayahnya. Meski lahir dari ibu yang berbeda dan ayah seorang tukang sol sepatu, tidak membuat Rizka tumbuh menjadi anak yang tidak percaya diri. Rizka selalu terlihat ceria dan suka menolong kawannya. Anak yang sangat jarang sekali bisa tenang ketika belajar ini adalah anak yang cerdas.

Belajar dari AnakDengan gayanya yang aktif selalu bergerak kesana kemari dan suka berdiri atau tiba-tiba melompat ketika sedang belajar adalah pemandangan yang unik dan penuh arti. Meski begitu, Rizka sering menjadi yang pertama mengumpulkan tugas. Rizka memiliki tulisan yang bagus dan rapi. Di saat kawan-kawannya masih mengeja membaca iqro, Rizka sudah pandai membaca Al Qur’an. Saat kawan-kawannya berusaha keras menghafal surat-surat pendek dalam juz 30, maka Rizka akan berlari ke depan minta disimak hafalan surat yang mulai agak panjang.

Selain pendukung dari segenap guru di SD Juara, tentu hal itu tak luput dari perhatian luar biasa sang ayah. Tak jarang ayah Rizka bertanya tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan pendidikan Rizka kepad apihak sekolah. Meski hanya sempat menikmati pendidikan sampai kelas IV sekolah dasar, ayah Rizka begitu sangat menyadari pentingnya menjalin komunikasi yang baik dan berkelanjutan antara orang tua dan guru sehingga akan semakin mendukung perkembangan anaknya.

Pernah suatu ketika saat anak-anak diliburkan karena kondisi asap yang berbahaya, ayah Rizka memberikan kabar bahwa PR Rizka sudah selesai dan shalat lima waktunya terlaksana. Hanya saja ketika subuh Rizka agak susah terbangun. Karena sadar dengan hal itu, sebelum tidur Rizka berpesan kepada ayahnya.

“Ayah, kalau Rizka belum bangun pas azan subuh tolong bangunkan ya, Yah. Kalau masih susah, tolong Ayah siram wajah Rizka pakai air atau bawa ke

kamar mandi biar Rizka mandi dan tidak telat lagi shalat subuhnya.”

Aku tercekat dalam diam, sungguh malu kepada anak sekecil Rizka yang masih berumur 8 tahun, tapi sudah sedemikian taat. Betapa selama ini terkadang aku lalai bahkan menunda ketika panggilan azan menggema.

Dalam segala keterbatasannya, ayah Rizka adalah sosok sederhana yang ramah dan sangat mudah untuk berbagi. Dengan penghasilannya yang tidak tetap sebagai tukang sol sepatu, ayah Rizka tidak berpikir panjang untuk mengeluarkan infak agar rezekinya semakin berkah. Sekali lagi, keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang seseorang untuk berbagi dengan sesama dan berinfak di jalan Allah.

Suatu hari Rizka pernah memakai baju baru dengan jilbab yang panjangnya melewati pinggang. Dengan jujur aku mengatakan bahwa hari ini Rizka cantik.

“Alhamdulillah, Bu, Ayah Rizka punya kawan yang baik. Rizka dikasih hadiah ini. Semoga rezeki bapak itu semakin banyak. Rizka mau rajin-rajin belajar biar pintar, hafal Al Qur’an, jadi anak shalehah terus bisa kaya dan juga membantu orang lain. Biar orang juga senang kayak Rizka pas dapat baju baru ini,” celoteh Rizka tiada henti.

Aku belum sempat mengelurkan suara, ketika Rizka kembali berkata, “Ibu mau juga? Rizka belikan tiga ya, ibu tinggal bilang mau warna apa. Tapi nanti kalau Rizka sudah kerja, karena Ibu sudah mengajarkan ilmu buat Rizka.”

Masya Allah, lihatlah betapa berbinarnya mata anak kecil ini. Betapa indah lantunan do’anya dan betapa mulia cita-citanya. Berbahagialah orang-orang yang diberi rezeki oleh Allah dan selalu ingin berbagi dengan anak-anak dhuafa seperti Rizka. Sehingga mereka membangun semangat anak-anak itu untuk terus belajar dan mengalirlah do’a indah yang Insya Allah diijabah oleh Allah. Terima kasih Rizka, atas banyaknya pelajaran berharga dalam kebersamaan kita.

Sol SepatuTukang

Sharing Happiness

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

28 29

Rekam Jejak

BANDUNG. RZ meluncurkan Sharing Happiness, sebuah gerakan berbagi untuk menyebarkan kebahagiaan melalui perbaikan kondisi sosial kemasyarakatan di 723 kelurahan dan desa yang tersebar dari Aceh hingga Papua, Kamis (11/2). Adapun pemilihan wilayah tersebut berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh Fasilitator Integrated Community Development (ICD).

“Sharing Happiness adalah gerakan lanjutan dari Berbagi Senyum, Senyum Berbagi yang diluncurkan tahun 2014 dan dilanjutkan hingga akhir 2015. Alhamdulillah tahun lalu, RZ bersama para donatur, mitra, dan relawan telah merealisasikan 4.487.649 layanan manfaat dari program pemberdayaan di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan yang berada di 723 kelurahan dan desa yang kami sebut dengan wilayah Intergrated Community Development atau ICD,” ungkap CEO RZ Nur Efendi.

Bantu 723 Kelurahan, RZ Luncurkan Sharing Happiness

Di bidang kesehatan, RZ bersama donatur telah membangun 7 Klinik Pratama RBG dan juga mengoperasikan 64 ambulance gratis. Sementara dalam bidang pendidikan, sebanyak 15 Sekolah Juara yang terdiri dari 11 SD, 3 SMP dan 1 SMK telah memberikan pendidikan gratis berkualitas bagi 1.912 anak-anak dari keluarga kurang mampu. Selain itu untuk mendukung pemenuhan kebutuhan pendidikan anak-anak Indonesia, 11.236 anak mendapatkan beasiswa dan tiga Mobil Juara beroperasi secara reguler.

Dalam bidang ekonomi, RZ bersama donatur dan relawan telah membantu sebanyak 938 pengusaha kecil untuk mandiri. Sementara di bidang lingkungan, telah berdiri sebanyak 46 Bank Sampah dan juga 13 Kebun Gizi hingga akhir tahun 2015. #Nina

CIANJUR. RZ menyalurkan bantuan langsung untuk Pondok Pesantren Miftahul Huda di Kp. Leuwengrame RT 01 RW 06 Desa Karangwangi, Kec. Ciranjang, Kab. Cianjur, Rabu (3/2). Program ini merupakan salah satu upaya RZ dalam memberikan manfaat hingga wilayah pelosok untuk merenovasi bangunan pondok pesantren Miftahul Huda yang sudah lama berdiri.

“Alhamdulillah terima kasih banyak RZ telah memberikan bantuann kepada pondok ini, semoga pondok ini bisa terus ada dan memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar,” ujar Ustaz Dedi, Pimpinan Pondok Miftahul Huda.

#Susilowati

BANDA ACEH. Naufal Afdhal, Anak Juara RZ Cabang Aceh mendapatkan beasiswa, Jum’at (22/1). Beasiswa pendidikan ini diberikan sebagai apresiasi terhadap prestasi yang diraihnya.

Walaupun dalam keadaan kekurangan, Afdhal tetap bersekolah di pesantren, MTsN Darul Ihsan. Saat ini Afdhal sudah selesai menghafal juz 30 dan sedang melanjutkan juz 29. “Dia sangat senang sekali. Terima kasih donatur dan RZ. Semoga bisa jadi motivasi untuk terus belajar dan menghafal Al Qur’an,” ujar Mursyidah, Ibunda Naufal. #Susilowati

BANJARNEGARA. RZ Cabang Yogyakarta kembali menyalurkan bantuan untuk Sigit Haryono, penderita tumor kepala di rumahnya RT 02 RW 05, Kel Krandegan, Kab Banjarnegara, Jawa Tengah, Jum’at (22/1). Bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian RZ terhadap kesehatan masyarakat.

Sigit Haryono salah seorang warga di Desa Krandegan yang telah menderita penyakit tumor di kepala sejak beberapa tahun lalu. Penyakit tersebut menyebabkan terganggunya fungsi otak. Bantuan diterima langsung oleh puteranya, Ngadimin. #Wahyudin

BANTUAN RENOVASI PONPES MIFTAHUL HUDA CIANJUR

BEASISWA UNTUK AFDHAL ANAK BERPRESTASI DI ACEH

BANTUAN RZ UNTUK SIGIT PENDERITA TUMOR KEPALA

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

30 31

Rekam Jejak

JAKARTA. Hokahado bersama RZ berbagi makanan tambahan di SD Juara Jakarta Selatan, Jum’at (5/2). Program ini merupakan program Gizi Juara yang berupaya memberikan pemenuhan gizi sehari-hari kepada siswa Sekolah Juara binaan RZ.

Pelaksanaannya dilakukan pada jam Istirahat, makanannya berupa makanan jepang siap saji. Sebanyak 134 siswa menerima makanan tambahan ini. Selain itu, siswa juga mendapatkan bantuan perlengkapan sekolah berupa sepatu. #Susilowati

BEKASI. BPR Syariah HIK Cibitung bersinergi dengan RZ dalam program Beasiswa Khusus kepada 25 anak di Aula Yayasan Nurul Islam Cibitung, Cikarang Barat, Jum’at (29/1). Tujuannya sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap pendidikan dalam mengurangi angka putus sekolah bagi usia anak sekolah serta menjamin keberlangsungan pendidikan anak. Selain itu, anak juara juga mengikuti pembinaan rutin setiap bulan dari para mentor RZ. Materi yang disampaikan meliputi spiritual, kepribadian, pengetahuan umum, dan juga evaluasi pribadi dengan kartu kejujuran. #Susilowati

BOGOR. Anak-anak member Rumah Giat binaan PT Hero Supermarket bersama RZ mengikuti Indonesia Mendongeng di Desa Ciherang, Kabupaten Bogor, Selasa (26/1). Kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan kecintaan anak terhadap dongeng dan meningkatkan kreativitas serta keterampilan anak.

Ada sekitar 150 peserta yang mengikuti kegiatan tersebut, 7 orang diantaranya merupakan perwakilan dari Rumah Giat Bogor. Dalam kegiatan ini diadakan dongeng Islami dan juga lomba mewarnai usia PAUD hingga TK yang diikuti oleh beberapa perwakilan di Desa Ciherang. #Putri Mariana Sari

HAKOHADO GANDENG RZ BERBAGI DI SD JUARA JAKSEL

PROGRAM BEASISWA KHUSUS RPR SYARIAH HIK CIBITUNG

INDONESIA MENDONGENG DI DESA CIHERANG

SUBANG. MTN (Masyarakat Ternak Nusantara) bersama RZ menyiapkan Kampung Edu Ternak di Kampung Cilimus. Program ini merupakan tindak lanjut dari MTN bagi Peternak Binaan yang sudah berlangsung sejak 2014 lalu.

Kampung tersebut dipilih karena merupakan daerah Agraris, sehingga sebagian besar mata pencaharian penduduk Desa Cisaat adalah Petani. Di Kampung Edu Ternak ini, peternak binaan akan diberikan berbagai edukasi mengenai peternakan. Mulai dari jenis domba, recording ternak, hingga pemanfaatan kotoran domba untuk pupuk tanaman. #Hartini

CILEGON. Para guru siswa SD Juara memantau sholat siswa melalui buku penghubung. Buku ini menjadi penghubung antara wali kelas dengan orang tua siswa di rumah dalam menjalin komunikasi mengenai perkembangan anak.Orang tua juga harus melaporkan kegiatan siswa di rumah, terutama dalam melaksanakan shalat 5 waktu. “Disini wali kelas dan wali murid harus bekerja sama untuk meningkatkan perkembangan siswa, baik perkembangan akademis, maupun perkembangan akhlaknya,” ujar Siti Nurasiah, Wali Kelas 1 SD Juara Cilegon. #Susanto

MTN BERSAMA RZ SIAPKAN KAMPUNG EDU TERNAK

GURU SD JUARA PANTAU SHOLAT SISWA LEWAT BUKU PENGHUBUNG

JAMBI. RZ bekerjasama dengan YMN (Yayasan Masjid Nusantara) membangun masjid untuk warga di daerah Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, Rabu (27/1). Masjid dibangun dalam upaya memberikan kemudahan kepada masyarakat Jambi untuk melaksanakan ibadah, menuntut ilmu, peringatan hari besar keagamaan, kegiatan sosial maupun kegiatan kemasyarakatan lainnya.

Pembangunan masjid ini dimulai 13 Januari 2016 ini. Proses pengerjaannya sekitar 2 bulan, diawali dengan survey lokasi pembangunan dan diperkirakan akan selesai sekitar

pertengahan Maret 2016. #Abdurrohim

RZ BERSAMA YMN BANGUN MASJID UNTUK WARGA JAMBI

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

32 33

Rekam Jejak

TANGERANG. Perum LPPNPI Airnav Indonesia bekerjasama dengan RZ menggelar aksi donor darah di kantor Airnav, Jl. Ir. Juanda, Kel. Karang Anyar, Kec. Neglasari, Kota Tangerang, Rabu (10/2). Program ini merupakan lanjutan dari program PKBL (Program Kemitraan dan Bina Lingkungan) perum LPPNPI bersama RZ. Aksi ini juga sekaligus berbarengan dengan aksi peluncuran mobil perpustakaan keliling Airnav. Selain donor darah dan menghadirkan mobil perpustakaan keliling, diadakan juga khitanan massal, pemeriksaan kesehatan gratis, dan program penyediaan sarana air bersih (water well). #Susilowati

BANDUNG. RZ melakukan #AksiPeduliBencana di 15 titik seluruh Indonesia sejak Januari 2016. Aksi dilakukan untuk membantu para korban bencana banjir yang melanda Indonesia. Banjir melanda beberapa wilayah di Indonesia sejak Januari lalu. Bencana tersebut diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi sehingga menyebabkan banjir serta tanah longsor. Hingga Selasa (9/2), RZ telah membantu 4.689 orang terdampak bencana. Adapun 15 lokasi bencananya yakni Tulungangung, Kampar, Purworejo, Solok Selatan, Kapuas, Makassar, Pulau Buru, Jombang, Probolinggo, Bulu, Jakarta Utara, Lahat, Tangerang, Cimahi, dan Blitar. Bantuan yang disalurkan berupa Layanan Siaga Sehat, terdiri dari bantuan logistik dan bantuan paket sembako. Sebanyak 230 penerima manfaat menerima Layanan Siaga Sehat ini.

PONTIANAK. Relawan RZ Cabang Pontianak mengadakan kegiatan Gema Bersihati (Gerakan Masjidku Bersih Sehat Hijau Tertib dan Rapi) di lingkungan RT 03 dan RT 04 RW 05, Kel. Benua Melayu Laut, Kec. Pontianak Selatan, Minggu (31/1). Gema Sehati merupakan salah satu program yang bertujuan memberikan manfaat pelayanan kepada masyarakat. Kegiatannya berupa bersih-bersih masjid dan cek kesehatan gratis yang terdiri dari pelayanan cek tekanan darah, gula darah serta asam urat. Selain itu, diadakan juga pemungutan sampah di tepian Sungai Kapuas yang berbatasan langsung dengan lingkungan RT setempat. #Nurmansyah

MALANG. RZ menyalurkan 2 tangki atau 7.200 liter air bersih untuk warga di kaki Gunung Bromo, Rabu (3/2). Penyaluran dilakukan oleh Fasilitator ICD Probolinggo, Fuad bersama tim Relawan RZ Cabang Malang di 2 titik yakni di Musholla Al-Hikmah Desa Wonokerto dan Desa Jetak. Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang mengalami kekeringan dikarenakan erupsi Bromo. Selain menyalurkan air bersih, tim yang turun juga menyalurkan 1200 masker dan 120 kaleng kornet Superqurban kepada warga korban terdampak erupsi. #Nurmansyah

PEKANBARU. Sebanyak 108 siswa juara terpilih menjadi Duta Lingkungan pada Minggu (31/1), mereka melakukan aksi nyata dengan membersihkan lapangan SD Juara Pekanbaru dari sampah, Selasa (2/2). Aksi ini menjadi sarana pendidikan bagi siswa dalam menjaga lingkungan serta menerapkan budaya cinta lingkungan.

“Duta Lingkungan adalah program lanjutan dari Polisi Juara yang telah kami laksanakan sejak tahun 2010. Semoga menjadi pemicu dan model bagi seluruh warga sekolah terhadap upaya pelestarian lingkungan,” ujar Suriksodi Saputro, Kepala SD Juara Pekanbaru. #Bayu

SURABAYA. MTT Jakarta Timur bekerjasama dengan RZ menyelenggarakan khitanan massal di wilayah site Telkomsel Kedung Baruk, Jumat (25/12). Kegiatan dilakukan untuk meringankan beban biaya berkhitan dan berharap anak–anak dapat berkembang dengan baik serta selalu sehat. Khitanannya dibagi menjadi 2 sesi, sesi pertama di Masjid Baitul Mukminin Jl. Kedung Baruk No. 114 Kel. Kedung Baruk, Kec.Rungkut, Surabaya. Sedangkan sesi kedua di Klinik Pratama RZ Jl. Sidosermo 2 Kav. 321 Wonokromo Surabaya, Minggu (27/12). Total jumlah penerima manfaat 50 anak. #Susilowati

AIRNAV GANDENG RZ LUNCURKAN MOBIL PERPUSTAKAAN KELILING

AKSI PEDULI BENCANA RZ DI 15 TITIK

GERAKAN BERSIH MASJID BERSAMA RZ DAN WARGA KAPUAS

BERBAGI AIR BERSIH UNTUK WARGA GUNUNG BROMO

108 SISWA SD JUARA JADI DUTA

LINGKUNGANKHITANAN MASSAL MTT JAWA TIMUR

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

34 35

Progresif Berbagi Sepanjang Tahun

RZ (Rumah Zakat) menyalurkan 8.000 kornet Superqurban ke wilayah Papua Barat. Penyaluran ini merupakan bagian dari kegiatan Ekspedisi NKRI Koridor Papua Barat 2016 serta sebagai sebagai wujud komitmen RZ dalam bidang pengabdian masyarakat.

Ekspedisi NKRI tahun ini merupakan yang ke-6 dilaksanakan oleh TNI-AD dengan Kopassus sebagai operator utama. Sebelumnya RZ telah melakukan kegiatan serupa, diantaranya Ekspedisi kali pertama dilaksanakan di Bukit Barisan, Sumatera tahun 2011, Ekspedisi Khatulistiwa di Kalimantan tahun 2012, Ekspedisi NKRI Koridor Sulawesi tahun 2013, Ekspedisi Maluku dan Maluku Utara tahun 2014, terakhir Ekspedisi Nusa Tenggara tahun 2015.

Ekspedisi NKRI Papua Barat ini melaksanakan berbagai program yang meliputi bidang Penjelajahan,

Kehutanan, Sosial Budaya, Geologi, Flora dan Fauna, Potensi Bencana dan Pengabdian Masyarakat. Semua kegiatannya tersebar di dalam 8 Subkorwil, diantaranya Tambrau, Sorong, Sorong Selatan, Manokwari Selatan, Bintuni, Wondama, Fakfak, dan Kaimana.

Peserta Ekspedisi NKRI Papua Barat terdiri dari TNI, Polri dan sipil dengan beragam latar belakang OKP, Karang Taruna, Tagana, Pecinta Alam, PMI, Pramuka, KSR, Wanadri, dan mahasiswa. Dan dua dari 221 orang peserta sipil merupakan Relawan RZ asal Makassar dan Padang, Sumatera Barat.

“Alhamdulillah kami telah menyerahkan 8000 kaleng kornet di Pusdiklat Kopassus Batu Jajar. Untuk mekanisme penyaluran diserahkan sepenuhnya kepada pihak penyelanggara yakni Kopassus yang lebih mengetahui kondisi di lapangan,” papar Andri Murdianto, Special Program Crisis Center RZ.

Kornet Superqurban sendiri merupakan salah satu produk inovasi RZ dalam program optimalisasi pelaksanaan ibadah qurban dengan mengolah dan mengemas daging qurban menjadi kornet. Produk Superqurban mampu menjawab permasalahan pendistribusian daging qurban sampai ke daerah pelosok dan terdepan di nusantara. “Kornet ini tahan hingga 3 tahun, sehingga dapat didistribusikan sepanjang tahun, serta efektif untuk pembinaan gizi,”

ujar Andri.

8.000 Superqurban

Superqurban

Program Lainnya

Layanan Bersalin Gratis

Klinik RBGKhitanan MassalOperasi Katarak GratisBantuan KesehatanLayanan Pengantaran AmbulansProgram Promotif Kesehatan dan Kuratif ICD

Beasiswa CeriaBeasiswa JuaraSekolah JuaraGizi Sang JuaraBantuan Bebas Pendidikan

Bantuan WirausahaPembinaan Masyarakat

Bantuan Ekonomi LainnyaAgropolitan

Water WellKampung Berseri (Bersih, Sehat, dan Asri)Urban FarmingM-Net (Masjid Internet)

Pembangunan / Renovasi Mesjid

Penyaluran Superqurban

Relawan InspirasiKampus RelawanPenyaluran Siaga Bencana

Orang

Orang

Orang

Orang

Orang

Pengantaran

Orang

Orang

Orang

Orang

Orang

Orang

Orang

Orang

Orang

Orang

Unit

Orang

Unit

Unit

Unit

Paket

OrangOrang

Orang

2.150

5.781

113

-

10

2.180

52.356

7.124

245

1.910

403

5.537

7.873

31.435

3.033

4.629

-

3.102

-

-

12

2.099

98.463

88

4.229

Perkembangan Program RZ Januari 2016

untuk Warga Papua Barat

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

36 37

Pekan Berbagi Senyum

RZ senantiasa memfasilitasi para penerima manfaat agar wawasannya terus bertambah. Bekal hidup bukan hanya ilmu agama saja, tetapi juga ilmu bagaimana menjalani hidup dengan sehat dan mengembangkan diri melalui berbagai macam ilmu untuk menumbuhkembangkan potensi yang dimiliki.

Berbagi Ilmu untuk Bekal Hidup Melalui Pekan Berbagi Senyum

Pada Januari 2016 ini, lebih dari 180 peserta mengikuti kegiatan Pekan Berbagi Senyum (PBS). Kegiatannya sudah dilakukan di 28 wilayah berbeda seluruh Indonesia. Mulai dari Aceh, ujung Pulau Sumatera hingga paling timur wilayah Indonesia yakni di wilayah Papua.

Seperti Dianita Kusumawardhani, seorang guru privat bersama Fitriani Ratnasari Dewi, yang merupakan tenaga pengajar. Mereka memberikan ilmu agama, dengan mengusung tema Tauhid Sebagai Fondasi Awal. Sebanyak 25 Anak Juara mengikuti PBS yang diadakan di RZ Bandung ini, tepatnya di Balai Bina Mandiri Jl. Turangga Timur, Kel. Lingkar Selatan, Minggu (17/1).

Selain itu di Kota Balikpapan diadakan PBS bersama Anak Juara ICD Balikpapan Selatan, Jl. Sepinggan Baru RT 01 Kel. Sepinggan Baru Kec. Balikpapan Selatan, Minggu (24/1). Miss Liestiyani Apriliya, pengajar bahasa Inggris di salah satu lembaga bahasa asing terkenal di Indonesia dan Umi Novita, seorang wiraswasta bidang kuliner di Balikpapan mengadakan Cooking Class in English. Umi mengajarkan anak-anak membuat kue sendiri sambil menggunakan bahasa Inggris yang dipandu oleh Miss Lies. Resep yang dibuat kali ini adalah Pop Cake dengan bahan yang simple dan mudah dalam pembuatannya.

“Kami ingin mengajarkan resep yang mudah dibuat oleh anak – anak dan bahannya pun bisa diganti dengan bahan yang lebih murah harganya, sehingga apabila suatu saat anak – anak ingin membuat sendiri dan menjual Pop Cake, bisa menyesuaikan harga tergantung pangsa pasar yang dituju “ ujar Umi.

Setiap bulannya RZ menyelenggarakan kegiatan serupa untuk membantu mereka yang ingin berbagi ilmu. Untuk bulan April, RZ membuka kesempatan bagi mereka yang ingin membagikan ilmunya mengenai kesehatan.

1. Follow akun twitter dan instagram @rumahzakat serta like fanspage Rumah Zakat.2. Mengisi form pendaftaran di www.rumahzakat.org/daftarpekanberbagi.3. RZ akan melakukan konfirmasi kembali

mengenai fiksasi keikutsertaan dan pemberitahuan waktu serta lokasi kegiatan melalui alamat Email peserta yang didaftarkan setelah Form pendaftaran dikirimkan, konfirmasi diterima maksimal H+1 pendaftaran.

4. Pendaftaran dilakukan mulai tanggal 1 - 10 Maret 2016.

5. Peserta akan mendapatkan merchandise menarik dari RZ.

6. Pelaksanaan PBS pada 15 - 21 Maret 2016.

Tunggu apalagi? Ayo bergabung dalam kegiatan PBS di bulan Maret 2016, caranya:

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

38 39

Pendidikan untuk Peningkatan Ekonomi Perempuan“Alhamdulillah berhasil kripik ikannya,” ucap salah satu Ibu setengah baya, peserta kegiatan Pelatihan Pengolahan Hasil Tambak yang berlangsung di Desa Lowa, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Walmart Foundation, Sustainable Fishery Partnership bekerjasama dengan Yayasan Econatural Society, Pemerintah Kabupaten Selayar dan Koperasi Mina Sejahtera. Tujuannya memberikan pengetahuan kepada masyarakat khususnya kaum perempuan lewat diversikasi produk seperti ikan bandeng menjadi nugget ikan, krupuk ikan dan krupuk udang. Kaum perempuan memiliki sejumlah potensi, jika dikelola secara baik bisa memberi manfaat yang besar. Dalam banyak bidang, perempuan belum berperan maksimal. Kendala budaya, agama, dan sosial di masyarakat masih menjadi ganjalan besar bagi mereka. Ditambah jumlah kaum perempuan jauh lebih besar, sedangkan partisipasi serta peran aktifnya masih sangat minim. Badan Pusat Statistik

(BPS) melaporkan berdasarkan data Susenas 2014 dan 2015, jumlah penduduk Indonesia mencapai 254,9 juta jiwa, dengan persentase 49,7% kaum perempuan. Dari jumlah itu sebenarnya kaum perempuan dapat menjadi pelaku pembangunan ekonomi dalam menggerakkan masyarakat untuk memerangi kemiskinan.

Lebih lanjut, sekitar 70% dari penduduk miskin Indonesia adalah perempuan. Kita boleh percaya atau tidak dengan angka statistik tersebut. Ada persoalan lain yang melekat erat dengan kehidupan kaum perempuan di Indonesia, yakni jumlah buta aksara perempuan sebesar 12.28% sedangkan laki-laki 5.84%. Secara ekonomi pun, tingkat partisipasi angkatan kerja laki-laki jauh lebih tinggi (86.5%) daripada perempuan (50.2%). Hal inilah yang menjadi alasan pemberian edukasi kepada kaum perempuan, mulai dari satu kelompok majelis taklim, arisan sampai kepada kelompok ibu rumah tangga. Ziaulhaq Nawawi, pendiri Yayasan Econatural mengatakan bahwa adanya pelatihan ini diharapkan pada saat panen tambak, masyarakat tidak menjual langsung kepada tengkulak atau ke pasar tapi bisa diolah sehingga meningkatkan pendapatan keluarga.

Kegiatan ini didesain secara berkelanjutan untuk memberikan kesempatan kepada kelompok ibu-ibu mendapatkan pengetahuan. Mereka juga akan dibina dalam bentuk kelompok usaha rumah tangga serta mendapatkan pendampingan mulai dari peningkatan kapasitas dalam pembentukan kelompok, penerbitan PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga) sampai ke akses pemasaran.

Saat ini, Sahabat Pulau bekerjasama dengan Intel Indonesia, memberikan keterampilan berbasis teknologi dasar sebagai sarana pemberdayaan ekonomi. Silajara Learning Center atau dikenal juga sebagai Pusat Inovasi Lokal menjadi pusat Program Literasi Digital (DLP) sebagai bagian pemberdayaan warga di daerah-daerah terpencil. DLP sendiri merupakan program dari Intel. Melalui program integrasi berdasarkan pendidikan dan usaha sosial di daerah terpencil ini adalah sebuah langkah nyata untuk Indonesia yang lebih baik.

Founder and Advisor in Sahabat Pulau; Project Supervisor Canada World Youth 2014-2015 Duncan, British Columbia

Hendriyadi Bachtiar

Perspektif Mitra Berbagi

Sejak kapan Bapak bergabung dengan AirNav?Saya bergabung dengan AirNav sudah sejak Juni tahun 2015 lalu.

Kenapa AirNav memilih RZ sebagai mitra?Unit PKBL AirNav terhitung baru, awalnya kami mau mengerjakan semuanya sendiri, tapi ternyata terkendala dengan terbatasnya SDM.

Berbagi ituHarus Dibiasakan

Kemudian kami mencoba survey beberapa lembaga sosial, salah satunya RZ. Saya melihat RZ memiliki jaringan yang luas, ada di seluruh Indonesia. Karena PKBL AirNav Indonesia ini tergolong masih baru, kami pikir kami harus bersama-sama dengan lembaga yang sudah dikenal masyarakat saat ini. Selain itu RZ juga memiliki reputasi yang bagus. Maka saat itu kami mengundang pihak RZ dan menyampaikan ide, ternyata bisa dicostumise oleh RZ.

Program apa yang dikerjasamakan?Program pertama yang dikerjasamakan adalah sunatan masal dan pemeriksaan kesehatan. Kemudian sekarang berlanjut ke mobil perpustakaan keliling yang launchignya bersamaan dengan donor darah. Program lain yang juga sedang berjalan adalah water well.

Kenapa memilih program tersebut?Waktu itu karena bertepatan dengan akhir tahun jadi kami mencari program dengan beberapa kriteria yaitu yang bisa dirasakan langsung manfaatnya, persiapannya relatif lebih singkat, dan keberhasilannya terlihat. Makanya yang tercetus pertama adalah sunatan masal.

Melalui gerakan #SharingHappiness RZ bersama mitra melaksanakan berbagai program yang dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. Salah satu mitra kerja sama tersebut adalah Perum LPPNPI AirNav Indonesia. Untuk mengetahui program apa saja yang dilaksanakan bersama AirNav, mari simak bincang bersama Ari Suryadharma, Head Corporate Sectetary AirNav, berikut ini.

Ari Suryadharma

Penyelenggaraannya bertepatan juga dengan libur anak sekolah dan ternyata mendapat respon yang bagus dari masyarakat.

Bagaimana pandangan Bapak terhadap kerja sama ini?Secara umum kerja sama ini sangat positif. Kami bersama-sama mengerjakan programnya, bukan menyerahkan semuanya kepada RZ. Karena kami juga ingin mengetahui secara langsung apa yang benar-benar dibutuhkan warga.

Program apa yang kedepannya akan dikerjasamakan kembali dengan RZ?Untuk saat ini masih melanjutkan program yang sudah ada. Kedepannya mungkin bisa koordinasi lagi untuk memberikan program yang benar-benar dibutuhkan warga di wilayah Tagerang ini.

Menurut Bapak berbagi itu apa?Berbagi itu satu bentuk kepedulian sosial kepada semua orang. Dan harus dibiasakan.

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

40 41

Catatan Pak Adhy

Selain menjadi penghibur hati, hobi juga bisa menjadi

salah satu pengeluaran yang harus diwaspadai. Maklumlah

saking senangnya melakukan hobi tersebut, kadang tidak

sadar kita sudah keluar banyak uang hanya untuk hobi itu

saja. Lalu apakah perlu membuat anggaran khusus untuk

menyalurkan hobi?

Kalau memang punya hobi tertentu dan cukup sering

atau cukup besar dana yang diperlukannya, saya rasa

tidak ada salahnya membuat anggaran khusus untuk hobi

tersebut. Macam-macam sih hobi seseorang itu, mulai

dari mengkoleksi seseuatu seperti perangko, barang antik,

tanaman hias dan lain sebagainya, hobi olahraga, hobi

otomotif, travelling dan lain sebagainya.

Jika tidak ada anggaran khusus, ada dua kemungkinan

yang biasanya terjadi. Pengeluaran membengkak dan

mempengaruhi pengeluaran yang lainnya. Atau hobinya

menjadi tidak tersalurkan dengan baik karena dananya tidak

tersedia. Nah, berikut adalah 3 Tips Menyiapkan Anggaran

Hobi:

Tentukan angkanya

Berapa besar saya perlu menganggarkan

pengeluaran untuk hobi? Tidak ada rumusnya, Anda sendiri

yang harus menentukan besaran anggarannya. Karena Anda

sendiri yang paling tahu seberapa besar dan penting hobi itu

untuk dijalani, seberapa sering ingin dilakukan dan berapa

biaya untuk melakukan hobi tersebut.

Buat jadwalnya Okelah Anda hobi travelling, tapi tidak ada salahnya

juga dong semua direncanakan dari jauh-jauh hari?

Misalnya dengan melihat jumlah libur panjang sepanjang

tahun. Atau disesuaikan dengan jadwal cuti dan libur anak.

Untuk yang hobi olahraga bisa dijadwalkan seminggu sekali,

dua kali atau tiga kali.

Siapkan sumber dananya

Kalau sudah ada angka dan jadwalnya, sekarang

tinggal tentukan saja sumber dananya dari mana.

Alternatifnya bisa dari gaji tiap bulan, dari bonus, atau

mungkin dari penghasilan tambahan. Kalau dari gaji, Anda

bisa hitung berapa kebutuhannya dan berapa yang bisa

dialokasikan dari gaji bulanan. Sedangkan untuk yang

sumbernya tidak pasti seperti bonus dan penghasilan

tambahan, bisa jadi hobinya harus dijalankan dengan

batasan anggaran yang ada. Misalnya tetap liburan, tapi

dengan tujuan yang disesuaikan dengan bujetnya. Atau

harus ditunda sampai dapat bonus berikutnya untuk beli alat

tertentu yang lumayan mahal.

Bagaimana kalau hobinya mahal? Berarti Anda punya

dorongan semangat yang lebih besar lagi ketika bekerja

atau berbisnis. Dan saran saya, kalau hobinya memang

mahal, jangan tanggung-tanggung lagi, sekaliam saja jalani

secara profesional atau semi profesional. Misalnya, daripada

hanya keluar banyak uang untuk beli alat, sekalian saja

menjual alat-alatnya, menjadi penulis tentang hobi, menjual

hasil karya, menjadi pelatih ataupun yang lainnya. Hobi

tersalurkan, uang pun lancar.

Ahmad GozaliIndependent Financial Planner, Wealth Optimizer, Chairman of Zelts Consulting

Ketika Hobi Memerlukan Anggaran

Cek Finansial

Perkembangan sering dihitung dengan angka. Pertumbuhan jumlah penduduk, perkembangan penghasilan, perolehan pajak, selalu dikemukakan dalam angka. Angka membuat “segala sesuatu” lebih terukur. Satu kilo jelas beda dengan satu setengah kilo. Satu mikon beda benar dengan satu mili.

Bahkan kita sering membandingkan dua angka untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas. Tingkat efisiensi diukur dengan membandingkan hasil dibagi dengan ikhtiar. Efisiensi penggunaan bahan bakar diukur dengan jumlah penggunaan dibagi dengan rentang tempuh kendaraan. Lalu kita katakan, bahan bakar kendaraan ini irit karena untuk setiap kilometer hanya dibutuhkan sekian liter.

Bermain angka adalah keahlian yang dimiliki manusia. Makin modern seseorang makin gemar dia bermain angka. Maka matematika menjadi bahan ajaran yang dianggap penting. Ada waktunya ketika seorang anak yang sangat pintar melukis tetap saja dikatakan bodoh karena tidak pandai berhitung. Syukurlah, paham ini makin lama makin ditinggal orang, karena kita yakin setiap manusia punya kelebihan sendiri-sendiri. Melukis tidak lebih buruk dari matematika. Bagaimana mungkin seorang anak yang demikian mahir memindahkan kecantikan alam ke dalam selembar kertas kita sebut bodoh!

Ahli statistik akan mampu membuat rumus keseimbangan efektivitas dan efisiensi berdasarkan angka-angka yang terhimpun dalam data, sementara orang awam mungkin membutuhkan waktu lebih panjang memelototi deretan angka-angka tersebut hingga akhirnya sampai pada kesimpulan yang kurang lebih sama.

Menelan angka pada data mentah-mentah tidak akan menghasilkan dampak signifikan, tetapi mereka yang mampu menghidupkan angka-angka tadi dengan mengembangkan lebih jauh data yang ada sangat dimungkinkan mendapatkan temuan-temuan hubungan antara angka yang satu dengan yang lain, yang tidak terpikir sebelumnya. Butuh konsentrasi dan waktu untuk mempelajari pergerakan trend : di titik ini ada pergerakan turun, sebaliknya di titik itu ada pergerakan naik. Apa saja yang mempengaruhi pergerakan itu. Kapan itu terjadi. Kenapa terjadi.

Dengan bantuan angka kita juga bisa mendapatkan tolok ukur suatu hal, tolok ukur yang pasti. Karena satu jelas beda dengan dua. Lain halnya kalau kita pakai rumusan kualitatif: baik, buruk. Bahkan seandainya kita menggunakan perbandingan istimewa, baik, cukup, jelek. Rumusan begini bisa ditafsir relatif. Yang satu bilang istimewa, sementara yang lain menyebutnya baik.

Nah, angka bisa punya peran istimewa dalam mendukung pekerjaan kita. Berakrablah dengan angka, jangan jauhi mereka. Dan rasakan manfaatnya.

Angka

AM Adhy TrisnantoMarketing Consultant RZ, merupakan salah seorang perintis industri periklanan moderen Indonesia

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

42 43

Keluarga Bahagia

Vindhy Fitrianti, S.PsiDosen, Trainer & Praktisi Emotional Freedom Technique

Ketika Harus Menjadi Single MomBeberapa hari yang lalu seorang kawan yang merupakan ibu muda dari satu orang anak mengunjungi rumah saya untuk melepas kangen setelah sekian lama tidak berjumpa. Obrolan ringan mengemuka dengan sesekali nostalgia masa lalu di bangku kuliah membawa kami pada deretan senyum dan tawa.

Setelah beberapa saat matanya terlihat menerawang sembari pandangannya tertuju pada anak balitanya yang sedang bermain. Terlihat jelas ia menghela nafas panjang untuk kemudian menundukkan pandangannya. Hal ini kemudian membuka obrolan panjang mengenai kekhawatirannya akan perkembangan buah hatinya yang masih balita. Semata karena ia sekarang berstatus sebagai orang tua tunggal. Terlihat jelas kekhawatirannya ketika anaknya tumbuh tanpa adanya sosok ayah yang membersamainya.

Saya yakin semua ibu yang bertanggungjawab akan berusaha memberikan apapun yang dibutuhkan oleh buah hatinya. Begitu pun kawan saya ini. Hanya satu yang ia tidak bisa berikan untuk anaknya saat ini,yaitu kehadiran seorang ayah.

Memang banyak penelitian menunjukkan bahwa peran pola asuh yang diberikan oleh ayah terhadap anaknya baik anak laki-laki maupun perempuan memiliki pengaruh yang lebih signifikan ketimbang ibu, namun peristiwa dalam kehidupan tidaklah selalu berjalan seperti yang diharapkan. Kadang seorang ibu dihadapkan pada kondisi dimana ia harus mejalankan peran sebagai orang tua tunggal. Mungkin karena pasangannya meninggal dunia, atau karena perceraian.

Satu hal yang perlu kita yakini adalah, selama ikhtiar maksimal yang diridhai Allah SWT dalam menjaga dan menumbuhkan sakinah dalam rumah tangga telah maksimal kita lakukan namun ternyata kondisi rumah tangga malah semakin berpotensi untuk menjauhkan kita dari Allah, setiap pilihan yang dipilih tentunya memiliki konsekuensinya masing-masing. Dan yakini bahwa Allah SWT tidak akan meninggalkan hambanya yang senantiasa menjadikanNya sebaik-baik penolong.

Meski kehadiran sosok ayah penting untuk perkembangan anak, namun ketika kehadiran ayah tidak menjalankan peran pengasuhannya dengan baik maka justru mendatangkan pengaruh yang cenderung lebih negatif terhadap anak. Sebagai orangtua terutama ibu tunggal, menjalankan peran ganda baik sebagai ibu dan sebagai ayah sekaligus merupakan hal yang menjadi krusial dilakukan. Yang perlu digarisbawahi adalah, stabilitas kondisi emosional ibu dalam hal ini menjadi sangat penting. Karena ibu menjadi model atau contoh dominan dalam kehidupan perkembangan anak dalam berperilaku sosial dan pengelolaan emosi.

Ketika ayah dari sang anak tetap dapat bekerjasama dengan ibu dalam pengasuhan meski tidak lagi berstatus sebagai suami istri, penelitian menunjukkan bahwa pengasuhan yang konsisten, penuh cinta dan perhatian dapat membantu anak melewati transisi dalam perceraian dengan cukup baik.Namun ketika kondisi yang terjadi adalah sebaliknya, tetap berprasangka baik kepada Allah SWT menjadi langkah awalnya. Dan perlu juga kita pahami bahwa seringkali anak-anak tidak selalu memerlukan kondisi yang sempurna. Justru mereka belajar dari kesalahan yang bahkan dilakukan oleh ibunya, dan dapat mengembangkan kekuatan dari dalam dirinya di saat-saat sulit. Yang dibutuhkan adalah pendampingan dari orang dewasa di sekelilingnya untuk membuat anak merasa aman, diterima, dan melihat harapan di setiap situasi sulit. Yang anak-anak butuhkan untuk berkembang dengan baik ketika terpenuhinya poin-poin kebutuhan berikut ini :

1. Keteraturan dan konsistensi2. Hubungan dan interaksi yang konsisten dengan orang

dewasa yang memahami dan menganggapnya istimewa3. Interaksi dengan orang dewasa yang memberikan

stimulasi, tantangan, dan masukan tentnag apa yang baiknya ia lakukan untuk berperilaku sesuai dengan norma yang ada

4. Ikatan pertemanan dan interaksi dengan komunitas sebayanya

5. Perlindungan dari eksploitasi dan diskriminasi, juga perasaan diperlakukan adil dan kesempatan untuk berprestasi

6. Perhatian terhadap kondisi kesehatan, lingkungan sosial, dan kebutuhan pendidikan.

Ketika anak-anak mendapatkan ini, dengan tentunya diiringi doa yang paling utama, besar harapan ia tumbuh dengan percaya diri dan mampu menghadapi tantangan yang akan ia hadapi di kemudian hari.

Sebagai ibu tunggal, figur laki-laki dewasa yang anak butuhkan untuk memberikan kebutuhan di atas tentunya tidak melulu dari ayah kandungnya. Kadang ibu berperan ganda dalam hal ini dan juga mengoptimalkan figure laki-laki lain dalam kehidupan anak seperti kakek atau paman dari anak.

Semoga Allah SWT senantiasa mengiringi langkah dari setiap ibu yang berikhtiar tanpa lelah untuk amanah yang Ia titipkan. Dan tidak ada kesulitan tanpa diiringi kemudahan. Tetap bersandar pada Yang Maha Menggenggam Kehidupan, karena sungguh kita tak akan kecewa jika bergantung padaNya.

Wallahua’lam bishshawwab.

Ibu adalah model atau contoh yang dominan bagi anak dalam berperilaku sosial dan pengelolaan emosi

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

44 45

Bilik Klinik

dr.Hilmi S.Rathomi, MKMLulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan Kesehatan Masyarakat Universitas Padjadjaran.Direktur Claridev Public Health ConsultingMenjalankan praktek sebagai dokter layanan primer di Klinik RBG RZ Bandung.

Hampir semua jenis masalah kesehatan/penyakit sebetulnya bersifat multifaktor. Artinya, meskipun kadangkala ada penyebab utama dari timbulnya penyakit, terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi mengapa akhirnya seseorang mengalami penyakit tertentu, yang dikenal dengan faktor risiko. Secara umum, ada 3 faktor yang menentukan apakah seseorang akan menderita penyakit tertentu atau tidak, yakni kondisi individu, agen yang menginfeksi, dan lingkungan. Faktor individu meliputi 2 hal, yakni perilaku (termasuk pola makan) serta genetik/faktor keturunan.

Pada penyakit yang berbeda, faktor mana yang berpengaruh paling dominan juga berbeda-beda. Dalam kasus penyakit kanker, faktor keturunan atau genetik memang memiliki peran yang cukup besar dibandingkan penyakit lain, seperti penyakit infeksi. Oleh karena itu, tidak heran jika banyak orang yang mengemukakan bahwa kanker adalah penyakit akibat keturunan. Pernyataan seperti ini bisa dikatakan benar, tetapi tidak sepenuhnya tepat. Salah satu contohnya, faktor risiko terbesar penyakit kanker serviks adalah adanya infeksi virus HPV, bukan dari faktor keturunan.

Ada berbagai jenis kanker yang telah ditemukan oleh para ahli, yang mengenai hampir semua bagian tubuh mulai dari kepala hingga ujung kaki. Masing-masing jenis kanker memiliki penyebab yang berbeda-beda dan faktor risiko yang tidak sepenuhnya sama. Meskipun demikian, faktor perilaku, paparan terhadap bahan pencetus kanker (yang dikenal dengan istilah karsinogenik), serta faktor keturunan memegang pengaruh yang cukup besar pada hampir semua jenis kanker. Faktor jenis kelamin juga merupakan salah satu faktor risiko. Penelitian telah membuktikan adanya perbedaan jenis kanker mana yang paling sering ditemukan, antara laki-laki dan perempuan.

Secara umum, proses timbulnya kanker adalah kombinasi dari adanya “bakat” pada individu tertentu (yang dipengaruhi faktor keturunan/genetik), yang kemudian terkena paparan tertentu secara terus-menerus dalam jangka waktu lama. Paparan tersebut bisa berupa zat tertentu, suhu, radiasi, kondisi, makanan, atau bahkan berupa perilaku. Kemudian, penyakit kanker akhirnya muncul pada individu tersebut akibat adanya pencetus berupa peristiwa tertentu, dimana salah satunya adalah infeksi virus. Apabila tidak didapatkan salah satu dari ketiga komponen tersebut (genetik, paparan kontinyu zat karsinogen, dan pencetus), maka kemungkinan munculnya penyakit kanker akan lebih kecil. Sebagai contoh, pada wanita yang memilki riwayat orang tua pengidap kanker dan memiliki banyak anak (sebagai faktor risiko), akan berkurang risikonya mengidap kanker serviks apabila wanita ini mendapatkan vaksinasi HPV yang menghindarkannya dari infeksi HPV, yang merupakan pencetus dari kanker serviks.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa adanya riwayat keluarga ataupun orang tua yang menderita kanker, akan meningkatkan risiko anaknya terkena kanker di kemudian hari. Namun, risiko tersebut bisa dicegah/dikurangi dengan menghindari paparan terhadap bahan karsinogenik serta pencetus kanker yang lain. Beberapa faktor risiko secara umum yang bisa dihindari diantaranya adalah merokok, minuman alhokol, gaya hidup yang tidak aktif, serta kelebihan berat badan.

Ada dua upaya penting yang harus dilakukan sebagai pencegahan penyakit kanker. Yang pertama adalah melakukan pola hidup yang sehat, dan yang kedua adalah melakukan deteksi dan penanganan dini.

Sekitar sepertiga dari seluruh jenis kanker dapat dicegah dengan menerapkan pola hidup yang baik, dan menghindari bahan atau perilaku yang telah diketahui meningkatkan risiko terkena kanker. Beberapa pola hidup yang baik yang harus dilakukan adalah mengonsumsi makanan secara sehat dan seimbang, menjaga berat badan ideal, serta melakukan aktivitas fisik secara rutin setiap hari.

Sedangkan perilaku dan zat yang perlu dihindari meliputi rokok, alkohol, paparan sinar matahari, polusi lingkungan, radiasi elektromagnetik dari berbagai sumber, serta bahan makanan yang menggunakan zat pengawet. Selain itu, pada beberapa jenis kanker yang diketahui dicetuskan oleh infeksi virus, para ahli telah menemukan vaksin yang dapat mengantisipasi terjadinya infeksi. Pada kondisi ini, maka tindakan vaksinasi, salah satunya vaksin HPV pada kanker servik, juga merupakan tindakan pencegahan yang sangat direkomendasikan.

Sebagian jenis kanker juga dapat disembuhkan apabila terdeteksi dalam stadium awal. Oleh karena itu, kebiasaan deteksi dini dan penanganan segera yang memadai merupakan hal yang amat penting. Kita perlu mengetahui tanda-tanda awal dari setiap jenis kanker, terutama apabila kita memiliki riwayat keluarga yang menderita penyakit kanker tersebut. Sebagai contoh, keputihan yang lama apalagi disertai adanya perdarahan harus membuat kita waspada terhadap kanker serviks. Adanya keluhan batuk yang lama, sesak napas, apalagi disertai penurunan nafsu makan harus membuat kita waspada terhadap kanker paru. Adanya benjolan di bagian tubuh tertentu, seperti payudara, kulit, dll juga merupakan tanda awal yang patut diwaspadai. Dan demikian seterusnya.

Apabila kita mengalami gejala dan keluhan tersebut, berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis adalah tindakan yang paling tepat. Jika memang ditemukan adanya kemungkinan kanker pada saat pemeriksaan, sebaiknya kita mengikuti rekomendasi pengobatan yang disarankan sesegera mungkin. Dengan menjalani pengobatan yang memadai sesegera mungkin, maka insyaAllah kanker yang kita alami dapat ditangani dengan jauh lebih baik.

KankerTidak Hanya Berasal dari Faktor Genetik

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

46 47

Tanya Ustaz

Mengambil kembali Tanah wakaf

Kardita Kintabuwana, Lc, MA,Dewan Pengawas Syariah RZ, lulusan Jami’ah Al Islamiyah Madinah (Lc.) dan Universitas Islam Antar Bangsa Malaysia (MA), sedang menyelesaikan S3 di UIN Jakarta

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Ustaz apabila tanah wakaf tidak digunakan secara semestinya, apakah tanah itu boleh diambil kembali? Apa hukumnya jika begitu dan apa hukumnya juga bila tanah wakaf ternyata dijual?

Putri, Bogor

Wa’alaikumsalam Wr. Wb.

Sobat Putri yang dirahmati Allah SWT, seseorang yang telah mewakafkan hartanya sudah tidak memiliki harta tersebut. Dalam Mausu’ah Fiqhil Islami dijelaskan: “Wakaf adalah harta yang dikeluarkan seorang muslim dari kepemilikannya karena Allah SWT. Maka tidak boleh melakukan transaksi terhadapnya baik berupa jual-beli, hibah, ataupun semisalnya. Karena jual-beli itu membutuhkan kejelasan kepemilikan, sedangkan harta wakaf itu tidak memiliki pemilik.”

Oleh karena itu, harta yang telah sah ditetapkan sebagai wakaf tidak boleh diambil kembali. Bahkan, harta tersebut tidak boleh pula diambil kembali oleh yang mewakafkannya (wakif) meskipun dengan mengganti uang seharga tanah tersebut. (Lihat Fatwa al-Lajnah ad-Daimah no. 11930).

Apabila harta yang sudah sah diwakafkan oleh pemiliknya akan tetapi tidak digunakan sebagaimana mestinya oleh pengelola wakaf (nadzir) maka wakif tetap tidak boleh mengambil kembali harta yang telah diwakafkan, tapi dia bisa menggantinya dengan nadzir yang lain. Kewajiban nadzir adalah melaksanakan keinginan dari pihak yang mewakafkan karena itu merupakan amanah yang harus ditunaikan.

Selain itu wakif, hendaknya memperhatikan hal-hal berikut terhadap benda yang diwakafkannya. Pertama, benda wakaf tidak boleh dihibahkan kepada siapapun. Mengapa? Karena wakaf adalah mengambil manfaat, bukan menghabiskan bendanya. Kedua, benda wakaf tidak boleh diwariskan. Karena bila diwariskan, berarti status wakafnya pindah menjadi milik perorangan. Ketiga, benda wakaf tidak boleh dijual-belikan. Karena dengan dijual-belikan, berarti akan hilang benda aslinya. Adapun dalil larangan hal tersebut sebagaimana riwayat Umar ra berkata: “Sesungguhnya tanah wakaf tidak boleh dijual, tidak boleh dihibahkan, dan tidak boleh diwariskan.” (HR Bukhari).

Dalam keterangan yang lain diceritakan pula: “Sesunggguhnya Umar bin Khathab mendapatkan bagian tanah di Khaibar. Lalu dia datang menjumpai Rasulullah SAW untuk meminta saran mengenai kebun pembagian itu. Lalu dia berkata,”Wahai, Rasulullah, sesungguhnya aku mendapatkan bagian tanah di Khaibar. Sungguh belum pernah aku memiliki harta yang lebih aku sukai daripada tanah ini. Maka, apa yang engkau perintahkan kepadaku dengan harta ini? Lalu Beliau bersabda, ”Jika engkau menghendaki, peliharalah kebun itu dan engkau shadaqohkan buahnya. Dia berkata: Lalu Umar menyedekahkan hasilnya. Sesungguhnya tanah itu tidak dijual, tidak dihadiahkan dan tidak boleh diwariskan. Lalu Umar menyedekahkannya kepada fuqoro’, kerabatnya, untuk memerdekakan budak, untuk fi sabilillah, untuk membantu ibnu sabil dan untuk menjamu tamu. (HR Bukhari).

Syaikh Shalih al-Fauzan menjelaskan, “Wakaf termasuk akad yang dianggap sah dengan sekadar ucapan sehingga tidak boleh dibatalkan. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sabda Nabi SAW: “Tidak boleh dijual bendanya, tidak boleh dihibahkan, dan tidak boleh diwariskan.” Begitu pula, seandainya harta yang diwakafkan itu belum ada yang memanfaatkannya dan orang yang mewakafkan dalam keadaan membutuhkannya di masa tuanya, wakaf tetap tidak bisa diambil kembali.

Sykaikh Abdullah bin Abdurrahman Ali Bassam berkata: Imam Ahmad berpendapat, harta wakaf tidak boleh dijual atau diganti yang lain, kecuali bila tidak bisa dimanfaatkan secara keseluruhan, atau tidak mungkin diperbaiki, sehingga jika tidak dapat dimanfaatkan, maka boleh dijual atau

diganti dengan yang lain. Imam Ahmad ini beralasan dengan amalan sahabat Umar ra ketika sampai berita kepadanya, bahwa baitul mal di Kufah rusak. Sehingga beliau menulis surat kepada sahabat Sa’ad ra agar memindahkan masjid di Tamarin, dan menjadikan baitul mal di depan masjid, sedangkan masjid itu senantiasa dijadikan sebagai tempat shalat. Perbuatan Khalifah ini disaksikan oleh sahabat, dan tidak ada yang mengingkarinya. Karenanya, kedudukan perbuatan sahabat Umar ra ini bernilai Ijma’.

Ibn Taimiyah berkata, “Apabila dibutuhkan ganti, maka harta wakaf itu wajib diganti dengan semisalnya. Adapun bila ia tidak dibutuhkan, boleh diganti dengan yang lebih baik, bila ternyata dengan diganti (itu) lebih mendatangkan maslahat.” [Lihat Taisirul Allam, 2/252].

Semoga penjelasan yang sederhana ini bisa memberikan manfaat.

Wallahu a’lam bishawwab.

Harta yang telah sah ditetapkan sebagai wakaf tidak boleh diambil kembali. Bahkan, harta tersebut tidak boleh pula diambil kembali oleh yang mewakafkannya (wakif).

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

48 49

Bidik

Taman Kenrokuen, yang berada di Kanazawa,

Ishikawa, Jepang, adalah salah satu dari tiga taman

terindah di Jepang bersama dengan Taman Korakuen di

Okayama dan Taman Kairakuen di Mito.

@mrezafaisal

RZ MagzJumadil Akhir 1437

51

Dunia ActingJadi Ladang

untuk Dakwah

Apa saja kesibukan Mas Hamas saat ini?Sibuk promo-promo film KMGP aja sekarang dan bantu-bantu umi berbisnis.

Film Ketika Mas Gagah Pergi ini film Mas Hamas yang keberapa?Ini film saya yang kedua, yang pertama Tausiyah Cinta.

Bagaimana perasaan Mas Hamas terpilih menjadi pemeran utama di film Ketika Mas Gagah Pergi ini?Seneng banget , sekaligus tantangan buat saya untuk mengemban amanah dari masyarakat, teman-teman, dan bunda Helvi.

Bagaimana kesan Mas Hamas bermain di film ini?Saya mendapat banyak pengalaman dan teman. Saya juga bisa belajar banyak dari senior-senior yang bermain di film ini seperti Mbak Wulan, Mas Matias Mucus, dan Mbak Helvi.

Apa suka duka di film Ketika Mas Gagah Pergi?Sukanya ketemu orang-orang hebat di film ini. Dukanya kadang kala saya harus terjatuh dan harus bangkit lagi ketika menghadapi beratnya tantangan dalam film ini, baik di sceene, promosi film, dan lain-lain.

Dunia entertainment menurut Mas Hamas seperti apa?Dunia entertaiment itu godaannya banyak, ada dimana-mana. Maka dari itu kita harus punya pondasi iman yang kuat, kalau perlu terapkan beberapa prinsip agar bisa menerjang godaan-godaan tersebut.

Apakah jadi aktor adalah cita-cita Mas Hamas dari dulu?Iya, saya dari dulu punya cita-cita menjadi aktor yang mempunyai idealisme tinggi, yaitu tetap memegang teguh prinsip berdasarkan syariat islam dari mulai saya kecil. Saya ingin mengajarkan sebuah nilai-nilai kebaikan melalui dunia seni peran.

Apa yang menjadi prinsip Mas Hamas untuk terjun ke dunia acting?Saya tertarik menjadikan dunia acting sebagai sebuah ladang untuk berdakwah. Dunia seni peran adalah ladang untuk beribadah dengan memegang teguh sebuah prinsip bernama Islam

Apa Impian terbesar Mas Hamas?Saya punya 3 impian, pertama menjadi aktor yang punya idealisme sampai saya manghembuskan nafas terakhir. Kedua bisa menjadi pengusaha muda yang sukses. Terakhir menjadi hafiz 30 juz.

Apa nih pesan Mas Hamas untuk anak muda?Yang muda yang berkarya, buat semua anak muda, perjuangan kalian masih panjang. Coba apapun yang kalian bisa, karena di situlah ada kesempatan pintu sukses. Tetap istiqomah lakukan yang terbaik untuk orang tua, agama, dan yang utama adalah untuk Allah

Berbagi menurut Mas Hamas apa?Bagi saya berbagi itu adalah ketika kita bisa membuat orang lain di sekitar kita ikut merasakan kebahagiaan yang kita rasakan.

Menjadi aktor demi popularitas dan materi bukanlah tujuan utama Hamas Syahid Izzudin.

Keinginannya sederhana, memanfaatkan film sebagai media dengan jangkauan luas untuk

berdakwah. Pria kelahiran Surabaya, 11 Maret 1992 ini juga dikenal sebagai penghafal Al Qur’an. Kini

sudah lebih dari 5 juz yang berhasil dihafalkannya. Melalui film pertamanya di Tausiyah Cinta dan

film keduanya berjudul Ketika Mas Gagah Pergi (KMGP) inilah, Hamas mulai dikenal sebagai aktor

tampan yang hafal Al Qur’an serta membawa misi dan nilai-nilai dakwah. Berikut hasil wawancara

tim RZMagz bersama Hamas saat pemutaran perdana film KMGP di Ciwalk, Bandung.

Hamas Syahid Izzudin

Bincang

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

52 53

Dari Kita

Mengembangkan brand perlu 3 prinsip, yaitu orisinalitas (berangkat dari keunikan dan daya saing), konsistensi (rutin dikomunikasikan dalam jangka panjang) dan relevansi (penyesuaian dengan minat publik dan situasi kompetisi).

Prinsip ketiga yaitu relevansi, menuntut pengukuran rutin akseptabilitas publik atau persespi konsumen terhadap brand. Tidak bisa sekedar dugaan dan perasaan.

Metodologinya bisa beragam. Paling mudah, mengukur loyalitas dengan melihat nilai sales atau preferensi, lalu mendalami berapa banyak yang loyal dan melakukan repeat buying. Atau mendalami hingga ke persepsi mereka tentang brand, berapa lama mereka berinteraksi, apakah konsumen terus merasa ‘dekat’. Atau lebih luas hingga mengukur komparatif terhadap kompetitor, memastikan preferensi publik ketika memutuskan pembelian dan apakah mereka bersedia jadi endorser ke lingkar pengaruhnya.

Audit soal relevansi brand bisa dilakukan dengan deskripsi 6 hal berikut ini, dikutip dari lindkedin.com – jika ini secara umum terjadi bermakna brand kita mulai ditinggalkan :

1. Pelanggan atau pemilih loyal tak bisa lagi membedakan diferensiasi brand kita dengan kompetitor. Dianggap sama saja. Apa bedanya?

2. Ketika organisasi ditanya ‘Apa kunci sukses Anda?’ di-jawab dengan posisi harga saham, atau angka kuantitatif lainnya yang tidak ada hubungannya dengan ‘bottom line’ bisnis, misalkan tentang loyalitas pelanggan, volume sales dan tingkat kepuasan pelanggan

3. Perusahaan sulit menjelaskan visi, misi, nilai serta budaya perusahaannya. Hal-hal tersebut adalah pembeda utama sebuah organisasi dibanding kompetitornya

4. Logo organisasi tak lagi punya cerita. Membeku tanpa kisah di belakangnya. Logo hanya jadi benda mati. Ketika dilihat orang, tak terjadi ikatan emosi.

5. Nilai perusahaan hanya ditentukan oleh penjumlahan ‘tangible assets’ atau aset-aset fisik semata

6. Publik mengingat pendiri dan orang-orang pertama di organisasi, dan bukan mengingat organisasi Anda saat ini. Publik ‘terjebak nostalgia’ dan menjadi tak terpikat reputasi perusahaan saat ini

Pertanyaan untuk menggali pengalaman di atas bisa ditanyakan ke pelanggan setia, konsumen atau karyawan dan member organisasi. Apa yang muncul dari mereka, itulah yang akan menjadi rekomendasi bagi organisasi atau perusahaan : reposisi, rebranding, atau born new brand?

Membaca Tanda Brand yang Tak Lagi Disuka

Endy KurniawanSocial Media Consultant Rumah Zakat

uang kembalian Sobatdi mitra RZ berikut ini

Donasikan

RZ MagzMaret 2016

RZ MagzJumadil Akhir 1437

54 55

Mitra Program

KERJASAMA 2009-2011 YAYASAN PENDIDIKAN TELKOM

KERJASAMA 2013 RUMAH SAKIT AL-ISLAM

KERJASAMA 2013 DKM MASJID AL-FATH

KERJASAMA 2013 YAYASAN MASJID AT TAUFIQ

KERJASAMA 2013 KEMENTERIAN KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH

PKU PENGEMBANGAN INVESTASI RIAU

PKU YAYASAN IBADURROHMAN

PKU SDIT AL KAUTSAR

PKU YAYASAN TAMAM

PKU RISALAH FOUNDATION Inc

PKU FORUM KOMUNIKASI MASYARAKAT MUSLIM INDONESIA SE-JERMAN

KERJASAMA 2014 AJINOMOTO INDONESIA

KERJASAMA 2014 TOWER BERSAMA GRUP

KERJASAMA 2014 INDOSAT, Tbk

PKU YAYASAN LENTERA QUR'ANI

KERJASAMA 2015 BANK DKI

KERJASAMA 2015 TOWER BERSAMA GRUP

KERJASAMA 2015 PEMBANGUNAN JAYA ANCOL

PKU SEKOLAH MENENGAH ATAS ISLAM AN NIZAM

KERJASAMA 2015 BAITUL MAAL PT. KRAKATAU ENGINEERING

PKU BEM FAKULTAS KEDOKTERAN UNISBA

KERJASAMA 2015 GLOBAL EHSAN RELIEF

PKU YAYASAN BINA AMAL ISLAMI (BINAIS)

PKU YAYASAN MARDOTILLAH

PKU YAYASAN ISHLAH CENTER INDONESIA

KERJASAMA 2015 HOTEL SANTIKA TANGERANG SELATAN

KERJASAMA 2015 RUMAH SAKIT HASANAH GRAHA AFIAH

KERJASAMA 2015 ZIS ROHIS LINTAS ARTA

KERJASAMA 2015 YAYASAN HIKMAH KIEFATUL JANNAH

KERJASAMA 2015 MIZAN GROUP

KERJASAMA 2015 BANK CIMB NIAGA TBK

KERJASAMA 2015 BAZIS PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DIY

SUPERQURBAN 1436 H HUMAN CONCERN INTERNATIONAL

PKU BMT AGAWE MAKMUR

KERJASAMA 2015 BADAN DAKWAH ISLAM INFOMEDIA & SHODAQOH

PKU YAYASAN LAZIS AMALIAH ASTRA

PKU CV GARANG SEJAHTERA SEKALI

KERJASAMA 2015 UNIT PELAYANAN ZAKAT ANRI

KERJASAMA 2015 UPZ AL KHIDMAH KORPRI BKN

KERJASAMA 2015 LAZIS PLN

PKU LAZ MASJID ASY SYIFAA

PKU SDIT FITRAH HANNIAH

PKU DURIAN MEDAN KAK AMEL

KERJASAMA 2015 PT BPRS HIK CIBITUNG

PKU THE COMMUNITY CHOLHING

KERJASAMA 2015 LAZIS PT PLN PUSAT PEMELIHARAN KETENAGALISTRIKAN

KERJASAMA 2015 LAZIS PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT

KERJASAMA 2015 PT BPR SYARIAH HARTA INSAN KARIMAH PARAHYANGAN

KERJASAMA 2015 PT LOTTE MEMBERS INDONESIA

KERJASAMA 2015 BKM RAUDHATUL JANNAH RSUD dr. ZAINOEL ABIDIN

KERJASAMA 2015 LAZIS PLN (Persero) Pusat Manajemen Konstruksi

KERJASAMA 2015 BKM RAUDHATUL JANNAH RSUD dr. ZAINOEL ABIDIN

KERJASAMA 2015 KPP PRATAMA TANGERANG

KERJASAMA 2015 YAYASAN LAJU PENDIDIKAN

KERJASAMA 2016 HUMAN CONCERN INTERNATIONAL

KERJASAMA 2015 PT SOLUSI GLOBAL MANDIRI

KERJASAMA 2015 SMPIT SMAIT AL AZHAR SYIFA BUDI PEKANBARU

KERJASAMA 2015 PERUM LPPNPI9 AIRNAV INDONESIA)

KERJASAMA 2015 YAYASAN MASJID SALAHUDDIN DIREKTORAT JENDRAL PAJAK

PKU Islamic Development Bank (OIC Alliance)

PKU PT Pelabuhan Indonesia 2

PKU PT. Sarihusada Generasi Mahardhika

PKU Asuransi Adira Dinamika Syariah

PKU Indosat Pusat, PT (corp)

PKU PT. Honda Trading Indonesia

PKU Human Concern International (HCI)

PKU Lazis PT PLN (Persero) Pusharlis

PKU Wafaa International

PKU DiJawa Abadi, CV

PKU Cv Mulya Tiara Abadi /Cv Putra Bima

PKU PT. Vinflair Logistics Indonesia

PKU PT Api Metra Graha

PKU CV. Jroh Communications

PKU PT Headhunter Indonesia

PKU Atrya, PT

PKU PT. KHAZANAH UKHUWAH RETAILINDO

PKU PT. Taspen Surakarta

PKU CV. Sailan Industri

PKU Petra House

PKU PT. Ebsamasa

PKU Delio Universa Eramedia

PKU Bandung Tekno Pratama

PKU PT Abadi Express

PKU PT. Enhaka Makmur

PKU CV Debo Sejahtera

PKU PT Gilang Briskanandita Sejati

PKU PT. Merpati Alam Semesta

PKU PT DAMACO

PKU BDI PT. Pertamina

PKU PT Fadillindo Jasa Antaran

PKU BULOG DIVRE III SURAKARTA

PKU PT Khalisha Entreprise

PKU PT Samudera Indonesia LogistikKargo

PKU BPRS Amanah Sejahtera

PKU Sego Njamoer

PKU Babussalam Travel

PKU Angkringan Jogja

PKU Yasna Salon Muslimah

Terima kasihatas sinergi Andadalam upaya pemberdayaanmasyarakat Indonesia

Mitra MitraProgram Program

Sinergi

Donasi Mudahvia ATM Bersama

BENAR

SALAH

DAFTAR KODE BANK

3Masukkan Kode Bank danNomor Rekening Tujuan

ContohPengisian

Kode

987500888082222950565---------------------

Masukkan Kode Institusi 987+ Kode Pembayaran ATMNote:Kode Pembayaran ATM terdiri dari:Kode Layanan TFP : 500Kode Rumah Zakat : 888Nomor HP muzakki : Minimal 10 digits

TRANSFER

PENARIKAN UANG TUNAI

INFORMASI SALDO

Pilihlah Transaksiyang anda inginkan

1

Pilih Menu Transfer

5Masukkan Jumlah Nominal

yang Akan Ditransfer

50000

BENAR

SALAH

-----------

Masukan Nominal ZIS

TRANSFER KE BANK LAIN

TRANSFER OVERBOOKING

2Pilihlah Transaksi

yang anda inginkan

Pilih Menu Transfer ke Bank lain

7Transaksi Berhasil

Proses Transfer Sudah BerhasilDilakukan

Apakah Transaksi akan Dilanjutkan ?

LANJUTKAN

SELESAI

Konfirmasi Transaksi TelahBerhasil

6Informasi Transfer

Bank Tujuan : ATMB PlusNo Rek Tujuan : 987500888082222950565Nama : RUMAHZAKAT/DADANGJumlah ditransfer : Rp. 50.000,-No Referensi : Apakah Transaksi akan Dilanjutkan ?

BENAR

SALAH

Konfirmasi Data Pembayaran

4Masukkan Nomor

Referensi

4

BENAR

SALAH

-----------

Masukkan Kode Produk padamenu nomor referensiNote:Donatur memasukkan Kode Produk(jenis donasi) yang ada di Rumah Zakat

Contoh: No 1 untuk Zakat No 2 untuk Infaq No 3 untuk Qurban No 4 untuk Beasiswa

Simpan Bukti Transaksi

8

Tak Perlu Ketik Nomor Rekening Lagi

RZ MagzMaret 2016

56

Terima Kasih

Distribusi Jawa Barat dan PUSHARLIS

Mitra CSR

Mitra Media Mitra Shopping Charity

Mitra ZIS & Payment Channel