Transcript
Page 1: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

SEJARAH, SEJARAH,

FUNGSI DAN KEDUDUKANFUNGSI DAN KEDUDUKAN

BAHASA INDONESIABAHASA INDONESIA

Page 2: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Sejarah Perkembangan

Bahasa Indonesia

Page 3: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Diangkat dari bahasa Melayu. Bahasa Melayu adalah bahasa daerah yang dipakai oleh orang Melayu, yakni penduduk yang bermukim di wilayah Johor, negara-negara Jasirah Semenanjung, Riau, Lingga, dan sebagian di Sumatra Timur.

Page 4: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Menurut Ki Hajar Dewantara, bahasa Indonesia tepatnya berasal dari bahasa Melayu Riau sebagaimana diungkapkan dalam Kongres Bahasa Indonesia I tahun 1938 di Solo, Jawa Tengah, “jang dinamakan ‘Bahasa Indonesia’ jaitoe bahasa Melayoe jang soenggoehpoen pokoknya berasal dari ‘Melayu Riaoe’, akan tetapi jang soedah ditambah, dioebah ataoe dikoerangi menoeroet keperloean zaman dan alam baharoe, hingga bahasa itoe laloe moedah dipakai oleh rakyat di seloeroeh Indonesia.....”.

Page 5: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Berdasarkan Prasasti-Prasasti peninggalan zaman Kerajaan Sriwijaya (Sumatra, abad 7 M sampai abad 13 M) yang ditulis dengan huruf Pallawa (bertuliskan huruf Pra-Nagari dan menggunakan bahasa Melayu Kuno).

a. Prasasti Kedukan Bukit di Palembang tahun 683 M.

b. Prasasti Talang Tao di Palembang tahun 684 M.

c. Prasasti Kota Kapur di Bangka Barat tahun 686 M.

d. Prasasti Karang Brahi antara Jambi dan Sungai Musi

tahun 688 M.

Selain itu, juga Prasasti Gandasuli di Kedu, Jawa Tengah

tahun 832 M dalam bahasa Melayu Kuno dan Prasasti Bogor

tahun 942 M.

Page 6: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Berikut ini dikutipkan sebagian bunyi batu bertulis (Prasasti) Kedukan Bukit :

Swasti syrie syaka warsaatieta 605 ekadasyii syuklapaksa wulan waisyaakha dapunta hyang naayik di saamwan mangalap siddayaatra di saptamie syuklapaksa wulan jyestha dapunta hyang marlapas dari minanga taamwan ....

Selamat! Pada tahun syaka 605 hari kesebelas pada masa terang bulan Waisyaakha, tuan kita yang mulia naik di perahu menjemput siddayaatra. Pada hari ketujuh, pada masa terang bulan Jyestha, tuan kita yang mulia berlepas dari Minanga Taamwan ....

Page 7: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Berdasarkan petunjuk-petunjuk lainnya, bahwa pada zaman Kerajaan Sriwijaya bahasa Melayu

berfungsi sebagai berikut :

Page 8: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

1. Bahasa Melayu berfungsi sebagai bahasa kebudayaan, yaitu bahasa buku-buku yang berisi aturan-aturan hidup dan sastra.

2. Bahasa Melayu berfungsi sebagai bahasa perhubungan (lingua franca) antarsuku di Indonesia.

3. Bahasa Melayu berfungsi sebagai bahasa perdagangan, terutama di sepanjang pantai, baik suku yang ada di Indonesia maupun bagi pedagang-pedagang yang datang dari luar Indonesia.

4. Bahasa Melayu berfungsi sebagai bahasa resmi kerajaan.

Page 9: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Beberapa perkataan bahasa Melayu Kuno yang memperlihatkan ciri khasnya dan yang masih digunakan hingga kini, seperti : abai, aku, batu, banyak, benua, beri, buat, bulan, dengan, dosanya, durhaka, gelar, hamba, jahat, jangan, kait, kasihan, keliwat, kita, lawan, maka, merdeka, mula, orang, pahat, persumpahan, pulang, sakit, suruh, tambal, tatkalanya, tetapi, tuba, ujar, ulang, ulu, dan yang.

Page 10: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Faktor-faktor yang menyebabkan

bahasa Melayu diangkat menjadi

Bahasa Indonesia

Page 11: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

a. Bahasa Melayu sudah merupakan bahasa lingua franca (bahasa pergaulan) di Indonesia, bahasa perhubungan dan bahasa perdagangan.

b. Sistem bahasa Melayu sederhana, mudah dipelajari karena tidak dikenal tingkatan bahasa (bersifat demokratis).

c. Bangsa Indonesia dengan sukarela menerima bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional.

Page 12: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

d. Bahasa Melayu mempunyai kesanggupan untuk dipakai sebagai bahasa kebudayaan dalam arti luas.

e. Bahasa Melayu bersifat reseptif; artinya mudah menerima masukan dari bahasa daerah lain dan bahasa asing sehingga mempercepat perkembangan bahasa Indonesia di masa mendatang.

Page 13: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Lahirnya Bahasa Indonesia

Page 14: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Ada 5 pendapat :a. Bahasa Indonesia lahir pada tahun 1908. (lahirnya rasa nasionalisme/pergerakan nasional/Budi utomo)b. Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 25 Juni 1918. (adanya pengakuan dari Volksraad (Dewan Rakyat Pemerintah Kolonial

Belada) berdasarkan ketetapan Ratu Belanda, bahwa anggota Volksraad boleh menggunakan bahasa Melayu dalam perundang-undangan)

c. Bahasa Indonesia lahir sejak tahun 1920. (dasar pemikiran para ahli bahasa Indonesia didasarkan tahun 1921 sudah

banyak hasil karya sastra di dalam kesusastraan modern)d. Bahasa Indonesia secara resmi ada sejak 28 Oktober 1928. (Ikrar Sumpah Pemuda hasil Kongres Pemuda Indonesia II)e. Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 17 Agustus 1945.

(Proklamasi Kemerdekaan Indonesia)

Page 15: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Berdasarkan 5 pendapat di atas, akhirnya disepakati bahwa “Bahasa Indonesia lahir sejak tanggal 28 Oktober 1928, yakni dengan adanya Sumpah Pemuda yang merupakan hasil Kongres Pemuda Indonesia II di Jakarta”.

Page 16: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Apakah sebenarnya bahasa Indonesia itu?

1. Menurut Prof.A.Teeuw (sarjana Belanda) :

Bahasa Indonesia ialah bahasa perhubungan yang berabad-abad tumbuh dengan perlahan-lahan di kalangan penduduk Asia Selatan dan setelah bangkitnya pergerakan rakyat Indonesia pada abad XX dengan insyaf diangkat dan dimufakati serta dijunjung sebagai bahasa persatuan.

Page 17: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

2. Menurut Amin Singgih :

Bahasa Indonesia ialah bahasa yang dibuat, dimufakati, dan diakui serta digunakan oleh masyarakat seluruh Indonesia sehingga sama sekali bebas dari unsur-unsur bahasa daerah yang belum umum dalam bahasa kesatuan kita. Dengan kata lain, bahasa Indonesia ialah bahasa Melayu yang sudah menyatu benar dengan bahasa suku-suku bangsa yang ada di kepulauan nusantara. Adapun bahasa daerah yang disumbangkan, betul-betul telah menyatu dan tidak lagi terasa sebagai bahasa daerah.

Page 18: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

3. Menurut Prof.Dr.R.M.Ng.Purbatjaraka :

Bahasa Indonesia ialah bahasa yang sejak kerajaan Sriwijaya telah menjadi bahasa pergaulan atau lingua franca di seluruh Asia Tenggara.

Page 19: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Fungsi dan KedudukanBahasa Indonesia

Page 20: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Secara umum fungsi bahasa sebagai alat komunikasi.

Page 21: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Bahasa Indonesia mempunyai 2 kedudukan, yaitu :

1. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional.

2. Bahasa Indonesia sebagai bahasa negara.

Page 22: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

1. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional, yang berfungsi sebagai :

a. Lambang kebanggaan nasional Bahasa Indonesia mencerminkan nilai-nilai

sosial budaya yang mendasari rasa kebangsaan kita.

b. Lambang identitas nasionalBahasa Indonesia kita junjung di samping

bendera dan lambang negara kita.c. Alat perhubungan antarwarga, antardaerah,

antarsuku bangsa, dan antarbudaya.d. Alat pemersatu berbagai suku bangsa dengan

latar belakang sosial budaya dan bahasanya ke dalam satu-kesatuan kebangsaan Indonesia.

Page 23: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

2. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Negara, yang

berfungsi sebagai :

a. Bahasa resmi Kenegaraan

Bahasa Indonesia digunakan dalam upacara,

peristiwa, dan kegiatan kenegaraan

b. Bahasa pengantar dalam dunia pendidikan.

c. Alat perhubungan pada tingkat nasional untuk

kepentingan perencanaan dan pelaksanaan

pembangunan nasional serta kepentingan

pemerintahan.

d. Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan

dan teknologi.

Page 24: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Bangsa Indonesia patut bersyukur bahwa bahasa resmi bangsa Indonesia berasal bukan dari bahasa penjajah, melainkan bahasanya sendiri yakni bahasa Indonesia. Sehari setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, tepatnya tanggal 18 Agusutus 1945, pemerintah mengesahkan UUD 1945 sebagai konstitusi negara dan sekaligus menjadi landasan hukum untuk menyelenggarakan pemerintahan Indonesia.

Sejak itulah bahasa Indonesia menjadi bahasa negara atau bahasa resmi. Hal tersebut tercantum dalam UUD 1945 pasal 36 ayat 1 berbunyi, “ Bahasa negara adalah bahasa Indonesia”.

Page 25: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

PERKEMBANGAN DAN PEMBINAAN BAHASA INDONESIA

1. Tahun 1901 : disusun ejaan resmi bahasa Melayu oleh Ch.A.Van Ophuysen (Kitab Logat Melayu).

2. Tahun 1908 : berdirinya badan penerbit buku-buku bacaan Taman Bacaan Rakyat (Commisie Voor de Volkslectuur) yang diubah menjadi Balai Pustaka.

3. Tanggal 28 Oktober 1928 :Sumpah Pemuda.

4. Berdirinya Angkatan Pujangga Baru (1933).

5. Kongres Bahasa Indonesia I di Solo (25-29 Juni 1938).

6. Zaman Pemerintahan Jepang (1942-1945).

7. Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia (17-8-1945).

8. Penetapan Ejaan Suwandi/Ejaan Republik (19-3-1947).

Page 26: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

9. Kongres Bahasa Indonesia II di Medan (28-10 s/d 2-11-1954).

10. Tanggal 16-6-1972 (Peresmian penggunaan Ejaan Yang

Disempurnakan/EYD oleh Presiden RI = Kepres No.57/1972).

11. Tanggal 16-8-1972 (Penetapan Pedoman Umum Ejaan Bahasa

Indonesia Yang Disempurnakan dan Pedoman Umum

Pembentukan Istilah oleh Mendikbud).

12. Kongres Bahasa Indonesia III di Jakarta (28-10 s/d 2-11-1978).

13. Kongres Bahasa Indonesia IV di Jakarta (21–26 November 1983).

14. Kongres Bahasa Indonesia V di Jakarta (28-10 s/d 3-11-1988).

15. Kongres Bahasa Indonesia VI di Jakarta (28-10 s/d 2-11-1993).

16. Kongres Bahasa Indonesia VII di Jakarta (26-30 Oktober 1998).

17.dst.

Page 27: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia
Page 28: Sejarah, Fungsi Dan Kedudukan b.indonesia

Top Related