Download - Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
1/21
Bimbingan
Tenaga Alumni
ASTROSITS e s e o r a n ga k a n t e t a pm e n j a d ia h l i i l m us e l a m a d i am a s i hb e l a j a r .T e t a p i j i k as u a t uk e t i k a d i ab e r k a t a" A k u s u d a hp i n t a r ! " ,m a k as e s u n g g u h ny a d i as u d a hm e n j a d ib o d o hd e n g a ns e n d i r i n y a_ L u q m a nH a k i m _
L T#$%#$&A'A
Artikel esehatan
(log s)andi *ar)is
katan Senat +ahasis)a edokteran ndonesia
+edial -ournal
http://astrosit.blogspot.co.id/http://astrosit.blogspot.co.id/http://astrosit.blogspot.co.id/http://www.medicastore.com/http://www.iswandidarwis.blogspot.com/http://www.blogger.com/www.ismki.comhttp://www.medscape.com/http://www.medicastore.com/http://www.iswandidarwis.blogspot.com/http://www.blogger.com/www.ismki.comhttp://www.medscape.com/http://astrosit.blogspot.co.id/http://astrosit.blogspot.co.id/http://astrosit.blogspot.co.id/ -
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
2/21
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
3/21
"...niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kalian dan orang-orang yang
diberi ilmu beberapa derajat..." (Al-Mujaadilah:11)
Titian lmu
Artikel ilmiah(3)
erita !idup(1)
endidikan Managemen(#)
$%&' M$'*(1)
$%&' +,*'$'(1)
$%&' +,AA$(1)
/tudi 0asus(1)
2eori Aplikasi(#)
2eori 0linis(3)
Barangsiapa menempuh jalan untuk mencariilmu, maka Allah mudahkan baginya jalan
menuju surga.
(HR.Muslim)
ASPEK KLINIK KELENJAR TIROID DAN PARATIROIDSaturday, September 11, 2010 | By Bimbi!a Tea!a A"umi ASTROSIT
elenjar Tiroid.
. /isiologi.
Fungsi dari kelenjar tiroid adalah untuk mesintesis, menyimpan, dan mensekresi
hormon tiroksin (T4) dan triiodotironin (T3). Iodine di absorbsi dari traktus
gastrointestinal dan terkumpul di sel acinar pada kel tiroid, kemudian teroksidasi
dan berkombinasi dengan tirosinmenjadi monoiodotirosin (MIT) dan diiodotirosin
(IT) di tiroglobulin. !eduanya dapat mengakti"kan hormon T3dan T4, yang
tersimpan di koloid klenjar tiroid. #ada saat tiroglobulin terhidrolisis maka T3dan
T4tersekresi kedalam plasma dan langsung berikatan pada protein plasma.
Fungsi dari kel tiroid diatur dari mekanisme umpan balik yang melibatkan hipofisis dan
hipotalamus, tirotropin releasing faktor (TRF) terbentuk di hipotalamus merangsang hipofisis
untuk mensekresi tirotropin stimulating hormon (TSH), TSH dapat menstimulasi aktifitas
adenilat siklase yang dapat meningkatkan produksi cM! dan fungsi selular kel tiroid,
http://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Artikel%20ilmiahhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Cerita%20Hiduphttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Cerita%20Hiduphttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Pendidikan%20Managemenhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/PROFIL%20MURIDhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/PROFIL%20PENDIRIhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/PROFIL%20PENDIRIhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/PROFIL%20PENGAJARhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Studi%20Kasushttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Studi%20Kasushttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Teori%20Aplikasihttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Teori%20Klinishttp://astrosit.blogspot.co.id/2010/09/aspek-klinik-kelenjar-tiroid-dan.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Artikel%20ilmiahhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Cerita%20Hiduphttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Pendidikan%20Managemenhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/PROFIL%20MURIDhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/PROFIL%20PENDIRIhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/PROFIL%20PENGAJARhttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Studi%20Kasushttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Teori%20Aplikasihttp://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Teori%20Klinishttp://astrosit.blogspot.co.id/2010/09/aspek-klinik-kelenjar-tiroid-dan.html -
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
4/21
tirotropin "uga menstimulasi phosphoinositida dan bersama#sama cM! menstimulasi
pertumbuhan tiroid.
2. Evaluasi kelenjar tiroid.
#ada pasien yang mengalami pembesaran kelenjar tiroid (goiter), pemeriksaan
kelenjar sangatlah penting dan dapat ditunjang dengan memilih tes "ungsi tiroid
yang optimal, seorang ahli bedah harus mengetahui metode yang sistematis
untuk melakukan pemeriksaan, yang harus diperhatikan pada pemeriksaan
adalah besar, konsistensi, penampang, perlengketan pada trakea dari kelenjar
tiroid, serta melakukan palpasi pada !$% daerah ser&ikal.
'erum T3, T4, T' dapat diperiksa secara akurat dengan radioimmunoassay,
T4juga dapat diperiksa dengan metode competiti&e protein binding. engan tes
sensiti&e T' dapat digunakan untuk mengetahui keadaan pasien dengan
hipertiroid atau hipotiroid, #engukuran T3* secara in &itro dapat secara
langsung mengetahui konsentrasi dari tiroksin binding globulin di dalam serum.
#engukuran serum T4dan T' menggunakan tes sensiti&e tinggi T' merupakan
cara terbaik dalam menentukan "ungsi tiroid, pengukuran T3biasanya di barengi
dengan pemeriksaan T3* untuk mengkoreksi pertukaran ikatan protein.
'ebagai contoh pada pasien yang hamil atau sedang mengkonsumsi esterogen
yang tinggi terdapat peningkatan T4tetapi T3unya menurun, jadi nilai tiroid
inde+nya normal (T4+ T3*). #engukuran kadar T3dilakukan pada pasien
dengan kecurigaan hipertiroidism.
3. Penyakit kelenjar tiroid.
3.1.Hipertiroid (Tirotoksikosis)
3.1.1. Diagnosa utama :
%% menurun kelemahan otot
na"su makan menurun poliuri
berkeringat siklus menstruasi terganggu
suhu tubuh meningkat in"ertilitas
gelisah murmur
gynecomastia e+ophthalmus, berkunangkunang
iodine uptake, T3,T4, T3* - T' tidak ada
T3suppression test abnormal goiter
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
5/21
ipertiroid biasanya disebabkan oleh hipersekresi goiter ($ra&es disease) atau
oleh multi nodular to+ic goiter (#lummers disease). /mat jarang hipertiroidism
disebabkan oleh akut tiroiditis, mengkonsumsi hormon tiroid, kehamilan , tumor
hipo0sis, struma o&arium, dan kelainan lainnya.
$e"ala hipertiroid dapat di tegakan dengan peningkatan kadar hormon tiroid dalam darah.
Manifestasi klinik dapat ditandai oleh periode eksaserbasi dan remisi. !ada pasien dapat
di"umpai keadaan hipotiroid sebagai hasil dari pengobatan hipertiroid.
$ra&es disease adalah penyakit autoimmune, pada banyak kasus diagnosa
dapat mudah di tegakkan hanya dilihat dari gejala yang timbul. !ebanyakan
pada pasien dengan tirotoksikosis terdapat peningkatan kadar T3danT4, dan
panurunan kadar T'. Tirotoksikosis dapat juga dijumpai kadar T4yang normal
sedangkan kadar T3yang meningkat (T3toksikosis).
#ada T4pseudotoksikosis ditemukan kadar T4yang tinggi sedangkan kadar
T3yang rendah, hal ini disebabkan gangguan perubahan T4menjadi T3.
tirotoksikosis dapat menyebabkan gangguan katabolisme yang progesi",
kerusakan jantung, sehingga dapat menyebabkan kematian karena gagal
jantung.
3.1.2. Temuan klinik.
3.1.2.1. ejala dan tanda.
#ada penderita hipertiroidism dapat ditemukan gejalagejala takikardia, gelisah,
suhu tubuh meningkat, %% menurun, kelelahan, pandangan berkunangkunang,
dan muka yang memerah, kulit terasa hangat, berkeringat banyak.
#ada gra&es disease dapat ditemukan e+ophthalmus, pretibial mi+edema,
&itiligo. %iasanya tanda tersebut tidak terlihat pada single atau multinodular
to+ic goiter. e1ek achiles akan memanjang pada hipotiroid dan memendek pada
hipertiroid.
#ada pasien dengan hipertiroid yang hebat biasanya dijumpai gejala
hiperpireksia, takikardi, gagal jantung,eksitasi neuromuscular, delirium dan
ikterik.
3.1.2.2. Pemeriksaan la!oratorium.
isini dilakukan pengukuran konsentrasi T3, T4, T3* dan T' I/. 'ejarah
pengobatan pada pasien sangat penting untuk diketahui karena banyak obat dan
campuran bahan organic lainnya yang dapat memberikan e"ek pada serangkaian
tes "ungsi tiroid.
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
6/21
#ada pemeriksaan lab penderita hipertiroid ringan terdapat kelainan yang
sedikit, karena itu dapat menyulitkan dalam mendiagnosanya, pada keadaan ini
ada 2 pemeriksaan yang dapat membantu yaitu T3suppression test dan T
test, pada T3suppression test pasien dengan hipertiroid mengalami kegagalan
dalam penekanan ambilan tiroid dari radioiodin pada aktu diberikan T3e+ogen.#ada tes T, serum T' tidak meningkat sebagai respon pemberian T' pada
pasien hipertiroid.
!ada hipertiroidism ditemukan "uga keadaan rendahnya colesterol serum, limfositosis, dan
biasanya hiperkalsemia, dan glukosuria.
3.1.2.3. Diagnosa !anding.
nsietas neurosis, gangguan "antung, anemia, penyakit saluran pencernaan, tuberculosis,
myasthenia, kelainan muscular, sindroma menopause, pheocromositoma, primary
ophthalmophaty sangatlah sulit dibadakan dengan penyakit hipertiroid, apalagi pada pasien
dengan pembesaran kelen"ar tiroid yang minimal, pasien dapat merasakan nyeri pada saat
tiroid melepaskan hormon tiroid. !ada kondisi ini dapat sembuh dengan sendirinya atau
dengan obat anti tiroid, pengobatan dengan tindakan bedah dan radio aktif iodine tidaklah
diperlukan.
/nsietas neurosis merupakan gejala yang sulit dibedakan dengan hipertiroid.#ada ansietas biasanya "atiue tidak hilang pada istirahat, telapak tangan
berkeringat, denyut jantung pada aktu tidur normal, dan tes lab "ungsi tiroid
normal.
5ika pada pendeita hipertiroid "atiue dapat hilang pada saat istirahat, telapak
tangan hangat dan berkeringat, takikardia pada aktu tidur, dan tes "ungsi tiroid
abnormal.
#enyakit organic nontiroid juga sulit dibedakan dengan hipertiroidism, harus
dibedakan secara garis besar dari kejadiankejadian yang spesi0k pada system
organ yang terlibat, dan juga dengan tes "ungsi tiroid.
$ejalagejala seperti e+ophthalmus atau ophthalmoplegia harus diperiksa oleh
ophthalmologic, *'$, 6T scan, MI scan, dan pemeriksaan neurologis.
3.1.2.". Terapi.
ipertiroid dapat diterapi secara akti" dengan obat anti tiroid, radioakti" iodine,
dan tiroidektomi. Terapi tergantung dari umur, keadaan umum, besarnya
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
7/21
kelenjar, beratnya keadaan patologis, dan kemampuan pasien dalam melakukan
peraatan yang optimal.
# $!at anti tiroid.
#ropylthiouracil (#T*) 377 8 9777mg:hari peroral
Methima;ol 37 8 977mg:hari peroral
dari pasien yang ada. %eberapa pasien
dapat terjadi hipotiroidism karena terapi ini. ?"ek samping yang dapat terjadi
adalah rashes, demam dan agranulositosis. #engobatan harus dihentikan jika
terjadi sakit tenggorokan dan demam.
# %adiologi &odin (&131).
dapat digunakan secara aman pada pasien yang sudah diterapi sebelumnya
dengan obat anti tiroid dan sudah pada keadaan eutiroid. Indikasi terapi ini
adalah untuk orangorang yang sudah berusia 47 tahun keatas yang mempunyai
resiko pembedahan, dan pada pasien dengan recurrent hipertiroidism. Terapi ini
lebih murah dibandingkan dengan terapi dengan pembedahan. Terapi ini tidak
boleh dilakukan pada pasien dengan leukemia, kanker tiroid, kelainan congenital,
tetapi dapat disarankan untuk terapi tumor jinak tiroid.
#ada pasien yang masih muda bahaya radiasi harus diperhatikan dan dapat
menjadi keadaan hipotiroid. /nakanak dan anita hamil tidak boleh diterapi
dengan radio iodine.
# Tindakan !eda'.
## &ndikasi su!total tiroidektomi.
!euntungan dilakukan tiroidektomi adalah dapat sepat menghilangkan keluhan,
dan menurunkan insiden terjadinya hipotiroidism yang bisa didapat oleh terapi
radio iodine.ilakukan tindakan subtotal tiroidektomi apa bila @
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
8/21
pada kelenjar tiroid yang sudah membesar.
!eganasan.
Terapi untuk anak dan anita hamil.
*ntuk pasien yang tidak dapat melakukan terapi jangka panjang.
## Persiapan operasi.
esiko dari tindakan tiroidektomi untuk to+ic goiter menjadi tidak berarti,sejak
ditemukan kombinasi praoperasi menggunakan kombinasi dari iodides dan obat
anti tiroid. #T* atau obat anti tiroid lainnya dapat digunakan untuk menekan
kadar hormon sehingga dalam keadaan eutiroid keadaan ini dipertahankan
sampai dilakukannya operasi. 2A potassium iodide atau lugols iodine dapat
diberikan 979A hari sebelum pembedahan yang di gabungkan dengan #T*
untuk menurunkan &askularisasi dari kelenjar tiroid,
t'yroid storm atau krisis hipertiroid memerlukan penanganan yang segera
pada kasus trauma dan tindakan bedah. Maka jika terjadi keadaan ini adalah B
mencegah keluarnya hormon tiroid dengan memberikan lugol iodine, atau
ipodate sodium. %erikan juga obat penghambat C adrenergik (propanolol) untuk
melaan keadaan yang diakibatkan oleh tirotoksikosis, atau menurunkan
produksi hormon tiroid dan perubahan e+tratiroid T3dan T4dengan memberikan
#T*. al lain yang perlu diperhatikan adalah mengkoreksi tandatanda &ital,dengan pemberian oksigen, sedati", cairan ID, kortikosteroid, dan penghilang
panas, tergantung dari gejala yang timbul. eserpin dapat diberikan pada pasien
yang mengalami kegelisahan yang hebat.
## u!total tiroidektomi.
Terapi hipertiroid dengan tiroidektomi adalah menghilangkan gejala hipertiroid
dan mengangkat goiter. !elenjar tiroid yang diangkat 3= g tanpa mengangkat
kelenjar paratiroid dan E. laryngeal.
/ngka kematian dari prosedur ini amatlah rendah, kurang dari 7,9>. 'ubtotal
tiroidektomi adalah cara teraman dan tercepat dalam mengkoreksi keadaan
tirotoksikosis, "rekuensi timbulnya kembali hipertiroidism dan hipotiroidism
tergantung dari jumlah tiroid yang diambil. #ada pembedahan yang berhasil dan
persiapan preoperasi yang baik, cidera pada ner&us laryngeal dan kel paratiroid
didapatkan kurang dari 2> kasus.
#$2 %ai&e'ta'i ()u"ar pada peya*it +rae'$
#atogenesis masalah ocular pada penyakit gra&es sampai saat ini masih belumjelas, komplikasi pada mata pada penyakit gra&es dapat timbul sebelum
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
9/21
terjadinya dis"ungsi tiroid, atau sesudah pemberian terapi. %agaimanapun
mani"estasi ocular dapat terjadi bersamaan dengan hipertiroidism.
#enyembuhannya susah untuk dilakukan sebelum keadaan hiper : hipotiroidism
terkontrol dengan baik.
#erubahan yang terjadi pada mata terjadi ber&ariasi dari tidak ada gejal sampai
terjadi kebutaan. #ada kasus yang ringan dapat terjadi retraksi dari kelopak mata
atas, dengan atau tanpa proptosis, ini hanyalah masalah kosmetik yang tidak
memerlukan penanganan yang serius. 5ika terjadi perubahan yang sedang
sampai berat, dapat melibatkan otot bola mata, sampai sara" matapun terjadi
gangguan. #ada beberapa kasus dapat ditemui chemosis, periorbital edema,
conjungti&itis, keratitis, diplopia, ophthalmoplegia, dan penglihatan yang buruk.
!onsultasi ke ahli mata sangat diperlukan.
#engobatan pada kelainan ini adalah membuat pasien dalam keadaan eutiroid.
Tanpa adanya peningkatan kadar T', lindungi mata dari cahaya dan debu
dengan memakaikan kaca mata hitam dan pelindung mata lainnya, posisikan
kepala lebih tinggi pada aktu tidur, dan gunakan diuretika (guanethidine eye
drop) untuk menghilangkan edema yang terjadi. 5ika e+ophthalmus terjadi secara
progresi", lateral tarsorrhaphy, retrobulbar irradiation, atau tindakan
pembedahan dapat dilakukan. Total tiroidektomi dapat juga direkomendasikan
pada keadaan ini.
3.3.odulus * oiter Tiroid.
# Tiroid nodulus.
Masalah yang dihadapi jika menemui pasien dengan tiroid nodular adalah
apakah lesi tersebut simptomatik ataukah merupakan suatu tumor baik jinak
ataupun ganas. iagnosis bandingnya adalah goiter jinak, intrathyroideal cysts,
tiroiditis, atau tumor jinak dan ganas.*mur, jenis kelamin, tempat tinggal,
riayat keluarga pasien harus jelas, riayat terapi radiasi daerah leher juga
harus ditanyakan karena pada bayi dan anakanak kejadian ca tiroid insidennya
tinggi yang terjadi sebagai akibat radiasi. Tiroid nodul ini lebih menyerupai ca
pada pria dari pada anita, dan pada usia muda dari pada usia tua.
#emeriksaan perabaan tiroid harus dilakukan secara sistematis, untuk
mengetahui apakah terdapat soliter atau multi nodular tiroid, soliter nodul lebih
cenderung dapat menjadi keganasan dari pada multi noduler. #ada sebagian
besar pasien suatu keganasan sulit untuk ditentukan tanpa dilakukan
pemeriksaan mikroskopik, biopsy percutan yang dilakukan oleh ahli endokrin
sitologi sangatlah membantu dalam menegakan diagnosa.
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
10/21
False positi&e jarang sekali dilaporkan, tetapi pada 27> hasil biopsy yang
didiagnosa sebagai undetermined dan A> yang terdiagnosa sebagai benigna
ternyata adalah suatu keganasan (malignant). 5ika hasil diagnosanya adalah
inadekuat maka pemeriksaan harus diulang kembali. Eeedle biopsy tidak boleh
dilakukan pada pasien yang mempunyai riayat terkena radiasi pada leher,karena radiasi seringkali menimbulkan tumor yang multi"okal. 5angan terlalu
cepat percaya bila hasilnya negati", jika ahli sitologi yang berpengalaman tidak
ada maka pemeriksaan radio nuklir dan ultra sound sangatlah membantu.
#emeriksaan radioiodin dapat digunakan untuk menentukan apakah lesinya
single atau multiple, dan apakah akti" (hot or arm) atau tidak akti" (cold). #ada
hot solitary tiroid nodul dapat menyebabkan hipertiroidsm tetapi jarang terjadi
malignant, tetapi pada cold solitary tiroid nodul 27> dari kejadian yang ada
dapat menjadi malignant dan harus diangkat.
#ada pasien bayi dan anakanak yang menderita tiroid nodul karena terpapar
radiasi pada daerah leher 47> dapat menjadi malignant, 6a tiroid terjadi hampir
A7> pada anak yang menderita cold tiroid nodul, dan tiroidektomi di indikasikan
pada pasien ini.
#rinsipprinsip dasar untuk dilakukan pengangkatan nodular tiroid @
curiga keganasan
gejala yang berat
hipertiroidism
terjadi substernal ekstensi
alasan kosmetik
pada solitary nodul tiroid yang terdiagnosa cold pada radioiodin, solid
dengan ultrasound atau dicurigai sebagai keganasan maka biopsy sitologi tidak
diperlukan lagi. #engobatan nonoperasi diindikasikan pada pasien denganmultinoduler goiter dan hashimoto tiroiditis kecuali terdapat kecurigaan pada
pasien yang rentan terkena radiasi dan pada pasien yang mempunyai riayat
keluarga yang pernah menderita medullary carcinoma.
# imple atau onto+i, goiter.
'imple goiter dapat tejadi karena "actor psikologis, dapat terjadi pada
saat pubertas, menstruasi, hamil, atau pada pasien yang tinggal pada daerah
endemic (poor iodine), pada orangorang yang sering terekspose dengan goiter
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
11/21
"ood and drug juga dapat terjadi siple goiter. $oiter dapat terjadi karena
congenital de"ek pada produksi hormon tiroid.
/da beberapa asumsi baha nonto+ic goiter timbul akibat kompensasi dari
produksi hormon tiroid yang inadekuat, nonto+ic diuse goiter biasanyamerespon administrasi hormon tiroid, jika tidak di obati maka dapat berubah
menjadi multi nodular goiter dengan atau tidak bersi"at racun (to+ic) pada
beberapa tahun kemudian.
$ejala yang timbul biasanya terdapatnya massa pada leher, dsypnea, dysphagia,
atau gejala yang dapat menghalangi aliran balik &ena. #ada diuse goiter, tiroid
membesar simetris, permukaannya halus. %anyak pasien sudah menjadi
multinodular gland baru berkeinginan untuk berobat.
T4, T3, T3* dan T' biasanya dalam jumlah yang normal, sedangkan radioiodinuptake meningkat, tindakan bedah di indikasikan bila terjadi tekanan yang
berlebihan pada daerah sekitar karena pembesaran tiroid, pemeriksaan biopsy
sangat dianjurkan untuk mengetahui terjadi atau tidaknya keganasan.
3.".Penyakit in-amasi Tiroid.
3.".1. ,ute uppurative t'yroiditis.
5arang sekali terjadi, mempunyai gejala sakit leher sebagian dengan onset yang
tibatiba, diikuti dengan dis"agia, demam, menggigil, dan biasanya diikutidengan I'#/ yang diterapi dengan drainase, mikro organisme yang sering
ditemukan adalah streptococcus, staphylococcus, pneumococcus, coli"orm.
3.".2. u!a,ute T'yroiditis.
Merupakan nonin"ection disorder, ditandai dengan pembengkakan tiroid,
sakit pada kepala dan dada, demam, lemas, malaise, hilangnya %%, pada
beberapa pasien tidak ada nyeri. arus dibedakan dengan gra&es disease. #ada
subakut tiroiditis G? dan serum gamma globulin meningkat. adioiodin uptake
sangat rendah dan bisa tidak ada, dengan peningkatan kadar hormon tiroid.
Eyeri biasanya hilang sendiri, aspirin dan kortikosteroid diberikan tergantung
pada keluhan.
3.".3. Has'imoto/s t'yroiditis.
Merupakan jenis tiroiditis yang paling sering terjadi, biasanya ditandai
dengan pembesaran tiroid tidak atau dengan nyeri dan nyeri lepas. #ada
umunya lebih sering terjadi pada anita dan terkadang menyebabkan dis"agia.
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
12/21
Tiroiditis hashimoto dipercaya sebagai penyakit autoimun, pada beberapa pasien
sensiti&e terhadap jaringan tiroidnya sendiri dan antibody antitiroidnya, titer
serum antimikrosomal, antitiroglobulin antibody yang tinggi sangat membantu
dalam menentukan diagnosa. iberikan hormon tiroid dengan dosis yang rendah
sebagai terapi, operasi diindikasikan pada keadaan dimana terjadi penekananorgan !arena pembesaran yang terjadi, curiga malignancy, dan untuk alasan
kosmetik. *ntuk pasien dengan choking symptoms pembedahan pada ismus
dapat memberikan rasa lega.
%ika tiroid membesar tidak simetris dan gagal untuk mengecil pada pemberian hormon tiroid
eksogen, atau mengandung nodul discrete , maka tiroidektomi dapat di rekomendasika,
needle biopsy dapat "uga membantu dalam menegakan diagnosa.
3.".". 0iedel/s t'yroiditis.
!ondisi yang jarang sekali terjadi, tiroid mengeras seprti kayu dengan 0brosis,
dan in1amasi yang kronik di dalam dan disekitar kelenjar. #roses in1amasi
mengin0ltrasi otot dan menyebabkan gejala kompresi pada trachea,
hipotiroidism biasanya timbul dan tindakan bedah diperlukan untuk mengurangi
obstruksi pada trachea atau esophagus.
3.. Tumor jinak tiroid.
Tumor jinak tiroid adalah adenomas, in&olutionary nodules, cysts atau locali;ed
tiroiditis. ampir semua adenomas adalah type "ollicular. /denomas biasanya
solitary dan encapsulated. /lasan utama dilakukannya pengangkatan jika
dicurigai malignancy, o&er akti0tas "ungsional dari produksi hipertiroid dan
alasan kosmetik.
3.. Tumor ganas tiroid.
3..1.Papillary adenokarsinoma.
#apillary adenokarsinoma terjadi =A> dari seluruh 6a tiroid, tumor ini
timbul pada aal masa remaja sebagai solitary nodul, kemudian menyebar
melalui kelenjar lim"a dari kelenjar tiroid menuju ke subscapular dan periscapular
lim"onodulus, =7> anakanak dan 27> orang deasa didapat pembesaran
lim"onodulus.
Tumor dapat bermetatase secara mikroskopik ke paru dan tulang,
psammoma bodies tampak pada H7> kasus, mi+ed papillary"ollicular atau
papillary, "ollicular karsinoma terkadang ditemukan. Tumor ini tumbuh karena
stimulasi dari T'.
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
13/21
3..2.olli,ular adenokarsinoma.
Follicular adenokarsinoma terjadi 97> dari seluruh 6a tiroid, timbul lebih
lebih lama dari papillary "orm, pada palpasi teraba masa yang elastik, kenyal,
dan lembut. terdapat dalam bentuk encapsulated yang mengandung koloid.'ecara mikroskopik "ollicular karsinoma susah dibedakan dengan jaringan tiroid.
!apsul dan &askularisasi in&asi dapat digunakan untuk membedakan "ollicular
adenoma dengan "ollicular karsinoma. Meskipun dapat menyabar melalui
kelenjar lim"a, tetapi cenderung menyebar lebih hebat melalui darah dapat
menyebar ke paru, hati, dan tulang. Metastase ke tulang dapat timbul 9727
tahun setelah lesi primer terjadi. Tumor ini mempunyai prognosis yang buruk
sama dengan papillary "orm.
3..3.4edullary karsinoma.
Medullary karsinoma mempunyai angka kejadian 2A> dari 6a tiroid.
Mengandung amiloid, solid, dan keras. apat mensekresi kalsitonin. riayat
medullary karsinoma pada keluarga dengan pheochromocytoma bilateral dan
hiperparatiroid dikenal dengan 'ipple sindrom atau type II multiple endokrin
adenomatosus. #ada sipple sindrom, hiperplasi para"ollicular cell dan medullary
cancer yang kecil dapat di diagnosa dengan menemukan serum kalsitonin
setelah distimulasi dengan pentagastrin dan kalsium.
3..".5ndi6erentiated 0arsinoma.
Tumor yang dapat cepat tumbuh ini sering terjadi pada anita dengan
usia muda dan angka kejadiannya 3> dari semua 6a tiroid. Gesi ini terjadi dari
papillary atau "ollicular neoplasm. Mempunyai si"at solid, sepat membesar,
keras, masa yang di"us irregular melibatkan kelenjar dan mengin"asi trachea,
otot, dan neuro&askular. dapat menyebabkan laringeal atau esophageal
obstruksi.
#ada pemeriksaan mikroskopik terdapat 3 jenis sel yang khas yaituB giant
cell, spindle cell, dan small cell. Mitosis sering terjadi pada metastase di paru
paru dan cer&ical lymphadenopathy, dapat timbul kembali pasca operasi. Terapi
eksternal radiasi dan kemoterapi bisa dijadikan terapi palliati" pada beberapa
pasien, radioiodin tidak eekti" untuk dijadikan terapi, prognosisnya buruk.
#$-$ Terapi$
Terapi pada ca dierentiated tiroid adalah pengangkatan melalui tindakan
operasi, untuk papillary ca total lobektomy, atau total lobektomi dengan
isthmectomy, dan total tiroidektomi dapat dilakukan. 'ubtotal tiroidektomi
dijadikan kontraindikasi karena dapat rekurent sedangkan angka kehidupan
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
14/21
menurun. Total tiroidektomi disarankan pada papillary "orm ( 9,Acm), "ollicular
dan medullary ca.
#ada tumor yang sudah bermetastase dapat diterapi dengan iodine 939 setelah
dilakukantiroidektomi atau trioid ablasi dengan radioakti", untuk "ollo up dapatdilakukan pemeriksaan kadar tiroglobulin. *ntuk mencegah terjadinya residu
tumor maka total tiroidektomi pada undierentiated ca, malignant lhympoma,
atau sarcoma tumor harus di eksisi komplit dan diberikan terapi
tambahan dengan radioterapi dan kemoterapi.
o+orubin (adriamicin), &incristin, cloramburasil merupakan obat yang e"ekti&,
ca ginjal, payudara, paru, biasanya dapat bermetastase ke tiroid, tetapi jarang
terjadi bentuk solitary nodule.
0elenjar Paratiroid.1. Em!riologi dan anatomi.
!elenjar paratiroid tumbuh di dalam endoderm kantong "aring ketiga dan
keempat, kelenjar paratiroid yang berasal dari kentong "aring keempat
cenderung untuk bersatu dengan kutub atas kelenjar tiroid yang membentuk
kelenjar paratiroid atas. !elenjar yang berasal dari kantong "aring ketiga
merupakan kelenjar paratiroid pada kutub baah tiroid, dan posisinya dapat
ber&ariasi,
!elenjar paratiroid dapat berkedudukan pada posterolateral kutub baahkelenjar
tiroid, atau didalam timus, dan di mediastinum, terkadang terdapat didalam
kelenjar tiroid. %iasanya terdapat dua buah kelenjar pada setiap sisi, meskipua
jumlah kelenjar yang lebih banyak ditemukan pada 9A> populasi. !elenjar
paratiroid berarna kuning kecoklatan berbentuk seperti lidah dan polipoid,
ukurannya kurang lebih 2+3+Jmm. %erat total dari empat buah kelenjar adalah
9A7mg.
!elenjar berkapsul ini disuplai darah dari percabangan a. tiroid in"erior, dan
dapat juga diperdarahi oleh a.tiroid supeior.
2. isiologi.
#aratiroid hormon (#T), &it , dan calcitonia memegang peranan penting dalam
metabolisme kalsium dan "os"at di tulang, ginjal, dan usus. !adar #T
dikendalikan oleh kadar kalsium dalam plasma, #T bersama kalsitonin ber"ungsi
memodulasi 1uktuasi kalsium dalam plasma. 5ika kadar kalsium rendah didalam
plasma maka kelenjar paratiroid akan mensekresi #T dan sel para"ollicular tiroid
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
15/21
akan menurunkan kadar kalsitonin untuk meningkatkan resorpsi kalsium dari
tulang dan ginjal.
3. Pengeta'uan umum.
iperparatiroidism ditandai dengan peningkatan sekresi #T dari single
paratiroid adenoma, multiple adenomas, hiperplasia, atau carsinoma. #rimary
hiperparatiroidism dapat ditemukan 7,97,3> dari seluruh kejadian,
hiperparatiroidism dapat menyebabkan hiperkalsemia, biasanya timbul pada
masa pubertas dan terjadi 23 kali lebih sering pada anita dari pada pria.
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
16/21
Hiperparatiroidism dan ca ditemukan *'+ dari seluruh kasus hiperkalsemia, riayat penyakit
harus didokumentasikan, . durasi dan ge"al hiperkalsemia. . ge"ala yang dicurigai
malignancy. &. kondisi yang diasosiasikan dengan hiperparatiroidism seperti renal kolik,
peptic ulcers. !ankreatitis, hipertensi dan gout. -. kemungkinan kelebihan konsumsi susu,penggunaan antasid, baking soda atau itamin.
Tes yang penting untuk dilakukan adalah tes ealuasi hiperkalsemia. Serum kalsium,
phospate, chloride, protein, alkaline phospatase, creatinin, kalsium urin, hematokrit darah, ph
darah, magnesium serum, /01.
%ika tedapat kadar kalsium yang tinggi dan kadar phospate yang rendah dalam darah maka
perlu dicurigai hiperparatiroidism, tetapi pada separuh pasien hiperparatiroidism dapat
di"umpai kadar phospate yang normal. !ada hiperparatiroidism terdapat "uga kadar hormon
paratiroid yang tinggi, determinasi serum !TH diindikasikan pada pasien dengan
hiperkalsemia dan pada pasien yang di"adalkan untuk dilakukan paratiroidektomi.
!asien dengan hiperparatiroidism dan fungsi gin"al yang normal didapati hiperphospaturia
oleh karena rendahnya tubular resorpsi phospate (TR!)2
TR! + 3 '' 4 ( # (urinary p 4 serum creatinin 5 urinary creatinin 4 serum p )).
!ada tes ini dapat dihitung apabila fungsi gin"al normal. !ada diet phospate yang tinggi (&g
perhari selama & hari) terdapat TR! yang rendah dbaah 6'+ pada pasien
hiperparatiroidism.
!TH berker"a pada tubulus kontortus proksimal dari gin"al untuk menurunkan kadar
bikarbonat, dan meningkatkan resorpsi dari 7l dan dapat ter"adi mild hypercloremc renal
tubuler acidosis.
!ada pemeriksaan roentgenogram pada tulang didapatkan gambaran 8punched out9 bone
lession . dan diaognosa dari myeloma dapat di lakukan pemeriksaan sumsum tulang,
Hidrokortison suppression tes (:'mg hidrokortiso per hari selama ' hari) dapat
meningkatkan kadar kalsium serum pada kasus#kasus sarcoidosis, dan itt 1 intoksikasi dan
pada pasien dengan carsinoma dan multiple myeloma tetapi "arang pada pasien
hiperparatiroidism. Hidrokortison suprression tes dapat digunakan sebagai terapi krisis
kalsium pada kelainan tersebut.
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
17/21
Serum alkaline phospate meningkat pada :+ pasien dengan primary hiperparatiroidism, dan
dapat menurun pada pasien pagget;s disease dan kanker. !emeriksaan kalsium pada urin -
"am dapat digunakan untuk menegakan diagnosa hiperkalsemia pada pasien yang didapati
hipokalsiuria.
4.3. Radiologi.
!ada eksaminasi Radiografi pada tulang menun"ukan gambaran osteopenia. Tetapi perubahan
itu hanya didapati pada '+ penderita hiperparatiroidism. $ambaran osteotitis fibrosa cystica
"arang terlihat pada penderita hiperparatiroidism kecuali dengan kadar alkaline fosfatase
serum yang meninggi. hiperparatiroidism primer dan sekunder mengakibatkan subperiosteal
resorpsi pada phalanges dan kista tulang. !ada pasien yang mengalami peninggian kadar
alkaline fosfatase serum tanpa adanya subperiosteal resorpsi maka patut dicurigai sebagai
penyakit paget dan keganasan.
4.4. Diagnosa banding.
!erbandingan hiperparatiroidism primer dengan ektopik hiperparatiroid dan ca nonparatiroid
sulit untuk dibedakan. Terdapat tumor#tumor yang dapat menyebabkan ektopik
hiperparatiroidism seperti s
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
18/21
&.hiperparatiroidism primer.
!asien yang terdapat peningkatan absorpsi kalsium pada saluran pencernaan maka akan
di"umpai kadar !TH serum yang rendah, pasien dengan hiperkalsiuria ter"adi bila terdapat
kebocoran5kerusakan dari tubulus gin"al dan dapat ditemukan kadar !TH serum yang
meningkat.
!hosphate deriation test 2 dapat digunakan uantuk membedakan normokalsemia
hiperparatiroidism dengan idiopatik hiperkalsiuria. 1alam & hari pasien diberikan 2
.1iet normal kalori dan kalsium, dan berikan fosfat tidak boleh kurang dari
&:'mg.
.=erikan aluminum hydro4ide gel >'ml -4 perhari. ?alsium, fosfat, dan protein
leel akan dapat ditentukan pada hari keempat, dimulai pada hari
pertama pemberian "ika didapat kadar kalsium yang normal maka
kemungkinan pasien tersebut hiperparatiroidism.
5. Terapi.
Terapi yang paling baik pada pasien hiperparatiroidism adalah operasi. operasi dapat
dilakukan pada pasien hiperparatiroidism asimptomatik ataupun simptomatik kecuali pada
keadaan dikontraindikasikan untuk dilakukan tindakan operasi.
5.1. Krisis hiperkalsemia.
Terapi pada krisis hiperkalsemia dan sindrom akut adalah hidrasi dan mengkoreksi keadaan
hipokalemia dan hiponatremia. !ada saat pasien sedang dilakukan hidrasi dapat dilakukan
terapi terhadap ge"ala lain yang timbul. Susu dan alkaline, esterogen, tia@id, it dan 1 harus
segera diberikan secara berulang.
Furosemid dapat membantu meningkatkan pembuangan kalsium pada pasien rehidrasi,
glukokortikoid sangat effektif dalam mengatasi intoksikasi it 1.
!ada pasien dengan krisis hiperkalsemia, setelah diagnosis hiperparatiroidism dapat
ditegakan maka eksplorasi serikal dan paratiroidektomi harus dilakukan, cara ini dapat
secara cepat menstabilkan serum kalsium.
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
19/21
5.2. Lokalisasi.
!reoperasi lokalisasi paratiroid tumor dapat diketahui pada 6:+ pasien yang melakukan
AS$, 7T#scan, dan thallium subtraction test. !enentuan lokalisasi ini sangat membantu,
apalagi pada pasien yang pernah mengalami kegagalan operasi sebelumnya. hli bedah yang
berpengalaman dapat menemukan tumor pada B:+ pasien tanpa melakukan preoperasi tes.
Selektif ena kateterisasi dengan hormon paratroid immunoassay "uga dapat digunakan untuk
lokalisasi tumor pada pasien yang pernah mengalami kegagalan operasi, digital substraksi
angiografi dapat digunakan untuk mapping pembuluh ena, arteriography "arang digunakan
lagi.
5.3. perasi.
Cperasi tiroidektomi dilakukan pada *'+ kasus hiperparatiroidism, tumor paratiroid dapat
ditemukan menempel pada kapsul tiroid pada bagian posterior, paratiroid tumor sering kali
menutupi n. laryngeal, tumor ini "uga menutupi kutub superior kelen"ar tiroid, pembuluh
darah besar didaerah leher, timus, dan kelen"ar tiroid, bahkan dapat mencapai mediastinum.
%ika ditemukan adenoma paratiroid maka perlu dilakukan fro@en section, "angan mengangkat
kelen"ar yang masih sehat karena masih diperlukan untuk mengatur keseimbangan fungsi
normal tubuh, tetapi "ika ditemukan adenoma pada seluruh kelen"ar maka terpaksa harus
diangkat seluruhnya.
Recurrent hiperparatiroidism dapat ter"adi pada :+ pasien yang telah dilakukan
pengangkatan kelen"ar paratiroid pada salah satu sisinya, "adi tidak ada "aminan baha
hiperparatiroidism tidak akan ter"adi lagi setelah dilakukan operasi, pada pasien dengan
multiple endocrine adenopathy dan familial hiperparatiroidism maka kemungkinan ter"adinya
rekurent akan lebih besar. Total paratiroidektomi dengan transplantasi sering disarankan oleh
beberapa ahli bedah pada pasien dengan multiple endocrine adenopathy atau familial
hiperparatiroidism. 1isarankan untuk dilakukan subtotal paratiroidektomi dengan
meninggalkan "aringan paratiroid yang masih sehat kurang lebih :'mg dari pada dilakukan
transplantasi yang hasilnya "uga belum tentu berfungsi secara efektif.
0ksplorasi mediastinum dengan sternal split dibutuhkan pada #+ kasus dan
direkomendasikan pada pasien dengan kadar serum kalsium diantara &,:mg5d/. %ika
cerical eksplorasi perlu dilakukan dengan alasan curiga adanya tumor di mediastinum maka
-
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
20/21
setelah operasi pasien disarankan untuk kembali >#* minggu kedepan untuk dilakukan
eksplorasi mediastinum .
5.4. Pera!atan post operasi.
?onsentrasi serum kalsium akan menurun sampai ke keadaan normal pada -#-* "am setelah
dilakukan pengangkatan paratiroid adenoma, atau kelen"ar yang hiperplasi. !asien dengan
tulang yang keropos (Hungry bones),
Labels: Teori Klinis
0 c o m m e n t s :
P o s t a C o m m e n t,e4er ost%lder ost!ome
Astrosit theme song
Music!laylistatMi4!od.com
About +e
B IMB INGAN TENAGA ALUMNI ASTROSIT
B ANDAR LAMPU NG, LAMPU NG, INDONES IA
5imbingan 2enaga Alumni Astrosit adalah lembaga layanan pendidikan di bidang ilmu
kedokteran. *idirikan oleh 's4andi *ar4is Mahasis4a rogram /tudi endidikan *okter
ni6ersitas ampung angkatan #7 pada tanggal 1 %ktober #8. Astrosit diambil dari
sebuah nama sebuah sel di otak yang hanya ber9ungsi sebagai penyokong jaringan otak
saja..begitu juga halnya 5imbingan 2enaga Alumni Astrosit yang hanya ber9ungsi sebagai
katalis dari sebuah proses belajar dan semuanya bergantung pada indi6idu masing-masing..
http://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Teori%20Klinishttp://astrosit.blogspot.co.id/2010/09/batu-ginjal-dan-batu-ureter.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2010/09/atresia-ani.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/http://mixpod.com/http://mixpod.com/http://mixpod.com/http://mixpod.com/http://mixpod.com/https://www.blogger.com/profile/11573531043477293872http://astrosit.blogspot.co.id/search/label/Teori%20Klinishttp://astrosit.blogspot.co.id/2010/09/batu-ginjal-dan-batu-ureter.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2010/09/atresia-ani.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/http://mixpod.com/http://mixpod.com/http://mixpod.com/https://www.blogger.com/profile/11573531043477293872 -
7/25/2019 Bimbingan Tenaga Alumni ASTROSIT
21/21
V I E W MY COMPL E TE PROF I L E
(log Arhi0e
&ebruary(8)
/eptember(1#)
une(1#)
May(#8)
*okter adalah orang yang menyelamatkan atau memelihara kehidupan dan bukan orang yang
menentukan kehidupan itu sendiri (life-savers, not life-judgers)
/ollo)ers
2010 .Bimbi!a Tea!a A"umi ASTROSITi' pr(ud"y p(/ered byB"(!!erB"(!!er Temp"ate)reated byA'u"
De'i! ByTemp"ate"ite$)(m
https://www.blogger.com/profile/11573531043477293872http://astrosit.blogspot.co.id/2011_02_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2011_02_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2010_09_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2010_06_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2010_05_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2010_05_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/http://astrosit.blogspot.co.id/http://blogger.com/http://blogger.com/http://www.anshuldudeja.com/http://www.anshuldudeja.com/http://www.anshuldudeja.com/http://www.templatelite.com/http://www.templatelite.com/https://www.blogger.com/profile/11573531043477293872http://astrosit.blogspot.co.id/2011_02_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2010_09_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2010_06_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/2010_05_01_archive.htmlhttp://astrosit.blogspot.co.id/http://blogger.com/http://www.anshuldudeja.com/http://www.anshuldudeja.com/http://www.templatelite.com/