pe laksanaan akad musyarakah di bmt turi sembada, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/bab i, v, daftar...

46
PE ELAKSAN SURYA H D UNIV UNTUK SA NAAN AKA HARAPAN DIAJUKA VERSITAS K MEMENU ARJANA ST 1. 2. FA UNIVERS AD MUSYA N UMMAT PRESP AN KEPAD S ISLAM N UHI SEBA TRATA SA N N P Drs. H. SY ABDUL M AKULTAS SITAS ISLA Y ARAKAH D DAN BMT PEKTIF HU SKRIPS A FAKUL NEGERI S AGIAN SYA ATU DALA OLEH: URUL AFI NIM. 08380 PEMBIMBI YAFAUL M MUJIB, S.A MUAMAL SYARI’AH AM NEGE YOGYAKA 2012 DI BMT TU T MITRA R UKUM ISL SI TAS SYAR UNAN KA ARAT ME AM ILMU H : IFAH 0067 ING: MUDAWAM Ag., M.Ag. LAT H DAN HU ERI SUNAN ARTA URI SEMB REKSA BA LAM RI’AH DAN ALIJAGA Y MPEROLE HUKUM I M, MA., M UKUM N KALIJA BADA, BM AKTI MEN N HUKUM YOGYAKA EH GELAR ISLAM MM. AGA MT MITRA NURUT M ARTA R A

Upload: others

Post on 18-Oct-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

PE

ELAKSAN

SURYA H

D

UNIV

UNTUK

SA

NAAN AKA

HARAPAN

DIAJUKA

VERSITAS

K MEMENU

ARJANA ST

1.

2.

FA

UNIVERS

AD MUSYA

N UMMAT

PRESP

AN KEPAD

S ISLAM N

UHI SEBA

TRATA SA

N

N

P

Drs. H. SY

ABDUL M

AKULTAS

SITAS ISLA

Y

ARAKAH D

DAN BMT

PEKTIF HU

SKRIPS

A FAKUL

NEGERI S

AGIAN SYA

ATU DALA

OLEH:

URUL AFI

NIM. 08380

PEMBIMBI

YAFAUL M

MUJIB, S.A

MUAMAL

SYARI’AH

AM NEGE

YOGYAKA

2012

DI BMT TU

T MITRA R

UKUM ISL

SI

TAS SYAR

UNAN KA

ARAT ME

AM ILMU H

:

IFAH

0067

ING:

MUDAWAM

Ag., M.Ag.

LAT

H DAN HU

ERI SUNAN

ARTA

URI SEMB

REKSA BA

LAM

RI’AH DAN

ALIJAGA Y

MPEROLE

HUKUM I

M, MA., M

UKUM

N KALIJA

BADA, BM

AKTI MEN

N HUKUM

YOGYAKA

EH GELAR

ISLAM

MM.

AGA

MT MITRA

NURUT

M

ARTA

R

A

Page 2: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

ii  

ABSTRAK

Sejak awal pendiriannya, BMT atau Baitul Ma>l wat Tamwi>l dirancang sebagai lembaga ekonomi. BMT berupaya membantu pengembangan usaha mikro dan usaha kecil, terutama melalui bantuan permodalan. Untuk melancarkan usaha membantu pemodalan tersebut, yang biasa dikenal dengan istilah pembiayaan (financing) dalam khazanah modern, maka BMT juga berupaya menghimpun dana, yang terutama berasal dari masyarakat. Akad pembiayaan musya>rakah dapat dikatakan kurang mendapat perhatian dari para nasabah, karena kurangnya pengetahuan atau sosialisasi pihak BMT mengenai produk akad pembiayaan musya>rakah. Hal ini menjadikan penulis tertarik untuk meneliti bagaimana pelaksanaan akad musya>rakah di BMT-BMT khususnya BMT Turi Sembada, BMT Surya Harapan Ummat dan BMT Mitra Reksa Bakti.

Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang benar mengenai pelaksanaan akad musya>rakah di BMT Turi Sembada, BMT Surya Harapan Ummat dan BMT Mitra Reksa Bakti. Dalam pengumpulan data digunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Pendekatan yang diguanakan dalam penelitian ini adalah pendekatan normatif yaitu menganalisis permasalahan menggunakan dalil-dalil al-Qur’an, hadis atau pendapat para ulama terutama mengenai pelaksanaan akad musya>rakah terkait dengan akad, semuanya dianalisis dengan teknik analisis induktif.

Hasil dari penelitian yang telah dilakukan penulis bahwa pelaksanaan akad musyara>kah di BMT Turi Sembada, BMT Surya Harapan Ummat dan BMT Mitra Reksa Bakti telah memenuhi syarat dan rukun akad. Namun dalam hal akad atau perjanjian secara tertulis di BMT Surya Harapan Ummat disyaratkan agar dana yang disertakan tidak merugi. Bila kemudian kenyataan berkata lain nasabah mengalami kerugian, BMT tidak menanggung kerugian secara bersama hanya nasabah yang menanggung kerugian dengan membayar pokok pembiayaan. Sedangkan di BMT Turi Sembada dan BMT Mitra Reksa Bakti akad atau perjanjian secara tertulis tidak mencantumkan syarat, agar dana yang disertakan tidak merugi. Tetapi dalam praktiknya kedua BMT ini sama dengan BMT Surya Harapan Ummat  yaitu bila kemudian nasabah mengalami kerugian, BMT tidak menanggung kerugian secara bersama hanya nasabah yang menanggung kerugian dengan membayar pokok pembiayaan. Dengan demikian, prinsip muamalat tidak terpenuhi karena nilai keadilan tidak terwujud.

Page 3: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK
Page 4: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK
Page 5: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK
Page 6: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK
Page 7: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

vi

Motto

(#θãΖŠ ÏètF ó™ $#uρ Î ö9 ¢Á9$$Î/ Íο4θn= ¢Á9$#uρ 4 $ pκ̈ΞÎ)uρ îοuÎ7 s3s9 ωÎ) ’n?tã t⎦⎫Ïèϱ≈ sƒ ø: $# ∩⊆∈∪ 

(QS. Al-Baqarah : 45)

Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. dan Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu'.

Page 8: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

vii  

Persembahan

Dengan segala kerendahan hati

kupersembahkan karya ini

kepada:

Kedua orang tuaku tersayang .. Almamaterku Fakultas Syari’ah

Dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ..

 

Page 9: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

viii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN

Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini

berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 158/1987 dan

0543b/U/1987.

A. Konsonan tunggal

Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan

ا ب ت ث ج ح خ د ذ ر ز س ش ص ض ط ظ ع غ ف ق ك ل

Alîf Ba>’

Ta>’

Sa>’

Jîm

Ha>’

Kha>’

Da>l

Za>l

Ra>’

zal

sin

syi>n

sa>d

da>d

ta>’

za>’

‘ain

gain

fa>’

qa>f

ka>f

la>m

tidak dilambangkan

b

t

ṡ j

kh

d

ż r

z

s

sy

ṣ ḍ

ṭ ẓ ‘

g

f

q

k

l

tidak dilambangkan

be

te

es (dengan titik di atas)

je

ha (dengan titik di bawah)

ka dan ha

de

zet (dengan titik di atas)

er

zet

es

es dan ye

es (dengan titik di bawah)

de (dengan titik di bawah)

te (dengan titik di bawah)

zet (dengan titik di bawah)

koma terbalik di atas

ge

ef

qi

ka

`el

Page 10: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

ix

م ن و هـ ء ي

mi>m

nu>n

wa>wu>

ha>’

hamzah

ya>’

m

n

w

h

Y

`em

`en

w

ha

apostrof

ye

B. Konsonan rangkap karena syaddah ditulis rangkap

متّعد دة عّدة

ditulis

ditulis

Muta‘addidah

‘iddah

C. Ta’ marbutah di akhir kata

1. Bila dimatikan ditulis h

حكمة علة

ditulis

ditulis

Hikmah

‘illah

(ketentuan ini tidak diperlukan bagi kata-kata Arab yang sudah terserap

dalam bahasa Indonesia, seperti salat, zakat dan sebagainya, kecuali bila

dikehendaki lafal aslinya).

2. Bila diikuti dengan kata sandang ‘al’ serta bacaan kedua itu terpisah,

maka ditulis dengan h.

’ditulis Karāmah al-auliyā آرامة األولياء

3. Bila ta’ marbutah hidup atau dengan harakat, fathah, kasrah dan dammah

ditulis t atau h.

ditulis Zakāh al-fiṭri زآاة الفطر

Page 11: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

x

D. Vokal pendek

___َ

فعل___ِ

ذآر___ُ

يذهب

fathah

kasrah

dammah

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

a

fa�ala

i

żukira

u

yażhabu

E. Vokal panjang

1

2

3

4

Fathah + alif

جاهليةfathah + ya’ mati

تنسىkasrah + ya’ mati

ريمآـ dammah + wawu mati

فروض

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ā jāhiliyyah

ā tansā ī

karīm

ū

furūd

F. Vokal rangkap

1

2

Fathah + ya’ mati

بينكمfathah + wawu mati

قول

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ai

bainakum

au

qaul

G. Vokal pendek yang berurutan dalam satu kata dipisahkan dengan apostrof

أأنتم أعدت

لئن شكرتم

ditulis

ditulis

ditulis

A’antum

U‘iddat

La’in syakartum

Page 12: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

xi

H. Kata sandang alif + lam

1. Bila diikuti huruf Qomariyyah ditulis dengan menggunakan huruf “l”.

آنالقر القياس

ditulis

ditulis

Al-Qur’ān

Al-Qiyās

2. Bila diikuti huruf Syamsiyyah ditulis dengan menggunakan huruf

Syamsiyyah yang mengikutinya, dengan menghilangkan huruf l (el) nya.

السمآء الشمس

ditulis

ditulis

As-Samā’

Asy-Syams

I. Penulisan kata-kata dalam rangkaian kalimat

Ditulis menurut penulisannya.

ذوي الفروض أهل السنة

ditulis

ditulis

Żawī al-furūd

Ahl as-Sunnah

Page 13: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

xii

KATA PENGANTAR

مــحيحمن الّرسم اهللا الّرــب

رورشنعوذ بـــاهللا من و, نحمده ونستعينه ونستغفره, رّب العالمين مد هللالحـ

, فال هادي لهمن يهد اهللا فال مضـّل له ومن يضلل ئآت أعمالناـأنفسنا ومن سّي

أرسلـــه , ورسولهأّن محمــدا عبده وأشهــدأن الإله إالهللا وحده الشريك له وأشهد

ابعين ومن ه والّتهللا وبارك عليه وعلى آله وأصحابوبخلق القرآن جّمله صلى ا

,ابعدأّم. ينتبعهم بإحسان إلى يوم الّد

Puji syukur senantiasa penulis haturkan ke hadirat Allah SWT yang telah

memberikan nikmat yang sempurna, rahmat, hidayah dan kekuatan kepada

penulis, sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir penyusunan skripsi untuk

memperoleh gelar sarjana strata satu di Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta.

Shalawat serta Salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi agung kita

Muhammad SAW, keluarga serta sahabat yang telah membawa perubahan bagi

peradaban dunia dengan hadirnya agama Islam sebagai peradaban terbesar yang

tak lekang oleh zaman, dan telah memberikan contoh suri tauladan bagi seluruh

umat.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini tidak dapat

dipungkiri selama penyusunannya telah banyak pihak yang secara langsung

maupun tidak langsung berjasa dalam penyelesaiannya, baik dalam memotivasi,

membimbing, dan berpartisipasi, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan

baik. Oleh karena itu penyusun sangat berterima kasih yang tak terhingga kepada:

Page 14: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

xiii

1. Bapak, Ibu dan adik-adikku tercinta yang senantiasa telah memberikan kasih

sayang, motivasi, nasihat, dan doanya selama ini.

2. Bapak Noorhaidi, S.Ag., M.A., M.Phil., Ph.D., selaku Dekan Fakultas

Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

3. Bapak Abdul Mujib S.Ag., M.Ag., selaku Ketua Jurusan dan Bapak Abdul

Mughits, S.Ag., M.Ag., selaku Sekretaris Jurusan Muamalat Fakultas Syari’ah

dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

4. Bapak Drs. Syafaul Mudawwam MA., MM., selaku Dosen Pembimbing I dan

Bapak Abdul Mujib S.Ag., M.Ag., selaku Dosen Pembimbing II yang telah

meluangkan waktu dan perhatiannya untuk membimbing dan mengarahkan

dalam penyusunan skripsi ini.

5. Seluruh Dosen, Karyawan dan Staf Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta yang telah mewariskan ilmunya yang tak ternilai

harganya, Pak Lutfi dan Bu Tatik serta seluruh pegawai Tata Usaha Fakultas

Syari’ah dan Hukum yang telah membantu menyelesaikan segala urusan

administrasi.

6. Ibu Dwi Martini Budiutami SE., selaku Manajer BMT Turi Sembada, Ibu

Nining Lestari, S.Pt selaku Accaunting BMT Turi Sembada dan Bapak

Sugiyanto selaku Marketing BMT Turi Sembada yang telah membantu dan

meluangkan waktunya dalam penyusunan skripsi ini hingga selesai.

7. Ibu Arlin Suparijah SE., selaku Manajer BMT Surya Harapan Ummat beserta

seluruh staf yang telah membantu dan meluangkan waktunya dalam

penyusunan skripsi ini hingga selesai.

Page 15: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

xiv

8. Bapak Drs. Rajendro selaku Manajer BMT Mitra Reksa Bakti beserta seluruh

staf yang telah membantu dan meluangkan waktunya dalam penyusunan

skripsi hingga selesai.

9. Sahabat-sahabat terbaikku: Mba Dwi Utami, Mba Fitri, Mba Rifa Ervina,

Datik, yang telah menemani dan memotivasi dalam penyusunan skripsi. Dan

semua teman-teman Muamalat angkatan 2008: Barokah Hasanah, Zahroh,

Nurul Fitri, Nia, Sri Wahyuni yang telah memberi motivasi, membimbing,

menasehati semoga persahabatan kita tak lekang oleh waktu.

10. Mas Isa Nurhayat Sholeh yang selalu memberikan support yang luar biasa

dalam penyelesaian karya tulis ini.

Akhirnya penulis hanya berharap semoga Allah SWT membalas kebaikan

kalian yang setimpal. Untuk itu penyusun mohon maaf atas segala kekurangan,

saran dan kritik yang membangun sangat penyusun harapkan dan semoga skripsi

ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Amin ya Rabbal ‘alamin.

Yogyakarta, 10 Rajab 1433H 31 Mei 2012M

Penyusun,

Nurul Afifah NIM. 08380067

Page 16: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

xv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

ABSTRAK ...................................................................................................... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ......................................................... iii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................... iv

HALAMAN MOTTO .................................................................................... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... vii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN ......................................... viii

KATA PENGANTAR .................................................................................... xii

DAFTAR ISI ................................................................................................... xv

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................. 1

B. Pokok Masalah ............................................................................... 4

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ................................................... 4

D. Telaah Pustaka ............................................................................... 5

E. Kerangka Teoritik .......................................................................... 8

F. Metode Penelitian .......................................................................... 10

G. Sistematika Pembahasan ................................................................ 12

BAB II KONSEP DASAR AKAD DAN MUSYARAKAH ....................... 14

A. Konsep Dasar Akad ....................................................................... 14

1. Pengertian .................................................................................. 14

Page 17: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

xvi

2. Macam-Macam Akad ................................................................. 15

3. Keabsahan Akad ......................................................................... 16

4. Berakhirnya Akad ....................................................................... 20

B. Konsep Dasar Musya>rakah ............................................................ 21

1. Pengertian Musya>rakah .............................................................. 21

2. Dasar Hukum .............................................................................. 23

3. Jenis-Jenis Musya>rakah .............................................................. 25

4. Rukun-Rukun Musya>rakah ......................................................... 31

5. Syarat-Syarat Musya>rakah .......................................................... 32

6. Berakhirnya Akad Musya>rakah .................................................. 38

BAB III GAMBARAN UMUM TENTANG BMT-BMT... ........................ 39

A. Profil BMT-BMT ........................................................................... 39

1. BMT Turi Sembada ................................................................... 39

a. Latar Belakang Pendirian ..................................................... 39

b. Visi Dan Misi ........................................................................ 40

c. Tujuan Didirikannya ............................................................. 41

d. Struktur Organisasi ............................................................... 41

e. Produk-Produk BMT ............................................................. 42

f. Pelaksanaan Akad Musya>rakah ............................................ 45

2. BMT SURYA HARAPAN UMMAT ...................................... 51

a. Latar Belakang Pendirian ...................................................... 51

b. Visi Dan Misi ......................................................................... 51

c. Tujuan Didirikannya .............................................................. 52

Page 18: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

xvii

d. Struktur Organisasi ................................................................ 52

e. Produk-Produk BMT ............................................................. 53

f. Pelaksanaan Akad Musya>rakah .............................................. 54

2. BMT MITRA REKSA BAKTI ................................................ 62

a. Latar Belakang Pendirian ...................................................... 62

b. Visi Dan Misi ......................................................................... 63

c. Tujuan Didirikannya .............................................................. 64

d. Struktur Organisasi ................................................................ 64

e. Produk-Produk BMT ............................................................. 65

f. Pelaksanaan Akad Musya>rakah .............................................. 71

BAB IV ANALISIS TERHADAP PELAKSANAAN AKAD

MUSYARAKAH ............................................................................................ 76

A. Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Akad

Musya>rakah .................................................................................... 76

1. BMT Turi Sembada ................................................................... 77

a. Dalam Akad .......................................................................... 77

b. Dalam Hal Aspek Keadilan .................................................. 81

2. BMT Surya Harapan Ummat ..................................................... 84

a. Dalam Akad .......................................................................... 84

b. Dalam Aspek Keadilan ......................................................... 89

3. BMT Mitra Reksa Bakti ............................................................. 91

a. Dalam Akad .......................................................................... 91

b. Dalam Aspek Keadilan ......................................................... 94

Page 19: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

xviii

BAB V PENUTUP .......................................................................................... 96

A. Kesimpulan ...................................................................................... 96

B. Saran-Saran ....................................................................................... 97

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 101

LAMPIRAN-LAMPIRAN

 

Page 20: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

1  

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sejak awal pendiriannya, BMT atau Baitul Ma>l wat Tamwi>l

dirancang sebagai lembaga ekonomi. Dapat dikatakan bahwa BMT

merupakan salah satu lembaga ekonomi rakyat, yang secara konsepsi dan

secara nyata memang lebih fokus kepada masyarakat bawah, yang miskin

dan nyaris miskin (poor and near poor). BMT berupaya membantu

pengembangan usaha mikro dan usaha kecil, terutama melalui bantuan

permodalan. Untuk melancarkan usaha membantu pemodalan tersebut, yang

bisa dikenal dengan istilah pembiayaan (financing) dalam khazanah modern,

maka BMT juga berupaya menghimpun dana, yang terutama sekali berasal

dari masyarakat. Dengan kata lain, BMT pada prinsipnya berupaya

mengornanisasi usaha saling tolong-menolong agar warga masyarakat suatu

wilayah (komunitas) dalam masalah ekonomi.1 Sebagaimana firman Allah

SWT:

٢...والتقوىالبر علي ونواوتعا

                                                            1 Awalil Rizky, BMT Fakta dan Prospek Baitul Maal wat Tamwil, cet. ke-1, (Yogyakarta:

UCY Press, 2007), hlm. 4. 2Al-Ma>idah (5): 2.

Page 21: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

2  

Ayat tersebut menerangkan bahwa tolong menolong ini diarahkan terutama

upaya untuk meningkatkan kebaikan dan ketakwaan kepada Allah.

Hal yang terpenting yang harus diperhatikan dalam sistem

perekonomian Islam adalah akad atau perjanjian. Akad ini akan menjadi

bagian penentu setiap transaksi ekonomi. Oleh karenanya, akad harus dibuat

oleh kedua belah pihak yang bertransaksi. Karena akadlah transaksi itu

menjadi sah atau tidak sah. Secara umum akad dibagi menjadi dua yakni:3

1. Akad Tabarru

Akad Tabarru merupakan jenis akad yang berkaitan dengan transaksi

non profit atau transaksi yang tidak bertujuan untuk mendapatkan laba

atau keuntungan. Akad tabarru lebih berorientasi pada kegiatan ta’awun

atau tolong-menolong. Contoh akad tabarru adalah al-qard, ar-rahn,

hiwa>lah, waka>lah, kafa>lah, wadi’ah, hibah, hadiah, wakaf, dan sadaqah.

2. Akad Mu’awadah

Berbeda dengan tabarru, akad mua’wadah bertujuan untuk mendapatkan

imbalan keuntungan tertentu. Akad ini menyangkut transaksi bisnis

dengan motif laba. Contoh akad ini meliputi; jual beli, sewa menyewa,

muda>rabah, musya>rakah dan lain-lain.

Selain kegiatan yang berhubungan dengan keuangan di atas, BMT

dapat juga mengembangkan usaha dibidang sektor riil, seperti kios telepon,                                                             

3 Muhammad Ridwan, Manajemen Baitul Maal wat Tamwil, cet. ke-3, (Yogyakarta: UII Press, 2004), hlm. 88-89.

Page 22: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

3  

kios benda pos, memperkenalkan teknologi maju untuk peningkatan

produktifitas hasil para anggota, mendorong tumbuhnya industri rumah

tangga atau pengolahan hasil, mempersiapkan jaringan perdagangan atau

pemasaran masukan dan hasil poduksi, serta usaha lain yang layak,

menguntungkan dan tidak mengganggu program jangka pendek, dengan

syarat dikelola dengan sistem menejemen yang terpisah dan profesional.

Usaha riil BMT tidak boleh menyaingi usaha anggota tetapi justru akan

mendukung dan memperlancar pengorganisasian secara bersama-sama,

keberhasilan usaha anggota dan kelompok anggota yang berdasarkan jenis

usaha yang sama.4

Setelah dipaparkan kegiatan yang berhubungan dengan keuangan dan non

keuangan di BMT, dalam praktiknya tidak semua akad dapat terlaksana

sesuai prinsip atas asas transaksi keuangan. Ketika penulis pra-riset ke BMT

di wilayah Sleman, ada suatu akad yang tidak berjalan yaitu akad

musya>rakah dikarenakan sebab-sebab sebagai berikut:5

a. Kurangnya sosialisasi produk syariah khususnya akad musya>rakah kepada

masyarakat.

b. Risiko akad musya>rakah menurut masyarakat tidak adil.

                                                            4 Andri Sumitra, Bank dan Lembaga Keuangan Syariah, cet. ke-1, (Jakarta: Kencana, 2009),

hlm. 460.

5 Wawancara dengan Ibu Martini Budi Utami SE, selaku Manajer BMT Turi Sembada, tanggal 10 April 2012.

Page 23: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

4  

c. Kebanyakan masyarakat enggan menggunakan akad musya>rakah karena

sebab-sebab tertentu.

d. Menentukan sendiri bagi hasilnya.

Berdasarkan pra-riset tersebut, penyusun tertarik untuk mengangkat judul

tentang Pelaksanaan Akad Musya>rakah Di Wilayah Sleman Prespektif

Hukum Islam.

B. Pokok Masalah

Dari latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan pokok masalahnya

sebagai berikut: Bagaimana pelaksanaan akad musya>rakah di BMT Turi

Sembada, BMT Surya Harapan Ummat dan BMT Mitra Reksa Bakti

menurut prespektif hukum Islam?

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berkaitan dengan pokok masalah seperti diuraikan di atas, maka

penelitian ini bertujuan:

a. Untuk mendeskripsikan dan mengkaji pelaksanaan akad

musya>rakah di BMT Turi Sembada, BMT Surya Harapan Ummat

dan BMT Mitra Reksa Bakti

Page 24: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

5  

b. Untuk menjelaskan pandangan hukum Islam terhadap

pelaksanaan akad musya>rakah di BMT Turi Sembada, BMT

Surya Harapan Ummat dan BMT Mitra Reksa Bakti.

2. Kegunaan Penelitian

a. Secara teoritis penelitian ini diharapkan memberikan sumbangan

pemikiran, agar BMT-BMT tetap eksis dan sukses dalam

mengembangkan produk-produknya khususnya akad musya>rakah.

b. Secara praktis memberikan masukan bagi pengurus-pengurus

BMT Turi Sembada, BMT Surya Harapan Ummat, BMT Mitra

Reksa Bakti, dan masyarakat supaya dapat melaksanakan akad

musya>rakah sesuai dengan hukum Islam.

D. Telaah Pustaka

Dalam penelitian ini, penyusun menguaraikan hasil penelitian

terdahulu seperti buku, dan skripsi yang memiliki keterkaitan dengan

penelitian yang dilakukan oleh penyusun. Beberapa hasil penelitian yang

relevan dengan penelitian ini adalah Fiqh as-Sunnah6 karya As-Sayyid Sabiq

adalah kitab yang secara khusus membahas tentang hukum-hukum Islam

dengan disertai dalil-dalilnya. Demikian pula dengan pembahasan syirkah,                                                             

6 As-Sayyid Sabiq, Fiqh Sunnah, alih bahasa Kamaludin A. Marzuki, cet. ke-7, (Bandung: Alma’arif, 1997), hlm. 193.

Page 25: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

6  

diantaranya pembahasannya mengenai definisi, landasan hukum, macam-

macam syirkah, serta syarat-syarat dan rukun-rukunnya.

Dalam buku Fakta dan Prospek Baitul Maal wat Tamwil karya

Awalil Rizky7, mengulas mengenai fakta yang terjadi di BMT saat ini

disertai dengan dua belas kasus operasional yang sebagian besar kasus

tersebut berkaitan dengan produk dan akad BMT.

Penelitian yang pernah ditemukan oleh penyusun diantaranya skripsi

yang berjudul “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Penerapan Akad

Pembiayaan Musya>rakah Di BMT Batik Mataram Yogyakarta”, oleh Wahyu

Rizkiyah mengatakan bahwa akad musya>rakah di BMT Batik Mataram

Yogyakarta sudah sesuai dengan ketentuan syariah dari sisi syarat dan

rukun, namun dari hasil pengamatan yang dilakukan penyusun yaitu

ketidaksesuaian karakter akad musya>rakah, karena modal yang diberikan

bukan sebagai penyertaan modal usaha (produktif).8

Muhammad Syukur dengan judul “Tinjauan Hukum Islam Terhadap

Penyelesaian Wanprestasi dalam Akad Musya>rakah (Studi Pada BMT Al-

                                                             7 Awalil Rizky, Fakta dan Prospek Baitul Ma>l wat Tamwi>l, (Yogyakarta: UCY Press, 2002).

8 Wahyu Rizkiyah, “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Penerapan Akad Pembiayaan

Musya>rakah Di BMT Batik Mataram Yogyakarta,” skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan KalijagaYogyakarta, 2006.

Page 26: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

7  

Amiin Karanganom Klaten)” mengenai produk syariah yang menjadi

prioritas dari BMT Al-Amiin dan yang paling diminati oleh masyarakat

adalah akad perjanjian dengan menggunakan sistem musya>rakah. Namun

praktiknya, penerapan transaksi sistem musyarakah ini mempunyai kendala

atau masalah. Salah satu kendalanya adalah masih terdapat nasabah yang

melakukan ingkar janji (wansprestasi) atau penyelewengan terhadap akad

perjanjian yang telah mereka sepakati bersama.9

Achmat Faesol dengan judul skripsinya “Syirkah di BMT Bina

Dhuafa Beringharjo Yogyakarta Ditinjau dari Hukum Islam”. Penelitian ini

menitikberatkan pada sistem bagi hasil yang diterapkan antara BMT dengan

nasabah dari modal yang diusahakan.10

Sedangkan penelitian yang lain adalah skripsi Nuril Mala yang

berjudul “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pembiayaan di Baitul Ma>l Wat

Tamwi>l Bina Ihsanul Fikri Gedung Kuning Yogyakarta (Studi antara bulan

Januari-Desember 2001)” berisi tentang pelaksanaan pembiayaan di BMT

BIF Gedong Kuning Yogyakarta yang meliputi akad, bagi hasi dan

                                                            9 Muhammad Syukur, “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Penyelesaian Wanprestasi dalam

Akad Musyarakah (Studi Pada BMT Al-Amiin Karanganom Klaten),” skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2006.

10 Achmat Faesol, “Syirkah di BMT Bina Dhuafa Beringharjo Yogyakarta Ditinjau dari Hukum Islam,” skripsi tidak diterbitkan, Fakultas IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,2002.

Page 27: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

8  

pertanggungjawaban kerugian. Dan tinjauan hukum Islam terhadap

pelaksanaan pembiayaan musya>rakah tersebut.11

Berdasarkan hasil telaah pustaka dari beberapa penelitian di atas,

pada hakikatnya banyak sekali yang telah meneliti dan membahas tentang

musya>rakah. Namun, penelitian terkait dengan pelaksanaan akad

musya>rakah di wilayah Sleman belum pernah dilakukan. Penulis tertarik

untuk lebih mengembangkan penelitian ini. Oleh karena itu, penulis ingin

melakukan penelitian PELAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT

TURI SEMBADA, BMT SURYA HARAPAN UMMAT DAN BMT

MITRA REKSA BAKTI MENURUT PRESPEKTIF HUKUM ISLAM

E. Kerangka Teoritik

Manusia mempunyai kepentingan-kepentingan itu adakalanya dapat

dipenuhi secara individual, dan terkadang harus dikerjakan secara bersama-

sama, terutama sekali dalam hal-hal untuk mencapai tujuan tertentu. Akad

musya>rakah pada dasarnya merupakan suatu perjanjian antara dua orang

atau lebih untuk mendirikan suatu usaha, yang mana modal usaha itu adalah

merupakan modal bersama melalui penyertaan modal oleh masing-masing

                                                             11 Nuril Mala, “Tinjauan Hukum Islam terhadap Pembiayaan Musyarakah di BMT Bina

Ihsanul Fitkri Gedong Kuning Yogyakarta (Studi Antara Bulan Januari-Desember 2001)”, skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syariah IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 1998.

Page 28: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

9  

pihak, dengan kata lain serikat usaha ini mempunyai tujuan yang bersifat

ekonomis (mencari keuntungan).12

Ada syarat-syarat umum yang harus ada dalam segala macam syirkah

adalah:

1) Perserikatan itu merupakan transaksi yang boleh diwakilkan. Artinya

salah satu pihak jika bertindak hukum terhadap obyek perserikatan itu,

dengan izin pihak lain dianggap sebagai wakil seluruh pihak yang

berserikat.

2) Presentase pembagian keuntungan untuk masing-masing pihak yang

berserikat dijelaskan ketika berlangsungnya akad.

3) Keuntungan itu diambilkan dari hasil laba perserikatan bukan harta

lain.13

Adapun rukun-rukun musya>rakah menurut Wahbah Zuhaili rukun

syirkah terbagi menjadi empat yaitu: s}igah, para pihak yang mengadakan

akad, kekayaan, dan pekerjaan. S{igah syirkah adalah ijab dan kabul.

Apabila semua rukun dan syarat dapat terpenuhi, maka akad menjadi

sah dan menimbulkan akibat hukum. Tetapi apabila syarat tersebut tidak

terpenuhi maka akad tidak sah.

                                                            12 Chairuman Pasaribu dan Suhrawardi K. Lubis, Hukum Perjanjian dalam Islam, cet. ke-2,

(Jakarta: Sinar Garafika, 1996), hlm. 74-75. 13 Gemala Dewi, dkk, Hukum Perikatan Islam Indonesia, hlm. 117.

Page 29: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

10  

Dalam pandangan fikih muamalat, akad yang dilakukan oleh pihak-

pihak yang berakad mempunyai asas tertentu. Asas ini merupakan prinsip

yang ada dalam akad dan landasan, jika sebuah akad dilakukan oleh pihak-

pihak yang berakad. Asas-asas muamalat tersebut adalah:

a. Pada dasarnya segala bentuk muamalat adalah mubah, kecuali yang

ditentukan lain oleh al-Qur’an dan as-Sunah.

b. Muamalat dilakukan atas dasar suka-rela, tanpa mengandung unsur-unsur

paksaan.

c. Muamalat dilakukan atas dasar pertimbangan mendatangkan manfaat dan

menghindarkan madarat dalam hidup masyarakat.

d. Muamalat dilaksanakan dengan memelihara nilai keadilan, menghindari

unsur-unsur penganiayaan, unsur-unsur pengambilan kesempatan dalam

kesempitan.14

F. Metode Penelitian

Agar penyusunan skripsi ini dapat terealisasi dengan baik dan

mempunyai substansi ilmiah yang matang diperlukan suatu metode

penelitian yang bertujuan untuk relevansi antar bab sehingga saling

berkesinambungan dan mudah dipahami isinya. Adapun metode yang

digunakan adalah:

                                                            14 Ahmad Azhar Basyir, Asas-asas Hukum Muamalat, hlm. 10.

Page 30: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

11  

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research)15 pada

lembaga keuangan non bank terdiri atas tiga BMT sebagai obyek studi

kasus di lembaga ekonomi masyarakat. Lembaga ini tidak mengelola

produk pembiayaan melalui instrumen musya>rakah. Lembaga BMT

dimaksudkan pada obyek penelitian, terdiri dari BMT Turi Sembada,

BMT Surya Harapan Ummat dan BMT Mitra Reksa Bakti yang

tempatnya di wilayah kabupaten Sleman.

2. Sifat Penelitian

Penelitian ini bersifat deskriptif16 yaitu penelitian yang bertujuan

untuk mendapatkan gambaran yang benar mengenai pelaksanaan akad

musya>rakah di BMT Turi Sembada, BMT Surya Harapan Ummat dan

BMT Mitra Reksa Bakti .

3. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan normatif yaitu

menganalisis masalah yang dikaji dengan menggunakan dalil al-Qur’an,

hadis atau pendapat para ulama terutama mengenai pelaksanaan akad

musya>rakah.

                                                            15 Saifuddin Azwar, Metode Penelitian, (Yogyakarta; Pustaka Pelajar, 1998). cet. ke-1. hlm.

21. 16 M. Suparmoko, Metode Penelitian Praktis, cet. ke-1, (Yogyakarta: BPFE, 1999), hlm. 3.

Page 31: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

12  

4. Pengumpulan Data

a. Wawancara

Wawancara merupakan alat pengumpul data untuk

memperoleh informasi langsung dari sumbernya.17 Yang menjadi

narasumber yaitu staf BMT-BMT dan nasabah-nasabah.

b. Dokumentasi

Penulis berusaha untuk memperoleh data yang berhubungan

dengan pelaksanaan akad musya>rakah, dengan cara mempelajari

dokumen-dokumen yang dimiliki BMT Turi Sembada, BMT Surya

Harapan Ummat, dan BMT Reksa Bakti.

5. Analisis Data

Dalam skripsi ini, penyusun menggunakan analisis induktif.18 Cara

berfikir ini menjelaskan terlebih dahulu bagaimana pelaksanaan akad

musyarakah di BMT Turi Sembada, BMT Surya Harapan Ummat dan

BMT Mitra Reksa Bakti, kemudian dianalisis dengan menggunakan

hukum Islam sehingga didapatkan kesimpulan sesuai dengan

permasalahan yang diteliti.

                                                            17 Hermawan Wasito, Pengantar Metodologi Penelitian, cet.ke-IV (Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama, 1997), hlm. 71. 18 Berfikir induktif adalah proses logika yang berangkat dari data empiric lewat observasi

menuju kepada satu teeori. Dengan kata lain, induktif adalah proses mengorganisasian fakta-fakta atau hasil-hasil pengamatan yang terpisah-pisah menjadi satu rangkaian hubungan atau suatu generalisasi. Lihat Saifuddin Azwar, Metode Penelitian, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999), hlm. 40.

Page 32: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

13  

G. Sistematika Pembahasan

Untuk mempermudah pembahasan dalam penelitian ini, maka

digunakan sistematika pembahasan sebagai berikut:

Bab pertama: Pendahuluan yang terdiri dari latar belakang masalah,

pokok masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, telaah pustaka, metode

penelitian, dan sistematika pembahasan.

Bab kedua: Konsep dasar akad dan konsep dasar musya>rakah. Yang

terdiri dari pengertian akad, macam-macam akad, keabsahan akad, syarat

akad, berakhirnya akad, pengertian musya>rakah, dasar hukum, jenis-jenis

musya>rakah, rukun-rukun musya>rakah, syarat-syarat musya>rakah dan

berakhirnya musya>rakah.

Bab ketiga: Menguraikan mengenai gambaran umum tentang BMT-

BMT yang terdiri dari aspek kelembagaan seperti: latar belakang pendirian,

visi dan misi,tujuan didirikannya BMT, struktur organisasi, produk-produk

BMT, dan pelaksanaan akad musya>rakah.

Bab empat: Analisis terhadap pelaksanaan akad musya>rakah di BMT-

BMT meliputi tinjauan hukum Islam mengenai akad dan aspek keadilan.

Bab kelima: adalah penutup yang menguraikan tentang kesimpulan

dan saran-saran yang berkaitan dengan penelitian ini.

Page 33: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

96

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah penulis melakukan penelitian dan menganalis pelaksanaan

akad pembiayaan musya>rakah di BMT-BMT yaitu BMT Turi Sembada, BMT

Surya Harapan Ummat, BMT Mitra Reksa Bakti adalah:

Bahwa pelaksanaan akad musya>rakah di BMT Turi Sembada, BMT

Surya Harapan Ummat dan BMT Mitra Reksa Bakti telah memenuhi syarat

dan rukun akad tetapi dalam prinsip muamalat tidak terpenuhi karena nilai

keadilan tidak terwujud. Yaitu dalam hal akad atau perjanjian secara tertulis di

BMT Surya Harapan Ummat disyaratkan agar dana  yang disertakan tidak

merugi. Bila kemudian kenyataan berkata lain nasabah mengalami kerugian,

BMT tidak menanggung kerugian secara bersama-sama hanya nasabah yang

menanggung kerugian dengan membayar pokok pembiayaan. Sedangkan di

BMT Turi Sembada dan BMT Mitra Reksa Bakti akad atau perjanjian secara

tertulisnya tidak mencantumkan syarat agar dana yang disertakan tidak

merugi. Tetapi dalam praktiknya kedua BMT ini sama dengan BMT Surya

Harapan Ummat  yaitu bila nasabah mengalami kerugian, BMT tidak

menanggung kerugian secara bersama-sama hanya nasabah yang menanggung

kerugian dengan membayar pokok pembiayaan.

Page 34: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

97  

B. Saran-Saran

Adapun saran-sarannya yang dapat diberikan penulis adalah sebagai

berikut:

1. Pembenahan di sektor internal yaitu lebih difokuskan pada peningkatan

kualitas manajerial pengelola. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah

mengikutsertakan staf BMT dalam berbagai kegiatan pendidikan dan

pelatihan-pelatihan berkelanjutan yang berhubungan dengan usaha BMT

di bawah bimbingan para ahli di bidangnya.

2. Kepada pihak BMT-BMT seharusnya lebih mensosialisasikan produk

akad musya>rakah agar nasabah dapat mengetahui dan ikut serta dalam

akad tersebut.

3. Syariat mengharuskan agar kerugian dibagi secara proporsional

berdasarkan kontribusi terhadap modal, sehingga bilamana dalam

praktiknya terjadi kerugian atau keuntungan maka seharusnya ditanggung

bersama antara pihak BMT dan pihak nasabah.

4. BMT seharusnya menjelaskan secara detail tentang perjanjian jika terjadi

kerugian karena akad karena musya>rakah menganut azas “profit and loss

sharing contract”.

Page 35: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

98

DAFTAR PUSTAKA

A. Al-Qur’an dan Hadis

Al-Qur’an dan Terjemahan, Bandung: Diponegoro, 2002. Al-Bukhari, Abu Abdullah Muhammad, Shahih al-Bukhari Kitab asy-Syurut Bab

Syirkah, (Beirut: Dar al-Fikr, 1981), III: 176. Dawud, Abu, Sunan Abi Daud, Kitab al-Buyu’ Bab Syirkah, (Lebanon: Dar al-

Fikry, 1994), III: 176.

B. Fiqih dan Ushul Fiqh

Afandi, Yazid, Fiqh Muamalah: Dan Implementasinya dalam Keuangan Syari’ah, Yogyakarta: Logung Pustaka, 2009.

Ahmadi, Abu dkk., Sistem Ekonomi Islam Prinsip-Prinsip dan Tujuannya,

Surabaya: Bina Ilmu Offset, 1980. Al-Jazairy, Abu Bakar Jabir, Pola Hidup Muslim (Minhaj al-Muslim Mu’amalah),

alih bahasa Rachmat Jatmiko dan Ahmad Sumpeno, Bandung: Remaja Rosda Karya, 1991.

Al-Kasyani, Abu Bakar Ibnu Mas’ud, Bada’i as-Sani’ fi Tartib asy-Syara’i,

Beirut: Dar al-Kitab al-‘Arabi. Anwar, Syamsul , Hukum Perjanjian Syariah, Jakarta: Rajawali, 2007. Azwar, Saifuddin, Metode Penelitian, Yogyakarta; Pustaka Pelajar, 1998. Dewi, Gemala dkk., Hukum Perikatan Islam di Indonesia, Jakarta: Kencana,

2006. Ilmi, Makhalul, Teori dan Praktek Lembaga Mikro Keuangan Syariah,

Yogyakarta: UII Press, 2002. Mudawam, Syafaul, Handout Dasar-Dasar Teori Hukum Perikatan Islam,

Fakultas Syariah dan Hukum UIN, 2010. Nejatullah Shiddiqy, M, Kemitraan Usaha dan Bagi Hasil dalam Hukum Islam,

alih bahasa Fakhiriyah Mumtihani, Yogyakarta: Dana Bhakti Prima Yasa, 1996.

Pasaribu, Chairuman,. K. Lubis, Suhrawadi, Hukum Perjanjian dalam Islam,

Jakarta: Sinar Grafika, 1996.

Page 36: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

99

Purwataatmadja, Karnaen dkk., Apa dan Bagaimana Bank Islam, Yogyakarta: Dana Bhakti Wakaf, 1992.

Qardhawi, Yusuf, Halal dan Haram dalam Islam, alih bahasa Mu’ammal

Hamidy, Surabaya: Bina Ilmu, 2000. Ridwan,Muhammad, Manajemen Baitul Maal wat Tamwil, Yogyakarta: UII

Press, 2004. Rizky, Awalil, BMT Fakta dan Prospek Baitul Maal wat Tamwil, Yogyakarta:

UCY Press, 2007. Sabiq, As-Syayid, Fiqh Sunnah, alih bahasa Kamaludin A. Marzuki, Bandung:

Alma’arif, 1997. Safi’i Antonio, Muhammad, Bank Syariah Teori Ke Praktik, Jakarta: Gema

Insani, 2001. Shamad, Abd, Hukum Islam: Penormaan Prinsip Syariah dalam Hukum

Indonesia, Jakarta: Kencana, 2010. Shiddiqy, T.M. Hasbi Ash, Pengantar Fiqih Muamalah, Semarang: Pustaka Rizki

Putra, 1974. Sumitra, Andri, Bank dan Lembaga Keuangan Syariah, Jakarta: Kencana, 2009. Suparmoko, M., Metode Penelitian Praktis, Yogyakarta: BPFE, 1999. Syafi’i, Rachmat Fiqih Muamalah, Bandung: Pustaka Setia, 2006. Wasito, Hermawan, Pengantar Metodologi Penelitian, Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama, 1997. Zuhaili, Wahbah, Fiqih Imam Syafi’i Jilid II, alih bahasa Muhammad Afifi, Abdul

Hafidz, Jakarta: Almahira, 2010.

C. Lain-Lain

Brosur BMT Mitra Reksa Bakti. Brosur Surya BMT Harapan Ummat. Brosur BMT Turi Sembada.

Page 37: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

100

Faesol, Achmat , “Syirkah di BMT Bina Dhuafa Beringharjo Yogyakarta Ditinjau dari Hukum Islam,” skripsi tidak diterbitkan Fakultas IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2002.

Mala, Nuril, “Tinjauan Hukum Islam terhadap Pembiayaan Musyarakah di BMT Bina Ihsanul Fikri Gedong Kuning Yogyakarta (Studi Antara Bulan Januari-Desember 2001)”, skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syariah IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 1998.

Rizkiyah, Wahyu,“Tinjauan Hukum Islam Terhadap Penerapan Akad Pembiayaan Musyarakah Di BMT Batik Mataram Yogyakarta,” skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan KalijagaYogyakarta, 2006.

Syukur, Muhammad “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Penyelesaian Wanprestasi

dalam Akad Musyarakah (Studi Pada BMT Al-Amiin Karanganom Klaten),”skripsi tidak diterbitkan, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2006.

Laporan Tutup Buku Tahun 2011, oleh Rapat Anggota Tahunan XIV, pada tanggal 23 Januari 2012.

Warson Munawir, Ahmad, Kamus al-Munawir Kamus Arab Indonesia, Surabaya:

Pustaka Progresif, 1997. Wawancara dengan Ibu Martini Budi Utami SE, selaku Manajer BMT Turi

Sembada, tanggal 10 April 2012. Wawancara dengan Ibu Nining Lestari, selaku Accaunting BMT Turi Sembada,

tanggal 18 April 2012. Wawancara dengan Bapak Sugiyanto, selaku Marketing BMT Turi Sembada,

tanggal 18 April 2012. Wawancara dengan Siti Arlin Suparijah SE, selaku Manager BMT Surya Harapan

Ummat, tanggal 24 April 2012. Wawancara dengan Bapak Rajendro selaku Manajer BMT Mitra Reksa Bakti,

tanggal 10 Mei 2012. Wawancara dengan Pranama, selaku Bagian Pembiayaan BMT Mitra Reksa

Bakti, tanggal 2 Mei 2012. Wawancara dengan Ibu Tutik Wahyuningsih, selaku nasabah BMT Turi Sembada,

tanggal 20 April 2012.

Page 38: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

101

Wawancara dengan Ibu Nining Sunarsih, selaku nasabah BMT Turi Sembada, tanggal 20 April 2012.

Wawancara dengan Bapak Subagiyo, selaku nasabah BMT Turi Sembada, tanggal

18 April 2012. Wawancara dengan Sugiman selaku nasabah pengguna akad musyarakah,

tanggal 24 April 2012. Wawancara dengan Surtini selaku nasabah pengguna akad musyarakah, tanggal

24 April 2012. Wawancara dengan Pak Nur selaku nasabah akad musyarakah, tanggal 28 Mei

2012.

Page 39: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK
Page 40: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK
Page 41: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK
Page 42: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

BIOGRAFI TOKOH DAN ULAMA

1. Sayyid Sabiq

Nama lengkap beliau adalah as-Sayyid Sabiq Muhammad at-Tihami.

Beliau adalah seorang ulama dan guru besar yang terkenal dari Universitas

Al-Azhar Kairo pada tahun 1365 H/1945 M. Beliau adalah teman sejawat

Hasan al-Bisri pemimpin gerakan Ihwanul Muslimin. Beliau termasuk salah

satu pengajar ijtihad yang menganjurkan kembali kepada al-Qur’an dan as-

Sunnah dan juga penentang kepada setiap ta’asub terhadap mazhab yang

berkeyakinan bahwa pintu ijtihad telah tertutup. Adapun hasil karya beliau

yang terkenal adalah Fiqh Sunah dan Qoidatul Fiqhiya.

2. Ahmad Azhar Basyir

Beliau dilahirkan pada tanggal 21 November 1928 dan pernah

menyelesaikan kuliah di Perguruan Tinggi Agama Islam Sunan Kalijaga.

Aktif di Majlis Tarjih Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan menjadi wakil

ketua hingga tahun 1985 dan kemudian menjadi ketua hingga tahun 1990.

Pernah menjadi rektor Universitas Gajah Mada Yogyakarta dan dosen luar

biasa di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Islam Indonesia

dan IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

3. Wahbah az-Zuhaili

Beliau lahir di kota Dayr ‘Atiyah Damaskus pada tahun 1932. Beliau

guru besar dalam fiqh dan ushul al-fiqh di Universitas Damaskus. Karyanya

adalah Ushul al-Islami dan Al-Fiqh al-Islami wa Adillatuhu.

4. T.M. Hasby ash-Shiddiqy

Beliau dilahirkan di Lhokseumawe, Aceh Utara, pada tanggal 10

Maret 1904. Beliau adalah keturunan ke-37 dari Abu Bakar as-Shiqqiq.

Ayahnya bernama Teungku Muhammad Husain Ibn Muhammad Su’ud,

Lampiran II

 

Page 43: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

sedangkan Ibunya bernama Amrah Binti Abdul Aziz, beliau wafat pada tahun

1975.

Semasa hidupnya beliau menghassilkan karya-karya ilmiah, antara lain

adalah: Tafsir an-Nur (30 Jilid), Mutira Hadis (8 Jilid), Koleksi Hadis Hukum

(11 Jilid), Sejarah dan Pengantar Ilmu Tafsir, Sejarah dan Pengantar Ilmu

Hadis, Sejarah Perkembangan Hadis, Pengantar Hukum Islam, Pengantar

Ilmu Fiqh, Syariat Islam Menjawab Tantangan Zaman, Sejarah Pertumbuhan

dan Perkembangan Hukum Islam, Beberapa Problematika Hukum Islam, dan

masih banyak lagi karya intelektual yang lain.

Page 44: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

PEDOMAN WAWANCARA

A. Pihak Menejer

1. Bagaimana sejarah berdirinya BMT?

2. Apa visi misi BMT dan Misi?

3. Apa tujuan didirikannya BMT?

4. Produk-produk apa saja yang ada di BMT ini?

5. Bagaimana susunan struktur organisasi BMT?

6. Bagaimana ketentuan bagi hasil dalam akad musyarakah?

7. Apa tindakan BMT terhadap nasabah yang tidak memenuhi

kewajibannya?

8. Apakah nasabah yang di danai oleh BMT berhasil dalam

menjalankan usahanya?

9. Sumber pendanaannya dari mana?

10. Berapa jumlah nasabah yang dibiayai oleh akad musyarakah?

B. Bagian Administrasi

1. Bagaimana pelaksanaan akad musyarakah di BMT?

2. Kendala-kendala sulitnya menjalankan akad musyarakah?

3. Bagaimana bentuk atau unit usaha yang layak dibiayai dengan

akad musyarakah?

4. Apakah selama ini pernah terjadi penyimpangan akad?

5. Bagaiman jika terjadi kerugian dalam akad musyarakah ini?

Lampiran III

Page 45: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

6. Produk apa yang diminati oleh anggota?

C. Bagi Nasabah Yang Menggunakan Akad Musyarakah

1. Apakah anda mengetaui tentang akad musyarakah?

2. Mengapa anda menggunakan akad musyarakah?

3. Apakah keuntungan nasabah dari akad musyarakah?

4. Jenis usaha apa yang didanai?

5. Berapa nisbah atau porsi bagi hasil yang disepakati?

Page 46: PE LAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH DI BMT TURI SEMBADA, …digilib.uin-suka.ac.id/10643/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · KTI MEN HUKUM OGYAKA H GELAR SLAM M. GA T MITRA URUT RTA . ii ABSTRAK

CURRICULUM VITAE

Nama : Nurul Afifah

Tempat/tanggal lahir : Kebumen, 6 Maret 1990

Alamat : Jln. Munggur No. 10 Yogyakarta

Alamat Asal : Petanahan RT 02/RW 01, Kebumen, Jawa Tengah

Nama Orang Tua :

Ayah : Supartono

Ibu : Ludiyah

Pekerjaan Orang Tua :

Ayah : Pedagang

Ibu : Pedagang

Riwayat Pendidikan :

TK Asiyah Karang Duwur, Kebumen (1995- 1996)

SDN 1 Petanahan, Kebumen (1996-2002)

MTs MWI Karang Duwur, Kebumen (2002- 2005)

MAWI Karang Duwur, Kebumen (2005- 2008)

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (2008-sekarang).

Lampiran IV