OPERATION

MAINTENANCE

OPERATION & MAINTENANCE (O&M)

evaluate

engineering

estimates

scheduling

planning

Operation & Maintenance

Defenisi : merupakan suatu parameter yang merujuk pada semua fungsi yang berhubungan dengan pengoperasian dan pemeliharaan aset tetap

Scope kerja dari O & M:1. Tindakan kontrol dan optimasi yang fokus pada scheduling, prosedur kerja, dan sistem operasi dari peralatan. 2. Performa rutin, pencegahan prediksi, tindakan yang terencana atau tidak yang mencegah kerusakan peralatan atau

penurunan efisiensi peralatan3. Peningkatan kehandalan, efisiensi, keamanan dari peralatan.

Maintenance• Administrasi – memastikan keeefektifan dari implementasi dan pengontrolan aktivitas maintenance• Pengontrolan sistem kerja – Mengontrol performance perawatan dilakukan dengan cara efesien dan efektif seperti ekonomi, faktor safety • Menjalankan maintenance _ memastikan proses maintenance berjalan secara efektif dan efisien• Preventive Maintenance– Melakukan maintenance untuk mencegah kerusakan• Prosedural dan dokumentasi maintenance– Memberikan pengarahan (ketika dibutuhkan) terhadap performa kerja dan memastikan perawatan dilakukan aman dan efisien.

Engineering

•Support engineering dalam organisasi dan administrasi – untuk memastikan pelaksanaan operasi yang efektif dan mengontrol kerja teknikal support • Modifikasi peralatan – Untuk memastikan design yang tepat, review, kontrol, pelaksanaan dan dokumentasi dari peralatan design yang berubah dalm jangka waktu • Monitoring performa peratan – untuk memberikan aktivitas performa yang efisien dan efektif • Suppoert engineering dalam hal prosedur dan dokumentasi – memastikan bahwa engineer melakukan support dalam prosedur dan dokument dan menyediakan pengarahan

Operasi• Administrasi – memastikan keeefektifan dari implementasi dan pengontrolan aktivitas operasi• Menjalankan operasi _ memastikan proses operasi berjalan secara efektif dan efisien• Pengontrolan status peralatan - menyadari semua status peralatan• Pengetahuan dan performa dari operator – untuk memastikan wawasan dan performa karyawan berperan dalam keamanan dan keefektifan operasi pabrik. Training

• Administrasi– memastiakn kefektifan implementasi dan pengontrolan dari aktivitas• Training pekerja – untuk memastikan personel plant memiliki pemahaman dasar yang menjadi tanggung jawabnya dan pelatihan k3 terhadap karyawan dan memiliki pengetahuan dan kemambuan praktik untuk mengoperasikan pabrik secara safe• Fasilitas training dan penunjang – memastikan fasilitas training, kelengkapannya, dan material penunjang aktivitas nuh• Training operator – untuk mengembangkan dan meningkatkan pengetahuan dan kebutuhan skill yang dibutuhkan dalam peningkatan performa kerja • Training maintenance – untuk mengembangkan dan meningkatkan pengetahuan dan skill terkait

Elemen O & M

Integrasi O & M

Mai

nten

ance

Training

Administrasi

EngineeringOperasi

Tipe – Tipe dari Kontrak O & M

1. Full O & M Full O & M menyediakan fasilitas keseluruhan dalam tenaga kerja, material, dan suku cadang. Dimana kontraktor memiliki tanggung jawab full terhadap peralatan. Dan umumnya sistem ini dilakukan untuk kontrak O & M dalam jangka waktu panjang2. Full-Labor O & MFull-Labor O & M menyediakan fasilitas jasa/man power untuk memperbaiki, mengganti, dan merawat peralatan mekanik secara hampir keseluruhan. Biasanya dalam case ini untuk main equipment seperti sentrifugal chiller, boiler dan kompresor udara ukuran besar diluar dari kontrak O & M. Dan secara analisa resiko type kontrak O & M ini memiliki resiko lebih kecil dibandingkan full O & M3. Preventive – Maintenace (PM) O & MPM O & M dilakukan terhadap aktivitas – aktivitas perawatan dan penggantian berkala mesin maupun komponen spelengkapnya (sesuai dengan manual book instruction) standard, dimana pihak kontraktor memberikan jasa dalam penyediaan man power dan material pengganti. Kontrak tipe ini lebih murah dibandingkan dengan kedua kontrak diatas.4. Inspection Service O & MTipe O & M ini dilakukan untuk proses inspeksi (scope kerja lebih sederhana dari preventive O & M). Contoh ialah dalam penukaran filter yang kotor atau penggantian belt yang patah yang dilakukan secara rutin. Dimana penyediaan material ini berdasarkan kedua belah pihak. Dan bagi pihak kontraktor tipe O & M tersebut paling tidak menguntungkan.

1. Industrial Plant

a. Maintenance di PT Sankyu Indonesia International b. Maintenance di Paper Machine Plant PT Fajar Surya Wisesa Tbk

2. Power Plant

a. Operator & Maintenance PLTD Bali 50 MW b. Operator & Maintenance PLTG Borang 2 x 33,5 MW c. Operator & Maintenance PLTG Senipah 2 x 41 MW

3. Oil & Gas Plant (Purpose project)

Jenis – Jenis O & M