DAFTAR ISI

PENDAHULUAN ....................................................................................................................................... 2

1.1 PENGERTIAN ASO.................................................................................................................................. 2

1.2 ALASAN MENGIKUTI ASO ...................................................................................................................... 3

1.3 BAGAIMANA CARA MENGIKUTI ASO ..................................................................................................... 4 TEMPAT DAN TANGGAL PENTING ...................................................................................................... 5

2.1 TANGGAL PENTING ............................................................................................................................... 6

2.2 TEMPAT PELAKSANAAN ........................................................................................................................ 6 MEKANISME KEGIATAN ........................................................................................................................ 7

3.1 PENYISIHAN .......................................................................................................................................... 7

3.2 SEMIFINAL ............................................................................................................................................ 8

3.3 Final .................................................................................................................................................... 12 SILABUS .................................................................................................................................................. 16

CONTOH SOAL ........................................................................................................................................... 17

1

PENDAHULUAN

1.1 PENGERTIAN ASO

❖ PENYELENGGARA

ASO atau Atmospheric Science Olympiad adalah sebuah kompetisi yang bertujuan

untuk mengenalkan dan mengembangkan pengetahuan di bidang cuaca dan iklim kepada

siswa SMA se-Indonesia. Diadakan oleh Himpunan Taruna Meteorologi dan Klimatologi

(HTMK) dari Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG),

kompetisi ini diadakan setiap tahunnya sejak tahun 2018.

❖ PESERTA

Peserta ASO adalah nomor beregu yang diikuti oleh siswa-siswi Sekolah Menengah

Atas (SMA) / sederajat dari kelas X, XI, maupun XII baik negeri maupun swasta di seluruh

wilayah Indonesia.

❖ SKALA

ASO diselenggarakan sebagai kompetisi tingkat nasional yang memberikan

kesempatan bagi para siswa-siswi untuk lebih mengenal cabang ilmu meteorologi dan

klimatologi. Kegiatan ini diharapkan mampu memunculkan minat dan menjaring bibit-

bibit yang kompeten di bidang meteorologi dan klimatologi

❖ TEMA

ASO 2019 memiliki tema “Enhancing Knowledge of The Sun-earth System for

Weather Action”. Mengangkat tema yang berkaitan dengan peningkatan pengetahuan atas

hubungan antara matahari dan bumi dalam konteks meteorologi dan klimatologi,

penyelenggara berharap dapat meningkatkan kesadaran untuk mendukung masyarakat

yang tanggap cuaca melalui agen – agen muda penggerak bangsa. Melalui kegiatan ini,

diharapkan dapat meningkatkan kesadaran generasi muda indonesia terhadap kondisi cuaca

dan iklim yang sedang terjadi.

2

1.2 ALASAN MENGIKUTI ASO

❖ MENGASAH KEMAMPUAN AKADEMIK

Materi yang akan diujikan secara umum adalah Matematka dan Fisika dasar yang

berkaitan dengan Meteorologi dan Klimatologi. Diharapkan peserta mampu mendapatkan

pemahaman tentang bidang ilmu Meteorologi dan Klimatologi dengan lebih baik.

❖ PENGALAMAN BERHARGA

Sebagai kompetisi tingkat nasional, peserta yang lolos ke babak Semifinal akan

berkesempatan untuk diundang ke Kampus STMKG, membuka peluang untuk menjalin

pertemanan antar siswa dari berbagai daerah di Indonesia. Dan juga peserta bisa

mendapatkan testimoni secara langsung dari taruna-taruni STMKG tentang bagaimana

keseruan menggeluti bidang, bukan hanya Meteorologi dan Klimatologi, namun

Meteorologi, Klimatologi, Geofisika, dan Instrumennya.

❖ LOMBA TINGKAT NASIONAL

Olimpiade ini memiliki cakupan Nasional yang telah mendapat pengakuan dari

Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi Geofisika sehingga sehingga sertifikat dari babak

penyisihan hingga final terhitung sebagai sertifikat lomba bertaraf nasional.

❖ MENGIKUTI STUDI LAPANGAN

Peserta akan belajar langsung tentang pengamatan cuaca dan iklim dengan

menggunakan alat-alat meteorologi dan klimatologi konvensional dan modern yang ada di

kampus STMKG. Alat-alat tersebut umumnya merupakan alat yang digunakan untuk

mengamati kondisi cuaca di Indonesia dan Dunia. Sehingga, peserta akan mendapat

banyak ilmu terapan untuk kemudian dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

❖ FIELD TRIP KANTOR BMKG PUSAT

Dalam rangka memperluas wawasan peserta, akan diadakan kunjungan belajar ke

kantor BMKG Pusat, Kemayoran Jakarta. Peserta akan diajak mengenal berbagai macam

pelajaran tentang kegiatan operasional Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG)

Jakarta dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi nya sebagai instansi pemerintah di

bidang MKG.

❖ FASILITAS PESERTA YANG SANGAT MENARIK

Peserta akan mendapatkan akomodasi transportasi berupa penjemputan ke

3

Stasiun/Terminal/Bandara yang telah ditentukan panitia tempat dan waktu nya sehingga

akan memudahkan peserta dalam mengikuti kegiatan ASO 2019. Selain itu, disediakan

penginapan bagi peserta dan pembina selama mengikuti kegiatan sesuai ketentuan yang

berlaku.

❖ TALKSHOW DAN HIBURAN

Saat mengisi waktu luang dan sambil menunggu hasil dari pengumuman babak

Semifinal, peserta akan disuguhi dengan Hiburan, Talkshow atau dialog bersama dengan

taruna-taruni STMKG atau dosen pembina, dalam rangka sosialisasi mengenai pentingnya

informasi meteorologi dan klimatologi di kehidupan sehari-hari.

1.3 BAGAIMANA CARA MENGIKUTI ASO

1. Ketentuan Umum :

a) Peserta merupakan siswa SMA/MA/Sederajat dibuktikan dengan kartu pelajar atau

surat keterangan dari sekolah.

b) Kompetisi bersifat tim

c) Setiap tim terdiri dari 3 orang berasal dari SMA/Sederajat yang sama

d) Sekolah boleh mendelegasikan peserta lebih dari 1 tim

2. Syarat Pendaftaran :

a) Tim wajib membuat sebuah nama tim, dan disertai alamat e-mail aktif, sebagai sarana

untuk mengikuti babak penyisihan secara online.

b) Membayar biaya pendaftaran

Periode 1 Rp. 50.000,-

10-31 Desember 2018

/Tim

(Presale)

Periode 2 Rp. 75.000,-

1-31 Januari 2019

/Tim

(Reguler)

Periode 3 Rp. 100.000,-

1-21 Februari 2019 /Tim

(Reguler 2)

4

c) Mengisi formulir pendaftaran dengan mencantumkan softcopy kartu pelajar atau surat

keterangan dari sekolah dan scan bukti pembayaran.

d) Batas akhir pendaftaran dapat ditutup sewaktu-waktu apabila kuota maksimal tim

terpenuhi.

3. Cara Pendaftaran :

a. Pembayaran dilakukan terlebih dahului melalui transfer ke rekening (BNI) 0488939613

a/n Fazrul Rafsanjani sejumlah Rp.50,000 untuk pendaftaran gelombang I, Rp.75,000

untuk pendaftaran gelombang II, dan Rp.100,000 untuk pendaftaran gelombang III.

b. Registrasi online dapat dilakukan pada link (htmk.stmkg.ac.id/natsecf) dalam tiga

gelombang yang disediakan, yaitu:

1) gelombang I pada 10-31 Desember 2018,

2) gelombang II pada 1-31 Januari 2019,

3) gelombang III pada 1-21 Februari 2019.

Dalam pendaftaran online dilampirkan juga bukti pendaftaran pada tempat yang telah

disediakan. Format yang harus diisi dalam pendaftran online adalah sebagai berikut:

Nama Tim :

Ketua :

Anggota :

Asal Sekolah :

Asal Daerah :

E-mail Ketua Tim :

Input Scan Kartu Pelajar :

Input Foto Bukti Pembayaran :

c. Username dan password akan dikirimkan kepada email ketua tim yang telah didaftarkan

setelah registrasi dilaksanakan.

d. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi contact person yang tersedia (Nur

Muslikhah - +62895375704039 dan Fazrul R. Sadarang - +6285395579414)

5

TEMPAT DAN TANGGAL PENTING

2.1 TANGGAL PENTING

No

Kegiatan

Hari/Tanggal

1. Publish Kegiatan Jumat, 14 Desember 2018

2.2 TEMPAT PELAKSANAAN

Seleksi

Tempat

Babak Penyisihan Online

Babak Semifinal Kampus STMKG

Babak Final

2. Pelaksanaan Lomba Penyisihan (Online) Minggu, 24 Februari 2019

3. Check In peserta dan Field Trip Selasa, 19 Maret 2019

4. Pelaksanaan Lomba Semifinal Rabu, 20 Maret 2019

5. Pelaksanaan Lomba Final Rabu, 20 Maret 2019

6. Penyerahan Hadiah Juara 1,2,3 Kamis, 21 Maret 2019

6

MEKANISME KEGIATAN

3.1 PENYISIHAN

Babak penyisihan ASO (Atmosferic and Science Olympiad) SMA 2019 akan dilaksanakan

pada 24 Februari 2019 secara online. Peserta terdiri dari tiga orang dalam satu tim yang berada

dalam satu sekolah yang sama dan masih menjadi siswa aktif hingga 23 Maret 2019.

Pengerjaan babak penyisihan dilakukan pada web yang telah disediakan panitia. Dari semua

peserta yang mengikuti akan diambil 10 tim terbaik yang akan melanjutkan babak semifinal

di STMKG Jakarta pada 20 Maret 2019.

Tipe soal yang diujikan adalah Multiple Choice Question (MCQ) atau pilihan ganda.

Pada tahap MCQ, peserta akan diberikan 50 buah soal yang terdiri dari 10 soal matematika, 10 soal fisika, dan 30 soal meteorologi-klimatologi. Beberapa soal ditulis menggunakan

Bahasa Indonesia dan lainnya Bahasa Inggris.

KETENTUAN

a. Pelaksanaan babak penyisihan dilakukan secara online dan serentak di seluruh wilayah

Indonesia pada waktu yang telah ditentukan panitia ATAU dilakukan secara online

dengan sistem pembagian region.

b. Lembar soal dan jawaban didapat secara online hanya dapat diakses dengan

menggunakan username dan password yang didapat setelah konfirmasi pembayaran.

c. Soal hanya dapat diakses pada satu unit komputer.

d. Peserta penyisihan online diperbolehkan menggunakan kalkulator.

e. Durasi pengerjaan soal penyisihan online adalah 90 menit.

f. Penilaian pada babak penyisihan dilakukan dengan menggunakan sistem minus, dimana

setiap jawaban benar bernilai empat (+4), salah bernilai minus satu (-1) dan kosong

bernilai nol (0).

Peserta yang lolos dari babak penyisihan adalah 10 tim peserta dengan nilai tertinggi

(passing grade nasional). Peserta yang lolos babak penyisihan akan diundang untuk

mengikuti babak semifinal di kampus STMKG.

7

3.2 SEMIFINAL

Peserta Babak semifinal adalah 10 tim terbaik dari babak penyisihan. Babak semifinal

dibagi menjadi dua sesi, yaitu semifinal teori dan semifinal praktikum. Soal pada babak

semifinal teori akan berhubungan dengan matematika, fisika, meteorologi, dan klimatologi.

Beberapa soal pada babak semifinal teori disajikan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa

Inggris.

Pada babak semifinal praktikum, akan dibagi menjadi 3 pos, yaitu Pos Pengamatan Cuaca,

Pos Parameter Cuaca, dan Pos Penyandian. Disediakan total 10 soal praktik dalam Bahasa

Indonesia, dengan rinician 5 soal praktik parameter cuaca, 2 soal praktik pengamatan cuaca,

dan 3 soal praktik penyandian. Lima (5) tim pertama akan mengikuti babak praktik di pos

parameter cuaca, sementara lima (5) tim lainnya akan mengikuti babak praktik pengamatan

cuaca. Untuk babak praktik penyandian, akan dilaksanakan serentak oleh sepuluh (10) tim.

Berikut mekanisme pelaksanaan babak semifinal teori dan praktikum,

1. TEORI

a. Waktu pengerjaan babak semifinal teori adalah 90 menit

b. Peserta hadir di ruang ujian maksimal 10 menit sebelum ujian dimulai

c. Peserta TIDAK diperbolehkan menggunakan alat bantu hitung, seperti kalkulator,

sempoa, handphone dan sejenisnya.

d. Setiap jawaban benar akan mendapat poin sesuai tingkatan pertanyaan dengan

rincian:

- Mudah : 5 poin

- Sedang : 10 poin

- Sulit : 20 poin

Jawaban yang tidak dapat dibaca, jawaban ganda atau ambigu, jawaban salah, atau

tidak dijawab akan mendapat poin 0

e. Selama pengerjaan soal babak semifinal sampai final peserta DILARANG

memainkan, memegang, dan atau memainkan HP

f. Segala bentuk atau indikasi kecurangan yang ditemukan oleh panitia dengan syarat

disertai bukti fisik seperti foto atau pengakuan langsung dari yang bersangkutan akan

memiliki poin minus lima puluh (-50)

8

g. Dilarang melakukan kerjasama, baik meminjam alat tulis, berdiskusi, dan atau

bertukar jawaban dengan tim peserta lain. Peserta yang terbukti melakukan kegiatan

ini akan didiskualifikasi

h. Keputusan panitia dan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

2. PRAKTIKUM

Babak semifinal praktik akan dibagi menjadi 3 pos, yaitu Pos Pengamatan Cuaca, Pos

Parameter Cuaca, dan Pos Penyandian. Peserta akan dibagi menjadi 2 grup, masing -

masing grup beranggotakan 5 tim.

a. POS PARAMETER CUACA

- Lima (5) tim pada grup I menuju ke taman alat untuk melaksanakan praktikum di

Pos Parameter Cuaca

- Setelah memasuki area praktikum, tiap tim dipersilakan untuk menunjukkan

jargon tim masing-masing

- Peserta akan mendapat arahan dari panitia mengenai teknis pelaksanaan sesi

pengamatan paarmeter cuaca

- Pos Parameter Cuaca dibagi menjadi 5 sub pos A, B, C, D, & E.

- Setiap tim akan diberikan alokasi waktu 5 menit untuk mengerjakan soal yang

diberikan pada tiap sub pos

- Setiap tim akan secara bergantian pindah dari satu sub pos ke sub pos lainnya

apabila waktu dinyatakan telah selesai

- Hasil/jawaban peserta wajib dikumpulkan kepada panitia penjaga masing-masing

sub pos untuk kemudian dilakukan koreksi. Bagi peserta yang lupa mengumpulkan

atau kelalaian peserta yang menyebabkan lembar jawaban tidak diterima oleh

panitia, maka nilai peserta akan dianggap NOL (0).

- Peserta yang tidak berpindah saat waktu pengerjaan dinyatakan selesai akan

dikenakan poin minus sepuluh (-10)

- Peserta diperbolehkan menggunakan kalkulator

- Setiap jawaban benar dalam pengerjaan praktik parameter cuaca akan mendapat

poin 10. Jawaban yang tidak dapat dibaca, jawaban ganda atau ambigu, jawaban

salah, atau tidak dijawab akan mendapat poin NOL (0)

9

- Dilarang melakukan kerjasama, baik meminjam alat tulis, berdiskusi, dan atau

bertukar jawaban dengan tim peserta lain. Peserta yang terbukti melakukan

kegiatan ini akan didiskualifikasi

- Keputusan panitia dan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

- Apabila telah selesai, maka semua tim/peserta rolling dengan peserta yang ada

pada grup 2 (peserta yang melakukan praktik pengamatan cuaca)

b. PRAKTIK PENGAMATAN CUACA

- Lima (5) tim pada grup II akan melaksanakan babak praktikum cuaca terlebih

dahulu

- Setiap tim akan diarahkan menuju lapangan apel besar dan melakukan

pengamatan secara serentak dengan durasi waktu yang ditentukan panitia

- etelah memasuki area praktikum, tiap tim dipersilakan untuk menunjukkan

jargon tim masing-masing

- Peserta akan mendapat arahan dari panitia mengenai teknis pelaksanaan sesi

pengamatan cuaca

- Setiap tim akan diberikan waktu maksimal 20 menit untuk mengerjakan

tantangan soal pada babak ini

- Jawaban dari setiap soal wajib diberikan kepada panitia jika waktu pengamatan

dinyatakan telah selesai

- Peserta yang tidak segera mengumpulkan lembar jawaban saat waktu pengerjaan

dinyatakan selesai akan dikenakan poin minus sepuluh (-10)

- Peserta diperbolehkan menggunakan kalkulator

- Jawaban benar dalam pengerjaan praktik pengamatan cuaca akan diberikan poin

15, sedangkan jawaban salah, tidak dijawab, bermakna ganda, atau tulisan tidak

dapat terbaca oleh panitia akan dinilai NOL (0)

- Dilarang melakukan kerjasama, baik meminjam alat tulis, berdiskusi, dan atau

bertukar jawaban dengan tim peserta lain. Peserta yang terbukti melakukan

kegiatan ini akan didiskualifikasi

- Keputusan panitia dan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

10

v c. PRAKTIK PENYANDIAN

- Setelah selesai melaksanakan praktik di Pos Parameter Cuaca dan Pos

Pengamatan Cuaca, kedua grup diarahkan menuju ruangan untuk melaksanakan

praktikum di pos Penyandian

- Peserta akan mendapat arahan dari panitia mengenai teknis pelaksanaan babak

penyandian

- Setiap tim akan diberikan waktu maksimal 15 menit untuk mengerjakan

tantangan soal pada babak ini

- Jawaban dari setiap soal wajib diberikan kepada panitia jika waktu pengamatan

dinyatakan telah selesai

- Peserta yang tidak segera mengumpulkan lembar jawaban saat waktu pengerjaan

dinyatakan selesai akan dikenakan poin minus sepuluh (-10)

- Peserta diperbolehkan menggunakan kalkulator

- Jawaban benar dalam pengerjaan praktik penyandian akan diberikan poin 20,

sedangkan jawaban salah, tidak dijawab, bermakna ganda, atau tulisan tidak

dapat terbaca oleh panitia akan dinilai NOL (0)

- Dilarang melakukan kerjasama, baik meminjam alat tulis, berdiskusi, dan

atau bertukar jawaban dengan tim peserta lain. Peserta yang terbukti

melakukan kegiatan ini akan didiskualifikasi

- Keputusan panitia dan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat Peserta

yang berhak lolos ke babak final adalah 3 tim dengan akumulasi poin tertinggi

yang didapatkan melalui jumlah nilai benar terbanyak dari sesi teori dan praktik

dengan rincian sebagai berikut :

Nilai total = 60% nilai teori + 40% nilai praktik

Apabila terdapat nilai yang sama pada tim yang berpeluang lolos ke babak final,

maka penentuan 3 tim yang lolos berdasarkan pada nilai yang didapat saat babak

penyisihan. Jika masih terdapat nilai yang sama, maka ditentukan dengan nilai teori

yang lebih tinggi pada babak semifinal. Keputusan panitia dan dewan juri mutlak

dan tidak dapat diganggu gugat.

11

3.3 Final

Peserta babak final adalah 3 tim terbaik dari babak semifinal. Babak ini dibagi menjadi

dua tahap, yaitu presentasi studi kasus dan cerdas cermat. Detail mekanisme secara umum

dalam babak final, yaitu:

• Para peserta akan melaksanakan presentasi studi kasus terlebih dahulu baru kemudian

melaksanakan final cerdas cermat.

• Pada babak final presentasi studi kasus, tiap peserta akan secara bergantian memasuki

ruangan. Peserta pertama akan memasuki ruangan dan diberikan studi kasus yang

nantinya akan dipresentasikan di hadapan dosen juri. Sedangkan peserta lainnya akan

menunggu di ruang tunggu terlebih dahulu dan nantinya bergantian satu persatu

memasuki ruangan presentasi.

• Pada babak final cerdas cermat, semua peserta akan berada di ruangan dan waktu yang

sama. Sebelum babak ini dimulai, tiap tim dipersilakan untuk menunjukkan jargon

timnya masing-masing.

• Peserta tidak diperkenankan untuk membawa dan menggunakan alat komunikasi (HP,

tab, dll) dan kalkulator.

12

1. PRESENTASI STUDI KASUS

a. Pada babak final presentasi studi kasus, peserta diberikan waktu 10 menit untuk

membaca, menganalisis, dan mengerjakan soal studi kasus yang diberikan

b. Soal studi kasus akan berkaitan dengan meteorologi, klimatologi, atau bencana

hidrometeorologi

c. Soal analisis studi kasus disajikan dan dipresentasikan dalam waktu maksimal 8

menit menggunakan Bahasa Indonesia di hadapan dosen juri.

d. Peserta melaksanakan sesi tanya jawab terkait hasil yang sudah dipresentasikan

dengan dosen juri dengan alokasi waktu sekitar 12 menit

e. Peserta diperbolehkan menggunakan kalkulator

2. CERDAS CERMAT

Babak final cerdas cermat akan dibagi menjadi 4 sesi, yaitu sesi Soal Wajib, sesi

Permainan Tic Tac Toe 5x5, sesi Soal Rebutan, dan sesi Soal Taruhan. Pada babak

final cerdas cermat, peserta diberikan soal jawaban singkat. Materi yang diujikan

dalam tahap cerdas cermat, meliputi: matematika, fisika, meteorologi dan klimatologi.

a. Pada sesi Soal Wajib, setiap tim akan secara bergantian diberi kesempatan untuk

menjawab pertanyaan. Setiap jawaban benar bernilai 10 poin. Apabila peserta tidak

dapat menjawab pertanyaan, maka pertanyan dianggap gugur

b. Pada sesi Permainan Tic Tac Toe 5x5, peserta akan secara bergantian diberi

kesempatan untuk memilih salah satu kotak dan menjawab pertanyaan yang ada di

dalam kotak tersebut.

1 2 3 4 5

6 7 8 9 10

11 12 13 14 15

16 17 18 19 20

21 22 23 24 25

Soal yang dijawab benar akan diberi poin 10, dan kotak yang dipilih akan menjadi

milik tim yang menjawab. Apabila tim yang memilih kotak salah dalam menjawab,

13

maka kotak tersebut akan ditutup kembali dan dapat dipilih kembali sebanyak

1 kali oleh tim manapun. Apabila setelah dipilih kembali masih salah dalam

menjawab, maka kotak tersebut dianggap hangus. Tim yang berhasil membuat

rangkaian area sebanyak 5 kotak berurutan baik secara horizontal, vertikal,

maupun diagonal, akan diberikan bonus sebesar 25 poin per rangkaian

c. Pada sesi Soal Rebutan, soal diberikan dengan tingkat kesulitan yang berbeda

sehingga bobot soal tergantung pada tingkat kesulitan soal

d. Pada sesi Soal Taruhan, peserta harus mempertaruhkan nilai yang dimiliki, minimal

10 poin dan maksimal sebanyak poin yang dimiliki. Apabila peserta dapat

menjawab dengan benar, poin yang dipertaruhkan akan ditambahkan ke jumlah

poin yang didapat sebelumnya. Apabila peserta salah dalam menjawab, poin yang

telah didapat sebelumnya akan dikurangi dengan poin yang

dipertaruhkan

Adapun peraturan dalam sesi final cerdas cermat adalah sebagai berikut :

− Peserta baru diperkenankan menjawab pertanyaan setelah dipersilakan oleh

moderator/pembawa acara

− Peserta yang menjawa soal sebelum ditunjuk oleh moderator/pembawa acara akan

diberi peringatan. Jika masih melakukan kesalahan yang sama, maka akan

diberikan poin minus sepuluh (-10)

− Soal dibuat dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris

− Peserta tidak diperbolehkan menggunakan kalkulator

− Dilarang melakukan kerjasama, baik meminjam alat tulis, berdiskusi, dan atau

bertukar jawaban dengan tim peserta lain. Peserta yang terbukti melakukan

kegiatan ini akan didiskualifikasi

− Pada babak final, penonton baik itu taruna/i STMKG, guru pendamping, dan atau

orang tua yang menyaksikan jalannya cerdas cermat dilarang keras memberikan

bocoran, jawaban, atau kode kepada peserta. Setiap indikasi kecurangan akan

mendapat poin minus (- 50) dari panitia.

− Keputusan panitia dan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

Ketiga tim akan memperebutkan juara 1, 2, & 3. Penilaian didasarkan dari akumulasi

poin disesi presentasi dan cerdas cermat. Secara matematis dinyatakan dalam:

Nilai Akhir = 100% nilai presentasi studi kasus + 100% nilai cerdas cermat

14

Hasil akan diumumkan di keesokan hari nya pada Kamis, 21 Maret 2019 saat

pembukaan acara Seminar Nasonal Bumi dan Atmosfer (SENBA) 2019 di kampus

STMKG. Akomodasi dan penginapan selama perlombaan ditanggung oleh panitia.

FASILITAS PESERTA SEMIFINAL DAN FINAL

a) Tim yang lolos dari babak Penyisihan wajib mengikuti kegiatan babak Semifinal di

Kampus Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi Geofisika (STMKG), Jalan

Perhubungan No. 5 Komplek BMKG Pondok Betung, Binato Tangerang Selatan.

b) Diberikan Surat Permohonan kepada Sekolah untuk mengikuti kegiatan babak Semifinal

dan Final (akan diinformasikan kemudian)

c) Panitia tidak menyediakan biaya perjalanan dari Sekolah/Daerah hingga Kampus

STMKG

d) Diberikan fasilitas akomodasi transportasi berupa penjemputan peserta pada waktu dan

tempat (Terminal/Stasiun/Bandara) yang sudah ditentukan oleh panitia dan akan

diinformasikan kemudian.

e) Tiap tim diharapkan dapat didampingi oleh 1 pembina untuk mengikuti kegiatan babak

Semifinal dan Final

f) Disediakan penginapan oleh panitia selama mengikuti kegiatan dengan ketentuan yang

akan diinformasikan kemudian

g) Semua Tim yang mengikuti babak Semifinal akan mengikuti Studi Lapangan di Kampus

STMKG dan Field Trip ke Kantor BMKG Pusat (Tentative)

15

SILABUS

FISIKA

1. Kinematika

2. Dinamika

3. Usaha dan energi

4. Gravitasi

5. Getaran, gelombang, dan bunyi

6. Mekanika fluida

7. Optika : fisis dan geometris

MATEMATIKA

1. Aljabar

2. Limit

3. Turunan dan aplikasinya

4. Integral dan aplikasinya

5. Analisis Matematika

METEOROLOGI - KLIMATOLOGI

1. Unsur-unsur meteorologi-klimatologi

2. Penyandian sinoptik, WXREV, FKLIM

3. Meteorologi penerbangan

4. Meteorologi maritim

5. Dasar meteorologi fisis

6. Dasar meteorologi dinamis

7. Dasar meteorologi tropis

16

CONTOH SOAL

A. Matematika

1. Tentukan turunan dari 3log x

a. 1 / (x . ln 3) b. 1 / (3 . ln x) c. x / (3 . ln x) d. 3 / (x . ln 3) e. 3x / (ln 3x)

2. Pemfaktoran dari A jika A = (x-3) . [(x-3)3 + 12(x-3)

2 + 54x – 54] +81 adalah

a. x4

b. x6 + 6

c. x3

d. x6 – 6

e. x5

3. Diketahui panjang jari-jari lingkaran luar segi enam beraturan adalah 4 cm. keliling segi enam tersebut adalah…….cm

a. 24 b. 28 c. 32 d. 36 e. 40

4. Diketahui f(x) =

4x

.Tentukan nilai dari f ( 1

) + f ( 2

) + ....+ f ( 2017

) ?

2018 2018 2018 4 x +2

a. 1008,5

b. 1009,5

c. 1007,5

d. 1006,5

5. Hasil dari ∫ ex

cosx dx adalah

a. 0,5 e

x (sin x + cos x)

b. 0,5 ex (sin x - cos x)

c. 1,5 e

x (sin x + cos x)

d. 1,5 e

x (sin x - cos x)

e. e

x (sin x + cos x)

B. Fisika

1. Lima buah gaya yaitu F1 = 3i + 5j N di (3,6); F2 = 5i – 2j N di (2,-4); F3 = 7i + 6j N di (10,0); F4 = -5i + 8j N di (3,7); dan F5 = -3i -5j N di (0,6). Tentukan besar resultan gaya tersebut dan titik Z, apabila resultan tersebut bekerja pada titik Z(xz,yz)!

a. √225N b. √256 N

c. √305N

dan Z(7.86 , -5.94) dan Z(5.94 , 10,69) dan Z(7.86 , -10,69)

17

d. √225N dan Z(-10.69 , 10,69) e. √305N dan Z(-7.86 , 5.94)

2. Setetes air hujan dari awan cumulonimbus dengan ketinggian 2 km jatuh di puncak atap yang

tingginya 10,14 m dari ermukaan tanah datar. Panjang atap 6,05 m dengan kemiringan 53o

terhadap garis vertikal sehingga air hujan mengalir menuruni atap. Abaikan semua gesekan yang ada, tentukan kecepatan air hujan sesaat sebelum menyetuh tanah!

a. 168 m/s b. 196 m/s c. 200 m/s d. 216 m/s e. 256 m/s

3. Sebuah termometer dengan skala bebas oX mempunyai titik didih air 173

oX dan titik beku air

23oX. Pada saat termometer tersebut terbaca 17

oX, maka pada termometer skala Celsius terbaca

... a. -3 b. -4 c. -5 d. -6 e. -7

4. Satelit cuaca Himawari-8 memiliki periode 24 jam dalam orbit melingkar. Berapakah ketinggian satelit cuaca tersebut di atas permukaan Bumi, jika diketahui jari-jari Bumi 6400 km

dan kuat medan gravitasi di permukaan Bumi adalah 9,8 N Kg-1

. a. 35,91 km b. 35,92 km c. 35,93 km d. 35,94 km e. 35,95 km

5. The property of gas molecules which can applied to all kind of gas at the same temperature is....

a. Average momentum

b. Average kinetic energy

c. Average speed

d. Potential energy

e. Initial momentum

C. Meteorologi dan Klimatologi

1. Disebut apakah daerah pada siklon tropis yang wilayahnya terdapat kecepatan angin dan

curah hujan paling tinggi? a. Mata Siklon b. Dinding Mata Siklon c. Ekor siklon d. Daerah yang dekat dengan Ekor siklon e. Pita hujan (rain bands)

2. In determining which ENSO is the parameter for ENSO a. Indian Ocean b. Indonesian Sea c. Pacific Ocean d. South China Sea e. Atlantic Ocean

18

3. Apa saja hal hal yang memengaruhi iklim di Indonesia?

a. Enso dan IOD b. Enso dan Hujan c. IOD dan Matahari d. Hujan dan Matahari e. Enso dan Angin

4. Sea breeze defined as …

a. A local wind that blows from a large body of water toward or onto a landmass it

develops due to differences in humidity

b. A local wind system characterized by a flow from land to water late at night it develops

due to differences in air pressure

c. A local wind that blows from a large body of water toward or onto a landmass it

develops due to differences in pressure gradients at the night.

d. A local wind that blows from a large body of water toward or onto a landmass it

develops due to differences in pressure gradients at the day.

e. A local wind that blows from a large body of water toward or onto a landmass it

develops due to differences in humidity at the day.

5. Apa saja sirkulasi angin yang terjadi pada sel sirkulasi meridional? a. Sel hadley,sel ferrel dan sel Polar b. Sel hadley,sel tropis dan sel Subtropis c. Sel hadley,sel tropis dan sel polar d. Sel tropis,sel subtropis dan sel ferrel e. Sel ferrel,sel polar dan sel subtropis

6. Menurut klasifikasi iklim Mohr, manakah yang bukan merupakan pembagian 3

derajat kelembapan? a. Jika jumlah curah hujan dalam 1 bulan lebih dari 100 mm, maka bulan bulan ini

dinamakan bulan basah; jumlah curah hujan ini melampaui jumlah penguapan. b. Jika jumlah curah hujan dalam 1 bulan kurang dari 60 mm, maka bulan ini dinamakan

bulan kering; penguapan banyak berasal dari air dalam tanah daripada curah hujan. c. Jika jumlah curah hujan dalam 30 hari(bulan Normal) kurang dari 60 mm, maka bulan

bulan ini dinamakan bulan kering ; jumlah curah hujan ini melampaui jumlah

penguapan. d. Jika jumlah curah hujan dalam 1 bulan antara 60 mm dan 100 mm, maka bulan bulan

ini dinamakan bulan lembap; curah hujan dan penguapan kurang lebih seimbang . e. Jika jumlah curah hujan dalam 1 bulan antara 60 mm dan 100 mm, maka bulan bulan

ini dinamakan bulan lembap; curah hujan dan penguapan kurang seimbang. 7. The molecule that plays the most important role in causing the greenhouse effect is

a. H2O b. CH4 c. CFC d. NO2 e. CO2

8. Sebagian besar wilayah Sumatera Selatan memiliki pola curah hujan tipe ekuatorial, yang disebabkan oleh pergerakan matahari. Wilayah dengan tipe curah hujan ekuatorial tidak

19

mengenal musim kemarau dan memiliki 2 (dua) puncak musim penghujan yang berlangsung pada bulan …. dan bulan….

a. Januari, Juli b. Februari, Agustus c. Mare, September d. April, Oktober e. Mei, November

9. Tropical cyclone observed at lower latitudes derive their energy mostly from...

a. The north–south temperature contrast

b. The north–south pressure contrast

c. The ocean-land temperature contrast

d. The release of latent heat of condensation of water vapor in deep convective clouds

e. The release of sensible heat to the atmosphere

10. At sea level the mean temperature of the tropics is -27 °C, the tropopause temperature is near -

80 °C, and the altitude of the tropopause is around 17 km. Hence the lapse-rate is roughly...

a. 6.3 °C km-1

b. 7.3 °C km

-1

c. 8.3 °C km-1

d. 9.3 °C km

-1 e. 10.3 °C km

-1

20