kejuaraan nasional karate

10
PROPOSAL KEJUARAAN NASIONAL KARATE PIALA KASAD IX TAHUN 2008 I. PENDAHULUAN Pola pembinaan olahraga prestasi yang baik, dilakukan dengan sistem berjenjang, berlanjut dan berkesinambungan, langkah pembinaan seperti ini yang diterapkan oleh PB. FORKI sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi karate ditanah air. Suksesnya program pembinaan yang melahirkan atlet-atlet berprestasi tentunya harus mengintegrasikan program pembinaan dengan melibatkan semua unsur serta dilaksanakan secara simultan agar mendapatkan hasil yang maksimal. Untuk mendapatkankan atlet berprestasi, disamping proses latihan yang harus di jalankan dengan baik, perlu juga dibarengi dengan menciptakan kompetisi- kompetisi agar proses latihan yang diterapkan dapat diuji dan dievaluasi melaui kompetisi-kompetisi yang ada. Oleh karena itu semakin besar volume dan frekwensi kejuaraan/kompetisi, maka semakin besar peluang untuk menghasilkan atlet berprestasi. PB. FORKI dalam aktifitas pembinaan prestasi mempunyai program kompetisi yang dimulai dari tingkat usia dini, kadet sampai dengan senior, yang dilaksanakan secara nasional. 1

Upload: muhammad-nur

Post on 15-Jun-2015

608 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kejuaraan Nasional Karate

PROPOSALKEJUARAAN NASIONAL KARATE

PIALA KASAD IXTAHUN 2008

I. PENDAHULUAN

Pola pembinaan olahraga prestasi yang baik, dilakukan dengan sistem berjenjang, berlanjut dan berkesinambungan, langkah pembinaan seperti ini yang diterapkan oleh PB. FORKI sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi karate ditanah air. Suksesnya program pembinaan yang melahirkan atlet-atlet berprestasi tentunya harus mengintegrasikan program pembinaan dengan melibatkan semua unsur serta dilaksanakan secara simultan agar mendapatkan hasil yang maksimal.

Untuk mendapatkankan atlet berprestasi, disamping proses latihan yang harus di jalankan dengan baik, perlu juga dibarengi dengan menciptakan kompetisi-kompetisi agar proses latihan yang diterapkan dapat diuji dan dievaluasi melaui kompetisi-kompetisi yang ada. Oleh karena itu semakin besar volume dan frekwensi kejuaraan/kompetisi, maka semakin besar peluang untuk menghasilkan atlet berprestasi.

PB. FORKI dalam aktifitas pembinaan prestasi mempunyai program kompetisi yang dimulai dari tingkat usia dini, kadet sampai dengan senior, yang dilaksanakan secara nasional.

Pada tahun 2008 kompetisi yang akan dilaksanakan oleh PB. FORKI adalah Kejuaraan Nasional untuk tingkat senior yang dikenal dengan KEJURNAS PIALA KASAD, dan untuk tahun ini merupakan kejuaraan ke IX.

II. DASAR PELAKSANAAN.

Dasar dilaksanakannya Kejuaraan Nasional Karate Senior Piala KASAD IX tahun 2008 ini adalah :

1. UU Nmr. 3 tahun 2005. Tantang SKN.

1

Page 2: Kejuaraan Nasional Karate

2. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga FORKI.3. Program kerja dan kalender Kegiatan PB. FORKI tahun 2008.4. Surat Keputusan PB. FORKI Nomor : 22 /PB.

FORKI-KU/KPTS/VII/08, Tertanggal 28 Juli 2008.- Tentang : Penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Karate Piala KASAD IX Tahun 2008 Serta Pembentukan Panitia Pelaksana.

III. MAKSUD DAN TUJUAN.

A. Maksud. :

4.1. Mengadakan evaluasi dan menguji prestasi atlet-atlet potensial dari daerah dan perguruan karate secara maksimal.

4.2. Menciptakan jenjang kompetisi yang terpadu antara Perguruan, Provinsi dan PB. FORKI.

B. Tujuan :

4.3. Meningkatkan frekuensi berkompetisi para atlet-atlet berbakat dari Perguruan dan Daerah pada jenjang tingkat nasional.

4.4. Untuk menjaring atlet-atlet yang akan diproyeksikan untuk mengikuti Pelatnas persiapan Sea Games Tahun 2009.

IV. PENANGGUNG JAWAB DAN PELAKSANA KEGIATAN.

Penanggung Jawab Kegiatan : Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia.

Ketua Pelaksana kegiatan : Yan Juanda Saputra, SH, MH, MSI. ( Susunan panitia Pelaksana Terlampir)

V. THEMA KEGIATAN.

MELALUI KEJURNAS KARATE PIALA KASAD IX TAHUN 2008KITA TINGKATKAN PERSATUAN DAN KESATUAN SESAMA

KARATEKA DALAM PERSAUDARAAN ANAK BANGSA UNTUK BERSAMA-SAMA MENINGKATKAN PRESTASI KARATE

NASIONAL MENUJU PRESTASI INTERNASIONAL.

VI. KEGIATAN, WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN.

2

Page 3: Kejuaraan Nasional Karate

Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 11 s/d 16 Oktober 2008 di Jakarta, dengan perincian kegiatan sebagai berikut :

6.1. Penataran Wasit & Juri Tingkat Nasional :Tanggal : 11 s/d 13 Oktober 2008.-Pukul : 08.00. Wib – Selesai.Tempat : GOR Jakarta Timur. Jln. Otista Raya – Jakarta Timur.

6.2. Penimbangan Badan :Tanggal : 12 & 13 Oktober 2008.Pukul : 11.00 s/d 15.00. Wib Tempat : GOR POPKI Cibubur. Jln. Jambore No. 44 Cibubur – Jakarta Timur.

6.3. Technical Meeting :Tanggal : 13 Agustus 2008Pukul : 15.00 s/d 17.00. Wib Tempat : GOR POPKI Cibubur. Jln. Jambore No. 44 Cibubur – Jakarta Timur.

6.4. Pertandingan :Tanggal : 14 s/d 16 Oktober 2008.Pukul : 11.00 s/d 15.00. Wib Tempat : GOR POPKI Cibubur. Jln. Jambore No. 44 Cibubur – Jakarta Timur.

VII. PESERTA.

Peserta Kejurnas karate Piala KASAD IX adalah :7.1. Atlet-atlet yang diutus oleh :

7.1.1.Pengprov FORKI.7.1.2.PB/PP Perguruan Karate Anggota FORKI.

7.2. Masing-masing Pengprov FORKI dan PB/PP Perguruan hanya boleh mengirimkan 1 (satu) orang atlet untuk setiap kelas/nomor pertandingan dan 1 (satu) Tim untuk KATA Beregu.

7.3. Bagi Perguruan dan Provinsi yang mememiliki atlet berpretasi pada even masing-masing :7.3.1. Juara I dan II pada Kejuaraan Terbuka MAESA Paskah IX

bulan Mei 2008 di Jakarta.7.3.2. Juara I, II dan III pada Pekan Olahraga Nasional XVII/08.

bulan Juli 2008 di Balikpapan Kaltim.7.3.3. Juara I dan II SELEKNAS Junir tahun 2008. Bulan Juli

2008 di Jakarta.

Atlet-atlet tersebut otomatis dapat didaftar menjadi peserta tanpa mengurangi jatah Perguruan dan Provensi masing-masing, sebagai mana dimaksud dalam Point 7.2. tsb diatus.

3

Page 4: Kejuaraan Nasional Karate

7.4. Peserta harus mendapat rekomendasi dari Ketua Umum atau Sekretaris Umum Pengprov FORKI atau PB/PP Perguruan yang mengutus.

VIII. JENIS DAN NOMOR PERTANDINGAN.

Even ini akan mempertandingkan 17 ( Tujuh belas) Kelas/Nomor Pertandingan yang terdiri dari :8.1. KATA Perorangan Putra dan Putri.8.2. KATA Beregu Putra dan Putri8.3. Kumite :

Kumite Putraa. Kelas – 55 Kg.b. Kelas – 60 Kg.c. Kelas – 65 Kg.d. Kelas – 70 Kg.e. Kelas – 75 Kg.f. Kelas – 80 Kg.g. Kelas + 80 Kg.h. Kelas Bebas.

Kumite Putria. Kelas – 48 Kg.b. Kelas – 53 Kg.c. Kelas – 60 Kg.d. Kelas + 60 Kg.e. Kelas Bebas

IX. SISTIM PERTANDINGAN DAN PERWASITAN.

9.1. Pertandingan akan menggunakan system Referchange.9.2. Perwasitan menggunakan peraturan WKF.9.3. Perebutan Piala KASAD hanya diikuti oleh atlet-atlet yang

menjadi juara kumite dikelasnya masing-masing.9.4. Jenis KATA yang harus dimainkan dalam pertandingan sesuai

dengan ketentuan WKF adalah untuk babak penyisihan dimulai dengan KATA wajib (Shitei) sedangkan pada babak selanjutnya menggunakan KATA bebas. Jenis KATA yang diakui/dibolehkan untuk dipertandingkan dapat dilihat pada lampiran Proposal ini.

9.5. Untuk Nomor KATA Beregu dibabak finali harus memainkan BUNGKAI dan BUNKAI dimainkan maqximal 5 menit sesuai peraturan WKF.

9.6. Wasit dan Juri yang akan memimpin pertandingan adalah Wasit/Juri Nasional FORKI yang telah lulus ujian / Refreshing sesuai dengan penilaian Dewan Wasit FORKI dan ditunjuk oleh PB. FORKI.

9.7. Protes dapat dilakukan oleh Pelatih maupun Tim Manager sepanjang terjadi kesalahan prosedur perwasitan atau administratif dalam pertandingan, dan ditujukan kepada Dewan Wasit atau Pengawas Perwasitan dilapangan saat

4

Page 5: Kejuaraan Nasional Karate

peristiwa/kejadian. Menyangkut pengambilan poin yang diputuskan oleh wasit tidak dapat diprotes.

9.8. Peserta akan didiskualifikasi apa bila : 9.8.1.Berat badan tidak sesuai dengan kelas yang diikuti.9.8.2.Melakukan tindakan yang tidak mengganggu jalannya

pertandingan.9.9. Tim Manager dan Pelatih yang akan mendampingi atlet di

lapangan wajib mengikuti Technical Meeting.9.10. Tim Manager dan Pelatih yang mendampingi atlet bertanding

dipinggir lapangan harus mengenakan pakaian Training Sweet dan bersepatu karet.

X. AKOMODASI.

Panitia tidak menyiapkan tempat penginapan khusus untuk peserta, namun diinformasikan bahwa disekitar GOR POPKI Cibubur Jakarta Timur terdapat banyak tempat penginapan yang berupa DIKLAT-DIKLAT sederhana,

Apabila Pengrov FORKI membutuhkan bantuan panitia, akan dibantu dengan waktu pemesanannya paling lambat tanggal 3 Oktober 2008.

XI. KETENTUAN UMUM PESERTA.

A. Penataran Wasit dan Juri :

1. Peserta penataran dan ujian wasit/ juri harus ada rekomendasi/mandat dari PENGPROV FORKI setempat bagi utusan Pengprov. dan rekomendasi dari PP/PB Perguruan bagi utusan Perguruan. Quota setiap Perguruan dan Pengprov FORKI masing-masing 3 orang untuk New Comer, dan bagi peserta yang mengikuti penataran dan ujian untuk peningkatan, dan memperbaharui jumlahnya tidak di batasi.

2. Peserta Penataran Wasit Juri untuk KATA dan Kumite minimal memiliki tingkatan DAN III. Dan usia minimal 30 tahun. (fotocopy Sertifikat DAN harus dilampirkan, yang aslinya dibawa untuk ditunjukkan).

3. Peserta penataran dan ujian wasit/juri adalah mereka yang telah memiliki Sertifikat Wasit A Nasional Perguruan, Wasit A FORKI Daerah, Juri Nasional A/B FORKI dan Wasit B Nasional FORKI (fotocopy Sertifikat harus dilampirkan, yang asli dibawa untuk ditunjukkan).

4. Bagi Pengprov dan Perguruan yang mengutus Wasit A Nasional FORKI, harus mengikuti penyegaran/refreshing. ( 1 hari sebelum pertandingan)

5. Peserta harus mengisi formulir yang disiapkan panitia dengan menyertakan pas foto ukuran 3 x 4 cm sebanyak 3 lembar.

5

Page 6: Kejuaraan Nasional Karate

6. Pendaftaran dimulai pada tanggal 1 September dan berakhir pada tanggal 5 Oktober 2008. lewat tanggal tersebut pendaftaran tidak akan di layani.

7. Biaya pendaftaran wasit/juri sbb :7.1. Jika hanya mengikuti penataran dan ujian kumite sebesar

Rp. 125.000.7.2. Jika hanya mengikuti penataran dan ujian KATA sebesar

Rp. 125.000.7.3. Khusus untuk peserta yang mengikuti penataran dan ujian

Kumite serta KATA sebesar Rp. 200.000.7.4. Bagi Wasit A Nasional yang hanya mengikuti refreshing

diwajibkan membayar Rp. 50.000, dan jika tidak mengikuti refreshing dan tidak membayar uang pendaftaran tidak akan ditugaskan dalam memimpin pertandingan.

7.5. Selama mengikuti penataran/refreshing peserta belum mendapat fasilitas penginapan dari panitia.

7.6. Ketentuan lainnya menyangkut penataran perwasitan akan dijelaskan pada saat penataran berlangsung.

8. Membawa perlengkapan sesuai dengan peraturan resmi perwasitan

9. Wasit dan juri yang akan bertugas dalam Kejurnas ditentukan oleh Dewan Wasit FORKI berdasarkan hasil ujian dan penilaian dari Dewan Wasit FORKI.

10. Mereka yang ditunjuk untuk bertugas sebagai wasit dan juri akan mendapatkan fasilitas penampungan, konsumsi dan transportasi lokal dari panitia selama pertandingan berlangsung ( Tgl 13 Oktober 2008 Sore s/d Tgl 17 Oktober 2008 pagi)

XII. PERSYARATAN PESERTA PERTANDINGAN.

A. Persyaratan Administrasi

1. Pendaftaran peserta dimulai tgl 3 Oktober s/d 12 Oktober 2008.2. Atlet yang didaftar atas nama daerah tidak boleh merangkap

bertanding atas nama perguruan begitu juga sebaliknya.3. Pas Photo untuk atlet dan official ( 3x4 ) sebanyak 3 lembar.4. Uang Pendaftaran:

Pendaftaran peserta dilakukan melalui penyetoran terhadap panitia masing-masing sebesar sebagai berikut :6.1. Kelas Perorangan Rp. 50.000,-6.2. Kelas Beregu Rp. 75.000,-

7. Mengisi formulir yang telah disiapkan oleh panitia pelaksana.8. Menyerahkan surat keterangan sehat dari dokter.9. Penjelasan sekitar system pertandingan dan perwasitan akan

dijelaskan pada saat pertemuan tekhnik (technical meeting).

B. Persyaratan Teknis

6

Page 7: Kejuaraan Nasional Karate

Atlet peserta kejuaraan wajib membawa dan menggunakan :1. Pakaian karate ( karategi ) berwarna putih bersih.2. Pelindung gigi ( gum shield )3. Hand protector merah dan biru. 4. Pelindung kaki sesuai standar WKF. ( Shin & foot Protector)

merah dan biru.5. Sabuk merah dan biru. 6. Pelindung dada untuk atlet Kumite Putri. ( Chest protector )

XIII. KESEHATAN.

1. Panitia menyiapkan pengobatan dalam lingkungan pertandingan sampai batas P3K, selebihnya menjadi tanggung jawab kontingen masing-masing.

2. Rumah sakit rujukan adalah rumah sakit UKI Jakarta dan RSU Pasar Rebo Jakarta Timur.

XIV. SEKRETARIAT PANITIA.

Hal-hal yang belum jelas diatur dalam proposal ini dapat menghubungi PB. FORKI atau Sekretariat panitia yaitu dengan alamat :

Sekretariat PB. FORKILti. 8 - Gedung Direksi Gelora Bung KarnoJln. Pintu Satu Senayan Jakarta.Telp/fax. 021. 5711801.

Sekretariat Panitia Pelaksana :Wijaya Graha Puri Blok D-1. Jln. Wijaya II. Kebayoran Baru Jakarta Selatan.Telp. 021. 70769470.

Untuk pendaftaran peserta dialamatkan langsung pada Sekretariat panitia di Jakarta.

XIII. PENUTUP.

Demikian proposal kegiatan Kejuaraan Nasional Karate Senior Piala KASAD IX tahun 2008 dibuat sebagai gambaran umum penyelenggaraan untuk menjadi acuan dan panduan peserta.

Jakarta . Agustus 2008.

PANITIA PELAKSANA

7

Page 8: Kejuaraan Nasional Karate

KEJUARAAN NASIONAL KARATE PIALA KASAD IX TAHUN 2008

Ketua , Sekretaris ,

ttd. ttd.

YAN JUANDA SAPUTRA, SH, MH, MSI. MAXI W. PAURAN, SH.-

Mengetahui :

PENGURUS BESARFEDERASI OLAHRAGA KARATE-DO INDONESIA

Ketua Umum

ttd

LUHUT B. PANDJAITAN, MPA.JENDERAL TNI (PURN)

8