laporaaaan
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
1/64
KEPALA
Kepala merupakan bagian superior tubuh yang menempel dengan batang tubuh melalui leher.
KULIT KEPALA (SCALP)
Kulit kepala menutupi cranium, dan meluas dari linea nuchalis superior pada os occipitale
sampai margo supraorbitalis ossis frontalis. Ke arah lateral kulit kepala meluas lewat fascia
temporalis ke arcus zygomaticus. Kulit kepala terdiri dari lima lapis jaringan; tiga lapis
pertama saling berhubungan secara erat satu dengan yang lain dan bergerak sebagai satu
kesatuan.
1. Skin (kulit). Merupakan kulit yang tipis, mengandung banyak kelenjar keringat dankelenjar minyak (kecuali daerah occipital , serta folikel rambut.
!. Connective tissue (jaringan ikat). Merupakan lapisan subkutan, memiliki banyak
pembuluh darah dan saraf.
". Aponeurosis epicranialis (galea aponeurotica). #elembar jaringan ikat yang kuat
dan merupakan lembar tendo bagi m. occipitalis dan m. frontalis.
$ M. frontalis% menarik kulit kepala ke depan, mengerutkan dahi, dan
mengangkat kedua alis.
$ M. occipitalis% menarik kulit kepala ke belakang dan mengerutkan kulit
tengkuk.
&. Loose connective tissue (jaringan ikat longgar). 'entuknya menyerupai spon
karena berisi banyak ruang potensial yang dapat mengembang karena menyerap cairan
yang terbentuk akibat cedera atau infeksi; lapis ini memungkinkan ketiga lapis di atasnya
bergerak secara bebas terhadap lapis terdalam.
. Pericranium. #elapis jaringan ikat padat, melekat erat pada ossa cranii
1
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
2/64
2
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
3/64
TULA ! TE !K"#AK (C#A IU$ % SKULL)
)ranium (skull adalah bagian superior tengkorak yang bulat dan besar, yangmenutupi
otak dan terbuat dari tulang$tulang cranial.
3
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
4/64
*erdiri dari %
eurocranium (cranial &one)
Merupakan bagian cranium yang melapisi otak dan pelapis membranousnya, cranial
meninges. +uga mengandung bagianpro imal cranial ner-e dan perdarahan otak.
eurocranium terdiri dari %
$ cal-aria (skull cup % bagiap atap tengkorak
$ floor (cranial base % basis cranii
'iscerocranium ( acial &one)
Merupakan bagian tengkorak yang berasal dari arkus brakhialis dan terdiri dari tulang wajah
yang berkembang dari mesenkim embrionik pharyngeal arches.
Anterior Aspect o t e Skull
• /rontal 'one
4
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
5/64
/rontal bone membentuk dahi (bagian anterior cranium , lubang mata (orbit , dan
sebagian besar bagian anterior cranial floor.
0labela tonjolan kecil di frontal superior nasal
asion pertemuan antara sutura internasal dengan frontonasal# uama frontalis melekuk ke inferior dari coronal suture
• 2ygomatic 'ones
• Ma illa (upper jaws
• Mandible (lower jaws
Lateral Aspect o t e Skull
3terion pertemuan antara tulang sphenoid, temporal, frontal dan parietal bones (4
shape
• 5 ternal acoustic opening
• 3arietal 'one
3arietal 'one membentuk bagian besar pada sisi dan atap dari cranial ca-ity.
3ermukaan internal parietal bone mengandungtonjolan dan penekanan yang memuat
pembuluh darah yang menyuplay dura matter.
• *emporal 'one
*emporal 'one membentuk aspek inferior lateral cranium dan bagian cranial floor.
# uama temporal tipis, datar, yang membentuk bagian anterior dan superior
3royeksi dari bagian s uama temporal adalah zygomatic process, yang berartikulasi
dengan temporal process pada tulang zygomatic.
2ygomatic process pada tulang temporal dan temporal process pada tulang zygomatic
membentuk zygomatic arch.
• #phenoid 'one
#phenoid 'one memanjang pada bagian midline basis cranii.
'ergabung dengan tulang frontal anteriorly, dengan tulang temporal laterally, dengan
occipital posteriorly.
• 5thmoid 'one
5thmoid 'one seperti spons dan terletak pada midline pada anterior cranial floor medial
terhadap orbit.
5
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
6/64
6nterior terhadap sphenoid dan posterior terhadap nasal bone.
Merupakan struktur pendukungnasal ca-ity.
Posterior Aspect o t e Skull
• 7ccipital 'one
7ccipital 'one membentuk bagian posterior dan sebagian besar basis cranii.
8ambda pertemuan antara sutura sagittal dengan sutura lambdoid
'regma pertemuan sutura coronal dengan sagittal.
9erte superior point dari neurocranium di midline skull
/oramen magnum bagian inferior occipital 'one5 ternal occipital protuberance proyeksi penonjolan midline pada permukaan
posterior tulang di atas foramen magnum
Persara an
$ :epan auricula% melalui cabang$cabang ketiga di-isi ner-us cranialis 9.
$ 'elakang auricula% berasal dari saraf$saraf kulit spinal ()! dan )" .
'askularisasi
arcus aorta a.brachiocephalic a.carotid communis%
$ a. carotis e terna a. occipitalis% bagian belakang kepala
a. auricularis posterior% bagian belakang telinga
a. temporalis superficialis% bagian depan auricular
$ a.carotis interna a. supratrochlearis% bagian depan dahi kepala
a. supraorbitalis% bagian depan dahi kepala
-. supraorbitalis -. occipitalis -. temporalis superficialis
-. supratrochlearis (dari daerah -. auricularis posterior
occipitalis (dari depan dan belakang
6uricular
-. facialis
(dari depan
6
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
7/64
-. retromandibularis anterior -. retromandibularis posterior
-. jugularis interna -. jugularis eksterna
-. subcla-ia
Lim e
3enyaluran limfe kulit kepala adalah ke lingkaran kelenjar$kelenjar superficial%
$ odi lymphoidei submentalis
$ odi lymphoidei submandibularis
$ odi lymphoidei parotidei
$ odi lymphoidei mastoidei
$ odi lymphoidei occipitals
8imfe dari kelenjar$kelenjar ini disalurkan ke nodi lymphoidei cer-icales profundi di
sepanjang -.jugularis interna.
C#A IAL $E I !ES
) # dilapisi " meninges %
a. :ura mater, merupakan ! membran fibrous yang melekat.
a. 7uter dural layer
Merupakan lapisan dari dura mater (peiosteal dura yang dekat dengan inner lamina
(bagian terdalam dari cranium. :i daerah ini terdapat %
* )abang$cabang utama dari mi++le meningeal a.
$ Epi+ural space merupakan space yang berada di antara inner lamina
dari cranium dengan dura mater ini.
b.
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
8/64
• :iaphragm sellae
$ :ural -enous sinuses
9enous drainage
•
#uperior sagittal sinus, berada di fal cerebri, dimulai dari crista galii ke posterior, menerima darah dari superficial cerebral -ein.
•
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
9/64
TEKA A I T#AK#A IAL
− Komponen dari kompartement intracranial adalah otak, )#/, darah.
*engkorak membatasi isi intracranial total. 7tak sebenarnya tidak dapat ditekan, oleh
karena itu )#/ dan darah berfungsi sebagai dapar utama -olume intracranial yangmeningkat.
− gr
• )#/ (A ml
• :arah (A ml
+ika " unsur utama ini meningkat
Mengakibatkan desakan pada ruangan yang ditempati oleh unsur lainnya
9
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
10/64
Menaikkan tekanan intrakranial
− 6da mekanisme kompensasi yang bekerja bila satu dari " elemen
intrakranial membesar melampaui proporsi normal. *ujuan untuk mempertahankan **
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
11/64
@etensi )7 ! dan -asodilatasi otak
**
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
12/64
!. 1>C fiber dari 8ateral corticospinal turun ke spinal cord pada sisi yang ipsilateral.
:imana bagian ini sedikit memberikan kontribusi terhadap pergerakan ekstrimitas
pada sisi yang ipsilateral.". #isa 1>C membentuk 6nterior )orticospinal, dimana fiber ini akan mengalami
persilangan pada white commissure. 8alu akan bersinaps dengan sel D dan E pada
anterior gray horn setinggi cer-ical. :an sel ini mempersarafi otot dalam pada leher.
)orticonuclear )orticobulbar *ract (5 tra 3yramidal
3roses jaras motoris yang lebih kompleks dan berada di luar pyramid. :imana tract ini
mempersarafi ke bagian wajah, lidah, rahang gigi.
Pat -a Pupillar #e le/
• #ecara 0eneral• #ecara #impatis$parasimpatis
0eneral
• :irect patway à ipsilateral• )onsensual 3athway à contralateral
7ptic chiasma cross
3retectal nucleus cross
12
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
13/64
13
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
14/64
14
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
15/64
15
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
16/64
0EA, I 1U#2
,E3I ISI
)edera kepala adalah trauma mekanik pada kepala yang terjadi baik secara langsung atau
tidak langsung yang kemudian dapat berakibat kepada gangguan fungsi neurologis, fungsi
fisik, kognitif, psikososial, bersifat temporer atau permanent. Menurut 'rain >.>>>
kasus. :ari jumlah tersebut, 1>C meninggal sebelum tiba di rumah sakit. Fang sampai di
rumah sakit, B>C dikelompokkan sebagai cedera kepala ringan ()K@ , 1>C termasuk cederakepala sedang ()K# , dan 1>C sisanya adalah cedera kepala berat ()K' .
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
17/64
kepala terutama terjadi pada kelompok usia produktif antara 1 $&& tahun. Kecelakaan lalu
lintas merupakan penyebab &BC$ "C dari insiden cedera kepala, !>C$!BC lainnya karena
jatuh dan "C$GC lainnya disebabkan tindak kekerasan, kegiatan olahraga dan rekreasi. :ata
epidemiologi di C$A>C dengan )K@, 1 C$
!>C )K#, dan sekitar 1>C dengan )K'. 6ngka kematian tertinggi sekitar " C$ >C akibat
)K', C$1>C )K#, sedangkan untuk )K@ tidak ada yang meninggal.
KLASI3IKASI
)edera kepala bisa diklasifikasikan atas berbagai hal. Hntuk kegunaan praktis, tiga jenis
klasifikasi akan sangat berguna, yaitu berdasar mekanisme, tingkat beratnya cedera kepala
serta berdasar morfologi.
Klasifikasi cedera kepala%
6. 'erdasarkan mekanisme
1. )edera kepala tumpul, dapat disebabkan oleh kecelakaan kendaraan bermotor,
jatuh, atau pukulan benda tumpul.
!. )edera kepala tembus (penetrasi , disebabkan luka tembak atau pukulan benda
tumpul.
'. 'erdasarkan beratnya
1. @ingan (0)# 1&$1
!. #edang (0)# G$1"
". 'erat (0)# "$B
). 'erdasarkan morfologi
1. /raktura tengkorak
a. Kal-aria
1. 8inear atau stelata
!. :epressed atau nondepressed
". *erbuka atau tertutup
b. :asar tengkorak
1. :engan atau tanpa kebocoran ) #
!. :engan atau tanpa paresis 9
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
18/64
1. 5pidural
!. #ubdural
".
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
19/64
/raktura tengkorak terbuka atau compound berakibat hubungan langsung antara laserasi
scalp dan permukaan serebral karena duranya robek, dan fraktura ini memerlukan operasi
perbaikan segera.
/rekuensi fraktura tengkorak ber-ariasi, lebih banyak fraktura ditemukan bila penelitian
dilakukan pada populasi yang lebih banyak mempunyai cedera berat. /raktura kal-aria linear
mempertinggi risiko hematoma intrakranial sebesar &>> kali pada pasien yang sadar dan !>
kali pada pasien yang tidak sadar. /raktura kal-aria linear mempertinggi risiko hematoma
intrakranial sebesar &>> kali pada pasien yang sadar dan !> kali pada pasien yang tidak sadar.
Hntuk alasan ini, adanya fraktura tengkorak mengharuskan pasien untuk dirawat dirumah
sakit untuk pengamatan, tidak peduli bagaimana baiknya tampak pasien tersebut.
b. 8esi C pada pasien tidak koma, GC pada pasien obtundan, dan !>C pada pasien koma
dalam.
19
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
20/64
0ematoma Su&+ural
4ematoma subdural (#:4 adalah perdarahan yang terjadi di antara duramater dan
arakhnoid. #:4 lebih sering terjadi dibandingkan 5:4, ditemukan sekitar ">C penderita
dengan cedera kepala berat. *erjadi paling sering akibat robeknya -ena bridging antara
korteks serebral dan sinus draining . amun ia juga dapat berkaitan dengan laserasi
permukaan atau substansi otak. /raktura tengkorak mungkin ada atau tidak. #elain itu,
kerusakan otak yang mendasari hematoma subdural akuta biasanya sangat lebih berat dan
prognosisnya lebih buruk dari hematoma epidural. Mortalitas umumnya ?>C, namun
mungkin diperkecil oleh tindakan operasi yang sangat segera dan pengelolaan medis
agresif.
Kontusi +an ematoma intrasere&ral.
Kontusi serebral sejati terjadi cukup sering. #elanjutnya, kontusi otak hampir selalu
berkaitan dengan hematoma subdural. Majoritas terbesar kontusi terjadi dilobus frontal dan
temporal, walau dapat terjadi pada setiap tempat termasuk serebelum dan batang otak.
3erbedaan antara kontusi dan hematoma intraserebral traumatika tidak jelas batasannya.
'agaimanapun, terdapat zona peralihan, dan kontusi dapat secara lambat laun menjadi
hematoma intraserebral dalam beberapa hari.
4ematoma intraserebri adalah perdarahan yang terjadi dalam jaringan (parenkim
otak. 3erdarahan terjadi akibat adanya laserasi atau kontusio jaringan otak yang
menyebabkan pecahnya pula pembuluh darah yang ada di dalam jaringan otak tersebut.
8okasi yang paling sering adalah lobus frontalis dan temporalis. 8esi perdarahan dapat
terjadi pada sisi benturan ( coup atau pada sisi lainnya ( countrecoup . :efisit neurologi
yang didapatkan sangat ber-ariasi dan tergantung pada lokasi dan luas perdarahan.
PAT"3ISI"L"!I 4#AI I1U#2
#ebeblum mengenal tentang mekanisme dari brain injury, ada beberapa penyebab dari brain
injury yaitu,
1. 3enetrating trauma % suatu brain injury yang diakibatkan benda tajam, misalnya
tertembak pada bagian kepala. 4al ini sudah barang tentu harus dilakukan surgery!. 'lunt trauma % disebut pula t rauma oleh benda tumpul. 4al ini bisa terjadi
dikarenakan kemungkinan adanya benturan terhadap kepala yang cukup keras.
20
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
21/64
*erbagi menjadi ! mekanisme yang menyebabkan sebuah brain trauma sangat berbahaya
yaitu,
1. 3rimary injury dimana seseorang terbentur dan melibatkan pecahnya bagian
pembuluh darah atau tidak, jaringan robek atau tidak, terkompresi atau tidak !. #econdary injury dampak lanjutan dari primary injury. 4al ini sampai kepada
pelepasan mediator$mediator pada sistem saraf yang melibatkan cascade yang cukup
kompleks.
#econdary injuri ini sering disebut sebagai ischemic cascade atau glutamate cascade.
#ecara normal cascade ini bertugas sebagai homeostasis dan pembentukan jenis eicosanoidyang baru.
$ekanisme normal
21
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
22/64
1. 6da stimulasi untuk pembentukan eicosanoids yang baru.!. @elease glutame dan pengikatan glutamate terhadap reseptornya terjadi". 5fek dari hal ini layaknya ikatan ligand$reseptor di membran plasma&. 6kti-itas ini menstimulasi akti-asi dari secondary messenger, 0$3rotein
. 0$protein yang telah diakti-asi akan berikatan dengan 386 ! (phospholipase 6 !?. 5fek dari pengikatan tersebut akan menyebabkan kompleks tersebut untuk mengikat
6sam 6rachidonat (66 dan :46 ke intrasellular dari phospholipid yang berada di
membran plasma.A. 4al ini terjadi random, sehingga ketika pengikatan 66 dan :46 ini terjadi pula
pengikatan kaki$kaki dari phopholipid.
B. 4al ini terjadi sampai membran plasma menjadi sangat fluidG. Ketika fluiditas membran meningkat, menstimulasi enzim untuk turn off dan
pengaruh ini akan mengembalikan phospolipid ke tempat semula, namun 66 dan
:46 masih tetap di intracellular 1>. 66 dan :46 ini nantinya akan diproses sebagai bahan yang siap untuk digunakan
oleh tubuh dalam proses selanjutnya
:alam keadaan neurodegenerati-e, pada proses ini terjadi pemadatan protein cannal yang
mengakibatkan posisi membran plasma sangat padat (rigid dan menyebabkan o-erstimulasi
22
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
23/64
pada glutamate reseptor. 4al ini memungkinkan setiap glutamate reseptor untuk lebih aktif
menstimulasi pembentukan 66 dan :46 yang sangat massi-e.
6kibatnya o-er collecting dari phospholipid menjadi semakin besar pula dan menyebabkan
membran menjadi tak beraturan (kink serta menyebabkan setiap substansi ion berbahaya
bisa gampang memasuki intracellular dan bisa pula menyebabkan kematian sel saraf.
#elain pathwa yang pertama di atas, adapula pathway yang lainnya yaitu,
1. Ketika ada injury dan terjadi pendarahan di bagian otak, maka memungkinkan untuk
terjadinya penurunan supply 7 ! ke brain atau yang disebut ischemia!. 5fek dari hal tersebut akan menyebabkan pergeseran metabolisme aerob menjadi
anaerob yang memproduksi asam lactat". 5fek dari produksi ini akan mengakibatkan )a ! inflow ke dalam intrasel karena
channelnya terakti-asi secara berlebihan&. )a ! menjadi influ , hal ini akan menstimulasi pelepasan neurotransmitter 0lutamate
. Ketika glutame telah dilepaskan maka secara tidak langsung akan menstimulasi
6M36 (D$amino$"$hydro y$ $methyl$&$iso azolepropionic acid reseptor dan
23
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
24/64
akti-asi pula M:6 ( $Methyl$:$aspartat acid reseptor. ! substansi ini menyebakan
akti-asi )a ! channel berlebih yang mengakibatkan )a ! inflow berlebihan pula.?. Kadar calsium menjadi sangat banyak yang nantinya akan menyebabkan e oto icity
(masuknya radical bebas, @eacti-e 7 igen #pecies, akti-asi endonuclease berlebihan,
phospolipases berlebihan
A. #ecara tidak langsung efek )a ! ini pula menstimulasi glutamate, dan apa jadinya bila
saling menstimulasi yang pastinya akan sangat massi-eB. 4al ini yang nantinya akan menyebakan kehancuran neuron cell.G. amun dalam beberapa keadaan bila masih bisa dipertahankan, cell akan mencoba
proses adaptasi, namun dalam keadaan yang sudah cukup parah akan terjadi kematian
sel
K"$PLIKASI AKUT 0EA, I 1U#2
24
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
25/64
5. CS3 3istula$ Merupakan hasil dari sobeknya dura dan arachnoid membrane$ *erjadi sekitar "C pada pasien dengan close head injury dan $1>C dengan basilar
skull injury$ 3ada B C kasus, kebocoran )#/ yang terjadi biasanya berhenti pada saat pasien
meng$ele-asikan kepalanya dengan sendiri$ +ika dilakukan 8umbar 3uncture, maka akan terdapat %
• 3enurunan tekanan )#/• 3enurunan aliran )#/ ke /istula (ketidaksinambungan antara ! oragan• 3enutupan robeknya dural membrane
$ 3asien dengan kebocoran dura membrane rentan untuk mengalami meningitis$ +ika pada pasien terdapat )#/ 7torrhea atau @hinorrhea (keluarnya cairan )#/ dari
lubang telinga dan hidung maka dilakukan operasi untuk memperbaiki keadaannya
(surgical repair
6. Pneumocep alus$ *erjadi pengumpulan udara di dalam intracranial ca-ity dan tempat yang paling sering
terjadi adalah di subarachnoid space$ *erjadi jika adanya fracture pada frontal sinus$ 4al ini biasnya terjadi ketika pasien sneeze or blow nose$ 'iasnya asymphtomatic, tapi jika tekanan intracranial meningkat maka akan
ditemukan adanya sakit kepala (headache dan mental symptoms$ *reatment yang biasa dilakukan adalah surgical repaired (transfrontal cranoitomy
7. Caroti+ cavernous istula$ 'iasanya terdapat symptom yang khas (triad yaitu%
• 3ulsating e opthalmos• 7cular chemosis• 7rbital bruit
$ 'iasnya merupakan hasil dari adanya laserasi pada internal carotid artery yang
mengalir ke ca-ernous sinus$ 3ada !>C kasus juga terjadi secara non$traumatic$ #ymptom lain yang biasanya ada pada pasien, yaitu %
• :istended orbital and periorbital -ein• 3aralisis )
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
26/64
$ 6nticoagulant juga biasanya diberikan untuk mencegah thrombosis dan infraction
yang mungkin terjadi kembali$ #ymptom yang biasa ditunjukkan pasien %
• *ingginya tekanan intracranial•
#akit kepala• Muntah• #eizure• 8e-ell kesadaran menurun• 4emiparesis
9. Cranial erve Injur$ 'iasa terjadi pada pasien dengan injury dan fracture at the base of the skull$ Fang paling sering terjadi yaitu injury pada ) 9, tapi biasnya juga terjadi pada ) <
dan )
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
27/64
• Menentukan mood pasien, orientasi pasien• 'erfikir abstrak • )onstructional ability•
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
28/64
6dapun urutan jenis dan teknik pemeriksaannya yaitu
1. 3emeriksaan penampilan dan perilaku
4E4E#APA 0AL 2A ! ,IKA1I KE$U !KI A TE$UA*ingkat kesadaran. 7bser-asi kesiagaan dan
respon terhadap stimuli -erbal dan taktil
Kesadaran normal, lethargi, obtundansi,
stupor, coma3ostur dan perilaku motorik. 7bser-asi
langkah, rentang, karakter, dan ketepatan
gerakan
Kegelisahan, agitasi, postur kacau, imobilitas,
gerakan in-olunter
3akaian, tatarias, dan higiene personal #agat memerhatikan atau tidak perhatian5kspresi wajah. Kaji selama istirahat dan
interaksi
6nsietas, depresi, bangga, marah, respons
terhadap indi-idu atau objek imajinasi,
menarik diri#ikap, afek, dan hubungan dengan indi-idu
dan sesuatu
!. 3emeriksaan untuk kemampuan bicara dan bahasa
3erhatikan kuantitas, kecepatan,
kekerasan, kejelasan, dan kefasihan
bicara. 'ila diindikasikan, uji adanya
afasia
6fasia, disfonia, disartria, perubahan
dengan gangguan mood
". 3emeriksaan mood
*anyakan tentang semangat pasien.
3erhatikan sifat, intensitas, durasi, dan
stabilitas adanya mood abnormal. 'ila
diindikasikan, kaji risiko bunuh diri
'ahagia, bangga, depresi, ansietas,
marah, datar
&. 3emeriksaan pikiran dan persepsi
3roses pikir. Kaji kelogisan, rele-ansi,
organisasi, dan koherensi
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
29/64
tidak lazim (misalnya melihat atau
mendengar sesuatuKewaspadaan dan penilaian, kaji
kewaspadaan pasien tentang penyakit dan
tingkat penilaian yang digunakan dalam
membuat keputusan atau rencana
3engenalan atau penyangkalan terhadap
penyebab gejala mental, kacau, impulsif,
atau penilaian tidak realistik
. 3emeriksaan fungsi kognitif
'ila diindikasikan, kaji7rientasi pada waktu, tempat, dan
indi-idu
:isorientasi
3erhatian rentang angka kemampuan
untuk mengulang suatu seri bilangan ke
depan dan kemudian mundur
*idak mampu mengurai rentang angka,
seri A, dan mengeja terbalik adalah lazim
pada demensia dan delirium, tapi juga
mengalami penyebab lain#eri A kemampuan untuk mengurangi A
secara berulang, mulai dengan angka 1>>Mengeja terbalik kata yang terdiri dari
huruf, seperti :$H$ $
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
30/64
cadangan informasi, anda juga dapat
menanyakan nama presiden, figur, politisi
lain, atau kota besar
awal
Kemampuan berhitung, seperti
penambahan, pengurangan, dan perkalian
*idak mampu berhitung ada retardasi
mental dan demensia'erpikir abstrak kemampuan untuk
berenspon secara abstrak pada pertanyaan
tentang1. Makna peribahasa, seperti
Nseperti air di daun talasO!. Kemiripan makhluk hidup atau
benda, seperti seekor kucing dan
seekor tikus atau piano dan biola
@espon konkret (detil$detil yang dapat
diamati dibanding konsep lazim terjadi
pada retardasi mental, demensia,
delirium. @espons kadang kacau pada
skizofrenia
Kemampuan konstruksi. Minta pasien
untuk;1. Menggambar ulang gambar yang
ada, seperti lingkaran, garis
silang, belah ketupat, kotak, dan
dua segilima atau!. Menggambar jam NwajahO dengan
angka dan NtanganO
0angguan kemampuan ini lazim terjadi
pada demensia dan pada kerusakan lobus
parietal.
$A A!E$E T
A+mission to t e ospital
Low-risk group
Hntuk pasien dengan criteria beresiko rendah, maka setelah pasien mendapatkan pengobatan,
pasien di perbolehkan pulang setelah !& jam (setelah !& jam pasien kembali diperiksa, untuk
memeriksa kemungkinan terjadinya perdarahan , namun apabila setelah pulang pasien
merasakan pusing, muntah, atau linglung, maka pasien diminta untuk segera kembali ke
@umah #akit.
Moderate-risk group
Hntuk pasien denga 0)# 1 , maka pasien harus mendapatkan perawatan juga pemeriksaan
neurologis yang intensi-e. #ementara bagi pasien denga 0)# G$1&, maka pasien harus segera
30
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
31/64
mendapatkan perawatan di
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
32/64
)ranial ner-e injury
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
33/64
− #isi kiri dan kanan otak pada dasarnya simetris, dan identifikasi
keadaan asimetris tidak terhingga nilainya (in-aluable dalam mendiagnosis kelainan.
− 6da & kategori densitas%
1. 9ery dense bone or calcification bright white!. #oft tissue density -ariety shades of grey
". /at density dark grey
&. Hdara black
− )*$scan dapat ditampilkan secara bony windows (untuk skull fracture dan brain
windows (untuk intracerebral problems .
− 6cute blood is dense atau putih pada )* head scan.
!. $#I
− Magnetic @esonance
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
34/64
− /ungsional Magnetic @esonance
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
35/64
− R$ray dipancarkan oleh mesin sebagai partikel$partikel (photons yang melewati
tubuh dan kemudian dideteksi oleh sensiti-e film.
− #truktur yang padat (seperti tulang akan memblik photons dan akan tampak putih
pada film. #truktur yang mengandung udara akan hitam pada film dan cairan akan tampak sebagai shades of grey.
SU#!E#2
#e-ere head injury with surgical craniotomy
)raniotomi terdapat & langkah%
1. dibuat sayatan kulit kepala!. membuat lubang (burr holes dengan cara dib or,tulang yang dihapus biasanya
diambil pada sepotong tunggal atau flap, yang kemudian diganti setelah
operasi.Kadang$kadang, bagaimanapun, tulang hancur atau mungkin
terkontaminasi. :alam kasus ini, terkontaminasi atau hancur fragmen dapat
dihapus dan tidak diganti.". dura mater dipotong dengan hati$hati untuk mengungkapkan otak yang
mendasari. #etelah ada hematoma atau luka memar dihapus, ahli bedah saraf
memastikan bahwa daerah tersebut tidak berdarah&. kemudian menutup dura, menggantikan tulang, dan menutup kepala.
35
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
36/64
I T#AC#A IAL 0E$"##0A!E (IC0)
Merupakan penyebab stroke ketiga tersering.
5tiologi % (termasuk intracerebral subarachnoid, -entricular, dan subdural
1. 3rimary (hypertensi-e intracerebral hemorrhage!. @uptur saccular aneurysm
36
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
37/64
". @uptur 69M (6rterio9enous Malformation ; -enous dan dural -enous malformation(sedikit sering
&. )a-ernous angioma. *rauma termasuk posttraumatic delayed apople y
?. 4emorrhagic disorder % leukemia, aplastic anemia, thrombocytopenic purpura, li-er disease, komplikasi antikoagulan atau thrombolytic terapi, hypofibrinogenemia,hemophilia, )hristmas disease, dll.
A. 4emorrhage into primary dan secondary brain tumorsB. #eptic embolism, mycotic aneurysmG. Jith hemorrhagic infarction, arterial atau -enous1>. Jith inflammatory and infectious disease of arteries and -eins11. Jith arterial amyloidosis (cerebro-ascular1!. *ipe jarang yang bermacam$macam % obat -asopressor, kokain, moya$moya, herpes
simple encephalitis, -ertebral artery dissection, acute necrotizing hemorrhagicencephalitis (4urst disease , tularemia, anthra , dll.
5pidemiologi %
egara 6sia memiliki insidensi tertinggi daripada di belahan dunia lain.@as %
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
38/64
3embuluh$pembuluh masuk ke dalam canalis tulang yang fraktur
3erdarahan dan terlepasnya duramater dari permukaan dalam tengkorak
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
39/64
0ejala %$ 7nset mendadak $ yeri kepala hebat$ Kaku pada leher $ 3enurunan kesadaran
(8) Cere&ral 0emorr age (Intracere&ral emorr age)• 'ersifat spontan dan sering terjadi pada pasien hipertensi.
5tiologi % rupture dinding a. lenticulostriata yang tipis.
3athogenesis %
@upture dinding a. lenticulostriata
3erdarahan mengenai serabut$serabut saraf descend penting di dalam capsula interna
4emiplegia pada kontralateral tubuh
0ejala %
$ Kehilangan kesadaran$ 3aralisis yang nyata ketika pasian siuman.
)linical %
0istor
• 7nset symptoms intracerebral hemorrhage biasanya selama akti-itas sehari$hari,dengan perkembangan progressif (dari beberapa menit sampai berjam$jam yangmencangkup%
o 3erubahan le-el of consciousness (T >C
o ausea and -omiting ( T &>$ >C
39
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
40/64
o 4eadache (T &>C
o #eizures (T ?$AC
o /ocal neurological deficits
• 8obar hemorrhage karena cerebral amyloid angiopathy dapat didahului oleh prodromal symptoms of focal numbness, tingling, or weakness.
• @iwayat hypertension, trauma, illicit drug abuse, or a bleeding diathesis dapat menjadi pencetus.
P sical
Manifestasi klinik intracerebral hemorrhage ditentukan dari ukuran dan lokasi hemorrhage,
tetapi dapat diikuti %
• 4ypertension, fe-er, atau cardiac arrhythmias
• uchal rigidity (kaku kuduk
• #ubhyaloid retinal hemorrhages
• 6ltered le-el of consciousness
•
6nisocoria
• /ocal neurological deficits
o 3utamen % )ontralateral hemiparesis, contralateral sensory loss, contralateralconjugate gaze paresis, homonymous hemianopia, aphasia, neglect, atauapra ia
o *halamus % )ontralateral sensory loss, contralateral hemiparesis, gaze paresis,homonymous hemianopia, miosis, aphasia, atau confusion
o 8obar % )ontralateral hemiparesis sensory loss, contralateral conjugate gaze paresis, homonymous hemianopia, abulia, aphasia, neglect, atau apra ia
o )audate nucleus % )ontralateral hemiparesis, contralateral conjugate gaze paresis, atau confusion
o 'rain stem % Uuadriparesis, facial weakness, penurunan le-el of consciousness, gaze paresis, ocular bobbing, miosis, atau autonomic instability
o )erebellum % 6ta ia, usually beginning in the trunk, ipsilateral facial
weakness, ipsilateral sensory loss, gaze paresis, skew de-iation, miosis, or decreased le-el of consciousness
40
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
41/64
:iagnosis
• )6* scan ( computed a ial tomography adalah alat definitif (pasti untuk diagnosisakurat intracranial hemorrhage.
SISTE$ KESA,A#A
Kesadaran dapat diartikan sebagai suatu kesiagaan yang terus menerus terhadap
keadaan lingkungan atau rentetan pikiran kita. #istem kesadaran diatur oleh kesadaran diatur
oleh fungsi integrati-e dari cerebral corte yang secara spesifik diatur oleh suatu sistem yang
dikenal dengan 6@6# ( Ascending Reticular Activating System . @6# merupakan bagian
yang terdapat didalam reticular formation , terdiri dari a on sensoris yang berproyeksi kecerebral corte . /ungsi @6# yang aktif adalah untuk menjaga level of conciousness dan tidak
aktif pada saat tidur. #edangkan fungsi lain yaitu fungsi descending salah satunya adalah
meregulasi tonus otot.
+adi, @6# yang aktif akan terus menerus mengirimkan impuls saraf ke cerebral corte
yang membuat kita terus terjaga (sadar . @6# dapat aktif oleh beberapa stimulus seperti %
• @angsangan nyeri yang dideteksi oleh nociceptor
• @angsangan raba dan tekanan pada kulitssss
• 3ergerakan dari limbs
• )ahaya yang menyilaukan
• 0etaran
$ekanisme kerja A#AS
/aktor atau stimulus yang dapat mengaktifkan @6# (impuls -isual, impuls auditory dan
-estibular, impuls somatik sensoris
@6# aktif
Mengirimkan banyak ner-e impuls ke cerebral corte
41
http://en.wikipedia.org/wiki/Computed_axial_tomographyhttp://en.wikipedia.org/wiki/Computed_axial_tomography
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
42/64
5fek langsung 5fek tidak langsung
(melalui thalamus
penjalaran potensial aksi penjalaran potensial aksi
cepat lambat
dari neuronal cell body besar dari neuronal cell body kecil
di reticular formation di reticular formation
ujung saraf melepaskan asetilkolin melakukan sinaps di
nukleus intralaminar dan
nuclei reticular di thalamus
5ksitasi di cerebral corte
42
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
43/64
SU4STA CE*#ELATE, ,IS"#,E#S
A. ,e inisi
Merupakan suatu syndrome yang
4. Klasi ikasi
'erikut ini adalah Klasifikasi berdasarkan Diagnostic and Statistical Manual of Mental
Disorder IV (DSM IV!"
1. Substance Into#ication (KeracunanKriteria pasien yang mengalami Substance Into#ication %• Mood lability• Cognitive impairment • Impaired $udgment •
Impaired Social or occupational !. Substance %it&dra'al (#akau6danya tanda dan gejala %• Impairement in social occupational • @asa tidak nyaman berada di tempat umum
)" Substance AbuseManifestasi klinis yang ditunjukkan biasanya terjadi dalam 1! bulan
pemakaian. :an efeknya antara lain %• *ailure to fulfill ma+or role obligation in sc&ool 'or, and &ome• -a.ardous
/" Substance Dependence5feknya terjadi kapan saja dengan tanda dan gejala yang sama dalam waktu 1!
bulan. 'iasanya menunjukan adanya %• *oleransi telah terjadi terhadap substansi tersebut, sehingga jika menggunakan
kembali memakai dosis yang tinggi dan jumlah yang banyak • +ika terjadi 'it&dra'al maka sign and symptom yang ditunjukkan sama
dengan substance 'it&dra'al"
43
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
44/64
). 5pidemiologyT&e 0ational Institute of Drug Abuse ( C masyarakat mengkonsumsi illicit substance sepanjang hidupnya.:. 5tiology
1. 3sychodinamic /actor !. 0enetic /actor
3enelitian terhadap anak kembar, adopsi dan saudaranya yang memilki indikasi
alcohol abuse pada orang tuanya memilki pattern sendiri dalam perkembangan
genetiknya.". 'eha-ioral *heories
8ingkungan sekitar dan tingkah laku dari masyarakat sekitar sangat berpengaruh
besar terhadap substance related disorder ini.5. #ubstani yang bisa menjadi #@:
6lcohol 7pioid 4alucinogen )annabis )occaine
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
45/64
&. #edati-e 4ypnotic Jithdrawal state
ALC"0"L
A. ,e inisi
Merupakan suatu atau substansi yang berbentuk cairan transparan tanpa warna dan mudah
menguap. :iperoleh dari hasil fermentasi karbohidrat dengan ragi. 6lcohol juga didefinisikan
sebagai molekul organik yang memilki gugus C adalah pria dan & C wanita #emua kalangan kelas ekonomi dan sekitar A>C yang mengkonsumsi alcohol adalah
adults with colleges degree; &>C high school; &C completes college; AC adults with
not complete high schoolC. Comorbidity• 6ntisocial personality disorder
'iasanya lebih banyak dialami oleh laki$laki daripada perempuan• Mood disorder ">C$&>C dialami oleh wanita dan mereka biasanya mengalami depresi
• 6n iety disorder D. Etiology
• )hildhood history• 3sychodinamic theories• #ociocultural theories• 'eha-ioral and learning factor
E. Withdrawal Syndrome Al ohol
45
&remorPostural h "otension!nsomnia
alaise or -ea'ness &ransient /isual.ta*tileAuditor hallu*inogenParanoid
Following Sign
onsumsial*ohol
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
46/64
#ign and #ymptom Jithdrawal #yndrome %
1. 6 # hyperacti-ity!.
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
47/64
berulangnya problem legal
yang dihubungkan dengan
alcohol (co% surat panggilan
untuk mengendarai dibawah
pengaruh ; melanjutkan
menggunakan alcohol
walaupun problem
perseorangan atau sosial
disebabkan oleh alcohol.6lcohol dependence :iikuti kejadian X " dalam
setahun %
*olerance; terhenti
menurunnya akti-itas penting
karena alcohol; meminum
lebih dari yang diharuskan;
ketidakberhasilan untuk
mengontrol penggunaan
alcohol
636
,#U! A4USE% AP=A
6326 ( arkotika, 3sikotropika dan 2at 6diktif lain adalah bahan zat obat yang bila masuk
kedalam tubuh manusia akan mempengaruhi tubuh terutama otak susunan saraf pusat,
sehingga menyebabkan gangguan kesehatan fisik, psikis, dan fungsi sosialnya karena terjadi
kebiasaan, ketagihan (adiksi serta ketergantungan (dependensi terhadap 6326.
1. A#K"TIK 6adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun
semisintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa,
mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.
6@K7*
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
48/64
arkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan ilmu pengetahuan, dan tidak ditujukan
untuk terapi serta mempunyai potensi sangat tinggi menimbulkan ketergantungan, ()ontoh %
heroin putauw, kokain, ganja .
b arkotika 0olongan
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
49/64
3sikotropika yang berkhasiat pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan atau untuk
tujuan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi sedang mengakibatkan sindroma
ketergantungan ()ontoh % pentobarbital, /lunitrazepam .
d 3#$& C, (Jhiskey, 9odca, *KJ, Manson 4ouse, +ohny
Jalker, Kamput.&) In alansia
(gas yang dihirup dan sol-en (zat pelarut mudah menguap berupa senyawa organik, yang
terdapat pada berbagai barang keperluan rumah tangga, kantor dan sebagaipelumas mesin.
Fang sering disalah gunakan, antara lain % 8em, thinner, penghapus cat kuku, bensin.
c) Tem&akau
3emakaian tembakau yang mengandung nikotin sangat luas di masyarakat. 3ada upaya
penanggulangan 6326 di masyarakat, pemakaian rokok dan alkohol terutama pada remaja,
harus menjadi bagian dari upaya pencegahan, karena rokok dan alkohol sering menjadi pintu
masuk penyalahgunaan 6326 lain yang lebih berbahaya. 'ahan obat zat yang
disalahgunakan dapat juga diklasifikasikan sebagai berikut %
• #ama sekali dilarang % arkotika golongan < dan 3sikotropika 0olongan
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
50/64
Sign an+ S mptom Su&stance Use
6lcohol
1. 3erubahan penyesuaian diri dan perubahan psikologis (lebih agresif, mood labil, gangguan
fungsi kerja dan sosial
• gangguan berbicara• inkoordinasi• gaya berjalan tidak tegak • nystagmus• gangguan perhatian memory• stupor atau coma
)affein
$ gelisah $ muka kemerahan $ bicara ngelantur
$ ner-ous $ muscle twitching $ gangguan fungsi kerja
$ insomnia $ sering berkemih
$ gangguan 0< $ tachycardia
)ocain
1. perubahan penyesuaian diri dan perubahan psikologis (euphoria, peningkatan
kewaspadaan, lebih sensitif, gelisah, mudah marah
!. :ua atau lebih tanda muncul
• tachycardi bradichardi• sering berkeringat• sakit dada• dilatasi pupil• nausea -omit• Y atau Z blood pressure• weight loss
#edati-e, hypnotic, an iolytic (barbiturate dan benzodiazepine
50
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
51/64
1. 3erubahan penyesuaian diri dan perubahan psikologis (lebih agresif, mood labil, gangguan
fungsi kerja dan sosial
!. #atu atau lebih tanda muncul
• gangguan berbicara• nystagmus• inkoordinasi• gangguan perhatian memori• gaya berjalan tidak tegak • stupor atau koma
T#EAT$E T ,#U! A4USE
[ #udah diketahui diagnosa, dan dilakukan obser-asi sehingga mengetahui bahwa pasien
ketergantungan obat jenis apa
[ 8alu lakukan rehabilitasi yang terbagi menjaddi ? le-el yaitu %
• 8e-el > % pre-ention (hanya pencegahan• 8e-el 1 % reco-ery maintenance (relaps pre-ention• 8e-el ! % outpatient (once per week -isit \ sekali dalam seminggu melakukan
rehabilitasi• 8e-el " % intensi-e outpatient (two or more -isit per week \ dua kali dalam
seminggu melakukan rehabilitasi• 8e-el & % intensi-e integrated ser-ice (day treatment \ setiap hari melakukan
rehabilitasi• 8e-el % nonsecure, !& hour medically monitor \ melakukan monitoring selama !&
jam oleh pihak keluarga• 8e-el ? % secure, !& hour medical management \ melakukan monitor selama !& jam
oleh pihak @umah #akit
$ekanisme Keracunan (Into/ication) pa+a pengguna o&at*o&atan.3ada dasarnya didalam penggunaan obat$obatan (drug abuse ini efeknya yang paling besar
diharapkan adalah pada otak. 3ada beberapa obat terdapat mekanismenya masing$masing,
baik yang e citatory agent maupun inhibitory agent. 'erikut ini merupakan mekanisme yang
terjadi pada saat penyalah gunaan obat Ampet amine (;TC) dan 4en>o+ia>ep ine .
51
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
52/64
0ambar beberapa obat yang menghasilkan effek berbeda pada otak
1. Mekanisme 6mpethamine
52+)e' "ada *erebral *orte
dan limbi* area
erangsang*athe*olamine biasn a
do"amine "ada
asu' 'e dalam darah dan sam"ai di sel neuron
onsumsi am"hetamine
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
53/64
#ign and symptom yang biasa ditunjukan %
*achycardia, dilatasi pupil, an iety, nausea, -omit, confusion, seizure, psychomotor agitation,
hipertensi hipotensi.
!. Mekanisme 'enzodiazephine
#ign and symptom yang biasanya ditunjukan karena
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
54/64
!olongan ? depresan #istem #araf 3usat non selektif
#umus kimia ? $aril$1,& benzodiazepin
3armako+inamik ?
1. #istem saraf pusat
bila dosis benzodiazepine ditingkatkan dapat menyebabkan depresi sistem saraf pusat dari
sedasi menjadi hypnosis dan dari hypnosis menjadi stupor
• pengurangan terhadap rangsangan emosi• relaksasi otot• anti kon-ulsi• hypnosis• sedasi• terkadang menginduksi hipotonia otot
$ /lurazepam, triazolam, klonazepam, bromazepam \ adalah antikon-ulsi paling selektif
!. 3ernapasan
• diazepam dalam dosis preanastetik dapat mendepresi ringan -entilasi al-eolar
menyebabkan asidosis respiratori• gangguan pernapasan berat kadang terjadi bila mendapat pendepresi ##3 lain contoh %
alcohol
". #istem Kardio-askular
• Z tekanan darah• Y frekuensi denyut jantung
&. saluran cerna
• diazepam Z sekresi cairan lambung waktu malam
3armakokinetik ?
diabsorpsi secara sempurna, setelah pemberian oral, kadar plasma puncak benzodiazepine
yaitu %
• >. ] B jam• *riazolam yaitu 1 jam
54
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
55/64
• /lurazepam yaitu 1$" jam
benzodiazepine dimetabolisme secara ekstensif oleh beberapa enzim mikrosom hati.
metabolisme benzodiazepine terbagi menjadi " proses yaitu desalkilasi, hidroksilasi,
konjugasi
macam benzodiazepine yang digunakan untuk efek hipnotik yaitu %
• flurazepam• triazolam• temazepam
$ sedangkan untuk indikasi tidur biasa menggunakan triazolam
E ek samping ?
• lemah badan• gangguan fungsi mental dan psikomotor • inkoordinasi motorik • gangguan koordinasi berfikir • ataksia• sakit kepala• disarthria• pandangan kabur • -ertigo• mual dan muntah
terkadang dilaporkan juga efek samping seperti % gelisah, halusinasi, paranoid, depresi,
ingin bunuh diri
penghentian pengobatan dilakukan secara bertahap, karena gejala putus obat dapat berupa
semakin hebatnya kelainan yang semula akan diobati, contoh% insomnia, mudah tersinggung,lemah badan, juga pusing kepala. 'iasanya penderita jarang menaikkan dosis tanpa intruksi
dari dokter
pada penderita dengan kebiasaan penyalahgunaan obat alkohol, penghentian dari
benzodiazepine dapat menimbulkan ketergantungan obat
In+ikasi
Mengobati insomnia, kaku otot, dan medikasi preanastesi anastesi
55
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
56/64
,ELI#IU$
^ :elirium adalah sindrom bukan penyakit, memiliki banyak penyebab yang dihasilkan dari
tanda dan gejala yang berhubungan dengan tingkat kesadaran (Kaplan
^ 0angguan mental yang berlangsung singkat, mencerminkan keadaan toksik, yang ditandai
oleh ilusi, halusinasi, kegirangan, kurang istirahat (:orland
^ #ign and symptom delirium
$ lemahnya kesadaran
$ keabnormalan mood, persepsi, tingkah laku ( merupakan gejala psychiatry
$ tremor, asteri is, nystagmus, incoordination, sering berkemih (merupakan gejala umum
neurologic
^ 7nset % mendadak (jam atau hari , singkat, rangkaian naik turun
^ 3yschical 5 amination pada pasien delirium
3arameter /inding 3enyebab klinis3ulse 'radycardia
*achycardia
4ypothyroidism
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
57/64
into ication
^ 3asien dengan gejala alcohol withdrawal harus dimonitor secara hati$hati. Hntuk mencegah
Nalco&ol 'it&dra'al delirium O \ merupakan bentuk paling berat dari withdrawal syndrome(:*s
^ 3asien dengan delirium membahayakan dirinya sendiri dan juga orang lain. Mengapa_
Karena orang delirium memiliki $ tingkah laku yang berubah$ubah
$ bersifat menyerang, terkadang ingin bunuh diri
^ 0ambaran alco&ol into#ication delirium
$ autonomic hyperacti-e% tachycardia, diaphoresis, fe-er, an iety, insomnia, hypertension
$ penyimpangan persepsi
$ halusinasi
$ berubah$ubahnya akti-itas psychomotor % range hypere citability \ lethargy
$ekanisme cus ing re le/
:imulai saat ada peristiwa yang menyebabkan meningkatnya tekanan intra cranial ( trauma
*ekanan hirdrostatik meningkat dari cairan di tulang punggung ke otak dan melebihi mean
arterial preasure
6retri menjadi pipih dan suplai darah ke otak menurun ischemi
Mengaktifkan alfa reseptor adrenergic dalam arteri -asokonstriksi
57
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
58/64
3enyempitan ini meninbulkan resistensi perifer total aliran darah
*ekanan darah meningkat ipertensi ( sebagai upaya mengembalikan otak yang ischemi
'rahioceptor di arteri karotis mendeteksi peningkatan tekanan darah memicu parasimpatis
respon melalui -agal stimulasi &ra+ikar+ia
#edangkan , pola perna asan ang ti+ak teratur adalah hasil dari herniasi atau peningkatan
tekanan pada batang otak
#e le/ leksor +an e/tensor
#e le/ leksor ini +inamakan -it +ra-al re le/.
58
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
59/64
8angkah nya adalah %
1. :imulai dari reseptor sensori ( dendrite of pain sensiti-e neuron !. #ensori neuron ini selanjutnya melanjutkan ke ner-e impuls kedalam spinal cord". :idalam spinal cord ( intergrating center , sensory neuron mengakti-asi interneuron.&.
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
60/64
8angkah$langkahnya adalah sebagai berikut %1. #timulasi ditangkap oleh reseptor sensoris ( dendrite of pain ] sensiti-e neuron in
righ foot!. #ensory neuron meneruskan impuls ke spinal cord". :idalam spinal cord ( integrating center sensory neuron mengakti-asi beberapa
interneurotn yang bersinaps dengan motor neuron pada sisi kiri spinal cord pada
beberapa segmen spinal cord. :atangnya sinyal nyeri menyebrang ke sisi berlawanan
interneuron .&.
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
61/64
1. #edikit peregangan otot dirangsang reseptor sensorik di otot yang disebut spindle otot. *he
spindle memantau perubahan panjang otot.
!. :alam memberi reaksi menjadi strtched, sebuah spindle otot menghasilkan satu atau lebih
tidak pernah impuls yang merambat sepanjang neuron sensorik somatik meskipun akar
posterior dari saraf tulang belakang dan ke kabel soinal t?he
". :i tulang belakang, neuron sensorik membuat sinaps rangsang dengan dan dengan
demikian mengaktifkan neuron motor.
&. +ika e ciatation cukup kuat, satu atau lebih impluses saraf muncul dalam neuron motor dan
merambat sepanjang akson, yang membentang dari sumsum tulang belakang ke dalam akar
anteror dan melalui e-ers periferal ke otot dirangsang.
. 6setilkolin dirilis oleh impuls saraf di M+s memicu satu atau lebih tindakan potensi otot
pada otot meregang, dan kontrak otot. +adi peregangan otot diikuti oleh kontraksi otot, yang
meringankan peregangan.
TE ," #E3LE;
61
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
62/64
1. #ebagai tensionapplied untuk meningkatkan tendon, organ tendon dirangsang!.
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
63/64
6dalah sebuah cara untuk menilai kesadaran berdasarkan respon mata ,bicara , dan
motorik. 'erdasarkan penggolongan usia 0lasgow )ome #cale ini terbagi menjadi ! ,yaitu
untuk dewasa dan untuk anak$ anak (3ediatric )ome #cale .
• 0lasgow )ome scale ini menyediakan score penilaian dalam rentang nilai "$1 .• 3asien dengan score nilai "$B dikatakan dalam keadaan koma atau kematian. *otal
score penilaian didapat dari penjumlahan " kategori , yaitu respon mata (respon
membuka mata ,respon -erbal dan respon motorik.'erikut ini tabel penilaian 0)# terhadap orang dewasa dan anak$anak.
ilai 5 6 7 8 9 :
$ata
*idak
membuka
mata
Membuka mata
sebagaitanggapan
terhadap
rangsangan
yang
menyakitkan
Membuka mata
sebagai respons
terhadap suara
Membuka
mata secara
spontan
6 6
Lisan
*idak
membuat
suara
:imengerti
suara
Mengucapkan
kata$kata tidak
pantas
'ingung,
bingung
'erorientasi,
biasanya
con-erses
6
$otor
*idak
membuat
gerakan
5 tension
terhadap
rangsangan
yang
menyakitkan (
respon
decerebrate
8engkungan
abnormal
terhadap
rangsangan yang
menyakitkan (
respon mengulit
/leksi
3enarikan
terhadap
rangsangan
yang
menyakitkan
Menyakitkan
melokalisasi
rangsangan
Mematuhi
perintah
SC"#E Usia 6*9 ta un *67 $"S
:apat mengucapkan kata$kata atau frase #mile or )77# appropriate
& 3engucapan kata]kata yang tidak tepat )ries and )onsolable
63
http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Level_of_consciousness&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgfd91ccFNDL1h85cBKdLY3cv7P2Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decerebrate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decerebrate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decorticate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Level_of_consciousness&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgfd91ccFNDL1h85cBKdLY3cv7P2Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decerebrate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decerebrate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decorticate_posturing
-
8/18/2019 LAPORAAAAN
64/64
persistent
" )ries and or scream )rying and or screaming
! 0runts 0runt or is agitated
1 o response o response
Macam ] macam tingkat kesadaran %
1. )ompos Mentis (sadar penuh score 0)# 1
!. #omnolen mengantuk.
". #tupor. #core 0)# G$1!
&. :elirium. #core 0)# dibawah G
. )oma . #core 0)# ".
'erikut adalah gambar dari decorticate posture (atas dan decerebrate (bawah