daftar isi - bpr gamon€¦ · media harian “harian terbit” pada tanggal 26 april 2017. ......

DAFTAR ISI

I. Pendahuluan ________________________________________________________________________________________ 1

II. Informasi Umum ____________________________________________________________________________________ 2

A. Susunan Pengurus dan Pejabat Eksekutif ________________________________________________________________________ 2

B. Ringkasan Riwayat Hidup Pengurus dan Pejabat Eksekutif ____________________________________________________ 4

1. Erny Utama ___________________________________________________________________________________________________ 4

2. Kartika Dewi _________________________________________________________________________________________________ 4

3. Siska Patrajaya _______________________________________________________________________________________________ 4

4. Retnowati Septiari ___________________________________________________________________________________________ 5

5. Kurnialani Salim _____________________________________________________________________________________________ 5

6. Suryati ________________________________________________________________________________________________________ 5

7. Taufik Wahyu Utomo ________________________________________________________________________________________ 5

8. Fauzan Hario Risnawan _____________________________________________________________________________________ 6

9. Susanti ________________________________________________________________________________________________________ 6

C. Komposisi Kepemilikan ___________________________________________________________________________________________ 7

III. Perkembangan Usaha ______________________________________________________________________________ 8

A. Riwayat Singkat BPR ______________________________________________________________________________________________ 8

B. Perkembangan dan Pertumbuhan ________________________________________________________________________________ 8

1. Financial Highlight ___________________________________________________________________________________________ 8

2. Rasio Keuangan ______________________________________________________________________________________________ 9

3. Kualitas Aktiva Produktif ___________________________________________________________________________________12

4. Perkembangan Usaha Lainnya _____________________________________________________________________________12

IV. Strategi Kebijakan Manajemen Dan Identifikasi Pengendalian Risiko _________________________ 13

V. Laporan Manajemen Tentang Penerapan GCG __________________________________________________ 14

VI. Sumber Daya Manusia _____________________________________________________________________________ 17

VII. Laporan Keuangan PT. BPR Gamon (Terlampir) ________________________________________________ 19

VIII. Opini Dari Akuntan Publik ________________________________________________________________________ 20

IX. Pengungkapan Lainnya (Disclosure) Informasi Lainnya (Terlampir) _________________________ 21

PENDAHULUAN

Annual Report 2016 - PT. BPR Gamon | 1

I. Pendahuluan

Laporan tahunan dimaksudkan untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia No.15/3/PBI/2013

tertanggal 21 Mei 2013, tentang transparansi kondisi keuangan BPR dan Surat Edaran Bank

Indonesia No.15/29/DKBU, perihal Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Publikasi BPR.

Sesuai dengan SE Bank Indonesia No.11/37/DKBU SAK ETAP bahwa laporan keuangan BPR

harus berpedoman pada PA BPR, maka laporan keuangan tahunan PT. BPR Gamon tahun 2015

diaudit berdasarkan standart PSAK ETAP.

PT. BPR Gamon telah menunjuk Kantor Akuntan Publik Dra. Suhartati & Rekan sebagai auditor

eksternal atas laporan keuangan tahun buku 2015. Laporan hasil pemeriksaan oleh KAP secara

lengkap akan disertakan sebagai lampiran dari laporan ini. Laporan keuangan publikasi juga

telah disesuaikan dengan hasil pemeriksaan Kantor Akuntan Publik dan sudah diumumkan di

media harian “Harian Terbit” pada tanggal 26 April 2017.

Laporan Tahunan 2016 didasarkan pada kegiatan bulan Januari 2016 s/d Desember 2016.

INFORMASI UMUM


II. Informasi Umum

A. SUSUNAN PENGURUS DAN PEJABAT EKSEKUTIF

Pada tahun 2010 berdasarkan Akta No.47 tertanggal 26 April 2010 di hadapan Notaris Dr. Tio

Jeffrens Maranella, SH dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM RI

No. AHU-26684.AH.01.02 tahun 2010 tertanggal 26 Mei 2010 telah terjadi perubahan susunan

pengurus menjadi sebagai berikut:

NO. JABATAN NAMA

1 Komisaris Utama Henry Indradjaja

2 Komisaris Kartika Dewi

3 Direktur Utama Imelda C. Setiadi

4 Direktur Prophet Sihombing

Pada tahun 2011 berdasarkan Akta No.06 tertanggal 9 Februari 2011 di hadapan Notaris

Yohannes Irson Purba, SH dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM RI

No. AHU-AH.01.10-05258 tertanggal 21 Februari 2011 telah terjadi perubahan susunan


NO. JABATAN NAMA

1 Komisaris Utama Henry Indradjaja


3 Direktur Utama Imelda C. Setiadi

4 Direktur Sapta Armanta Agus

Pada tahun 2012 berdasarkan Akta No.11 tertanggal 8 Oktober 2012 di hadapan Notaris

Yohannes Irson Purba, SH dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM RI

No. AHU-AH.01.10-38297 tertanggal 25 Oktober 2012 telah terjadi perubahan susunan


NO. JABATAN NAMA

1 Komisaris Utama Erny Utama


3 Direktur Utama Siska Patrajaya

4 Direktur Sapta Armanta Agus

Pada tahun 2015 berdasarkan Akta No.29 tertanggal 20 Agustus 2015 di hadapan Notaris

Vincent Sugeng Fajar, SH., Mkn. dan perubahan anggaran dasarnya telah diterima serta dicatat

oleh Departemen Hukum dan HAM RI sebagaimana ternyata dalam surat Penerimaan

INFORMASI UMUM


Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan tertanggal 21 Agustus 2015 No. AHU-AH.01.03-

0958396 telah terjadi perubahan susunan pengurus sebagai berikut:

NO. JABATAN NAMA




Pada tahun 2015 berdasarkan Akta No.43 tertanggal 23 November 2015 di hadapan Notaris

Vincent Sugeng Fajar, SH., Mkn. dan perubahan anggaran dasarnya telah diterima serta dicatat

oleh Departemen Hukum dan HAM RI sebagaimana ternyata dalam surat Penerimaan

Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan tertanggal 25 November 2015 No. AHU-AH.01.03-

0982795 telah terjadi perubahan susunan pengurus sebagai berikut:

NO. JABATAN NAMA




4 Direktur Retnowati Septiari

Susunan pengurus dan pejabat eksekutif yang berlaku saat ini adalah sebagai berikut:

Pengurus

NO. NAMA JABATAN

1 Erny Utama Komisaris Utama

2 Kartika Dewi Komisaris

3 Siska Patrajaya Direktur Utama

4 Retnowati Saptiari Direktur

Pejabat Eksekutif

NO. NAMA JABATAN KANTOR

1 Kurnialani Salim Pemimpin Kantor Pusat Operasional Kebon Sirih

2 Suryati Manajer SDM dan Umum Kebon Sirih

3 Taufik Wahyu Utomo PE Audit Internal Kebon Sirih

4 Fauzan Hario Risnawan Manajer Operasional dan PE Kepatuhan Kebon Sirih

5 Susanti Pemimpin Cabang Balaraja

INFORMASI UMUM


B. RINGKASAN RIWAYAT HIDUP PENGURUS DAN PEJABAT EKSEKUTIF 1. Erny Utama

Komisaris Utama

Lahir di Jakarta tahun 1946, dengan pendidikan terakhir di Universitas Trisakti pada tahun

1967.

Pengalaman di bidang perbankan:

- tahun 1989 s/d 2008 bekerja di PT. Hagabank dengan jabatan terakhir sebagai

Direktur.

- tahun 2009 s/d sekarang menjabat sebagai Komisaris di PT. BPR Artharindo.

- tahun 2012 s/d sekarang menjabat sebagai Komisaris Utama di PT. BPR Gamon.

- tahun 2012 s/d sekarang menjabat sebagai Komisaris Utama di PT. BPR Pantura Abadi.

2. Kartika Dewi

Komisaris

Lahir di Tegal tahun 1955, dengan pendidikan terakhir di Akademi Sekretaris Management

Indonesia (ASMI) - D3 pada tahun 1976.


- tahun 1991 s/d 2008 bekerja di Hagabank dengan jabatan terakhir sebagai Pemimpin

Wilayah.

- tahun 2008 s/d sekarang menjabat sebagai Komisaris di PT. BPR Gamon.

- tahun 2012 s/d sekarang menjabat sebagai Komisaris Utama di PT. BPR Gitamakmur

Utama.

- tahun 2012 s/d sekarang menjabat sebagai Komisaris di PT. BPR Pantura Abadi.

3. Siska Patrajaya

Direktur Utama

Lahir di Sukabumi tahun 1979, dengan pendidikan terakhir di Universitas Tarumanagara,

Ekonomi Manajemen - S1 pada tahun 2001.


- tahun 2002 s/d 2007 bekerja di Hagabank dengan jabatan terakhir sebagai Credit

Review & Analysis Officer.

- Mei 2009 s/d Okt 2009 bekerja di PT. BPR Bhakti Perpensi sebagai Credit & Marketing

Manager.

- Nov 2009 s/d Des 2009 bekerja di PT. BPR Gitamakmur Utama sebagai Credit &

Marketing Manager.

- Jan 2010 s/d Sep 2012 bekerja di PT. BPR Gitamakmur Utama dengan jabatan sebagai

Direktur Utama.

- Okt 2012 s/d sekarang bekerja di PT. BPR Gamon dengan jabatan sebagai Direktur

Utama.

INFORMASI UMUM


4. Retnowati Septiari

Direktur

Lahir di Jakarta tahun 1965 dengan pendidikan terakhir di Universitas Pancasila, Ekonomi

Manajemen - S1 pada tahun 1988.


- tahun 1989 s/d 1991 bekerja di Bank Haga sebagai Administrasi Kredit Officer.

- tahun 1991 s/d 2004 bekerja di Bank Haga sebagai Head of Admin Kredit.

- tahun 2004 s/d 2008 bekerja di Bank Haga sebagai Head of Credit Quality Control.

- tahun 2008 s/d 2015 bekerja di Rabobank International Indonesia sebagai Head of

Credit Risk Admin Retail.

- Mar 2015 s/d Nov 2015 bekerja di PT. BPR Gamon sebagai SKAI.

- Nov 2015 s/d sekarang bekerja di PT. BPR Gamon sebagai Direktur.

5. Kurnialani Salim

Pemimpin Cabang

Lahir di Jakarta tahun 1954 dengan pendidikan terakhir di OTC, bidang Sekretaris - D3

pada tahun 1975.


- tahun 1975 s/d 1990 bekerja di Bank Arta Pusara sebagai Pemimpin Capem.

- tahun 1991 s/d 2007 bekerja di Hagabank dengan jabatan terakhir sebagai Pemimpin

Cabang.

- Mar 2010 s/d Juli 2015 bekerja di PT. BPR Gamon dengan jabatan sebagai Pemimpin

Cabang Balaraja.

- Juli 2015 s/d sekarang bekerja di PT. BPR Gamon sebagai Pemimpin Kantor Pusat

Operasional.

6. Suryati

Manjer SDM dan Umum

Lahir di Jakarta tahun 1962, dengan pendidikan terakhir di ASMI, bidang Sekretaris – D3

pada tahun 1989.

Pengalaman kerja:

- tahun 1995 s/d 2008 bekerja di Hagabank dengan jabatan terakhir sebagai Executive

Secretary.

- tahun 2008 s/d 2009 bekerja di PT. Dian Mentari Pratama sebagai Media Buyer.

- tahun 2009 s/d sekarang bekerja di PT. BPR Gamon sebagai Manager SDM dan Umum.

7. Taufik Wahyu Utomo

PE Audit Internal

Lahir di Jakarta tahun 1967 dengan pendidikan terakhir di Universitas Persada Indonesia -

YAI, bidang Akuntasi pada tahun 2004.

INFORMASI UMUM



- 1996 s/d 2008 bekerja di Hagabank dengan jabatan terakhir Head of Operation Audit.

- 2008 s/d 2015 bekerja di Rabobank dengan jabatan terakhir Head of Bracnh

Operation, International Trade & Loan Ops.

- Februari 2017 s/d sekarang bekerja di PT. BPR Gamon dengan jabatan terakhir PE

Audit Internal.

8. Fauzan Hario Risnawan

Mgr. Operasional & PE Kepatuhan

Lahir di Jakarta tahun 1982, dengan pendidikan terakhir di Universitas Trisakti - Hukum -

S1 pada tahun 2005.


- 2006 s/d 2008 bekerja di ABN AMRO Bank dengan jabatan terakhir Debt Collection.

- 2008 s/d 2010 bekerja di Rabobank dengan jabatan terakhir Back Office.

- 2010 s/d sekarang bekerja di PT. BPR Gamon dengan jabatan terakhir Manager

Operasional.

9. Susanti

Pemimpin Cabang

Lahir di Klaten tahun 1974, dengan pendidikan terakhir di SMAN 4 Tangerang tahun 1992.


- tahun 1993 s/d 1994 bekerja di PT. BPR Bhakti Perpensi sebagai Teller.

- tahun 1994 s/d 2007 bekerja di PT. BPR Bhakti Perpensi sebagai Accounting.

- tahun 2007 s/d 2009 bekerja di PT. BPR Bhakti Perpensi sebagai Admin Kredit.

- tahun 2009 s/d Juli 2015 bekerja di PT. BPR Gamon sebagai Manajer Operasional.

- Juli 2015 s/d sekarang bekerja di PT. BPR Gamon sebagai Pemimpin Cabang kantor

Balaraja.

INFORMASI UMUM


C. KOMPOSISI KEPEMILIKAN

Berdasarkan persetujuan dari Bank Indonesia melalui surat No.15/44/KR-I/GPB-2 tanggal 11

Juni 2013, yang telah dituangkan dalam Akte No.6 tanggal 2 Mei 2013 di hadapan Notaris

Yohannes Irson Purba, SH dan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar nya

telah dicatat di Kementrian Hukum dan HAM RI No. AHU-AH.01.10-19841 tertanggal 22 Mei

2013, total keseluruhan Modal Disetor PT. BPR Gamon sebesar Rp. 12.000.000.000,-, dengan

komposisi sebagai berikut:

NAMA PEMEGANG SAHAM NOMINAL %

Drs. Timoty E. Marnandus Rp. 14.320.000.000,- 36

Anton Suleiman Rp. 14.320.000.000,- 36

Yanto Soejadi Rp. 12.960.000.000,- 8

Kartika Dewi Rp. 12.720.000.000,- 6

Erny Utama Rp. 12.720.000.000,- 6

Juny Puspita Rp. 12.720.000.000,- 6

Henry Indradjaja Rp. 12.240.000.000,- 2

Total Rp. 12.000.000.000,- 100

PERKEMBANGAN USAHA


III. Perkembangan Usaha

A. RIWAYAT SINGKAT BPR

PT. BPR GAMON yang semula bernama PT. BPR Bhakti Perpensi berdiri pada tanggal 12 Juni

1992 dengan Akta Pendirian No.272 di hadapan Notaris Richardus Nangkih Sinulingga, SH di

Jakarta dan telah mulai beroperasi sejak tanggal 1 Oktober 1993, sesuai dengan Surat

Keputusan Menteri Keuangan RI No. Kep-174.KM-17/1993 tanggal 27 Agustus 1993.

Pada akhir tahun 2008 terjadi Pengambilalihan Kepemilikan (Akuisisi) PT. BPR Bhakti Perpensi

oleh pemilik baru, yang tertuang pada Akta No. 29 tertanggal 24 November 2008 sekaligus

peningkatan modal dasar dan modal disetor.

Perubahan nama dari PT. BPR Bhakti Perpensi menjadi PT. BPR Gamon telah disetujui Bank

Indonesia sejak tahun 2010 melalui surat Bank Indonesia No.12/827/DKBU/PLBPR tanggal 12

Juli 2010 tetang Penetapan penggunaan izin usaha dan nama baru dari PT. BPR Gamon.

Dengan surat persetujuan Bank Indonesia No.13/1059/DKBU/PLBPR tanggal 12 Agustus 2011

perihal pemindahan alamat kantor pusat dan cabang, maka efektif sejak tanggal tersebut

kedudukan kantor pusat PT. BPR Gamon berada di Jl. Kebon Sirih No.77, Jakarta Pusat dan

kantor cabang berada di Ruko Balaraja Center Blok A No.1, Balaraja, Kabupaten Tangerang.

Dalam perkembangannya PT. BPR Gamon telah menambah layanan usahanya sebagai pedagang

Valuta Asing PVA untuk kantor Pusat Kebon Sirih. Layanan telah dioperasikan setelah disetujui

oleh Bank Indonesia melalui suratnya No.13/1286/DKBU/PLBPR tanggal 21 September 2011

perihal Persetujuan Pelaksanaan Kegiatan Pedagang Valuta Asing.

B. PERKEMBANGAN DAN PERTUMBUHAN

Perkembangan dan pertumbuhan kinerja keuangan pada tahun 2016 dibandingkan tahun 2015,

terlihat tabel dibawah ini:

1. Financial Highlight

(dalam ribuan Rp.)

NO. KETERANGAN 31/12/2015 31/12/2016 NAIK/TURUN

Rp. %

1 Modal Disetor 12.000.000 12.000.000 0 0

2 Total Retained Earning 9.620.514 11.747.310 2.126.796 22,11

3 Laba Sebelum Pajak 3.216.824 6.561.880 3.345.056 103,99

4 Taksiran Pajak 927.968 1.422.723 494.755 53,32

5 Laba Setelah Pajak 2.288.856 5.139.157 2.850.301 124,53

6 Total Ekuitas 23.963.370 29.102.526 4.977.097 20,77

7 PPAP (Rp.) Kumulatif 1.597.572 1.675.618 78.046 4,89

PERKEMBANGAN USAHA


NO. KETERANGAN 31/12/2015 31/12/2016 NAIK/TURUN

8 Total Aset 261.689.010 271.353.413 9.664.403 3,69

9 Total DPK 230.128.197 233.096.673 2.968.476 1,29

- Deposito 225.698.190 225.983.742 285.552 0,13

- Tabungan 4.430.007 7.112.931 2.682.924 60,56

10 Total Kredit Yang Diberikan

188.621.576 185.743.911 -2.877.665 -1,53

- Modal Kerja 140.915.136 137.791.240 -3.123.896 -2,22

- Investasi 36.003.568 36.159.683 156.115 0,43

- Konsumen 11.702.872 11.792.988 90.116 0,77

11 Antar Bank Aktiva 71.553.251 83.879.043 12.325.792 17,23

12 Antar Bank Passiva 276.380 375.103 98.723 35,72

13 Pendapatan Bunga 30.847.190 32.245.702 1.398.512 4,53

14 Biaya Bunga 21.889.983 20.660.157 -1.229.826 -5,62

15 Pendapatan Bunga Netto 8.957.207 11.585.545 2.628.338 29,34

16 Biaya PPAP 1.037.254 510.480 -526.774 -50,79

17 Biaya Tenaga Kerja 3.165.921 2.763.237 -402,684 -12,72

18 Total Biaya Operasi 2.061.854 2.384.765 322.911 15,66

2. Rasio Keuangan

NO. RASIO KEUANGAN 31/12/2015 31/12/2016

1 CAR (%) 16,44 18,30

2 NPL Gross (%) 0,90 0,64

3 NPL Net (%) 0,55 0,28

4 KAP (%) 0,49 0,37

5 ROA (%) 1,62 2,45

6 ROE (%) 14,46 20,40

7 LDR (%) 73,70 70,54

8 BOPO (%) 86,74 79,24

9 Cash Ratio (%) 7,87 8,80

10 NIM (%) 3,50 4,18

PERKEMBANGAN USAHA


Dari data-data tersebut diatas dapat disimpulkan/dijelaskan hal-hal sebagai berikut:

a. Rasio Kecukupan Modal sebesar 18,30% pada Desember 2016 menunjukkan modal

inti yang terus bertambah kuat, terlihat dari total ekuitas yang terus bertambah melalui

pertumbuhan laba ditahan yang dicapai. Dimana total ekuitas per Desember 2016

mencapai Rp. 29.102.526 ribu atau meningkat 20,77% dari posisi Desember 2015 yang

sebesar Rp. 23.963.370 ribu. Peningkatan total ekuitas ini dikarenakan pencapaian laba

setelah pajak sebesar Rp. 5.139.157 ribu per 31 Desember 2016.

b. Rasio LDR terkoreksi menjadi sebesar 70,54% pada akhir Desember 2016, dimana

pada akhir Desember 2015 tercapai sebesar 73,70%. Hal ini dikarenakan beberapa hal,

diantaranya: tingkat inflasi yang fluktuatif, nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing

yang kurang stabil, yang menjadikan pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat,

sehingga memberikan dampak negatif bagi minat pelaku usaha dalam berinvestasi atau

melakukan ekspansi usaha.

Dengan situasi ekonomi tersebut, pertumbuhan volume kredit yang dicapai oleh PT.

BPR Gamon per Desember 2016 mengalami penurunan sebesar 1,53% dibandingkan

posisi volume kredit per Desember 2015 yang tercapai sebesar Rp. 188.621.576 ribu.

Namun demikian, pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) mengalami peningkatan

1,29% menjadi sebesar Rp. 233.096.673 ribu jika dibandingkan dengan posisi

Desember 2015 yang sebesar Rp. 230.128.197 ribu.

Disisi lain konversi penempatan dana pada Antar Bank Aktiva ke dalam bentuk

penyaluran kredit masih kurang optimal, terlihat dari pencapaian persentase LDR di

Desember 2016 yang sebesar 70,54%.

Penyaluran dana ke Antar Bank Aktiva per Desember 2016 masih cukup tinggi yaitu

sebesar Rp. 83.879.043 atau meningkat 17,23% dibandingkan dengan posisi Desember

2015.

c. Rasio pendapatan bunga netto (NIM) per Desember 2016 mengalami peningkatan

menjadi sebesar 4.18%, jika dibandingkan dengan Desember 2015 yang hanya sebesar

3,5%. Hal yang mempengaruhi peningkatan NIM yang cukup signifikan adalah:

- Terjadinya penurunan Suku Bunga Penjaminan Lembaga Simpanan (LPS), dari

10% p.a menjadi sebesar 8,75% p.a sepanjang tahun 2016.

- BPR melakukan penyesuaian suku bunga deposito sebanyak 5 kali sepanjang tahun

2016, sehingga menurunkan beban bunga simpanan.

- Penurunan suku bunga kredit dilakukan secara bertahap.

d. Laba bersih tahun berjalan per Desember 2016 adalah sebesar Rp. 5.139.157 ribu,

meningkat 124,53% atau sebesar Rp. 2.850.301 ribu jika dibandingkan dengan

pencapaian Desember 2015 yang sebesar Rp. 2.288.856 ribu. Untuk laba bersih tahun

2015 terkoreksi karena adanya penyajian kembali Laporan Keuangan sehubungan

dengan adanya pembentukan imbalan pasca kerja dan keikutsertaan BPR Gamon

dalam program Tax Amnesty.

e. Tingkat pengembalian Laba terhadap Aset (ROA) mengalami peningkatan dari 1,62%

pada Desember 2015 menjadi 2,45% pada Desember 2016.

Peningkatan rasio ROA didorong adanya pertumbuhan laba yang signifikan, yaitu

sebesar 124,53% pada Desember 2016 dibandingkan dengan Desember 2015.

Sedangkan pertumbuhan aset pada Desember 2016 sebesar 3,69% atau meningkat

PERKEMBANGAN USAHA


sebesar Rp. 9.664.403 ribu menjadi Rp. 271.353.413 ribu. Pertumbuhan aset ini

sebagian besar dipengaruhi oleh pertumbuhan dana pihak ketiga.

f. Biaya tenaga kerja mengalami penurunan pada Desember 2016 menjadi sebesar

Rp. 2.763.237 ribu jika dibandingkan dengan posisi Desember 2015, hal ini

dikarenakan adanya pembentukan imbalan pasca kerja pada Desember 2015 sebesar

Rp. 1.033.325 ribu.

Namun demikian secara keseluruhan BPR cukup berhasil melakukan efisiensi dalam

mengelola bisnisnya, hal ini terlihat dari rasio BOPO dikisaran 79,24% pada Desember

2016, mengalami penurunan dibandingkan dengan Desember 2015 yang berada

dikisaran 86,74%.

g. Kualitas Aktiva Produktif mengalami perbaikan setiap tahunnya, hal ini terlihat dari

indikator rasio NPL gross sebesar 0.64% dan NPL Nett sebesar 0,28% pada Desember

2016, mengalami koreksi positif dari posisi Desember 2015 yang sebesar 0,90% dan

0,64%.

BPR dapat mempertahankan tingkat NPL dibawah 1% menunjukkan bahwa dalam hal

pemberian kredit, Direksi senantiasa berpegang teguh pada prinsip kehati-hatian,

disamping itu juga dilakukan pendekatan serta penagihan yang intensif ke debitur yang

mengalami kesulitan cash flow.

h. Cadangan Penghapusan Aktiva Produktif telah memenuhi ketentuan Otoritas Jasa

Keuangan dengan total akumulasi sebesar Rp. 1.675.618 ribu pada Desember 2016.

i. Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) tidak ada pelanggaran dan pemberian

kredit sesuai dengan ketetapan OJK.

j. Taksiran pajak penghasilan yang dibentuk sampai dengan Desember 2016 sebesar

Rp. 1.422.723 ribu telah sesuai dengan Undang-undang Pajak No.36 Pasal 31 E dan

telah diperiksa oleh Kantor Akuntan Publik terdaftar.

k. Kinerja PT. BPR GAMON dilihat dari rasio-rasio operasional bank per Desember 2016

dapat dijelaskan sebagai berikut:

- Rasio kecukupan modal (CAR) tercapai 18,30% diatas ketentuan OJK (8%).

- Cash Ratio 8,80% diatas ketentuan OJK (4%) sehingga BPR mampu menjaga

tingkat likuiditas.

- Rasio NPL berkisar di 0,28% menunjukkan bahwa prinsip kehati-hatian tetap

menjadi pedoman didalam penyaluran dana untuk mencapai kualitas aktiva

produktif yang baik.

- Rasio LDR 70,54% menunjukkan kemampuan penyaluran penghimpunan dana

masyarakat ke dalam bentuk kredit dalam posisi yang realistis dengan

berpedoman kepada prinsip kehati-hatian dan selektif.

- Rasio BOPO sebesar 79,24% menunjukkan BPR dapat melakukan efisiensi dengan

cukup baik.

- Rasio NIM sebesar 4,18% menunjukkan BPR dapat mencetak laba lebih baik

dibanding tahun sebelumnya seiring dengan penurunan rasio BOPO.

- Rasio ROA dan ROE masing-masing tercapai sebesar 2,45% dan 20,40%

menunjukkan bisnis BPR profitable.

- Secara keseluruhan kinerja keuangan PT. BPR Gamon tergolong SEHAT.

PERKEMBANGAN USAHA


3. Kualitas Aktiva Produktif

(dalam ribuan Rp.)

KETERANGAN DESEMBER 2016

L KL D M JUMLAH

1. Penempatan pada bank lain 84.199.066 - - - 84.199.006

2. Kredit yang diberikan

a. Kepada BPR - - - - -

b. Kepada Bank Umum - - - - -

c. Kepada non bank - pihak terkait

46.449.255 - - - 46.449.255

d. Kepada non bank - pihak tidak terkait

138.107.125 520.864 - 666.667 139.294.656

3. Jumlah aset produktif 268.755.446 520.864 - 666.667 269.942.977

4. Perkembangan Usaha Lainnya.

a. BPR Gamon sejak tahun 2012 telah memperoleh ijin dari BI untuk melayanai transaksi

jual beli valas (Bank Notes).

b. Bekerjasama dengan vendor IT Telkomsigma Satu, BPR Gamon telah melakukan jasa

pelayanan pembayaran PLN sejak akhir Kuartal IV tahun 2015. Diharapkan dengan

layanan operasional jasa tersebut dapat menambah fee base income.

STRATEGI KEBIJAKAN MANAJEMEN DAN IDENTIFIKASI PENGENDALIAN RISIKO


IV. Strategi Kebijakan Manajemen Dan Identifikasi Pengendalian Risiko

Dalam mengelola risiko secara umum, BPR secara terus menerus melengkapi dan mengupdate

SOP serta SE yang ada, serta menentukan kebijakan-kebijakan yang diperlukan untuk

mengurangi risiko yang ada. Faktor-faktor risiko kredit seperti pengenalan karakter dan

kemampuan membayar debitur, perkembangan usaha debitur, legalitas perjanjian kredit dan

pengikatan jaminan, keamanan proses transaksi, serta monitoring secara berkala usaha debitur

menjadi hal penting didalam pertimbangan penyaluran kredit. Penagihan secara intensif

terhadap kredit bermasalah juga terus diterapkan.

Pemahaman karyawan terhadap aspek pengelolaan manajemen risiko terus dilatih dengan

menerapan Prinsip Pengenalan Nasabah (KYC) yang yang telah ditingkatkan kualitasnya

sebagai bagian kompetensi petugas front office maupun marketing dalam menjalankan

tugasnya.

LAPORAN MANAJEMEN TENTANG PENERAPAN GCG


V. Laporan Manajemen Tentang Penerapan GCG

Penerapan GCG yang telah dilakukan PT. BPR Gamon adalah sebagai berikut:

a. Dewan Komisaris dan Direksi PT. BPR Gamon telah memenuhi ketentuan (komposisi,

jumlah, integritas, domisili, kompetensi, independensi dan ketentuan rangkap jabatan).

a. Susunan pengurus terdiri dari 2 orang Direksi dan 2 orang Dewan Komisaris.

b. Semua anggota Direksi tidak memiliki kepemilikan saham pada PT. BPR Gamon.

c. Terdapat 2 (dua) anggota Dewan Komisaris (Erny Utama & Kartika Dewi) yang

memiliki saham pada PT. BPR Gamon masing-masing sebanyak 6%.

d. Tidak ada hubungan/keterkaitan antara pemilik dan pengurus PT. BPR Gamon.

b. PT. BPR Gamon telah melakukan pemenuhan terhadap struktur organisasi dalam

penerapan Tata Kelola, yaitu sudah dilakukannya pengangkatan Pejabat Eksekutif Audit

Intern dan Pejabat Eksekutif Kepatuhan pada bulan Maret 2017 dan sudah dilaporkan ke

OJK pada bulan Maret 2017, sedangkan anggota Direksi yang membawahi fungsi kepatuhan

sudah diajukan ke bagian Perizinan OJK pada tanggal 30 Maret 2017 untuk dilakukan fit

dan proper test.

c. Dewan Komisaris telah melaksanakan pengawasan, pengarahan, pemantauan dan

mengevaluasi pelaksanaan kebijakan strategis BPR.

d. Direksi telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara independen serta

mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada pemegang saham melalui RUPS.

e. Penyelesaian tindak lanjut temuan audit OJK telah dilakukan sepenuhnya oleh Direksi

PT. BPR Gamon.

f. PT. BPR Gamon telah melaksanakan transparansi laporan keuangan dan non keuangan

sesuai dengan ketentuan serta laporan pengaduan nasabah yang telah dilakukan dan tepat

waktu.

g. PT. BPR Gamon telah melakukan pengkinian kebijakan, sistem dan prosedur BMPK sesuai

dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

h. Aktivitas utama PT. BPR Gamon adalah penyaluran kredit yang tersalur pada jenis

pengggunaan dengan sebaran sebagai berikut: modal kerja (74,19%), investasi (19,46%),

dan konsumtif (6,35%).

Untuk penghimpunan dana masyarakat dalam bentuk Tabungan dan Deposito tercapai

sebesar 94,13% dari target anggaran 2016 dan terkonsentrasi pada jenis simpanan

Deposito berjangka sebesar 96,95% dengan nilai volume Rp. 225.983.742 ribu sisa porsi

sebesar 3,05% terhimpun dalam bentuk tabungan dengan nilai volume Rp. 7.112.931 ribu.

i. Untuk mendukung layanan operasional, BPR Gamon menggunakan system aplikasi yang

disediakan oleh vendor Telkomsigma Satu (Core Banking System) sejak tahun 2011. Sigma

Satu System menerapkan system akuntansi berbasis akrual dan juga telah melakukan

penyesuaian terhadap PSAK-ETAP. BPR Gamon akan terus meningkatkan teknologi

informasi yang dapat mendukung layanan kepada nasabah, dengan melakukan

penyesuaian-penyesuaian sesuai ketentuan OJK.

j. Namun masih terdapat beberapa kelemahan diantaranya:

a. Belum dilakukan sepenuhnya fungsi audit intern dan fungsi kepatuhan karena pejabat

yang melaksanakan fungsi tersebut baru ada pada akhir bulan Maret 2017.



b. Hasil rapat Direksi dan rapat Dewan Komisaris belum mengungkapkan secara jelas

dissenting opinions yang terjadi, karena sejauh ini belum ada perbedaan pendapat.

c. Belum adanya ketentuan internal dalam penanganan benturan kepentingan.

k. Total Karyawan BPR Gamon pada akhir tahun 2016 berjumlah 29 orang, dengan beragam

jenjang pendidikan sebagai berikut:

Pengurus

NO. NAMA TINGKAT PENDIDIKAN JABATAN

1 Erny Utama S1 - Arsitek Komisaris Utama

2 Kartika Dewi D3 - Sekretaris Komisaris

3 Siska Patrajaya S1 - Ekonomi Manajemen Direktur Utama

4 Retnowati Septiari S1 - Ekonomi Manajemen Direktur

Karyawan Kantor Pusat Kebon Sirih


5 Suryati D3 - Akademi Sekretaris Manajer SDM & GA

6 Arijantini Susilo D3 - Akuntansi Staff SDM & GA

7 Kurnialani Salim D3 - Sekretaris Pemimpin KPO

8 Fauzan Hario Risnawan

S1 - Hukum Manajer Operasional

9 Debbie Ria Utami Sudarma

S1 - Akuntansi Asisten Manajer Operasional

10 Kenny Utama SMU Staff Teller

11 Evy Anggraeta Lukas D3 - Manajemen Informatika Staff Teller

12 Wirati Surya S1 - Jurnalistik Staff Back Office

13 Kristiani Duha S1 - Manajemen Akuntansi Staff Credit Review & Mkt

14 Alex Yonatan S2 - Komunikasi Staff Credt Review & Mkt

15 Antonius S1 - STIKOM Staff Admin Kredit

16 Lia Kania Apriliyantini SMU Staff Admin Kredit

17 Rena Indratwuri S1 - Sastra Inggris Staff Admin Kredit

18 Risna SMK Staff Customer Service

19 Haeruman SMK Staff General Affairs

20 Sukatma SMU Pramubakti

21 Sukadi SMP Pramubakti

22 Yahya SMP Pengemudi

23 Fernando SMU Pengemudi




24 Hendra Gunawan SMU Pramubakti

Karyawan Kantor Cabang Balaraja


25 Susanti SMU Pemimpin Cabang

26 Saukah SMK Staff Teller

27 Suryati SMEA Staff Customer Service

28 Irpan Ubaedillah SMU Staff Credit Review & Mkt

29 Ahmad Gojali SMU Pramubakti

SUMBER DAYA MANUSIA


VI. Sumber Daya Manusia

a. Pada tahun 2016 BPR Gamon secara berkala mengadakan pelatihan untuk memperkuat

sumber daya manusia agar kegiatan operasional BPR dapat berjalan lancar dan juga untuk

menambah pengetahuan dan ketrampilan sumber daya manusia agar menjadi handal dan

kompeten. Berikut pelatihan yang telah diadakan pada tahun 2016 sebagai berikut:

NO. TANGGAL JENIS TRAINING PENGAJAR

GAMON

JUMLAH PESERTA

BIAYA (Rp.)

1 20/02/2016 PSAK-ETAP In House 16 4.800.000

2 19/03/2016 Fitur, Syarat-Syarat dan Realisasi Produk Kredit BPR

In House 6 3.000.000

3 02 ,09, 16/04/2016

Penggunaan Program Aplikasi Microsoft Office

In House 7 3.500.000

4 30/04/2016 Great Servicing Access One Indonesia

11 16.500.000

5 02/05/2016 Pelatihan Kesehatan Ibu Kim 10 1.500.000

6 28/05/2016 Great Leadership Access One Indonesia

9 13.500.000

7 30 s/d 31/05/2016

Langkah Mudah Menyusun SOP & KPI yang efektif

Kontan Academy

1 3.300.000

8 02/06/2016 Pelatihan Menyongsong Implementasi Tata Kelola

Yayasan Perbarindo Jakarta

1 1.500.000


10 07/06/2016 Pelatihan Menyongsong Implementasi Tata Kelola

Yayasan Perbarindo Jakarta

1 1.500.000


12 19 s/d 20/08/2016

Pelatihan Audit Intern Zipro Consulting

2 5.500.000


14 20/08/2016 Teknik Pembuatan Proposal Kredit

In House 8 4.000.000

15 27 s/d 28/08/2016

Team Building Sinar Agung 25 67.010.000


17 15/10/2016 Analisa Laporan Keuangan dan Rasio-Rasio Keuangan

In House 12 6.000.000


19 15/11/2016 Training Menyusun RKAT Zipro 2 6.500.000

SUMBER DAYA MANUSIA


NO. TANGGAL JENIS TRAINING PENGAJAR GAMON

BPR 2017 Consulting


21 29/12/2016 Pelatihan Program Kacapim (Kader Calon Pemimpin) durasi 6 bulan.

In House 3 15.000.000

22 30/12/2016 Seminar Pemimpin, Manajer & Pendelegasian

In House 11 18.235.030

TOTAL 180.345.030

b. Kebijakan Remunerasi

a. Gaji Pokok

Gaji pokok semua karyawan ditinjau setiap satu tahun sekali. Penyesuaian gaji

mencakup penyesuaian karena inflasi dan ditinjau hasil dari Penilaian Kinerja

Karyawan.

b. Tunjangan Hari Raya

Bonus karyawan diberikan berdasarkan hasil kinerja PT. BPR Gamon dan juga hasil

dari Penilaian Kinerja Karyawan.

c. Bonus

Bonus tahunan diberikan kepada karyawan setiap tahunnya, berdasarkan hasil kinerja

PT. BPR Gamon dan juga hasil dari Penilaian Kinerja Karyawan.

d. BPJS

Setiap karyawan yang telah bekerja lebih dari 3 bulan akan diikutsertakan sebagai

peserta BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

LAPORAN KEUANGAN PT. BPR GAMON (TERLAMPIR)


VII. Laporan Keuangan PT. BPR Gamon (Terlampir)

A. NERACA

B. LAPORAN LABA RUGI

C. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

D. LAPORAN ARUS KAS

E. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TERMASUK KOMITMEN DAN KONTIJENSI

OPINI DARI AKUNTAN PUBLIK


VIII. Opini Dari Akuntan Publik

Berdasarkan Laporan Keuangan tahun 2016 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik

Dra. Suhartati & Rekan menyatakan bahwa laporan keuangan PT. BPR Gamon tahun buku 2016

menyajikan secara “Wajar” dalam semua hal yang material.

PENGUNGKAPAN LAINNYA (DISCLOSURE) INFORMASI LAINNYA (TERLAMPIR)


IX. Pengungkapan Lainnya (Disclosure) Informasi Lainnya (Terlampir)

Pengungkapan Lain (disclosure) informasi atas laporan Keuangan PT. BPR Gamon pertanggal

31 Desember 2016 dijelaskan di dalam lampiran.

Bersama laporan ini kami juga sampaikan laporan Auditor Independen yang memuat:

1. Surat Pernyataan Direksi tentang tanggung jawab atas Laporan Keuangan tanggal 31

Desember 2016 PT. BPR Gamon.

2. Pernyataan hasil dan opini Auditor Independen.

3. Catatan Atas Laporan Keuangan tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 yang memuat Iktisar

Kebijakan Akuntansi beserta penjelasan pos-pos laporan keuangan.

4. Lampiran-Lampiran laporan keuangan.

Dari gambaran diatas dapat disimpulkan bahwa dalam kondisi perlambatan pertumbuhan

ekonomi makro cukup berpengaruh pada pertumbuhan kredit dan penghimpunan dana pihak

ketiga BPR, sehingga pencapaiannya masih belum optimal. Namun seiring dengan hal tersebut

BPR dapat meningkatkan pencapaian laba bersih yang cukup signifikan pada Desember 2016,

dikarenakan diterapkannya strategi penurunan suku bunga deposito beberapa kali sepanjang

tahun 2016 serta penurunan kredit dilakukan secara bertahap. Disamping itu BPR juga cukup

berhasil mempertahankan tingkat NPL di bawah 1% ditengah kondisi usaha yang kurang

kondusif, dengan cara penyaluran dana lebih selektif dan menerapkan prinsip kehati-hatian.

Secara keseluruhan BPR Gamon menunjukkan perkembangan usaha yang cukup baik masih

termasuk dalam kategori BPR “Sehat” pada akhir tahun 2016.

Demikian Laporan Tahunan PT.BPR Gamon untuk tahun 2016. Atas perhatian dan

kerjasamanya selama ini kami ucapkan terima kasih.

Hormat Kami,

PT. BPR Gamon

Siska Patrajaya Retnowati Septiari

Direktur Utama Direktur

daftar isi - bpr gamon€¦ · media harian “harian terbit” pada tanggal 26 april 2017. ......

Documents