pertemuan 7

25
IL MU AL AM IA H DA SA R PROGRAM STUDY BAHASA INGGRIS JURUSAN BAHASA DAN SENI IKIP MATARAM 2013 ABDI GUNAWAN, M.P

Upload: abdi-gunawan

Post on 25-Jun-2015

232 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pertemuan 7

ILMU ALAMIAH DASAR

PROGRAM STUDY BAHASA INGGRISJURUSAN BAHASA DAN SENI

IKIP MATARAM2013

ABDI GUNAWAN,

M.P

Page 2: Pertemuan 7

Memahami keanekaragaman Makhluk Hidup dan Persebarannya

TUJUAN PEMBELAJARAN

Page 3: Pertemuan 7

Mana yang lebih anda sukai?

Page 4: Pertemuan 7

Mana yang lebih anda sukai?

Page 5: Pertemuan 7

A B

Mana yang lebih anda sukai?

Page 6: Pertemuan 7

A B

Mana yang lebih kamu sukai?

Page 7: Pertemuan 7

Mana yang lebih anda sukai?

Page 8: Pertemuan 7

Apakah Keanekaragaman Hayati Itu? Makhluk Hidup

Prokariot

Eukariot

Cyanobakteri

Bakteri

Protista FungiPlantae

Animalia

Keanekaragaman Hayati

Page 9: Pertemuan 7

Contoh Keanekaragaman

Page 10: Pertemuan 7

Keanekaragaman hayati terus mengalami penyusutan.

Hutan tropika menyusut lebih dari setengahnya (gudang keanekaragaman hayati)

Perhatian khusus dan penanganan yang lebih serius.”

PENDAHULUAN

Page 11: Pertemuan 7

Pengertian Keanekaragaman HayatiVarasi atau perbedaan bentuk-bentuk makhluk

hidupPerbedaan pada tumbuhan, hewan, dan

mikroorganisme, materi genetik yang di kandungnya, serta bentuk-bentuk ekosistem tempat hidup suatu makhluk hidup.

menyediakan berbagai barang dan jasa, mulai dari pangan, energi, dan bahan produksi hingga sumber daya genetik bahan dasar pemuliaan tanaman komoditas serta obat.

Page 12: Pertemuan 7

Tingkatan Keanekaragaman Hayati

KEANEKARAGAMAN GENETIK

(PADA SETIAP SPESIES YANG SAMA)

KEANEKARAGAMAN SPESIES

(ANTAR SPESIES YANG BERBEDA)

KEANEKARAGAMAN EKOSISTEM

(ANTAR EKOSISTEM)

Perbedaan gen dapat menyebabkan terjadinya variasi.

Page 13: Pertemuan 7

KEANEKARAGAMAN GENETIK

(PADA SETIAP SPESIES YANG SAMA)

KEANEKARAGAMAN SPESIES

(ANTAR SPESIES YANG BERBEDA)

KEANEKARAGAMAN EKOSISTEM

(ANTAR EKOSISTEM)

Tingkatan Keanekaragaman HayatiPada spesies yang berbeda menunjukkan adanya keanekaragaman

Page 14: Pertemuan 7

KEANEKARAGAMAN GENETIK

(PADA SETIAP SPESIES YANG SAMA)

KEANEKARAGAMAN SPESIES

(ANTAR SPESIES YANG BERBEDA)

KEANEKARAGAMAN EKOSISTEM

(ANTAR EKOSISTEM)

Tingkatan Keanekaragaman Hayati

Ekosistem yang berbeda menunjukkan adanya keanekaragaman

Page 15: Pertemuan 7

Keanekaragaman Hayati IndonesiaFakta :

1. Keanekaragaman hayati adalah anugerah Tuhan yang sangat besar.

2. Indonesia merupakan negara dengan keanekaragaman hayati nomor 2 di dunia, setelah negara Brazil.

3. Keanekaragaman hayati indonesia menurut Sastra Pradja meliputi :

Mamalia (300 jenis 12 % dari jenis mamalia dunia), Burung (7500 jenis 17% dari jenis burung dunia), Reptil (2000 jenis 7,3 % dari jenis reptilia dunia), Tumbuhan berbiji (25 ribu jenis), Paku-pakuan (1250 jenis), Lumut (7500 jenis), Algae (7800 jenis), Jamur (72 ribu jenis), serta Monera (300 jenis). 1.260 jenis yang bernilai medis.

Page 16: Pertemuan 7

burung cendrawasih di papua, burung maleo di sulawesi, komodo di pulau komodo. anoa di sulawesi rafflesia arnoldii, terdapat dipulau sumatera

dan penyebarannya disepanjang bukit barisan dari aceh sampai lampung.

Bunga bangkai (Amorphophallus titanum) merupakan flora khas indonesia yang terdapat disumatra.

Spesies Endemik

Page 17: Pertemuan 7

Biogeografi, penyebaran organisme di muka bumi

Spesies-spesies berasal dari satu tampat, kemudian menyebar ke daerah lain, mengalami diferensiasi dan menjadi subspesies ditempat yang baru.

Barier (penghalang) : pegunungan, sungai, lautan

Isolasi geografi, menyebabkan perbedaan susunan flora dan fauna di suatu tempat.

Penyebaran Keanekaragaman Hayati

Page 18: Pertemuan 7

Nearktik : Amerika utaraPalearktik : Asia sebelah utara Himalaya,

Eropa dan Afrika , gurun sahara sebelah utara.

Neotropikal : Amerika Selatan bagian tengah.Oriental: Asia, Himalaya bagian selatan.Ethiopia : AfrikaAustralian : Australia dan pulau - pulau

sekitarnya.

Biogeografi di Dunia

Page 19: Pertemuan 7

PENYEBARAN FLORA DAN FAUNA DI INDONESIA

Page 20: Pertemuan 7

Indonesia berada dalam kawasan oriental (kawasan Asia Tenggara sampai dengan Papua sebelah barat) dengan dua pusat keanekaragaman yaitu Borneo dan Papua serta tingkat endemisitas yang sangat tinggi dan habitat yang unik.

Sebagai contoh, di kawasan Papua, tingkat endemisitas flora mencapai sekitar 60 70%. Di antara dua pusat keragaman tersebut, terdapat kawasan transisi yang berada di selat Makasar (Wallace’s line) dimana dapat ditemukan flora ecotype.

Page 21: Pertemuan 7

Bagian barat yang merupakan paparan sunda memiliki fauna asia, contohnya berbagai jenis kera, gajah, macan, kerbau liar, babi hutan, dan rusa.

Persebaran Hewan Di Wilayah Indonesia Barat

Page 22: Pertemuan 7

ditempati fauna tipe Australia yang terdiri atas burung - burung dengan warna menyolok misalnya Kasuari, burung nuri, parkit, cendrawasih, dan merpati berjambul, beberapa jenis hewan berkantung misalnya kanguru, wallabi, dan kanguru pohon.

dibagian tengah , seperti sulawesi terdapat hewan yang khas yaitu anoa,dan dipulau komodo terdapat komodo (biawak besar).

Persebaran Hewan  Di Wilayah  Indonesia Timur

Page 23: Pertemuan 7

Manfaat Keanekaragaman Hayati1. Keanekaragaman Hayati sebagai Sumber

Pangan di Indonesia2. Keanekaragaman Hayati sebagai Sumber

Sandang dan Papan3. Sumber daya Hayati sebagai Sumber Obat dan

Kosmetik4. Aspek Kultural Sumberdaya Hayati di Indonesia

Page 24: Pertemuan 7

Perubahan ekosistemKebakaran hutan, ilegal loging, ilegal mining,

deforestasiPerdagangan ilegalKonflik manusia dan satwa

Ancaman Keanekaragaman Hayaiti

Page 25: Pertemuan 7

Kebikjakan dan programkonservasi in-situ dan ek-situKonservasi plasma nutfah (pelestarian

genetis)

Upaya Pengendalian