nota kesepahaman dengan badan pelindungan ......2021/01/06 · kementerian dalam negeri dengan...
TRANSCRIPT
-
NOTA KESEPAHAMAN
ANTARA
KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA
DENGAN
BADAN PELINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA
NOMOR: 193/6887/SJ
NOMOR: 12/KA-MoU/XII/2020
TENTANG
PENGUATAN PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI
LINGKUP KEMENTERIAN DALAM NEGERI DENGAN BADAN PELINDUNGAN
PEKERJA MIGRAN INDONESIA
Pada har i i n i , Selasa tanggal Dua Pu luh Dua, bu lan Desember, tahun Dua Ribu Dua
Puluh(22 - 12 - 2020), k a m i yang bertandatangan d i bawah i n i :
1. MUHAMMAD TITO KARNAVIAN : Menter i Dalam Negeri Republ ik Indonesia, yang
diangkat berdasarkan Keputusan Presiden
Nomor 113/P/2019 Tahun 2019, da lam ha l i n i
ber t indak u n t u k dan atas nama Kementerian
Dalam Negeri Republ ik Indonesia, yang
berkedudukan d i Ja lan Medan Merdeka Utara
Nomor 7 Jakar ta Pusat 10110, selanjutnya
disebut PIHAK KESATU
2. BENNY RHAMDANI : Kepala Badan Pel indungan Pekerja Migran
Indonesia, yang d iangkat berdasarkan
Keputusan Presiden Nomor 72/TPA Tahun
2020, da lam ha l i n i ber t indak u n t u k dan atas
nama Badan Pel indungan Pekerja Migran
Indonesia Republ ik Indonesia, yang
berkedudukan d i Ja lan MT Haryono Kav. 52
Pancoran Jakar ta Selatan, selanjutnya disebut
PIHAK KEDUA.
-
-2-
PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama u n t u k selanjutnya disebut
sebagai "PARA PIHAK" ter lebih d a h u l u menerangkan ha l -ha l sebagai ber ikut :
a. bahwa PIHAK KESATU merupakan Kementerian yang menyelenggarakan u r u s a n
d i bidang Pemerintahan Dalam Negeri u n t u k m e m b a n t u Presiden dalam
menyelenggarakan Pemerintahan Negara;
b. bahwa PIHAK KEDUA merupakan lembaga pemer intah nonkementer ian yang
mempunya i fungsi sebagai pelaksana kebi jakan da lam pelayanan dan pe l indungan
Pekerja Migran Indonesia sebagaimana d imaksud da lam Peraturan Presiden
Nomor 90 T a h u n 2019 tentang Badan Pel indungan Pekerja Migran Indonesia.
c. bahwa PARA PIHAK sepakat u n t u k mengadakan kerja sama dalam rangka
koordinasi tugas dan fungsi yang masing-masing d i m i l i k i oleh PIHAK KESATU dan
PIHAK KEDUA.
Dengan memperhat ikan ketentuan peraturan perundang-undangan sebagai ber ikut :
1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Admin is t ras i Kependudukan,
(Lembaran Negara Republ ik Indonesia Tahun 2006 Nomor 124, Tambahan
Lembaran Negara Republ ik Indonesia Nomor 4674) sebagaimana telah d iubah
dengan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Admin is t ras i Kependudukan (Lembaran
Negara Republ ik Indonesia Tahun 2013 Nomor 232, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5475).
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republ ik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah d iubah beberapa ka l i terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas
Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republ ik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
3. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pel indungan Pekerja Migran
Indonesia (Lembaran Negara Republ ik Indonesia Tahun 2017 Nomor 242, Tambahan
Lembaran Negara Republ ik Indonesia Nomor 6141);
4. Peraturan Presiden Nomor 11 Tahun 2015 tentang Kementer ian Dalam Negeri
(Lembaran Negara Republ ik Indonesia Tahun 2015 Nomor 12);
5. Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2019 tentang Pembentukan Organisasi
Kementerian Negara (Lembaran Negara Republ ik Indonesia T a h u n 2019 Nomor 203);
6. Peraturan Presiden Nomor 90 Tahun 2019 tentang Badan Pel indungan Pekerja
Migran Indonesia (Lembaran Negara Republ ik Indonesia Tahun 2019 Nomor 263);
-
-3-
7. Peraturan Badan Pel indungan Pekerja Migran Indonesia Nomor 04 Tahun 2020
tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pel indungan Pekerja Migran Indonesia
(Berita Negara Republ ik Indonesia Tahun 2020 Nomor 599).
Berdasarkan ha l -ha l tersebut d i atas, PARA PIHAK sepakat menyusun Nota
Kesepahaman tentang Penguatan Pelayanan Penempatan dan Pel indungan Pekerja
Migran Indonesia Sebagai Implementasi Tugas dan Fungsi Kementer ian Dalam Negeri
dan Badan Pel indungan Pekerja Migran Indonesia yang selanjutnya disebut Nota
Kesepahaman, dengan menyatakan beberapa ha l sebagai ber ikut :
PASAL 1
MAKSUD DAN TUJUAN
Nota Kesepahaman i n i sebagai landasan dan upaya PARA PIHAK u n t u k memanfaatkan
dan mensinergikan sumber daya yang ada dalam menja lankan tugas dan fungsi
berdasarkan ketentuan pera turan perundang-undangan yang ber laku.
PASAL 2
RUANG LINGKUP
Ruang l ingkup Nota Kesepahaman i n i me l iput i :
a. Penguatan pelayanan penempatan dan pe l indungan Pekerja Migran Indonesia
sesuai tugas, fungsi dan kewenangan pemerintah daerah;
b. Pemanfaatan Nomor I n d u k Kependudukan, Data Kependudukan, dan Kar tu Tanda
Penduduk Elektronik ;
c. Sinergi dalam pemberantasan s indikasi pengir iman illegal Pekerja Migran Indonesia
sesuai kewenangan PARA PIHAK;
d. Mensosial isasikan terkai t pelaksanaan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017
tentang Pel indungan Pekerja Migran Indonesia;
e. Koordinasi terkai t pelaksanaan tugas dan fungsi la innya yang disepakati oleh PARA
PIHAK sesuai ke tentuan pera turan perundang-undangan.
PASAL 3
PELAKSANAAN
(1) Pelaksanaan Nota Kesepahaman i n i akan d i t indak lan ju t i dengan Perjanjian Kerja
Sama yang d i tandatangani oleh pejabat t inggi madya a tau pejabat setingkat yang
d i t u n j u k oleh PARA PIHAK.
(2) Perjanjian Kerja Sama sebagaimana d imaksud pada ayat (1) pertama kal i d i susun
dan disepakati oleh PARA PIHAK pal ing lambat 3 (tiga) bu lan setelah
penandatanganan Nota Kesepahaman i n i .
-
-4-
PASAL 4
PEMBIAYAAN
Seluruh biaya yang t i m b u l sebagai akibat dar i pelaksanaan Nota Kesepahaman in i akan
dibebankan kepada anggaran masing-masing p ihak sesuai dengan tugas, tanggung
jawab dan kewenangan masing-masing serta dar i sumber la innya yang sah
berdasarkan pera turan perundang-undangan.
PASAL 5
JANGKA WAKTU
(1) Nota Kesepahaman i n i ber laku selama 5 (lima) t a h u n , t e rh i tung sejak
d i tandatangani oleh PARA PIHAK dan dapat diperpanjang a tau d iakh i r i sesuai
kesepakatan ter tu l i s oleh PARA PIHAK.
(2) Nota Kesepahaman sebagaimana d imaksud pada ayat (1) dapat :
a. Diperpanjang atas kesepakatan PARA PIHAK dengan pember i tahuan secara
ter tul is pal ing lambat 30 (tiga puluh) ha r i kalender sebelum jangka w a k t u Nota
Kesepahaman i n i berakhir ;
b. D i akh i r i sebelum j angka w a k t u sebagaimana d imaksud pada ayat (1) berakhir
dengan ke tentuan p ihak yang akan mengakhir i menyampaikan pember i tahuan
secara ter tu l is pal ing lambat 30 (tiga puluh) ha r i kalender sebelum tanggal
Nota Kesepahaman i n i d iakh i r i .
PASAL 6
MONITORING DAN EVALUASI
(1) Monitor ing dan evaluasi Nota Kesepahaman in i d i l akukan secara berkala setiap 6
(enam) bu lan sekali sesuai kewenangan PARA PIHAK.
(2) Hasil moni tor ing dan evaluasi sebagaimana d imaksud pada ayat (1) dapat
d igunakan sebagai bahan masukan dalam merencanakan program kerja sama
selanjutnya.
PASAL 7
PENGHUBUNG DAN KORESPONDENSI
(1) PARA PIHAK m e n u n j u k pejabat penghubung dan menentukan alamat
korespondensi masing-masing dalam rangka pelaksanaan Nota Kesepahaman i n i
ya i tu :
-
a. Pihak Kesatu
Penghubung : Pusat Fasi l i tasi Kerja Sama
Alamat : Ja lan Medan Merdeka Utara Nomor 7, Jakar ta Pusat
Telepon : (021) 3810343
Emai l : fasker_setien@kemendagri. go.id
b. Pihak Kedua
Penghubung : Biro H u k u m dan Humas
Alamat : Ja lan MT Haryono Kav 52 Pancoran Jakar ta Selatan
Telepon : (021) 7994031
(2) PARA PIHAK setiap w a k t u dapat mengubah alamat korespondensi sebagaimana
d imaksud pada ayat (1) dengan wajib member i tahukan perubahan alamat
korespondensi pal ing lambat 14 (empat belas) har i kalender sebelum terjadinya
perubahan alamat korespondensi tersebut.
(3) Selama pember i tahuan perubahan alamat korespondensi tersebut be lum diter ima,
maka segala korespondensi penyampaian informasi tetap menggunakan alamat
korespondensi sebagaimana d imaksud pada ayat (1).
Dalam hal terjadi perbedaan penafsiran atau pendapat dan/atau perselisihan yang
t imbul dalam pelaksanaan Nota Kesepahaman in i akan diselesaikan oleh PARA PIHAK
secara musyawarah u n t u k mufakat .
Setiap perubahan dan hal -ha l la in yang belum d ia tur da lam Nota Kesepahaman i n i
harus d i lakukan secara tertul is dengan persetujuan PARA PIHAK dan d i tuangkan
dalam bentuk addertdum a tau amandemen yang merupakan bagian t idak terpisahkan
dar i Nota Kesepahaman in i .
PASAL 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
PASAL 9
PERUBAHAN
-
-6-
PASAL 10
KETENTUAN PENUTUP
(1) Pada saat Nota Kesepahaman i n i mu l a i ber laku, Nota Kesepahaman antara
Kementerian Dalam Negeri Dengan Badan Nasional Penempatan Dan Per l indungan
Tenaga Kerja Indonesia Nomor 471.13 / 850A/ S J dan Nomor B.01 / KA-MoU / I I / 2018
Tahun 2018 Tentang Pemanfaatan Nomor I n d u k Kependudukan, Data
Kependudukan, Dan Kar tu Tanda Penduduk Elektronik Dalam Penempatan Dan
Per l indungan Pekerja Migran Indonesia d icabut dan d inyatakan t idak ber laku.
(2) Perjanjian Kerja Sama yang telah ber laku sebagai t indak lan jut Nota Kesepahaman
sebagaiman d imaksud pada ayat (1) harus menyesuaikan dengan isi Nota
Kesepahaman i n i .
(3) Nota Kesepahaman in i d ibuat dalam rangkap 2 (dua), masing-masing bermeterai
c u k u p dan mempunya i kekuatan h u k u m yang sama setelah d i tandatangani dan
d i b u b u h i cap oleh PARA PIHAK, dan mu la i ber laku sejak tanggal d i tandatangani
oleh PARA PIHAK.
PIHAK KEDUA,