jeeva beloam resort

Upload: nerisa-arviana

Post on 07-Mar-2016

248 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

resort dengan tapak pantai

TRANSCRIPT

JEEVA BELOAM RESORT

Lokasi : Jerowaru, Lombok Timur Luas Area : 4 hADeveloper : PT Lombok Saka Suhu rata-rata: 27 c

ANALISIS TAPAKA. ASPEK ALAM1. Dasar Geologi Berdasarkan analisis dan karakteristik tapak savana atau padang rumput , maka tapak dari Jeeva beloam termasuk ke dalam kategori savana buatan. Dimana savana yang ada dijadikan sebagai lokasi dari resort bukan merupakan view dari resort. Jeeva beloam terletak di antara 55 hectar hutan tropis. Dimana lokasi tapak dari Jeeva beloam merupakan savana buatan yang berada di ujung selatan hutan tropis. Kemudian lokasi tapak yang berada di ujung pulau Lombok timur, maka lokasi tapak dari Jeeva Beloam berbatasan langsung dengan pantai Beloam dan juga berada diantara perbukitan. Sehingga perbukitan dan pantai yang ada disekitar savana menjadi daya tarik utama dari Jeeva Beloam resort ini.

Pantai beloam Site jeeva beloam Perbukitan

Jenis Tanah yang ada pada site Jeeva Beloam merupakan jenis tanah.... sesuai dengan karakteristik tanah pada Savana

2. Bentuk lahan

Bentuk tapak dari Jeeva Beloam resort tidak beraturan, Namun dengan adanya pantai sebagai orientasi dari resort, bentuk tapak dari resort cenderung melengkung mengikuti bentuk dari garis pantai Beloam. Perbukitan dan yang ada di sekitar savana juga ikut dalam membentuk sebuah ruang yang menghasilkan bentukan tapak melengkung ke arah pantai Beloam.

3. Topografi

Kontur yang ada pada tapa yaitu setinggi 1 meter dari tepi pantai Beloam. Kontur yang lebih tinggi dijadikan sebagai site dari Resort. Ini juga upaya untuk menghindari pasang surut air laut dengan menjauhkan lokasi dari resort dari tepi pantai. Kontur yang ada pada tapak tidak teralalu curam dan tidak ada cut and fill pada kontur karena resort cenderung berada di ketinggian yang berbeda-beda sesuai dengan kontur pada tapak. Sebagai tapak savana, karakteristik tapak yang muncul yaitu padang rumput datar dengan kontur landai juga menunjukkan tidak adanya kontur yang curam pada tapak Jeeva beloam resort ini.

4. Peta lokasi

Lokasi tapak

Berdasarkan peta lokasi dari Jeeva Beloam Resort terletak pada 8 52 bujur selatan dan 116 24 bujur timur , berada pada ujung tenggara dekat dengan semenanjung Tanjung ringgit Lombok timur yang berjarak kurang lebih 58 kilometer dari bandara Internasional Lombok. Lokasi dari tapak juga berada pada 55 hektar hutan alam dimana savana yang ada merupakan savana buatan. Lokasi tapak juga berdekatan dengan pantai Tanjung Beloam yang menjadi potensi dari tapak.

5. Slope

Karena kondisi tapak merupakan savana atau padang rumput dengan kenaikan kontur setinggi satu meter, maka tidak ada slope pada tapak. Namun savana yang merupakan tapak berada pada slope diantara 2 perbukitan disekitar tapak. Sehingga karena tapak berada diantara 2 lembah dapat memaksimalkan keprivasian pada lokasi tapak karena kondisi tapak yang diapit oleh 2 lembah.

6. HidrografiKontur tapak yang menurun kearah pantai menyebabkan pola drainase air yaitu berasal dari desa menuju pantai/laut agar memudahkan aliran air dan air tidak berkumpul pada area hunian yang terdapat pada kontur yang paling tinggi 7. TanahJenis tanah yang ada pada tapak merupakan tanah pasir yang memberikan pengaruh terhadap jenis pondasi dari resort 8. Vegetasi

Vegetasi utama yang ada pada tapak yaitu alang alang dengan ketinggian 30-50 sentimeter yang membentang dari timur dan barat savana. Alang-alang ini tumbuh diatas tanah berpasir dengan kadar air rendah sehingga tumbuh subur pada tapak.

Pohon yang ada pada tapak merupakan pohon yang meranggas tanpa daun sehingga fungsi pohon pada tapak tidak berfungsi untuk meneduhi tapi hanya sebagai pengarah sirkulasi menuju tapak atau pengarah pada pedestrian ways sesuai dengan karakteristik pohon pada savana. Tidak ada jenis pohon lain pada tapak hanya terdapat padang rumput sebagai penutup tanah. 9. Iklim Tapak berada pada nusa tenggara dengan kondisi iklim kering yang dipengaruhi oleh angin muson dan suhu udara rata-rata yaitu 27,60 C. Musim kemaraunya sangat kering, bahkan selama empat bulan tidak pernah terjadi hujan dan walaupun terjadi hujan, jumlahnya tidak lebih dari 290 mm, bahkan lebih sering di bawah 100 mm.Tipe iklim di daerah ini adalah tipe B sampai F (pembagian menurut Smidt dan Ferguson ) dan C (1,05%). Curah hujan berkisar antara 697-2.737 mm/tahun dengan jumlah hari hujan rata-rata tiap tahun antara 44 sampai 61 hari. Suhu maksimum rata-rata 33,2C dan suhu minimum rata-rata 21,7C. Nusa Tenggara bagian timur daerah dengan iklim kering ditandai dengan luasnya padang rumput. Pada Bulan Juni September arus angin yang berasal dari Australia dan tidak banyak mengandung uap air sehingga mengakibatkan musim kemarau.

10. MatahariOrientasi dari resort memanjang ke arah timur dan barat karena bukaan yang berada pada sisi timur dan barat resort sebagai respon terhadap matahari. Sehingga pada siang hari tidak membutuhkan pencahayaan buatan tetapi menggunakan matahari sebagai pencahayaan alami sebagai salah satu upaya penghematan energi pada resort.

B. ASPEK KULTUR1. Tata guna lahan

Berdasarkan peta lokasi dari tapak, Jeeva Beloam terletak pada area preservasi hutan alam. Disebelah barat dari tapak merupakan area permukiman penduduk menengah ke bawah dan disebelah timur tapak merupakan pantai Beloam. Sehingga resort berada sangat jauh dari permukiman penduduk pada tata guna lahan sebagai area preservasi. 2. Lalu lintas & transportasiKarena letaknya yang berada pada sektor hutan alam yang jauh dari permukiman penduduk. sehingga jalan menuju resort merupakan lalu lintas rendah yang jarang dilalui kendaraan baik kendaraan umum maupun kendaraan dari penduduk sekitar. Karna jaraknya yang jauh dari permukiman penduduk serta pusat kota, tidak ada sarana transportasi umum yang bisa digunakan untuk mencapai tapak. Sehingga transportasi yang digunakan hanya jenis kendaraan pribadi. Kondisi lalu lintas jalan menuju Jeeva Beloam

3. Utilitas Karena letaknya yang jauh dari permukiman warga sekitar, maka sumber listrik pada Jeeva Beloam begantung pada tenaga surya yang didukung oleh generator bahan bakar diesel cadangan untuk menyediakan listrik ke camp.Pasokan listrik juga berasal dari permukiman warga terdekat yaitu desa Sekaroh dimana pasokan listrik berakhir. Kemudian untuk kebutuhan air dipasok melalui alat penampungan air hujan dan juga melalui air segar dari sumur terdekat. Sehingga utilitas pada tapak memanfaatkan matahari dan air hujan sehingga konsep hemat energi diterapkan pada sistem utilitas tapak.

4. Pencapaian Pencapaian menuju tapak dapat ditempuh selama 90 menit dengan kendaraan offroad dari Bandara Internasional Lombok.Karena sarana transportasi yang sulit, maka pada permukiman penduduk disediakan penyewaan mobil jeep untuk tracking pencapaian menuju tapak karena jalan yang terjal dan berkelok-kelok.Pencapaian tapak dari kota mataram dapat ditempuh melalui jalan utama praya lurus ke praya tengah menuju daerah mujur sampai menemukan penunjuk arah. Akses jalan menuju Jeeva Beloam lebih bagus dibandingkan dengan jalan menuju tanjung Beloam langsung. Teluk kecil yang terdapat pada selatan tapak melintasi selat alas dan laut timor menuju pulau Sumbawa, sehingga memungkinkan untuk perahu dari dermaga Te Elong Elong di lombok timur dapat mencapai tapak dengan kapal dan menghemat waktu perjalan 20-30 menit dibandingkan rute dari bandara.

C. ASPEK ESTETIKA 1. Bentuk alamPola bentuk alam yang ada pada tapak yaitu pantai dan perbukitan disekitar tapak. Dimana savana berada pada ujung timur dari hutan alam dan diapit oleh perbukitan yang bersebrangan langsung dengan pantai Tanjung Beloam.

2. Pola ruangPola ruang pada unit hunian dari Jeeva beloam yaitu bukan berupa pintu dan jendela yang menghadap ke orientasi utama tapak yaitu pantai Beloam. Sehingga pola ruang dari unit hunian yaitu teras dan ruang tidur yang berorientasi menuju pantai sebagai view utama. Sehingga bukaan yang ada pada unit hunian berfungsi untuk membingkai view utama yang ada pada tapak. Outdoor TerasRuang tidur

3. View

View utama pada tapak yaitu pantai Beloam yang menjadi potensi dan daya tarik utama pada resort terutama pada sunrise dan sunset. Sehingga orientasi bangunan dan pola ruang mengahadap ke view utama yang dijual oleh resort. Pantai menjadi view utama karena warna biru pada pantai yang memberikan ketenangan bagi para tamu. View yang ada dapat dinikmati dengan cara membingkai view pada unit hunian maupun resto yang ada pada resort maupun dinikmati dengan berjalan pada sirkulasi pedestrian yang ada pada tapak.

D. KONSEP RANCANGANResort yang berada pada tapak savana dan terletak pada teluk terpencil dengan pantai pasir putih menjadikan Jeeva Beloam menjadi salah satu beach camp di dunia yang berada pada savana. Jeeva beloam merupakan resort dengan konsep daur ulang kayu dan alang alang dari unsur-unsur Berugak yang ada di pesisir pantai dengan estetika Indonesia Timur.

Konsep masing-masing masa dari resort.1. The berugas Merupakan unit-unit hunian pada resort dengan material bangunan berupa kayu pantai asli, bambu dan alang-alang yang ada disekitar tapak sehingga material yang ada merupakan material alam yang tidak merusak alam sehingga desain dari the berugas merupakan sustainable desain.

2. Restaurant Konsep restaurant pada Jeeva Beloam menggunakan konsep tenda outdoor agar view dari segala sisi tapak dapat terlihat dengan cara membuka view pada restaurant. Konsep restaurant juga menggunakan hidangan yang bersumber dari nelayan dan petani lokal setempat sehingga keberadaan restaurant dari Jeeva Beloam juga ikut meningkatkan perekonomian nelayan dan petani setempat.

3. Perpustakaan Terdapat perpustakaan yang terletak di ruang tunggu pada resort sebagai salah satu tempat bersantai pada resort sehingga dari perpustakaan dapat dinikmati darimana saja di lingkungan resort.

Berdasarkan analisis tapak dan bentuk bangunan dari resort dapat disimpulkan bahwa konsep dari Jeeva Beloam resort merupakan resort dengan konsep sustainable desain dengan menggunakan metode pendekatan pada alam baik dari segi material bangunan, utilitas bangunan dan pemanfaatan mata pencaharian penduduk sekitar, sehingga konsep utama dari resort yaitu penghematan energi karena lokasi tapak yang jauh dari permukiman.