kunci kerajaan sorga
DESCRIPTION
KUNCI KERAJAAN SORGA. J.Damanik SLA MARTOBA, 8 FEB 2014. Kunci Kerajaan Sorga. Kunci Kerajaan Sorga dapat dibagi menjadi tiga kata, yaitu : 1. “Kunci”, 2. “Kerajaan”, 3. “Sorga.” Kunci dapat berbicara tentang : Alat pembuka atau penutup Wewenang (kuasa), - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
KUNCI KERAJAAN SORGA
J.DamanikSLA MARTOBA, 8 FEB 2014
Kunci Kerajaan SorgaKunci Kerajaan Sorga dapat dibagi
menjadi tiga kata, yaitu : 1. “Kunci”,
2. “Kerajaan”, 3. “Sorga.”
Kunci dapat berbicara tentang : 1. Alat pembuka atau penutup2. Wewenang (kuasa), 3. Membuat Keputusan 4. mungkin dapat pembuka rahasia
yang tersembunyi.
“Suatu kumpulan atau komunitas orang, seperti masyarakat, pemerintahan, yang dipimpin oleh satu orang penguasa yang dinamakan raja. Biasanya wewenang penuh ada didalam tangan atau kedaulatan raja dan bukan rakyat.”
Kerajaan biasanya berbicara tentang :
Zaman dahulu kepemimpinan raja
sangat disegani. Sebab, arogansi raja terlihat ketika ia sewenang-
wenang untuk melakukan apa saja,
apalagi demi kepentingan kekuasaan dan harga dirinya sebagai raja.
Kata sorga, dalam bahasa Yunani, memiliki pengertian yang beragam. Bisa langit, yang di atas bumi, atau sorga. Pengertian yang paling terdekat dari kata sorga adalah ‘Takhta Allah
Tempat yang merupakan singgasana Allah yang tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Tempat yang berkuasa. Tempat di mana kehidupan dapat dijalani tanpa suatu titik. Terus, terus dan terus. Itu artinya Kekal!
1.Kunci Kerajaan surga berarti suatu wewenang atau kuasa atau suatu alat
pembuka kuasa Kerajaan yang dipimpin oleh Allah yang berkuasa yang memilki
otoritas. 2kunci mewakili akses langsung kesemua
sumber surga.3. Kunci mewakili kepemillikan
Kita mempunyai kepemilikan sorga dibumi.....apa yang kita ikat dibumi akan
terikat disorga .. Seseorang yang mau masuk dalam suatu kerajaan yang
memiliki “pintu” tersebut harus mempunyai kunci, dan izin resmi untuk memasukinya. Alat pembuka, atas izin
resmi dari Allah.
Matius 16 : 12 -2016:13 Setelah Yesus tiba di daerah
Kaisarea Filipi, Ia bertanya kepada murid-murid-Nya: "Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?"
16:14 Jawab mereka: "Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi."
16:15 Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?"
Murid-murid masih bingung apalagi yang akan dilakukan Yesus ketika membawa mereka ke kota Kaisarea Filipi. Ya, Kaisarea Filipi. Berikut adalah gambaran kota Kaisarea Filipi dalam buku Ketuhanan Kristus: Kaisarea Filipi adalah kota yang terletak sekitar 25 mil sebelah utara danau Galilea. Penduduknya mayoritas bukan orang Yahudi. Di sana banyak terdapat kuil-kuil Baal dan dewa-dewa lain. Di daerah itu, ada sebuah gunung di mana Raja Herodes membuat kuil yang megah untuk kaisar. Itulah sebabnya kota itu disebut Kaisarea tetapi kemudian Philips, putera Herodes memperindah kuil itu sehingga Ia menamai kota itu Kaisarea Filipi. Maka siapapun yang memasuki daerah itu pasti akan melihat bangunan megah yang indah , yang mengingatkan orang akan kebesaran Kerajaan Romawi dan keagungan dewa-dewanya.
Ia mengatakan: Hai Petrus (bahasa Yunani Petros=batu kecil) kau akan menjadi salah satu batu kecil yang akan didirikan di atas Petra ini (Petra=batu karangàYesus)Ya, inilah konsep gereja yang diangkat Tuhan Yesus. Sesudah kita percaya, kita mengaku bahwa Yesus adalah Mesias kita, maka kita kan menjadi salah satu petros itu yang dipakai untuk membangun gereja yang dasarNya adlah Kristus (Petra=batu karang). Petrus sangat memahami konsep ini sehingga dalam I Petrus 2:4-5 Petrus menuliskan: Dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah.Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.
Matius 16 : 12 -3016:16 Maka jawab Simon Petrus: "Engkau
adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"16:17 Kata Yesus kepadanya:
"Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga.
16:18 Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya.
Matius 16 : 12 -3016:19 Kepadamu akan Kuberikan kunci
Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga."
16:20 Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapa pun bahwa Ia Mesias.
Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga." (Mat 16:19)Setelah konsep anugerah dan gereja .Yesus meneruskannya pada konsep kesaksian (perwalian). Dia berkata: Karena Engkau adalah Petrus maka Engkau akan menajadi saksiKu, engkau memegang kunci Kerajaan Sorga, sehingga apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. Di atas pengakuan iman Petrus, Ia akan membangun jemaatNya. Kata Yunani untuk jemaat diterjemahkan sebagai ecclesiaArti dari kata ecclesia adalah suatu kelompok rahasia yang dipercayakan dengan infor-masi rahasia yang penting bagi pengoprasian kerajaan. Kelompok ini akan menjadi sangat berkuasa bahkan, “alam maut tidak akan menguasainya”. Apa yang kita butuhkan dan apa yang Tuhan Yesus telah berikan kepada kita adalah kunci kerajaan, kunci yang akan membuka kuasa kerajaan dan membuatnya bekerja dalam kehidupan kita. Hanya warga Negara kerajaan yang memiliki kunci ini
1. Sebagai suatu dialog (percakapan) antara Tuhan Yesus dengan beberapa orang. 2. Kemungkinan ke-12 murid- Nya.3. Bisa juga banyak orang yang mengikuti pelayanan Tuhan Yesus saat itu.
Konteks ayat di atas adalah merupakan :
Catatan Matius dan Markus menerangkan
bahwa Yesus dan rombongannya telah
sampai ke daerah sekitar Kaisarea Filipi.
Lukas mencatat dialog ini terjadi ketika murid-
murid menemui Tuhan Yesus ketika Ia sedang
berdoa.
Menjelang akhir
pelayananYesus,Ia lebih
banyak mengabdikan dirinya
kepada murid-muridNya
untuk menguatkan mereka
guna menghadapi ujian yang
akan datang pertama mencatat pertanyaan Yesus mengenai siapa
diriNya. Ada banyak orang menafsirkan ini asal-asalan.
Penafsiran pertama mencatat pertanyaan Yesus mengenai siapa diriNya. Ada banyak orang menafsirkan ayat ini asal-asalan.
Penafsiran asal-asalan itu mengatakan bahwa Tuhan Yesus bingung tentang eksistensi diri-Nya sendiri. Asumsinya adalah Yesus bukanlah Mesias karena Ia sendiri bingung siapa diri-Nya.
Penafsiran kedua adalah bahwa Tuhan Yesus sedang menguji pemahaman ke-12 murid tentang diri-Nya.
Mungkin maksud Tuhan Yesus menanyakan itu dengan satu tujuan agar para murid menilai dengan sendiri siapa diri-Nya. Keinginan Yesus pengakuan itu datang dari diri setiap pribadi yang mengikuti-Nya, khusus kepada ke-12 murid-Nya. Bukan karena dipaksakan.
Penafsiran ketiga adalah bahwa Tuhan Yesus menunjukkan kesom-bongan-Nya dengan memperta-nyakan eksistensi diri-Nya kepada banyak murid.
Kesombongan itu contohnya seperti ini: “siapa saya? sayakan yang membuat mujizat? Menyembuhkan orang sakit, lumpuh, dan buta?”
Tujuan pertanyaan itu agar semua mengakui Yesus
sebagai Mesias yang telah dinanti-nantikan oleh Bangsa Israel, sebagai
sosok pemimpin “politik” dan “keagamaan” yang
berbeda dari yang lainnya.
Dari ketiga penafsiran itu yang tepat adalah alasan kedua yaitu :
Tuhan Yesus menghendaki setiap orang, khususnya ke-12
murid dengan sendirinya mengakui Yesus sebagai Mesias,
Anak Allah yang hidup.Paulus pernah menuliskan bahwa
ciri-ciri orang yang diselamatkan adalah mulut mengaku dan hati
percaya.
“Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan
percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah
membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka
kamu akan diselamatkan. Karena dengan hati orang
percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang
mengaku dan diselamatkan.”
(Roma. 10:9-10).
YOHANES 14 : 6
Yesus berkata, “Akulah Jalan dan Kebenaran, dan Hidup. Tidak ada
seorangpun yang datang kepada Bapa kalau tidak
melalui Aku”
Dari pernyataan ini kita temukan bahwa
pernyataan Petrus tentang Yesus sebagai Mesias, Anak
Allah yang hidup bukan berasal dari paradigma
religius, hasil belajar atau pengamatannya. Ternyata
pernyataan itu berasal dari Bapa.
Artinya, Petrus dapat mengatakan demikian karena Allah yang telah menyatakan kepadanya.
Petrus hanya sebagai “penyambung lidah Allah” untuk menegaskan siapa diri Yesus, yang tentunya dengan satu tujuan agar ke-12 murid-Nya mengetahuinya dengan jelas.
Petrus telah mengungkapkan iman kedua belas
murid itu ,meskipun murid murid itu masih jauh dari
pengertian akan tugas kristus tetapi oleh roh kudus
memenuhi mereka dengan kuasa.
Seketika lamanya mata mereka dipalingkan dari barang yang kelihatan
untuk memandang yang tidak kelihatan 2Kor 4: 18
Dibawah samaran mereka melihat kemulianan anak
Allah
MAKNA KUNCI KERAJAAN SORGA
Pertama : Kunci Kerajaan Sorga Berbicara Tentang Suatu Proklamasi YESUS ...MESIAS
suatu Proklamasi. Dalam ayat 16, Petrus berkata: “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang Hidup.”
Kunci Kerajaan Sorga adalah berbicara tentang
suatu proklamasi atau pembebasan dari dosa-
dosa, pemulihan, dan hidup yang diubahkan oleh Tuhan.”
Setelah Petrus berkotbah dia membuka pintu sorga dimana ribuan umat Tuhan percaya kepada Yesus kristus dan dibabtis.
(KOTBAH) PERTOBATAN
”
Kedua, Kunci Kerajaan Sorga Berbicara Tentang Suatu Hubungan (relationship)
Kunci Kerajaan Sorga berbicara tentang suatu hubungan (relationship). Dalam ayat 17 dicatat: “Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga.”
Kedua, Kunci Kerajaan Sorga Berbicara Tentang Suatu Hubungan (relationship)
Tuhan bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia dan kenyataannya bahwa petrus melihat kemuliaan kristus, membuktikan bahwa ia telah menerima pengajaran dari Bapa
Tujuan manusia diciptakan oleh Tuhan adalah agar manusia dapat merasakan Diri-Nya sendiri lewat hubungan.
Hubungan itu diaplikasikan dalam 5 hal, yaitu :Pertama, hubungan yang menyenangkan Tuhan secara personal.
Allah menginginkan suatu hubungan. Hubungan secara
personal (keintiman), di mana Allah dapat menyampaikan isi
hatiNya kepada umat-Nya. Tuhan Yesus pernah
mengatakan, “Aku mengenal domba-domba-Ku, dan domba-domba-Ku mengenal Aku (Yoh.
10:14).
Kedua, hubungan yang menyenangkan Tuhan yang diaplikasikan melalui hubungan interpersonal.
“Jawab Yesus kepadanya: Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri” (Matius 22:37-39).
Ketiga, hubungan yang menyenangkan Tuhan yang diarahkan pada pembentukan karakter Ilahi.
Karakter ilahi berbicara tentang kedewasaan rohani. Dewasa rohani mengarah kepada harapan Tuhan bagi manusia untuk menjadi serupa dengan gambar Kristus. Kembali kepada apa yang semula yaitu menjadi rupa dan gambar Allah.
Keempat, hubungan yang menyenangkan Tuhan yang ditujukan pada “Area Kerja Tuhan.”Orientasi”
Kelima, hubungan yang menyenangkan Tuhan dengan merealisasikan “Amanat Agung-Nya.”
Ketiga, Kunci Kerajaan Surga Berbicara Tentang Suatu Visi (visionship)
Kunci Kerajaan Surga berbicara tentang suatu visi (visionship). Dalam ayat 18 yang menyatakan demikian: “Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku, dan alam maut tidak akan menguasainya.”
Ketiga, Kunci Kerajaan Surga Berbicara Tentang Suatu Visi (visionship)
2:3 jika kamu benar-benar telah mengecap kebaikan Tuhan.
2:4. Dan datanglah kepada-Nya, batu
yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormati di hadirat Allah.
2:5 Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani
Kunci Kerajaan Surga berbicara tentang suatu kuasa
(powership). Ayat 19 mencatat: “… Apa yang kau
ikat di dunia ini akan terikat di surga dan apa yang kau
lepaskan di dunia ini akan terlepas di surga.”
Keempat, Kunci Kerajaan Surga Berbicara Tentang Suatu Kuasa (powership)
Kunci Kerajaan Surga ialah sabda Allah. segala perkataan kitab suci adalah miliknya yang mempunyai kuasa untuk membuka dan menutup surga
(injil)
Keempat, Kunci Kerajaan Surga Berbicara Tentang Suatu Kuasa (powership)
Kunci kerajaan surga adalah 1. Proklamasikan Yesus adalah
Mesias –juruselamat dunia2. Miliki persekutuan yang intim
dengan Nya3. Ungkapakan kebenaran4. Kabarkarkan injil keseluruh
dunia
Kesimpulan :
TUHAN MEMBERKATIAMIN