peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam...

165
i PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM SEMESTAMELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS V MI ISLAMIYAH KARANGPAKEL SUMBERAGUNG KEC. KLEGO KAB. BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2017/2018 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: HIMMATUL HASANAH NIM. 115-14-151 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2018

Upload: others

Post on 27-Oct-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

i

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM

SEMESTAMELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE JIGSAW DAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS V

MI ISLAMIYAH KARANGPAKEL SUMBERAGUNG

KEC. KLEGO KAB. BOYOLALI

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

HIMMATUL HASANAH

NIM. 115-14-151

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2018

Page 2: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

ii

Page 3: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

iii

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM

SEMESTAMELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE JIGSAW DAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS V

MI ISLAMIYAH KARANGPAKEL SUMBERAGUNG

KEC. KLEGO KAB. BOYOLALI

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

HIMMATUL HASANAH

NIM. 115-14-151

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2018

Page 4: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

iv

PERSETUJUANPEMBIMBING

Sumarno Widjadipa, M.Pd

Dosen IAIN Salatiga

Persetujuan Pembimbing

Lamp : 4 eksemplar

Hal : Naskah Skripsi

Saudara : Himmatul Hasanah

Kepada:

Yth. Dekan FTIK IAIN Salatiga

Di Salatiga

Assalamua’alaikum Wr. Wb.

Setelah kami meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka bersama ini,

kami kirimkan naskah skripsi saudara;

Nama : HIMMATUL HASANAH

NIM : 115-14-151

Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK)

Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

Judul : PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI

DAN ALAM SEMESTA MELALUI MODEL

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN

MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS V MI ISLAMIYAH

KARANGPAKEL DESA SUMBERAGUNG KEC. KLEGO

KAB. BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2017/2018.

Dengan ini kami mohon skripsi saudara tersebut di atas supaya segera di

munaqosahkan. Demikian agar menjadi perhatian.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Salatiga, 14 Mei 2018

Dosen Pembimbing

Drs.Sumarno Widjadipa, M.Pd

NIP. 19579520 198601 1 001

Page 5: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

v

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK) Jalan Lingkar Selatan Km. 2 Telepon: (0298) 6031364 Salatiga 50716

Website: tarbiyah.iainsalatiga.ac.id Email: [email protected]

SKRIPSI

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM

SEMESTAMELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

TIPE JIGSAW DAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS V

MI ISLAMIYAH KARANGPAKEL SUMBERAGUNG

KEC. KLEGO KAB. BOYOLALI

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

DISUSUN OLEH

HIMMATUL HASANAH

NIM: 115-14-151

Telah dipertahankan di depan Dewan Panitia Penguji Skripsi Program Studi

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Institut Agama Islam Negeri Salatiga, pada tanggal 4 Juli 2018 telah dinyatakan

telah memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.

Susunan panitia penguji:

Ketua Penguji : Mufiq, S.Ag., M.Phil.

Sekretaris penguji : Drs. Sumarno Widjadipa, M.Pd.

Penguji I : Dra. Siti Asdiqoh, M.Si.

Penguji II : Drs. Ahmad Sultoni, M.Pd.

Salatiga, 4 Juli 2018

Dekan FTIK IAIN Salatiga,

Suwardi, M.Pd.

NIP.19670121 199903 1 002

Page 6: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

vi

PERNYATAAN KEASLIAN DAN PUBLIKASI TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : HIMMATUL HASANAH

NIM : 115-14-151

Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya

saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain. Pendapat atau temuan

orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode

etik ilmiah. Selanjutnya saya bersedia skripsi ini dipublikasikan.

Salatiga, 14 Mei 2018

Yang menyatakan,

HIMMATUL HASANAH

NIM. 115-14-151

&

PERYATAAN KESEDIAAN DI PUBLIKASIKAN

Page 7: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

vii

MOTTO

حهاا والا ت فسدوا ف الارض ب اعدا إصلا

إ ن راحاتا الله قاريب منا المحسنيا عا وفا واطاما واادعوه خا“Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah)

memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan

diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat

dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.” (Al ‘A’raf ; 56)

“Guru terbaik adalah alam, setiap petualangan pasti akan mengajarkan

sesuatu yang bernilai kepadamu – Anonim”

Page 8: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

viii

PERSEMBAHAN

Karya Sederhana Ini Penulis Persembahkan

Kepada

Almamater Tercinta Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Program Strata I

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

Dan kepada orang tua penulis:

Ayahanda : Drs. Sulaiman.M.Pd

&

Ibunda : Siti Dawami, S.Pd

Dengan kasih sayang, cinta dan kesabaran mereka berdua dalam mendidik dan

membesarkan penulis, sehingga menghantarkan penulis sekarang ini menjadi

sosok yang penuh syukur dan terimakasih karena jasa-jasanya yang sangat

besar.

Dalam do’a dengan tetesan air mata selalu terucap ampuni dosa-dosa mereka

berdua ya Allah dan berikan kemuliaan kepada mereka berdua di dunia dan

akhirat. Amin

Page 9: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis haturkan kepada Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayahnya kepada penulis khususnya

serta kepada kita semua umumnya, sehingga penulis dapat melakukan

penelitian skripsi tentang Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di Ibtidaiyah

MI Islamiyah Karangpakel kecamatan Klego kabupaten Boyolali dengan

lancar tanpa halangan suatu apapun. Sholawat serta salam yang selalu

tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW Nabi akhir

zaman dan Nabi yang selalu kita nantikan syafaatnya di yaumul kiamah

dan semoga kita semua tergolong umatnya yang mendapatkan syafaatnya.

Pada kesempatan kali ini, penulis bersyukur telah

menyelesaikan penyusunan laporan skripsi ini. Penyusunan skripsi ini

merupakan tugas yang tidak ringan. Penulis sadar banyak hambatan yang

terjadi dalam penyusunan skripsi ini, dikarenakan keterbatasan

kemampuan penulis. Walaupun akhirnya penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini tentunya karena beberapa pihak yang membantu penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

Berkaitan dengan hal ini, penulis menyampaikan banyak

terimakasih kepada semua pihak yang membantu menyelesaikan dalam

pembuatan skripsi ini dan khususnya ucapan terima kasih penulis berikan

kepada :

1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. selaku Rektor Institut Agama

Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

Page 10: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

x

2. Bapak Suwardi, M.Pd. selaku Dekan FTIK IAIN Salatiga.

3. Ibu Peni Susapti, M.Si selaku Ketua Jurusan PGMI dan dosen

pembimbing akademik yang telah membimbing penulis dari

semester awal sampai saat ini, dan meluangkan waktu untuk bimbing

dengan penuh kesabaran.

4. Bapak Drs. Sumarno Widjadipa, M.Pd selaku pembimbing skripsi

yang telah memberikan arahan dan bimbingan hingga skripsi ini

selesai.

5. Bapak, Ibu dosen serta seluruh karyawan IAIN Salatiga yang telah

memberikan ilmu dan bimbinganya kepada penulis.

6. Seluruh keluarga besar MI Islamiyah Karangpakel Sumberagung

Klego Boyolali.

7. Bapak, ibu tercinta bapak Drs. Sulaiman M.Pd dan Ibu Siti Dawami

S.Pd yang mendukung penulis selama penulis belajar.

8. Kakak, adik dan keponakan tercinta Anna Fista Nugraheni S.PdI,

Riza Muttaqin M.PdI, Fahmi Nurul Aziza dan Aisyah Maknun Zan

yang selalu memberikan semangat pada penulis.

9. Sahabat dan teman–teman Wakhid Fatkhurrohman, Astri

Wahyuningsih, Laili Maulida Ali, Khofifah Nurul Anisa, Aini

Afifatun Nikmah, Citra Rarasati Sasandaru, Khafidotus Sholikah dan

teman-teman yang tidak bisa disebutkan satu pesatu yang senantiasa

menginspirasi, berjuang bersama-sama dan saling memberikan

dukungan.

Page 11: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

xi

10. Bapak dan ibu Parjono selaku induk semang selama penulis tinggal

di Salatiga dan teman-teman kost bu Parjono.

Penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna.

Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang

bersifat membangun dari para pembaca sangat berharga bagi

kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata , penulis hanya bisa berharap semoga

skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan penulis

pada khususnya.

Salatiga,14 Mei 2018

Page 12: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

xii

ABSTRAK

Hasanah, Himmatul. 2018. Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Bumi dan Alam

Semesta Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan

Media Gambar Pada Siswa Kelas V Mi Islamiyah Karangpakel

Sumberagung Kec. Klego Kab. Boyolali Tahun Pelajaran 2017/2018.

Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Jurusan Pendidikan Guru

Madrasah Ibtidaiyah. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing.

Sumarno Widjadipa, M.Pd.

Kata kunci: Hasil Belajar IPA, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan

Media Gambar.

Penelitian ini di latar belakangi adanya kenyataan bahwa hasil evaluasi

yang didapatkan dari guru kelas menunjukan bahwa pencapaian kkm kelas yang

dilihat dari kkm individu baru mencapai 26% dari target minimal 85%. Sedangkan

pencapaian kkm nasional secara klasikal baru 16%. Hal ini menunjukkan bahwa

prestasi siswa masih dibawah standar kkm yang diharapkan penelitian ini

bertujuan untuk mengetahui prestasi yang di peroleh peserta didik setelah di

terapkannya model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar pada

pembelajaran IPA siswa kelas V MI Islamiyah Karangpakel. Masalah yang ingin

di jawab dalam penelitian ini adalah apakah dengan menggunakan Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan Media Gambar dapat meningkatkan

prestasi belajar IPA pada siswa kelas V MI Islamiyah Karangpakel?

Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar.

Subjek penelitiannya adalah seluruh siswa kelas V MI Islamiyah Karangpakel.

Data penelitian ini di ambil melalui pemberian tes formatif untuk mengetahui

hasil belajar siswa, dengan materi pokok bumi dan alam semesta berdasarkan

hasil penelitian maka model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media

gambar dapat meningkatkan hasil belajar IPA bagi siswa kelas V MI Islamiyah

Karangpakel Tahun Ajaran 2017/2018. Siklus I ke siklus II terjadi kenaikan 20,79

dan pada siklus II ke siklus III terjadi kenaikan 13,69.

Tercapainya target pencapaian KKM dari 19 siswa pada siklus I KKM

individu sebanyak 5 siswa ( 26 %) terjadi peningkatan pada siklus II KKM

individu sebanyak 13 siswa ( 68 %) dan peningkatan terjadi pada siklus III KKM

individu sebanyak 18 siswa ( 95 %) jadi secara klasikal kelas melampaui KKM

yang dipersyaratkan ≥ 85%. Penelitian Tindakan Kelas ini dinyatakan berhasil.

Page 13: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................i

LEMBAR BERLOGO ............................................................................................ii

JUDUL ...................................................................................................................iii

PERSETUJUANPEMBIMBING ........................................................................... iv

PENGESAHAN KELULUSAN .............................................................................v

PERNYATAAN KEASLIAN DAN PUBLIKASI TULISAN .............................. vi

MOTTO................................................................................................................. vii

PERSEMBAHAN ................................................................................................ viii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ix

ABSTRAK ............................................................................................................ xii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xvi

DAFTAR TABEL ............................................................................................... xvii

LAMPIRAN ....................................................................................................... xviii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................ 5

C. Tujuan Penelitian.................................................................................. 5

D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan .................................. 6

1. Hipotesis Tindakan........................................................................ 6

2. Indikator Keberhasilan .................................................................. 6

E. Manfaat Penelitian................................................................................ 7

1. Manfaat teoritis ............................................................................. 7

2. Manfaat Praktis ............................................................................. 7

F. Definisi Operasional ............................................................................. 8

1. Hasil Belajar .................................................................................. 8

2. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ...................................................... 9

3. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw ............................... 9

Page 14: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

xiv

4. Media Gambar ............................................................................... 9

1. Rancangan Penelitian .................................................................. 10

2. Lokasi, Waktu, dan Subjek Penelitian ........................................ 13

3. Instrumen Penelitian.................................................................... 13

4. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 14

G. SistematikaPenulisan .......................................................................... 15

BAB IILANDASAN TEORI ................................................................................ 17

A. Kajian Teori........................................................................................ 17

1. Hasil belajar ................................................................................ 17

2. IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) .................................................... 20

3. Materi Bumi dan Alam Semesta ................................................. 24

4. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw ............................. 36

5. Media Gambar ............................................................................. 39

6. Hubungan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Jigsaw, Media

Gambar dan Hasil Belajar Materi Bumi dan Alam Semesta....... 43

B. KAJIAN PUSTAKA .......................................................................... 45

1. Penelitian yang dilakukan oleh Abdul Ghoni (2014) .................. 45

2. Penelitian yang dilakukan oleh Erni Astutik (2017) ................... 45

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN ........................................................... 47

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian .................................................. 47

1. Sejarah Singkat Berdirinya Madrasah Islamiyah Karangpakel .. 47

2. Letak Geografis ........................................................................... 48

3. Keadaan Guru, Karyawan dan Siswa .......................................... 49

4. Visi dan Misi Madrasah .............................................................. 50

5. Waktu dan Subyek Penelitian ..................................................... 50

B. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I .......................................................... 51

C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II ......................................................... 57

D. Deskripsi Pelaksanaan Siklus III ........................................................ 62

BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ....................................... 68

A. Deskripsi Hasil Penelitian .................................................................. 68

1. Deskripsi Data Pra Siklus............................................................ 68

Page 15: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

xv

2. Deskripsi Data Siklus I................................................................ 70

3. Deskripsi Data Siklus II .............................................................. 75

4. Deskripsi Data Siklus III ............................................................. 80

B. Pembahasan Hasil Penelitian ............................................................. 85

BAB V PENUTUP ................................................................................................ 89

A. Kesimpulan......................................................................................... 89

B. Saran ................................................................................................... 89

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 91

Page 16: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1Model Tahapan Pelaksanaan Pelaksanaan PTK................................ 12

Gambar 2.1Batu Yang Mengalami Pelapukan Karena Pengaruh Cuaca..............30

Gambar 2.2Gelombang Laut Merupakan Salah Satu Penyebab Pelapukan Batu

Karang .............................................................................................. 31

Gambar 2.3Pelapukan Batu Kapur Karena Air ..................................................... 32

Gambar 2.4Lumut Yang Menempel Dipermukaan Arca Ini Dapat Melapukkannya

......................................................................................................... 33

Page 17: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

xvii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar IPA kelas V ....................22

Tabel 2.2Jenis- jenis Batuan Beku ........................................................................ 24

Tabel 2.3Jenis-jenis Batuan Sedimen ................................................................... 26

Tabel 2.4 Jenis-Jenis Batuan Metamorf ................................................................ 28

Tabel 3.1 Daftar Guru dan Karyawan MI Islamiyah Karangpakel........................49

Tabel 3.2 Daftar Jumlah Siswa MI Islamiyah Karangpakel ................................. 49

Tabel 3.3Daftar Nama Siswa Kelas V .................................................................. 51

Tabel 4.1Nilai UTS MurniIPA Kelas V...............................................................69

Tabel 4.2 Rekapitulasi Ketuntasan Prasiklus (UTS) ............................................. 69

Tabel 4.3Nilai Evaluasi Siklus I............................................................................ 70

Tabel 4.4 Rekapitulasi Ketuntasan Siklus I .......................................................... 71

Tabel 4.5Lembar Observasi terhadap Siswa siklus I ............................................ 72

Tabel 4.6 Format Lembar Observasi terhadap Guru siklus I ............................... 73

Tabel 4.7Nilai Evaluasi Siklus II .......................................................................... 75

Tabel 4.8 Rekapitulasi Ketuntasan Siklus II ........................................................ 76

Tabel 4.9Lembar Observasi terhadap Siswa siklus II ........................................... 77

Tabel 4.10Lembar Observasi terhadap Guru siklus II .......................................... 78

Tabel 4.11Nilai Evaluasi Siklus III ....................................................................... 80

Tabel 4.12 Rekapitulasi Ketuntasan Siklus III ..................................................... 81

Tabel 4.13 Observasi terhadap Siswa siklus III .................................................... 82

Tabel 4.14Observasi terhadap Guru siklus III ...................................................... 83

Tabel 4.15 Rekapitulasi Nilai Siswa Pra Siklus, Siklus I, II dan III ..................... 85

Tabel 4.16Perbandingan hasil belajar pada Siklus I, II dan III ............................. 86

Tabel 4.17 Peningkatan Hasil Belajar IPA Pada Siklus I, II dan III ................... 87

Page 18: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

xviii

LAMPIRAN

Lampiran 1. Dokumentasi siklus I

Lampiran 2. RPP Siklus I

Lampiran 3. Soal dan jawaban siklus I

Lampiran 4. Lembar Observasi Siswa Siklus I

Lampiran 5. Lembar Observasi Guru Siklus I

Lampiran 6. Dokumentasi siklus II

Lampiran 7. RPP Siklus II

Lampiran 8. Soal evaluasi dan jawaban Siklus II

Lampiran 9. Lembar Observasi Siswa Siklus II

Lampiran 10. Lembar Observasi Guru Siklus II

Lampiran 11. Dokumentasi siklus III

Lampiran 12. RPP Siklus III

Lampiran 13. Soal dan jawaban evaluasi III

Lampiran 14. Lembar Observasi Siswa Siklus III

Lampiran 15. Lembar Observasi Siswa Siklus III

Lampiran 16. SK Penunjukan Dosen Pembimbing

Lampiran 17. Surat Ijin Penelitian

Lampiran 18. SK Telah Melaksanakan Penelitian

Lampiran 19. Nilai KKM MI Islamiyah Karangpakel

Lampiran 20. Lembar Konsultasi Skripsi

Lampiran 21. Daftar Riwayat Hidup

Lampiran 22. SKK

Page 19: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Hasil belajar merupakan kemampuan-kemampuan yang dimiliki seorang

siswa setelah ia menerima materi pelajaran dari guru. Hasil belajar merupakan

Output nilai yang berbentuk angka atau huruf yang didapat oleh siswa setelah

menerima materi pembelajaran selanjutnya dibuktikan melalui sebuah tes atau

ujian yang diberikan oleh guru. Keberhasilan setiap siswa dalam hasil belajar

berbeda-beda. MenurutSudjana (2004) Hasil belajar adalah kemampuan-

kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Dan

menurut Sobry Sutikno (2014) hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki

peserta didik setelah mengalami aktivitas belajar. Di sekolah hasil belajar ini dapat

dilihat dari penguasaan peserta didik terhadap materi mata pelajaran yang

ditempuhnya. Dalam penelitian ini penulis melakukan penelitian tindakan kelas

mata pelajaran Ilmu pengetahuan alam (IPA).

Ilmu pengetahuan alam (IPA) merupakan ilmu yang banyak membahas

tentang alam semesta, benda-benda yang ada di permukaan bumi dan luar angkasa,

baik yang dapat diamati dengan indera maupun yang tidak tidak dapat diamati

dengan indera. Di dalam Al-Quran, ada banyak ayat yang menjelaskan bagaimana

bumi dan alam semesta ini diciptakan. Seperti pada Quran Surah Al-Sajdah ayat 4;

Page 20: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

2

ت ة أي ام است وىثم على العرش ن هما ف ي س ال ذ ي خلق الس ماوات والرض وماب ي

الل ه

Artinya; “Allah-lah yang telah menciptakan langit dan bumi dan segala yang ada

diantara keduanya dalam waktu enam hari, kemudian dia bersemayam di atas

Arsy.”

Dalam ayat diatas telah dijelaskan bahawasanya Allah-lah yang telah

menciptakan alam semesta ini dengan sebaik-baiknya. Tugas kita sebagai manusia

adalah menjaga dan melindungi alam yang telah diciptakan oleh Allah dengan baik

pula. Menjaga dan melindungi alam dapat dilakukan dengan baik dan benar setelah

kita mempelajari dan mendalami ilmu alam atau yang biasa kita sebut Ilmu

Pengetahuan Alam (IPA).

Ilmu pengetahuan alam (IPA) merupakan salah satu mata pelajaran yang

ada adalam semua jenjang pendidikan, mulai dari SD/MI, SMP/MTs hingga

SMA/MA. Ilmu pengetahuan alam merupakan mata pelajaran yang tidak asing lagi

bagi siswa, karena dalam ilmu pengetahuan alam banyak membahas tentang alam

yang ada disekitar lingkungan siswa, khususnya ditingkat dasar (SD/MI).

Ilmu pengetahuan alam (IPA) merupakan salah satu mata pelajaran yang

digunakan untuk Ujian Nasional. Banyak dari siswa kurang minat dalam mata

pelajaran ini karena banyak dari siswa merasa pembelajaran IPA yang dilaksanakan

disekolah kurang menarik. Banyak sekolah yang masih menggunakan metode

Page 21: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

3

ceramah saja untuk menjelaskan materi IPA. Padahal seharusnya dalam

pembelajaran IPA peserta didik bukan hanya menerima penjelasan dari guru saja

akan tetapi siswa harus melihat, berbuat sesuatu dan memahami materi yang

diajarkan dengan terlibat langsung dalam pembelajaran.Oleh karena itu

pembelajaran IPA di MI perlu dirancang dan dilaksanakan suatu model

pembelajaran agar siswa dapat aktif dalam pembelajaran.Untuk mendorong agar

siswa aktif dan terlibat dalam pembelajaran guru harus menguasai dan

menerapkan model-model pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran agar dalam

pembelajaran lebih efektif, kreatif dan menyenangkan.

Untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran

IPA, salah satunya dengan menggunakanmodel pembelajaran kooperatif. Yang

mana dalam pembelajaran tipe ini siswa dituntut untuk aktif dalam pembelajaran.

Pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran yang mengutamakan kerjasama

antar siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Menggunakan pembelajaran

kooperatif merubah peran guru dari peran yang berpusat pada gurunya ke

pengelolaan siswa dalam kelompok-kelompok kecil. Menurut teori konstruktivis,

tugas guru adalah memfasilitasi agar proses pembentukan (kontruksi) pengetahuan

pada diri sendiri tiap-tiap siswa terjadi secara optimal (Kastolani, 2014:183).

Salah satu model pembelajaran kooperatif adalah dengan tipe jiksaw.

Model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw merupakan salah satu tipe

pembelajaran kooperatif yang mendorong siswa aktif dan saling membantu dalam

menguasai materi pelajaran untuk mencapai prestasi yang maksimal. Keunggulan

Page 22: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

4

dari model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw adalah meningkatkan rasa

tanggung jawab siswa terhadap pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran

orang lain. Siswa tidak hanya mempelajari materi yang diberikan, tetapi mereka

juga harus siap memberikan dan mengajarkan materi tersebut pada anggota

kelompoknya yang lain Sehingga dengan pembelajaran seperti ini siswa dapat

memahami materi pelajaran yang diterima.

Selain menggunakan model pembelajaran yang menyenangkan, media

pembelajaran yang sesuai akan mengoptimalkan hasil belajar. Media merupakan

alat atau benda yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar dengan maksud

menyampaikan pesan (informasi) pembelajaran. (Rasimin, 2012: 136). Media

pembelajaran menjadi penting terhadap pelengkap atau alat bantu pembelajaran

yang harus dilengkapi sehingga pembelajaran dapat berjalan dengan lancar dan

menyenangkan. Kebutuhan media pembelajaran akan secara langsung berpengaruh

terhadap proses pembelajaran siswa, misalnya alat peraga, gambar-gambar, akan

dibutuhkan pada siswa terutama sekolah dasar atau madrasah ibtidaiyyah.

(Rasimin, 2012: 141). Dalam penelitian ini, penulis menggunakan media gambar

sebagai penunjang pembelajaran untuk mempermudah pemahaman dan juga

meningkatkan daya ingat siswa tentang materi pelajaran.

Berdasarkan hasil survei dan pengamatan penulis pada hari rabu tanggal

14 Maret 2018kepada guru kelas V, beliau mengungkapkan bahwa dari 19 siswa

hanya 5 (26,3%) siswa yang mendapatkan nilai di atas KKM. Adapun KKM untuk

Page 23: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

5

pelajaran ilmu pengetahuan alam yaitu 65. Sedangkan 14 (73.7%) siswa lainnya

nilainya masih di bawah KKM.

Berdasarkan permasalahan di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian mengenai hal tersebutOleh sebab itu, penulis ingin melakukan penelitian

tindakan kelas (PTK) melalui judul : “PENINGKATAN HASIL BELAJAR

IPAMATERI BUMI DAN ALAM SEMESTAMELALUI MODEL

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAWDAN MEDIA GAMBAR

PADA SISWA KELAS V MI ISLAMIYAH KARANGPAKEL SUMBERAGUNG

KEC. KLEGO KAB. BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2017/2018.”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalah yang

akaan dibahas dalam penelitian ini yaitu:

Apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsawdan media

gambar dapat meningkatkan hasil belajar IPA materi bumi dan alam

semestapada siswa kelas V MI Islamiyah Karangpakel Sumberagung Kec.

Klego Kab.Boyolai tahun pelajaran 2017/2018?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah melalui model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar dapat meningkatkan

Page 24: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

6

hasil belajar IPA materi bumi dan alam semestapada siswa kelas V MI

Islamiyah Karangpakel Sumberagung Kec. Klego Kab.Boyolai tahun pelajaran

2017/2018.

D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis Tindakan

Hipotesis penelitian adalah jawaban sementara atas masalah yang

hendak di pecahkan. Dalam kegiatan ilmiah jawaban atau jawaban sementara

yang hendak di pecahkan haruslah mempergunakan pengetahuan ilmiah (ilmu)

sebagai dasar argumentasi dalam mengkaji persoalan agar diperoleh jawaban

yang dapat diandalkan. ( H.M. Basrowi dan Suwandi, 2008 : 90).

Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah penggunaan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar dapat meningkatkan

hasil belajar Ilmu pengetahuan alam materi bumi dan alam semestapada siswa

kelas V MI Islamiyah Karangpakel Sumberagung Kec. Klego Kab.Boyolai

tahun pelajaran 2017/2018.

2. Indikator Keberhasilan

Indikator keberhasilan penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar

Ilmu pengetahuan alam pada materi bumi dan alam semesta. Indikator

keberhasilan penelitian ini sebagai berikut :

a. Secara individual: nilai yang diperoleh siswa melebihi KKM yang

sudahditentukan di sekolah tersebut, yakni 65.

Page 25: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

7

b. Secara Klasikal : apabila dalam satu kelas siswa yang mendapat skor 65

mencapai presentase 85% dari seluruh siswa.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Manfaat teoritis

Penilitian ini berguna untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MI

Islamiyah Karangpakel mata pelajaran ilmu pengetahuan alam materi bumi dan

alam semesta melalui model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media

gambar.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Siswa:

1) Dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu pengetahuan alam materi

pembentukan tanah. Memberikan pengalaman belajar yang

menyenangkan kepada siswa, sehingga siswa akan lebih lama untuk

mengingat materi.

2) Menumbuhkan motivasi belajar kepada siswa karena menggunakan

metode dan media yang menarik.

b. Bagi Guru:

1) Sebagai bahan masukan guru dalam mengembangkan proses

pembelajaran

Page 26: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

8

2) Guru menjadi lebih kreatif dalam mengemas dan menyampaikan

pembelajaran.

3) Memberikan inspirasi dalam penyampaian materi pelajaran dengan

menarik.

c. Bagi Sekolah:

1) Memberikan masukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui

penggunaan model dan media yang menarikpada mata pelajaran Ilmu

pengetahuan alam.

2) Meningkatkan mutu keberhasilan lembaga pendidikan.

3) Memberikan masukan dalam rangka meningkatkan profesional guru pada

lembaga pendidikan.

F. Definisi Operasional

1. Hasil Belajar

Menurut Sobry Sutikno (2014) hasil belajar adalah kemampuan yang

dimiliki peserta didik setelah mengalami aktivitas belajar. Jadi, hasil belajar

adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman

belajarnya baik kemampuan secara kognitif, afektif, maupun psikomotorik.

Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah nlai yang

diperoleh siswa setealah kegiatan belajar mengajar dilakukan.

Page 27: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

9

2. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Ilmu pengetahuan alam (IPA) merupakan suatu proses terbuka

menurut Lord Bullock, juga IPA dipandang sebagai suatu studi yang banyak

berhubungan dengan manusia dan masyarakat, yaitu suatu studi yang

memerlukan imajinasi, perasaan, pengamatan dan juga analisis (Dadang

Garnida. 2002:11) .

3. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

Menurut Kastolani (2014) pembelajaran kooperatif merupakan

pembelajaran yang mengutamakan kerjasama antar siswa untuk mencapai

tujuan pembelajaran. Menggunakan pembelajaran kooperatif merubah peran

guru dari peran yang berpusat pada gurunya ke pengelompokan siswa dalam

kelompok-kelompok kecil.

Tekhnik mengajar jigsaw dikembangkan oleh Aroson et al. Tekhnik

ini cocok untuk semua kelas atau tingkatan. Sebagai salah satu metode

pembelajaran kooperatif tekhnik jigsaw ini bisa digunakan dalam pengajaran

membaca, menulis, mendengarkan, ataupun berbicara Kastolani (2014: 184).

4. Media Gambar

Kata media berasal dari bahasa Latin, yang merupakan bentuk jamak

dari kata medium, yang berarti sesuatu yang terletak ditengah (antara dua

pihak atau kutub) atau suatu alat. Dalam Webster Dictonary (1960)media atau

medium adalah segala sesuatu yang terletak di tengah dalam bentuk jenjang,

atau alat apasaja yang digunkan sebagai perantara atau penghubung dua pihak

Page 28: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

10

atau dua hal. Oleh karena itu, media pembelajaran dapat diartikan sebagai

sesuatu yang mengantarkan pesan pembelajaran antara pemberi pesan kepada

peneima pesanSri Anitah (2009).

Gambar atau foto merupakan bahasa bentuk rupa yang umum. Kita

sering menggunakan gambar atau foto sebagai media pembelajaran karena

gambar merupakan bahasa yang umum yang dapat dimengerti dimana saja

dan oleh siapa saja Rasimin (2012:120).

Media gambar merupakan sebuah media yang sangat mudah untuk

didapatkan. Media gambar dalam penelitian ini berfungsi sebagai penjelas

dalam materi pelajaran IPA bumi dan alam semesta. Media gambar dalam

penelitian ini menggunakan media gambar jenis batuan, jenis pelapukan, jenis

tanah dan lapisan tanah. Dengan adanya media gambar diharapkan siswa akan

lebih mudah faham dan dapat mengingat materi pelajaran dengan baik.

1. Rancangan Penelitian

Penelitian ini dilakukan dalam pendekatan Penelitian Tindakan Kelas

(PTK).Istilah dalam bahasa Inggris adalah Classroom Action Research

(CAR), yang artinya kegiatan penelitian yang dilakukan di kelas.Penelitian

Tindakan Kelas adalah penelitian tindakan dalam bidang pendidikan yang

dilaksanakan dalam kawasan kelas dengan tujuan untuk memperbaiki dan

atau meningkatkan kualitas pembelajaran Basrowi dan Suwandi (2008: 28).

Penelitian ini rencananya akan dilakukan dalam 3 siklus.Dari masing-

masingsiklusterdiridariperencanaan, pelaksanaan, pengamatan, danrefleksi.

Page 29: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

11

a. Perencanaan

Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar Ilmu

pengetahuan alam materi bumi dan alam semesta melalui model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dna meda gambar. Melaui metode dan

media tersebut diharapkan siswa tertarik sehinggatidak bosan selama

proses pembelajaran. Selanjutnya, untuk mencapai tujuan tersebut

dilakukan perencanaan sebagai berikut:

1) Peneliti mengadakam pertemuan dengan guru kelas untuk berdiskusi

tentang persiapan penelitian.

2) Menyiapkanmateri yang akan disampaikan kepada siswa.

3) Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP).

4) Menyediakan sarana dan prasarana yang menunjang proses

pembelajaran yang relevan. Misalnya menyediakan papan tulis, spidol,

penghapus papan tulis, buku, mediagambar jenis-jenis batuan.

5) Menyiapkan lembar evaluasi pembelajaran.

6) Menyusun instrumen penelitian berupa lembar pengamatan guru.

b. Pelaksanaan

Pelaksanaan pembelajaran di kelasberlangsung sesuai Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah dibuat sebelumnya. Peneliti

mengamati proses pelaksanaan untuk mengetahui sejauh mana

keberhasilan yang dicapai dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa

mata pelajaran IPA materi bumi dan alam semesta. Dalam proses ini

Page 30: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

12

peneliti mengumpulkan data yang berkaitan dengan perubahan yang

terjadi selama proses pembelajaran, selanjutnya data tersebut dijadikan

bahan refleksi. Data tersebut berupa data hasil observasi terhadap guru dan

siswa pada saat proses pembelajaran berlangsung.

c. Refleksi

Tahap ini digunakan untuk mengetahui apakah tindakan yang

dilakukan dapat mencapai tujuan yang diharapkan atau tidak selain itu

sebagai bahan acuan untuk merancang perencanaan selanjutnya untuk

memperbaiki kelemahan pada siklus sebelumnya. Berikut ini merupakan

tahapan pelaksanaan siklus PTK Suyadi (2010: 50 )

Gambar 1.1Model Tahapan Pelaksanaan Pelaksanaan PTK

Page 31: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

13

2. Lokasi, Waktu, dan Subjek Penelitian

a. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di kelas V MI Islamiyah Karangpakel, yang

beralamat di Karangpakel, Sumberagung, Klego, Boyolali.

b. WaktuPenelitian

Penelitian dilaksanakan pada pertengahan semester II tahun

ajaran 2017/2018 pada tanggal 5 Maret sampai dengan 4 April 2018.

c. Subjek Penelitian

Subyek penilitian ini adalah peserta didik kelas V MI Islamiyah

Karangpakel, desa Sumberagung kecamatan Klego Kabupaten Boyolali

tahun pelajaran 2017/2018, yang berjumlah 19 siswa terdiri dari 9 siswa

laki-laki dan 10 siswa perempuan.

3. Instrumen Penelitian

a. Tes tertulis/soal

Tes tertulis/soal yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa mata

pelajaran Ilmu pengetahuan alam yang terkait dengan materi bumi dan alam

semesta.

b. Lembar Observasi

Pada lembar observasi ini yang diamati yaitu kinerja guru pada saat proses

pembelajaran dengan menggunakan media gambar dan observasi terhadap

siswa dalam mengikuti pelajaran.

Page 32: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

14

4. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data yang diperlukan pada penelitian

tindakan kelas ini yaitu:

a. Observasi

Observasi adalah pengamatan dan pencatatan suatu obyek dari

sitematika fenomena yang diselidiki. (Sukandarrumidi, 2012: 69). Kegiatan

observasi dilakukan pada saat proses pembelajaran berlangsung.

b. Tes/Evaluasi

Tes adalah seperangkat rangsangan yang diberikan kepada

seseorang dengan maksud untuk mendapatkan jawaban-jawaban yang

dijadikan penetapan skor angka (Kusumah dan Dwitagama, 2010: 78).

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan tes tertulis.

c. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data yang peneliti

gunakan untuk mengumpulkan dokumen yang mendukung penelitian yang

dilakukan penulis seperti silabus, penetapan KKM dan sebagainya.

5. Analisis Data

Analisis data dilakukan denggan menggunakan hasil pengumpulan

informasi yang telah dilakukan dalam tahap pengumpulan data. ( Basrowi dan

Suwandi, 2008:132). Dalam penelitian ini analisis data dilakukan dengan

Page 33: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

15

membandingkan antara skor nilai tiap siklus dengan KKM yang telah ditentukan

oleh sekolah yakni sebesar 65. Oleh karena itu setiap siswa dikatakan tuntas

belajarnya atau mencapai KKM jika nilai perolehan siswa ≥ 65.Sebaliknya siswa

dikatakan belum tuntas belajarnya jika nilai perolehan siswa <65. Untuk

menentukan kesimpulan akhir dari analisis data, maka dapat menggunakan

penghitungan persentase sebagai berikut:

(Trianto, 2009:241)

Keterangan:

KB : Ketuntasan Belajar

T : Jumlah skor yang diperoleh siswa

Tt : Jumlah skor total

G. SistematikaPenulisan

Bab I Pendahuluan

Bab 1 berisi tentang : Latar belakang maslah, rumusan masalah, tujuan

penelitian, hipotesis dan inikator keberhasilan, manfaat penelitian,

definisi operasional, metode penelitian, sistematika penulisan.

Bab II Landasan Teori

Bab II berisi tentang : kajian teori meliputi; pengertian Hasil Belajar,

Ilmu pengetahuan alam, materi bumi dan alam semesta sub materi

Page 34: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

16

pelapukan taah, model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, media

gambar dan KKM. Kajian pustaka meliputi; penelitian-penelitian

terdahulu yang pernah dilakukan.

Bab III PelaksananPenelitian

Bab III berisi tentang : gambaran umum lokasi penelitian, deskripsi

pelaksanaan siklus I, deskripsi pelaksanaan siklus II dan deskripsi

pelaksanaan siklus II

Bab IV Pembahasan

Bab IV berisi tentang : hasil penelitian yang meliputi deskripsi

persiklus yang membahas dan mengenai data dari hasil pengamatan,

refleksi keberhasilan, kegagalan, dan pembahasan.

Bab V Penutup

Bab Vberisi tentang : kesimpulan dan saran.

Pada bagian akhir pada skripsi ini terdiri dari daftar pustaka, lampiran-lampiran dan

riwayat hidup penulis.

Page 35: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

17

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori

1. Hasil belajar

a. Belajar

Dalam kamus besar bahasa Indonesia, secara etimologis belajar

memiliki arti “ berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu”. Definisi ini

memiliki pengertian bahwa belajar adalah sebuah kegiatan untuk mencapai

kepandaian atau ilmu. ( Bahrudin dan Esa Nur Wahyuni, 2008: 13 ) Menurut

R. Gagne (1989) belajar dapat di definisikan sebagai suatu proses dimana

suatu organisme berubah perilakunya akibat pengalaman. (Ahmad Susanto,

2013 : 1)

Gagne berpendapat bahwa, belajar dimaknai sebagai suatu proses

untuk memperoleh motivasi dalam pengetahuan, ketrampilan, kebiasaan dan

tingkah laku. Selain itu Gagne juga menekankan bahwa belajar sebagai suatu

upaya memperoleh pengetahuan atau ketrampilan melalui instruksi. Instruksi

yang dimaksud adalah perintah atau arahan dan bimbingan dari seorang

pendidik atau guru.

Menurut Burton dalam Usman Setiawati (1993:4) belajar dapat

diartikan sebagai perubahan tingkah laku pada diri individu berkat adanya

interaksi antara individu dengan individu lain dan individu dengan

lingkunganya sehingga mereka lebih mampu berintereraksi dengan

Page 36: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

18

lingkunganya. Sementara E.R Hilgard (1962) belajar suatu perubahn kegiatan

reaksi terhadap lingkunagan. Perubahan perilaku yang dimaksud mencakup

pengetahuan, kecakapan, tingkah laku dan ini diperoleh melalui latihan.

(Ahmad Susanto, 2013: 3)

Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa belajar

adalah suatu proses yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu

perubahan tingkah laku mencakup banyak aspek dan melalui berbagai

pengalaman atau latihan.

b. Prinsip-prinsip Belajar

Menurut Soekamto dan Winataputra (1997) dalam buku Baharuddin

dan Esa Nur Wahyuni (2008: 16) di dalam tugas melaksanakan proses belajar

mengajar, seorang guru perlu memperhatikan beberapa prinsip belajar

berikut:

a) Apapun yang dipelajari siswa, dialah yang harus belajar, bukan orang

lain. Untuk itu, siswalah yang harus bertindak aktif.

b) Setiap siswa belajar sesuai dengan tingkat kemampuannya.

c) Siswa akan dapat belajar dengan baik bila mendapat penguatan langsung

pada setiap langkah yang dilakukan selama proses belajar.

d) Penguasaan yang sempurna dari setiap langkah yang dilakukan siswa

akan membuat proses belajar lebih berarti.

e) Motivasi belajar siswa akan lebih meningkat apabila ia diberi tanggung

jawab dan kepercayaan penuh atas belajarnya.

Page 37: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

19

c. Ciri-ciri Belajar

Dari beberapa definisi belajar di atas, dapat disimpulkan adanya

beberapa ciri belajar (Baharuddin dan Esa Nur Wahyuni , 2008: 15), yaitu:

a) Belajar ditandai dengan adanya perubahan tingkah laku

b) Perubahan tingkah laku relatif permanen

c) Perubahan tingkah laku merupakan hasil dari latihan dan pengalaman.

d) Pengalaman atau latihan itu dapat memberi penguatan. Sesuatu yang

memperkuat itu akan memberikan semangat atau dorongan untuk

mengubah tingkah laku.

d. Hasil Belajar

Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah

memperoleh kegiatan belajar. Karena belajar itu sendiri merupakan suatu

proses dari orang yang berusaha untuk memperoleh suatu bentuk perubahan

perillaku yang relatif tetap (Ahmad Susanto, 2013: 5) Menurut Sobry sutikno

(2014) hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki peserta didik setelah

mengalami aktivitas belajar. Jadi, hasil belajar adalah kemampuan-

kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya

baik kemampuan secara kognitif, afektif, maupun psikomotorik. Dalam

penelitian ini, hasil belajar adalah nilai yang diperoleh siswa setelah siswa

tersebut mengerjakan tes yang diberikan oleh guru dan selanjutnya

dibuktikan dengan nilai hasil evaluasi.

Page 38: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

20

Hasil belajar pada dasarnya suatu ketrampilan yang berupa

ketrampilan dan perilaku baru sebagai akibat dari latihan atau pengalaman

yang diperoleh. (Hartiny, 2010:33). Menurut Ainurrahman dalam bukunya

yang berjudul belajar dan pembelajaran, Hasil belajar ditandai dengan

perubahan tingkah laku.

Dari beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar

adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima

pengalaman belajar.

2. IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

a. Pengertian IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

Ilmu pengetahuan alam (IPA) merupakan rumpun ilmu, memiliki

karakteristik khusus yaitu mempelajari fenomena alam yang faktual (factual),

baik berupa kenyataan (reality) atau kejadian (events) dan hubungan sebab-

akibatnya ( Asih dan Eka, 2014). Ilmu pengetahuan alam (IPA) merupakan ilmu

yang pada awalnya diperoleh dan dikembangkan berdasarkan percobaan

(induktif) namun pada perkembangan selanjutnya IPA juga diperoleh dan

dikembangkan berdasarkan teori (deduktif).

Ilmu pengetahuan alam (IPA) merupakan suatu proses terbuka menurut

Lord Bullock, juga IPA dipandang sebagai suatu studi yang banyak berhubungan

dengan manusia dan masyarakat, yaitu suatu studi yang memerlukan imajinasi,

perasaan, pengamatan dan juga analisis (Dadang Garnida, 2002:11).Carin dan

Sund (1993) mendefinisikan IPA sebagai pengetahuan yang sistematis dan

Page 39: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

21

tersusun secara teratur, berlaku umum (universal), dan berupa kumpulan data

hasil observasi dan dan eksperimen.

Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa IPA

merupakan suatu studi yang banyak mempelajari dan berhubungan dengan

manusia, alam dan masyarakat yang tersusun secara teratur dan berlaku umum.

b. Tujuan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Tujuan pembelajaran IPA di tingkat dasar adalah sebagai berikut

diantaranya :

1) Siswa memahami konsep-konsep IPA dan keterkaitannya dengan kehidupan

sehari-hari.

2) Siswa memiliki keterampilan proses untuk mengembangkan pengetahuan

dan gagasan tentang ajaran sekitarnya.

3) Siswa memiliki minat untuk mengenal dan mempelajari benda-benda serta

kejadian di lingkungan sekitar.

4) Siswa bersikap ingin tahu, tekun, terbuka, kritis, mawas diri, beranggung

jawab, bekerja sama dan mandiri.

5) Siswa mampu menerapkan berbagai konsep IPA untuk menjelaskan gejala-

gejala alam dan memecahkan maslah dalam kehidupan sehari-hari.

6) Siswa mampu menggunakan teknologi sederhana yang berguna untuk

memecahkan suatu masalah yang ditemukan dalam kehidupan keseharian.

Page 40: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

22

7) Siswa mengenal dan memupuk rasa cinta terhadap alam sekitar, sehingga

menyadari kebesaran dan keagungan Tuhan Yang Maha Esa.

c. Ruang Lingkup Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Adapun ruang lingkup IPA untuk SD/MI meliputi aspek-aspek berikut:

1) Makhluk hidup dan proses kehidupan, yaitu manusia, hewan, tumbuhan dan

interaksinya dengan lingkungan, serata kesehatan.

2) Benda/materi, sifat-sifat dan kegunaannya meliputi : cair, padat, gas.

3) Energi dan perubahannya meliputi: gaya, bunyi, panas, magnet, listrik,

cahaya dan pesawat sederhana.

4) Bumi dan alam semesta meliputi: tanah, bumi, tata surya, an benda-benda

lagit lainnya.

d. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran IPA Kelas

V SD/MI

Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran IPA kelas V

SD/MI semester genap dalam struktur Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan:

Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar IPA kelas V

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

5. Memahami

hubungan antara

gaya, gerak, dan

5.1 Mendeskripsikan hubungan antara gaya, gerak

dan energi melalui percobaan ( gaya

gravitasi,gaya gesek, gaya magnet )

Page 41: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

23

energi, serta

fungsinya

5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat

membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih

cepat

6. Menerapkan sifat –

sifat cahaya melalui

kegiatan membuat

suatu karya / model

6.1.Mendeskripsikan sifat – sifat cahaya

6.2. Membuat karya / model misalnya periskop

atau lensa dari bahan sederhana dengan

menerapkan sifat – sifat cahaya

7. Memahami

perubahan yang

terjadi di alam dan

hubungannya dengan

penggunaan sumber

daya alam

7.1 Mendeskripsikan proses pembentukan tanah

karena pelapukan

7.2 Mengidentifikasi jenis-jenis tanah

7.3 Mendeskripsikan struktur bumi

7.4 Mendeskripsikan proses daur air dan kegiatan

manusia yang dapat mempengaruhinya

7.5 Mendeskripsikan perlunya penghematan air

7.6 Mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi

di Indonesia adan dampaknya bagi makhluk

hidup dan lingkungan

7.7 Mengidentifikasi beberapa kegiatan manusia

yang dapat mengubah permukaan

bumi(Pertanian, pertokoan dsb)

Page 42: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

24

3. Materi Bumi dan Alam Semesta

a. Jenis-jenis batuan

Menurut proses pembentukannya, batuan dapat digolongkan atas

tigagolongan, yaitu: batuan beku, batuan sedimen, batuan metamorf.

1) Batuan Beku

Batuan beku terbentuk dari magma yang membeku. Batuan yang sudah

ada di alam ini dapat berubah akibat pengaruh perubahan suhu dan pelapukan.

Yang termasuk batuan beku, antara lain batu granit, batu basal, batu obsidian,

dan batu apung.

Tabel 2.2Jenis- jenis Batuan Beku

No Jenis Batuan Ciri Utama Cara terbentuknya

1

Batu Apung

Warna keabu-abuan,

berpori-pori,

bergelembung,

ringan, terapung

dalam air.

Dari pendinginan

magmayang

bergelembung-

gelembung gas.

2

Batu Obsidian

Hitam, seperti kaca,

tidak ada kristal-

kristal.

Terbentuk dari lava

permukaan yang

mendingin dengan

cepat.

Page 43: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

25

3

Batu Granit

Terdiri atas kristal-

kristal kasar, warna

putih sampai abu-

abu, kadang-kadang

jingga.

Dari pendinginan

magma yang terjadi

dengan lambat di

bawah permukan

bumi.

4

Basalt

Terdiri atas kristal-

kristal berwarna

hijau keabuabuan

dan berlubang-

lubang.

Dari pendinginan lava

yang mengandung

gelembung gas, tetapi

gasnya telah menguap.

Kegunaan batuan beku antara lain :

a) Batu Apung : untuk mengamplas atau menghaluskan kayu, di bidang

industri digunakan sebagai bahan pengisi (filler), isolator temperatur

tinggi dan lain-lain.

b) Batu Obsidian : untuk alat pemotong atau ujung tombak (pada masa

purbakala) dan bisa dijadikan kerajinan

c) Batu Granit : sebagai bahan bangunan

d) Basalt : sebagai bahan baku dalam industri poles, bahan bangunan /

pondasi bangunan (gedung, jalan, jembatan, dll)

2) Batuan Sedimen atau Batuan Endapan

Batuan endapan atau batuan sedimen merupakan batuan yang terjadi

karena pelapukan dari batuan yang sudah ada. Yang termasuk batuan sedimen

Page 44: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

26

(endapan), antara lain batuan konglomerat, batuan breksi, batu pasir, batu serpih,

dan batu kapur atau batu gamping.

Tabel 2.3Jenis-jenis Batuan Sedimen

No Jenis Batuan Ciri Utama Cara Terbentuknya

1

Konglomerat

Material kerikil-

kerikil bulat, batu-

batu dan pasir yang

merekat serta sama

lainnya.

Dari bahan-bahan yang

lepas-lepasyang

terpadatkan dan terikat

karena gaya beratnya.

2

Batu Pasir

Jelas terlihat,

tersusun atas butir-

butir pasir, warna

abu-abu, kuning,

merah.

. Dari bahan-bahan yang

lepas-lepas yang

terpadatkan dan terikat

karena gaya beratnya.

3

Batu Serpih

Lunak, baunya

seperti tanah liat,

butir-butir batuan

halus, warna hijau,

hitam, kuning,

merah, abu-abu.

Dari bahan-bahan yang

lepas-lepas dan halus

yang terpadatkan dan

terikat karena gaya

beratnya.

Page 45: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

27

4

Batu Gamping

(Kapur)

Agak lunak, warna

putih keabu-abuan,

membentuk gas

karbon dioksida

kalau ditetesi asam.

Dari cangkang binatang

lunak seperti siput,

kerang, dan binatang laut

yang telah mati.

Rangkanya yang terbuat

dari kapur tidak musnah,

tetapimemadat

membentuk batu kapur.

5

Breksi

Gabungan

pecahanpecahan

yang berasal dari

letusan gunung

berapi.

Terbentuk karena bahan-

bahan ini terlempar

tinggi ke udara dan

mengendap di suatu

tempat.

Kegunaan batuan sedimen :

a) Konglomerat : sebagai bahan bangunan

b) Batu pasir : sebagai material di dalam pembuatan gelas/kaca dan

sebagai kontruksi bangunan

c) Batu serpih : sebagai bahan bangunan

d) Batu gamping : sebagai bahan baku semen

e) Breksi : sebagai bahan kerajinan dan bahan bangunan.

3) Batuan Metamorf

Di lingkunganmu sehari-hari, pernahkah kamu melihat meja, patung,

lantai atau hiasan lain yang terbuat dari marmer, Apakah pernah terpikir olehmu

Page 46: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

28

bahwa marmer juga termasuk batuan. Batu marmer berasal dari batu kapur yang

mengalami perubahan bentuk. Perubahan bentuk batu marmer disebabkan oleh

berbagai faktor, antara lain karena suhu dan tekanan yang sangat tinggi,

pengaruh air, dan perubahan kimia yang terjadi di dalam kerak bumi. Batuan

yang mengalami perubahan bentuk disebut batuan metamorf. Yang termasuk

batuan metamorf antara lain batu marmer (pualam), batu tulis, batu sabak, batu

kuarsa, dan batu genes. Perhatikan tabel di bawah ini.

Tabel 2.4Jenis-Jenis Batuan Metamorf

K

e

K

e

g

u

n

a

a

n

b

a

No Jenis Batuan Ciri Utama Cara Terbentuknya

1

Batu Pualam

Campuran warna yang

berbeda-beda, dapat

mempunyai pita-pita

warna, kristal-

kristalnyasedang

sampai kasar, jika

ditetesi

asammengeluarkan

bunyi mendesis.

Terbentuk jika batu

kapur mengalami

perubahansuhu dan

tekanantinggi.

2

Batu Sabak

Abu-abu kehijau-

hijauandan hitam,

dapat dibelahbelah

menjadi lempeng-

lempengtipis.

Terbentuk jika batu

serpih mengalami

perubahansuhu dan

tekanantinggi.

Page 47: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

29

tuan metamorf :

a) Batu pualam atau marmer : Dimanfaatkan menjadi meja, asbak,

guci, hiasan-hiasan.

b) Batu sabak : Sebagai bahan campuran semen, papan tulis, panel

instrumen listrik, dan jaman dahulu digunakan sebagai pengganti

buku.

b. Proses Pembentukan Tanah Berdasarkan Pelapukan Batuan

Batuan memerlukan waktu jutaan tahun untuk berubah menjadi

tanah. Batuan menjadi tanah karena pelapukan. Batuan dapat mengalami

pelapukan karena berbagai faktor, di antaranya cuaca dan kegiatan makhluk

hidup. Faktor cuaca yang menyebabkan pelapukan batuan, misalnya suhu dan

curah hujan. Pelapukan yang disebabkan oleh faktor cuaca ini disebut

pelapukan fisika. Adapun makhluk hidup yang menyebabkan pelapukan,

misalnya pepohonan dan lumut. Pelapukan yang disebabkan oleh aktivitas

makhluk hidup ini disebut pelapukan biologi.

1) Pelapukan Fisika

Pelapukan fisika disebabkan oleh berbagai faktor alam. Faktor alam

itu antara lain: angin, air, perubahan suhu, dan gelombang laut. Angin yang

senantiasa bertiup kencang dapat mengikis batuan sedikit demi sedikit.

Kondisi ini dapat mengakibatkan batuan mengalami erosi. Erosi batuan

menyebabkan terjadinya padang pasir. Selain itu, angin yang bertiup sangat

Page 48: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

30

kencang juga dapat menggeser batuan. Saat bergeser inilah batuan

bergesekan dengan batuan lain sehingga mengalami penggerusan. Batuan

akan pecah menjadi bagian yang lebih kecil, misalnya pasir dan kerikil.

Perubahan suhu secara drastis juga dapatmengakibatkan pelapukan

batuan. Saat suhu tinggi atau panas, batu akan mengembang. Sementara itu,

saat suhu rendah atau dingin, batu akan menyusut kembali. Perubahan ini

terjadi silih berganti antara siang dan malam. Adanya perubahan suhu yang

silih berganti ini, lama-kelamaan dapat mengakibatkan batuan tersebut

pecah.Batu juga dapat mengalami pelapukan karena air. Air hujan dan air

terjun yang mengenai batuan secara terus-menerus dapat mengakibatkan

batuan retak dan pecah.

Gambar 2.1Batu Yang Mengalami Pelapukan Karena Pengaruh Cuaca

Page 49: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

31

Gambar 2.2Gelombang Laut Merupakan Salah Satu Penyebab Pelapukan

Batu Karang

Batu karang yang berdiri kukuh di tepi laut juga dapat mengalami

pelapukan. Gelombang laut yang menghantam batu karang secara terus-

menerus mengakibatkan batuan tersebut terkikis sedikit demi sedikit.Satu

hal yang perlu diingat, proses pelapukan setiap batuan berbeda-beda. Ada

batuan yang cepat lapuk, tetapi ada juga yang lambat. Cepat lambatnya

pelapukan tergantung pada penyusun dan tingkat kekerasan batuan tersebut.

2) Pelapukan Kimiawi

Batuan hasil pelapukan kimia mengalami perubahan kimia secara

tetap maupun sementara. Pelapukan ini dapat terjadi pada perkaratan besi.

Besi berubah warna menjadi cokelat kemerahan dan bersifat rapuh. Proses

perkaratan terjadi karena oksigen bersenyawa dengan uap air. Jadi besi akan

mudah berkarat jika diletakkan di tempat yang lembap.

Hujan asam mempercepat proses pelapukan secara kimia. Kegiatan

industri menghasilkan gas sulfur dioksida dan nitrogen oksida yang

Page 50: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

32

mencemari udara. Gas-gas buangan tersebut di udara bereaksi dengan

oksigen dan uap air membentuk asam sulfur dan asam nitrat. Kemudian

terjadilah hujan asam. Hujan asam menyebabkan kerusakan pada batuan dan

logam.Batu kapur akan hancur apabila disiram air, sehingga air yang

mengalir melalui batuan mengandung banyak bahan kimia. Bahan kimia

inilah yang menyebabkan hancurnya batuan yang dilalui air. Pelapukan

yang disebabkan oleh zat kimia dinamakan pelapukan kimia.

Gambar 2.3Pelapukan Batu Kapur Karena Air

3) Pelapukan Biologi

Pelapukan secara biologi dapat disebabkan oleh tumbuhan atau

lumut yang menempel di permukaan batuan. Tumbuhan merambat dan

lumut menempel di permukaan batuan. Tumbuhan merambat akan

menimbulkan lubang-lubang pada batuan tempat akarnya melekat. Lubang-

lubang ini lama-kelamaan bertambah besar dan banyak. Akhirnya, batuan

tersebut akan hancur.

Page 51: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

33

Gambar 2.4Lumut Yang Menempel Dipermukaan Arca Ini Dapat

Melapukkannya

c. Jenis-jenis tanah

Jenis tanah di Indonesia mempunyai karakter yang berbeda-beda. Jenis

tanah akan berpengaruh pada kesuburan tanah. Beberapa jenis tanah antara

lainsebagai berikut:

1) Tanah Humus

Tanah humus berada di lapisan atas, mempunyai warna gelap dan

bersifat gembur. Tanah humus terbentuk dari pembusukan tumbuhan. Tanah

humus banyak terdapat di hutan tropis. Tanah berhumus merupakan tanah

yang paling subur.

2) Tanah Pasir

Tanah berpasir mudah dilalui air atau bersifat porous dan

mengandung sedikit bahan organik. Tanah ini terbentuk dari pelapukan

batuan. Pada umumnya, tanah berpasir tidak begitu subur karena

Page 52: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

34

mengandung sedikit humus. Tanah brpasir cocok digunakan sebagai bahan

bangunan.

3) Tanah Liat

Tanah liat atau tanah lempung sulit dilalui air. Tanah lempung terdiri

atas butiran liat yang halus sehingga bersifat liat. Tanah liat sangat lengket

dan mudah dibentuk ketika basah. Oleh karena itu, tanah liat sering

digunakan sebagai bahan dasar pembentukan batu bata dan gerabah.

4) Tanah Kapur

Tanah berkapur terbentuk dari pelapukan bebatuan. Tanah jenis ini

sangat mudah dilalui air dan mengandung sedikit sekali humus. Oleh karena

itu, tanah berkapur tidak begitu subur.

5) Tanah Gambut

Tanah gambut terbentuk di daerah rawa-rawa. Tanah ini bersifat

asam, berwarna gelap, serta bertekstur bassah dan lunak. Tanah gambut

kurang subur sehingga kurang cocok untuk pertanian.

6) Tanah Vulkanik

Tanah vulkanik banyak terdapat di lereng gunung. Tanah ini

terbentuk dari material abu yang tertinggal setelah terjadi letusan gunung

berapi. Tanah vulkanik bersifat sangat subur sehingga sangat baik untuk

pertanian.

Page 53: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

35

d. Komposisi Tanah

Proses pembentukan tanah mengakibatkan tanah terdiri atas lapisan-

lapisan (horizon). Setiap lapisan tanah mengandung zat-zat tertentu. Berikut

adalah lapisan-lapisan penyusun tanah.

1) Tanah Lapisan Atas

Lapisan atas, merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan

batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati. Lapisan itu merupakan

tanah yang paling subur.Lapisan atas adalah lapisan yang paling giat

melakukan proses pelapukan. Lapisan tanah ini warnanya gelap kehitam-

hitaman. Sifatnya sangat gembur dan subur. Lapisan tanah ini banyak

mengandung humus dan berbagai jasad hidup. Tanah lapisan atas banyak

dimanfaatkan untuk lahan pertanian dan perkebunan.

2) Tanah Lapisan Tengah

Terbentuk dari campuran angtara hasil pelapukan batuan dan air.

Lapisan tersebut terbentuk karena sebagian bahan lapisan atas terbawa oleh

air dan mengendap. Lapisan ini biasa disebut tanah liat.

3) Lapisan Bawah

Merupakan bagian yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu.

Disela-sela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Jadi, masih ada batu

yang belum melapuk secara sempurna.

Page 54: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

36

4) Lapisan Bahan Induk

Berupa batuan yang padat dan sifatnya pejal. Lapisan ini didominasi

oleh batuan pecahan yang berukuran besar sebelum akhirnya menjadi batuan

kecil.Lapisan ini warnanya kemerahan. Tanah lapisan atas dan tanah lapisan

bawah berasal dari bahan induk tanah.

4. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

a. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

Pembelajaran kooperatif (Cooperative Learning) adalah pendekatan

pembelajaran yang berfokus pada penggunaan kelompok kecil siswa untuk

bekerja sama dalam memaksimalkan kondisi belajar untuk mencapai tujuan

belajar (Sugiyanto, 2009:37).Pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran

yang mengutamakan kerjasama antar siswa untuk mencapai tujuan

pembelajaran. Menggunakan pembelajaran kooperatif merubah peran guru dari

peran yang berpusat pada gurunya ke pengelolaan siswa dalam kelompok-

kelompok kecil (Kastolani, 2014:183)

Salah satu model pembelajaran kooperatif adalah teknik jigsaw. Teknik

mengajar jigsaw dikembangkan oleh Elliot Aronson dan kawan-kawan dari

Universitas Texas; dan kemudian diadaptasi oleh Salvin dan kawan-kawan.

Teknik pembelajaran ini berbeda dengan pembelajaran yang lain. Perbedaan

tersebut dapat dilihat dari proses pembelajaran yang lebih menekankan pada

proses kerjasama dalam kelompok. Tujuan yang ingin dicapai tidak hanya

kemampuan akademik dalam pengertian penguasaan bahan pelajaran, tetapi ada

Page 55: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

37

unsur kerjasama untuk penguasaan materi tersebut. Adanya kerja sama inilah

yang menjadi ciri khas dari pembelajaran kooperatif.

b. Langkah-langkah Pembelajaran Jigsaw

Langkah-langkah pembelajaran jigsaw adalah sebagai berikut:

1) Kelas dibagi menjadi beberapa tim yang anggotanya terdiri dari 4 atau 5

siswa dengan karakteristik yang heterogen.

2) Bahan akademik siswa dalam bentuk teks; dan setiap siswa bertanggung

jawab untuk mempelajari suatu bagian dari bahan akademik tersebut.

3) Para anggota dari beberapa tim yang berbeda memiliki tanggung jawab

untuk mempelajari suatu baguan akademik yang sama dan selanjutnya

berkumpul untuk saling membantu mengkaji bagian bahan tersebut.

Kumpulan siswa semacam itu disebut ‘kelompok pakar’ (expert group).

4) Selanjutnya para siswa yang berada dalam kelompok pakar kembali ke

kelompok semula (home teams) untuk mengajar anggota lain mengenai

materi yang telah dipelajari dalam kelompok pakar.

5) Setelah diadakan pertemuan dan diskusi dalam “home teams” , para siswa

dievaluasi secara individual mengenai bahan yang telah dipelajari.

Page 56: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

38

c. Kelebihan Dan Kekurangan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

Jigsaw

Menurut Imas dan Berlin, (2015:25) model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw mempunyai kelebihan antara lain :

1) Mempermudah pekerjaan guru dalam mengajar, karena sudah ada kelompok

ahli yang bertugas menjelaskan materi kepada rekan-rekannya.

2) Pemerataan penguasaan materi dapat dicapai dalam waktu yang lebih

singkat.

3) Metode pembelajaran ini dapat melatih siswa untuk lebih aktif dalam

berbicara dan berpendapat.

Menurut Imas dan Berlin, (2015:26) model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw mempunyai kekurangan antara lain :

1) Siswa yang lebih aktif akan mendominasi diskusi, dan cenderug mengontrol

jalannya diskusi.

2) Siswa yang memiliki kemampuan membaca dan berpokir rendah akan

mengalami kesulitan untuk menjelaskan materi apabila ditunjuk sebagai

tenaga ahli.

3) Siswa yang cerdas cenderung bosan.

4) Siswa yang tidak terbiasa berkompetisi akan kesulitan untuk mengikuti

proses pembelajaran.

Page 57: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

39

5. Media Gambar

a. Pengertian Media

Arsyad (1997: 3) berpendapat bahawa media adalah manusia, materi

atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa dapat memperoleh

pengetahuan, ketrampilan atau sikap, misalnya guru, buku, teks, lingkungan

sekolah. Sedangkan menurut Answir media pembelajaran merupakan segala

bentuk yang dipergunakan untuk suatu proses penyaluran informasi, atau benda

yang dipergunakan untuk suatu proses prnyaluran informasi atau benda yang

dapat dimanipulasi yang dipergunakan dengan baik dalam kegiatan belajar

mengajar yang dapat mempengaruhi efektifitas belajar. (Answir, 2002: 10).

Gerlach & Elly (1971) mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis

besar adalah manusia, materi, atau kejadian, yang membangun kondisi yang

membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan ketrampilan atau sikap.

(Arsyad, 2002:3).

Dari beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa media

pembelajaran adalah segala sesuatu yang bisa membantu guru dalam

menyampaikan tujuan pembelajaran.

b. Tujuan Media Pembelajaran

Tujuan media pembelajaran menurut Hujair AH Sanaky, (2003 :

5) adalah :

1) Mempermudah proses pembelajaran di kelas.

Page 58: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

40

2) Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran.

3) Menjaga relevansi antara materi dan tujuan pembelajaran.

4) Membantu konsentrasi pembelajar dalam proses pembelajaran.

c. Prinsip-prinsip Penggunaan Media Pembelajaran

Prinsip-prinsip penggunaann media antara lain (Usman dan Asnawir,

2002: 19):

1) Penggunaan media pengajaran hendaknya dipandang sebagai bagian yang

integral dari suatu sistem pengajaran dan bukan hanya sebagai alat bantu

yang berfungsi sebagai tambahan yang digunakan bila dianggap perlu dan

hanya dimanfaatkan sewaktu-waktu dibutuhkan.

2) Media pengajaran hendaknya dipandang sebagai sumber belajar yang

digunakan dalam usaha memecahkan masalah yang dihadapi dalam proses

belajar mengajar.

3) Guru hendaknya benar-benar menguasai teknik-teknik dari suatu media

pengajaran yang digunakan.

4) Guru seharusnya memperhitungkan untung ruginya pemanfaatan suatu

media pengajaran.

5) Penggunaan media pengajaran harus diorganisir secara sistematis, bukan

sembarang menggunakannya.

6) Jika sekiranya suatu pokok bahasan memerlukan lebih dari macam media,

maka guru dapat memanfaatkan multy media yang menguntungkan dan

Page 59: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

41

memperlancar proses belajar mengajar dan juga dapat merangsang siswa

dalam belajar.

d. Media Gambar Untuk materi Bumi dan Alam Semesta

1) Pengertian Media Gambar

Geralch & Ely (1980) mengatakan bahwa gambar tidak hanya

bernilai seribu bahasa, tetapi juga seribu tahun atau seribu mil. Melalui

gambar dapat ditunjukkan kepada pebelajar suatau tempat, orang, dan segala

sesuatu dari daerah yang jauh dari jangkauan pengalaman pebelajar sendiri.

Sri Anitah, (2009: 7). Gambar juga dapat memberikan gambaran dari waktu

yang telah lalu atau potret (gambaran) masa yang akan datang. Smaldino,

dkk (2008) mengatakan bahwa gambar atau fotografi dapat memberikan

gambaran tentang segala sesuatu, seperti: binatang, orang, tempat atau

peristiwa. Gambar diam yang pada umumnya digunakan dalam

pembelajaran, yaitu: potret, kartu pos, ilustrasi dari buku, katalog, dan

gambar cetak.

Dari pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa media gambar

adalah media visual diam yang dapat memberikan gambaran tentang segala

sesuatu dari daerah yang jauh sekalipun.

Page 60: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

42

2) Kelebihan Dan Kekurangan Media Gambar

Menurut Sri Antah, (2009: 8) media gambar memiliki beberapa

kelebihan antara lain:

a) Dapat menerjemahkan ide-ide abstrak ke dalam bentuk yang lebih

nyata.

b) Banyak tersedia dalam buku-buku.

c) Sangat mudah dipakai karena tidak membutuhkan peralatan.

d) Relatif tidak mahal.

e) Dapat dipakai untuk berbagai tingkat pelajaran dan bidang studi.

Menurut Sri Antah, (2009: 8) media gambar memiliki beberapa

kelebihan antara lain:

a) Kadang-kadang terlampau kecil untuk ditujukan di kelas yang besar.

b) Gambar mati adalah gambar dua dimensi. Untuk menunjukkan dimensi

yang ketiga (kedalaman benda), harus digunakan satu seri gambar dari

objek yang smaa tetapi dari sisi yang berbeda.

c) Tidak dapat menunjukkan gerak.

d) Siswa tidak selalu mengetahui bagaimana membaca (menginterpretasi)

gambar.

3) Langkah-langkah Penggunaan Media Gambar Bumi dan Alam Semesta

Penggunaan media gambar dalam pembelajaran dapat

dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut :

Page 61: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

43

a) Guru menyiapkan gambar yang diperoleh dari beberapa sumber terkait

dengan materi pelajaran.

b) Siswa mengamati gambar yang telah disediakan guru.

c) Guru menjelaskan maksud dari gambar yang telah disajikan.

d) Guru memberikan contoh lain dari peristiwa pelapukan.

Media gambar dalam pembelajaran ini digunakan untuk

memperdalam dan memperjelas pemahaman siswa tentang materi bumi dan

alam semesta.

6. Hubungan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Jigsaw, Media Gambar

dan Hasil Belajar Materi Bumi dan Alam Semesta

Ilmu pengetahuan alam (IPA) merupakan salah satu mata pelajaran yang

ada adalam semua jenjang pendidikan.Ilmu pengetahuan alam merupakan mata

pelajaran yang tidak asing lagi bagi siswa, karena dalam ilmu pengetahuan alam

banyak membahas tentang alam yang ada disekitar lingkungan siswa, khususnya

ditingkat dasar (SD/MI).

Ditingkat dasar (SD/MI) ilmu pengetahuan alam disajikan dalam bentuk

terpadu, artinya pelajaran ilmu pengetahuan alam diberikan secara global. Dalam

pembelajaran IPA terpadu, suatu konsep atau tema dibahas dari berbagai aspek

bidang kajian dalam bidang kajian IPA. Salah satu kajian dalam IPA adalah

tentang Bumi dan Alam Semesta yang berisi tentang Bumi, Tanah, Batu, Air dan

lain sebagainya.

Page 62: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

44

Model pembelajaran dalam IPA ada banyak macamnya, yang umum

dilakukan guru adalah pembelajaran tradisional dengan menggunakan model

pembeljaran yang monoton seperti metode ceramah yang mana banyak dari siswa

menjadi kurang tertarik dan cenderung bosan di dalam kelas. Untuk meningkatkan

minat dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA, salah satunya dengan

menggunakan model pembelajaran kooperatif. Dalam pembelajaran tipe kooperatif

ini siswa dituntut untuk aktif dalam pembelajaran. Pembelajaran kooperatif

merupakan pembelajaran yang mengutamakan kerjasama antar siswa untuk

mencapai tujuan pembelajaran. Menggunakan pembelajaran kooperatif merubah

peran guru dari peran yang berpusat pada gurunya ke pengelompokan siswa dalam

kelompok-kelompok kecil. Menurut teori konstruktivis, tugas guru adalah

memfasilitasi agar proses pembentukan (kontruksi) pengetahuan pada diri sendiri

tiap-tiap siswa terjadi secara optimal (Kastolani, 2014:183).

Selain model pembelajaran yang menarik, media pembelajaran juga

mempunyai peranan yang penting dalam keberhasilan dalam belajar. Media

pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran dapat menambah

ketertarikan siswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di dalam kelas.

Media gambar merupakan media yang umum dan dapat ditemukan dari sumber

mana saja, gambar dapat berarti seribu bahasa. Dengan hanya melihat gambar,

siswa sudah dapat memahami materi pelajaran yang sedang diajarkan. Gambar

dalam pelajaran IPA sangat penting adanya, karena tidak semua tumbuhan atau

hewan dapat dilihat secara langsung saat kegiatan belajar mengajar berlangsung.

Page 63: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

45

B. KAJIAN PUSTAKA

Beberapa penelitian yang relevan terhadap penelitian ini adalah:

1. Penelitian yang dilakukan oleh Abdul Ghoni (2014)

Penelitian yang dilakukan oleh Abdul Ghoni (2014) dengan judul

“Peningkatan hasil belajar IPS materi uang melalui metode jigsaw learning bagi

siswa kelas III MI Islamiyah Karangdawa Kecamatan Margasari Kabupaten

Tegal Tahun Pelajaran 2013/2014” dengan rumusan masalah apakah penerapan

Metode Jigsaw Learning dapat meningkatkan hasil belajar IPS pokok bahasan

materi uang bagi siswa kelas III MI Islamiyah Karangdawa Kecamatan

Margasari Kabupaten Tegal tahun pelajaran 2013/2014. Penerapan Metode

Jigsaw Learning dapat meningkatkan hasil belajar, hal ini bisa dilihat dari hasil

yang diperoleh siswa pada hasil tes formatif yang dilakukan oleh siswa mulai

dari siklus I prsentase yang tuntas KKM adalah 60% dan selanjutnya pada

siklus II pesentase tuntas adalah 93% .

2. Penelitian yang dilakukan oleh Erni Astutik (2017)

Penelitian yang dilakukan oleh Erni Astutik (2017) dengan judul

“Peningkatan hasil belajar mata pelajaran IPS materi koperasi dengan model

pemelajaran kooperatif tipe jigsaw pada siswa IV MI Darussalam Bancak Tahun

Pelajaran 2016/2017” dengan rumusan masalah apakah penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran IPS materi koperasi pada siswa kelas IV MI Darussalam

Page 64: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

46

Bancak. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat

meningkatkan hasil belajar, hal ini bisa dilihat dari hasil yang diperoleh siswa

pada hasil tes formatif yang dilakukan oleh siswa mulai dari siklus I prsentase

yang tuntas KKM adalah 30% selanjutnya pada siklus II pesentase tuntas adalah

65% selanjutnya pada siklus III seluruh siswa tuntas dengan presentase 85%.

Dari Penelitian yang dilakukan oleh Abdul Ghoni (2014) dan Erni Astutik

(2017) ini memiliki kesamaan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti

yaitu penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk

meningkatkan hasil belajar, sedangkan perbedaannya terdapat pada penggunaan

media, subjek, materi pelajaran, tempat, dan waktu pelaksanaan penelitian.

Page 65: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

47

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

1. Sejarah Singkat Berdirinya Madrasah Islamiyah Karangpakel

Sejarah berdirinya Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah

KarangpakelSumberagung Klego Boyolali diprakarsai oleh Bapak Sastro

Manggolo, Bapak Basri, Bapak Rukam, Bapak Sri Naryo serta beberapa

tokohmasyarakat lainnya pada tahun 1967 Pengelola Madrasah

IbtidaiyahIslamiyah Karangpakel mendapat tanah kas desa seluas 700 m2

denganmodal swadaya masyarakat dapat berdiri bangunan seluas 321 m2

untukproses belajar mengajar. Perubahan status Madrasah Ibtidaiyah adalah

atasusul para sesepuh dan umat islam Karangpakel. Usul dan

permohonanmasyarakat Karangpakel kepada pemerintah itu akhirnya disetujui

denganadanya keputusan tentang:

a. Nomor Statistik Madrasah : 112330915152

b. Status Madrasah : Disamakan

c. Terhitung mulai tanggal : 30 N0pember 2001

d. Berdiri tanggal : 03 januari 1967

e. Badan pendiri : Umat Islam Karangpakel.

f. Alamat Sekolah :Karangpakel, Sumberagung, Klego,

Boyolali

Page 66: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

48

Dalam perkembangannya, Madrasah telah mengalami

perubahanpengelola atau orang yang menjabat sebagai kepala Madrasah

berikutadalah urutan pengelola atau Kepala Madrasah beserta masa baktinya.

a. Bapak Sastro Manggolo, Bapak Basri, Bapak Rukam, Bapak SriNaryo adalah

pengagas berdirinya madrasah.

b. Bapak Ahmadi tahun 1967- 1991.

c. Bapak Gitono tahun 1992-1997.

d. Bapak Syamsudin tahun 1998-2000.

e. Bapak Nurhadi, S.Ag tahun 2001-2009.

f. Bapak M. Agus Luqman tahun 2010- sekarang

Demikianlah sejarah singkat madrasah Ibtidaiyah Islamiyah

Karangpakel Sumberagung Klego Boyolali.

2. Letak Geografis

Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Karangpakel terletak didukuh

Karangpakel Desa Sumberagung, Kecamatan Klego, Kabupaten

Boyolali.Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Karangpakel terletak disebelah timur

jalan masuk desa Karangpakel kurang lebih 250 m dari jalan raya, sehingga

sangat representative untuk pelaksanaan pembelajaran, karena terhindar dari

bisingnya lalu lalang kendaraan di jalan raya.

Page 67: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

49

3. Keadaan Guru, Karyawan dan Siswa

Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Karangpakel, Sumberagung, Klego,

Boyolali memiliki tenaga edukatif 10orang, termasuk kepala sekolah.Untuk

mekelancaran administrasi diurus kepala sekolah dibantu beberapa guru yang

merangkap sebagai administrasi. Untuk lebih lengkapnya dapatdilihat dalam

tabel berikut :

Tabel 3.1Daftar Guru dan Karyawan MI Islamiyah Karangpakel

No Nama L/P Status

Kepegawaian

1 M. Agus Luqman, M.Pd L PNS

2 Siti Dawami, S.Pd P PNS

3 Zumrotun, A.Ma P GTY

4 Muntamah, S.PdI P GTY

5 Siti Mufidah, S.PdI P GTY

6 A.Yani, S.Psd L GTY

7 Anna Fista Nugraheni, S.PdI P GTY

8 Nurkholis Majid, S. Pd L GTY

9 Khoirunnisa, S.PdI P GTY

10 Suhardi L Penjaga

Kondisi siswa Madrasah Ibtidaiyah Islamiyah Karangpakel,

Sumberagung,Klego, Boyolali adalah sebagai berikut :

Tabel 3.2Daftar Jumlah Siswa MI Islamiyah Karangpakel

No Kelas Jumlah Siswa

1 I 21

Page 68: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

50

2 II 27

3 III 21

4 IV 16

5 V 19

6 VI 20

Jumlah 124

4. Visi dan Misi Madrasah

a. Visi MI Islamiyah Karangpakel

Unggul dalam prestasi, santun dalam pekerti.

b. Misi MI Islmaiyah Karangpakel

1) Disiplin dalam belajar dan kerja;

2) Profesional dalam pembelajaran;

3) Bertanggungjawab atas tugas;

4) Dan menjunjung tinggi nilai Akhlakul karimah.

5. Waktu dan Subyek Penelitian

a. Waktu Penelitian

Adapun waktu penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun

ajaran 2017/2018

b. Subyek Penelitan

Subyek penelitian adalah siswa-siswi kelas V MI Islamiyah

Karangpakel Sumberagung Klego Boyolali Tahun Ajaran 2017/2018 yang

berjumlah 19 anak, dengan rincian 9 anak laki-laki dan 10 anak perempuan.

Page 69: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

51

Tabel 3.3Daftar Nama Siswa Kelas V

No. Nama Jenis Kelamin

1 Ahmad Nurul Qomar L

2 Ani Widiyawati P

3 Aulia Natani Anggreni T P

4 Fitri Wulandari P

5 Hani Mustafidah P

6 Izza Fitri Azka P

7 M. Agung Nugroho L

8 Muhammad Nailul Author L

9 Muhammad Nizam Tri Utomo L

10 Naufal Ilham Asyarofi L

11 Nay Sella Islami Anindita P

12 Novi Liana Safila Aulis P

13 Rechan Fatkhur Rohman L

14 Rian Novi Riyanto L

15 Syahril Apriyanto L

16 Yulia Fahra Nugraheni P

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa P

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa P

19 Cikal Farrasesa Abiansyah L

B. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I

Pelaksanaan tindakan pada siklus I di laksanakan pada semester

II,tanggal 21 Maret 2018. Pelaksanaan tindakan ini sesuai dengan

programsemesterpembelajaran IPA kelas V semester II, standar

kompetensi“Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan

penggunaan sumber daya alam”, dengan kompetensi dasarMendeskripsikan proses

pembentukan tanah karena pelapukan.

Page 70: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

52

Pelaksanaan tindakan padasiklus I ini dilakukan dalam 4 (empat)tahapan,

yaitu dengan alur perencanaan(planning), implementasi tindakan(acting), observasi

dan interpretensi(observing), dan refleksi (reflekting),secara garis besar pelaksanaan

dapat di deskripsikan sebagai berikut:

1. Perencanaan (Planning)

Dalam tahap perencanaankegiatan yang dilakukan oleh peneliti yaitu

sebagai berikut:

a. Menyusun skenario pembelajaran/RPP materi bumi dan alam semesta (jenis-

jenis batuan) dengan menggunakan media gambar.

b. Mempersiapkan fasilitas, saranayang diperlukan saat proses pembelajaran.

Penelitian ini menggunakan media gambaryang berisi gambar jenis-jenis

batuan, mulai dari batuan beku, batuan sedimen, dan batuan

endapan.Gambar batuan beku meliputi gambar batu apung, batu obsidian,

batu granit, dan batu basal. Gambar batuan sedimen meliputi batu

konglongmerat, batu pasir, batu serpih, batu kapur dan batu breksi. Gambar

batuan metamorf meliputi batu pualam dan batu sabak.

c. Mempersiapkan materi pembelajaran yaitu materi bumi dan alam semesta

(jenis-jenis batuan).

d. Mempersiapkan lembar observasi guru dan lembar observasi siswa untuk

mengamati selama proses pembelajaran berlangsung.

e. Menyiapkan instrumen penilaian berupa soal evaluasi untuk menggali data

hasil belajar siswa.

Page 71: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

53

f. Peneliti berkoordinasi langsung dengan guru kelas selaku pelaksana PTK

selaku untuk melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar.

2. Tindakan(Action)

Dalam tahap pelaksanaan tindakan ini, hal-hal yang dilakukan guru saat

proses pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan

media gambaradalah sebagai berikut:

a. Kegiatan Awal

1) Guru mengucapakan salam dan berdoa bersama

2) Guru melakukan presensi kehadiran siswa dan menanyakan kondisi

siswa sebelum pelajaran dimulai

3) Guru menyiapkan media gambar yang akan digunakan dalam

pembelajaran

4) Guru mengingatkan materi yang sudah dipelajari minggu lalu

5) Guru mengajukan pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan siswa

dengan materi yang akan disampaikan

6) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai hari ini

b. Kegiatan Inti

1) Guru memberi instruksi kepada siswa untuk membuka buku LKS IPA

kelas V semester 2 halaman 39-41

2) Guru menjelaskan tetang konsep pembentukan tanah, jenis-jenis batuan

beserta contohnya.

Page 72: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

54

3) Guru memperlihatkan media pembelajaran kepada siswa untuk menggali

rasa ingin tahu siswa

4) Guru membagi siswa menjadi siswa menjadi 3 kelompok berdasarkan

urutan tempat duduk.

5) Guru menjelaskan langkah-langkah model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw. Adapun langkah-langkah medel pembelajaran kooperatif jigsaw

adalah siswa dibagi menjadi 3 kelompok. Kelompok A, B, dan C.

Kelompok A mendapat materi diskusi tentang batuan beku, kelompok B

mendapat materi diskusi tentang batu sedimen, dan kelompok C

mendapat materi diskusi metamorf. Setiap kelompok mengirimkan 2

orang dari kelompoknya untuk menjadi ‘tim ahli’ dalam materinya ke

kelompok lain. Adapun yang harus disampaikan oleh ‘tim ahli’ pada

teman di kelompok lain meliputi; jenis-jenis batuan, pembentukan

batuan, struktur batuan dan kegunaan batuan.

6) Guru membagikan media gambar kepada setiap kelompok sesuai dengan

materi yang dikuasai.

7) Guru mengamati jalannya diskusi dan memberikan kesempatan pada

siswa jika ada yang ingin ditanyakan saat ‘tim ahli’ selesai menjelaskan.

c. Penutup

1) Guru memberikan soal kepada siswa tentang jenis-jenis batuan.

2) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengerjakan soal.

Page 73: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

55

3) Guru memberi penguatan umpan balik dan penguatan terhadap hasil

pembelajaran peserta didik.

4) Guru mengapresiasi pekerjaan siswa dengan memberikan pujian kepada

siswa yang aktif dalam berdiskusi.

5) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik yang yang kurang atau

belum berpartisipasi aktif.

6) Guru mengadakan refleksi hasil pembelajaran.

7) Guru menutup pembelajaran dengan mengucap salam.

3. Pengamatan (Observation)

Tahap ini dilakukan untuk memperoleh data-data yang dilakukan

dengan mengamati kinerja guru ketika proses pembelajaran, selain itu untuk

mengamati aktivitas belajar siswa mata pelajaran IPA materi bumi dan alam

semesta (jenis-jenis tanah) melalui model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

dan media gambar. Selanjutnya, dilakukan tes evalusi untuk mengetahui

pemahaman siswa terhadap materi bumi dan alam semesta (jenis-jenis tanah).

4. Refleksi

Pada tahap refleksi dapat diketahui tingkat keberhasilan maupun

tingkat kelemahan dari kegiatan pembelajaran IPA materi bumi dan alam

semesta (jenis-jenis batuan) dengan menggunakan model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw dan media gambar yang dilakukan oleh guru pada siklus I.

Sehingga dapat digunakan untuk melakukan perbaikan pada siklus berikutnya.

Beberapa kendala yang terjadi pada siklus 1 ialah saat diskusi

berlangsung masih banyak siswa yang bingung dengan model belajar diskusi,

Page 74: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

56

hal ini terlihat dari kurang antusisnya siswa dalam mengikuti diskusi. Saat

diskusi selesai hampir tidak ada siswa yang bertanya pada ‘tim ahli’, dari 19

orang anak hanya 1 orang anak yang bertanya pada ‘tim ahli. Siswa yang

menjadi ‘tim ahli’ masih malu-malu dalam menyampaikan materi kepada teman-

temannya. ‘tim ahli’ belum sepenuhnya menguasai materi yang dipelajari, masih

ada ‘tim ahli’ yang hanya membaca ulang materi yang ada dibuku tanpa

menggunakan bahasanya sendiri.

Untuk mengatasi kendala-kendala yang terjadi pada siklus I tersebut

peneliti ingin melakukan perbaikan supaya jumlah siswa yang mecapai KKM

lebih banyak daripada siswa yang belum mencapai KKM, Karena pada siklus 1

ini hanya 5 (26%) siswa yang bisa mencapai KKM. Adapun rencana

perbaikan tersebut adalah masih tetap menggunakan model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw dan media gambar, dalam sikilus II akan lebih ditekankan

pada penguasaan materi oleh ‘tim ahli’ agar saat menjelaskan pada teman-

temannya dapat diterima dan dimengerti dengan baik. Adapun pengelompokan

diskusi dengan anggota yang berbeda, kelompok diskusi dibuat dengan cara

berhitung 1 sampai 3 dari bangku paling depan.

Pada siklus I ini menunjukkan hasil yang belum memuaskan, maka

penulis berharap adanya peningkatan pada siklus II sehingga menunjukkan

hasilnya lebih memuaskan.

Page 75: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

57

C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II

Pelaksanaan tindakan pada siklus II di laksanakan pada semester

II,tanggal 28 Maret 2018. Pelaksanaan tindakan ini sesuai dengan

programsemesterpembelajaran IPA kelas V semester II, standar

kompetensi“Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan

penggunaan sumber daya alam”, dengan kompetensi dasarMendeskripsikan proses

pembentukan tanah karena pelapukan.

Pelaksanaan tindakan padasiklus I ini di lakukan dalam 4

(empat)tahapan, yaitu dengan alur perencanaan(planning), implementasi

tindakan(acting), observasi dan interpretensi(observing), dan refleksi

(reflekting),secara garis besar pelaksanaan dapat di deskripsikan sebagai berikut:

1. Perencanaan (Planning)

Dalam tahap perencanaankegiatan yang dilakukan oleh peneliti yaitu

sebagai berikut:

a. Menyusun skenario pembelajaran/RPP materi bumi dan alam semesta

(jenis-jenis pelapukan) dengan menggunakan media gambar.

b. Mempersiapkan fasilitas, saranayang diperlukan saat proses pembelajaran.

Penelitian ini menggunakan media gambar yang berisi gambar jenis-jenis

pelapukan, mulai dari pelapukan fisika, pelapukan kimia, dan pelapukan

biologi. Gambar pelapukan fisika meliputi ; pelapukan yang terjadi di pantai

dan pelapukan yang terjadi di gurun. Gambar pelapukan

Page 76: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

58

kimiameliputipelapukan yang terjadi dilereng tebing. Gambar pelapukan

biologi meliputi pelapukan batuan karena lumut.

c. Mempersiapkan materi pembelajaran yaitu materi bumi dan alam semesta

(jenis-jenis pelapukan).

d. Mempersiapkan lembar observasi guru dan lembar observasi siswa untuk

mengamati selama proses pembelajaran berlangsung.

e. Menyiapkan instrumen penilaian berupa soal evaluasi untuk menggali data

hasil belajar siswa.

f. Peneliti berkoordinasi langsung dengan guru kelas selaku pelaksana PTK

selaku untuk melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar.

2. Tindakan (Action)

Dalam tahap pelaksanaan tindakan ini, hal-hal yang dilakukan guru saat

proses pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan

media gambaradalah sebagai berikut:

a. Kegiatan Awal

1) Guru mengucapakan salam dan berdoa bersama

2) Guru melakukan presensi kehadiran siswa dan menanyakan kondisi

siswa sebelum pelajaran dimulai.

3) Guru menyiapkan media gambar yang akan digunakan dalam

pembelajaran.

4) Guru mengingatkan materi yang sudah dipelajari minggu lalu

Page 77: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

59

5) Guru mengajukan pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan siswa

dengan materi yang akan disampaikan

6) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai hari ini

b. Kegiatan Inti

1) Guru memberi instruksi kepada siswa untuk membuka buku LKS IPA

kelas V semester 2 halaman 41.

2) Guru menjelaskan tetang konsep pembentukan tanah karena pelapukan,

jenis-jenis pelapukan beserta contohnya.

3) Guru memperlihatkan media pembelajaran kepada siswa untuk

menggali rasa ingin tahu siswa

4) Guru membagi siswa menjadi siswa menjadi 3 kelompokdengan cara

berhitung 1, 2, 3 dari bangku paling depan.

5) Guru menjelaskan langkah-langkah model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw. Adapun langkah-langkah medel pembelajaran kooperatif jigsaw

adalah siswa dibagi menjadi 3 kelompok. Kelompok A, B, dan C.

Kelompok A mendapat materi diskusi tentang pelapukan fisika,

kelompok B mendapat materi diskusi tentang pelapukan kimia, dan

kelompok C mendapat materi diskusi pelapukan biologi. Setiap

kelompok mengirimkan 2 orang dari kelompoknya untuk menjadi ‘tim

ahli’ dalam materinya ke kelompok lain. Adapun yang harus

disampaikan oleh ‘tim ahli’ pada teman di kelompok lain meliputi;

Page 78: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

60

jenis pelapukan, faktor yang menyebabkan pelapukan, dan contoh

pelpukan.

6) Guru membagikan media gambar kepada setiap kelompok sesuai

dengan materi yang dikuasai.

7) Guru mengamati jalannya diskusi dan memberikan kesempatan pada

siswa jika ada yang ingin ditanyakan saat ‘tim ahli’ selesai

menjelaskan.

c. Penutup

1) Guru memberikan soal kepada siswa tentang jenis-jenis pelapukan.

2) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengerjakan soal.

3) Guru memberi penguatan umpan balik dan penguatan terhadap hasil

pembelajaran peserta didik.

4) Guru mengapresiasi pekerjaan siswa dengan memberikan pujian kepada

siswa yang aktif dalam berdiskusi.

5) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik yang yang kurang atau

belum berpartisipasi aktif.

6) Guru mengadakan refleksi hasil pembelajaran.

7) Guru menutup pembelajaran dengan mengucap salam.

3. Pengamatan (Observation)

Tahap ini dilakukan untuk memperoleh data-data yang dilakukan dengan

mengamati kinerja guru ketika proses pembelajaran, selain itu untuk mengamati

aktivitas belajar siswa mata pelajaran IPA materi bumi dan alam semesta (jenis-

Page 79: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

61

jenis pelapukan) melalui model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media

gambar. Selanjutnya, dilakukan tes evalusi untuk mengetahui pemahaman siswa

terhadap materi bumi dan alam semesta (jenis-jenis pelapukan).

4. Refleksi

Pada siklus II, terjadi peningkatan hasil belajar dari siklus I, selain

itu juga berkurangnya kendala-kendala yang terjadi pada siklus I. Melalui model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar dengan pembelajaran

yang disesuaikan dengan RPP yang telah dirancang sebelumnya, hasil belajar

mata pelajaran IPAmateri bumi dan alam semesta (jenis-jenis pelapukan)

mengalami peningkatan.

Belajar dari siklus sebelumnya, pada siklus II siswa lebih paham dan

mengerti bagaimana cara berdiskuksi. Pada saat diskusi sudah banyak siswa

yang berperan aktif dalam diskusi walaupun masih ada beberapa siswa yang

malu-malu. Saat diskusi selesai cukup banyak siswa yang bertanya pada ‘tim

ahli’, dari 19 orang anak ada 5 orang anak yang bertanya pada ‘tim ahli. Siswa

yang menjadi ‘tim ahli’ sudah lebih berani dalam menyampaikan materi kepada

teman-temannya. ‘tim ahli’ belum sepenuhnya menguasai materi yang dipelajari,

tetapi sudah ada juga “tim ahli” yang menyampaikan materi tanpa membaca

buku dan menguasai materi pelajaran.

Pada siklus II ini ada 13 (68%) anak yang mencapai KKM. Untuk

mengatasi kendala-kendala yang terjadi pada siklus II tersebut peneliti ingin

melakukan perbaikan supaya jumlah siswa yang mecapai KKM lebih banyak

Page 80: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

62

daripada siswa yang belum mencapai KKM. Adapun rencana perbaikan

tersebut adalah masih tetap menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw dan media gambar, dalam sikilus III akan lebih ditekankan pada

penanaman konsep oleh guru dan penguasaan materi oleh ‘tim ahli’ agar saat

menjelaskan pada teman-temannya dapat diterima dan dimengerti dengan baik.

Adapun pengelompokan diskusi dengan anggota yang berbeda, kelompok

diskusi dibuat dengan cara berhitung 1 sampai 3 dari bangku paling belakang.

Pada siklus II ini menunjukkan hasil yang belum memuaskan, maka

penulis berharap adanya peningkatan pada siklus III sehingga menunjukkan

hasilnya lebih memuaskan.

D. Deskripsi Pelaksanaan Siklus III

Pelaksanaan tindakan pada siklus III di laksanakan pada semester

II,tanggal 4 April 2018. Pelaksanaan tindakan ini sesuai dengan

programsemesterpembelajaran IPA kelas V semester II, standar

kompetensi“Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan

penggunaan sumber daya alam”, dengan kompetensi dasarMengidentifikasi jenis-

jenis tanah.

Pelaksanaan tindakan padasiklus I ini di lakukan dalam 4

(empat)tahapan, yaitu dengan alur perencanaan(planning), implementasi

tindakan(acting), observasi dan interpretensi(observing), dan refleksi

(reflekting),secara garis besar pelaksanaan dapat di deskripsikan sebagai berikut:

Page 81: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

63

1. Perencanaan (Planning)

Dalam tahap perencanaankegiatan yang dilakukan oleh peneliti yaitu

sebagai berikut:

a. Menyusun skenario pembelajaran/RPP materi bumi dan alam semesta (jenis-

jenis tanah dan lapisan tanah) dengan menggunakan media gambar.

b. Mempersiapkan fasilitas, saranayang diperlukan saat proses pembelajaran.

Penelitian ini menggunakan media gambaryang berisi gambar jenis-jenis

tanah meliputi; tanah berhumus, tanah berpasir, tanah liat, tanah berkapur,

tanah gambut dan tanah vulkanik. Adapun gambar-gambar lapisan tanah

meliputi; lapisan tanah atas, lapisan tanah tengah, lapisan tanah bawah dan

lapisan tanah induk.

c. Mempersiapkan materi pembelajaran yaitu materi bumi dan alam semesta

(jenis-jenis tanah dan lapisan tanah).

d. Mempersiapkan lembar observasi guru dan lembar observasi siswa untuk

mengamati selama proses pembelajaran berlangsung.

e. Menyiapkan instrumen penilaian berupa soal evaluasi untuk menggali data

hasil belajar siswa.

f. Peneliti berkoordinasi langsung dengan guru kelas selaku pelaksana PTK

selaku untuk melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar.

Page 82: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

64

2. Tindakan (Action)

Dalam tahap pelaksanaan tindakan ini, hal-hal yang dilakukan guru saat

proses pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan

media gambaradalah sebagai berikut:

a. Kegiatan Awal

1) Guru mengucapakan salam dan berdoa bersama

2) Guru melakukan presensi kehadiran siswa dan menanyakan kondisi

siswa sebelum pelajaran dimulai

3) Guru menyiapkan media gambar yang akan digunakan dalam

pembelajaran

4) Guru mengingatkan materi yang sudah dipelajari minggu lalu

5) Guru mengajukan pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan siswa

dengan materi yang akan disampaikan

6) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai hari ini

b. Kegiatan Inti

1) Guru memberi instruksi kepada siswa untuk membuka buku LKS IPA

kelas V semester 2 halaman 42-43

2) Guru menjelaskan tetang jenis-jenis tanah beserta contohnya dan

lapisan-lapisan tanah.

3) Guru memperlihatkan media pembelajaran kepada siswa untuk

menggali rasa ingin tahu siswa

Page 83: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

65

4) Guru membagi siswa menjadi siswa menjadi 3 kelompok dengan

berhitung 1. 2. 3 dari belakang.

5) Guru menjelaskan langkah-langkah model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw. Adapun langkah-langkah medel pembelajaran kooperatif jigsaw

adalah siswa dibagi menjadi 3 kelompok. Kelompok A, B, dan C.

Kelompok A mendapat materi diskusi tentang tanah berhumus, tanah

berpasir dan tanah liat, kelompok B mendapat materi diskusi tentang

tanah berkapur, tanah gambut dan tanah vulkanik, dan kelompok C

mendapat materi diskusi tentang lapisan-lapisan tanah. Setiap kelompok

mengirimkan 2 orang dari kelompoknya untuk menjadi ‘tim ahli’ dalam

materinya ke kelompok lain. Adapun yang harus disampaikan oleh ‘tim

ahli’ pada teman di kelompok lain meliputi; jenis-jenis tanah,

lingkungan tanah, dan struktur tanah.

6) Guru membagikan media gambar kepada setiap kelompok sesuai

dengan materi yang dikuasai.

7) Guru mengamati jalannya diskusi dan memberikan kesempatan pada

siswa jika ada yang ingin ditanyakan saat ‘tim ahli’ selesai

menjelaskan.

c. Penutup

1) Guru memberikan soal kepada siswa tentang jenis-jenis tanah dan

lapisan tanah.

2) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengerjakan soal.

Page 84: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

66

3) Guru memberi penguatan umpan balik dan penguatan terhadap hasil

pembelajaran peserta didik.

4) Guru mengapresiasi pekerjaan siswa dengan memberikan pujian kepada

siswa yang aktif dalam berdiskusi.

5) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik yang yang kurang atau

belum berpartisipasi aktif.

6) Guru mengadakan refleksi hasil pembelajaran.

7) Guru menutup pembelajaran dengan mengucap salam.

3. Pengamatan (Observation)

Tahap ini dilakukan untuk memperoleh data-data yang dilakukan

dengan mengamati kinerja guru ketika proses pembelajaran, selain itu untuk

mengamati aktivitas belajar siswa mata pelajaran IPA materi bumi dan alam

semesta (jenis-jenis tanah dan lapisan tanah) melalui model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw dan media gambar. Selanjutnya, dilakukan tes evalusi

untuk mengetahui pemahaman siswa terhadap materi bumi dan alam semesta

(jenis-jenis tanah dan lapisan tanah).

Pada siklus III, terjadi peningkatan hasil belajar dari siklus II, selain

itu juga berkurangnya kendala-kendala yang terjadi pada siklus II.

Melaluimelalui model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar

dengan pembelajaran yang disesuaikan dengan RPP yang telah dirancang

Page 85: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

67

sebelumnya, hasil belajar mata pelajaran IPAmateri bumi dan alam semesta

(jenis-jenis tanah dan lapisan tanah) mengalami peningkatan.

Berdasarkan nilai hasil evaluasi tersebut dapat diketahui ada

peningkatan nilai pada pelaksanaan siklus III, nilai yang didapatkan siswa

lebih tinggi dibanding siklus I dan siklus II. Yakni dari jumlah keseluruhan

siswa, 18 (95%) siswa mendapat nilai diatas KKM . Hal itu berarti siswa

tersebut sudah tuntas dalam kegiatan pembelajaran, Selain itu ketuntasan

klasikal pada pembelajaran siklus III ini mencapai 95%. Sehingga dapat

dikatakan pembelajaran pada siklus III ini sudah mencapai apa yang

diharapkan, dan peneliti merasa bahwa penelitian ini sudah cukup.

Page 86: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

68

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Hasil Penelitian

1. Deskripsi Data Pra Siklus

Peneliti melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) pada siswa kelas V

MI Islamiyah Karangpakel Sumberagung Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali

dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media

gambar. Media gambar merupakan alat bantu untuk mempermudah siswa dalam

mengingat dan memahami materi tentang bumi dan alam semesta. Peneliti

menggunakan indikator keberhasilan yakni menggunakan acuan KKM mata

pelajaran IPA kelas V MI Islamiyah Karangpakel Sumberagung Kecamatan

Klego Kabupaten Boyolali sebesar 65, serta menggunakan Kriteria Ketuntasan

Klasikal (KKL) yakni sebesar 85%. Dalam penelitian siklus I, siklus II, dan

siklus III peneliti menggunakan soal evaluasi setiap akhir pelaksanaan

pembelajaran, Sedangkan untuk Pra siklus peneliti menggunakan data nilai UTS

murni Mata pelajaran IPA.

Di bawah ini adalah data nilai UTS murni mata pelajaran IPA siswa

kelas V MI Islamiyah Karangpakel Sumberagung Kecamatan Klego Kabupaten

Boyolali sebelum menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan

media gambar.

Page 87: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

69

Tabel 4.1Nilai UTS MurniIPA Kelas V

No Nama KKM Nilai Keterangan

1 Ahmad Nurul Qomar 65 53 Belum Tuntas

2 Ani Widiyawati 65 60 Belum Tuntas

3 Aulia Natani Anggreni T 65 63 Belum Tuntas

4 Fitri Wulandari 65 64 Belum Tuntas

5 Hani Mustafidah 65 68 Tuntas

6 Izza Fitri Azka 65 62 Belum Tuntas

7 M. Agung Nugroho 65 45 Belum Tuntas

8 Muhammad Nailul Author 65 48 Belum Tuntas

9 Muhammad Nizam Tri Utomo 65 47 Belum Tuntas

10 Naufal Ilham Asyarofi 65 58 Belum Tuntas

11 Nay Sella Islami Anindita 65 55 Belum Tuntas

12 Novi Liana Safila Aulis 65 67 Tuntas

13 Rechan Fatkhur Rohman 65 58 Belum Tuntas

14 Rian Novi Riyanto 65 64 Belum Tuntas

15 Syahril Apriyanto 65 37 Belum Tuntas

16 Yulia Fahra Nugraheni 65 82 Tuntas

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa 65 75 Tuntas

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa 65 77 Tuntas

19 Cikal Farrasesa Abiansyah 65 55 Belum Tuntas

Ketuntasan Klasikal 26%

Tabel 4.2Rekapitulasi Ketuntasan Prasiklus (UTS)

KKM Tuntas Tidak Tuntas

KKM Individu 5 siswa (26%) 14 siswa (74%)

KKM Nasional 3 siswa (16%) 16 siswa (84%)

Nilai Rata-rata 59,89

Page 88: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

70

2. Deskripsi Data Siklus I

a. Data Hasil Belajar Siklus I

Pada proses pembelajaran siklus I melalui model pembelajaran kooperatif

tipe jigsaw dan media gambar, belum ada peningkatan nilai siswa dan hasil

belajar siswa belum memuaskan. Dari hasil tes evaluasi siklus I diperoleh data

nilai 19 siswa kelas V MI Islamiyah Karangpakel Sumberagung Kecamatan

Klego Kabupaten Boyolali.

Adapun rincian data nilai siswa mata pelajaran IPA materi bumi dan

alam semesta (jenis-jenis batuan) dengan menggunakan model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw dan media gambar. Proses siklus I adalah sebagai berikut:

Tabel 4.3Nilai Evaluasi Siklus I

No Nama KKM Nilai Keterangan

1 Ahmad Nurul Qomar 65 10 Belum Tuntas

2 Ani Widiyawati 65 60 Belum Tuntas

3 Aulia Natani Anggreni T 65 20 Belum Tuntas

4 Fitri Wulandari 65 40 Belum Tuntas

5 Hani Mustafidah 65 100 Tuntas

6 Izza Fitri Azka 65 60 Belum Tuntas

7 M. Agung Nugroho 65 30 Belum Tuntas

8 Muhammad Nailul Author 65 80 Tuntas

9 Muhammad Nizam Tri Utomo 65 25 Belum Tuntas

10 Naufal Ilham Asyarofi 65 20 Belum Tuntas

11 Nay Sella Islami Anindita 65 60 Belum Tuntas

12 Novi Liana Safila Aulis 65 60 Belum Tuntas

13 Rechan Fatkhur Rohman 65 30 Belum Tuntas

14 Rian Novi Riyanto 65 45 Belum Tuntas

15 Syahril Apriyanto 65 25 Belum Tuntas

16 Yulia Fahra Nugraheni 65 90 Tuntas

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa 65 65 Tuntas

Page 89: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

71

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa 65 85 Tuntas

19 Cikal Farrasesa Abiansyah 65 60 Belum Tuntas

Ketuntasan Klasikal 26%

Catatan : KKM Nasional : 75

Tabel 4.4Rekapitulasi Ketuntasan Siklus I

KKM Tuntas Tidak Tuntas

KKM Individu 5 siswa (26%) 14 siswa (74%)

KKM Nasional 4 siswa (21%) 15 siswa (79%)

Nilai Rata-rata 50,78

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa dari 19 siswa terdapat 5

(26%) siswa memperoleh nilai ≥ 65 atau telah mencapai KKM Individu,

sementara terdapat 14 (74%) siswa yang memperoleh nilai ≤ 65 atau belum

mencapai KKM. Dan ketuntasan klasikal yang dicapai dalam siklus I ini, hanya

sebesar 26%.

1. Nilai Rata-Rata Siklus I

2. Nilai Persentase Siklus I

Page 90: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

72

b. Refleksi

Berdasarkan data hasil belajar siswa pada siklus I diketahui bahwa dari

19 siswa terdapat 5 (26%) siswa yang tuntas, dan 14 (74%) siswa yang belum

tuntas, dengan rata-rata 50,78. Dari data pra siklus dan siklus I menunjukkan

bahwa belum ada peningkatan hasil belajar menggunakan model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw dan media gambar. Hal ini dikarenakan siswa belum

terbiasa dengan pembelajaran yang dilakukan. Tindakan yang harus dilakukan

guru adalah memberi penjelasan yang lebih detail pada siswa agar siswa dapat

memahami dengan jelas arahan guru.

c. Lembar Observas Siswa Siklus I

Tabel 4.5Lembar Observasi terhadap Siswa siklus I

No Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Pengetahuan Keaktifan Kerja sama

K C B K C B K C B

1 Ahmad Nurul Qomar

2 Ani Widiyawati

3 Aulia Natani Anggreni

T

4 Fitri Wulandari

5 Hani Mustafidah

6 Izza Fitri Azka

7 M. Agung Nugroho

8 Muhammad Nailul

Author

9 Muhammad Nizam Tri

Utomo

10 Naufal Ilham Asyarofi

Page 91: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

73

11 Nay Sella Islami

Anindita

12 Novi Liana Safila Aulis

13 Rechan Fatkhur

Rohman

14 Rian Novi Riyanto

15 Syahril Apriyanto

16 Yulia Fahra Nugraheni

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa

18 Zulfa Riyadhotul

Ma’wa

19 Cikal Farrasesa

Abiansyah

Jumlah

4 6 9 2 11 6 3 10 6

21

%

32

%

47

%

11

%

58

%

32

%

16

%

53

%

32

%

Keterangan:

K = Kurang

C = Cukup

B = Baik

d. Lembar Observasi Guru Siklus I

Tabel 4.6Format Lembar Observasi terhadap Guru siklus I

No Fase Kompetensi Skor

3 2 1

1. Pendahuluan Guru mengawali dan menyiapkan peserta

didik secara psikis dan fisik untuk

mengikuti proses pembelajaran

Guru menyampaikan cakupan materi dan

penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus

Guru menjelaskan kompetensi dasar atau

tujuan pembelajaran yang akan dicapai

2. Kegiatan Inti Guru menyampaikan poin penting dalam

Page 92: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

74

materi jenis-jenis batuan

Guru menunjukkan media gambar jenis-

jenis batuan

Guru membagi siswa dalam kelompok-

kelompok kecil

Guru memberikan arahan tentang

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan

membagi materi untuk tiap-tiap kelompok

Guru membimbing siswa secara

berkelompok untuk mempelajari materi

jenis-jenis batuan sesuai dengan materi

yang didapatkan

Guru membantu siswa yang kesulitan

dalam memahami materi pelajaran

Guru bertanya jawab dengan siswa

mengenai materi pelajaran yang dipelajari

3. Penutup Guru memberikan evaluasi seluruh

rangkaian aktivitas pembelajaran

Guru memberi kesempatan siswa untuk

berpendapat tentanng pembelajaran yang

diikuti

Guru melakukan kegiatan tindak lanjut

dalam bentuk pemberian tugas

(melakukan penilaian hasil belajar)

Guru mengakhiri pelajaran dengan doa

dan ditutup dengan salam.

Jumlah 12 18 1

Total 32

Kategori Baik

Keterangan:

Skor Nilai: Kriteria Penilaian:

3 =Sangat baik Sangat Baik : 39 - 45

2 = Baik Baik : 31 - 38

Page 93: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

75

1= Cukup Cukup : 23 - 30

Kurang : 15 - 22

3. Deskripsi Data Siklus II

a. Data Hasil Belajar Siswa Siklus II

Pada siklus II hasil belajar siswa kelas V MI Islamiyah Karangpakel

Sumberagung Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali pada mata pelajaran

IPA materi bumi dan alam semeta (jenis-jenis pelapukan) menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambarcukup

memuaskan, ditandai dengan adanya peningkatan hasil belajar siswa dari

siklus I ke siklus II. Adapun rincian nilai siswa pada siklus II sebagai berikut:

Tabel 4.7Nilai Evaluasi Siklus II

No Nama KKM Nilai Keterangan

1 Ahmad Nurul Qomar 65 70 Tuntas

2 Ani Widiyawati 65 75 Tuntas

3 Aulia Natani Anggreni T 65 100 Tuntas

4 Fitri Wulandari 65 80 Tuntas

5 Hani Mustafidah 65 100 Tuntas

6 Izza Fitri Azka 65 70 Tuntas

7 M. Agung Nugroho 65 40 Tidak Tuntas

8 Muhammad Nailul Author 65 40 Tidak Tuntas

9 Muhammad Nizam Tri Utomo 65 60 Tidak Tuntas

10 Naufal Ilham Asyarofi 65 50 Tidak Tuntas

11 Nay Sella Islami Anindita 65 35 Tidak Tuntas

12 Novi Liana Safila Aulis 65 90 Tuntas

13 Rechan Fatkhur Rohman 65 50 Tidak Tuntas

14 Rian Novi Riyanto 65 70 Tuntas

15 Syahril Apriyanto 65 90 Tuntas

16 Yulia Fahra Nugraheni 65 90 Tuntas

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa 65 100 Tuntas

Page 94: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

76

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa 65 80 Tuntas

19 Cikal Farrasesa Abiansyah 65 70 Tuntas

Ketuntasan Klasikal 68%

Catatan : KKM Nasional : 75

Tabel 4.8Rekapitulasi Ketuntasan Siklus II

KKM Tuntas Tidak Tuntas

KKM Individu 13 siswa (68%) 6 siswa (36%)

KKM Nasional 9 siswa (47%) 10 siswa (53%)

Nilai Rata-rata 71,57

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa dari 19 siswa terdapat

13 (68%) siswa memperoleh nilai ≥ 65 atau telah mencapai KKM, dan

terdapat 6 ( 36%) siswa yang memperoleh nilai ≤ 65 atau belum mencapai

KKM. Dan ketuntasan klasikal yang dicapai dalam siklus II sebesar 68%.

1. Nilai Rata-Rata Siklus II

2. Nilai Persentase Siklus II

b. Refleksi

Berdasarkan data hasil belajar siswa pada siklus II diketahui bahwa

dari 19 siswa terdapat 13 (68%) siswa yang tuntas, dan 6 (36%) siswa yang

belum tuntas, dengan rata-rata 71,57. Dari data siklus I dan siklus II

Page 95: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

77

menunjukkan bahwa adanya peningkatan hasil belajar menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar yaitu sebesar 42%.

Namun hasil belajar yang didapatkan ini belum maksimal dan belum

memenuhi ketuntasan secara klasikal yaitu 85%. Peningkatan hasil belajar ini

dapat terjadi karena siswa sudah mulai terbiasa dengan metode pembelajaran

yang dilakukan. Tindakan guru selajutnya agar hasil belajar siswa meningkat

adalah menekankan pada materi pembelajaran. Guru memberikan kesempatan

siswa untuk banyak bertanya tentang materi yang belum dipahami.

c. Lembar Observasi Siswa Silkus II

Tabel 4.9Lembar Observasi terhadap Siswa siklus II

No Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Pengetahuan Keaktifan Kerja sama

K C B K C B K C B

1 Ahmad Nurul Qomar

2 Ani Widiyawati

3 Aulia Natani Anggreni T

4 Fitri Wulandari

5 Hani Mustafidah

6 Izza Fitri Azka

7 M. Agung Nugroho

8 Muhammad Nailul

Author

9 Muhammad Nizam Tri

Utomo

10 Naufal Ilham Asyarofi

11 Nay Sella Islami

Anindita

12 Novi Liana Safila Aulis

13 Rechan Fatkhur Rohman

Page 96: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

78

14 Rian Novi Riyanto

15 Syahril Apriyanto

16 Yulia Fahra Nugraheni

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa

19 Cikal Farrasesa

Abiansyah

Jumlah 0 12 7 0 11 8 0 9 10

0% 63

%

37

% 0%

58

%

42

% 0

90

%

10

%

Keterangan:

K = Kurang

C = Cukup

B = Baik

d. Lembar Observasi Guru Siklus II

Tabel 4.10Lembar Observasi terhadap Guru siklus II

No Fase Kompetensi Skor

3 2 1

4. 1. Pendahuluan Guru mengawali dan menyiapkan

peserta didik secara psikis dan fisik

untuk mengikuti proses pembelajaran

Guru menyampaikan cakupan materi

dan penjelasan uraian kegiatan sesuai

silabus

Guru menjelaskan kompetensi dasar atau

tujuan pembelajaran yang akan dicapai

5. 2. Kegiatan Inti Guru menyampaikan poin penting dalam

materi jenis-jenis pelapukan

Guru menunjukkan media gambar jenis-

jenis pelapukan

Page 97: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

79

Guru membagi siswa dalam kelompok-

kelompok kecil

Guru memberikan arahan tentang

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan

membagi materi untuk tiap-tiap

kelompok

Guru membimbing siswa secara

berkelompok untuk mempelajari materi

jenis-jenis pelapukan sesuai dengan

materi yang didapatkan

Guru membantu siswa yang kesulitan

dalam memahami materi pelajaran

Guru bertanya jawab dengan siswa

mengenai materi pelajaran yang

dipelajari

6. 3. Penutup Guru memberikan evaluasi seluruh

rangkaian aktivitas pembelajaran

Guru memberi kesempatan siswa untuk

berpendapat tentanng pembelajaran yang

diikuti

Guru melakukan kegiatan tindak lanjut

dalam bentuk pemberian tugas

(melakukan penilaian hasil belajar)

Guru mengakhiri pelajaran dengan doa

dan ditutup dengan salam.

Jumlah 24 12 0

Total 36

Kategori Baik

Keterangan:

Skor Nilai: Kriteria Penilaian:

3 =Sangat baik Sangat Baik : 39 - 45

2 = Baik Baik : 31 - 38

Page 98: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

80

1= Cukup Cukup : 23 - 30

Kurang : 15 - 22

4. Deskripsi Data Siklus III

a. Data Hasil Belajar Siswa Siklus III

Pada siklus III hasil belajar siswa kelas V MI Islamiyah Karangpakel

Sumberagung Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali pada mata pelajaran IPA

materi bumi dan alam semeta (jenis-jenis tanah dan lapsian tanah) menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambarsangat

memuaskan, ditandai dengan adanya peningkatan nilai siswa dari siklus II ke

siklus III. Adapun rincian nilai siswa pada siklus III sebagai berikut:

Tabel 4.11Nilai Evaluasi Siklus III

No Nama KKM Nilai Keterangan

1 Ahmad Nurul Qomar 65 90 Tuntas

2 Ani Widiyawati 65 50 Tidak Tuntas

3 Aulia Natani Anggreni T 65 100 Tuntas

4 Fitri Wulandari 65 80 Tuntas

5 Hani Mustafidah 65 100 Tuntas

6 Izza Fitri Azka 65 90 Tuntas

7 M. Agung Nugroho 65 80 Tuntas

8 Muhammad Nailul Author 65 80 Tuntas

9 Muhammad Nizam Tri Utomo 65 90 Tuntas

10 Naufal Ilham Asyarofi 65 80 Tuntas

11 Nay Sella Islami Anindita 65 90 Tuntas

12 Novi Liana Safila Aulis 65 90 Tuntas

13 Rechan Fatkhur Rohman 65 80 Tuntas

14 Rian Novi Riyanto 65 90 Tuntas

Page 99: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

81

15 Syahril Apriyanto 65 70 Tuntas

16 Yulia Fahra Nugraheni 65 100 Tuntas

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa 65 90 Tuntas

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa 65 90 Tuntas

19 Cikal Farrasesa Abiansyah 65 80 Tuntas

Ketuntasan Klasikal 95%

Catatan : KKM Nasional : 75

Tabel 4.12Rekapitulasi Ketuntasan Siklus III

KKM Tuntas Tidak Tuntas

KKM Individu 18 siswa (95%) 1 siswa (5%)

KKM Nasional 17 siswa (89%) 2 siswa (10%)

Nilai Rata-rata 85,26

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa dari 19 siswa terdapat 18

(95%) siswa memperoleh nilai ≥ 65 atau telah mencapai KKM, dan terdapat 1

(5%) siswa yang memperoleh nilai ≤ 65 atau belum mencapai KKM. Dan

ketuntasan klasikal yang dicapai dalam siklus III sebesar 95%.

1. Nilai Rata-Rata Siklus II

2. Nilai Persentase Siklus II

Page 100: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

82

Berdasarkan data hasil belajar siswa pada siklus III diketahui

bahwa dari 19 siswa terdapat 18 (95%) siswa yang tuntas, dan 1 (5%) siswa

yang belum tuntas, dengan rata-rata 85,26. Dengan demikian dapat

disimpulkan pembelajaran sikuls III ini berhasil karena 95% > 85%.

b. Lembar Observasi Siswa Siklus III

Tabel 4.13 Observasi terhadap Siswa siklus III

No Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Pengetahuan Keaktifan Kerja sama

K C B K C B K C B

1 Ahmad Nurul Qomar

2 Ani Widiyawati

3 Aulia Natani Anggreni T

4 Fitri Wulandari

5 Hani Mustafidah

6 Izza Fitri Azka

7 M. Agung Nugroho

8 Muhammad Nailul

Author

9 Muhammad Nizam Tri

Utomo

10 Naufal Ilham Asyarofi

11 Nay Sella Islami

Anindita

12 Novi Liana Safila Aulis

13 Rechan Fatkhur Rohman

14 Rian Novi Riyanto

Page 101: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

83

15 Syahril Apriyanto

16 Yulia Fahra Nugraheni

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa

19 Cikal Farrasesa

Abiansyah

Jumlah

0 6 13 0 8 11 0 8 11

0% 32

%

68

% 0%

42

%

58

% 0%

42

%

58

%

Keterangan:

K = Kurang

C = Cukup

B = Baik

c. Lembar Observasi Siswa Siklus III

Tabel 4.14Lembar Observasi terhadap Guru siklus III

No Fase Kompetensi Skor

3 2 1

7. 1. Pendahuluan Guru mengawali dan menyiapkan peserta

didik secara psikis dan fisik untuk

mengikuti proses pembelajaran

Guru menyampaikan cakupan materi dan

penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus

Guru menjelaskan kompetensi dasar atau

tujuan pembelajaran yang akan dicapai

8. 2. Kegiatan Inti Guru menyampaikan poin penting dalam

materi jenis-jenis tanah dan komposisi

tanah

Page 102: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

84

Guru menunjukkan media gambar jenis-

jenis pelapukan

Guru membagi siswa dalam kelompok-

kelompok kecil

Guru memberikan arahan tentang

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan

membagi materi untuk tiap-tiap kelompok

Guru membimbing siswa secara

berkelompok untuk mempelajari materi

jenis-jenis tanah dan komposisi tanah

sesuai dengan materi yang didapatkan

Guru membantu siswa yang kesulitan

dalam memahami materi pelajaran

Guru bertanya jawab dengan siswa

mengenai materi pelajaran yang dipelajari

9. 3. Penutup Guru memberikan evaluasi seluruh

rangkaian aktivitas pembelajaran

Guru memberi kesempatan siswa untuk

berpendapat tentanng pembelajaran yang

diikuti

Guru melakukan kegiatan tindak lanjut

dalam bentuk pemberian tugas (melakukan

penilaian hasil belajar)

Guru mengakhiri pelajaran dengan doa dan

ditutup dengan salam.

Jumlah 36 4 0

Total 40

Kategori Sangat Baik

Keterangan:

Skor Nilai: Kriteria Penilaian:

3 =Sangat baik Sangat Baik : 39 - 45

2 = Baik Baik : 31 - 38

1= Cukup Cukup : 23 - 30

Page 103: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

85

Kurang : 15 – 22

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Pembelajaran IPA materi bumi dan alam semesta dengan menggunakan

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar

mempunyai pengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas V MI Islamiyah

Karangpakel Sumberagung Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali. Hal ini

dibuktikan dengan nilai yang diperoleh oleh siswa dari sebelum menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar, nilai evaluasi siklus I

, siklus II, dan siklus III selalu mengalami peningkatan. Adapun data perbandingan

nilai hasil belajar antar siklus sebagai berikut:

Tabel 4.15 Rekapitulasi Nilai Siswa Pra Siklus, Siklus I, II dan III

NO

Nama

Nilai

Pra

Siklus

Siklus

I

Siklus

II

Siklus

III

1 Ahmad Nurul Qomar 53 10 70 90

2 Ani Widiyawati 60 60 75 50

3 Aulia Natani Anggreni T 63 20 100 100

4 Fitri Wulandari 64 40 80 80

5 Hani Mustafidah 68 100 100 100

6 Izza Fitri Azka 62 60 70 90

7 M. Agung Nugroho 45 30 40 80

8 Muhammad Nailul Author 48 80 40 80

9 Muhammad Nizam Tri Utomo 47 25 60 90

10 Naufal Ilham Asyarofi 58 20 50 80

11 Nay Sella Islami Anindita 55 60 35 90

12 Novi Liana Safila Aulis 67 60 90 90

13 Rechan Fatkhur Rohman 58 30 50 80

Page 104: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

86

14 Rian Novi Riyanto 64 45 70 90

15 Syahril Apriyanto 37 25 90 70

16 Yulia Fahra Nugraheni 82 90 90 100

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa 75 65 100 90

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa 77 85 80 90

19 Cikal Farrasesa Abiansyah 55 60 70 80

Rata-rata 59,8 50,7 71,5 85,2

Ketuntasan Klasikal 26% 26% 68% 95%

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui ketuntasan klasikal dari pra

siklus ke siklus I belum peningkatan, masih berada di 26% ketuntasan kalsikal.

Pada siklus II mengalami peningkatan dari ketuntasan klasikal siklus I yakni dari

26% menjadi 68%. Pada siklus III juga mengalami peningkatan dari ketuntasan

klasikal siklus II yakni dari 68% menjadi 95%.

Tabel 4.16Perbandingan hasil belajar pada Siklus I, II dan III

Uraian

Siswa Tuntas

Siswa Tidak Tuntas

Rata-

rata

KKM

Individu

KKM

Nasional

KKM

Individu

KKM

Nasional

Frek % Frek % Frek % Frek %

Prasikl

us

5

26%

3

16%

14

74%

16

84%

59,89

Siklus I

5

26%

4

21%

14

74%

15

79%

50,78

Siklus

II

13

68%

9

47%

6

36%

10

53%

71.57

Siklus

III

18

95%

17

89%

1

5%

2%

10%

85,26

Page 105: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

87

Berdasarkan perbandingan siklus I, siklus II dan siklus III maka

dapatdinyatakan hasil belajar IPA mengalami peningkatan. Dan ketuntasanbelajar

siswa juga meningkat yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.17 Peningkatan Hasil Belajar IPA Pada Siklus I, II dan III

No Tahapan Rata-rata

hasil belajar

PHB KI

(%)

PKI

(%)

KN (%) PKN

(%)

1 Siklus I 50,78 26% 21%

2 Siklus II 71.57 20, 79 68% 42% 47% 26%

3 Siklus III 85,26 13,69 95% 27% 89% 42%

Jumlah

Peningkatan

34,48

69%

68%

Keterangan:

PPB = Peningkatan Hasil Belajar

KI = Ketuntasan Individu

PKI = Peningkatan Ketuntasan Individu

KN = Ketuntasan Nasional

PKN = Peningkatan Ketuntasan Nasional

Berdasarkan tabel diatas presentase peningkatan hasil belajar IPA materi

bumi dan alam semesta pada siswa kelas V dapat di simpulkan bahwa menggunakan

model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan media gambar dapat meningkatkan

prestasi belajar IPA bagi siswa Kelas VMI Islamiyah Karangpakel Sumberagung

Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali Tahun 2018. Pada siklus I KKM

Page 106: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

88

individusama dengan KKM prasiklus yakni sebesar 26% dan KKM nasional sebesar

21% sedangkan siklus II KKM individu ada peningkatan sebesar 68 % dan KKM

nasional ada peningkatan sebesar 47%, pada siklus III KKM individu ada

peningkatan yang lebih baik dibandingkan siklus II sebesar 95% dan KKM nasional

sebesar 89%. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan prestasi belajar IPA materi

bumi dan alam semesta pada KKM Individu sebesar 69% dan KKM Nasional

sebesar 68% hipotesis yang menyatakan bahwa “dengan model pembelajaran

kooperatif tipe jigsaw dan media gambardapat meningkatkan hasil belajar siswa

dalam pembelajaran IPA materi bumi dan alam semesta bagi siswa kelas VMI

Islamiyah Karangpakel Sumberagung Kecamatan Klego Kabupaten Boyolali Tahun

Ajaran2017/2018”, di terima kebenarannya. Dan dari hasil belajar siswa di atas dapat

membuktikan bahwa pembelajaran ini efektif meningkatkan hasil belajar pada siswa.

Siswa yang pada siklus III tidak tuntas KKM bernama Ani Widiyawati. Pada

siklus I ia menapat nilai 60, pada siklius II ia mendapatkan nilai 75 dan pada siklus

III mengalami penurunan ia mendapat nilai 50. Hal ini terjadi karena pada saat

pelaksanaan siklus III ia kurang konsentrasi pada pelajaran. Ia bermain dan ramai

dikelas sehingga tidak mendengarkan teman “tim ahli” yang sedang menjelaskan

materi pelajaran

Page 107: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

89

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat

disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw dan media gambardapat meningkatkan hasil belajar IPA bagi siswa kelas

VMI Islamiyah Karangpakel Sumberagung Kecamatan Klego Kabupaten

Boyolali Tahun Ajaran 2017/2018. Nilai rata-rata Siklus I ke siklus II terjadi

kenaikan 20,79 dan pada siklus II ke siklus III terjadi kenaikan 13,69.

Tercapainya target pencapaian KKM dari 19 pada siklus I KKM

individu sebanyak 5 siswa ( 26 %) terjadi peningkatan pada siklus II KKM

individu sebanyak 13 siswa ( 68 %) dan peningkatan terjadi pada siklus III

KKM individu sebanyak 18 siswa ( 95 %)jadi secara klasikal kelas melampaui

KKM yang dipersyaratkan ≥ 85%.Penelitian Tindakan Kelas ini dinyatakan

berhasil.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka penelitian

memberikan saran sebagai berikut:

Page 108: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

90

1. Sekolah

Pihak sekolah hendaknya memberikan sarana, fasilitas dan pelatihan

bagi pendidik agar proses pembelajaran menjadi lebih baik dan dapat

meningkatkan mutu sekolah.

2. Guru

a. Guru hendaknya berinovasi dalam proses pembelajaran menerapkan

model pembelajaran yang bervariasi sehingga kegiatan pembelajaran

dapat berlangsung menyenangkan dan siswa tidak cepat bosan.

b. Guru harus memberikan kesempatan atau wadah bagi siswa untuk

berfikir lebih luas tentang pemecahan sebuah masalah sehingga

pembelajaran bisa lebih bermakna dan menyenangkan.

c. Guru dapat menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan

media gambar pada pelajaran IPA kerena terbukti dapat meningkatkan

hasil belajar IPA kelas V materi bumi dan alam semesta.

3. Siswa

a. Siswa harus lebih aktif lagi dalam proses pembelajaran, tidak terhalang

oleh rasa malu dan takut salah, karena keberanian dan kekreatifan akan

meningkatkan hasil belajar.

b. Untuk siswa yang bernama Ani, hendaknya diberi teguran agar saat

pembelajaran berlangsung tidak gaduh dan mengganggu teman lain.

Page 109: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

91

DAFTAR PUSTAKA

Anitah, Sri. 2009. Media Pembelajaran. Surakarta: Panitia Sertifikasi Guru Rayon 13

FKIP UNS Surakarta.

Asih dan Sulistyowati, Eka. 2014. Metodologi Pembelajaran IPA. Jakarta: Bumi

Aksara.

Bahrudin dan Wahyuni, Esa Nur. 2008. Teori Belajar dan pembelajaran. Jogjakarta :

ar-ruz media.

H.M. Basrowi dan Suwandi. 2008. Prosedur penelitian tindakan kelas. Bogor : Ghalia

Indonesia.

Hartiny, Rosma S . 2010. Penelitian tindakan kelas. Yogyakarta : sukses offset.

Haryanto. 2007. SAINS untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Erlangga.

Imas dan Sani, Berlin. 2015. Ragam Pengembangan Model Pembeljaran. Kata Pena.

Kastolani. 2014. Model pembelajaran inovatif: teori dan aplikasi. Salatiga: STAIN

Salatiga Press.

Khaeruddin, et al., 2007. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Konsep dan

Implementasinya di Madrasah. Jogjakarta: Pilar Media.

Rasimin. 2012. Pembelajaran IPS. Salatiga :STAIN Salatiga Press.

Rasimin. 2012. Pendidikan ilmu pengetahuan sosial. Yogyakarta : Trustmedia

Publishing.

Sanaky, Hujair AH. 2013. Media pembelajaran Interaktif-inovatif. Yogyakarta :

Kaukaba dipantara.

SCP, Indriati. 2010. Ilmu Pengetahuan Alam 5. Jakarta: Pusat Perbukuan,

Sugiyanto. 2009. Model-model Pembelajaran Inovatif. Surakarta: Panitia Sertifikasi

Guru Rayon 13 FKIP UNS Surakarta.

Sukandarrumidi. 2012. Metodologi penelitian. Jogjakarta : Gajah mada university press.

Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta:

Kencana Prenada Media Group.

Page 110: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

92

Sutikno, M. Sobry. 2014. Metode & Model-model pembelajaran. Mataram : Holistica.

Suyadi. 2010. Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Diva Press.

Trianto. 2009. Mendesain model pembelajaran inovatif-progresif: konsep landasan dan

implementasinya, pada kurikulum tingkat satuan pendidikan. Jakarta : Kencana

Prenada Media Grup.

Usman, M. Basyiruddin & Asnawir. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat Pers.

Page 111: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 1. Dokumentasi siklus I

Guru membuka pelajaran

Guru menyampaikan materi pelajaran dengan media gambar

Page 112: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Guru mengawasi jalannya diskusi

Siswa “tim ahli” menjelaskan materi pada teman lain

Page 113: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 2. RPP Siklus I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : MI Islamiyah Karangpakel

Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Kelas/Semester : V / II

Materi Pokok : Proses pembentukan tanah

Alokasi Waktu : 2 JPL X 35 menit

A. Standar Kompetensi

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan

penggunaan sumber daya alam

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

7.1. Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan

7.1.1 Mengetahui konsep pembentukan tanah

7.1.2 Mengetahui jenis-jenis batuan

7.1.3 Memahami proses pembentukan batuan

7.1.4 Mengetahui struktur (ciri utama) batuan

7.1.5 Menyebutkan kegunaan batuan

C. Tujuan Pembelajaran

1. Dengan memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat memahami konsep

pembentukan tanah.

2. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat mengetahui jenis batuan.

3. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat memahami proses pembentukan batuan.

4. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat mengetahui struktur (ciri utama) batuan.

5. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan kegunaan batuan.

Page 114: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Karaktersiswa yang diharapkan:

Kerja keras

Kreatif

Mandiri

Rasa ingin tahu

D. Materi Ajar

Proses pembentukan tanah

1. Proses Pembentukan Tanah karena Pelapukan Batuan

Batuan memerlukan waktu jutaan tahun untuk berubah menjadi tanah.

Batuan menjadi tanah karena pelapukan. Batuan dapat mengalami pelapukan

karena berbagai faktor, di antaranya cuaca dan kegiatan makhluk hidup. Faktor

cuaca yang menyebabkan pelapukan batuan, misalnya suhu dan curah hujan.

a. Batuan

Menurut proses pembentukannya, batuan dapat digolongkan atas tiga

golongan, yaitu: batuan beku, batuan sedimen, batuan metamorf.

1) Batuan Beku

Batuan beku terbentuk dari magma yang membeku. Batuan yang

sudah ada di alam ini dapat berubah akibat pengaruh perubahan suhu

dan pelapukan. Yang termasuk batuan beku, antara lain batu granit,

batu basal, batu obsidian, dan batu apung.

Tabel 1. Batuan Beku

NO Jenis Batuan Ciri Utama Cara terbentuknya

1

batu apung

Warna keabu-abuan,

berpori-pori,

bergelembung, ringan,

terapung dalam air.

Dari pendinginan

magma yang

bergelembung-

gelembung gas.

2

Hitam, seperti kaca,

tidak ada kristal-kristal.

Terbentuk dari

lava permukaan

yang mendingin

dengan cepat.

Page 115: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

batu obsidian

3

batu granit

Terdiri atas kristal-

kristal kasar, warna

putih sampai abu-abu,

kadang-kadang jingga.

Dari pendinginan

magma yang

terjadi dengan

lambat di bawah

permukan bumi.

4

Basal

Terdiri atas kristal-

kristal berwarna hijau

keabuabuan dan

berlubanglubang.

Dari pendinginan

lava yang

mengandung

gelembung gas,

tetapi gasnya telah

menguap.

Kegunaan batuan beku

a) Batu apung : untuk mengamplas atau menghaluskan kayu, di bidang

industri digunakan sebagai bahan pengisi (filler), isolator temperatur

tinggi dan lain-lain.

b) Batu obsidian : untuk alat pemotong atau ujung tombak (pada masa

purbakala) dan bisa dijadikan kerajinan

c) Batu granit : sebagai bahan bangunan

d) Basalt : sebagai bahan baku dalam industri poles, bahan bangunan /

pondasi bangunan (gedung, jalan, jembatan, dll)

2) Batuan Sedimen atau Batuan Endapan

Batuan endapan atau batuan sedimen merupakan batuan yang terjadi

karena pelapukan dari batuan yang sudah ada. Yang termasuk batuan

sedimen (endapan), antara lain batuan konglomerat, batuan breksi, batu

pasir, batu serpih, dan batu kapur atau batu gamping.

Tabel 2. Batuan Sedimen

NO Jenis Batuan Ciri Utama Cara terbentuknya

Page 116: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

1

Konglomerat

Material kerikil-

kerikil bulat, batu-batu

dan pasir yang

merekat serta sama

lainnya.

Dari bahan-bahan

yang lepas-lepas

yang terpadatkan

dan terikat karena

gaya beratnya.

2

batu pasir

Jelas terlihat, tersusun

atas butir-butir pasir,

warna abu-abu,

kuning, merah.

. Dari bahan-bahan

yang lepas-lepas

yang terpadatkan

dan terikat karena

gaya beratnya.

3

batu serpih

Lunak, baunya seperti

tanah liat, butir-butir

batuan halus, warna

hijau, hitam, kuning,

merah, abu-abu.

Dari bahan-bahan

yang lepas-lepas

dan halus yang

terpadatkan dan

terikat karena gaya

beratnya.

4

batu gamping

(kapur)

Agak lunak, warna

putih keabu-abuan,

membentuk gas

karbon dioksida kalau

ditetesi asam.

Dari cangkang

binatang lunak

seperti siput,

kerang, dan

binatang laut yang

telah mati.

Rangkanya yang

terbuat dari kapur

tidak musnah,

tetapi memadat

membentuk batu

kapur.

5

Breksi

Gabungan

pecahanpecahan yang

berasal dari letusan

gunung berapi.

Terbentuk karena

bahan-bahan ini

terlempar tinggi ke

udara dan

mengendap di

suatu tempat.

Page 117: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Kegunaan batuan sedimen :

a) Konglomerat : sebagai bahan bangunan

b) Batu pasir : sebagai material di dalam pembuatan gelas/kaca dan

sbg kontruksi bangunan

c) Batu serpih : sebagai bahan bangunan

d) Batu gamping : sebagai bahan baku semen

e) Breksi : sebagai bahan kerajinan dan bahan bangunan.

3) Batuan metamorf

Di lingkunganmu sehari-hari, pernahkah kamu melihat meja,

patung, lantai atau hiasan lain yang terbuat dari marmer? Apakah

pernah terpikir olehmu bahwa marmer juga termasuk batuan?

Batu marmer berasal dari batu kapur yang mengalami perubahan

bentuk. Perubahan bentuk batu marmer disebabkan oleh berbagai

faktor, antara lain karena suhu dan tekanan yang sangat tinggi,

pengaruh air, dan perubahan kimia yang terjadi di dalam kerak bumi.

Batuan yang mengalami perubahan bentuk disebut batuan metamorf.

Yang termasuk batuan metamorf antara lain batu marmer (pualam),

batu tulis, batu sabak, batu kuarsa, dan batu genes. Marilah perhatikan

tabel di bawah ini!

Tabel 3. Batuan Metamorf

NO Jenis Batuan Ciri Utama Cara terbentuknya

1

Batu pualam

Campuran warna yang

berbeda-beda, dapat

mempunyai pita-pita

warna, kristal-kristalnya

sedang sampai kasar, jika

ditetesi asam

mengeluarkan bunyi

mendesis.

Terbentuk jika batu

kapur mengalami

perubahan

suhu dan tekanan

tinggi.

Page 118: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

2

batu sabak

Abu-abu kehijau-hijauan

dan hitam, dapat

dibelahbelah

menjadi lempeng-

lempeng

tipis.

Terbentuk jika batu

serpih mengalami

perubahan

suhu dan tekanan

tinggi.

Kegunaan batuan metamorf :

a) Batu pualam atau marmer : Dimanfaatkan menjadi meja, asbak,

guci, hiasan-hiasan.

b) Batu sabak : Sebagai bahan campuran semen, papan tulis, panel

instrumen listrik, dan jaman dahulu digunakan sebagai pengganti

buku.

E. Metode Pembelajaran

1. Metode Ceramah

2. Metode Diskusi

3. Metode Penugasan

F. Media Pembelajaran

1. Gambar jenis-jenis batuan

G. Sumber Belajar

1. Haryanto. 2007. SAINS untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Erlangga. Halaman 171-

174.

2. SCP, Indriati. 2010. Ilmu Pengetahuan Alam 5. Jakarta: Pusat Perbukuan,

Kementerian Pendidikan Nasional. Halaman 172-175.

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

1. Pendahuluan (10 menit)

Kegiatan pendahuluan berisi urian:

a. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses

pembelajaran:

Guru mengucapkan salam

Page 119: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Berdoa

Mengabsen dan menanyakan kabar

Menanayakan apakah semuanya siap belajar ?

b. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan

sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari

“kemarin kita sudah belajar tentang sifat-sifat cahaya, Sekarang kita

akan belajar tentang pembentukan tanah.”

c. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan

dicapai:

Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai “setelah

pelajaran hari ini, bapak/ibu guru berharap kalian memahami

bagaimana proses pembentukan tanah, jenis-jenis batuan, struktur atau

ciri utama batuan, proses pembentukan batuan, dan kegunaan batuan”

2. Kegiatan Inti (50 menit)

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi guru:

a. Guru menyiapkan siswa untuk masuk ke dalam pembelajaran dengan

mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi: “ siapa yang

tau bagaimana proses pembentukan tanah?”

b. Guru menyampaikan materi tentang pembentukan tanah

c. Guru menyampaikan materi jenis-jenis batuan

1. Batuan beku

2. Batuan sedimen

3. Batuan metamorf

d. Guru menujukkan media gambar yang berisi tentang jenis-jenis batuan

Elaborasi

Dalam kegiatan Elaborasi guru:

Page 120: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

a. Menyuruh siswa mencatat hal penting dari penyampaian guru mengenai

pelapukan tanah.

b. Siswa menyebutkan jenis-jenis batuan dengan media gambar.

c. Guru mengelompokkan siswa menjadi 3 kelompok, setiap kelompok

membahas 1 jenis batuan; batuan beku, batuan sedimen, dan batuan

metamorf.

d. Siswa melakukan presentasi hasil diskusi, kelompok A menggirimkan 1

orang sebagai tim ahli ke kelompok B untuk menjelaskan materi yang

telah mereka diskusikan, begitu seterusnya. Materi yang disampaikan

meliputi; jenis-jenis batuan, pembentukan batuan, struktur batuan dan

kegunaan batuan”

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi guru:

a. Membantu siswa yang masih kesulitan dalam mengerjakan soal evaluasi

b. Mengecek jawaban siswa

c. Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan,

tulisan, isyarat

d. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya seputar materi

yang belum dikuasai.

e. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pendapat

tentang pembelajaran yang telah diikuti.

3. Kegiatan Penutup (15 menit)

a. Guru bersama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar

materi tersebut.

b. Guru memberi saran untuk pembelajaran hari ini

c. Guru menyampaikan sekilas materi yang akan dipelajari pada pertemuan

selanjutnya.

d. Guru memberikan dorongan dan motivasi kepada siswa agar siswa rajin

Page 121: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

belajar.

e. Mengajak semua siswa membaca hamdalah

I. Penilaian

a. Teknik penilaian : tes tertulis

b. Instrumen penilaian

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan tepat!

1. Pembentukan tanah berasal dari ....

2. Didalam perut bumi terdapat cairan yang sangat panas disebut ....

3. Berdasarkan proses terbentuknya, batuan dibagi menjadi 3 yaitu ....

4. Batuan yang terbentuk dari magma yang membeku disebut ....

5. Kegunaan batu obsidian adalah sebagai ….

6. Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari ....

7. Struktur (ciri-ciri) batu gamping adalah ....

8. Kegunaan batu pasir adalah sebagai ....

9. Batuan yang mengalami perubahan bentuk akibat suhu dan tekanan

tinggi disebut batuan ....

10. Contoh batuan metamorf adalah ...

Kunci Jawaban

1. Pelapukan batuan

2. Magma

3. Batuan beku, batuan sedimen dan batuan metamorf

4. Batuan beku

5. Ujung tombak dan alat pemotong pada zaman kuno.

6. Endapan hasil pelapukan batuan

7. Agak lunak, berwarna putih keabu-abuan

8. Campuran bahan bangunan, aspal dan perkakas jalan

9. Batuan metamorf

10. Batu genes, batu marmer dan batu sabak

Page 122: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui
Page 123: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 3. Soal dan jawaban siklus I

Nama :

Nomor Presensi :

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan tepat!

1. Pembentukan tanah berasal dari ....

2. Didalam perut bumi terdapat cairan yang sangat panas disebut ....

3. Berdasarkan proses terbentuknya, batuan dibagi menjadi 3 yaitu ....

4. Batuan yang terbentuk dari magma yang membeku disebut ....

5. Kegunaan batu obsidian adalah sebagai ….

6. Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari ....

7. Struktur (ciri-ciri) batu gamping adalah ....

8. Kegunaan batu pasir adalah sebagai ....

9. Batuan yang mengalami perubahan bentuk akibat suhu dan tekanan tinggi

disebut batuan ....

10. Contoh batuan metamorf adalah ...

Kunci Jawaban

1. Pelapukan batuan

2. Magma

3. Batuan beku, batuan sedimen dan batuan metamorf

4. Batuan beku

5. Ujung tombak dan alat pemotong pada zaman kuno.

6. Endapan hasil pelapukan batuan

7. Agak lunak, berwarna putih keabu-abuan

8. Campuran bahan bangunan, aspal dan perkakas jalan

9. Batuan metamorf

10. Batu genes, batu marmer dan batu sabak

Page 124: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 4. Lembar Observasi Siswa Siklus I

Lembar Observasi terhadap Siswa siklus I

No. Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Pengetahuan Keaktifan Kerja sama

K C B K C B K C B

1 Ahmad Nurul Qomar

2 Ani Widiyawati

3 Aulia Natani Anggreni T

4 Fitri Wulandari

5 Hani Mustafidah

6 Izza Fitri Azka

7 M. Agung Nugroho

8 Muhammad Nailul Author

9 Muhammad Nizam Tri Utomo

10 Naufal Ilham Asyarofi

11 Nay Sella Islami Anindita

12 Novi Liana Safila Aulis

13 Rechan Fatkhur Rohman

14 Rian Novi Riyanto

15 Syahril Apriyanto

16 Yulia Fahra Nugraheni

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa

19 Cikal Farrasesa Abiansyah

Jumlah 4 6 9 2 11 6 3 10 6

21

% 32%

47

%

11

%

58

%

32

%

16

%

53

%

32

%

Keterangan:

K = Kurang

C = Cukup

B = Baik

Page 125: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 5. Lembar Observasi Guru Siklus I

Lembar Observasi terhadap Guru siklus I

No Fase Kompetensi Skor

3 2 1

10. Pendahuluan Guru mengawali dan menyiapkan

peserta didik secara psikis dan

fisik untuk mengikuti proses

pembelajaran

Guru menyampaikan cakupan

materi dan penjelasan uraian

kegiatan sesuai silabus

Guru menjelaskan kompetensi

dasar atau tujuan pembelajaran

yang akan dicapai

11. Kegiatan Inti Guru menyampaikan poin penting

dalam materi jenis-jenis batuan

Guru menunjukkan media gambar

jenis-jenis batuan

Guru membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil

Guru memberikan arahan tentang

pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw dan membagi materi untuk

tiap-tiap kelompok

Guru membimbing siswa secara

berkelompok untuk mempelajari

materi jenis-jenis batuan sesuai

dengan materi yang didapatkan

Guru membantu siswa yang

kesulitan dalam memahami materi

pelajaran

Guru bertanya jawab dengan siswa

mengenai materi pelajaran yang

dipelajari

Page 126: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

12. Penutup Guru memberikan evaluasi seluruh

rangkaian aktivitas pembelajaran

Guru memberi kesempatan siswa

untuk berpendapat tentanng

pembelajaran yang diikuti

Guru melakukan kegiatan tindak

lanjut dalam bentuk pemberian

tugas (melakukan penilaian hasil

belajar)

Guru mengakhiri pelajaran dengan

doa dan ditutup dengan salam.

Jumlah 12 18 1

Total 32

Kategori Baik

Keterangan:

Skor Nilai: Kriteria Penilaian:

3 =Sangat baik Sangat Baik : 39 - 45

2 = Baik Baik : 31 - 38

1= Cukup Cukup : 23 - 30

Kurang : 15 - 22

Page 127: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 6. Dokumentasi siklus II

Guru menjelaskan materi dengan menggunakan media gambar

Suasana jalannya diskusi

Page 128: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Siswa “tim ahli” menjelaskan materi pada teman lain

Siswa mengerjakan soal evaluasi

Page 129: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 7. RPP Siklus II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : MI Islamiyah Karangpakel

Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Kelas/Semester : V / II

Materi Pokok : Jenis tanah

Alokasi Waktu : 2 JPL X 35 menit

A. Standar Kompetensi

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan

sumber daya alam

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

7.2. Mengidentifikasi jenis-jenis tanah

7.2.1 Memahami konsep pelapukan

7.2.2 Mengetahui jenis pelapukan

7.2.3 Memahami proses pelapukan

C. Tujuan Pembelajaran

1. Dengan memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat memahami konsep

tentang pelapukan.

2. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat mengetahui jenis pelapukan.

3. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat memahami proses pelapukan.

Karaktersiswa yang diharapan

Kerja keras

Kreatif

Mandiri

Rasa ingin tahu

Page 130: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

D. Materi Ajar

Proses pembentukan tanah

Proses Pembentukan Tanah karena Pelapukan Batuan

Batuan memerlukan waktu jutaan tahun untuk berubah menjadi tanah. Batuan

menjadi tanah karena pelapukan. Batuan dapat mengalami pelapukan karena

berbagai faktor, di antaranya cuaca dan kegiatan makhluk hidup. Faktor cuaca yang

menyebabkan pelapukan batuan, misalnya suhu dan curah hujan. Pelapukan yang

disebabkan oleh faktor cuaca ini disebut pelapukan fisika. Adapun makhluk hidup

yang menyebabkan pelapukan, misalnya pepohonan dan lumut. Pelapukan yang

disebabkan oleh aktivitas makhluk hidup ini disebut pelapukan biologi.

a. Pelapukan Fisika

Pelapukan fisika disebabkan oleh berbagai faktor alam. Faktor alam itu

antara lain: angin, air, perubahan suhu, dan gelombang laut. Angin yang

senantiasa bertiup kencang dapat mengikis batuan sedikit demi sedikit.

Kondisi ini dapat mengakibatkan batuan mengalami erosi. Erosi batuan

menyebabkan terjadinya padang pasir. Selain itu, angin yang bertiup sangat

kencang juga dapat menggeser batuan. Saat bergeser inilah batuan

bergesekan dengan batuan lain sehingga mengalami penggerusan. Batuan

akan pecah menjadi bagian yang lebih kecil, misalnya pasir dan kerikil.

Perubahan suhu secara drastis juga dapat mengakibatkan pelapukan

batuan. Saat suhu tinggi atau panas, batu akan mengembang. Sementara itu,

saat suhu rendah atau dingin, batu akan menyusut kembali. Perubahan ini

terjadi silih berganti antara siang dan malam. Adanya perubahan suhu yang

silih berganti ini, lama-kelamaan dapat mengakibatkan batuan tersebut

pecah.

Batu juga dapat mengalami pelapukan karena air. Air hujan dan air terjun

yang mengenai batuan secara terus-menerus dapat mengakibatkan batuan

retak dan pecah.

Page 131: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Gambar 1. Batu yang mengalami pelapukan karena pengaruh cuaca

Gambar 2. Gelombang laut merupakan salah satu penyebab pelapukan

batu karang

Batu karang yang berdiri kukuh di tepi laut juga dapat mengalami

pelapukan. Gelombang laut yang menghantam batu karang secara terus-

menerus mengakibatkan batuan tersebut terkikis sedikit demi sedikit.

Satu hal yang perlu diingat, proses pelapukan setiap batuan berbeda-

beda. Ada batuan yang cepat lapuk, tetapi ada juga yang lambat. Cepat

lambatnya pelapukan tergantung pada penyusun dan tingkat kekerasan

batuan tersebut.

b. Pelapukan Kimiawi

Bagaimana pelapukan kimia yang terjadi pada batuan? Batuan hasil

pelapukan kimia mengalami perubahan kimia secara tetap maupun

sementara. Pelapukan ini dapat kamu amati pada perkaratan besi. Besi

berubah warna menjadi cokelat kemerahan dan bersifat rapuh. Proses

Page 132: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

perkaratan terjadi karena oksigen bersenyawa dengan uap air. Jadi besi akan

mudah berkarat jika diletakkan di tempat yang lembap.

Hujan asam mempercepat proses pelapukan secara kimia. Tahukah kamu

apa yang dimaksud dengan hujan asam? Kegiatan industri menghasilkan gas

sulfur dioksida dan nitrogen oksida yang mencemari udara. Gas-gas buangan

tersebut di udara bereaksi dengan oksigen dan uap air membentuk asam

sulfur dan asam nitrat. Kemudian terjadilah hujan asam. Hujan asam

menyebabkan kerusakan pada batuan dan logam.

Batu kapur akan hancur apabila disiram air, sehingga air yang mengalir

melalui batuan mengandung banyak bahan kimia. Bahan kimia inilah yang

menyebabkan hancurnya batuan yang dilalui air. Nah, pelapukan yang

disebabkan oleh zat kimia dinamakan pelapukan kimia.

Gambar 3. Pelapukan batu kapur karena air

c. Pelapukan Biologi

Pelapukan secara biologi dapat disebabkan oleh tumbuhan atau lumut

yang menempel di permukaan batuan. Tumbuhan merambat dan lumut

menempel di permukaan batuan. Tumbuhan merambat akan menimbulkan

lubang-lubang pada batuan tempat akarnya melekat. Lubang-lubang ini

lama-kelamaan bertambah besar dan banyak. Akhirnya, batuan tersebut akan

hancur.

Page 133: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Gambar 4. Lumut yang menempel dipermukaan arca ini dapat

melapukkannya

E. Metode Pembelajaran

1. Metode Ceramah

2. Metode Diskusi

3. Metode Penugasan

F. Media Pembelajaran

Gambar jenis-jenis pelapukan

G. Sumber Belajar

1. Haryanto. 2007. SAINS untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Erlangga.

2. SCP, Indriati. 2010. Ilmu Pengetahuan Alam 5. Jakarta: Pusat Perbukuan,

Kementerian Pendidikan Nasional.

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

1. Pendahuluan (10 menit)

Kegiatan pendahuluan berisi urian:

a. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses

pembelajaran:

Guru mengucapkan salam

Page 134: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Berdoa

Mengabsen dan menanyakan kabar

Menanayakan apakah semuanya siap belajar ?

b. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan

sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari

“kemarin kita sudah belajar tentang jenis-jenis batuan, Sekarang kita

akan belajar tentang pelapukan tanah.”

c. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan

dicapai:

Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai “setelah

pelajaran hari ini, bapak/ibu berharap kalian memahami apa itu

pelapukan, jenis-jenis pelapukan dan proses pelapukan ”

2. Kegiatan Inti (60 menit)

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi guru:

a. Guru menyiapkan siswa untuk masuk ke dalam pembelajaran dengan

mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi: “ apa yang

kalian ketahui tentang pelapukan tanah?”

b. Guru menyampaikan materi tentang konsep pelapukan dan komposisi

tanah

c. Guru menyampaikan jenis-jenis pelapukan secara umum

1. Pelapukan fisika

2. Pelapukan kimia

3. Pelapukan biologi

d. Guru menujukkan media gambar yang berisi tentang contoh pelapukan

Elaborasi

Dalam kegiatan Elaborasi guru:

Page 135: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

a. Menyuruh siswa mencatat hal penting dari penyampaian guru mengenai

pelapukan tanah.

b. Siswa menyebutkan contoh-contoh pelapukan baik fisika, kimia dan

biologi.

c. Guru mengelompokkan siswa menjadi 3 kelompok, setiap kelompok

membahas 1 jenis pelapukan; pelapukan fisika, pelapukan kimia, dan

pelapukan biologi.

d. Siswa melakukan presentasi hasil diskusi, kelompok A menggirimkan 1

orang sebagai tim ahli ke kelompok B untuk menjelaskan materi yang

telah mereka diskusikan, begitu seterusnya. Materi yang disampaikan

meliputi; bagaimana proses pelapukan dapat terjadi dan memberikan

contoh jenis pelapukan.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi guru:

a. Membantu siswa yang masih kesulitan dalam mengerjakan soal evaluasi

b. Mengecek jawaban siswa

c. Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan,

tulisan, isyarat

d. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya seputar materi

yang belum dikuasai.

e. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pendapat

tentang pembelajaran yang telah diikuti.

3. Kegiatan Penutup (10 menit)

a. Guru bersama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar

materi tersebut.

b. Guru memberi saran untuk pembelajaran hari ini

c. Guru menyampaikan sekilas materi yang akan dipelajari pada pertemuan

selanjutnya.

Page 136: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

d. Guru memberikan dorongan dan motivasi kepada siswa agar rajin belajar.

e. Mengajak semua siswa membaca hamdalah

I. Penilaian

a. Teknik penilaian : tes tertulis

b. Instrumen penilaian

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan tepat!

1. Lapisan permukaan bumi yang sering kita pijak adalah ....

2. Tanah merupakan hasil dari ....

3. Jenis pelapukan ada 3 yaitu ....

4. Pengikisan batuan oleh air laut termasuk pelapukan ....

5. Faktor yang menyebabkan pelapukan fisika adalah ....

6. Hujan asam dapat melapukkan bebatuan. Pelapukan oleh hujan asam

termasuk pelapukan ....

7. Zat yang menyebabkan pelapukan kimia adalah ....

8. Arca batu pada situs purbakala lambat laun akan lapuk oleh lumut. Jenis

pelapukan yang terjadi adalah pelapukan ...

9. Tumbuhan yang menyebabkan pelapukan adlah ....

10. Lumut dapat menyebabkan pelapukan karena ....

Kunci Jawaban

1. Tanah

2. Pelapukan batuan

3. Pelapukan fisika, kimia dan biologi

4. Fisika

5. Faktor alam seperti; angin, air, panas

6. Kimia

7. Zat asam

Page 137: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui
Page 138: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 8. Soal evaluasi dan jawaban Siklus II

Nama :

Nomor Presensi :

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan tepat!

1. Lapisan permukaan bumi yang sering kita pijak adalah ....

2. Tanah merupakan hasil dari ....

3. Jenis pelapukan ada 3 yaitu ....

4. Pengikisan batuan oleh air laut termasuk pelapukan ....

5. Faktor yang menyebabkan pelapukan fisika adalah ....

6. Hujan asam dapat melapukkan bebatuan. Pelapukan oleh hujan asam

termasuk pelapukan ....

7. Zat yang menyebabkan pelapukan kimia adalah ....

8. Arca batu pada situs purbakala lambat laun akan lapuk oleh lumut. Jenis

pelapukan yang terjadi adalah pelapukan ...

9. Tumbuhan yang menyebabkan pelapukan adalah ....

10. Lumut dapat menyebabkan pelapukan karena ....

Kunci Jawaban

1. Tanah

2. Pelapukan batuan

3. Pelapukan fisika, kimia dan biologi

4. Fisika

5. Faktor alam seperti; angin, air, panas

6. Kimia

7. Zat asam

8. Biologi

9. Lumut

10. Adanya cairan yang membuat tanah menjadi lunak dan rapuh.

Page 139: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 9. Lembar Observasi Siswa Siklus II

Lembar Observasi terhadap Siswa siklus II

No. Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Pengetahuan Keaktifan Kerja sama

K C B K C B K C B

1 Ahmad Nurul Qomar

2 Ani Widiyawati

3 Aulia Natani Anggreni T

4 Fitri Wulandari

5 Hani Mustafidah

6 Izza Fitri Azka

7 M. Agung Nugroho

8 Muhammad Nailul Author

9 Muhammad Nizam Tri Utomo

10 Naufal Ilham Asyarofi

11 Nay Sella Islami Anindita

12 Novi Liana Safila Aulis

13 Rechan Fatkhur Rohman

14 Rian Novi Riyanto

15 Syahril Apriyanto

16 Yulia Fahra Nugraheni

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa

19 Cikal Farrasesa Abiansyah

Jumlah 0 12 7 0 11 8 0 9 10

0

% 63%

37

%

0

%

58

%

42

% 0

90

%

10

%

Keterangan:

K = Kurang

C = Cukup

B = Baik

Page 140: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 10. Lembar Observasi Guru Siklus II

Lembar Observasi terhadap Guru siklus II

No Fase Kompetensi Skor

3 2 1

13. Pendahuluan Guru mengawali dan menyiapkan

peserta didik secara psikis dan

fisik untuk mengikuti proses

pembelajaran

Guru menyampaikan cakupan

materi dan penjelasan uraian

kegiatan sesuai silabus

Guru menjelaskan kompetensi

dasar atau tujuan pembelajaran

yang akan dicapai

14. Kegiatan Inti Guru menyampaikan poin penting

dalam materi jenis-jenis pelapukan

Guru menunjukkan media gambar

jenis-jenis pelapukan

Guru membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil

Guru memberikan arahan tentang

pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw dan membagi materi untuk

tiap-tiap kelompok

Guru membimbing siswa secara

berkelompok untuk mempelajari

materi jenis-jenis pelapukan sesuai

dengan materi yang didapatkan

Guru membantu siswa yang

kesulitan dalam memahami materi

pelajaran

Guru bertanya jawab dengan siswa

mengenai materi pelajaran yang

dipelajari

15. Penutup Guru memberikan evaluasi seluruh

rangkaian aktivitas pembelajaran

Page 141: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Guru memberi kesempatan siswa

untuk berpendapat tentanng

pembelajaran yang diikuti

Guru melakukan kegiatan tindak

lanjut dalam bentuk pemberian

tugas (melakukan penilaian hasil

belajar)

Guru mengakhiri pelajaran dengan

doa dan ditutup dengan salam.

Jumlah 24 12 0

Total 36

Kategori Baik

Keterangan:

Skor Nilai: Kriteria Penilaian:

3 =Sangat baik Sangat Baik : 39 - 45

2 = Baik Baik : 31 - 38

1= Cukup Cukup : 23 - 30

Kurang : 15 - 22

Page 142: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 11. Dokumentasi siklus III

Guru menjelaskan materi dengan menggunakan media gambar

Tanya jawab siswa dengan guru

Page 143: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Suasana diskusi siswa

Siswa “tim ahli” menjelaskan pada teman-temannya.

Page 144: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 12. RPP Siklus III

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : MI Islamiyah Karangpakel

Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Kelas/Semester : V / II

Materi Pokok : Jenis tanah

Alokasi Waktu : 2 JPL X 35 menit

A. Standar Kompetensi

7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan

sumber daya alam

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

7.2. Mengidentifikasi jenis-jenis tanah

7.2.4. Menyebutkan jenis-jenis tanah

7.2.5. Memahami jenis-jenis tanah dan tempat terbentuknya

7.2.6. Mengetahui lapisan-lapisan tanah

7.2.7. Memahami komponen lapisan-lapisan tanah berdasarkan komposisi

penyusunnya

C. Tujuan Pembelajaran

1. Dengan memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat Menyebutkan jenis-jenis

tanah

2. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat Memahami jenis-jenis tanah dan tempat

terbentuknya

3. Dengan memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat Mengetahui lapisan-lapisan

tanah

Page 145: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

4. Dengan memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat Memahami komponen

lapisan-lapisan tanah.

Karaktersiswa yang diharapkan:

Kerja keras

Kreatif

Mandiri

Rasa ingin tahu

D. Materi Ajar

Jenis-jenis tanah dan lapisan tanah

Jenis-jenis tanah di Indonesia berbeda-beda. Jenis tanah akan berpengaruh

pada kesuburan tanah. Beberapa jenis tanah antara lainsebagai berikut:

a. Tanah berhumus

Tanah humus berada di lapisan atas, mempunyai warna gelap dan

bersifat gembur. Tanah humus terbentuk dari pembusukan tumbuhan.

Tanah humus banyak terdapat di hutan tropis. Tanah berhumus

merupakan tanah yang paling subur.

b. Tanah berpasir

Tanah berpasir mudah dilalui air atau bersifat porous dan

mengandung sedikit bahan organik. Tanah ini terbentuk dari pelapukan

batuan. Pada umumnya, tanah berpasir tidak begitu subur karena

mengandung sedikit humus. Tanah brpasir cocok digunakan sebagai

bahan bangunan.

c. Tanah liat

Tanah liat atau tanah lempung sulit dilalui air. Tanah lempung

terdiri atas butiran liat yang halus sehingga bersifat liat. Tanah liat

sangat lengket dan mudah dibentuk ketika basah. Oleh karena itu, tanah

Page 146: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

liat sering digunakan sebagai bahan dasar pembentukan batu bata dan

gerabah.

d. Tanah berkapur

Tanah berkapur terbentuk dari pelapukan bebatuan. Tanah jenis

ini sangat mudah dilalui air dan mengandung sedikit sekali humus. Oleh

karena itu, tanah berkapur tidak begitu subur.

e. Tanah gambut

Tanah gambut terbentuk di daerah rawa-rawa. Tanah ini bersifat

asam, berwarna gelap, serta bertekstur bassah dan lunak. Tanah gambut

kurang subur sehingga kurang cocok untuk pertanian.

f. Tanah vulkanik

Tanah vulkanik banyak terdapat di lereng gunung. Tanah ini

terbentuk dari material abu yang tertinggal setelah terjadi letusan

gunung berapi. Tanah vulkanik bersifat sangat subur sehingga sangat

baik untuk pertanian.

Komposisi tanah

Proses pembentukan tanah mengakibatkan tanah terdiri atas lapisan-

lapisan (horizon). Setiap lapisan tanah mengandung zat-zat tertentu. Berikut

adalah lapisan-lapisan penyusun tanah.

Page 147: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

a. Tanah lapisan atas

Lapisan atas, merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan

batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati. Lapisan itu merupakan

tanah yang paling subur.

Lapisan atas adalah lapisan yang paling giat melakukan proses

pelapukan. Lapisan tanah ini warnanya gelap kehitam-hitaman. Sifatnya

sangat gembur dan subur. Lapisan tanah ini banyak mengandung humus

dan berbagai jasad hidup. Tanah lapisan atas banyak dimanfaatkan untuk

lahan pertanian dan perkebunan.

b. Tanah lapisan tengah

Terbentuk dari campuran angtara hasil pelapukan batuan dan air. Lapisan

tersebut terbentuk karena sebagian bahan lapisan atas terbawa oleh air dan

mengendap. Lapisan ini biasa disebut tanah liat.

c. Lapisan bawah

Merupakan bagian yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu. Disela-

sela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Jadi, masih ada batu yang

belum melapuk secara sempurna.

d. Lapisan bahan induk

Berupa batuan yang padat dan sifatnya pejal. Lapisan ini didominasi oleh

batuan pecahan yang berukuran besar sebelum akhirnya menjadi batuan

kecil.

Page 148: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lapisan ini warnanya kemerahan. Tanah lapisan atas dan tanah lapisan

bawah berasal dari bahan induk tanah.

E. Metode Pembelajaran

1. Metode Ceramah

2. Metode Diskusi

3. Metode Penugasan

F. Media Pembelajaran

1. Gambar jenis-jenis tanah dan lapisan tanah

G. Sumber Belajar

1. Haryanto. 2007. SAINS untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Erlangga.

2. SCP, Indriati. 2010. Ilmu Pengetahuan Alam 5. Jakarta: Pusat Perbukuan,

Kementerian Pendidikan Nasional.

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

1. Pendahuluan (10 menit)

Kegiatan pendahuluan berisi urian:

a. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses

pembelajaran:

Guru mengucapkan salam

Berdoa

Mengabsen dan menanyakan kabar

Menanayakan apakah semuanya siap belajar ?

b. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan

sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari

“kemarin kita sudah belajar tentang pelapukan tanah, Sekarang kita akan

belajar tentang jenis-jenis tanah dan lapisan tanah.”

Page 149: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

c. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan

dicapai:

Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai “setelah

pelajaran hari ini, bapak/ibu berharap kalian dapat mengetahui jenis-

jenis tanah, tempat tanah, lapisan tanah dan komponen penyusun

lapisan tanah”

2. Kegiatan Inti (50 menit)

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi guru:

a. Guru menyiapkan siswa untuk masuk ke dalam pembelajaran dengan

mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi: “ siapa yang

tahu jenis-jenis tanah ada apa saja?”

b. Guru menyampaikan materi tentang jenis-jenis tanah.

c. Guru menyampaikan jenis-jenis tanah secara umum

1. Tanah humus

2. Tanah berpasir

3. Tanah liat

4. Tanah berkapur

5. Tanah gambut

6. Tanah vulkanik

d. Guru menyampaikan secara singkat tentang lapisan-lapisan tanah

e. Guru menujukkan media gambar yang berisi tentang contoh jenis-jenis

tanah dan lapisan tanah

Elaborasi

Dalam kegiatan Elaborasi guru:

a. Menyuruh siswa mencatat hal penting dari penyampaian guru mengenai

jenis-jenis tanah dan lapisan tanah.

b. Siswa menyebutkan jenis-jenis tanah dan tempat tanah berada.

Page 150: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

c. Guru mengelompokkan siswa menjadi 3 kelompok, setiap kelompok

membahas 2 jenis tanah. Kelompok A membahas tanah gambut, tanah

berpasir, dan tanah liat. Kelompok B membahas tanah berkapur, tanah

gambut dan tanah vulkanik. Kelompok C membahas tentang lapisan-

lapisan tanah.

d. Siswa melakukan presentasi hasil diskusi, kelompok A menggirimkan 1

orang sebagai tim ahli ke kelompok B untuk menjelaskan materi yang

telah mereka diskusikan, begitu seterusnya. Materi yang disampaikan

meliputi; jenis-jenis tanah, tempat tanah terbentuk, komposisi tanah dan

lapisan tanah.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi guru:

a. Membantu siswa yang masih kesulitan dalam mengerjakan soal evaluasi

b. Mengecek jawaban siswa

c. Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan,

tulisan, isyarat

d. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya seputar materi

yang belum dikuasai.

e. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pendapat

tentang pembelajaran yang telah diikuti.

3. Kegiatan Penutup (15 menit)

a. Guru bersama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar

materi tersebut.

b. Guru memberi saran untuk pembelajaran hari ini

c. Guru menyampaikan sekilas materi yang akan dipelajari pada pertemuan

selanjutnya.

d. Guru memberikan dorongan dan motivasi kepada siswa agar rajin belajar.

e. Mengajak semua siswa membaca hamdalah

f.

Page 151: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

I. Penilaian

a. Teknik penilaian : tes tertulis

b. Instrumen penilaian

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan tepat!

1. Bersifat gembur, cocok untuk ditanami tanaman dan berwarna hitam

merupakan ciri tanah ...

2. Tanah yang mudah dilalui air atau bersifat porous dan mengandung sedikit

bahan organik adalah ....

3. Jenis tanah yang sulit dilalui air adalah ....

4. Jenis tanah yang terbentuk di daerah rawa-rawa adalah....

5. Tanah yang terbentuk dari pelapukan batuan kapur adalaha ....

6. Jenis tanah yang baik digunakan untuk bahan bangunan adalah ....

7. Jenis tanah yang berada di lereng gunung biasanya merupakan tanah ....

8. Tanah terdiri atas lapisan-lapisan. Lapisan yang paling aktif terjadi

pelapukan adalah ....

9. Lapisan tanah yang merupakan campuran antara tanah dengan batuan yang

belum lapuk seluruhnya berada pada bagian ....

10. Susunan lapisan tanah dari yang terluar sampai yang paling dalam

berturut-turut adalah ....

Kunci Jawaban

1. Tanah berhumus

2. Tanah berpasir

3. Tanah liat

4. Tanah gambut

5. Tanah berkapur

6. Tanah berpasir

7. Tanah vulkanik

8. Lapisan atas

Page 152: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui
Page 153: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 13. Soal dan jawaban evaluasi III

Nama :

Nomor presensi :

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas dan tepat!

1. Bersifat gembur, cocok untuk ditanami tanaman dan berwarna hitam

merupakan ciri tanah ...

2. Tanah yang mudah dilalui air atau bersifat porous dan mengandung sedikit

bahan organik adalah ....

3. Jenis tanah yang sulit dilalui air adalah ....

4. Jenis tanah yang terbentuk di daerah rawa-rawa adalah....

5. Tanah yang terbentuk dari pelapukan batuan kapur adalaha ....

6. Jenis tanah yang baik digunakan untuk bahan bangunan adalah ....

7. Jenis tanah yang berada di lereng gunung biasanya merupakan tanah ....

8. Tanah terdiri atas lapisan-lapisan. Lapisan yang paling aktif terjadi

pelapukan adalah ....

9. Lapisan tanah yang merupakan campuran antara tanah dengan batuan yang

belum lapuk seluruhnya berada pada bagian ....

10. Susunan lapisan tanah dari yang terluar sampai yang paling dalam

berturut-turut adalah ....

Kunci Jawaban

1. Tanah berhumus

2. Tanah berpasir

3. Tanah liat

4. Tanah gambut

5. Tanah berkapur

6. Tanah berpasir

7. Tanah vulkanik

8. Lapisan atas

9. Lapisan bawah

10. Atas-tengah-bawah-

batu induk

Page 154: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 14. Lembar Observasi Siswa Siklus III

Lembar Observasi terhadap Siswa siklus III

No. Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Pengetahuan Keaktifan Kerja sama

K C B K C B K C B

1 Ahmad Nurul Qomar

2 Ani Widiyawati

3 Aulia Natani Anggreni T

4 Fitri Wulandari

5 Hani Mustafidah

6 Izza Fitri Azka

7 M. Agung Nugroho

8 Muhammad Nailul Author

9 Muhammad Nizam Tri Utomo

10 Naufal Ilham Asyarofi

11 Nay Sella Islami Anindita

12 Novi Liana Safila Aulis

13 Rechan Fatkhur Rohman

14 Rian Novi Riyanto

15 Syahril Apriyanto

16 Yulia Fahra Nugraheni

17 Zulfa Raudhotul Ma’wa

18 Zulfa Riyadhotul Ma’wa

19 Cikal Farrasesa Abiansyah

Jumlah 0 5 14 0 8 11 0 8 11

0

% 32%

68

%

0

%

42

%

58

%

0

%

42

%

58

%

Keterangan:

K = Kurang

C = Cukup

B = Baik

Page 155: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 15. Lembar Observasi Siswa Siklus III

Observasi terhadap Guru siklus III

No Fase Kompetensi Skor

3 2 1

16. Pendahuluan Guru mengawali dan menyiapkan

peserta didik secara psikis dan

fisik untuk mengikuti proses

pembelajaran

Guru menyampaikan cakupan

materi dan penjelasan uraian

kegiatan sesuai silabus

Guru menjelaskan kompetensi

dasar atau tujuan pembelajaran

yang akan dicapai

17. Kegiatan Inti Guru menyampaikan poin penting

dalam materi jenis-jenis tanah dan

komposisi tanah

Guru menunjukkan media gambar

jenis-jenis pelapukan

Guru membagi siswa dalam

kelompok-kelompok kecil

Guru memberikan arahan tentang

pembelajaran kooperatif tipe

jigsaw dan membagi materi untuk

tiap-tiap kelompok

Guru membimbing siswa secara

berkelompok untuk mempelajari

materi jenis-jenis tanah dan

komposisi tanah sesuai dengan

materi yang didapatkan

Guru membantu siswa yang

kesulitan dalam memahami materi

pelajaran

Guru bertanya jawab dengan siswa

mengenai materi pelajaran yang

Page 156: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

dipelajari

18. Penutup Guru memberikan evaluasi seluruh

rangkaian aktivitas pembelajaran

Guru memberi kesempatan siswa

untuk berpendapat tentanng

pembelajaran yang diikuti

Guru melakukan kegiatan tindak

lanjut dalam bentuk pemberian

tugas (melakukan penilaian hasil

belajar)

Guru mengakhiri pelajaran dengan

doa dan ditutup dengan salam.

Jumlah 36 4 0

Total 40

Kategori Sangat Baik

Keterangan:

Skor Nilai: Kriteria Penilaian:

3 =Sangat baik Sangat Baik : 39 - 45

2 = Baik Baik : 31 - 38

1= Cukup Cukup : 23 - 30

Kurang : 15 - 22

Page 157: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 16. SK Penunjukan Dosen Pembimbing

Page 158: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 17. Surat Ijin Penelitian

Page 159: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 18. SK Telah Melaksanakan Penelitian

Page 160: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 19. Nilai KKM MI Islamiyah Karangpakel

Page 161: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 20. Lembar Konsultasi Skripsi

Page 162: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 21. Daftar Riwayat Hidup

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Himmatul Hasanah

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat, tgl lahir : Boyolali, 11 Agustus 1996

Kewarganegaraan : Indonesia

Agama : Islam

Nama Ayah : Sulaiman

Nama Ibu : Siti Dawami

Alamat : Karangpakel RT.12 RW.02 Sumberagung Klego Boyolali

Nomor Telpon : +6285 875 818 384

Email : [email protected]

Pendidikan

1. TA Islamiyah Tahun 2001

2. MI Islamiyah Karangpakel Tahun 2008

3. MTs Muh 7 Klego Tahun 2011

4. MA Negeri 2 Boyolali Tahun 2014

Page 163: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui

Lampiran 22. SKK

Page 164: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui
Page 165: PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAMATERI BUMI DAN ALAM ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4143/1/skripsi.pdf · peningkatan hasil belajar ipamateri bumi dan alam semestamelalui