Download - Presentasi biologi 1 kel antangin xii.ipa.1
Kelompok Antangin
1. Alfahmi Ihsan2. Fithratil Yauma3. Ghina Utami Zufdy4. Rio Prasetia
XII IPA 1
PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN PADA
TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
PERTUMBUHAN adalah suatu proses peningkatan ukuran yang sifatnya tidak dapat kembali kebentuk semula (Irreversible), serta dihasilkan dari pembelahan sel dan pembesaran sel.Contoh : volume, massa, panjang, lebar, atau tinggi tumbuhan.
PERKEMBANGAN adalah suatu proses perubahan yang menyertai pertumbuhan,menuju tingkat pematangan atau kedewasaan makhluk hidup yang sifatnya dapat kembali kebentuk semula (Reversible).
Proses pertumbuhan dan perkembangan embrio. Proses perkecambahan dipengaruhi oleh OKSIGEN, SUHU, dan CAHAYA
Perkecambahan HIPOGEAL
Epikotil memanjang menyebabkan plumula keluar menembus kulit biji dan tembus di atas tanah. Kotiledon tetap berada di dalam tanah.Contoh : Kacang kapri
Perkecambahan EPIGEAL
Hipokotil memanjang menyebabkan kotiledon dan plumula terdorong ke permukaan tanah. Kotiledon berada di atas tanah.Contoh : Kacang hijau dan kacang tanah.
Pertumbuhan PRIMER Pertumbuhan SEKUNDER
Yaitu proses pertumbuhan AKAR, BATANG, dan DAUN. Hal ini terjadi karena aktivitas titik tumbuh pada ujung akar, ujung tunas, dan ujung batang. Sel di daerah ini aktif membelah, dan sifatnya meristematis.
Yaitu proses pertambahan diameter akar atau batang dan tumbuhnya percabangan. Hal ini terjadi karena adanya aktivitas kambium pada tumbuhan berkambium (dikotil). Pertumbuhan sekunder ini juga menyebabkan adanya lingkaran tahun pada batang pohon.
Faktor Dalam (Internal)
Faktor Luar (Eksternal)
Genetika Hormon :• Auksin (IAA)• Sitokinin• Giberelin• Asam Absisat• Etilen• Asam Traumalin• Kalin• Oligosakarin• Brasinosteroid
Cahaya Suhu Kelembapan Nutrien Air Oksigen
Fenotipe (ekspresi) suatu tumbuhan merupakan hasil interaksi antara faktor genetika dan lingkungan. Gen mengendalikan proses fisiologi dan biokimia dalam sel sejalan dengan pertumbuhan dan perkembangan. Faktor genetika hanya akan optimal penampakannya bila didukung oleh faktor lingkungan.
HORMON TEMPAT PRODUKSI ATAU LOKASI HORMON
DALAM TUMBUHAN
FUNGSI UTAMA
Auksin (IAA) Embrio biji, meristem tunas apikal, dan daun-daun muda.
Merangsang pemanjangan batang, pertumbuhan, diferensiasi, dan percabangan akar, perkembangan buah, fototropisme, dan gravitropisme.
Sitokinin Disintesis dalam akar dan diangkut ke organ lain.
Memengaruhi pertumbuhan dan diferensiasi akar, merangsang pembelahan dan pertumbuhan sel, merangsang perkecambahan.
Giberelin Meristem tunas apikal dan akar, daun muda, dan embrio.
Mempercepat perkecambahan biji dan tunas, pemanjangan batang, pertumbuhan daun, merangsang pembungaan dan perkembangan buah, serta memengaruhi pertumbuhan dan deferensiasi akar.
Asam absisat
Daun, batang, akar, dan buah.
Menghambat pertumbuhan, menutup stomata selama kekurangan air, dan menghambat pemutusan dormasi.
Etilen Jaringan buah yang matang, daun, dan bunga yang menua.
Mempercepat pematangan buah, menghambat beberapa pengaruh auksin, mempercepat atau menghambat pertumbuhan dan perkembangan akar, daun, dan bunga(bergantung pada spesies).
HORMON TEMPAT PRODUKSI ATAU LOKASI HORMON
DALAM TUMBUHAN
FUNGSI UTAMA
Asam traumalin
Tubuh tanaman Untuk memperbaiki kerusakan atau luka yang terjadi pada tubuh tanaman agar tertutup kembali.
Kalin • Akar(rhizokalin)• Batang(kaulokalin)• Daun(filokalin)• Bunga(antokalin)
Untuk merangsang pembentukan organ tanaman.
Oligosakarin Dinding sel Memicu respon pertahanan terhadap patogen, mengatur pertumbuhan, diferensiasi sel, dan pembungaan.
Brasinosteroid Biji, buah, tunas, daun, dan tunas bunga.
Diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan normal.
Cahaya berguna untuk fotosintesis pada
tumbuhan. Cahaya juga berguna dalam proses pembentukan klorofil. Akan tetapi, cahaya dapat menghambat pertumbuhan. Karena cahaya dapat memacu difusi auksin auksin ke bagian yang tidak terkena cahaya.
Suhu berpengaruh terhadap kerja enzim sehingga suhu juga berpengaruh terhadap fisologi tumbuhan. Perubahan suhu dapat mempengaruhi pertumbuhan yang meliputi reproduksi, fotosintesis, respirasi dan transparasi. Tumbuhan membutuhkan suhu optimum untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Suhu optimum tumbuhan bervariasi tergantung jenis tumbuhanya.
Kelembapan tanah dan udara berpengaruh dalam proses pertumbuhan. Tanah dan udara yang lembab menyebabkan tumbuhan banyak mengabsorpsi air dan sedikit yang diuapkan. Akibatnya sel-sel akan mengalami pembelahan yang maksimal.
Nutrien atau bahan makanan sangat penting untuk proses pertumbuhan. Nutrien digunakan tumbuhan sebagai sumber energi bagi tumbuhan, aktivator enzim, dan komponen pertumbuhan. Nutrien terdiri dari unsur-unsur atau senyawa-senyawa kimia yang umumnya diambil dari dalam tanah dalam bentuk ion dan beberapa diambil dari udara. Nutrien yang dibutuhkan dalam jumlah yang banyak disebut makronutrien. Sedangkan nutrien yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit disebut mikronutrien.
Air dibutuhkan tumbuhan sebagai pelarut bagi kebanyakan reaksi dalam tubuh tumbuhan dan sebagai medium reaksi enzimatis. Sebagai pelarut, air juga mempengaruhi kadar enzim dan substrat sehingga secara tidak langsung mempengaruhi laju reaksi metabolisme.
Kandungan oksigen mempengaruhi pertumbuhan bagian tumbuhan di atas tanah maupun pertumbuhan akar di dalam tanah. Tanah yang gembur mempunyai kemampuan besar dalam menyimpan oksigen. Jika kandungan oksigen banyak maka pertumbuhan akar tumbuhan semakin baik.
PENELITIAN PENGARUH MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN KACANG HIJAU
ALAT
BAHAN
CARA PRAKTIKUM
HASIL & KESIMPULAN
HIPOTESIS
Hipotesis
Hipotesis dari penelitian ini adalah kecambah kacang hijau akan tumbuh dan berkembang lebih cepat pada media tanam tanah hitam (humus) dibandingkan dengan media lainnya.
ALAT
1. Gelas Plastik
2. Penggaris
BAHAN1. Kecambah Kacang
Hijau
2. Media Tanam Tanah Hitam/Humus Tanah Batu Bata Pasir Sekam Kapas
Cara Praktikum1. Sediakan semua alat dan bahan,berilah label pada
gelas plastik sesuai medianya dan lubangilah bagian bawahnya.
2. Rendamlah kecambah + 8 jam sebelum di tanam
3. Tanamlah kecambah pada masing-masing media.Masing-masing gelas plastik berisi 5 biji kacang padi.
4. Siramlah 2x sehari pada setiap media tanam. Dengan intensitas air yang berbeda antara pagi dan sore (pulang sekolah),serta dilebihkan pada hari Sabtu.
5. Amatilah dan ukur pertumbuhan batang kecambah dan jumlah daun setiap hari.serta panjang akar pada hari terakhir pengamatan.
6.Lakukanlah pengamatan selama 7 hari.
HASIL/KESIMPULAN
Hari PertamaJenis Media
TanamPanjang Batang
Tanah Hitam/ Humus 1
Tanah Batu Bata 1
Pasir 1
Sekam 1
Kapas 1
Hari Kedua Jenis Media
TanamPanjang Batang
Tanah Hitam/ Humus 7
Tanah Batu Bata 1.5
Pasir 6.5
Sekam 5
Kapas 5.5
Jenis Media Tanam
Panjang Batang
Tanah Hitam / Humus 10
Tanah Batu Bata 1.5
Pasir 9.5
Sekam 7
Kapas 8
Hari Ketiga
Jenis Media Tanam
Panjang Batang
Tanah Hitam / Humus 16.5
Tanah Batu Bata 4
Pasir 15
Sekam 13
Kapas 14.5
Hari Keempat
Jenis Media Tanam
Panjang Batang
Tanah Hitam / Humus 18.5
Tanah Batu Bata 10
Pasir 18
Sekam 17
Kapas 19.5
Hari Kelima
Jenis Media Tanam
Panjang Batang
Tanah Hitam / Humus 21
Tanah Batu Bata 15.5
Pasir 23
Sekam 19
Kapas 21.5
Hari Keenam
Jenis Media Tanam
Panjang Batang
Tanah Hitam / Humus 21.5
Tanah Batu Bata 20
Pasir 24
Sekam 21
Kapas 22
Hari Ketujuh/Terakhir
Panjang Akar
Jenis Media Tanam
Panjang Akar
Tanah Hitam / Humus 4.5
Tanah Batu Bata 6.5
Pasir 3.5
Sekam 11
Kapas 4
KesimpulanDari penelitian yang telah kami lakukan
selama 7 hari tentang pengaruh media tanam terhadap perkecambahan biji kacang hijau,dapat disimpulkan sebagai berikut :
1.Media tanam sangat mempengaruh perkecambahan dari kacang hijau. Terbukti dari data yang kami peroleh bahwa :
•Panjang batang, jumlah daun dan panjang akar berbeda pada setiap media tanam.
•Kecepatan tumbuh setiap media tanam berbeda-beda. Lihat grafik!
2. Jenis media tanam yang sangat cocok untuk perkecambhan biji kacang hijau adalah Pasir dan Kapas. Karena, menggunakan media tanam ini kecambah yang dihasilkannya memiliki batang yang panjang dan akar yang pendek.
Berdasarkan kesimpulan di atas, Hipotesis kami yang menyatakan bahwa perkecambahan biji kacang hijau akan lebih cepat tumbuh pada media tanam Tanah hitam (humus) dibandingkan dengan media lainnya ditolak (-).
•
...Terima Kasih...