bab ii tinjauan pustaka a. peranan mahasiswa 1. pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/bab...

20
7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian Mahasiswa Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mahasiswa adalah seseorang yang belajar di Perguruan Tinggi, di dalam struktur Pendidikan di Indonesia mahasiswa memegang status Pendidikan tertinggi di antara yang lain (Pusat Bahasa Depdiknas, 2008: 895). Menurut Sarwono dalam Aris (2018) mahasiswa adalah setiap orang yang terdaftar untuk mengikuti pelajaran di sebuah perguruan tinggi dengan batasan umur sekitar 18-30 tahun. Mahasiswa meruapakan suatu kelompok dalam masyarakat yang memperoleh statusnya, karena ada ikatan dengan suatu perguruan tinggi. Menurut Knopfemacher dalam Aris (2018) mahasiswa adalah seseorang calon sarjana yang dalam keterlibatannya dengan perguruan tinggi yang didik dan diharapkan untuk menjadi calon calon yang intelektual. Tiga pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa mahasiswa adalah merupakan sebutan seseorang yang sedang menempuh atau menjalani pendidikan tinggi di sebuah perguruan tinggi untuk memperoleh gelar Sarjana. Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Upload: others

Post on 28-Dec-2019

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Peranan Mahasiswa

1. Pengertian Mahasiswa

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mahasiswa

adalah seseorang yang belajar di Perguruan Tinggi, di dalam struktur

Pendidikan di Indonesia mahasiswa memegang status Pendidikan tertinggi

di antara yang lain (Pusat Bahasa Depdiknas, 2008: 895).

Menurut Sarwono dalam Aris (2018) mahasiswa adalah setiap

orang yang terdaftar untuk mengikuti pelajaran di sebuah perguruan tinggi

dengan batasan umur sekitar 18-30 tahun. Mahasiswa meruapakan suatu

kelompok dalam masyarakat yang memperoleh statusnya, karena ada ikatan

dengan suatu perguruan tinggi.

Menurut Knopfemacher dalam Aris (2018) mahasiswa adalah

seseorang calon sarjana yang dalam keterlibatannya dengan perguruan

tinggi yang didik dan diharapkan untuk menjadi calon – calon yang

intelektual.

Tiga pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa mahasiswa adalah

merupakan sebutan seseorang yang sedang menempuh atau menjalani

pendidikan tinggi di sebuah perguruan tinggi untuk memperoleh gelar

Sarjana.

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 2: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

8

2. Peranan dan Fungsi Mahasiswa

Menurut Sadli (2012: 2-3) seorang mahasiswa memiliki peranan yang

penting bagi bangsa. Berikut yang menjadi tugas mahasiswa sebenarnya

adalah:

a. Guardian of Value

Mahasiswa sebagai penjaga nilai – nilai masyarakat yang

kebenarannya mutlak: kejujuran, keadilan, gotong royong, integritas,

empati dan lainnya. Mahasiswa dituntut mampu berpikir secara ilmiah

tentang nilai – nilai yang mereka jaga. Kemudian mahasiswa juga

sebagai pembawa, penyampai, serta penyebar nilai – nilai itu sendiri.

b. Agen Perubahan (Agent of Change)

Mahasiswa juga sebagai penggerak yang mengajak seluruh

masyarakat untuk bergerak dalam melakukan perubahan kea rah yang

lebih baik lagi, dengan melalui berbagai ilmu, gagasan, serta

pengetahuan yang mahasiswa miliki.

c. Moral Force

Mahasiswa sebagai moral force diharuskan untuk memiliki moral

yang baik. Tingkat intelektual seorang mahasiswa akan disejajarkan

dengan tingkat moralitasnya. Ini yang menyebabkan mahasiswa

menjadi kekuatan dari moral bangsa yang di harapkan dapat menjadi

contoh dan penggerak perbaikan moral pada diri sendiri khususnya

dan masyarakat.

d. Social Control

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 3: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

9

Mahasiswa melalui kemampuan intelektual, kepekaan social serta

sikap kritisnya, diharapkan mahasiswa mampu menjadi pengontrol

sebuah kehidupan social pada masyarakat dengan cara memberikan

saran, kritik serta solusi untuk permasalahan social masyarakat

ataupun bangsa.

B. Gerakan Mahasiswa Berbasis Islam

Gerakan mahasiswa berbasis Islam secara umum muncul sebagai

respon terhadap sebuah realitas sosial. Sejarah mencatat bahwa gerakan –

gerakan Islam kampus muncul sebagai respon pemuda dan mahasiswa

Muslim atas kondisi sosial-keagamaan dan politik yang berlaku (Wildan,

2015: 426)

Menurut Muhammad (2015: 427 – 428) gerakan – gerakan Islam di

berbagai perguruan tinggi di Indonesia berdiri dan berkembang karena

disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama, faktor ideologis. Ideologi

merupakan faktor yang sangat signifikan dalam bentuk kepribadian dan

menggerakkan massa. Di berbagai perguruan tinggi, gerakan mahasiswa

Islam menjadi sebuah alternatif untuk menunjukkan identitas mahasiswa

Muslim.

Kedua, munculnya gerakan mahasiswa didorong oleh faktor politik.

Di tengah maraknya gerakan organisasi nasionalis, mahasiswa Muslim

merasa terpanggil untuk terlibat dalam mewarnai sikap – sikap politik,

walaupun gerakan – gerakan tersebut bukan merupakan onderbouw dari

partai politik Islam.

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 4: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

10

Ketiga, faktor globalisasi juga berpengaruh secara signifikan terhadap

kemunculan dan perkembangan gerakan Islam kampus. Kemudian teknologi

Informasi telah memudahkan mobilitas seseorang ke suatu negara dan

tersedianya informasi yang masif, sehingga paham ideologi berkembang

secara cepat dan luas.

Keempat, Political Opportunity Structure atau struktur kesempatan

politik. Situasi semacam ini memberi peluang masyarakat umum untuk

terlibat aktif dalam membentuk ulang identitas nasional dalam bentuk

mendirikan gerakan – gerakan sosial, termasuk gerakan agama di kampus.

Menurut Wildan (2015: 433) memasuki Indonesia merdeka, gerakan

mahasiswa Islam ditandai dengan berdirinya sejumlah organisasi dengan

basis massa di kampus. Terdapat tiga organisasi berdiri dalam

perkembangan Islam Indonesia, yaitu: Himpunan Mahasiswa Islam (HMI),

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), dan Ikatan Mahasiswa

Muhammadiyah (IMM).

Setelah munculnya tiga gerakan mahasiswa Islam pada masa

Indonesia merdeka, memasuki masa reformasi Indonesia menyaksikan

munculnya gerakan mahasiswa Islam yang secara ideologis beredar dari tiga

organisasi gerakan mahasiswa, yaitu Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim

Indonesia (KAMMI) yang terbentuk dalam acara Forum Silaturahmi

Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK). (Wildan, 2015: 449)

Dari keempat gerakan mahasiswa tersebut, yang terwadahi dalam

internal kampus adalah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah karena memiliki

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 5: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

11

turunan langsung dari oraganisasi kemasyarakatan Muhammadiyah.

Sedangkan Muhammadiyah memiliki Amal Usaha Muhammadiyah dalam

bidang pendidikan seperti Perguruan Tinggi, sehingga Ikatan Mahasiswa

Muhammadiyah dapat terwadahi di dalamnya sebagai organisasi internal

kampus dan memiliki tanggung jawab serta peran yang penting dalam

mewujudkan kader yang berakhlak mulia.

C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

Menurut Anggaran Dasar IMM Bab I pasal 1 dan 2 pengertian

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah adalah suatu gerakan mahasiswa Islam

yang beraqidah Islam, bersumber pada Al-Qur’an dan As-Sunnah.

Berdasarkan sejarah, IMM lahir pada tanggal 29 Syawal 1384 H

bertepatan pada tanggal 14 Maret 1964 di Yogyakarta (Agham, 1997: 14).

Maksud di dirikannya Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah adalah

untuk turut memelihara martabat dan membela kejayaan bangsa,

menegakkan dan menjunjung tinggi agama islam, sesuai Al-qur’an dan as-

Sunnah sebagai upaya menopang, melangsungkan dan merasakan cita –

cita pendirian Muhammadiyah.

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah juga sebagai pelopor,

pelangsung, dan penyempurna amal usaha Muhammadiyah. Organisasi ini

berdiri ditengah lingkup kampus yaitu mahasiswa didalamnya, ikut serta

dalam membina, meningkatkan, dan memadukan iman dan ilmu serta amal

dalam kehidupan bangsa, umat dan persyarikatan. (Farid, 1990: 103)

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 6: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

12

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah merupakan organisasi otonom

Muhammadiyah serta gerakan mahasiswa islam yang bergerak di bidang

keislaman, kemahasiswaan dan kemasyarakatan. Gerakan IMM

merupakan sumber gerakan yang nyata dan terstruktur serta memiliki

orientasi jelas seperti yang termaktub dalam Tri Kompetensi Dasar IMM

yaitu, Religiusitas, Intelektualitas, dan Humanitas. Tiga poin tersebut,

menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dalam mengukuhkan

pondasi gerakan IMM yang diartikan sebagai organisasi konseptor, pelaku

dan penyempurna yang akan dilakukan oleh para kader IMM sebagai basis

gerakan sosial masyarakat.

Tri kompetensi dasar IMM tersebut, dapat ditanamkan dalam

ghiroh setiap kader IMM yang akan dilaksanakan oleh para agen of

change dan penggerak perubahan kehidupan yang akan terus

membumikan ajaran Islam dalam rangka amar ma’ruf nahi munkar.

2. Tujuan Ikatan Mahasiswa Muhamamdiyah

Setiap organisasi memiliki cita cita untuk mewujudkan apa yang di

idealkan. Hal ideal tersebut merupakan tujuan akhir dari perjuangan yang

dilakukan oleh organisasi dan kader yang berproses di dalam organisasi

tersebut. Tujuan merupakan gambaran reflektif kolektif dari para

pendirinya dalam menyikapi realitas yang ada pada saat itu dan mimpi

terhadap realitas di masa yang akan datang. (Sani, 2011: 25)

Berdasarkan AD dan ART Muhammadiyah yang dikutip oleh

A.Sani (2011: 26) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah merupakan salah

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 7: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

13

satu otonom dari organisasi dakwah kemasyarakatan Muhammadiyah,

maka yang dilakukan oleh IMM adalah mencerminkan gerakan

muhammadiyah. Tujuan didirikannya Muhammadiyah sebagai baldatun

thayyibatun warabbun ghafur. Masyarakat ideal menurut Muhamb

madiyah ialah masyarakat yang indah, bersih suci dan makmur dibawah

perlindungan tuhan yang maha pengampun. Masyarakat tersebut menurut

Muhammadiyah merupakan pengantar pada gerbang surga dengan

keridhaan allah yang maha rahman dan rahim.

Tujuan Muhammadiyah tercantum dalam tujuan IMM sebagai

bentuk perjuangan, Tujuan IMM adalah mengusahakan terbentuknya

akademisi islam yang berakhlak mulia dalam rangka mencapai tujuan

muhammadiyah. Maksud dari kata berakhlak mulia dipahami menjadi dua

macam. Pertama sebagai tindakan praksis, karena dalam akhlak yang

merupakan sikap yang terlihat serta terbaca oleh manusia. Akhlak

mencerminkan perilaku dari seseorang dalam menyikapi berbagai

persoalan yang terjadi pada realitas sosial. Yang kedua adalah tindakan

transenden pada tuhan, yang merupakan cerminan dari pengetahuan yang

berdialektika dengan agama, dalam rangka meningkatkan ibadah kepada

Allah (Sani, 2011: 25)

3. Peranan dan Fungsi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

a. IMM sebagai Organisasi Kader

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah sebagai organisasi kader

Senantiasa berupaya mengadakan proses untuk aktualisasikan dan

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 8: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

14

mengembangkan potensi manusiawi kader Ikatan sesuai dengan fitrah

yang di berikan Allah swt, dalam rangka meningkatkan kualitas diri

agar memiliki kemampuanserta kemauan untuk menghayatkan,

mengamalkan serta mengembangkan dalam ber Islam, kemanusiaan,

berbangsa dan bernegara menuju kualifikasi Insan Utama, yakni

sebagai kader persyarikatan, umat dan bangsa. (Farid, 1990: 103)

b. IMM sebagai Organisasi dakwah

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah sebagai organisasi dakwah

selalu berusaha menginternalisasikan dan menyiarkan dakwah islam

ke segenap dimensi kehidupannya, menyadarkan dan meyakinkan

kadernya, bahwa mereka berada dalam kaitan dan tanggung jawab

sebagai khalifatul fil ard, pengemban misi rabbani, dimana dalam

gerakannya IMM bergerak di bidang keagamaan, kemahasiswaan dan

kemasyarakatan. (Farid, 1990: 106)

c. IMM sebagai Eksponen Mahasiswa dalam Muhammadiyah

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah sebagai eksponen mahasiswa

Islam dalam muhammadiyah, yaitu bahwa IMM adalah berarti

merupakan bagian dari mata rantai dari perjuangan dan gerakan

mahasiswa Islam Indonesia yang berada dalam Muhammadiyah, yaitu

mahasiswa yang sadar akan keharusan melanjutkan tradisi

revolusioner yang di rintis oleh KH Ahmad Dahlan, yang sadar akan

benarnya ajaran yang di dakwahkan Muhammadiyah dan sadar akan

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 9: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

15

pentingnya peran akademisi bagi masa depan Muhammadiyah. (Farid,

1990: 106)

D. Karakter Islami

1. Pengertian Karakter Islami

Karakter identik dengan akhlak. Kata akhlak berasal dari bahasa

Arab, yaitu al-akhlaq yang merupakan bentuk jamak dari kata al-khuluq

yang memiliki tiga makna yaitu menunjuk pada sifat – sifat alami dalam

penciptaan manusia yang fitri, menunjuk pada sifat – sifat yang

diupayakan dan terjadi seakan – akan tercipta bersamaan dengan wataknya

dan akhlak memiliki dua sisi yaitu sisi kejiawaan yang bersifat batin dan

sisi perilaku yang bersifat lahir (Marzuki, 2017: 22).

Akhlak juga dapat berarti suatu kondisi atau sifat yang yang telah

meresap dalam jiwa dan menjadi kepribadian hingga dari situ timbullah

berbadai macam perbuatan dengan cara spontan dan mudah tanpa dibuat-

buat dan tanpa memerlukan pemikiran (Miswar, 2015: 4).

Islam merupakan agama yang diturunkan Allah kepada Nabi

Muhammad SAW yang mengatur hubungan manusia dengan Allah, juga

mengatur hubungan manusia dengan sesamanya. Oleh karena itu ajaran

islam meliputi tiga bagian yaitu akidah (keyakinan), bertujuan

menghantarkan manusia untuk beriman, bersyariah (aturan – aturan hukum

tentang ibadah dan muammalah), dan akhlak (karakter) bertujuan

menghantarkan manusia untuk berakhlak atau berkarakter mulia

(Marzuki, 2017: 9).

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 10: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

16

Menurut Marzuki (2017: 15) karakter islami adalah hasil atau akibat

dari penerapan syariah (ibadah dan muammalah) yang dilandasi oleh

fondasi akidah yang kokoh. Karena tanpa akidah dan syariah, mustahil

akan terwujud karakter (akhlak) yang sebenarnya.

Menurut Abudin (2017: 125) karakter Islami atau akhlak Islami

adalah perbuatan yang dilakukan dengan mudah, disengaja, mendarah

daging dan sebenarnya yang didasarkan pada ajaran Islam. Dengan kata

lain akhlak Islami adalah akhlak yang di samping mengakui adanya nilai –

nilai universal (diperlukan bantuan pemikiran akal manusia dan

kesempatan sosial yang terkandung dalam ajaran etika dan moral) sebagai

dasar bentuk akhlak, juga mengakui nilai – nilai yang bersifat lokal dan

temporal sebagai penjabaran atas nilai – nilai universal itu.

Dapat disimpulkan pula bahwa karakter islami merupakan sistem

penanaman nilai – nilai akhlak manusia yang baik dengan melibatkan

keyakinan, pengetahuan, kesadaran baik terhadap Allah, diri sendiri,

sesama manusia, lingkungan maupun kebangsaan sehingga menjadi

manusia insan kamil.

2. Sumber Dan Ruang Lingkup Karakter Islam

Karakter Islami didasarkan pada dua sumber pokok ajaran islam,

yaitu Al-Qur’an dan sunnah Nabi SAW. Dalam hal ini, standar dan ukuran

baik dan buruknya karakter seseorang dalam islam adalah berdasarkan Al-

Qur’an dan sunnah Nabi, bukan baik dan buruk berdasarkan ukuran atau

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 11: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

17

pemikiran manusia pada umumnya. Sebab jika ukuran baik dan buruk itu

berdasarkan manusia, hasilnya pasti berbeda – beda (Marzuki, 2017: 30).

Menurut Abudin (2017: 127 – 131), ruang lingkup karakter islami

sama dengan ruang lingkup ajaran Islam itu sendiri, khususnya yang

berkaitan dengan pola hubungan akhlak atau karakter. Berikut ruang

lingkup karakter Islami:

a. Karakter Islami Terhadap Allah

Akhlak kepada allah diartikan sebagai sikap atau perbuatan yang

seharusnya dilakukan oleh manusia sebagai makhluk, kepada sang

khalik. Terdapat empat alasan perlunya manusia berkarakter islami

kepada Allah yaitu:

1) Karena Allah yang telah menciptakan manusia. Ayat yang

menceritakan tentang penciptaan manusia terdapat dalam Q.S. At-

Thariq [86]: 5-7 (tentang diciptakan manusia dari air yang

ditumpahkan ke luar dari antara tulang punggung dan tulang

rusuk), Q.S. Al-Mu’minun [23]: 12-13 (tentang penciptaan

manusia dari tanah).

2) Karena Allah yang telah memberikan perlengkapan pancaindera,

berupa pendengaran, penglihatan, akal pikiran dan hati sanubari.

(lihat Q.S. An-Nahl [16]: 78).

3) Karena Allah yang telah menyediakan berbagai bahan dan sarana

yang diperlukan bagi kelangsungan hidup manusia (lihat Q.S. Al-

Jatsiyah [45]: 12-13).

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 12: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

18

4) Karena Allah telah memuliakan manusia dengan diberikannya

kemampuan menguasai daratan dan lautan (lihat Q.S. Al-Isra

[17]: 70).

b. Karakter Islami Terhadap Sesama Manusia

Terdapat banyak rincian yang dikemukakan dalam Al-Qur’an

berkaitan dengan perlakuan terhadap sesama manusia. Petunjuk hal ini

berupa larangan melakukan hal – hal negatif (lihat QS Al-Baqarah [2]:

263), menekankan bahwa setiap orang didudukan secara wajar (lihat

QS An-Nur [24]: 58). Selanjutnya kebiasaan untuk saling memaafkan

dan mengendalikan nafsu dan amarah.

c. Karakter Islami Terhadap Lingkungan

Pada dasarnya akhlak yang diajarkan Al-Qur’an terhadap

lingkungan bersumber dari fungsi manusia sebagai khalifah.

Kekhalifahan menuntut adanya interaksi antara manusia dengan

sesamanya dan manusia terhadap alam. Ini berarti manusia dituntut

untuk mampu menghormati proses yang sedang berjalan, sehingga

tidak melakukan perusakan terhadap lingkungan.

Dengan demikian karakter Islami lebih sempurna dibandingkan

dengan karakter lainnya. Jika akhlak lainnya hanya berbicara tentang

hubungan dengan manusia, maka akhlak islami berbicara pula tentang

cara berhubungan Allah, manusia dan lingkungan. (Abudin, 2017:

131).

3. Metode Pembentukan Karakter Islami

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 13: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

19

Karakter dapat terbentuk dalam dua pendekatan yaitu dengan

intervensi (pemberian asupan materi agar terbentuknya karakter) dan

habituasi (dengan pembiasaan secara continue). Oleh karena itu,

pembentukan karakter islami dapat terasa ketika seseorang terjun dalam

sebuah organisasi khususnya Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, yang

basisnya sebagai organisasi dakwah amar ma’ruf nahi munkar.

Menurut Lickona dalam Marzuki (2017: 12) karakter tersusun ke

dalam tiga bagian yang saling terkait yaitu pengetahuan tentang moral

(moral knowing), perasaan bermoral (moral feeling), dan perilaku

bermoral (moral action). Moral action merupakan perpaduan antara

moral knowing dan moral feeling. Dengan demikian pengembangan

karakter dilakukan melalui tiga tahap yaitu, pengetahuan, pelaksanaan

dan kebiasaan.

Menurut Muhaimin (2013: 305-306) untuk mewujudkan tiga tahap

tersebut berikut metode yang dapat diterapkan dalam pembentukan

karakter islami.

a. Internalisasi nilai-nilai Islami pada setiap kegiatan

Internalisasi nilai nilai islami harus menjadi point utama dalam

setiap kegiatan mulai dari materi materi diskusi atau kajian, seminar

seminar serta kegiatan lainnya.

b. Pembiasaan

Pembiasaan adalah melakukan segala sesuatu secara berulang

ulang dengan sengaja sehingga hal tersebut menjadi kebiasaan

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 14: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

20

(habit). Berikut adalah kebiasaan yang bisa dilakukan pada kegiatan

organisasi dalam rangka mewujudkan karakter islami:

Membuka dan menutup kegiatan organisasi dengan salam

1) Selalu awali dengan baca quran atau hadist atau hafalan surat

2) Kultum sebagai pengantar menuju agenda inti

3) Menghentikan sementara kegiatan ketika adzan

berkumandang

4) Melaksanakan sholat berjamaah ketika berkegiatan

c. Keteladanan

Metode keteladanan adalah metode paling efektif dalam

membentuk karakter islam, karena karakter yang baik tidak dapat

dibentuk hanya dengan pelajaran, instruksi, dan larangan. Namun,

disertai dengan contoh teladan yang baik dan nyata. Cara yang

demikian itu telah dilakukan oleh Rasulullah SAW.

d. Pendampingan

Pendampingan dapat dilakukan menggunakan metode

pendekatan kultural guna mengenal kader lebih dalam. Tujuan dari

pendampingan ini adalah bersahabat dengan kader sehingga dapat

menasihati dan membantu persoalan masing – masing individu.

4. Nilai Dan Indikator Karakter Islam

Berikut ini akan di identifikasikan beberapa nilai - nilai karakter

Islami yang sangat penting di pahami dan di aplikasikan dalam kehidupan

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 15: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

21

sehari hari. Di antara nilai – nilai karakter Islami yang tercantum dalam

(Marzuki,2017: 98) dapat dikelompokkan dan dijelaskan sebagai berikut:

No Nilai Karakter dan deskripsi Indikator

1 Taat kepada Allah: tunduk

dan patuh kepadaAllah

- Melaksanakan perintah Allah secara

ikhlas

- Meninggalkan semua larangan

Allah

2 Ikhlas:

Melakukan perbuatan tanpa

pamrih apapun, selain hanya

berharap Ridha Allah SWT

- Melakukan perbuatan tanpa pamrih

- Menolong sesama

- Berbuat sesuatu hanya mengharap

ridha Allah

3 Percaya diri dan Pemberani:

merasa yakin dengan

kemampuan yang dimiliki

- Berani melakukan sesuatu karena

merasa mampu

- Tidak selalu menggantungkan pada

bantuan orang lain

4 Rasional:

berpikir dengan penuh

pertimbangan dan alasan

yang logis

- Melakukan sesuatu didasari

pemikiran yang logis

- Selalu berpikir argumentatif

5 Kritis: dapat menganalisis

dan menemukan kesalahan

atau kekurangan yang ada

- Dapat menganalisis dan menyaring

pendapat dan permasalahan yang

dihadapi

6 Kreatif dan inovatif:

berusaha menemukan atau

memperkenalkan hal yang

menarik dan baru

- Terampil dan dapat menemukan

cara praktis dalam menyelesaikan

sesuatu

- Menemukan penemuan baru dalam

hal tertentu.

8 Bertanggung jawab dan

amanah : melaksanakan

tugas secara bersungguh –

sungguh serta berani

menanggungkonsekuensi

dari sikap, perkataan, dan

perilakunya

- Menyelesaikan semua kewajiban

- Tidak suka menyalahkan orang lain

- Tidak lari dari tugas yang harus

diselesaikan

- Berani mengambil resiko

9 Cinta ilmu: memiliki

kegemaran untuk

menambah dan

memperdalam ilmu

- Suka membaca buku atau sumber

ilmu yang lain serta melakukan

penelitian

- Suka berdiskusi bersama teman

tentang ilmu

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 16: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

22

10 Peduli dan Rela berkorban:

mau melakukan atau

memberikan sesuatu sebagai

pernyataan kebaktian dan

kesetiaan kepada Allah

SWT atau kepada manusia

- Berani mengeluarkan tenaga dan

harta demi orang lain

- Membantu orang lain yang

membutuhkan

- Memberikan sebagian yang dimiliki

kepada orang lain

11 Adil: menempatkan sesuatu

pada tempat yang

semestinya

- Bersikap sama kepada semua teman

- Membagi sesuatu secara sama dan

seimbang

12 Rendah hati dan Bersahaja:

berperilaku yang

mencerminkan sifat yang

berlawanan dengan sifat

sombong

- Berpenampilan sederhana

- Selalu merasa tidak bisa meskipun

sebenarnya bisa

- Tidak menganggap remeh orang

lain

13 Bekerja keras, Militan dan

Gigih: berusaha

menyelesaikan pekerjaan

secara optimal

- Semangat dalam bekerja dan belajar

- Terus berusaha tanpa putus asa

- Dapat mempertahankan pendapat

yang benar

14 Berpikir positif: melihat sisi

baik dari setiap hal yang

diperhatikannya

- Selalu berhusnuzon pada orang lain

- Pandai dalam mengambil pelajaran

dari setiap kejadian

15 Antisipatif: mengantisipasi

atau menyelesaikan setiap

permasalahan yang dihadapi

- Dapat menyelesaikan masalah

- Selalu belajar dan mencari ilmu

kapanpun dan dimanapun

16 Visioner: berwawasan jauh

kedepan

- Tidak terbelenggu pada masa lalu

- Selalu berpikir jauh kedepan

- Menatap optimis masa depan yang

cerah

17 Dinamis : memiliki

kemampuan untuk

menyesuaikan diri dengan

keadaan

- Berusaha melakukan perubahan

- Tidak puas dengan apa yang ada ,

dan selalu mencari informasi baru

agar selalu up to date

18 Produktif : berusaha untuk

menghasilkan karya – karya

yang baik

- Dapat memanfaatkan waktu dengan

menghasilkan sesuatu yang

bermanfaat.

- Tidak berhenti bekerja

19 Toleran : menghargai dan

membiarkan pendirian yang

berbeda atau bertentangan

dengan pendiriannya sendiri

- Tidak memaksakan kehendak

kepada orang lain

- Mengakui perbedaan dengan

mengambil sikap positif

20 Kebersamaan :

mementingkan kerjasama

dan tidak mementingkan

diri sendiri

- Senang bekerjasama, berdiskusi,

dan belajar bersama mengenai

berbagai macam masalah yang ada

Sumber: Marzuki, Pendidikan Karakter Islam: 2017

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 17: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

23

E. Penelitian Terdahulu

Berdasarkan hasil pencarian terhadap penelitian terdahulu, maka

ditemukan tiga penelitian terdahulu yang serupa yaitu:

1. Skripsi “Pembelajaran Pendidikan PAI dalam Membentuk Akhlak

Mahmudah Di SMA Negeri 9 Bandar Lampung”. Penulis skripsi ini

adalah Susiyanti mahasiswa PAI Universitas Islam Negeri Raden Intan

Lampung tahun 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses, kesulitan atau

hambatan dan hasil pembelajaran PAI dalam membentuk karakter

islami peserta didik.

Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif,

pengumpulan data di lakukan dengan metode observasi, wawancara dan

dokumentasi. Analisis data yang di gunakan adalah analisis model

interaktif miles dan huberman yang terdiri dari reduksi data, display

data dan verifikasi.

Hasil penelitian menunjukan bahwa kegiatan pembelajaran

Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam membentuk karakter Islami

dengan tiga tahap yaitu, perencanaan pembelajaran, pelaksanaan

pembelajaran, serta penilaian hasil pembelajaran. Dengan demikian,

peserta didik memerlukan adanya perencanaan pembelajaran yang baik,

pelaksanaan pembelajaran dengan berbagai metode, model dan media

pembelajarannya mengharuskan mencakup aspek pengetahuan

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 18: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

24

(kognitif), ketrampilan (psikomotorik), dan sikap (afektif) secara

proporsional.

Perbedaannya adalah pada penelitian diatas tujuannya untuk

mengetahui proses, hambatan dan hasil pembelajaran PAI dalam

membentuk karakter islami siswa. Sedangkan pada penelitian ini

tujuannya adalah untuk mengetahui peran Ikatan Mahasiswa

Muhammadiyah dalam membentuk karakter islami mahasiswa.

Perbedaannya lainnya adalah lokasi serta sasaran yang diteliti, pada

penelitian di atas, lokasinya adalah Sekolah Menengah atas dan

sasarannya adalah siswa sedangan penelitian ini adalah organisasi

kemahasiswaan dan sasarannya merupakan mahasiswa yang tergabung

dalam organisasi tersebut.

2. Skripsi “Pendidikan Kader dalam Meningkatkan Karakter Mahasiswa”.

Penulis Skripsi ini adalah Indah Wahyuningsih mahasiswa Pendidikan

Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2014.

Permasalahan yang diambil pada penelitian ini adalah apa saja

bentuk pendidikan kader muhammadiyah dalam meningkatkan karakter

mahasiswa dan faktor pendukung serta penghambatnya. Jenis penelitian

ini merupakan penelitian lapangan dengan sumber data dari Pimpinan

Kader FAI UMS dan pengumpulan data dokumentasi observasi dan

wawancara. Analisis data menggunakan deskriptif kualitatif metode

deduktif.

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 19: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

25

Hasil penelitian diatas menunjukan bahwa pendidikan kader pada

mahasiswa kader FAI UMS adalah dengan kegiatan seperti sekolah

kader, kajian al-Islam, kajian kristologi, dan adventure. Kemudian

faktor pendukungnya adalah dukungan dari pimpinan dan ijin dari

pengurus pondok intern. Kemudian yang menjadi faktor penghambat

adalah adanya double job baik organisasi internal maupun organisasi

eksternal.

Perbedaan penelitian ini adalah penelitian penulis meneliti tentang

peran organisasi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dalam membentuk

karakter islami mahasiswa. Kemudian perbedaan lainnya adalah

penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peran IMM

dalam membentuk karakter islami mahasiswa. Metode penelitian

deduktif – induktif.

3. Skripsi “Nilai – nilai Pendidikan Islam dalam Organisasi Ikatan

Mahasiswa Muhammadiyah Komisariat Muhammad Abduh Fakultas

Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta Periode 2014”.

Penulis skripsi ini adalah Mila Ayuningtyas mahasiswa Pendidikan

Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2015.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai – nilai

pendidikan Islam yang terkandung dalam Ikatan Mahasiswa

Muhammadiyah Komisariat Muhammad Abduh FAI-UMS periode

2014 serta menyebutkan metode penanamannya.

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019

Page 20: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Peranan Mahasiswa 1. Pengertian ...repository.ump.ac.id/9183/3/BAB II.pdf · C. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah . 1. Pengertian Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

26

Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan sumber

data dari seluruh pimpinan aktif Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

Komisariat Muhammad Abduh FAI-UMS periode 2014, serta dokumen

– dokumen yang ada di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Komisariat

Muhammad Abduh FAI-UMS. Untuk mengumpulkan data

menggunakan metode dokumentasi, observasi, dan wawancara. Analisis

data menggunakan diskriptif kualitatif dengan metode deduktif.

Perbedaan dengan penelitian penulis adalah jenis variabel yang

diteliti sudah berbeda, penelitian ini adalah nilai – nilai penanaman

islam dalam IMM sedangkan penelitian penulis adalah peran IMM

dalam membentuk karakter Islami mahasiswa.

Peranan Ikatan Mahasiswa... Rosita, Fakultas Agama Islam UMP, 2019