buku pedoman ddip 2011 09 april

39
DDIP Buku Pedoman PROGRAM MASTER & DOKTOR DOUBLE DEGREE INDONESIA-PERANCIS DIREKTORAT KETENAGAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL 2011

Upload: bintangabaditech

Post on 26-Oct-2015

40 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

DDIP

Buku Pedoman

PROGRAM MASTER & DOKTOR

DOUBLE DEGREE

INDONESIA-PERANCIS

DIREKTORAT KETENAGAAN

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

2011

Page 2: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 2

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sebagai lembaga penyelenggara pendidikan tinggi, perguruan tinggi mempunyai peran dan fungsi yang strategis dalam mewujudkan undang undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas), yakni mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Sesuai dengan Undang-Undang No 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dosen yang “eligible” mengajar di perguruan tinggi minimal harus berkualifikasi S2–Magister.

Terkait dengan hal tersebut diatas, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dalam hal ini Direktorat Ketenagaan, mengajak empat universitas terkemuka yaitu Universitas Indonesia, Universitas Airlangga, Institut Pertanian Bogor dan Universitas Udayana sebagai perguruan tinggi penyelenggara program Double Degree Indonesia Perancis (DDIP) untuk jenjang Magister dan Doktor.

Bidang ilmu yang dibuka pada jenjang Magister dan Doktor, adalah Ilmu Teknik meliputi Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Metalurgi&Material, Arsitektur, Teknik Kimia, dan Teknik Industri. Bidang MIPA, Ilmu Pertanian, Ilmu manajemen, Kajian Pariwisata dan ISIP (Ilmu Sosial dan Ilmu Politik).

Dalam berbagai kesempatan pertemuan dengan DIKTI, Kedutaan Besar Perancis di Indonesia yang diwakili oleh atase pendidikannya, menyatakan kesediaannya untuk membantu DIKTI memenuhi tuntutan Undang-Undang dalam kaitannya dengan pemenuhan kualifikasi minimum dosen.

Hubungan Indonesia-Perancis telah dikukuhkan dalam bentuk perjanjian kerja sama Kebudayaan dan Teknik sejak tahun 1969. Sejak saat itu pemerintah Indonesia-Perancis selalu ingin meningkatkan hubungan bilateral ini. Salah satu bidang kerjasama yang layak untuk ditingkatkan adalah kerjasama dalam bidang pendidikan. Dalam rangka meningkatkan daya saing bangsa Indonesia di segala bidang, khususnya mutu pendidikan, tidak cukup hanya menempuh studi S1 di Indonesia, namun diperlukan studi lanjutan diantaranya menempuh studi S2 dan S3 di negara maju, seperti Perancis dengan sistem dan mutu pendidikan berkualitas tinggi.

Banyak dosen di berbagai perguruan tinggi Indonesia yang merupakan lulusan S2 dan S3 kampus terkemuka di Perancis baik dengan beasiswa pemerintah Perancis maupun beasiswa pemerintah Indonesia. Beberapa dosen alumni Perancis ini masih terus menjalin dan mengembangkan kerjasama pendidikan khususnya program Double Degree Master (S2) dan Doktor (S3). Melihat potensi ini, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi dan Kedutaan Perancis berinisiatif untuk mengembangkannya menjadi suatu

Page 3: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 3

program nasional berbentuk kemitraan dan dengan melibatkan banyak perguruan tinggi terkemuka di Indonesia dan maupun Perancis.

Setelah tim Ditjen DIKTI dan pihak kedutaan Perancis mengadakan beberapa kali pertemuan pada akhirnya Duta Besar Perancis SEM. Philippe Zeller dan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Profesor Fasli Djalal bersepakat untuk menandatangani perjanjian “Arrangement” mengenai program Double Degree Magister dan Doktor pada tanggal 11 Mei 2009 di Gedung A Kementerian Pendidikan Nasional dengan disaksikan oleh Menteri Pendidikan Profesor Bambang Soedibyo.

Perjanjian ini meliputi bidang engineering, water management, agriculture, information & communication technologies, natural sciences, biotechnology, environment, risk & disaster management, energy, nano technology, genome, transportation; urban planning and public infrastructure; public administration and law; economics, business, human and social sciences, art-culture & tourism, fashion & design.

Kedua negara akan melakukan promosi dan sosialisasi program kerjasama di masing-masing negara. Bagi dosen Indonesia pemerintah Perancis akan menanggung tuition fee, health insurance, visa, pendidikan bahasa Perancis sampai mencapai level 4 atau B2, mendatangkan professor dari Perancis untuk melakukan proses seleksi dan memberikan bantuan informasi yang mencakup sistem pendidikan dan berbagai informasi terkait dengan kehidupan di Perancis. Sedangkan bagi dosen Indonesia yang melanjutkan pendidikan tahun kedua di Perancis, pemerintah Indonesia hanya menyediakan biaya hidup dan tiket pesawat.

Untuk menghasilkan tenaga akademik dengan kualifikasi sesuai undang-undang, maka Direktorat Ketenagaan di Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi secara lebih konkrit memanfaatkan perjanjian yang telah disepakati tersebut dengan membuat program pendidikan Magister dan Doktor dengan skema program Double Degree dan mendorong perguruan tinggi di Indonesia untuk menggalang kerjasama dengan mitra perguruan tinggi di Perancis.

Buku pedoman ini disusun secara seksama dalam rangka peningkatan jenjang pendidikan dan kualitas Sumber Daya Manusia di seluruh perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia yang menjadi tanggung jawab Direktorat Ketenagaan di Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.

B. Landasan Hukum

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang berkaitan dengan sistem pendidikan nasional harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global sehingga perlu dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan.

Page 4: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 4

Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen yang mengamanatkan bahwa dosen pada pendidikan sarjana dan diploma harus bergelar magister, sedangkan dosen pada pendidikan pascasarjana harus bergelar doktor.

Rencana Strategis Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia Tahun 2009 – 2014 yang mengamanatkan bahwa 90% dosen perguruan tinggi sudah berkualifikasi minimal magister atau S2 pada tahun 2014.

Memorandum of Understanding antara Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional Repubik Indonesia dengan Kedutaan Besar Republik Perancis di Indonesia tentang “Collaboration in Educational Programme Post Graduate Network Programme” yang ditandatangani di Jakarta pada hari Senin tanggal 12 Mei 2009.

C. Tujuan

Tujuan dan sasaran kegiatan ini adalah meningkatkan kualifikasi dosen perguruan tinggi di Indonesia melalui kerjasama program Double-Degree Indonesia Perancis (DDIP) untuk program Magister dan Doktor.

D. Perguruan Tinggi Penyelenggara (PT Penyelenggara)

Untuk tujuan tersebut diatas, DIKTI membentuk konsorsium perguruan tinggi yang saat ini baru terdiri dari UI, ITB, IPB, UNAIR dan UNUD sebagai PT Penyelenggara program DDIP.

E. Perguruan Tinggi Mitra (PT Mitra)

Penyelenggaraannya merupakan kerjasama antara PT Penyelenggara di Indonesia dan PT Mitra di Perancis berkoordinasi dengan DIKTI dan Kedutaan Perancis. Pendanaannya merupakan co-financing antara DIKTI dan Kedutaan Perancis.

F. Perguruan Tinggi Asal (PT ASAL)

Perguruan Tinggi Asal (PT Asal) adalah tempat di mana peserta DDIP bekerja dalam hal ini adalah PTN dan PTS yang mengirim dan menugaskan peserta didik program DDIP. PT Asal turut membantu biaya pendidikan selama di PT Penyelenggara di Indonesia yang tidak tercukupi oleh BPPS.

Page 5: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 5

II. KETENTUAN PROGRAM DDIP

A. Ketentuan Umum Program Magister

1. Program DDIP merupakan program Magister (S2), ditempuh selama 4 (empat) semester, atau 2 tahun akademik.

2. Program DDIP ini diselenggarakan di 2 tempat secara berurutan, tahun pertama dilaksanakan di PT Penyelenggara di Indonesia dan tahun kedua dilanjutkan di PT Mitra di Perancis. Untuk program Magister DDIP berarti satu tahun di Indonesia dan satu tahun di Perancis selama total 2 tahun (Pola 1+1).

3. Program DDIP berprinsip pada kesetaraan dan saling mengakui, dengan demikian program yang dilaksanakan selama tahun pertama di PT Penyelenggara di Indonesia diakui oleh PT Mitra di Perancis sebagai program M1, sebaliknya tahun kedua di PT Mitra di Perancis (program M2) diakui oleh PT Penyelenggara di Indonesia.

4. Pada tahun pertama, pendidikan dilakukan di Indonesia pada Program Studi di PT Penyelenggara yang dipilih oleh peserta DDIP.

5. Belajar Bahasa Perancis dilakukan secara bersamaan selama menempuh pendidikan program magister pada tahun pertama di Indonesia.

6. Peserta DDIP yang berhasil menyelesaikan seluruh paket program DDIP, akan mendapatkan ijasah Magister dari PT Penyelenggara di Indonesia dan ijasah Master dari PT Mitra di Perancis.

7. Untuk peserta DDIP yang berasal dari politeknik, ketika melanjutkan tahun kedua di Perancis, maka program Master yang sesuai adalah program Master Professionelle-M2. Sedangkan bagi peserta yang berasal dari PTN dan PTS, maka program yang sesuai adalah Master Recherche-M2.

8. Peserta akan diberangkatkan ke PT Mitra Perancis untuk tahun kedua Master (M2) apabila memenuhi persyaratan: lulus semua matakuliah tahun pertama Magister di Indonesia dengan IPK≥3, mencapai level B2 untuk bahasa Perancis, direkomendasi oleh PT Penyelenggara, memperoleh Letter of Acceptance dari PT Mitra di Perancis, serta disetujui keberangkatannya oleh DIKTI dan French Embassy.

9. Keadaan khusus di mana peserta Master DDIP menempuh Program-M2 di PT Mitra di Perancis tetapi tidak berhasil, maka yang bersangkutan dapat kembali ke PT Penyelenggara di Indonesia dan PT Asal diharapkan mampu mencari solusi pembiayaan penyelesaian studi di PT Penyelenggara di Indonesia. DIKTI tidak lagi membiayai kelanjutan penyelesaian studi tersebut.

10. Kurikulum pada program studi yang diikuti oleh peserta DDIP bersifat Tailor Made dari kelas regular yang ada di PT Penyelenggara maupun PT Mitra dan bukan merupakan kelas khusus.

Page 6: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 6

B. Ketentuan Umum Program Doktor

1. Program DDIP untuk program Doktor, ditempuh selama 8 (delapan) semester, atau 4 tahun akademik.

2. Program DDIP ini diselenggarakan di dua tempat berbeda, dimana penyelenggaraan pada tahun pertama dilaksanakan di PT Penyelenggara di Indonesia untuk perkuliahan, pelatihan bahasa Perancis dan membangun kemitraan promotor antara PT di Indonesia dan di Perancis. Pada tahun ke-2 dan ke-3 dilanjutkan di PT Mitra di Perancis untuk melakukan riset dan mempersiapkan makalah untuk publikasi di Jurnal Internasional. Pada tahun ke-4 mahasiswa kembali ke PT Penyelenggara di Indonesia untuk melanjutkan riset dan penulisan disertasi dan ujian akhir S3 (Pola 1+2+1).

3. Program DDIP berprinsip pada kesetaraan dan saling mengakui, dengan demikian program yang dilaksanakan selama 2 tahun di PT Penyelenggara di Indonesia diakui oleh PT Mitra di Perancis sebagai program doktor, sebaliknya 2 tahun di PT Mitra di Perancis diakui oleh PT Penyelenggara di Indonesia.

4. Dengan adanya program Doktor DDIP yang diselenggarakan oleh masing-masing pihak, maka mahasiswa yang berhasil menyelesaikan seluruh paket program DDIP, akan mendapatkan ijasah Doktor baik dari PT Penyelenggara di Indonesia dan ijasah doktor dari PT Mitra di Perancis.

5. Belajar Bahasa Perancis dilakukan secara bersamaan selama menempuh pendidikan program doktor pada tahun pertama di Indonesia.

6. Selama tahun pertama, calon Promotor di PT Penyelenggara di Indonesia membantu peserta Doktor DDIP untuk mendapatkan calon Promotor di PT Mitra di Perancis dan mendiskusikan secara bersama-sama terkait topik penelitiannya.

7. Bagi peserta program Doktor DDIP yang tidak memenuhi persyaratan ke Perancis, maka yang bersangkutan dapat melanjutkan studinya di PT Penyelenggara Indonesia sejauh memenuhi kriteria yang ditentukan dengan skema pembiayaan BPPS.

8. Ujian Kualifikasi sebagai dasar penentuan keberangkatan ke Perancis, harus dilaksanakan paling lambat pada akhir semester kedua atau sekitar awal bulan Juli.

9. Mahasiswa S3 akan diberangkatkan untuk melakukan riset selama dua tahun ke PT Mitra Perancis apabila telah memenuhi persyaratan: lulus semua matakuliah tahun pertama Doktor di Indonesia dengan IPK≥3.25, memiliki pembimbing di Indonesia dan di Perancis, lulus ujian kualifikasi di PT Penyelenggara, mencapai level B2 untuk bahasa Perancis, direkomendasikan oleh PT Penyelenggara, memperoleh Letter of Acceptance dari PT Mitra di Perancis, setiap peserta Doktor DDIP telah memiliki Joint Dissertation Supervision Agreement yang telah disepakati oleh PT Penyelenggara dan PT Mitra, Promotor kedua pihak serta disetujui keberangkatannya oleh DIKTI dan French Embassy.

Page 7: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 7

10. Promotor dari perguruan tinggi Indonesia akan melakukan visitasi ke Perancis pada bulan Mei-Juni yang jatuh pada semester 4 saat peserta Doktor DDIP berada di PT Mitra di Perancis. Visitasi ini diperlukan untuk mengevaluasi hasil penelitian tahap 1 dan mendiskusikan rencana riset lanjutannya secara lebih mendetail dengan pihak promotor Perancis. Biaya visitasi promotor Indonesia ke Perancis ini ditanggung DIKTI sesuai dengan aturan yang berlaku.

11. Guna terjalinnya monitoring dan evaluasi yang baik, para promotor dan peserta Doktor DDIP saling berkomunikasi secara intensif melalui media email maupun teleconference.

12. Di tahun ke-4 Ujian Disertasi peserta Doktor DDIP dilaksanakan di Indonesia oleh Tim Juri kedua Negara yang diatur sesuai kesepakatan.

13. PT Penyelenggara di Indonesia dan PT Mitra di Perancis harus memiliki kesepakatan akademik secara rinci terkait dengan program Doktor DDIP.

14. Sebelum terselenggaranya Ujian Disertasi, peserta Doktor DDIP harus menulis Jurnal Internasional bersama para promotor dengan menuliskan nama institusi PT Penyelenggara di Indonesia, PT MITRA di Perancis dan DIKTI sebagai penyandang dana.

15. Bilamana mahasiswa Program Doktor DDIP tidak memenuhi kualifikasi yang disyaratkan dalam kesepakatan yang ditandatangani, maka mahasiswa tersebut dinyatakan gagal dalam program DDIP.

16. Keadaan khusus dimana mahasiswa tidak memenuhi persyaratan menempuh Program Doktor di Perancis, maka penyelesaian studinya dapat dilanjutkan di PT Penyelenggara di Indonesia dengan pendanaan BPPS maksimal 3 tahun.

C. Persyaratan Calon Peserta Program DDIP

Persyaratan menjadi peserta Program DDIP ini adalah : 1. Tenaga Akademik PTN dan PTS di lingkungan Kementerian Pendidikan

Nasional. 2. Usia yang diutamakan adalah kurang dari 45 tahun untuk Master DDIP dan

kurang dari 50 tahun untuk Doktor DDIP. 3. Persyaratan minimal: Nilai IPK S1 ≥ 2,75 untuk calon Peserta Magister dan IPK

S2 ≥ 3,25 untuk calon peserta program Doktor. PT Penyelenggara dapat menentukan persyaratan IPK di atas persyaratan minimal.

4. Untuk peserta yang berasal dari program D4 dengan IPK ≥ 3, diwajibkan mengikuti kuliah matrikulasi sesuai aturan yang berlaku di PT Penyelenggara di Indonesia. Khusus untuk IPB, peserta pemegang ijasah D4 hanya bisa melanjutkan ke Magister Profesional dan wajib mengikuti matrikulasi.

5. Nilai TOEFL > 450 untuk program Magister dan TOEFL > 500 untuk program Doktor (Minimal Institutional TOEFL).

6. Nilai TPA > 475 (standar OTO Bappenas).

Page 8: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 8

7. Persyaratan TOEFL dan TPA tidak diwajibkan apabila calon telah lulus Ujian Saringan Masuk di PT Penyelenggara yang dituju dikarenakan TOEFL serta TPA menjadi bagian yang diuji saat Ujian Saringan Masuk.

8. Mendaftar secara On-line di website DIKTI dan mengirimkan Soft-copy maupun Hard-Copy Form DDIP Master/Doktor yang telah diisi dan di tandatangani berikut bukti pendukung (SK Pengangkatan, Fotocopy Ijasah, Transcript academic dll) ke Penanggung Jawab program DDIP di Perguruan Tinggi Penyelenggara yang dituju.

D. Persyaratan PT Penyelenggara:

1) Memiliki MoU program Double Degree untuk jenjang Master dan Doktor antara PT Penyelenggara di Indonesia dan PT Mitra di Perancis.

2) PT Penyelenggara bersedia menerima mahasiswa dari PT Mitra di Perancis untuk mengikuti pendidikan dan memberikan ijasah Magister atau Doktor, apabila yang bersangkutan menyelesaikan persyaratan yang ditetapkan selama masa studi tersebut sesuai dengan program yang ditempuh.

3) Apabila peserta DDIP tidak berhasil menyelesaikan studinya di Perancis, PT Penyelenggara di Indonesia wajib menerima peserta tersebut untuk menyelesaikan studinya apabila yang bersangkutan mendaftar kembali dengan menulis surat permohonan melanjutkan studi .

E. Kewajiban PT Asal

Selama pendidikan di PT Penyelenggara di Indonesia, PT Asal membantu pelunasan semua biaya diluar skema beasiswa BPPS, misalnya: uang pendaftaran, uang pangkal dan/atau uang non-SPP, selisih BOP (biaya operasional pendidikan), serta membantu biaya pendidikan bagi peserta yang tidak bisa menyelesaikan studinya di Perancis dan harus menyelesaikan studinya di PT Penyelenggara di Indonesia.

III. BEASISWA DAN PROSES PENDAFTARAN

A. Beasiswa dan Jumlah Alokasi

1. Untuk program DDIP ini, DIKTI menyediakan alokasi dana BPPS pada awal pendidikan tahun pertama di PT Penyelenggara sampai dengan 120 orang untuk program Magister DDIP dan alokasi dana BPPS sampai dengan 60 orang program Doktor DDIP bagi tenaga akademik dari seluruh PTN dan PT Asal di Indonesia.

2. Peserta didik yang memenuhi persyaratan Peserta Program akan mendapatkan beasiswa yang berasal dari Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Perancis.

Page 9: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 9

3. Beasiswa yang diberikan Pemerintah Indonesia adalah BPPS selama pendidikan di Indonesia, dan Beasiswa LN (Settlement Allowance, Book Allowance, Living Cost dan tiket pesawat PP) selama pendidikan di Perancis.

4. Besarnya Beasiswa Luar Negeri adalah sesuai dengan standar DIKTI untuk negara Perancis, sedangkan komponen dan besarnya BPPS adalah sebagai berikut:

No. Komponen Biaya Magister (S2) Doktor

(S3)

1 Tunjangan biaya hidup 1.050.000,00 1.050.000,00 2 Tunjangan penelitian 425.000,00 450.000,00 3 Biaya buku 300.000,00 325.000,00 4 Biaya penyelenggaraan pendidikan

(maksimal at cost) 1.250.000,00 1.500.000,00

TOTAL 3.025.000,00 3.325.000,00

5. Pemerintah Perancis memberikan beasiswa selama studi di Perancis, yaitu berupa Tuition Fee, visa dan Health Insurance.

6. Biaya untuk penyelenggaraan Bahasa Perancis di Indonesia selama pendidikan tahun pertama akan ditanggung oleh Kedutaan Perancis.

7. Program Magister DDIP dirancang untuk periode 5 (lima) tahun berturut-turut dengan alokasi Beasiswa sebagai berikut:

Alokasi beasiswa LN bagi peserta yang memenuhi kriteria program Master DDIP:

No. Program Studi Tahun

2009 2010 2011 2012 2013 1. Teknik (UI) 30 30 30 30 30 2. MIPA (ITB) - - 10 10 10 3. Manajemen (UNAIR) - 10 10 10 10 4. Ilmu Pertanian (IPB) 10 10 10 10 10 5. Kajian Pariwisata (UNUD) 10 10 10 10 10

TOTAL 50 60 80 80 80

8. Alokasi BPPS setiap PT Penyelenggara untuk peserta Magister adalah 1,5 kali dari jumlah calon yang diberangkatkan.

9. Bagi peserta terbaik DDIP dan memenuhi persyaratan minimal akademik dan bahasa Perancis, Pemerintah Indonesia melalui DIKTI, Direktorat Ketenagaan bersama Kedutaan Perancis di Indonesia secara total menyediakan beasiswa LN bagi 80 (delapan puluh) peserta Master DDIP dan alokasi 40 (empat puluh) peserta Doktor DDIP untuk diberangkatkan ke PT Mitra di Perancis.

10. Kedutaan Perancis di Indonesia memfasilitasi: Kursus Bahasa Perancis di Indonesia bagi peserta yang sedang menempuh studi tahun pertama Program

Page 10: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 10

Magister dan Doktor DDIP di PT Penyelenggara di Indonesia dan Tuition fee, Health Insurance selama di PT Mitra di Perancis.

11. DIKTI akan tetap melanjutkan biaya BPPS bila peserta DDIP tidak memenuhi syarat untuk diberangkatkan ke Perancis sesuai aturan yang berlaku di DKTI dan memenuhi persyaratn akademik di PT Penyelenggara di Indonesia.

12. Selama mahasiswa mengikuti Program di Perancis, DIKTI melalui beasiswa LN Ditnaga memfasilitasi: Tiket Pesawat Indonesia-Perancis pp, sampai lokasi PT Mitra di Perancis, Biaya settlement sebesar € 1000,-/sekali (Seribu Euro, satu kali saja), biaya hidup sebesar € 1000,-/bulan (Seribu Euro per bulan), bantuan buku sebesar € 250,-/semester, Program khusus, misalnya: mengikuti seminar sebesar 6 juta rupiah dan bantuan kelebihan bagasi sebesar € 250/sekali, maksimal.

13. PT Asal diharapkan siap mengantisipasi gejolak kurs Rupiah terhadap Euro.

B. Pendaftaran dan Seleksi

1. Peserta harus mengunduh persyaratan program DDIP di website: ditnaga.DIKTI.go.id atau website PT Penyelenggara yang dituju, melengkapi dan mengirimkan berkas ke masing-masing Penanggung Jawab Program Studi PT Penyelenggara yang dituju. Seluruh dokumen dan persyaratan dimasukkan kedalam amplop coklat dengan dicantumkan nama “Program Double Degree Indonesia-Perancis” pada sudut kiri atas.

2. Pendaftaran dibuka 1 April dan ditutup 31 Mei 2011. 3. Calon peserta diwajibkan mendaftar dan mengikuti semua prosedur

penerimaan mahasiswa di PT Penyelenggara, baik seleksi di secara akademik melalui ujian saringan masuk maupun persyaratan lainnya sesuai jadwal yang ditentukan oleh masing-masing PT Penyelenggara.

4. Peserta yang lulus program DDIP akan diumumkan oleh masing masing PT Penyelenggara.

5. Beberapa PT Penyelenggara mensyaratkan calon peserta untuk mendaftar Ujian Saringan Masuk secara online.

6. Seleksi dilakukan dengan dua tahap: (1) seleksi administratif, dan (2) seleksi akademik melalui ujian saringan masuk dilakukan oleh PT Penyelenggara.

7. Hasil seleksi akan diumumkan sesuai jadwal masing-masing PT Penyelenggara.

Page 11: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 11

C. Ujian Saringan Masuk Universitas Penyelenggara :

1. Universitas Indonesia

Panduan Pendaftaran

Peserta harus memiliki ijazah jenjang pendidikan sarjana atau profesi atau magister dalam bidang ilmu yang sesuai dan memiliki prestasi akademik yang baik serta memenuhi persyaratan lainnya sesuai program studi dan jenjang pendidikan yang dipilih. Persyaratan pendaftaran spesifik untuk masing-masing program studi dapat dilihat http://penerimaan.ui.ac.id

Biaya Pendaftaran

Biaya pendaftaran untuk Program Magister dan Profesi adalah sebesar Rp. 500.000. Biaya pendaftaran hanya dapat dibayarkan setelah mengunggah (upload) foto. Biaya pendaftaran yang sudah dibayarkan tidak dapat dikembalikan dengan alasan apapun. Biaya pendaftaran dibayarkan melalui mekanisme host-to-host UI seperti dijelaskan pada panduan prosedur pendaftaran.

Waktu dan Materi Ujian 07:00 - 07:30 WIB = Persiapan 07:30 - 10.00 WIB = TPA (150 menit) 10:00 - 11:00 WIB = Istirahat (60 menit) 11:00 - 12:30 WIB = Bahasa Inggris (90 menit) Ujian diselenggarakan pada waktu yang sama di seluruh Indonesia, jadi untuk wilayah WITA dan WIT, waktu disesuaikan dengan waktu setempat (+1 jam untuk WITA, +2 jam untuk WIT).

Jadwal Kegiatan

Kegiatan Mulai Berakhir Periode pengisian formulir pendaftaran 3 Juni 2011 24 Juni 2011 Pembayaran biaya pendaftaran 3 Juni 2011 24 Juni 2011 Periode upload dokumen pendaftaran 3 Juni 2011 24 Juni 2011 Pencetakan kartu tanda peserta ujian 3 Juni 2011 24 Juni 2011 Ujian saringan masuk 3 Juli 2011 3 Juli 2011 Pengumuman hasil seleksi masuk 24 Juli 2011 24 Juli 2011

Prosedur Pendaftaran 1. Pendaftar membuat account di situs penerimaan UI. 2. Setelah login, pendaftar dapat mengisi formulir pendaftaran secara online dan

mendapatkan nomor pendaftaran. Nama peserta diisikan tanpa gelar akademik atau sebutan profesi.

3. Selanjutnya peserta meng-upload file foto berwarna terbaru berukuran 4x6 cm.

Page 12: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 12

4. Melunasi biaya pendaftaran melalui ATM atau Teller menggunakan nomor pendaftaran yang diperoleh sebelumnya. Pembayaran dapat dilakukan melalui: a. ATM / Teller Bank BNI b. ATM atau Internet Banking Bank Permata c. ATM Bank Niaga d. ATM Bank Bukopin e. Teller Bank BTN f. ATM Bank Mandiri

5. Setelah itu, pendaftar akan mendapatkan nomor ujian dan kartu peserta ujian yang dapat dicetak berwarna secara mandiri untuk digunakan pada waktu pelaksanaan ujian saringan.

6. Meng-upload hasil scan dokumen persyaratan yang diperlukan secara online dalam format PDF pada periode yang ditentukan pada jadwal kegiatan

7. Mengikuti ujian saringan sesuai jadwal dan materi yang telah ditetapkan dengan membawa kartu peserta ujian yang telah dicetak secara online dan identitas diri yang digunakan ketika melaksanakan pendaftaran secara online. (Catatan: pendaftar memasukkan nomor identitas diri ketika melakukan pendaftaran secara online).

8. Pengumuman peserta yang diterima akan diumumkan sesuai tanggal yang telah ditetapkan pada jadwal kegiatan. Peserta dapat melihat hasil pengumuman setelah login dengan account yang telah dibuat.

Cara Pendaftaran Proses pendaftaran Universitas Indonesia terdiri dari 9 tahap

1. Membuat account di situs http://penerimaan.ui.ac.id Klik link Buat Account di kanan atas lalu isi formulir yang muncul

2. Membuat pendaftaran Setelah membuat account, lalu aktifkan account Anda melalui link yang tersedia pada email konfirmasi (cek email yang Anda pakai ketika membuat account). Setelah account aktif, Anda dapat login menggunakan username dan password Anda, lalu pilih menu Buat Pendaftaran untuk membuat pendaftaran baru.

3. Melakukan verifikasi pendaftaran Verifikasi dilakukan untuk memastikan Anda telah mengecek bahwa isian formulir pendaftaran dan pilihan program studi Anda telah terisi dengan data yang benar serta telah mengetahui biaya pendidikan untuk program studi yang dipilih

4. Meng-upload foto berwarna ukuran 4x6 cm 5. Membayar biaya pendaftaran

Biaya pendaftaran hanya dapat dibayarkan setelah Anda meng-upload foto dan melakukan verifikasi pendaftaran . Formulir pendaftaran dan pilihan program studi tidak dapat diubah lagi setelah Anda membayar biaya pendaftaran.

6. Meng-upload berkas persyaratan pendaftaran

Page 13: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 13

Khusus untuk pendaftar Program Pascasarjana (S2, S3), Profesi, Spesialis, S1 Ekstensi dan yang memilih S1 Kelas Internasional

7. Meng-download kartu ujian masuk Kartu ini harus dibawa ketika ujian seleksi masuk

8. Mengikuti ujian seleksi masuk pada waktu yang telah ditentukan 9. Setelah mengikuti ujian seleksi masuk, Anda dapat melihat hasil seleksi pada

tanggal pengumuman. 2. Universitas Airlangga

Informasi tentang Program Studi Magister Ilmu Manajemen yang bergelar MSM (Magister Sains Manajemen) dan Program Doktor dapat dilihat pada website: http://www.fe.unair.ac.id dan http://pmdk.unair.ac.id. Informasi tentang pendaftaran Program MSM dan Program Doktor dapat dilihat di website http://pmdk.unair.ac.id.

Jadwal Pendaftaran

SEMESTER GASAL GELOMBANG I TAHUN 2011/2012 (PROGRAM MAGISTER DAN DOKTOR - BPPS & Non BPPS)

KEGIATAN WAKTU

Pembayaran Biaya Ujian 21 Maret - 6 April 2011

Verifikasi Dokumen Pendaftaran 4 - 9 April 2011

Ujian Tulis dan Wawancara 10 April 2011

Pengumuman Hasil Seleksi 26 April 2011

Registrasi Mahasiswa Baru Jadwal menyusul

SEMESTER GASAL GELOMBANG II TAHUN 2011/2012 (PROGRAM MAGISTER DAN DOKTOR - Non BPPS)

KEGIATAN WAKTU

Pembayaran Biaya Ujian 23 Mei - 8 Juni 2011

Verifikasi Dokumen Pendaftaran 6 - 11 Juni 2011

Ujian Tulis dan Wawancara 12 Juni 2011

Ujian Mag. Hukum, Kenotariatan & Sains Hukum dan Pemb.*

11 - 12 Juni 2011

Pengumuman Hasil Seleksi 29 Juni 2011

Registrasi Mahasiswa Baru Jadwal menyusul

Page 14: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 14

SEMESTER GASAL GELOMBANG III TAHUN 2011/2012 (PROGRAM MAGISTER DAN DOKTOR - Non BPPS)

KEGIATAN WAKTU

Pembayaran Biaya Ujian 18 Juli - 3 Agustus 2011

Verifikasi Dokumen Pendaftaran 1 - 6 Agustus 2011

Ujian Tulis dan Wawancara 7 Agustus 2011

Pengumuman Hasil Seleksi 24 Agustus 2011

Registrasi Mahasiswa Baru Jadwal menyusul

*) Jadwal verifikasi dokumen pendaftaran menyesuaikan dengan jadwal ujian Catatan: Untuk Program DDIP (Program Magister dan Doktor) dapat mengikuti jadwal pendaftaran semester gasal gelombang I dan II.

Biaya PendidikanProgram Magister

Prosedur Pendaftaran Program Magister

Tata Cara Pendaftaran online

1. Calon peserta mengambil nomor voucher di alamat website http://pendaftaran.unair.ac.id/ambil_voucher_s2.php ( Sesuai strata pendidikan yang akan ditempuh).

Jenis Biaya Kelas Pagi Kelas Malam Daftar Ulang Rp. 732.500,- Matrikulasi Rp. 3.000.000,- SP3 Rp. 7.500.000,- Wisuda Rp. 750.000,- Term I SOP Rp.7.500.000,- Rp.8.000.000 Buku & handsout Rp.2.000.000,- Rp. 2.000.000,- Term II SOP Rp.7.500.000,- Rp.8.000.000 Buku & handsout Rp.2.000.000,- Rp 2.000.000,- Term III SOP Rp.7.500.000,- Rp.8.000.000 Buku & handsout Rp.2.000.000,- Rp.2.000.000,- Term IV SOP Rp.7.500.000,- Rp.8.000.000 Buku & handsout Rp. 750.000,- Rp. 750.000,-

Total Biaya Kuliah Rp.48.732.500 Rp.50.732.500

Page 15: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 15

2. Lakukan transaksi pembayaran seleksi PMDK-UNAIR Program pascasarjana melalui Bank Mandiri (ATM, Teller, E-Banking). Sesuai jadwal yang ditentukan.

3. Biaya pendaftaran sebesar Rp.600.000,-. Uang yang telah disetor ke bank tidak dapat ditarik kembali.

4. Setelah berhasil melakukan transaksi pembayaran, calon peserta akan memperoleh resi pembayaran yang berisi :

o No PIN PMDK. o Waktu Transaksi.

5. Buka formulir pendaftaran ONLINE PMDK UNAIR program Pascasarjana di http://pendaftaran.unair.ac.id akan terlihat pendaftaran elektronik.

6. Isi formulir pendaftaran elektronik sesuai dengan petunjuk yang ada. 7. Setelah selesai mengisi formulir pendaftaran elektronik, lakukan koreksi ulang

apabila terdapat kesalahan pada waktu pengisiannya. 8. Tekan kotak Kirim

Konfirmasi ulang dan pencetakan isian formulir pendaftaran elektronik : 1. Setelah pengisian formulir pendaftaran elektronik selesai, peserta diminta

meneliti kembali isian tersebut pada halaman konfirmasi ulang. 2. Peserta harus mencetak halaman konfirmasi ulang tersebut dengan menekan

tombol cetak. 3. Jika isian sudah benar semua, tekan tombol selesai.

Pendaftaran online sudah selesai dan berhasil.

Kelengkapan Verifikasi Dokumen Pendaftaran 1. Sertakan 2 (dua) lembar salinan/fotokopi ijazah pendidikan terakhir, yang telah

disahkan oleh pihak berwenang (Ijazah asli diperlihatkan saat mendaftar ujian); 2. Sertakan 2 (dua) lembar transkrip akademik yang telah disahkan oleh pihak

berwenang; 3. Bagi calon peserta seleksi yang memilih Ilmu Hukum, Magister Kenotariatan

atau Magister Hukum harus menyertakan foto copy sertifikat akreditasi program studi S1 (minimal B);

4. Fotokopi karya ilmiah yang dihasilkan selama 5 tahun terakhir (apabila ada), terutama yang berhubungan dengan bidang ilmu yang sedang/akan dikembangkan (kecuali bagi calon peserta yang memilih Magister Kenotariatan atau Magister Hukum);

5. Rekomendasi dari dua orang yang pernah membimbing dalam studi dan atau atasan yang bersifat rahasia, bisa dikirim langsung maupun melalui perantara calon mahasiswa pada sampul tertutup (kecuali bagi calon peserta yang memilih Magister Kenotariatan atau Magister Hukum);

6. Bagi yang mengajukan Beasiswa Pendidikan Pascasarjana (BPPs) dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi harus melengkapi:

Page 16: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 16

a. Pernyataan sebagai dosen tetap dan mempunyai NIP Yayasan pada PTS/PTN yang bersangkutan.

b. Mempunyai angka kredit jabatan akademik dosen minimal Asisten Ahli 100.

7. Melampirkan surat jaminan pembiayaan pendidikan bagi mereka yang mendapat bantuan pembiayaan dari sponsor;

8. Melampirkan 1 lembar salinan tanda bukti pembayaran biaya pendaftaran; 9. Mengisi surat pernyataan yang telah di tentukan oleh Program Pascasarjana

Universitas Airlangga (setelah lulus seleksi); serta 10. Kelengkapan lain yang disyaratkan.

Biaya Pendidikan dan Prosedur Pendaftaran untuk Program Doktor dapat dilihat di website: http://pmdk.unair.ac.id. 3. Universitas Udayana

Tata Cara Pendaftaran Mengisi dan menyerahkan formulir pendaftaran (Form DIKTI) ke PS Magister Kajian Pariwisata UNUD.

Persyaratan Akademik 1) Sarjana dari berbagai disiplin ilmu baik PTN, PTS atau PT di luar negeri yang

ijazahnya telah diakreditasikan oleh Departemen Pendidikan Nasional atau memiliki ijazah dari sekolah tinggi Pariwisata.

2) IPK pada pendidikan sebelumnya minimal 2.75 Jika IPK kurang dari 2.75 maka yang bersangkutan harus mendapat rekomendasi dari bekas pembimbing atau Dosen di bidangnya bahwa yang bersangkutan mampu mengikuti pendidikan magister.

3) Memiliki kemampuan berbahasa Inggris dengan nilai TOEFL 450 atau IELTS 4.0. Jika nilai ini tidak dicapai pada awal pendaftaran, calon dapat diterima sebagai mahasiswa jika lulus testing masuk, namun harus dilakukan tes ulang sehingga mencapai nilai 400 sebelum ujian komprehensip/proposal dilaksanakan.

4) Lulus Tes Potensi Akademik yang diselenggarakan oleh panitia dengan nilai minimal 400.

5) Mengusulkan topik penelitian yang berada dalam lingkup ilmu yang akan dikembangkannya yang disusun dalam bentuk kerangka usulan penelitian (proposal).

6) Lulus seleksi ujian masuk yang diselenggarakan oleh panitia Universitas Udayana

Page 17: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 17

Persyaratan Administrasi Mengisi formulir pendaftaran yang dilampiri dengan

1. Salinan/fotokopi ijazah yang telah disahkan. 2. Salinan/fotokopi transkrip akademik yang telah disahkan. 3. Surat keterangan kesehatan dari dokter. 4. Surat ijin belajar dari atasan (bagi yang berstatus pegawai negeri dan

swasta). 5. Memperoleh 2 (dua) surat rekomendasi mengenai kemampuan akademik dan

sikap keilmuannya dari dua orang guru besar atau mantan dosen yang membidangi disiplin ilmu yang dipilih.

6. Formulir permohonan Beasiswa Pendidikan Pascasarjana (BPPS) yang telah diisi lengkap bagi pelamar yang berstatus dosen tetap PTN, dan dosen tetap yang dipekerjakan di PTS yang ingin mengajukan beasiswa.

7. Kartu tanda pendaftaran hasil pendaftaran online dan bukti pembayaran biaya ujian seleksi masuk.

8. Pasfoto berwarna terbaru ukuran 4x6 sebanyak 5 (lembar) 9. Daftar riwayat hidup.

Jadwal Pendaftaran

1. Pendaftaran BPPS DDIP mulai 7 April 2011 s/d 1 Juni 2011 2. Seleksi dilaksanakan 22 s/d 26 Juni 2011 3. Test TOEFL dilaksanakan hari Selasa, 22 Juni 2011 4. Test Tulis dan wawancara dilaksanakan hari Jumat 25 Juni 2011 5. Test TPA dilaksanakan hari Sabtu, 26 Juni 2011 6. Pengumuman Jumat 23 Juli 2011

4. Institut Pertanian Bogor

Seleksi penerimaan calon mahasiswa dilakukan berdasarkan penilaian terhadap

transkrip akademik selama menempuh pendidikan tinggi sebelumnya, kesesuaian dengan program studi sebelumnya, akreditasi program studinya, pengalaman kerja dan penelitian, karya ilmiah pada jurnal ilmiah terakreditasi (baik yang sudah dipublikasikan maupun belum), nilai TOEFL (institutional atau international TOEFL), dan nilai TPA (OTO BAPPENAS), rekomendasi dari akademisi dan atau sejawat yang berkompeten, ketersediaan biaya pendidikan, serta ijin pimpinan institusi dimana calon mahasiswa bekerja.

Tata Cara Pendaftaran (formulir dapat diunduh pada http://pasca.ipb.ac.id)

1. Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan SPs-IPB (Formulir A), 2. Mengisi Formulir Riwayat Hidup (Formulir B),

Page 18: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 18

3. Melampirkan surat rekomendasi dari tiga orang, minimum bergelar Master (jalur akademik) bagi calon mahasiswa S2, dan bergelar Doktor (jalur penelitian) bagi calon mahasiswa S3 (Formulir C).

4. Mengisi formulir Pernyataan Jaminan Biaya Pendidikan dan Biaya Hidup dari sponsor atau yang menanggung (di atas meterai Rp. 6.000,-) (Formulir D),

5. Mengisi formulir pernyataan keabsahan dokumen pendaftaran (Formulir E), 6. Khusus Dosen yang melamar BPPS mengisi formulir BPPS (Formulir F dan G), 7. Melampirkan copy transkrip dan ijazah yang telah dilegalisir dan disyahkan oleh

perguruan tinggi asal; bagi pelamar program doktor wajib melampirkan copy transkrip dan ijazah S1 dan S2. .

8. Melampirkan surat keterangan kesehatan dari RS Pemerintah (keterangan sehat : paru-paru, tekanan darah),

9. Melampirkan hasil test TOEFL institusional / internasional 10. Bagi pelamar program magister yang memiliki IPK < 2.75 atau akreditasi

program studi S1 kurang dari B atau bidang studi S1 sangat jauh dengan bidang studi S2 yang akan ditempuh wajib melampirkan hasil TPA dari BAPPENAS dengan nilai minimal 475.

11. Bagi pelamar program doktor yang memiliki 3.25 < IPK < 3.50 atau akreditasi program studi S2 kurang dari B atau bidang studi S2 sangat jauh dengan bidang studi S3 yang akan ditempuh wajib melampirkan hasil TPA dari BAPPENAS dengan nilai minimal 500.

12. Melampirkan bukti pembayaran biaya seleksi sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), ditambah biaya TPA dan Placement Test sebesar Rp. 350.000,- (tiga ratus ribu rupiah) ke Nomor Rekening: 1330000072009. Bank Mandiri Cabang Bogor, atas nama Rektor IPB,

13. Pasfoto berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak dua buah.

Persyaratan bagi Calon Mahasiswa SPs IPB Program Doktor jalur penelitian (by Research)

1. Calon mahasiswa program doktor jalur penelitian berasal dari lulusan Program Magister Sains (dalam negeri) atau Master of Science atau Master of Art (luar negeri)

2. Calon mahasiswa menunjukkan capaian IPK tidak kurang dari 3.50 selama menempuh pendidikan magister. Mahasiswa yang memiliki IPK kurang dari 3.50 tetapi tidak kurang dari 3.25 secara selektif memungkinkan untuk diterima di program ini apabila menunjukkan jumlah dan mutu publikasi ilmiah yang luar biasa

3. Calon mahasiswa melampirkan publikasi ilmiah (naskah asli utuh, bukan fotokopi dan bukan surat penerimaan untuk diterbitkan di suatu jurnal) sekurang-kurangnya 3 artikel dalam jurnal nasional terakreditasi atau 1 artikel dalam jurnal internasional yang ditulis selama lima tahun terakhir

Page 19: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 19

4. Calon mahasiswa melampirkan proposal penelitian yang fokus, mendalam, dan bersifat lanjut sehingga memungkinkan untuk menuju gelar doktor

5. Calon mahasiswa menyusun rencana studi paripurna yang mempertelakan semua kegiatan yang akan dilakukan per semester sejak mulai mengikuti program doktor sampai dengan ujian terbuka

6. Calon mahasiswa menunjukkan bukti tertulis bahwa ada sekurang-kurangnya dua orang dosen (masing-masing bergelar guru besar dan doktor dari program studi yang dituju) yang bersedia membimbing dengan mengacu pada proposal penelitian dan rencana studi paripurna seperti disebutkan pada butir 4 dan 5.

Jadwal Pendaftaran

a. Pendaftaran dimulai 1 April s/d 1 Juni 2011. b. Placement Test dan TPA dilaksanakan Sabtu, 18 Juni 2011 yang akan

dilaksanakan pukul 08.00 WIB – selesai c. Tempat Pelaksanaan Placement Test (TOEFL) dan TPA di Sekolah

Pascasarjana IPB, Kampus Baranangsiang Bogor. d. Nama peserta test tersebut harus diterima SPs IPB paling lambat Selasa, 1 Juni

2011.

Page 20: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 20

5. Institut Teknologi Bandung

Tata Cara Pendaftaran (dapat di unduh pada http://www.sps.itb.ac.id/)

Persyaratan Program Magister:

[1] Sarjana (S1) lulusan Perguruan Tinggi yang terakreditasi atau yang disamakan dalam cakupan bidang keilmuan yang sesuai.

[2] Memenuhi nilai minimum TOEFL ITP >= 475 atau ELPT >= 77 dan TPA Bappenas >= 475.

[3] Memenuhi persyaratan tambahan yang ditetapkan di oleh Dekan Fakultas/Sekolah.

[4] Biaya pendaftaran sebesar Rp. 350.000,- yang dikirim melalui BNI Cabang ITB, Rekening Penampungan S2/S3 (SPS-ITB) No. 0900001035 Jln. Tamansari No. 80 Bandung (selanjutnya bukti pembayaran dilampirkan dalam berkas lamaran).

[5] Mengisi pendaftaran online secara lengkap dan dikembalikan rangkap 2(dua) dengan melampirkan: • Salinan ijazah S1 yang telah dilegalisasi • Salinan transkrip akademik yang telah dilegalisasi • Surat Keterangan Nilai TOEFL ITP atau ELPT ITB • Surat Keterangan Nilai TPA BAPPENAS • Surat keterangan sehat dari Dokter • Foto berwarna 4cm x 6cm sebanyak 3 lembar, klise terbaru

[6] Khusus pelamar BPPS, perlu memperhatikan pemenuhan persyaratan/ketentuan penerima BPPS yang diterbitkan di Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI). Bagi pelamar beasiswa BPPS, formulir BPPS harus disatukan dengan berkas lamaran (rangkap 2).

[7] Tes Potensi Akademik (TPA). Bagi calon mahasiswa Pascasarjana ITB yang berminat mengikuti TPA membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 250.000,- yang dikirim melalui BNI Cabang ITB, Rekening Penampungan S2/S3 (SPS-ITB) No. 0900001035 Jln. Tamansari No. 80 Bandung (selanjutnya bukti pembayaran dilampirkan dalam berkas lamaran).

[8] Berkas lamaran yang tidak lengkap tidak akan kami proses lebih lanjut, kecuali ELPT dan TPA ikut di Sekolah Pascasarjana ITB. Test English Language Proficiency Test (ELPT ITB) langsung menghubungi UPT Bahasa ITB via email [email protected] atau menghubungi langsung Tlp. 022-2505674, 022-4254037 (Kampus ITB Gedung Labtek VIII/Lt.1).

Page 21: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 21

Persyaratan Program Doktor

[1] Magister (S2) lulusan perguruan tinggi yang terakreditasi atau yang disamakan dalam cakupan bidang keilmuan yang sesuai.

[2] Mempunyai Indeks Prestasi (IP) Program Magister >=3.00. [3] Memenuhi nilai minimum TOEFL ITP >= 475 atau ELPT ITB >= 77 dan TPA

BAPPENAS >= 475 (Nilai TOEFL dan TPA untuk program studi Teknik Elektro dan Informatika minimal 500).

[4] Memenuhi persyaratan tambahan yang ditetapkan oleh Dekan Fakultas/Sekolah.

[5] Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 400.000,- yang dikirim melalui BNI Cabang ITB, Rekening Penampunagn S2/S3 (SPS-ITB) No. 0900001035, Jl. Tamansari No. 80 Bandung (selanjutnya bukti pembayaran dilampirkan dalam berkas lamaran).

[6] Mengisi pendaftaran online secara lengkap dan dikembalikan rangkap 2 dengan melampirkan: • Salinan ijazah S1 dan S2 yang telah dilegalisasi • Transkrip Akademik S1 dan S2 yang sudah dilegalisasi • Surat Keterangan Nilai TOEFL ITP atau ELPT ITB • Surat Keterangan Nilai TPA Bappenas • Surat keterangan sehat dari Dokter • Foto berwarna 4 cm x 6cm ( 3 lbr) terbaru

[7] Khusus pelamar BPPS, perlu memperhatikan pemenuhan persyaratan/ketentuan penerima BPPS yang diterbitkan Ditjen Dikti. Bagi pelamar beasiswa BPPS, formulir BPPS harus disatukan dengan berkas lamaran (rangkap 2).

[8] Tes Potensi Akademik (TPA) Bagi calon mahasiswa Pascasarjana ITB yang berminat mengikuti TPA membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 250.000,- yang dikirim melalui BNI Cabang ITB, Rekening Penampungan S2/S3 (SPS-ITB) No. 0900001035 Jln. Tamansari No. 80 Bandung (selanjutnya bukti pembayaran dilampirkan dalam berkas lamaran). Berkas lamaran yang tidak lengkap tidak akan kami proses lebih lanjut, kecuali ELPT dan TPA ikut di Sekolah Pascasarjana ITB Test English Language Proficiency Test (EPLT ITB) langsung menghubungi UPT Bahasa ITB email : [email protected] atau menghubungi langsung Tlp. 022-2505674, 022-4254037 (Kampus ITB Gedung Labtek VIII/Lt.1).

D. Jadwal Program DDIP

Secara Umum jadwal kegiatan Program Double Degree Indonesia-Perancis adalah sebagai berikut:

Page 22: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 22

Waktu Kegiatan

11 Maret–30 April 2011 Sosialisasi Program DDIP. 1 April – 1 Juni 2011 Pembukaan Pendaftaran Program DDIP:

1. Calon peserta dapat mengunduh Formulir Pendaftaran pada alamat ditnaga.DIKTI.go.id atau PT PENYELENGGARA yang dituju.

2. Melengkapi persyaratan yang tercantum pada buku pedoman serta mengisi Formulir Pendaftaran yang ada pada lampiran buku tersebut.

1 Juni 2011 Batas akhir penyerahan dokumen dan persyaratan pendaftaran ke masing-masing Penanggung Jawab di PT PENYELENGGARA yang dituju.

1 Juni–10 Juli 2011 Seleksi Administratif dan Akademik di masing-masing PT PENYELENGGARA.

20 Juli-7 Agustus 2011 Pengumuman Hasil Seleksi sesuai jadwal di masing-masing PT PENYELENGGARA.

E. Sanksi Bagi Peserta DDIP

1. Bagi peserta yang terbukti telah melakukan pemalsuan dokumen, beasiswa akan langsung dihentikan dan diwajibkan mengembalikan dana sesuai peraturan yang berlaku.

2. Peserta yang melakukan tindak pidana/perdata dan ditetapkan sebagai terdakwa selama masa pendidikan, maka beasiswa dihentikan secara langsung.

3. Bagi peserta yang mengundurkan diri dari Program DDIP, yang bersangkutan wajib mengembalikan seluruh biaya yang sudah diperolehnya kepada kas negara melalui mekanisme dan peraturan yang berlaku.

Page 23: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 23

IV. BIAYA PENDIDIKAN TAHUN PERTAMA DI PT INDONESIA

1. Biaya pendidikan tahun pertama di Fakultas Teknik Universitas Indonesia:

Program Magister a. Biaya pendaftaran Rp. 500.000,- b. Biaya Uang Pangkal Rp. 16.000.000,- c. BOP: 2 semester X Rp. 8 juta Rp. 16.000.000,-

Total tahun pertama Rp. 32.500.000,- Program Doktor d. Biaya pendaftaran Rp. 500.000,- e. Biaya Uang Pangkal Rp. 26.000.000,- f. BOP: 2 semester X Rp. 13 juta Rp. 26.000.000,-

Total tahun pertama Rp. 52.500.000,-

2. Biaya pendidikan tahun pertama untuk Bidang Studi Ilmu Pertanian di IPB:

Program Magister a. Biaya pendaftaran dan seleksi Rp. 500.000,- b. Biaya Pengembangan Program SPs Rp. 1.000.000,- c. Biaya Kemahasiswaan Rp. 1.200.000,- d. Placement Test dan TPA Rp. 350.000,- e. Biaya Matrikulasi (maks 12 SKS) dan tutorial Rp. 6.000.000,- (biaya maksimum, tergantung status penerimaan) f. SPP maksimum: 2 semester X Rp. 8.000.000,-

/semester Rp. 16.000.000,- g. Biaya registrasi 2 smst X Rp. 150.000,-/smst Rp. 300.000,-

Total tahun pertama Rp. 25.350.000,-

Program Doktor by Research a. Biaya pendaftaran dan seleksi Rp. 500.000,- b. Biaya Pengembangan Program SPs Rp. 1.500.000,- c. Biaya Kemahasiswaan Rp. 1.300.000,- d. Placement Test dan TPA Rp. 350.000,- e. Biaya Matrikulasi (maks 12 SKS) dan tutorial Rp. 6.000.000,- (biaya maksimum, tergantung status penerimaan) f. SPP maksimum: 2 semester X Rp. 15.000.000,-

/semester Rp. 30.000.000,- g. Biaya Registrasi 2 smts X Rp. 150.000,-/smst Rp. 300.000,-

Total tahun pertama Rp. 39.950.000,-

Page 24: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 24

3. Biaya pendidikan tahun pertama untuk PS manajemen di UNAIR:

Program Magister a. Biaya pendaftaran Rp. 650.000,- b. Biaya Registrasi Ulang Rp. 555.000,- c. Biaya SP3 Rp. 2.500.000,- d. Biaya Matrikulasi Rp. 1.000.000,- e. BOP: 2 semester X Rp. 7.500.000,- Rp 15.000.000,-

Total tahun pertama Rp. 19.705.000,-

4. Biaya pendidikan tahun pertama untuk PS Pariwisata di UNUD:

Program Magister a. Biaya pendaftaran Rp. 300.000,- b. Biaya Matrikulasi Rp. 2.500.000,- c. SPA (Sumbangan Pengembangan Akademik) Rp. 1.000.000,- d. TPA + TOEFL Rp. 300.000,- e. SPP: 2 semester X Rp. 4.500.000,-/semester Rp. 9.000.000,- Total tahun pertama Rp. 13.100.000,-

Seluruh biaya tersebut disetor melalui Rekening Rektor no. 145–000512598-0 di Bank Mandiri .

5. Biaya pendidikan tahun pertama untuk FMIPA di ITB:

Program Magister a. Biaya pendaftaran Rp 350.000 b. Biaya Pengembangan Program SPS Rp 1.000.000 c. Biaya Kemahasiswaan Rp 2.000.000 d. TPA Rp 250.000 e. Biaya Peningkatan Mutu PBM Rp 4.000.000 f. SPP & SKS Perkuliahan selama 2 semester Rp. 17.800.000 g. Biaya wisuda Rp. 450.000 h. Biaya penelitian 1 semester Rp. 10.000.000 Total Biaya 1 tahun pertama Rp. 35.850.000

Program Doktor a. Biaya pendaftaran Rp 400.000 b. Biaya Pengembangan Program SPS Rp 1.000.000 c. Biaya Kemahasiswaan Rp 2.000.000 d. TPA Rp 250.000 e. Biaya Peningkatan Mutu PBM Rp 4.000.000 f. SPP & SKS Perkuliahan selama 2 semester Rp. 16.000.000 g. Biaya wisuda Rp. 450.000 h. Biaya penelitian 1 semester Rp. 30.000.000 Total Biaya 1 tahun pertama Rp. 54.100.000

Page 25: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 25

Seluruh biaya penyelenggaraan program Magister/Doktor di FMIPA ITB di atas, diluar biaya pendaftaran dan biaya TPA, dikirimkan melalui BNI Cabang ITB, Rekening Penampungan PPM FMIPA ITB No. 0901042017 Jln. Tamansari No. 80 Bandung. Informasi lebih lanjut mengenai Program Magister & Doktor yang diselenggrarakan di FMIPA ITB dapat di unduh di situs http://www.fmipa.itb.ac.id/ Selama proses pendidikan di Indonesia, biaya pendidikan selama di Perguruan Tinggi Penyelenggara di Indonesia didanai oleh DIKTI dalam skema BPPS sehingga kekurangan biaya pendidikan harus ditanggung oleh Perguruan Tinggi Pengirim.

V. BIAYA PENDIDIKAN DI PERANCIS

a) Pemerintah Perancis memberikan Block Grant untuk setiap program studi dengan besaran kurang lebih 12000 Euro sebagai “Tuition Fee” per tahun untuk PT Mitra di Perancis.

b) Pemerintah Perancis melalui kedutaannya membiayai pendidikan bahasa Perancis di Indonesia sampai mencapai level B2 maksimum selama perkuliahan tahun pertama di PT Penyelenggara di Indonesia.

c) Pemerintah Perancis membiayai registration fee sebesar 300-400 Euro per tahun bagi mahasiswa yang studi di Perancis berstatus universitas negeri.

d) Bebas pengurusan visa e) Pemerintah Perancis menanggung health insurance sebesar 400 Euro per tahun.

VI. DESKRIPSI PERKULIAHAN PROGRAM DDIP

1. Penyelenggaraan pendidikan tahun pertama yang dilakukan di PT Penyelenggara di Indonesia yaitu peningkatan kemampuan bahasa Perancis dan melaksanakan perkuliahan tahun pertama sesuai program studi untuk memenuhi kriteria dalam hal kemampuan akademiknya.

2. Pendidikan Bahasa Perancis pendidikan bahasa Perancis diselenggarakan dan didanai oleh Kedutaan Perancis bersamaan dengan perkuliahan tahun pertama di Indonesia. Waktu penyelenggaraan selama satu tahun akademik dengan waktu belajar total 580 jam atau sebanyak 20 jam per minggu dan pengaturannya dikoordinasikan antara pihak PT Penyelenggara dan Kedutaan Perancis agar mencapai level B2.

3. Peserta Master DDIP yang dinyatakan lulus menempuh perkuliahan tahun kedua di salah satu perguruan tinggi mitra di Perancis akan diberikan ijasah Master’s degree dari PT Mitra di Perancis dan sekembalinya ke tanah air harus mempresentasikan

Page 26: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 26

hasil Tugas Terapannya dalam bentuk laporan Tugas Akhir setara Tesis agar dapat diberikan ijasah Magister dari PT Penyelenggara di Indonesia.

4. Peserta didik yang dinyatakan tidak lulus menempuh perkuliahan di PT Mitra di Perancis dapat melanjutkan penyelesaian studinya bilamana memenuhi aturan akademik di PT Penyelenggara di Indonesia.

VII. EVALUASI DAN SELEKSI

1. Proses seleksi keberangkatan peserta DDIP ke PT Mitra di Perancis, terdiri dari proses evaluasi akademik dan evaluasi tingkat kemampuan bahasa Perancis yang dilakukan selama semester pertama dan kedua di PT Penyelenggara. Peserta DDIP harus memenuhi persyaratan minimal selama proses tahun pertama di PT Penyelenggara, yaitu harus terpenuhi kemampuan akademik dengan IPK ≥ 3 bagi peserta Master DDIP dan IPK ≥ 3.25 bagi peserta Doktor DDIP dan kemampuan bahasa Perancis pada level B2 serta mendapat nilai DELF sesuai persyaratan dari PT Mitra di Perancis yang dituju.

2. Bagi peserta DDIP terbaik dan memenuhi persyaratan minimal tersebut, DIKTI menyediakan 80 Beasiswa LN untuk program Master DDIP dan 40 Beasiswa LN untuk peserta program Doktor DDIP.

3. PT Penyelenggara, DIKTI dan Kedutaan Perancis berkoordinasi dalam penempatan di PT Mitra di Perancis terhadap kelanjutan studi peserta Master DDIP dan Doktor DDIP yang terbaik dan memenuhi persyaratan minimal.

4. Bagi mereka yang tidak terseleksi untuk diberangkatan ke PT Mitra di Perancis, mereka dapat melanjutkan di PT Penyelenggara dengan pola pendanaan BPPS selama memenuhi evaluasi dan peraturan yang berlaku di PT Penyelenggara.

VIII. KEMITRAAN ANTAR UNIVERSITAS

Untuk melengkapi dan mengimplementasikan perjanjian ini, diperlukan pula perjanjian kerjasama antara PT Penyelenggara di Indonesia dan PT Mitra di perancis. Saat ini Universitas Indonesia telah menanda tangani perjanjian program Double Degree dengan Group Ecoles Centrales (EC-Paris, EC-Lyon, EC-Nantes, EC-Lille, EC-Marseille), dan Ecoles des Mines de Paris, Universite Paris-Est (Ecole Nationale des Ponts et Chaussées, Université Marne de la Vallée, Université Paris 8, Université Paris 12) di perancis.

Di bidang pertanian, Institut Pertanian Bogor telah menyusun kesepakatan dengan SupraAgro Montpellier, AgroCampus Ouest, Paul Sabatier University, Art et Metiers ParisTech, The Institute Polytechnique Toulouse, Universite de Nantes, dan Univ. Henri Poincare Nancy.

Page 27: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 27

Universitas Udayana melakukan kerjasama dengan Université Panthéon-Sorbonne (di Paris), Université d’Angers (di kota Angers) dan Institut Paul Bocuse (di kota Lyon).

Pada periode 16-30 Oktober 2009, delegasi Tim DDIP berangkat ke perancis dan mengunjungi beberapa kota dan kampus kampus untuk menjalin kemitraan baru bagi program DDIP. Kegiatan ini didanai oleh program PAR DIKTI dan program visitasi dimediasi oleh pihak Kedutaan Perancis. Dari hasil kunjungan tersebut terbentuk tambahan kemitraan baru, sebagai berikut:

Universitas Indonesia, Fakultas Teknik, sebagai penyelenggara Program M1 DDIP Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Metalurgi&Material, Teknik Kimia, Teknik Industri dan Arsitektur, menambah kemitraannya dengan: Université d’Angers, Université de Brétagne du Sud (UBS) di Lorient, Université d’Artois di Bethune (UA), Université de la Rochelle di la Rochelle (ULR), Université Paris-Est, Université d’Angers, École des Mines de Paris, École Nationale des Ponts et Chaussées (ENPC), Université Joseph et Fourier (UJF), Université de Téchnologie de Compiègne (UTC), INSA (Lyon, Toulouse, Rennes), Universite de Haute Alsace (UHA), Universite Paul Sabatier (UPS), Universite Le Havre, Universite Pierre et Marie Curie (UPMC).

Institut Pertanian Bogor, Pasca Sarjana, sebagai penyelenggara Program-M1 DDIP Agrobisnis, berpotensi bermitra dengan: AgroCampus de Rennes, AgroCampus d’Angers, Université Paris 8, Université Paris 12, SupAgro Montpellier, Université lyon 2

Universitas Udayana Bali, sebagai penyelenggara Program-M1 DDIP Kajian Pariwisata, berpotensi bermitra dengan: Universite Angers/ ESTHUA, Université Lyon 2, Université Toulouse 1/Capitole, Université Toulouse 2/CETIA, Université PARIS 1 Panthéon Sorbonne/IREST, Institut Paul Bocuse.

PT Penyelenggara di Indonesia pada dasarnya sudah saling memahami dengan PT Mitra di Perancis tersebut diatas, untuk menindaklanjuti penyesuaian programnya dan menuju pengakuan timbal balik Program-M1 dan M2 yang dilaksanakan oleh masing-masing pihak.

IX. POTENSI KENDALA

Mengingat bahwa beasiswa LN yang tersedia untuk masing-masing program studi adalah 10 orang, dan setiap PT Mitra di Perancis hanya bisa menerima sekitar 3-5 orang saja, sehingga untuk setiap program studi diperlukan kerjasama minimal dengan 3 PT MITRA di Perancis.

Bila terjadi permasalahan dalam proses belajar di Perancis, maka pendekatan-pendekatan khusus akan dikoordinasikan oleh PT Penyelenggara, PT Mitra, Atachée Pendidikan Perancis di Jakarta, Atase Pendidikan di KBRI Paris dan DIKTI untuk mencari solusi terbaik. Koordinasi sebaiknya dilakukan sejak dini, terutama untuk mengatasi masalah-masalah akademik dan sosial yang mungkin timbul.

Page 28: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 28

Khusus untuk program M2: Master Professionnele, di PT Mitra di Perancis terdapat program magang industri selama 16-22 minggu. Karena penguasaan bahasa yang belum baik, maka terdapat kemungkinan sulit untuk mendapatkan tempat magang di industri Perancis, bila hal ini terjadi perlu dicarikan solusi alternatif.

X. POTENSI PENGEMBANGAN

Apabila program DDIP ini berjalan dengan baik, maka potensi pengembangannya terbuka lebar. Program DDIP bisa diselenggarakan dengan menambah program studi dan dengan segala kemungkinan varian-nya, hingga terjalin research partnerships.

Dengan usaha ekstra tertentu diharapkan jumlah PT Mitra di Perancis yang bersedia menerima dan mengakui program M1 di Indonesia serta mengijinkan studi lanjut M2 di Perancis, semakin banyak.

Tanggal 26-30 April 2010 dan 14-18 Maret delegasi para Direktur Ecoles Doctoral kampus terkemuka Perancis datang ke Indonesia dan berdiskusi dengan DIKTI serta mengunjungi UI, IPB, ITB, untuk membuka peluang kemitraan program Doktor DDIP. Delegasi terdiri dari kampus-kampus: Université Pierre et Marie Curie (UPMC), Université de Technologie de Compiègne (UTC), INSA Toulouse, Université Joseph Fourier (UJF)-Grenoble, Université Paul Cezanne (Universite Aix Marseille 3), INP ENSEEIHT, Institute National du Patrimoine (INP), Université Paris Dauphine, Université Bourgogne, Université Montpellier 2, Université Poitiers, Inserm Paris Descartes, Université Toulouse, SPI Lille.

XI. MAGISTER PROFESIONAL

Secara prinsip, pendidikan politeknik di Indonesia merupakan vocationally oriented higher education, yang menghasilkan lulusan-lulusan yang dibekali pengetahuan dan keterampilan “hands-on” seimbang untuk bisa memenuhi tuntutan kompetensi dunia kerja tanpa harus melalui pelatihan dalam waktu yang panjang.

Dengan demikian adalah selayaknya, bila dosen politeknik disamping harus memiliki kualifikasi S2-Magister, juga mempunyai latar belakang kompetensi praktis yang memadai dalam bidang ilmu yang diampunya, sehingga diharapkan mampu memberi perkuliahan secara kontekstual dan seimbang antara pengetahuan teoritis dan praktis.

Sebagian besar bidang keilmuan yang diampu para tenaga akademik di Politeknik untuk mendidik tenaga akademik Politeknik agar menjadi Magister Profesional dalam aplikasi Industri yang meramu kemampuan akademik dan kemampuan praktek

Page 29: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 29

keteknikan (teknologi praktis) dengan komposisi yang berimbang sebagai bekal siswa didik kelak nanti dalam mengembangkan keahlian praktis, kegiatan pengajaran dan pelatihan di tempat kerja asalnya.

Sejauh ini belum terdapat program magister di dalam negeri yang didedikasikan untuk memenuhi kebutuhan dosen politeknik yang kompetensinya seperti disebutkan diatas. Untuk maksud tersebut, khususnya bagi tenaga akademik asal politeknik, maka pendidikan bagi mereka untuk tahun kedua atau jenjang M2 di Perancis diarahkan ke program Master of Profesional Study; Master of Technology atau Master-Pro.

XII. KEUNTUNGAN PROGRAM DDIP

1. Selama studi di Indonesia dengan biaya BPPS dari DIKTI. 2. Dari total pembiayaan, pemerintah Indonesia menghemat Devisa Negara karena

waktu studi yang ditempuh di Perancis menjadi hanya separuhnya saja dan Tuition Fee, Visa, serta Health Insurance ditanggung oleh pemerintah Perancis.

3. Meningkatkan hubungan internasional antar PT Penyelenggara di Indonesia dan PT Mitra di Perancis.

4. Apabila mengalami kegagalan studi di PT Mitra di Perancis, peserta dapat melanjutkan studi di PT Penyelenggara Indonesia dan hasil yang telah diperoleh dari mata kuliah yang sudah lulus dapat ditransfer bila memenuhi persyaratan dari PT Penyelenggara di Indonesia.

5. Bila sukses menempuh program DDIP ini, peserta akan memperoleh dua ijasah yang setara dari PT Penyelenggara dan PT Mitra.

6. Peserta memperoleh wawasan yang lebih luas karena pernah berinteraksi dengan masyarakat akademik dan masyarakat umum selama di Perancis.

7. PT Penyelenggara di Indonesia berpeluang meningkatkan reputasi internasionalnya karena bermitra dengan PT Mitra di Perancis dalam pendidikan setingkat Magister dan Doktor dan dengan demikian akan menjadi pengalaman yang sangat berguna. Hal ini sekaligus merupakan kegiatan nyata menuju “world class university“.

XIII. CONTACT PERSON

Untuk mengetahui penjelasan pada setiap bidang ilmu di masing masing perguruan tinggi penyelenggara, calon peserta dapat melihat dialamat website masing masing perguruan tinggi penyelenggara atau dapat menghubungi contact person penanggung jawab bidang ilmu melalui e-mail maupun telepon selular:

1. Bidang Ilmu Teknik: Fakultas Teknik, Universitas Indonesia. Kampus Baru UI, Depok 16424, URL: http://www.eng.ui.ac.id/

Page 30: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 30

Cp : Prof. Dr. Ir. Irwan KATILI, DEA

HP : 0811-88888-76, E-mail : [email protected] dan [email protected]

Bidang Ilmu Teknik dibuka 12 Program Studi meliputi: Program Studi Teknik Sipil, Program Studi Teknik Lingkungan, Program Studi Teknik Mesin, Program Studi Perkapalan, Program Studi Teknik Elektro, Program Studi Teknik Komputer, Program Studi Teknik Metalurgi&Material, Program Studi Arsitektur, Program Studi Interior, Program Studi Teknik Kimia, Program Studi Bio-Proses dan Program Studi Teknik Industri. Kurikulum dan Kekhususan/Peminatan di 7 Program Studi ini dapat dilihat dan atau mengdownload di www.eng.ui.ac.id klik akademik dan pilih program pendidikan magister atau doktor.

2. Program Studi Manajemen: Fakultas Ekonomi, Universitas Airlangga Kampus B, Jalan Dharmawangsa Dalam Selatan, Surabaya 60286 URL: www.unair.ac.id Cp : Drs. Y. Lilik Rudianto, MBA Hp. 081331727111, E-mail : [email protected]

3. Program Studi Kajian Pariwisata: Program Pasca Sarjana, Universitas Udayana Jalan PB Sudirman, Denpasar, Bali Cp : Drs. Nyoman Sunarta, Msi HP : 0812-396-0414, E-mail : [email protected]

4. Bidang Ilmu Pertanian: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor Kampus IPB Darmaga, Bogor 16680, URL: http://pasca.ipb.ac.id/ Cp : Dr. Naresworo Nugroho, MS HP : 0812-1100-132, E-mail : [email protected] dan [email protected]

5. FMIPA ITB: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Kampus ITB, Jalan Ganesha no 10 Bandung, URL: http://www.fmipa.itb.ac.id/ Cp : Fida M Warganegara, PhD HP : 08122376540 E-mail : [email protected] dan [email protected]

Page 31: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 31

XIV. PENUTUP

Direktorat Ketenagaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Nasional terus meningkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan kualifikasi dosen perguruan tinggi. Penyelenggaraan pendidikan melalui Program Double Degree ini masih perlu pemantauan dan evaluasi secara intensif pada setiap tahapannya.

Page 32: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

Program Double Degree Indonesia-Perancis 32

LAMPIRAN

Page 33: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

DIRECTORATE OF HUMAN RESOURCES AMBASSADE DE FRANCE DIRECTORATE GENERAL OF HIGHER EDUCATION MINISTRY OF NATIONAL EDUCATION

Program Double Degree Indonesia-Perancis 33

MASTER DDIP SCHOLARSHIP FORM

A. PERSONAL DATA

1. Full name (capital letters) : ........................................... (Last name)

.......................................... (First name)

2. Gender : Male Female 3. Place & date of birth : ...................................., ......./............................./................. 4. Home address & Phone No. : .............................................................................................

............................................................................................

................................................... Pos code : .......................

Tel. : (..........).......................... Mobile : ...........................

5. E-mail address : ............................................................................................ 6. Marital status : Single Married 7. Spouse’s occupation : ............................................................................................ 8. Employment : University : ............................................................................................

Faculty : .............................................................................................

Department : .............................................................................................

9. Civil service data : NIP : .................................. (if available)

Karpeg : ........................... (if available)

10. Rank (Golongan) : ............................................... B. EDUCATION BACKGROUND 1. Please state your university, field of study, and year of degree obtained or non-degree

training course(s) attended.

No. Name of Institution Year attended Degree/Certificate Field of

Study From To

2. Academic Aptitude Test (Test Potensi Akademik-OTO/Bappenas), if available :

Score Year obtained

3. English proficiency :

International (Official) TOEFL :

Score Year obtained

Page 34: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

DIRECTORATE OF HUMAN RESOURCES AMBASSADE DE FRANCE DIRECTORATE GENERAL OF HIGHER EDUCATION MINISTRY OF NATIONAL EDUCATION

Program Double Degree Indonesia-Perancis 34

Pre-TOEFL :

Score Year obtained

Institutional TOEFL :

Score Year obtained

Please indicate (thick) your proficiency in foreign language(s) : English French German Fair Good Very

good Fair Good Very

good Fair Good Very

good Spoken Written

C. ACADEMIC BACKGROUND 1. Attach your official copies of English-translated academic transcript . 2. Title of your “sarjana” and M.S. thesis :

Title of “sarjana” scription

:

........................................................................................

........................................................................................

........................................................................................

3. Write names of three academic referees (former advisors, direct academic advisors, etc) No. Name E-mail Relationship 1 2 3

D. PRESENT POSITION AND DUTIES

1. Teaching responsibilities. List name of courses taught in the past two years

No. Course Titles 1 2 3 4 5

2. Administrative or other responsibilities :

Year Position

Page 35: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

DIRECTORATE OF HUMAN RESOURCES AMBASSADE DE FRANCE DIRECTORATE GENERAL OF HIGHER EDUCATION MINISTRY OF NATIONAL EDUCATION

Program Double Degree Indonesia-Perancis 35

E. PROPOSED STUDY PROGRAM Master Double Degree Program

1. Field of study : ............................................................................ 2. Main research interest : ............................................................................

3. Proposed university Indonesia France* (*If you have know the university)

::

.............................................................................

.............................................................................

4. Length of proposed study : 1 year in Indonesia and 1 year in France

Our signatures below agree to the following statements :

1. During the process of education in Indonesia, the initial University* have to help the

repayment of all costs outside the BPPS scholarship scheme. Such as registration fee,

down payment or fee non-SPP and the difference in education fee with BPPS

scholarship.

2. The participants must follow French course held by the university which organize the

DDIP Programs in Indonesia.

3. Participants who are not eligible to continue their study in French, they have to finish

their study at the University which organize the DDIP program with BPPS scholarship

scheme.

4. The initial University have to help to pay the education fee for students who cannot

complete his studies in French and they had to finish their study in the university which

organize the DDIP Programs in Indonesia.

5. Rector/Director and Participants have read and understood the contents of manual book

DDIP 2011.

*initial University : University where participants are working Approved by Rector/ Director of Date : ................................................... .................................................................. Signature of the candidate .................................................................. ..................................................................

NIP. .......................................

Page 36: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

DIRECTORATE OF HUMAN RESOURCES AMBASSADE DE FRANCE DIRECTORATE GENERAL OF HIGHER EDUCATION MINISTRY OF NATIONAL EDUCATION

Program Double Degree Indonesia-Perancis 36

DOCTOR DDIP SCHOLARSHIP FORM A. PERSONAL DATA

1. Full name (capital letters) : ................................................(Last name)

.......................................... (First name)

2. Gender : Male Female 3. Place & date of birth : ........................................, ......./............................./............ 4. Home address & Phone No. : ............................................................................................

............................................................................................

............................................ Pos code : ..............................

Tel. : (..........)..................... Mobile : ................................

5. E-mail address : ........................................................................................... 6. Marital status : Single Married 7. Spouse’s occupation : ........................................................................................... 8. Employment : University : ...........................................................................................

Faculty : ...........................................................................................

Department : ...........................................................................................

9. Civil service data : NIP : .................. IDN: ......... (if available)

Karpeg : .................. (if available)

10. Rank (Golongan) : ............................................... B. EDUCATION BACKGROUND 1. Please state your university, field of study, and year of degree obtained or non-degree

training course(s) attended.

No. Name of Institution Year attended Degree/Certificate Field of

Study From To

2. Academic Aptitude Test (Test Potensi Akademik-OTO/Bappenas), if available :

Score Year obtained

3. English proficiency :

International (Official) TOEFL : Score Year obtained

Page 37: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

DIRECTORATE OF HUMAN RESOURCES AMBASSADE DE FRANCE DIRECTORATE GENERAL OF HIGHER EDUCATION MINISTRY OF NATIONAL EDUCATION

Program Double Degree Indonesia-Perancis 37

Pre-TOEFL :

Score Year obtained

Institutional TOEFL :

Score Year obtained

Please indicate (thick) your proficiency in foreign language(s) : English French German Fair Good Very

good Fair Good Very

good Fair Good Very

good Spoken Written

C. ACADEMIC BACKGROUND 1. Attach your official copies of English-translated academic transcript . 2. Title of your “sarjana” and M.S. thesis :

Title of “sarjana” scription : .......................................................................................

.......................................................................................

.......................................................................................

Title of master thesis*

: ........................................................................................

........................................................................................

........................................................................................

3. List of your research projects and your position at the projects mostly related to your

proposed study (1. Principal investigator, 2. member, 3. consultant, 4. enumerator, or 5. other)

No. Year Project Title Position 1 2 3

4. List your recent scientific publications published in journals

No. Year Article Title Journal’s name and place of publication

1 2 3

5. Write names of three academic referees (former advisors, direct academic advisors, etc)

Page 38: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

DIRECTORATE OF HUMAN RESOURCES AMBASSADE DE FRANCE DIRECTORATE GENERAL OF HIGHER EDUCATION MINISTRY OF NATIONAL EDUCATION

Program Double Degree Indonesia-Perancis 38

No. Name E-mail Relationship 1 2 3

D. PRESENT POSITION AND DUTIES

3. Teaching responsibilities. List name of courses taught in the past two years

No. Course Titles 1 2 3 4 5

4. Administrative or other responsibilities :

Year Position

E. PROPOSED STUDY PROGRAM

Doctor Double Degree Program 1. Field of study : ................................................................................ 2. Main research interest : ................................................................................ 3. Proposed university : Indonesia *France (If you have know the University)

: :

................................................................................

...............................................................................

................................................................................ Name of advisor : ................................................................................ 4. Length of proposed study : 1 year in Indonesia, 2 years in France

and 1 year in Indonesia 5. Research proposal : Please attach (separately) your research proposal

that has been discussed with or approved by your prospective advisor. Please also provide or attach copies of your communication letters or email to support that a communication with your prospective advisor has been carried out.

Page 39: Buku Pedoman DDIP 2011 09 April

DIRECTORATE OF HUMAN RESOURCES AMBASSADE DE FRANCE DIRECTORATE GENERAL OF HIGHER EDUCATION MINISTRY OF NATIONAL EDUCATION

Program Double Degree Indonesia-Perancis 39

Our signatures below agree to the following statements :

6. During the process of education in Indonesia, the initial University* have to help the

repayment of all costs outside the BPPS scholarship scheme. Such as registration fee,

down payment or fee non-SPP and the difference in education fee with BPPS

scholarship.

7. The participants must follow French course held by the university which organize the

DDIP Programs in Indonesia.

8. Participants who are not eligible to continue their study in French, they have to finish

their study at the University which organize the DDIP program with BPPS scholarship

scheme.

9. The initial University have to help to pay the education fee for students who cannot

complete his studies in French and they had to finish their study in the university which

organize the DDIP Programs in Indonesia.

10. Rector/Director and Participants have read and understood the contents of manual book

DDIP 2011.

*initial University : University where participants are working Approved by Rector/ Director of Date : ................................................... .................................................................. Signature of the candidate .................................................................. .................................................................. NIP. .......................................