laporaaaan

Upload: shania

Post on 07-Jul-2018

255 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    1/64

    KEPALA

    Kepala merupakan bagian superior tubuh yang menempel dengan batang tubuh melalui leher.

    KULIT KEPALA (SCALP)

    Kulit kepala menutupi cranium, dan meluas dari linea nuchalis superior pada os occipitale

    sampai margo supraorbitalis ossis frontalis. Ke arah lateral kulit kepala meluas lewat fascia

    temporalis ke arcus zygomaticus. Kulit kepala terdiri dari lima lapis jaringan; tiga lapis

    pertama saling berhubungan secara erat satu dengan yang lain dan bergerak sebagai satu

    kesatuan.

    1. Skin (kulit). Merupakan kulit yang tipis, mengandung banyak kelenjar keringat dankelenjar minyak (kecuali daerah occipital , serta folikel rambut.

    !. Connective tissue (jaringan ikat). Merupakan lapisan subkutan, memiliki banyak

    pembuluh darah dan saraf.

    ". Aponeurosis epicranialis (galea aponeurotica). #elembar jaringan ikat yang kuat

    dan merupakan lembar tendo bagi m. occipitalis dan m. frontalis.

    $ M. frontalis% menarik kulit kepala ke depan, mengerutkan dahi, dan

    mengangkat kedua alis.

    $ M. occipitalis% menarik kulit kepala ke belakang dan mengerutkan kulit

    tengkuk.

    &. Loose connective tissue (jaringan ikat longgar). 'entuknya menyerupai spon

    karena berisi banyak ruang potensial yang dapat mengembang karena menyerap cairan

    yang terbentuk akibat cedera atau infeksi; lapis ini memungkinkan ketiga lapis di atasnya

    bergerak secara bebas terhadap lapis terdalam.

    . Pericranium. #elapis jaringan ikat padat, melekat erat pada ossa cranii

    1

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    2/64

    2

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    3/64

    TULA ! TE !K"#AK (C#A IU$ % SKULL)

    )ranium (skull adalah bagian superior tengkorak yang bulat dan besar, yangmenutupi

    otak dan terbuat dari tulang$tulang cranial.

    3

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    4/64

    *erdiri dari %

    eurocranium (cranial &one)

    Merupakan bagian cranium yang melapisi otak dan pelapis membranousnya, cranial

    meninges. +uga mengandung bagianpro imal cranial ner-e dan perdarahan otak.

    eurocranium terdiri dari %

    $ cal-aria (skull cup % bagiap atap tengkorak

    $ floor (cranial base % basis cranii

    'iscerocranium ( acial &one)

    Merupakan bagian tengkorak yang berasal dari arkus brakhialis dan terdiri dari tulang wajah

    yang berkembang dari mesenkim embrionik pharyngeal arches.

    Anterior Aspect o t e Skull

    • /rontal 'one

    4

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    5/64

    /rontal bone membentuk dahi (bagian anterior cranium , lubang mata (orbit , dan

    sebagian besar bagian anterior cranial floor.

    0labela tonjolan kecil di frontal superior nasal

    asion pertemuan antara sutura internasal dengan frontonasal# uama frontalis melekuk ke inferior dari coronal suture

    • 2ygomatic 'ones

    • Ma illa (upper jaws

    • Mandible (lower jaws

    Lateral Aspect o t e Skull

    3terion pertemuan antara tulang sphenoid, temporal, frontal dan parietal bones (4

    shape

    • 5 ternal acoustic opening

    • 3arietal 'one

    3arietal 'one membentuk bagian besar pada sisi dan atap dari cranial ca-ity.

    3ermukaan internal parietal bone mengandungtonjolan dan penekanan yang memuat

    pembuluh darah yang menyuplay dura matter.

    • *emporal 'one

    *emporal 'one membentuk aspek inferior lateral cranium dan bagian cranial floor.

    # uama temporal tipis, datar, yang membentuk bagian anterior dan superior

    3royeksi dari bagian s uama temporal adalah zygomatic process, yang berartikulasi

    dengan temporal process pada tulang zygomatic.

    2ygomatic process pada tulang temporal dan temporal process pada tulang zygomatic

    membentuk zygomatic arch.

    • #phenoid 'one

    #phenoid 'one memanjang pada bagian midline basis cranii.

    'ergabung dengan tulang frontal anteriorly, dengan tulang temporal laterally, dengan

    occipital posteriorly.

    • 5thmoid 'one

    5thmoid 'one seperti spons dan terletak pada midline pada anterior cranial floor medial

    terhadap orbit.

    5

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    6/64

    6nterior terhadap sphenoid dan posterior terhadap nasal bone.

    Merupakan struktur pendukungnasal ca-ity.

    Posterior Aspect o t e Skull

    • 7ccipital 'one

    7ccipital 'one membentuk bagian posterior dan sebagian besar basis cranii.

    8ambda pertemuan antara sutura sagittal dengan sutura lambdoid

    'regma pertemuan sutura coronal dengan sagittal.

    9erte superior point dari neurocranium di midline skull

    /oramen magnum bagian inferior occipital 'one5 ternal occipital protuberance proyeksi penonjolan midline pada permukaan

    posterior tulang di atas foramen magnum

    Persara an

    $ :epan auricula% melalui cabang$cabang ketiga di-isi ner-us cranialis 9.

    $ 'elakang auricula% berasal dari saraf$saraf kulit spinal ()! dan )" .

    'askularisasi

    arcus aorta a.brachiocephalic a.carotid communis%

    $ a. carotis e terna a. occipitalis% bagian belakang kepala

    a. auricularis posterior% bagian belakang telinga

    a. temporalis superficialis% bagian depan auricular

    $ a.carotis interna a. supratrochlearis% bagian depan dahi kepala

    a. supraorbitalis% bagian depan dahi kepala

    -. supraorbitalis -. occipitalis -. temporalis superficialis

    -. supratrochlearis (dari daerah -. auricularis posterior

    occipitalis (dari depan dan belakang

    6uricular

    -. facialis

    (dari depan

    6

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    7/64

    -. retromandibularis anterior -. retromandibularis posterior

    -. jugularis interna -. jugularis eksterna

    -. subcla-ia

    Lim e

    3enyaluran limfe kulit kepala adalah ke lingkaran kelenjar$kelenjar superficial%

    $ odi lymphoidei submentalis

    $ odi lymphoidei submandibularis

    $ odi lymphoidei parotidei

    $ odi lymphoidei mastoidei

    $ odi lymphoidei occipitals

    8imfe dari kelenjar$kelenjar ini disalurkan ke nodi lymphoidei cer-icales profundi di

    sepanjang -.jugularis interna.

    C#A IAL $E I !ES

    ) # dilapisi " meninges %

    a. :ura mater, merupakan ! membran fibrous yang melekat.

    a. 7uter dural layer

    Merupakan lapisan dari dura mater (peiosteal dura yang dekat dengan inner lamina

    (bagian terdalam dari cranium. :i daerah ini terdapat %

    * )abang$cabang utama dari mi++le meningeal a.

    $ Epi+ural space merupakan space yang berada di antara inner lamina

    dari cranium dengan dura mater ini.

    b.

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    8/64

    • :iaphragm sellae

    $ :ural -enous sinuses

    9enous drainage

    #uperior sagittal sinus, berada di fal cerebri, dimulai dari crista galii ke posterior, menerima darah dari superficial cerebral -ein.

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    9/64

    TEKA A I T#AK#A IAL

    − Komponen dari kompartement intracranial adalah otak, )#/, darah.

    *engkorak membatasi isi intracranial total. 7tak sebenarnya tidak dapat ditekan, oleh

    karena itu )#/ dan darah berfungsi sebagai dapar utama -olume intracranial yangmeningkat.

    − gr

    • )#/ (A ml

    • :arah (A ml

    +ika " unsur utama ini meningkat

    Mengakibatkan desakan pada ruangan yang ditempati oleh unsur lainnya

    9

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    10/64

    Menaikkan tekanan intrakranial

    − 6da mekanisme kompensasi yang bekerja bila satu dari " elemen

    intrakranial membesar melampaui proporsi normal. *ujuan untuk mempertahankan **

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    11/64

    @etensi )7 ! dan -asodilatasi otak

    **

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    12/64

    !. 1>C fiber dari 8ateral corticospinal turun ke spinal cord pada sisi yang ipsilateral.

    :imana bagian ini sedikit memberikan kontribusi terhadap pergerakan ekstrimitas

    pada sisi yang ipsilateral.". #isa 1>C membentuk 6nterior )orticospinal, dimana fiber ini akan mengalami

    persilangan pada white commissure. 8alu akan bersinaps dengan sel D dan E pada

    anterior gray horn setinggi cer-ical. :an sel ini mempersarafi otot dalam pada leher.

    )orticonuclear )orticobulbar *ract (5 tra 3yramidal

    3roses jaras motoris yang lebih kompleks dan berada di luar pyramid. :imana tract ini

    mempersarafi ke bagian wajah, lidah, rahang gigi.

    Pat -a Pupillar #e le/

    • #ecara 0eneral• #ecara #impatis$parasimpatis

    0eneral

    • :irect patway à ipsilateral• )onsensual 3athway à contralateral

    7ptic chiasma cross

    3retectal nucleus cross

    12

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    13/64

    13

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    14/64

    14

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    15/64

    15

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    16/64

    0EA, I 1U#2

    ,E3I ISI

    )edera kepala adalah trauma mekanik pada kepala yang terjadi baik secara langsung atau

    tidak langsung yang kemudian dapat berakibat kepada gangguan fungsi neurologis, fungsi

    fisik, kognitif, psikososial, bersifat temporer atau permanent. Menurut 'rain >.>>>

    kasus. :ari jumlah tersebut, 1>C meninggal sebelum tiba di rumah sakit. Fang sampai di

    rumah sakit, B>C dikelompokkan sebagai cedera kepala ringan ()K@ , 1>C termasuk cederakepala sedang ()K# , dan 1>C sisanya adalah cedera kepala berat ()K' .

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    17/64

    kepala terutama terjadi pada kelompok usia produktif antara 1 $&& tahun. Kecelakaan lalu

    lintas merupakan penyebab &BC$ "C dari insiden cedera kepala, !>C$!BC lainnya karena

    jatuh dan "C$GC lainnya disebabkan tindak kekerasan, kegiatan olahraga dan rekreasi. :ata

    epidemiologi di C$A>C dengan )K@, 1 C$

    !>C )K#, dan sekitar 1>C dengan )K'. 6ngka kematian tertinggi sekitar " C$ >C akibat

    )K', C$1>C )K#, sedangkan untuk )K@ tidak ada yang meninggal.

    KLASI3IKASI

    )edera kepala bisa diklasifikasikan atas berbagai hal. Hntuk kegunaan praktis, tiga jenis

    klasifikasi akan sangat berguna, yaitu berdasar mekanisme, tingkat beratnya cedera kepala

    serta berdasar morfologi.

    Klasifikasi cedera kepala%

    6. 'erdasarkan mekanisme

    1. )edera kepala tumpul, dapat disebabkan oleh kecelakaan kendaraan bermotor,

    jatuh, atau pukulan benda tumpul.

    !. )edera kepala tembus (penetrasi , disebabkan luka tembak atau pukulan benda

    tumpul.

    '. 'erdasarkan beratnya

    1. @ingan (0)# 1&$1

    !. #edang (0)# G$1"

    ". 'erat (0)# "$B

    ). 'erdasarkan morfologi

    1. /raktura tengkorak

    a. Kal-aria

    1. 8inear atau stelata

    !. :epressed atau nondepressed

    ". *erbuka atau tertutup

    b. :asar tengkorak

    1. :engan atau tanpa kebocoran ) #

    !. :engan atau tanpa paresis 9

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    18/64

    1. 5pidural

    !. #ubdural

    ".

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    19/64

    /raktura tengkorak terbuka atau compound berakibat hubungan langsung antara laserasi

    scalp dan permukaan serebral karena duranya robek, dan fraktura ini memerlukan operasi

    perbaikan segera.

    /rekuensi fraktura tengkorak ber-ariasi, lebih banyak fraktura ditemukan bila penelitian

    dilakukan pada populasi yang lebih banyak mempunyai cedera berat. /raktura kal-aria linear

    mempertinggi risiko hematoma intrakranial sebesar &>> kali pada pasien yang sadar dan !>

    kali pada pasien yang tidak sadar. /raktura kal-aria linear mempertinggi risiko hematoma

    intrakranial sebesar &>> kali pada pasien yang sadar dan !> kali pada pasien yang tidak sadar.

    Hntuk alasan ini, adanya fraktura tengkorak mengharuskan pasien untuk dirawat dirumah

    sakit untuk pengamatan, tidak peduli bagaimana baiknya tampak pasien tersebut.

    b. 8esi C pada pasien tidak koma, GC pada pasien obtundan, dan !>C pada pasien koma

    dalam.

    19

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    20/64

    0ematoma Su&+ural

    4ematoma subdural (#:4 adalah perdarahan yang terjadi di antara duramater dan

    arakhnoid. #:4 lebih sering terjadi dibandingkan 5:4, ditemukan sekitar ">C penderita

    dengan cedera kepala berat. *erjadi paling sering akibat robeknya -ena bridging antara

    korteks serebral dan sinus draining . amun ia juga dapat berkaitan dengan laserasi

    permukaan atau substansi otak. /raktura tengkorak mungkin ada atau tidak. #elain itu,

    kerusakan otak yang mendasari hematoma subdural akuta biasanya sangat lebih berat dan

    prognosisnya lebih buruk dari hematoma epidural. Mortalitas umumnya ?>C, namun

    mungkin diperkecil oleh tindakan operasi yang sangat segera dan pengelolaan medis

    agresif.

    Kontusi +an ematoma intrasere&ral.

    Kontusi serebral sejati terjadi cukup sering. #elanjutnya, kontusi otak hampir selalu

    berkaitan dengan hematoma subdural. Majoritas terbesar kontusi terjadi dilobus frontal dan

    temporal, walau dapat terjadi pada setiap tempat termasuk serebelum dan batang otak.

    3erbedaan antara kontusi dan hematoma intraserebral traumatika tidak jelas batasannya.

    'agaimanapun, terdapat zona peralihan, dan kontusi dapat secara lambat laun menjadi

    hematoma intraserebral dalam beberapa hari.

    4ematoma intraserebri adalah perdarahan yang terjadi dalam jaringan (parenkim

    otak. 3erdarahan terjadi akibat adanya laserasi atau kontusio jaringan otak yang

    menyebabkan pecahnya pula pembuluh darah yang ada di dalam jaringan otak tersebut.

    8okasi yang paling sering adalah lobus frontalis dan temporalis. 8esi perdarahan dapat

    terjadi pada sisi benturan ( coup atau pada sisi lainnya ( countrecoup . :efisit neurologi

    yang didapatkan sangat ber-ariasi dan tergantung pada lokasi dan luas perdarahan.

    PAT"3ISI"L"!I 4#AI I1U#2

    #ebeblum mengenal tentang mekanisme dari brain injury, ada beberapa penyebab dari brain

    injury yaitu,

    1. 3enetrating trauma % suatu brain injury yang diakibatkan benda tajam, misalnya

    tertembak pada bagian kepala. 4al ini sudah barang tentu harus dilakukan surgery!. 'lunt trauma % disebut pula t rauma oleh benda tumpul. 4al ini bisa terjadi

    dikarenakan kemungkinan adanya benturan terhadap kepala yang cukup keras.

    20

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    21/64

    *erbagi menjadi ! mekanisme yang menyebabkan sebuah brain trauma sangat berbahaya

    yaitu,

    1. 3rimary injury dimana seseorang terbentur dan melibatkan pecahnya bagian

    pembuluh darah atau tidak, jaringan robek atau tidak, terkompresi atau tidak !. #econdary injury dampak lanjutan dari primary injury. 4al ini sampai kepada

    pelepasan mediator$mediator pada sistem saraf yang melibatkan cascade yang cukup

    kompleks.

    #econdary injuri ini sering disebut sebagai ischemic cascade atau glutamate cascade.

    #ecara normal cascade ini bertugas sebagai homeostasis dan pembentukan jenis eicosanoidyang baru.

    $ekanisme normal

    21

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    22/64

    1. 6da stimulasi untuk pembentukan eicosanoids yang baru.!. @elease glutame dan pengikatan glutamate terhadap reseptornya terjadi". 5fek dari hal ini layaknya ikatan ligand$reseptor di membran plasma&. 6kti-itas ini menstimulasi akti-asi dari secondary messenger, 0$3rotein

    . 0$protein yang telah diakti-asi akan berikatan dengan 386 ! (phospholipase 6 !?. 5fek dari pengikatan tersebut akan menyebabkan kompleks tersebut untuk mengikat

    6sam 6rachidonat (66 dan :46 ke intrasellular dari phospholipid yang berada di

    membran plasma.A. 4al ini terjadi random, sehingga ketika pengikatan 66 dan :46 ini terjadi pula

    pengikatan kaki$kaki dari phopholipid.

    B. 4al ini terjadi sampai membran plasma menjadi sangat fluidG. Ketika fluiditas membran meningkat, menstimulasi enzim untuk turn off dan

    pengaruh ini akan mengembalikan phospolipid ke tempat semula, namun 66 dan

    :46 masih tetap di intracellular 1>. 66 dan :46 ini nantinya akan diproses sebagai bahan yang siap untuk digunakan

    oleh tubuh dalam proses selanjutnya

    :alam keadaan neurodegenerati-e, pada proses ini terjadi pemadatan protein cannal yang

    mengakibatkan posisi membran plasma sangat padat (rigid dan menyebabkan o-erstimulasi

    22

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    23/64

    pada glutamate reseptor. 4al ini memungkinkan setiap glutamate reseptor untuk lebih aktif

    menstimulasi pembentukan 66 dan :46 yang sangat massi-e.

    6kibatnya o-er collecting dari phospholipid menjadi semakin besar pula dan menyebabkan

    membran menjadi tak beraturan (kink serta menyebabkan setiap substansi ion berbahaya

    bisa gampang memasuki intracellular dan bisa pula menyebabkan kematian sel saraf.

    #elain pathwa yang pertama di atas, adapula pathway yang lainnya yaitu,

    1. Ketika ada injury dan terjadi pendarahan di bagian otak, maka memungkinkan untuk

    terjadinya penurunan supply 7 ! ke brain atau yang disebut ischemia!. 5fek dari hal tersebut akan menyebabkan pergeseran metabolisme aerob menjadi

    anaerob yang memproduksi asam lactat". 5fek dari produksi ini akan mengakibatkan )a ! inflow ke dalam intrasel karena

    channelnya terakti-asi secara berlebihan&. )a ! menjadi influ , hal ini akan menstimulasi pelepasan neurotransmitter 0lutamate

    . Ketika glutame telah dilepaskan maka secara tidak langsung akan menstimulasi

    6M36 (D$amino$"$hydro y$ $methyl$&$iso azolepropionic acid reseptor dan

    23

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    24/64

    akti-asi pula M:6 ( $Methyl$:$aspartat acid reseptor. ! substansi ini menyebakan

    akti-asi )a ! channel berlebih yang mengakibatkan )a ! inflow berlebihan pula.?. Kadar calsium menjadi sangat banyak yang nantinya akan menyebabkan e oto icity

    (masuknya radical bebas, @eacti-e 7 igen #pecies, akti-asi endonuclease berlebihan,

    phospolipases berlebihan

    A. #ecara tidak langsung efek )a ! ini pula menstimulasi glutamate, dan apa jadinya bila

    saling menstimulasi yang pastinya akan sangat massi-eB. 4al ini yang nantinya akan menyebakan kehancuran neuron cell.G. amun dalam beberapa keadaan bila masih bisa dipertahankan, cell akan mencoba

    proses adaptasi, namun dalam keadaan yang sudah cukup parah akan terjadi kematian

    sel

    K"$PLIKASI AKUT 0EA, I 1U#2

    24

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    25/64

    5. CS3 3istula$ Merupakan hasil dari sobeknya dura dan arachnoid membrane$ *erjadi sekitar "C pada pasien dengan close head injury dan $1>C dengan basilar

    skull injury$ 3ada B C kasus, kebocoran )#/ yang terjadi biasanya berhenti pada saat pasien

    meng$ele-asikan kepalanya dengan sendiri$ +ika dilakukan 8umbar 3uncture, maka akan terdapat %

    • 3enurunan tekanan )#/• 3enurunan aliran )#/ ke /istula (ketidaksinambungan antara ! oragan• 3enutupan robeknya dural membrane

    $ 3asien dengan kebocoran dura membrane rentan untuk mengalami meningitis$ +ika pada pasien terdapat )#/ 7torrhea atau @hinorrhea (keluarnya cairan )#/ dari

    lubang telinga dan hidung maka dilakukan operasi untuk memperbaiki keadaannya

    (surgical repair

    6. Pneumocep alus$ *erjadi pengumpulan udara di dalam intracranial ca-ity dan tempat yang paling sering

    terjadi adalah di subarachnoid space$ *erjadi jika adanya fracture pada frontal sinus$ 4al ini biasnya terjadi ketika pasien sneeze or blow nose$ 'iasnya asymphtomatic, tapi jika tekanan intracranial meningkat maka akan

    ditemukan adanya sakit kepala (headache dan mental symptoms$ *reatment yang biasa dilakukan adalah surgical repaired (transfrontal cranoitomy

    7. Caroti+ cavernous istula$ 'iasanya terdapat symptom yang khas (triad yaitu%

    • 3ulsating e opthalmos• 7cular chemosis• 7rbital bruit

    $ 'iasnya merupakan hasil dari adanya laserasi pada internal carotid artery yang

    mengalir ke ca-ernous sinus$ 3ada !>C kasus juga terjadi secara non$traumatic$ #ymptom lain yang biasanya ada pada pasien, yaitu %

    • :istended orbital and periorbital -ein• 3aralisis )

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    26/64

    $ 6nticoagulant juga biasanya diberikan untuk mencegah thrombosis dan infraction

    yang mungkin terjadi kembali$ #ymptom yang biasa ditunjukkan pasien %

    • *ingginya tekanan intracranial•

    #akit kepala• Muntah• #eizure• 8e-ell kesadaran menurun• 4emiparesis

    9. Cranial erve Injur$ 'iasa terjadi pada pasien dengan injury dan fracture at the base of the skull$ Fang paling sering terjadi yaitu injury pada ) 9, tapi biasnya juga terjadi pada ) <

    dan )

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    27/64

    • Menentukan mood pasien, orientasi pasien• 'erfikir abstrak • )onstructional ability•

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    28/64

    6dapun urutan jenis dan teknik pemeriksaannya yaitu

    1. 3emeriksaan penampilan dan perilaku

    4E4E#APA 0AL 2A ! ,IKA1I KE$U !KI A TE$UA*ingkat kesadaran. 7bser-asi kesiagaan dan

    respon terhadap stimuli -erbal dan taktil

    Kesadaran normal, lethargi, obtundansi,

    stupor, coma3ostur dan perilaku motorik. 7bser-asi

    langkah, rentang, karakter, dan ketepatan

    gerakan

    Kegelisahan, agitasi, postur kacau, imobilitas,

    gerakan in-olunter

    3akaian, tatarias, dan higiene personal #agat memerhatikan atau tidak perhatian5kspresi wajah. Kaji selama istirahat dan

    interaksi

    6nsietas, depresi, bangga, marah, respons

    terhadap indi-idu atau objek imajinasi,

    menarik diri#ikap, afek, dan hubungan dengan indi-idu

    dan sesuatu

    !. 3emeriksaan untuk kemampuan bicara dan bahasa

    3erhatikan kuantitas, kecepatan,

    kekerasan, kejelasan, dan kefasihan

    bicara. 'ila diindikasikan, uji adanya

    afasia

    6fasia, disfonia, disartria, perubahan

    dengan gangguan mood

    ". 3emeriksaan mood

    *anyakan tentang semangat pasien.

    3erhatikan sifat, intensitas, durasi, dan

    stabilitas adanya mood abnormal. 'ila

    diindikasikan, kaji risiko bunuh diri

    'ahagia, bangga, depresi, ansietas,

    marah, datar

    &. 3emeriksaan pikiran dan persepsi

    3roses pikir. Kaji kelogisan, rele-ansi,

    organisasi, dan koherensi

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    29/64

    tidak lazim (misalnya melihat atau

    mendengar sesuatuKewaspadaan dan penilaian, kaji

    kewaspadaan pasien tentang penyakit dan

    tingkat penilaian yang digunakan dalam

    membuat keputusan atau rencana

    3engenalan atau penyangkalan terhadap

    penyebab gejala mental, kacau, impulsif,

    atau penilaian tidak realistik

    . 3emeriksaan fungsi kognitif

    'ila diindikasikan, kaji7rientasi pada waktu, tempat, dan

    indi-idu

    :isorientasi

    3erhatian rentang angka kemampuan

    untuk mengulang suatu seri bilangan ke

    depan dan kemudian mundur

    *idak mampu mengurai rentang angka,

    seri A, dan mengeja terbalik adalah lazim

    pada demensia dan delirium, tapi juga

    mengalami penyebab lain#eri A kemampuan untuk mengurangi A

    secara berulang, mulai dengan angka 1>>Mengeja terbalik kata yang terdiri dari

    huruf, seperti :$H$ $

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    30/64

    cadangan informasi, anda juga dapat

    menanyakan nama presiden, figur, politisi

    lain, atau kota besar

    awal

    Kemampuan berhitung, seperti

    penambahan, pengurangan, dan perkalian

    *idak mampu berhitung ada retardasi

    mental dan demensia'erpikir abstrak kemampuan untuk

    berenspon secara abstrak pada pertanyaan

    tentang1. Makna peribahasa, seperti

    Nseperti air di daun talasO!. Kemiripan makhluk hidup atau

    benda, seperti seekor kucing dan

    seekor tikus atau piano dan biola

    @espon konkret (detil$detil yang dapat

    diamati dibanding konsep lazim terjadi

    pada retardasi mental, demensia,

    delirium. @espons kadang kacau pada

    skizofrenia

    Kemampuan konstruksi. Minta pasien

    untuk;1. Menggambar ulang gambar yang

    ada, seperti lingkaran, garis

    silang, belah ketupat, kotak, dan

    dua segilima atau!. Menggambar jam NwajahO dengan

    angka dan NtanganO

    0angguan kemampuan ini lazim terjadi

    pada demensia dan pada kerusakan lobus

    parietal.

    $A A!E$E T

    A+mission to t e ospital

    Low-risk group

    Hntuk pasien dengan criteria beresiko rendah, maka setelah pasien mendapatkan pengobatan,

    pasien di perbolehkan pulang setelah !& jam (setelah !& jam pasien kembali diperiksa, untuk

    memeriksa kemungkinan terjadinya perdarahan , namun apabila setelah pulang pasien

    merasakan pusing, muntah, atau linglung, maka pasien diminta untuk segera kembali ke

    @umah #akit.

    Moderate-risk group

    Hntuk pasien denga 0)# 1 , maka pasien harus mendapatkan perawatan juga pemeriksaan

    neurologis yang intensi-e. #ementara bagi pasien denga 0)# G$1&, maka pasien harus segera

    30

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    31/64

    mendapatkan perawatan di

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    32/64

    )ranial ner-e injury

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    33/64

    − #isi kiri dan kanan otak pada dasarnya simetris, dan identifikasi

    keadaan asimetris tidak terhingga nilainya (in-aluable dalam mendiagnosis kelainan.

    − 6da & kategori densitas%

    1. 9ery dense bone or calcification bright white!. #oft tissue density -ariety shades of grey

    ". /at density dark grey

    &. Hdara black

    − )*$scan dapat ditampilkan secara bony windows (untuk skull fracture dan brain

    windows (untuk intracerebral problems .

    − 6cute blood is dense atau putih pada )* head scan.

    !. $#I

    − Magnetic @esonance

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    34/64

    − /ungsional Magnetic @esonance

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    35/64

    − R$ray dipancarkan oleh mesin sebagai partikel$partikel (photons yang melewati

    tubuh dan kemudian dideteksi oleh sensiti-e film.

    − #truktur yang padat (seperti tulang akan memblik photons dan akan tampak putih

    pada film. #truktur yang mengandung udara akan hitam pada film dan cairan akan tampak sebagai shades of grey.

    SU#!E#2

    #e-ere head injury with surgical craniotomy

    )raniotomi terdapat & langkah%

    1. dibuat sayatan kulit kepala!. membuat lubang (burr holes dengan cara dib or,tulang yang dihapus biasanya

    diambil pada sepotong tunggal atau flap, yang kemudian diganti setelah

    operasi.Kadang$kadang, bagaimanapun, tulang hancur atau mungkin

    terkontaminasi. :alam kasus ini, terkontaminasi atau hancur fragmen dapat

    dihapus dan tidak diganti.". dura mater dipotong dengan hati$hati untuk mengungkapkan otak yang

    mendasari. #etelah ada hematoma atau luka memar dihapus, ahli bedah saraf

    memastikan bahwa daerah tersebut tidak berdarah&. kemudian menutup dura, menggantikan tulang, dan menutup kepala.

    35

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    36/64

    I T#AC#A IAL 0E$"##0A!E (IC0)

    Merupakan penyebab stroke ketiga tersering.

    5tiologi % (termasuk intracerebral subarachnoid, -entricular, dan subdural

    1. 3rimary (hypertensi-e intracerebral hemorrhage!. @uptur saccular aneurysm

    36

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    37/64

    ". @uptur 69M (6rterio9enous Malformation ; -enous dan dural -enous malformation(sedikit sering

    &. )a-ernous angioma. *rauma termasuk posttraumatic delayed apople y

    ?. 4emorrhagic disorder % leukemia, aplastic anemia, thrombocytopenic purpura, li-er disease, komplikasi antikoagulan atau thrombolytic terapi, hypofibrinogenemia,hemophilia, )hristmas disease, dll.

    A. 4emorrhage into primary dan secondary brain tumorsB. #eptic embolism, mycotic aneurysmG. Jith hemorrhagic infarction, arterial atau -enous1>. Jith inflammatory and infectious disease of arteries and -eins11. Jith arterial amyloidosis (cerebro-ascular1!. *ipe jarang yang bermacam$macam % obat -asopressor, kokain, moya$moya, herpes

    simple encephalitis, -ertebral artery dissection, acute necrotizing hemorrhagicencephalitis (4urst disease , tularemia, anthra , dll.

    5pidemiologi %

    egara 6sia memiliki insidensi tertinggi daripada di belahan dunia lain.@as %

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    38/64

    3embuluh$pembuluh masuk ke dalam canalis tulang yang fraktur

    3erdarahan dan terlepasnya duramater dari permukaan dalam tengkorak

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    39/64

    0ejala %$ 7nset mendadak $ yeri kepala hebat$ Kaku pada leher $ 3enurunan kesadaran

    (8) Cere&ral 0emorr age (Intracere&ral emorr age)• 'ersifat spontan dan sering terjadi pada pasien hipertensi.

    5tiologi % rupture dinding a. lenticulostriata yang tipis.

    3athogenesis %

    @upture dinding a. lenticulostriata

    3erdarahan mengenai serabut$serabut saraf descend penting di dalam capsula interna

    4emiplegia pada kontralateral tubuh

    0ejala %

    $ Kehilangan kesadaran$ 3aralisis yang nyata ketika pasian siuman.

    )linical %

    0istor

    • 7nset symptoms intracerebral hemorrhage biasanya selama akti-itas sehari$hari,dengan perkembangan progressif (dari beberapa menit sampai berjam$jam yangmencangkup%

    o 3erubahan le-el of consciousness (T >C

    o ausea and -omiting ( T &>$ >C

    39

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    40/64

    o 4eadache (T &>C

    o #eizures (T ?$AC

    o /ocal neurological deficits

    • 8obar hemorrhage karena cerebral amyloid angiopathy dapat didahului oleh prodromal symptoms of focal numbness, tingling, or weakness.

    • @iwayat hypertension, trauma, illicit drug abuse, or a bleeding diathesis dapat menjadi pencetus.

    P sical

    Manifestasi klinik intracerebral hemorrhage ditentukan dari ukuran dan lokasi hemorrhage,

    tetapi dapat diikuti %

    • 4ypertension, fe-er, atau cardiac arrhythmias

    • uchal rigidity (kaku kuduk

    • #ubhyaloid retinal hemorrhages

    • 6ltered le-el of consciousness

    6nisocoria

    • /ocal neurological deficits

    o 3utamen % )ontralateral hemiparesis, contralateral sensory loss, contralateralconjugate gaze paresis, homonymous hemianopia, aphasia, neglect, atauapra ia

    o *halamus % )ontralateral sensory loss, contralateral hemiparesis, gaze paresis,homonymous hemianopia, miosis, aphasia, atau confusion

    o 8obar % )ontralateral hemiparesis sensory loss, contralateral conjugate gaze paresis, homonymous hemianopia, abulia, aphasia, neglect, atau apra ia

    o )audate nucleus % )ontralateral hemiparesis, contralateral conjugate gaze paresis, atau confusion

    o 'rain stem % Uuadriparesis, facial weakness, penurunan le-el of consciousness, gaze paresis, ocular bobbing, miosis, atau autonomic instability

    o )erebellum % 6ta ia, usually beginning in the trunk, ipsilateral facial

    weakness, ipsilateral sensory loss, gaze paresis, skew de-iation, miosis, or decreased le-el of consciousness

    40

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    41/64

    :iagnosis

    • )6* scan ( computed a ial tomography adalah alat definitif (pasti untuk diagnosisakurat intracranial hemorrhage.

    SISTE$ KESA,A#A

    Kesadaran dapat diartikan sebagai suatu kesiagaan yang terus menerus terhadap

    keadaan lingkungan atau rentetan pikiran kita. #istem kesadaran diatur oleh kesadaran diatur

    oleh fungsi integrati-e dari cerebral corte yang secara spesifik diatur oleh suatu sistem yang

    dikenal dengan 6@6# ( Ascending Reticular Activating System . @6# merupakan bagian

    yang terdapat didalam reticular formation , terdiri dari a on sensoris yang berproyeksi kecerebral corte . /ungsi @6# yang aktif adalah untuk menjaga level of conciousness dan tidak

    aktif pada saat tidur. #edangkan fungsi lain yaitu fungsi descending salah satunya adalah

    meregulasi tonus otot.

    +adi, @6# yang aktif akan terus menerus mengirimkan impuls saraf ke cerebral corte

    yang membuat kita terus terjaga (sadar . @6# dapat aktif oleh beberapa stimulus seperti %

    • @angsangan nyeri yang dideteksi oleh nociceptor

    • @angsangan raba dan tekanan pada kulitssss

    • 3ergerakan dari limbs

    • )ahaya yang menyilaukan

    • 0etaran

    $ekanisme kerja A#AS

    /aktor atau stimulus yang dapat mengaktifkan @6# (impuls -isual, impuls auditory dan

    -estibular, impuls somatik sensoris

    @6# aktif

    Mengirimkan banyak ner-e impuls ke cerebral corte

    41

    http://en.wikipedia.org/wiki/Computed_axial_tomographyhttp://en.wikipedia.org/wiki/Computed_axial_tomography

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    42/64

    5fek langsung 5fek tidak langsung

    (melalui thalamus

    penjalaran potensial aksi penjalaran potensial aksi

    cepat lambat

    dari neuronal cell body besar dari neuronal cell body kecil

    di reticular formation di reticular formation

    ujung saraf melepaskan asetilkolin melakukan sinaps di

    nukleus intralaminar dan

    nuclei reticular di thalamus

    5ksitasi di cerebral corte

    42

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    43/64

    SU4STA CE*#ELATE, ,IS"#,E#S

    A. ,e inisi

    Merupakan suatu syndrome yang

    4. Klasi ikasi

    'erikut ini adalah Klasifikasi berdasarkan Diagnostic and Statistical Manual of Mental

    Disorder IV (DSM IV!"

    1. Substance Into#ication (KeracunanKriteria pasien yang mengalami Substance Into#ication %• Mood lability• Cognitive impairment • Impaired $udgment •

    Impaired Social or occupational !. Substance %it&dra'al (#akau6danya tanda dan gejala %• Impairement in social occupational • @asa tidak nyaman berada di tempat umum

    )" Substance AbuseManifestasi klinis yang ditunjukkan biasanya terjadi dalam 1! bulan

    pemakaian. :an efeknya antara lain %• *ailure to fulfill ma+or role obligation in sc&ool 'or, and &ome• -a.ardous

    /" Substance Dependence5feknya terjadi kapan saja dengan tanda dan gejala yang sama dalam waktu 1!

    bulan. 'iasanya menunjukan adanya %• *oleransi telah terjadi terhadap substansi tersebut, sehingga jika menggunakan

    kembali memakai dosis yang tinggi dan jumlah yang banyak • +ika terjadi 'it&dra'al maka sign and symptom yang ditunjukkan sama

    dengan substance 'it&dra'al"

    43

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    44/64

    ). 5pidemiologyT&e 0ational Institute of Drug Abuse ( C masyarakat mengkonsumsi illicit substance sepanjang hidupnya.:. 5tiology

    1. 3sychodinamic /actor !. 0enetic /actor

    3enelitian terhadap anak kembar, adopsi dan saudaranya yang memilki indikasi

    alcohol abuse pada orang tuanya memilki pattern sendiri dalam perkembangan

    genetiknya.". 'eha-ioral *heories

    8ingkungan sekitar dan tingkah laku dari masyarakat sekitar sangat berpengaruh

    besar terhadap substance related disorder ini.5. #ubstani yang bisa menjadi #@:

    6lcohol 7pioid 4alucinogen )annabis )occaine

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    45/64

    &. #edati-e 4ypnotic Jithdrawal state

    ALC"0"L

    A. ,e inisi

    Merupakan suatu atau substansi yang berbentuk cairan transparan tanpa warna dan mudah

    menguap. :iperoleh dari hasil fermentasi karbohidrat dengan ragi. 6lcohol juga didefinisikan

    sebagai molekul organik yang memilki gugus C adalah pria dan & C wanita #emua kalangan kelas ekonomi dan sekitar A>C yang mengkonsumsi alcohol adalah

    adults with colleges degree; &>C high school; &C completes college; AC adults with

    not complete high schoolC. Comorbidity• 6ntisocial personality disorder

    'iasanya lebih banyak dialami oleh laki$laki daripada perempuan• Mood disorder ">C$&>C dialami oleh wanita dan mereka biasanya mengalami depresi

    • 6n iety disorder D. Etiology

    • )hildhood history• 3sychodinamic theories• #ociocultural theories• 'eha-ioral and learning factor

    E. Withdrawal Syndrome Al ohol

    45

    &remorPostural h "otension!nsomnia

    alaise or -ea'ness &ransient /isual.ta*tileAuditor hallu*inogenParanoid

    Following Sign

    onsumsial*ohol

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    46/64

    #ign and #ymptom Jithdrawal #yndrome %

    1. 6 # hyperacti-ity!.

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    47/64

    berulangnya problem legal

    yang dihubungkan dengan

    alcohol (co% surat panggilan

    untuk mengendarai dibawah

    pengaruh ; melanjutkan

    menggunakan alcohol

    walaupun problem

    perseorangan atau sosial

    disebabkan oleh alcohol.6lcohol dependence :iikuti kejadian X " dalam

    setahun %

    *olerance; terhenti

    menurunnya akti-itas penting

    karena alcohol; meminum

    lebih dari yang diharuskan;

    ketidakberhasilan untuk

    mengontrol penggunaan

    alcohol

    636

    ,#U! A4USE% AP=A

    6326 ( arkotika, 3sikotropika dan 2at 6diktif lain adalah bahan zat obat yang bila masuk

    kedalam tubuh manusia akan mempengaruhi tubuh terutama otak susunan saraf pusat,

    sehingga menyebabkan gangguan kesehatan fisik, psikis, dan fungsi sosialnya karena terjadi

    kebiasaan, ketagihan (adiksi serta ketergantungan (dependensi terhadap 6326.

    1. A#K"TIK 6adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun

    semisintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa,

    mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.

    6@K7*

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    48/64

    arkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan ilmu pengetahuan, dan tidak ditujukan

    untuk terapi serta mempunyai potensi sangat tinggi menimbulkan ketergantungan, ()ontoh %

    heroin putauw, kokain, ganja .

    b arkotika 0olongan

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    49/64

    3sikotropika yang berkhasiat pengobatan dan banyak digunakan dalam terapi dan atau untuk

    tujuan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi sedang mengakibatkan sindroma

    ketergantungan ()ontoh % pentobarbital, /lunitrazepam .

    d 3#$& C, (Jhiskey, 9odca, *KJ, Manson 4ouse, +ohny

    Jalker, Kamput.&) In alansia

    (gas yang dihirup dan sol-en (zat pelarut mudah menguap berupa senyawa organik, yang

    terdapat pada berbagai barang keperluan rumah tangga, kantor dan sebagaipelumas mesin.

    Fang sering disalah gunakan, antara lain % 8em, thinner, penghapus cat kuku, bensin.

    c) Tem&akau

    3emakaian tembakau yang mengandung nikotin sangat luas di masyarakat. 3ada upaya

    penanggulangan 6326 di masyarakat, pemakaian rokok dan alkohol terutama pada remaja,

    harus menjadi bagian dari upaya pencegahan, karena rokok dan alkohol sering menjadi pintu

    masuk penyalahgunaan 6326 lain yang lebih berbahaya. 'ahan obat zat yang

    disalahgunakan dapat juga diklasifikasikan sebagai berikut %

    • #ama sekali dilarang % arkotika golongan < dan 3sikotropika 0olongan

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    50/64

    Sign an+ S mptom Su&stance Use

    6lcohol

    1. 3erubahan penyesuaian diri dan perubahan psikologis (lebih agresif, mood labil, gangguan

    fungsi kerja dan sosial

    • gangguan berbicara• inkoordinasi• gaya berjalan tidak tegak • nystagmus• gangguan perhatian memory• stupor atau coma

    )affein

    $ gelisah $ muka kemerahan $ bicara ngelantur

    $ ner-ous $ muscle twitching $ gangguan fungsi kerja

    $ insomnia $ sering berkemih

    $ gangguan 0< $ tachycardia

    )ocain

    1. perubahan penyesuaian diri dan perubahan psikologis (euphoria, peningkatan

    kewaspadaan, lebih sensitif, gelisah, mudah marah

    !. :ua atau lebih tanda muncul

    • tachycardi bradichardi• sering berkeringat• sakit dada• dilatasi pupil• nausea -omit• Y atau Z blood pressure• weight loss

    #edati-e, hypnotic, an iolytic (barbiturate dan benzodiazepine

    50

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    51/64

    1. 3erubahan penyesuaian diri dan perubahan psikologis (lebih agresif, mood labil, gangguan

    fungsi kerja dan sosial

    !. #atu atau lebih tanda muncul

    • gangguan berbicara• nystagmus• inkoordinasi• gangguan perhatian memori• gaya berjalan tidak tegak • stupor atau koma

    T#EAT$E T ,#U! A4USE

    [ #udah diketahui diagnosa, dan dilakukan obser-asi sehingga mengetahui bahwa pasien

    ketergantungan obat jenis apa

    [ 8alu lakukan rehabilitasi yang terbagi menjaddi ? le-el yaitu %

    • 8e-el > % pre-ention (hanya pencegahan• 8e-el 1 % reco-ery maintenance (relaps pre-ention• 8e-el ! % outpatient (once per week -isit \ sekali dalam seminggu melakukan

    rehabilitasi• 8e-el " % intensi-e outpatient (two or more -isit per week \ dua kali dalam

    seminggu melakukan rehabilitasi• 8e-el & % intensi-e integrated ser-ice (day treatment \ setiap hari melakukan

    rehabilitasi• 8e-el % nonsecure, !& hour medically monitor \ melakukan monitoring selama !&

    jam oleh pihak keluarga• 8e-el ? % secure, !& hour medical management \ melakukan monitor selama !& jam

    oleh pihak @umah #akit

    $ekanisme Keracunan (Into/ication) pa+a pengguna o&at*o&atan.3ada dasarnya didalam penggunaan obat$obatan (drug abuse ini efeknya yang paling besar

    diharapkan adalah pada otak. 3ada beberapa obat terdapat mekanismenya masing$masing,

    baik yang e citatory agent maupun inhibitory agent. 'erikut ini merupakan mekanisme yang

    terjadi pada saat penyalah gunaan obat Ampet amine (;TC) dan 4en>o+ia>ep ine .

    51

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    52/64

    0ambar beberapa obat yang menghasilkan effek berbeda pada otak

    1. Mekanisme 6mpethamine

    52+)e' "ada *erebral *orte

    dan limbi* area

    erangsang*athe*olamine biasn a

    do"amine "ada

    asu' 'e dalam darah dan sam"ai di sel neuron

    onsumsi am"hetamine

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    53/64

    #ign and symptom yang biasa ditunjukan %

    *achycardia, dilatasi pupil, an iety, nausea, -omit, confusion, seizure, psychomotor agitation,

    hipertensi hipotensi.

    !. Mekanisme 'enzodiazephine

    #ign and symptom yang biasanya ditunjukan karena

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    54/64

    !olongan ? depresan #istem #araf 3usat non selektif

    #umus kimia ? $aril$1,& benzodiazepin

    3armako+inamik ?

    1. #istem saraf pusat

    bila dosis benzodiazepine ditingkatkan dapat menyebabkan depresi sistem saraf pusat dari

    sedasi menjadi hypnosis dan dari hypnosis menjadi stupor

    • pengurangan terhadap rangsangan emosi• relaksasi otot• anti kon-ulsi• hypnosis• sedasi• terkadang menginduksi hipotonia otot

    $ /lurazepam, triazolam, klonazepam, bromazepam \ adalah antikon-ulsi paling selektif

    !. 3ernapasan

    • diazepam dalam dosis preanastetik dapat mendepresi ringan -entilasi al-eolar

    menyebabkan asidosis respiratori• gangguan pernapasan berat kadang terjadi bila mendapat pendepresi ##3 lain contoh %

    alcohol

    ". #istem Kardio-askular

    • Z tekanan darah• Y frekuensi denyut jantung

    &. saluran cerna

    • diazepam Z sekresi cairan lambung waktu malam

    3armakokinetik ?

    diabsorpsi secara sempurna, setelah pemberian oral, kadar plasma puncak benzodiazepine

    yaitu %

    • >. ] B jam• *riazolam yaitu 1 jam

    54

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    55/64

    • /lurazepam yaitu 1$" jam

    benzodiazepine dimetabolisme secara ekstensif oleh beberapa enzim mikrosom hati.

    metabolisme benzodiazepine terbagi menjadi " proses yaitu desalkilasi, hidroksilasi,

    konjugasi

    macam benzodiazepine yang digunakan untuk efek hipnotik yaitu %

    • flurazepam• triazolam• temazepam

    $ sedangkan untuk indikasi tidur biasa menggunakan triazolam

    E ek samping ?

    • lemah badan• gangguan fungsi mental dan psikomotor • inkoordinasi motorik • gangguan koordinasi berfikir • ataksia• sakit kepala• disarthria• pandangan kabur • -ertigo• mual dan muntah

    terkadang dilaporkan juga efek samping seperti % gelisah, halusinasi, paranoid, depresi,

    ingin bunuh diri

    penghentian pengobatan dilakukan secara bertahap, karena gejala putus obat dapat berupa

    semakin hebatnya kelainan yang semula akan diobati, contoh% insomnia, mudah tersinggung,lemah badan, juga pusing kepala. 'iasanya penderita jarang menaikkan dosis tanpa intruksi

    dari dokter

    pada penderita dengan kebiasaan penyalahgunaan obat alkohol, penghentian dari

    benzodiazepine dapat menimbulkan ketergantungan obat

    In+ikasi

    Mengobati insomnia, kaku otot, dan medikasi preanastesi anastesi

    55

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    56/64

    ,ELI#IU$

    ^ :elirium adalah sindrom bukan penyakit, memiliki banyak penyebab yang dihasilkan dari

    tanda dan gejala yang berhubungan dengan tingkat kesadaran (Kaplan

    ^ 0angguan mental yang berlangsung singkat, mencerminkan keadaan toksik, yang ditandai

    oleh ilusi, halusinasi, kegirangan, kurang istirahat (:orland

    ^ #ign and symptom delirium

    $ lemahnya kesadaran

    $ keabnormalan mood, persepsi, tingkah laku ( merupakan gejala psychiatry

    $ tremor, asteri is, nystagmus, incoordination, sering berkemih (merupakan gejala umum

    neurologic

    ^ 7nset % mendadak (jam atau hari , singkat, rangkaian naik turun

    ^ 3yschical 5 amination pada pasien delirium

    3arameter /inding 3enyebab klinis3ulse 'radycardia

    *achycardia

    4ypothyroidism

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    57/64

    into ication

    ^ 3asien dengan gejala alcohol withdrawal harus dimonitor secara hati$hati. Hntuk mencegah

    Nalco&ol 'it&dra'al delirium O \ merupakan bentuk paling berat dari withdrawal syndrome(:*s

    ^ 3asien dengan delirium membahayakan dirinya sendiri dan juga orang lain. Mengapa_

    Karena orang delirium memiliki $ tingkah laku yang berubah$ubah

    $ bersifat menyerang, terkadang ingin bunuh diri

    ^ 0ambaran alco&ol into#ication delirium

    $ autonomic hyperacti-e% tachycardia, diaphoresis, fe-er, an iety, insomnia, hypertension

    $ penyimpangan persepsi

    $ halusinasi

    $ berubah$ubahnya akti-itas psychomotor % range hypere citability \ lethargy

    $ekanisme cus ing re le/

    :imulai saat ada peristiwa yang menyebabkan meningkatnya tekanan intra cranial ( trauma

    *ekanan hirdrostatik meningkat dari cairan di tulang punggung ke otak dan melebihi mean

    arterial preasure

    6retri menjadi pipih dan suplai darah ke otak menurun ischemi

    Mengaktifkan alfa reseptor adrenergic dalam arteri -asokonstriksi

    57

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    58/64

    3enyempitan ini meninbulkan resistensi perifer total aliran darah

    *ekanan darah meningkat ipertensi ( sebagai upaya mengembalikan otak yang ischemi

    'rahioceptor di arteri karotis mendeteksi peningkatan tekanan darah memicu parasimpatis

    respon melalui -agal stimulasi &ra+ikar+ia

    #edangkan , pola perna asan ang ti+ak teratur adalah hasil dari herniasi atau peningkatan

    tekanan pada batang otak

    #e le/ leksor +an e/tensor

    #e le/ leksor ini +inamakan -it +ra-al re le/.

    58

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    59/64

    8angkah nya adalah %

    1. :imulai dari reseptor sensori ( dendrite of pain sensiti-e neuron !. #ensori neuron ini selanjutnya melanjutkan ke ner-e impuls kedalam spinal cord". :idalam spinal cord ( intergrating center , sensory neuron mengakti-asi interneuron.&.

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    60/64

    8angkah$langkahnya adalah sebagai berikut %1. #timulasi ditangkap oleh reseptor sensoris ( dendrite of pain ] sensiti-e neuron in

    righ foot!. #ensory neuron meneruskan impuls ke spinal cord". :idalam spinal cord ( integrating center sensory neuron mengakti-asi beberapa

    interneurotn yang bersinaps dengan motor neuron pada sisi kiri spinal cord pada

    beberapa segmen spinal cord. :atangnya sinyal nyeri menyebrang ke sisi berlawanan

    interneuron .&.

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    61/64

    1. #edikit peregangan otot dirangsang reseptor sensorik di otot yang disebut spindle otot. *he

    spindle memantau perubahan panjang otot.

    !. :alam memberi reaksi menjadi strtched, sebuah spindle otot menghasilkan satu atau lebih

    tidak pernah impuls yang merambat sepanjang neuron sensorik somatik meskipun akar

    posterior dari saraf tulang belakang dan ke kabel soinal t?he

    ". :i tulang belakang, neuron sensorik membuat sinaps rangsang dengan dan dengan

    demikian mengaktifkan neuron motor.

    &. +ika e ciatation cukup kuat, satu atau lebih impluses saraf muncul dalam neuron motor dan

    merambat sepanjang akson, yang membentang dari sumsum tulang belakang ke dalam akar

    anteror dan melalui e-ers periferal ke otot dirangsang.

    . 6setilkolin dirilis oleh impuls saraf di M+s memicu satu atau lebih tindakan potensi otot

    pada otot meregang, dan kontrak otot. +adi peregangan otot diikuti oleh kontraksi otot, yang

    meringankan peregangan.

    TE ," #E3LE;

    61

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    62/64

    1. #ebagai tensionapplied untuk meningkatkan tendon, organ tendon dirangsang!.

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    63/64

    6dalah sebuah cara untuk menilai kesadaran berdasarkan respon mata ,bicara , dan

    motorik. 'erdasarkan penggolongan usia 0lasgow )ome #cale ini terbagi menjadi ! ,yaitu

    untuk dewasa dan untuk anak$ anak (3ediatric )ome #cale .

    • 0lasgow )ome scale ini menyediakan score penilaian dalam rentang nilai "$1 .• 3asien dengan score nilai "$B dikatakan dalam keadaan koma atau kematian. *otal

    score penilaian didapat dari penjumlahan " kategori , yaitu respon mata (respon

    membuka mata ,respon -erbal dan respon motorik.'erikut ini tabel penilaian 0)# terhadap orang dewasa dan anak$anak.

    ilai 5 6 7 8 9 :

    $ata

    *idak

    membuka

    mata

    Membuka mata

    sebagaitanggapan

    terhadap

    rangsangan

    yang

    menyakitkan

    Membuka mata

    sebagai respons

    terhadap suara

    Membuka

    mata secara

    spontan

    6 6

    Lisan

    *idak

    membuat

    suara

    :imengerti

    suara

    Mengucapkan

    kata$kata tidak

    pantas

    'ingung,

    bingung

    'erorientasi,

    biasanya

    con-erses

    6

    $otor

    *idak

    membuat

    gerakan

    5 tension

    terhadap

    rangsangan

    yang

    menyakitkan (

    respon

    decerebrate

    8engkungan

    abnormal

    terhadap

    rangsangan yang

    menyakitkan (

    respon mengulit

    /leksi

    3enarikan

    terhadap

    rangsangan

    yang

    menyakitkan

    Menyakitkan

    melokalisasi

    rangsangan

    Mematuhi

    perintah

    SC"#E Usia 6*9 ta un *67 $"S

    :apat mengucapkan kata$kata atau frase #mile or )77# appropriate

    & 3engucapan kata]kata yang tidak tepat )ries and )onsolable

    63

    http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Level_of_consciousness&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgfd91ccFNDL1h85cBKdLY3cv7P2Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decerebrate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decerebrate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decorticate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Level_of_consciousness&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhgfd91ccFNDL1h85cBKdLY3cv7P2Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decerebrate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decerebrate_posturinghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Abnormal_posturing&rurl=translate.google.co.id&usg=ALkJrhiSSH7GGn7n-NMu6N2n0x0EKROMDA#Decorticate_posturing

  • 8/18/2019 LAPORAAAAN

    64/64

    persistent

    " )ries and or scream )rying and or screaming

    ! 0runts 0runt or is agitated

    1 o response o response

    Macam ] macam tingkat kesadaran %

    1. )ompos Mentis (sadar penuh score 0)# 1

    !. #omnolen mengantuk.

    ". #tupor. #core 0)# G$1!

    &. :elirium. #core 0)# dibawah G

    . )oma . #core 0)# ".

    'erikut adalah gambar dari decorticate posture (atas dan decerebrate (bawah