analisis kesuksesan sistem informasi website

95
ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE PEMERINTAH KOTA SUKABUMI MENGGUNAKAN MODEL DELONE DAN MCLEAN SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Sarjana NURYANTI NIM : 19190122 Program Studi Sistem Informasi Kampus Kota Sukabumi Fakultas Teknik dan Informatika Universitas Bina Sarana Informastika 2020

Upload: others

Post on 16-Oct-2021

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

PEMERINTAH KOTA SUKABUMI MENGGUNAKAN

MODEL DELONE DAN MCLEAN

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Sarjana

NURYANTI

NIM : 19190122

Program Studi Sistem Informasi Kampus Kota Sukabumi

Fakultas Teknik dan Informatika

Universitas Bina Sarana Informastika

2020

Page 2: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

ii

PERSEMBAHAN

Raihlah ilmu. dan untuk meraihnya belajarlah untuk tenang dan sabar

(Umar bin Khattab)

Dengan mengucapkan puji syukur kepada Allah S.W.T, skripsi ini kupersembahkan kepada:

1. Kedua orang tua dan kedua kakakku, yang selalu memberikan kasih sayang tak terhingga, mendukung dan memotivasi, serta mendoakan disetiap langkah

yang ku lalui. Terimakasih karena kalian yang menjadi motivasiku untuk

selalu berjuang dan berusaha menyelesaikan masa studi ini. Aku berdoa

semoga kalian semua selalu diberikan kesehatan dan kebahagiaan oleh Allah

SWT.

2. Keluarga yang telah memberikan semangat.

3. Bapak Agung Wibowo, S.T., M.Kom, dan bapak Irwan Tanu Kusnadi, M.Kom, yang telah memberikan arahan serta bimbingan dalam penyusunan

skripsi ini.

4. Sahabat yang selalu mendukung dan memberi motivasi.

5. Rekan seperjuangan kelas 19.9D.28.

Tanpa do’a kalian semua,

aku dan karya ini tak akan pernah ada

Page 3: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

ii

i

Page 4: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

iv

Page 5: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

vi

Page 6: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

vii

PEDOMAN PENGGUNAAN HAK CIPTA

Skripsi sarjana yang berjudul “Analisis Kesuksesan Sistem Informasi Website

Pemerintah Kota Sukabumi Menggunakan Model DeLone Dan McLean” adalah

hasil karya tulis asli Nuryanti dan bukan hasil terbitan sehingga peredaran karya tulis

hanya berlaku di lingkungan akademik saja, serta memiliki hak cipta. Oleh karena

itu, dilarang keras untuk menggandakan baik sebagian maupun seluruhnya karya

tulis ini, tanpa seizin dari penulis.

Referensi kepustakaan diperkenankan untuk dicatat tetapi pengutipan atau

peringkasan dari isi tulisan hanya dapat dilakukan dengan seizin penulis dan

disertai ketentuan pengutipan secara ilmiah dengan menyebutkan sumbernya.

Untuk keperluan perizinan pada pemilik dapat menghubungi informasi

yang tertera di bawah ini:

Nama : Nuryanti

Alamat : Kp. Cicadas RT 27 RW 05 Desa Gunung Jaya Kec.

Cisaat Kab. Sukabumi

No. Telp 085881613937

E-mail : [email protected]

Page 7: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

viii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, dengan mengucapkan puji syukur penulis panjatkan kehadirat

Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada

akhirnya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik dan tepat

waktu. Skripsi pada Program Strata Satu (S1) ini penulis sajikan dalam bentuk buku

yang sederhana. Adapun judul Skripsi yang penulis ambil sebagai berikut, “Analisis

Kesuksesan Sistem Informasi Website Pemerintah Kota Sukabumi

Menggunakan Model DeLone Dan McLean”.

Tujuan penulisan Skripsi pada Program Sarjana (S1) ini dibuat sebagai salah

satu syarat kelulusan Sarjana di Universitas Bina Sarana Informatika. Adapun untuk

bahan penulisan dalam skripsi ini diambil berdasarkan hasil penelitian (eksperiman),

observasi dan beberapa sumber literatur yang mendukung dalam penulisan ini.

Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan maupun dorongan dari berbagai pihak

penulisan skripsi ini tidak akan berjalan dengan baik dan tepat waktu, maka pada

kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Rektor Universitas Bina Sarana Informatika.

2. Dekan Fakultas Teknik Dan Informatika.

3. Ketua Program Studi Sistem Informasi di Universitas Bina Sarana Informatika.

4. Bapak Agung Wibowo, S.T., M.Kom selaku Dosen Pembimbing I Skripsi.

5. Bapak Irwan Tanu Kusnadi, M.Kom selaku Dosen Pembimbing II Skripsi.

6. Staff atau karyawan atau dosen di lingkungan Universitas Bina Sarana

Informatika.

Page 8: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

ix

7. Bapak Maulana Farid Hasanuddin, S.Kom selaku Kasi Integrasi Data E-

Government di Dinas Komunikasi dan Informatika (DISKOMINFO) Kota

Sukabumi.

8. Staff atau karyawan di lingkungan Dinas Komunikasi dan Informatika

(DISKOMINFO) Kota Sukabumi.

9. Kedua orang tua dan kedua kakak tercinta yang telah memberikan dukungan

moral maupun spiritual.

10. Keluarga yang telah memberikan arahan, do’a dan semangat yang tak pernah

henti untuk penulis.

11. Sahabat yang selalu mendukung dan memberikan motivasi.

12. Rekan-rekan mahasiswa kelas 19.9D.28.

Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu yang telah ikut

andil dalam penulisan skripsi ini. Dalam penulisan skripsi ini penulis menyadari

bahwa masih terdapat kekurangan, untuk itu penulis mohon kritik maupun saran

yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan skripsi ini di masa yang

akan datang.

Akhir kata semoga skripsi ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan

umumnya bagi para pembaca yang berminat.

Sukabumi, 16 Oktober 2020

Penulis

Nuryanti

Page 9: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

x

ABSTRAK

Nuryanti (19190122), Analisis Kesuksesaan Sistem Informasi Website

Pemerintah Kota Sukabumi Menggunakan Model DeLone Dan McLean

Website Pemerintah Kota Sukabumi merupakan bentuk dari pelayanan teknologi

informasi berbasis internet yang diyakini dapat meningkatkan efisiensi,

efektivitas, transparansi serta akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Website ini dikelola oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (DISKOMINFO)

Kota Sukabumi. Pentingnya menganalisis tentang pemanfaatan dan penggunaan

terhadap website e-government merupakan alasan penelitian ini dilakukan dengan

menentukan efektivitas sistem serta mengevaluasi proses pengembangan sistem.

Model kesuksesan sistem informasi yang digunakan dalam penelitian ini

menggunakan model DeLone dan McLean (2003) dengan menganalisis

kesuksesan sistem informasi yang terdiri dari elemen kualitas informasi, kualitas

sistem, kualitas pelayanan, penggunaan, kepuasan pengguna dan manfaat bersih.

Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner secara langsung

kepada masyarakat atau pengguna website di Kota maupun Kabupaten Sukabumi

sebanyak 100 sampel atau responden melalui google form menggunakan teknik

quota sampling. Metode penelitian ini menggunakan Structural Equation

Modelling (SEM) dengan pendekatan Partial Least Square (PLS) dan

menggunakan software SmartPLS 3.0 untuk menganalisa data. Berdasarkan hasil

analisis diperoleh kesimpulan bahwa dari 9 hipotesis terdapat 8 hipotesis

didukung atau diterima, sedangkan 1 hipotesis yaitu kualitas informasi tidak

berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna.

Kata Kunci : Kesuksesan, Sistem Informasi, DeLone dan McLean.

Page 10: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

xi

ABSTRACK

Nuryanti (19190122), Analysis of the Success of the Website Information System for

the Sukabumi City Government Using the DeLone and McLean Mode

Sukabumi City Government website is a form of internet-based information

technology service which is believed to be able to increase efficiency,

effectiveness, transparency and accountability in government administration. This

website is managed by the Sukabumi City Communication and Information

Service (DISKOMINFO). The importance of analyzing the use and use of e-

government websites is the reason this research was conducted by determining

the effectiveness of the system and evaluating the system development process.

The information system success model used in this study uses the DeLone and

McLean (2003) model by analyzing the success of information systems consisting

of elements of information quality, system quality, service quality, usage, user

satisfaction and net benefits. Data collection was carried out by distributing

questionnaires directly to the public or website users in the City and District of

Sukabumi as many as 100 samples or respondents via google form using the

quota sampling technique. This research method uses Structural Equation

Modeling (SEM) with Partial Least Square (PLS) approach and uses SmartPLS

3.0 software to analyze data. Based on the results of the analysis, it was

concluded that of the 9 hypotheses, 8 hypotheses were supported or accepted,

while 1 hypothesis was that the quality of information had no significant effect on

user satisfaction.

Keywords: Success, Information Systems, DeLone and McLean

Page 11: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

xii

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Judul Skripsi ................................................................................................. i

Persembahan ............................................................................................................. ii

Lembar Pernyataan Keaslian Skripsi ........................................................................ iii Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah ......................................... iv Lembar Pernyataan Kesepakatan Publikasi Karya Ilmiah ........................................ v

Lembar Persetujuan dan Pengesahan Skripsi ........................................................... vi Pedoman Penggunaan Hak Cipta.............................................................................. vii

Kata Pengantar ......................................................................................................... viii Abstraksi ................................................................................................................... x Daftar Isi ................................................................................................................... xii

Daftar Gambar .......................................................................................................... xiv

Daftar Tabel ............................................................................................................. xv

Daftar Lampiran ....................................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1 1.2. Identifikasi Masalah ............................................................................. 3

1.3. Maksud dan Tujuan .............................................................................. 4 1.4. Metode Penelitian ................................................................................ 5

1.5. Ruang Lingkup ............................................................................................ 7

1.6. Hipotesis ................................................................................................... 8

BAB II LANDASAN TEORI................................................................................ 10

2.1. Tinjauan Pustaka ................................................................................. 10 2.1.1. Sistem ....................................................................................... 10

2.1.2. Sistem Informasi ...................................................................... 10 2.1.3. Model Kesuksesan Sistem Informasi DeLone dan McLean .... 11

2.1.4. Website ..................................................................................... 12

2.1.5. E-Government .......................................................................... 13

2.1.6. Partial Least Square (PLS) ...................................................... 13

2.1.7. Structural Equation Modelling (SEM)..................................... 14 2.1.8. PLS-SEM ................................................................................. 14

2.1.9. Software SmartPLS ....................................................................... 15

2.2. Penelitian Terkait ................................................................................ 16

2.3. Objek Penelitian .................................................................................. 17

2.3.1. Websiste Pemerintah Kota Sukabumi ...................................... 17 2.3.2. Fitur Website Pemerintah Kota Sukabumi ............................... 19

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ............................................................... 24

3.1. Tahapan Penelitian ............................................................................. 24

3.2. Instrumen Penelitian .......................................................................... 27 3.3. Metode Pengumpulan Data, Populasi dan Sampel Penelitian ........... 28

3.3.1. Metode Pengumpulan Data ......................................................... 28

3.3.2. Populasi ................................................................................... 29

3.3.3. Sampel Penelitian .................................................................... 29

Page 12: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

xiii

3.4. Metode Analisis Data ....................................................................... 30

BAB IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan ......................................................... 38

4.1. Profil Responden ............................................................................... 38 4.2. Hasil dan Pembahasan ...................................................................... 40

4.2.1. Hasil PLS-SEM ....................................................................... 41

4.2.2. Evaluasi Model Pengukuran (Outer) Model ........................... 41

4.2.2.1. Uji Validitas ............................................................... 41

4.2.2.2. Uji Reliabilitas ........................................................... 45 4.2.3. Evaluasi Model Struktural (Inner) Model ............................... 45 4.2.4. Pengujian Hipotesis ................................................................. 50

BAB V PENUTUP ............................................................................................... 56

5.1. Kesimpulan ....................................................................................... 56 5.2. Saran .................................................................................................. 58

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 60

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ............................................................................... 69

LEMBAR KONSULTASI SKRIPSI .................................................................... 70

SURAT KETERANGAN RISET/PKL ................................................................. 72

LAMPIRAN-LAMPIRAN .................................................................................... 73

Page 13: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar I.1. Model Hipotesis Penelitian ............................................................... 8

Gambar II.1. Model Kesuksesan Informasi DeLone dan McLean ....................... 11

Gambar II.2. Model PLS-SEM............................................................................. 15 Gambar II.3. Tampilan Halaman Home ............................................................... 19 Gambar II.4. Tampilan Menu Portal ................................................................. 22

Gambar II.5. Tampilan Menu Berita ....................................................................... 23 Gambar III.1. Bagan Tahapan Penelitian .............................................................. 24

Gambar III.2. Rancangan Diagram Jalur (Path Diagram) .................................... 32

Gambar IV.1. Hasil Uji SmartPLS ........................................................................ 40

Page 14: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

xv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel II.1. Penelitian Terkait ............................................................................... 17

Tabel III.1. Variabel dan Indikator Penelitian ....................................................... 31

Tabel III.2. Kriteria Penilaian PLS .............................................................................. 38 Tabel IV.1. Profil Responden Penelitian ............................................................... 38 Tabel IV.2. Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Responden ................................. 38

Tabel IV.3. Distribusi Frekuensi Usia Responden ................................................ 39 Tabel IV.4. Distribusi Frekuensi Pendidikan Responden ..................................... 39

Tabel IV.5. Nilai Muatan Outer Loading .............................................................. 42 Tabel IV.6. Nilai AVE (Average Variance Extracted)....................................... 43 Tabel IV.7. Hasil Cross Loading........................................................................... 44

Tabel IV.8. Composite Reliability dan Cronbach Alpha ....................................... 45

Tabel IV.9. Nilai R-Square.................................................................................... 47

Tabel IV.10.Rata-rata Communality dan R-Square................................................ 49 Tabel IV.11.Koefisien dan Jalur T-Statistics .......................................................... 51 Tabel IV.12.Hasil Hipotesis ................................................................................... 55

Page 15: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A.1. Kuesioner Penelitian Google Form................................................ 71

Lampiran A.2. Data Kuesioner............................................................................... 74

Lampiran A.3. Distibusi T- Tabel ........................................................................... 78

Page 16: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) merupakan suatu kebutuhan

bagi suatu organisasi dalam mendukung kegiatan-kegiatan organisasi dalam

pencapaian tujuannya, termasuk dalam lingkungan pemerintahan (Hartati &

Wijaya, 2016). Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di

pemerintahan sekarang digunakan sebagai wadah informasi kepada masyarakat

atau sering kita sebut layanan E-government. Pengembangan E-government

merupakan upaya untuk mengembangkan penyelenggaraan kepemerintahan yang

berbasis (menggunakan) elektronik di dalam rangka untuk meningkatkan kualitas

pelayanan publik secara efektif dan efisien (Widhyaestoeti & Husen, 2017).

Pemerintah Indonesia telah membuat kebijakan untuk memanfaatkan TIK

dalam bidang e-government yang terintegrasi, mulai dari tingkat pemerintah

daerah hingga ke pusat sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003

yang berisi Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan E-government dan

Keputusan Menteri Komunikasi dan Informasi Nomor 57 Tahun 2003 yang berisi

Panduan Penyusunan Rencana Induk Pengembangan E-Governent (Irmayanti et

al., 2020). Pengaplikasian E-government yang umum dilaksanakan dan diatur

pelaksanaannya di Indonesia adalah pembuatan situs web pemerintah daerah

seperti website Pemerintah Kota Sukabumi.

Website Pemerintah Kota Sukabumi merupakan bentuk dari pelayanan

teknologi informasi berbasis internet yang diyakini dapat meningkatkan efisiensi,

Page 17: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

2

efektivitas, transparasi serta akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Website ini dikelola oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (DISKOMINFO)

Kota Sukabumi, dimana informasi yang disajikan berupa berita, profil Kota

Sukabumi, Pemerintahan, Investasi, SAKIP, Smart City dan UKS. Semenjak

website Pemerintah Kota Sukabumi dibuat dan dipublikasikan ke masyarakat,

pihak pemerintah belum pernah mengadakan analisis kesuksesan sistem informasi

terhadap website Pemerintah Kota Sukabumi, sehingga belum diketahui apakah

website tersebut telah berdampak positif dalam penggunaannya baik secara

individu maupun organisasi (Hasanuddin, 2020).

Pentingnya menganalisis tentang pemanfaatan dan penggunaan terhadap

website e-government merupakan alasan penelitian ini dilakukan dengan

menentukan efektivitas sistem serta mengevaluasi proses pengembangan sistem.

Hasil analisis dapat digunakan untuk mengetahui apakah sistem informasi pada

website tersebut telah sesuai dengan kebutuhan penggunanya.

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dalam bentuk

google form untuk pengguna www.sukabumikota.go.id, kuesioner disebarkan

kepada masyarakat sebagai pengguna website dengan menggunakan teknik quota

sampling. Model kesuksesan sistem informasi yang digunakan dalam penelitian

ini menggunakan model DeLone dan McLean (2003) dengan menganalisis

kesuksesan sistem informasi yang terdiri dari elemen kualitas informasi

(information system), kualitas sistem (system quality), kualitas pelayanan (service

quality), penggunaan (use), kepuasan pengguna (user satisfaction) dan manfaat

bersih (net benefit) dari website Pemerintah Kota Sukabumi. Metode penelitian

menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan pendekatan Partial

Page 18: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

3

Least Square (PLS) dan menggunakan software SmartPLS 3.0 untuk menganalisa

data.

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk menyusun laporan

skripsi ini dengan judul, “Analisis Kesuksesan Sistem Informasi Website

Pemerintah Kota Sukabumi Menggunakan Model DeLone Dan McLean”.

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan model DeLone dan McLean yang diperbaharui (2003) serta

latar belakang masalah yang diuraikan sebelumnya, maka penelitian ini berusaha

untuk mengetahui sejauh mana kesuksesan sistem informasi website Pemerintah

Kota Sukabumi dan mengetahui hubungan antar variabel dengan pendekatan

Model Kesuksesan Sistem Informasi DeLone dan McLean. Identifikasi masalah

penelitian dituliskan dalam 9 (sembilan) pertanyaan berdasarkan pada enam

kriteria pengukuran yang digunakan dalam model DeLone dan McLean (2003),

sebagai berikut:

1. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas informasi (KI)

terhadap penggunaan (P) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi?

2. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas informasi (KI)

terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi?

3. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas sistem (KS)

terhadap penggunaan (P) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi?

Page 19: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

4

4. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas sistem (KS)

terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi?

5. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan (KP)

terhadap penggunaan (P) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi?

6. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan (KP)

terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi?

7. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara penggunaan (P) terhadap

kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi?

8. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara penggunaan (P) terhadap

manfaat bersih (MB) sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi?

9. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kepuasan pengguna (KPG)

terhadap manfaat bersih (MB) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi?

1.3. Maksud Dan Tujuan

Maksud dari penulisan skripsi ini adalah:

1. Untuk menguji kualitas informasi (KI) terhadap penggunaan (P) sistem

informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

2. Untuk menguji kualitas informasi (KI) terhadap kepuasan pengguna (KPG)

sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

Page 20: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

5

3. Untuk menguji kualitas sistem (KS) terhadap penggunaan (P) sistem informasi

website Pemerintah Kota Sukabumi.

4. Untuk menguji kualitas sistem (KS) terhadap kepuasan pengguna (KPG)

sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

5. Untuk menguji kualitas pelayanan (KP) terhadap penggunaan (P) sistem

informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

6. Untuk menguji kualitas pelayanan (KP) terhadap kepuasan pengguna (KPG)

sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

7. Untuk menguji penggunaan (P) terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem

informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

8. Untuk menguji penggunaan (P) terhadap manfaat bersih (MB) sistem

informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

9. Untuk menguji kepuasan pengguna (KPG) terhadap manfaat bersih (MB)

sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat

kelulusan Program Strata Satu (S1) pada Program Studi Sistem Informasi di

Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Sukabumi.

1.4. Metode Penelitian

Metode penelitian dilakukan untuk memperoleh data, fakta, serta informasi

yang dibutuhkan dalam mencapai tujuan penelitian. Terdapat 4 (empat) macam

metode pengumpulan data yang dilakukan, yaitu:

1. Pengamatan (Observation)

Metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati objek

secara langsung tentang suatu kegiatan yang akan diteliti yang berhubungan

Page 21: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

6

dengan pokok masalah yang akan diambil. Observasi pada penelitian ini

dilakukan ke Dinas Komunikasi dan Informatika (DISKOMINFO) Kota

Sukabumi, dimana DISKOMINFO mengelola dua website yaitu website

Pemerintah Kota Sukabumi dan website Diskominfo Kota Sukabumi. Proses

penelitian dilakukan dengan pengamatan secara langsung pada website

Pemerintah Kota Sukabumi dengan mengakses www.sukabumikota.go.id.

2. Wawancara (Interview)

Metode pengumpulan data dengan menemui pihak Dinas Komunikasi dan

Informasi (DISKOMINFO) Kota Sukabumi selaku pengelola website

Pemerintah Kota Sukabumi. Proses tanya jawab dilakukan secara langsung

kepada bapak Maulana Farid Hasanuddin, S.Kom selaku Kasi Integrasi Data E-

Government di DISKOMINFO, guna mendapatkan data, fakta serta informasi

yang akurat.

3. Studi Pustaka (Library Research)

Metode pengumpulan data dengan mencari referensi dari buku-buku, jurnal

ilmiah serta dari internet yang dapat menyediakan berbagai informasi yang

dibutuhkan yang berhubungan dengan pembahasan yang diperlukan untuk

dijadikan sebagai referensi dalam penulisan skripsi ini.

4. Daftar Pertanyaan (Kuesioner)

Metode pengumpulan data dengan membuat daftar pertanyaan ditujukan

kepada responden melalui google form, yang kemudian diisi oleh responden.

Responden yang dijadikan sebagai sampel dalam penelitian ini adalah

masyarakat yang berdomisili di Kota maupun Kabupaten Sukabumi.

Page 22: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

7

1.5. Ruang Lingkup

Pembahasan dalam penulisan skripsi ini membahas tentang Analisis

Kesuksesan Sistem Informasi Website Pemerintah Kota Sukabumi. Pengumpulan

data yang dilakukan dengan menggunakan daftar pertanyaan melalui google form

kepada 100 responden sebagai pengguna website Pemerintah Kota Sukabumi.

Penelitian ini dibatasi hanya dengan mengumpulkan data kuesioner,

merekap data kuesioner dan mengolah data kuesioner dengan menggunakan

software SmartPLS 3.0 untuk menguji outer model, inner model dan hipotesis.

Model kesuksesan yang digunakan menggunakan model Kesuksesan Sistem

Informasi DeLone dan McLean (2003) dengan menggunakan variabel kualitas

informasi, kualitas sistem, kualitas pelayanan, penggunaan, kepuasan pengguna,

dan maanfaat bersih.

Proses penelitian dilakukan ke Dinas Komunikasi dan Informatika

(DISKOMINFO) Kota Sukabumi, dimana DISKOMINFO mengelola dua website

yaitu website Pemerintah Kota Sukabumi dan website Diskominfo Kota

Sukabumi. Proses penelitian dibatasi hanya membahas website Pemerintah Kota

Sukabumi di www.sukabumikota.go.id.

Page 23: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

8

1.6. Hipotesis

Hipotesis yang diusulkan dalam penelitian ini berdasarkan pada identifikasi

masalah dengan mengacu pada variabel-variabel model DeLone dan McLean

(2003) dibawah ini:

Sumber : (Hudin & Riana, 2016)

Gambar 1.1.

Model Hipotesis Penelitian

H1 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas informasi

(KI) terhadap penggunaan (P) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

H2 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas informasi

(KI) terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah

Kota Sukabumi.

H3 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas sistem (KS)

terhadap penggunaan (P) sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

Page 24: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

9

H4 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas sistem (KS)

terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

H5 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan

(KP) terhadap penggunaan (P) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

H6 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan

(KP) terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah

Kota Sukabumi.

H7 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara penggunaan (P)

terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

H8 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara penggunaan (P)

terhadap manfaat bersih (MB) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

H9 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kepuasan pengguna

(KPG) terhadap manfaat bersih (MB) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

Page 25: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Tinjauan Pustaka

2.1.1.Sistem

Sutabri mengemukakan bahwa “Sistem adalah sekelompok unsur yang erat

hubungannya satu dengan yang lain yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai

tujuan tertentu” (Loveri, 2018).

Sutarman mengemukakan bahwa “Sistem adalah elemen-elemen yang saling

terkait dan melakukan interaksi pada satu kesatuan dalam rangka mencapai tujuan

utama” (Rahmawati et al., 2020).

2.1.2. Sistem Informasi

“Sistem informasi adalah komponen yang saling terkait dalam

mengumpulkan, memanipulasi, menyimpan dan menyebarkan informasi serta

memberikan feedback untuk memenuhi suatu tujuan” (Mulia, 2020) .

Mahatmyo mengemukakan bahwa “Sistem informasi adalah serangkaian

prosedur formal dimana data dikumpulkan, diproses menjadi informasi dan

didistribusikan ke pengguna” (Albaidhlawy & Musliyana, 2020).

Laudon mengemukakan bahwa “Sistem informasi adalah suatu komponen

yang saling bekerja satu sama lain untuk mengumpulkan, mengolah, menyimpan,

dan juga menyebarkan informasi untuk mendukung kegiatan suatu organisasi”

(Syaradila R, 2017).

10

Page 26: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

11

2.1.3. Model Kesuksean Sistem Informasi DeLone Dan McLean

Model Kesuksesan Sistem Informasi merupakan suatu model penelitian

yang dikembangkan dalam mengukur kesuksesan suatu sistem informasi

berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh DeLone dan McLean

(1992). Pada model DeLone dan McLean atau yang lebih dikenal dengan

D&M IS Success ini dimensi-dimensi kesuksesannya yang diukur

semuanya saling berkaitan (Hidayatullah et al., 2020).

Kesuksesan Sistem Informasi Model DeLone dan McLean sangat

dipengaruhi oleh kualitas infomasi (information quality), kualitas sistem

(system quality) dan kualitas pelayanan (service quality) yang merupakan

faktor signifikan atas kepuasan pengguna (user satisfaction) dan keinginan

menggunakan (intetion to use) (Laksono, 2017).

Sumber : (Sapty Rahayu et al., 2018)

Gambar II.1.

Model Kesuksesan Informasi DeLone dan McLean (2003)

Variabel dan indikator Model Kesuksesan Sistem Informasi DeLone dan

McLean (Fathirah et al., 2020), adalah:

1. Kualitas Sistem (System Quality)

Kualitas sistem merujuk pada seberapa baik kemampuan perangkat keras,

perangkat lunak, kebijakan serta prosedur sistem informasi yang dapat

menyediakan informasi sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Page 27: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

12

2. Kualitas Informasi (Information Quality)

Kualitas informasi mencakup kelengkapan informasi (completeness), mudah

dipahamai (ease understanding), keakuratan informasi (accuracy) dan relevan

(relevance).

3. Kualitas Pelayanan (Service Quality)

Kualitas pelayanan mencakup penilaian yang dipersepsikan dari hasil

membandingkan harapan pengguna terhadap pelayanan yang diterimanya.

4. Kepuasan Pengguna (User Satisfaction)

Variabel kepuasan pengguna akan membahas mengenai tanggapan dan kesan

pengguna terhadap layanan yang diberikan oleh sistem yang mencakup respon

dan timbal balik yang dimunculkan pengguna setelah memakai sistem

informasi.

5. Manfaat Bersih (Net Benefit)

Variabel manfaat bersih membahas dampak, hasil dan manfaat yang diberikan

sistem terhadap kebutuhan pengguna dan kesuksesan dari suatu perusahaan

untuk pengambilan keputusan dan produktifitas yang lebih baik.

2.1.4. Website

Jogiyanto mengemukakan bahwa “Website merupakan fasilitas hiperteks

untuk menampilkan data berupa teks, gambar, suara, animasi, dan data multimedia

lainnya” (Imaniawan & Wati, 2017).

“World Wide Web (WWW) atau Web atau Website adalah salah satu layanan

yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet” (Shiddiqiyah &

Muningsih, 2018).

Page 28: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

13

“Website adalah halaman-halaman yang berisi informasi yang ditampilkan

oleh browser seperti Mozilla Firefox, Google Chrome atau yang lainnya” (Ghina

et al., 2019).

2.1.5. E-Government

“E-Government merupakan salah satu upaya pemerintah dalam

mendekatkan pelayanan kepada masyarakat untuk implementasi layanan

pemerintah secara elektronik dalam meningkatkan produktivitas serta efisiensi

para birokrat” (Nugraha & Ningsih, 2020).

“Implementasi e-government pada dasarnya merupakan upaya pemerintah

untuk menciptakan tatanan birokrasi yang transparan, akuntabel serta responsif

dengan memanfaatkan adanya teknologi” (Prabawati et al., 2020).

“Penerapan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003 terkait e-government

adalah sebuah inovasi dalam reformasi birokrasi yang menghendaki adanya

perubahan penyelenggaraan pemerintahan yang lebih demokratis, transparan, dan

akuntabel berbasis elektronik” (Rozikin et al., 2020).

2.1.6. Partial Least Square (PLS)

Shandyastini mengemukakan “Partial Least Square (PLS) adalah sebuah

metode yang digunakan untuk penciptaan dan pembangunan model dengan

menggunakan pendekatan yang memiliki orientasi pada prediksi” (Winarso et al.,

2019).

“Partial Least Square (PLS) PLS adalah metode untuk melaksanakan

pemodelan Structural Equation Modelling (SEM) dengan mengunakan software

SmartPLS” (Susanti & Kuntadi, 2016).

Page 29: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

14

“Partial Least Square (PLS) adalah analisis handal yang tidak

mengasumsikan distribusi tertentu yang dapat digunakan pada setiap jenis skala

data (nominal, ordinal, interval dan rasio) dengan jumlah sampel yang kecil”

(Wursan & Yulianto, 2019).

2.1.7. Structural Equation Modelling (SEM)

“Structural Equation Modelling (SEM) adalah alat analisis statistik yang

digunakan untuk mencari metode dan membuat model yang dapat menjelaskan

hubungan diantara variabel-variabel” (Pering, 2020).

“Structural Equation Modeling (SEM) adalah teknik analisis statisik untuk

mengkombinasikan beberapa aspek yang terdapat pada analisis jalur dan analisis

faktor konfirmatori untuk mengestimasi beberapa persamaan secara simultan”

(Ningrum et al., 2020).

Marlina mengemukakan bahwa “SEM adalah teknik permodelan statistik

untuk menguji hubungan antara variabel yang kompleks baik recursive maupun non-

recursive untuk memperoleh gambaran secara menyeluruh mengenai suatu model

dalam menyelesaikan suatu masalah” (Hidayat et al., 2019).

2.1.8. PLS-SEM

Menurut Monecke & Leisch dalam (Hudin & Riana, 2016), terdapat

beberapa hal penting yang melandasi SEM menggunakan PLS diantaranya:

1. SEM menggunakan PLS terdiri tiga komponen, yaitu model structural, model

pengukuran dan skema pembobotan, bagian ketiga merupakan ciri khusus

SEM dengan PLS dan tidak ada pada SEM yang berbasis kovarian.

Page 30: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

15

Sumber : (Hudin & Riana, 2016)

Gambar II.2.

Model PLS-SEM

2. SEM hanya menggunakan PLS untuk mengijinkan model hubungan antar

variabel yang recursif saja, sedangkan model analisis jalur (path analysis)

yang tidak sama dengan SEM berbasis kovarian yang mengijinkan terjadinya

hubungan non-recursif (timbal-balik).

3. Pada model struktural yang disebut juga sebagi model bagian dalam semua

variabel laten dihubungkan satu dengan yang lain dengan didasarkan pada

teori substansi, variabel laten dibagi menjadi dua, yaitu eksogenous dan

endogenous.

2.1.9. Software SmartPLS

“SmartPLS adalah aplikasi perangkat lunak untuk teknik SEM dalam bentuk

graphical user interface (GUI) dengan menggunakan teknologi java webstart

Page 31: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

16

yang dapat diaplikasikan pada semua sistem operasi komputer” (Rozanda &

Masriana, 2017).

SmartPLS adalah program SEM yang terbaru dan dapat mengestimasi

persoalan SEM yang lebih alternatif dan praktis, smartPLS merupakan

program SEM yang informatif dalam menghasilkan hasil uji statistiknya

sehingga modifikasi model dan penyebab buruknya goodness of fit model

dapat dengan mudah diatasi (Sudewo & Supriyadi, 2017).

2.2. Penelitian Terkait

Penelitian terkait dengan penulisan skripsi ini berdasarkan dari jurnal

dengan melakukan peninjauan kembali berdasarkan penelitian-penelitian

sebelumnya telah dilakukan, diantaranya:

Penelitian yang dilakukan oleh (Mahendra & Hanafi, 2018) yang berjudul

“Analisis Keberhasilan Website Resmi Universitas Borobodur

Menggunakan DeLone & McLean Model”. Penelitian tersebut

menggunakan model DeLone dan McLean dengan menggunakan empat

variabel yang terdiri dari kualitas sistem (system quality), kualitas informasi

(information quality), kualitas layanan (service quality), kepuasan pengguna

(user satisfaction). Dari hasil hipotesis terdapat hubungan positif dan

sisgnifikan antara variabel kualitas layanan dengan kepuasan pengguna,

terdapat hubungan positif dan signifikan antara variabel kualitas sistem

dengan kepuasan pengguna, terdapat hubungan positif dan signifikan antara

variabel kualitas sistem dengan kepuasan pengguna, terdapat hubungan

positif antara variabel kualitas informasi dengan kepuasan pengguna.

Penelitian yang dilakukan oleh (Rohaman & Lasimin, 2019) yang berjudul

“DeLone & McLean Untuk Analisa Keberhasilan Website Resmi Kabupaten

Wonosobo”. Penelitian tersebut menggunakan model DeLone dan McLean

dengan menggunakan empat variabel bebas (kualitas sistem, kualitas

informasi, kualitas layanan dan pemakaian) dan satu variabel terikat

(kepuasan pemakai). Dimana variabel bebas Kualitas Sistem, Kualitas

Information, Kualitas Layanan, Pemakaian secara bersama-sama

berpengaruh terhadap variabel terikat kepuasan pemakai.

Penelitian yang dilakukan oleh (Wisudiawan, 2015) yang berjudul “Analisis

Faktor Kesuksesan Sistem Informasi Menggunakan Model DeLone And

McLean”. Penelitian ini menggunakan 5 hipotesis untuk melihat faktor apa

yang diperkirakan dapat mempengaruhi kepuasan pengguna. Hasil

pengolahan data menunjukkan bahwa 3 dari 5 hipotesis dianggap terbukti,

yaitu bahwa kepuasan pengguna sangat dipengarui oleh tiga faktor utama

Page 32: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

17

sebagai berikut: kualitas informasi, kualitas sistem, dan kebermanfaatan

sistem dari sudut pandang pengguna.

Tabel II.1

Penelitian Terkait

Penelitian Persamaan Penelitian Perbedaan

Penelitian

Analisis Keberhasilan

Website Resmi

Universitas Borobodur

Menggunakan DeLone &

McLean Model

Menggunakan model

DeLone dan McLean

(2003)

Penelitian hanya

mencakup 4 variabel

terhadap Keberhasilan

Website Resmi

Universitas

Borobudur

DeLone & McLean

Untuk Analisis

Keberhasilan Website

Resmi Kabupaten

Wonosobo

Menggunakan model

DeLone dan McLean

(2003)

Penelitian hanya

mencakup 4 variabel

terhadap Keberhasilan

Website Resmi

Kabupaten Wonosobo

Analisis Faktor

Kesuksesan Sistem

Informasi Menggunakan

Model DeLone And

McLean

Menggunakan model

DeLone dan McLean

(2003)

Penelitian hanya

mencakup 5 variabel

terhadap Kesuksesan

Sistem Informasi

2.3. Objek Penelitian

2.3.1. Website Pemerintah Kota Sukabumi

Hadirnya website Pemerintah Kota Sukabumi yang dibuat pada tahun 2015

yang kemudian diadakan perubahan pada tahun 2017 oleh Dinas Komunikasi dan

Komunikasi (Diskominfo) Kota Sukabumi dapat dirasakan manfaatnya, mulai dari

instansi pemerintah itu sendiri dan untuk masyarakat (Hasanuddin, 2020). Dengan

Page 33: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

18

adanya website tersebut, pemerintah lebih mudah memberikan informasi kepada

masyarakat tentang apa saja visi-misi pemerintah hingga tugas-tugas

pemerintahan.

Manfaat pembangunan website instansi Pemerintah Kota Sukabumi

(Hasanuddin, 2020), diantaranya:

1. Menampilkan berbagai informasi serta pembangunan daerah Kota Sukabumi.

2. Memaparkan segala informasi mengenai potensi daerah dalam segala aspek

sebagai bentuk “transparansi” pemerintah terhadap masyarakat.

3. Mensosialisasikan kebijakan atau program pemerintah dan informasi

pemerintah Kota Sukabumi kepada seluruh masyarakat, khususnya kepada

masyarakat yang terjangkau oleh jaringan internet.

4. Menjadikan website Pemerintah Kota Sukabumi sebagai media interaksi

antara masyarakat dengan pemerintah.

5. Memberikan media alternatif bagi peningkatan pembangunan daerah, melalui

berbagai forum, seperti forum perdagangan, usaha kecil dan menengah atau

UKM, lapangan kerja, usaha dan sebagainya.

6. Sebagai implementasi terwujudnya E-Government Pemerintah Kota

Sukabumi.

Page 34: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

19

2.3.2. Fitur Website Pemerintah Kota Sukabumi

Setelah pengguna masuk ke halaman www.sukabumikota.go.id, pengguna

dapat memanfaatkan fitur yang tersedia dalam website Pemerintah Kota

Sukabumi. Berikut fungsi dari fitur yang terdapat dalam website, diantaranya:

1. Halaman Home

Halaman home adalah halaman utama atau tampilan awal yang akan muncul

ketika pengguna mengakses website Pemerintah Kota Sukabumi. Pada

tampilan halaman home tedapat menu portal, menu profil dan menu berita.

Sumber : https://sukabumikota.go.id/

Gambar II.3.

Tampilan Halaman Home

2. Menu Portal

Pada saat pengguna memilih menu portal pada halaman home, terdapat

beberapa fitur yang tersedia diantaranya, menu Beranda, Portal, Kota

Sukabumi, Pemerintahan, Investasi, SAKIP dan Smart City.

a. Beranda

Fungsi menu beranda yaitu agar pengguna dapat kembali ke halaman

home.

Page 35: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

20

b. Portal

Fungsi menu portal yaitu pengguna dapat melihat fitur Pengumuman,

Berita Kota (Agama, Kesehatan, Lingkungan, Pertanian, Seni Budaya,

Hukum, Legislatif, Transfortasi, Kependudukan, Walikota, Ekonomi,

Politik, Teknologi, Pendidikan, Olahraga, Umum), Informasi Umum

(Agenda dan Jadwal Sholat), kemudian terdapat menu Liputan (Galeri

Foto, Video Liputan, RSPD FM Live Streaming) Kota Sukabumi.

c. Kota Sukabumi

Fungsi menu Kota Sukabumi yaitu pengguna dapat melihat informasi

Tentang Sukabumi yang terdiri dari Sejarah, Visi dan Misi, Lambang,

Geografis, Sosial Ekonomi, Sukabumi dalam Angka, Jumlah Penduduk

Kota Sukabumi.

d. Informasi

Fungsi menu informasi yaitu sebagai media informasi kepada masyarakat,

pengguna dapat melihat fitur dari ULP, e-Controlling, BUMD, Laporan

Keuangan, Nomor Penting, Keterbukaan Informasi Publik Kota Sukabumi.

e. Organisasi

Fungsi menu organisasi yaitu pengguna dapat mengetahui Kopri Kota

Sukabumi dan UKS Kota Sukabumi.

f. Pemerintahan

Fungsi menu pemerintahan yaitu pengguna dapat melihat informasi

seputar Walikota, JDIH, DPRD, Data Sektoral Daerah dan Statistik Kota

Sukabumi.

Page 36: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

21

g. SKPD/BUMD

Fungsi menu SKPD/BUMD yaitu pengguna dapat mengetahui Sekretariat

Daerah, Badan-Badan, Daftar Dinas, Perjanjian Kinerja Kota Sukabumi.

h. Aparatur

Fungsi menu aparatur yaitu pengguna dapat mengetahui Kecamatan,

Kelurahan, RT/RW yang ada di Kota Sukabumi.

i. Website Terintegrasi

Fungsi menu website terintegrasi yaitu pengguna dapat mengetahui

Pemetaan Sistem Informasi (aplikasi) pada setiap SKPD yang ada di Kota

Sukabumi.

j. Investasi

Fungsi menu investasi yaitu pengguna dapat melihat Sarana (Asset, Sarana

dan Prasarana, APBD, KADIN), Kawasan Bisnis (Sentra Kerajinan, Sentra

Pertanian, Sentra Kuliner) yang ada di Kota Sukabumi.

k. UMKM

Fungsi menu UMKM diantaranya pengguna dapat mengetahui data

UMKM Kota Sukabumi, pengajuan dana dan penguatan permodalan

UMKM Kota Sukabumi dan sebagainya.

l. Data Kerjasama Daerah

Fungsi menu data kerjasama daerah yaitu pengguna dapat mengetahui data

kerja sama daerah Kota Sukabumi.

m. SAKIP

Fungsi menu SAKIP terdapat menu Bansos, RPJMD yang terdiri RJMD-

PERDA, RJMD-PERWAL, RKPD, PK, LAKIP, LKIP Kota Sukabumi,

Page 37: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

22

IKU Kota Sukabum, RT-RW Kota Sukabumi, e-Performance Kota

Sukabumi.

n. Smart City

Fungsi menu Smart City yaitu pengguna dapat melihat menu Dashboard

dimana di dalam menu ini pengguna dapat mengetahui Cuaca dan Peta,

Jadwal Kereta, Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk, Jadwal Shalat, Peta

SKPD dan CCTV Kota Sukabumi.

Sumber : https://sukabumikota.go.id/

Gambar II.4.

Tampilan Menu Portal

3. Menu Berita

Fungsi menu berita yaitu pengguna dapat melihat berita seputar Kota

Sukabumi yang dikemas sedemikian rupa ke dalam bentuk gambar maupun

video.

Page 38: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

23

Sumber : https://sukabumikota.go.id/

Gambar II.5.

Tampilan Menu Berita

Page 39: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Tahapan Penelitian

Tahapan penelitian dalam skripsi ini dapat digambarkan pada bagan berikut:

Gambar III.1

Bagan Tahapan Penelitian

24

Page 40: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

25

Berdasarkan bagan diatas, dapat dijelaskan tahapan penelitian pada skripsi

ini sebagai berikut:

1. Identifikasi Masalah

Tahapan penelitian dengan melakukan identifikasi tentang masalah apa yang

akan dibahas berkaitan dengan kesuksesan sistem informasi website

Pemerintah Kota Sukabumi dengan menggunakan model kesuksesan sistem

informasi DeLone dan McLean.

2. Studi Pustaka

Tahapan penelitian studi pustaka dilakukan dengan membaca buku-buku,

jurnal, dan literatur yang menunjang dalam penelitian ini, tujuannya untuk

dapat menganalisa data dan informasi yang didapat.

3. Menentukan Variabel Dan Sumber Data

Tahapan penelitian dengan menentukan variabel-variabel dan data-data yang

dibutuhkan berdasarkan populasi, sampel dan cara pengambilan sampel.

Kemudian menentukan responden untuk penelitian.

4. Hipotesis

Tahapan penelitian dengan mengemukakan pertanyaan berdasarkan kerangka

konsep pengaruh antar variabel dan seberapa besar hubungannya. Hipotesis

dilakukan dengan melakukan dugaan sementara terhadap pengaruh antar

variabel dalam penelitian. Sifat hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini

adalah Hipotesis Deskriptif sedangkan jenis hipotesisnya adalah Hipotesis

Kerja (H1).

Menurut Sugiyono, hipotesis deskriptif adalah dugaan terhadap nilai satu

variabel secara mandiri antara data sampel dan populasi (jadi bukan dugaan

Page 41: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

26

nilai komparasi atau asosiasi) (Madjuk et al., 2016). Hipotesis kerja adalah

hipotesis yang dirumuskan untuk menjawab permasalahan dengan

menggunakan teori-teori yang ada hubungannya (relevan) dengan masalah

penelitian yang belum berdasarkan fakta serta dukungan data yang nyata di

lapangan (Sakdillah, 2016).

5. Menentukan dan Menyusun Instrumen Penelitian (Kuesioner)

Tahapan penelitian dengan penentuan instrumen penelitian yang digunakan

adalah kuesioner dengan skala likert.

6. Observasi

Tahapan penelitian dengan melakukan pengamatan secara langsung ke Dinas

Komunikasi dan Informatika (DISKOMINFO) Kota Sukabumi selaku

pengelola website, serta mengakses secara langsung website Pemerintah Kota

Sukabumi. DISKOMINFO mengelola dua website yaitu website Pemerintah

Kota Sukabumi dan website Diskominfo Kota Sukabumi. Adapun proses

penelitian dengan melakukan pengamatan secara langsung pada website

Pemerintah Kota Sukabumi dengan mengakses www.sukabumikota.go.id.

Pada penelitian ini pencarian informasi pada masyarakat sebagai pengguna

website.

7. Mengumpulkan Data

Tahapan penelitian dengan mengumpulkan data berupa merekap data hasil

kuesioner yang telah disebarkan kepada responden.

Page 42: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

27

8. Pengolahan Data

Tahapan penelitian yang dilakukan setelah semua data direkap, yang

selanjutnya dilakukan pengolah data dengan menggunakan software

SmartPLS 3.0.

9. Analisis Data

Tahapan penelitian dengan menganalisis data yang dilakukan untuk

memperoleh hasil penelitian berdasarkan teori yang digunakan.

10. Kesimpulan

Tahapan penelitian yang diambil berdasarkan hasil dari proses analisis data

dan diperiksa kebenarannya sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian.

3.2. Instrumen Penelitian

Penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner yang besifat closed

questions. Kuesioner bersifat closed question yaitu berupa pertanyaan-pertanyaan

yang telah dibuat atau disusun (Noor & Muhamad, 2017). Responden dapat

dengan mudah menjawab kuesioner dan data dari kuesioner itu dapat dengan

cepat dianalisis secara statistik serta pernyataan yang sama dapat diulang dengan

mudah (Marlina, 2017). Kuesioner yang digunakan menggunakan skala likert.

Menurut Sugiyono, skala likert digunakan untuk mengukur sikap,

pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial

dengan skala pengukuran yang digunakan adalah skala likert lima poin yaitu 1 =

rendah sekali, 2 = rendah, 3 = netral, 4 = tinggi, dan 5 = sangat tinggi (Gracea et

al., 2017). Penelitian ini menggunakan google form untuk memudahkan dalam

penyebaran kuesioner.

Page 43: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

28

3.3. Metode Pengumpulan Data, Populasi dan Sampel Penelitian

3.3.1. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner yang disebar

ke 100 responden pengguna website Pemerintah Kota Sukabumi, observasi yang

dalam penelitian ini dilakukan ke Dinas Komunikasi dan Informatika

(DISKOMINFO) Kota Sukabumi. Metode yang dilakukan menggunakan metode

survei.

Menurut Nasution, metode survei merupakan metode pengumpulan data

yang menggunakan pertanyaan lisan dan tertulis, metode ini memerlukan adanya

kontak atau hubungan antara peneliti dengan subyek (responden) penelitian ini

untuk memperoleh data yang diperlukan. Terdapat dua teknik penggumpulan data

dalam metode survei yaitu wawancara dan kuesioner (Alfatiyah, 2018).

Penelitian ini menggunakan jenis data kuantitatif. Menurut Arikunto, data

kuantitatif yang berupa angka-angka hasil perhitungan atau pengukuran diproses

dengan cara dijumlah kemudian dibandingkan dengan jumlah yang diharapkan

sehingga diperoleh persentase kelayakan (Wirasasmita & Putra, 2017). Data

kuantitatif adalah data yang berupa nilai rata-rata dari angket, angka tersebut

kemudian dianalisis rata-rata sehingga dapat disimpulkan Kuantitatif digunakan

untuk membuat pertanyaan-pertanyaan yang diadopsi dari penelitian sebelumnya.

Pertanyaan tersebut bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh antara

Kualitas Informasi (KI), Kualitas Sistem (KS), Kualitas Pelayanan (KP),

Penggunaan (P), Kepuasan Pengguna (KPG) dan Manfaat Bersih (MB) dari

responden terhadap sistem informasi pada website Pemerintah Kota Sukabumi.

Page 44: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

29

3.3.2. Populasi

Populasi merupakan keseluruhan obyek penelitian. Menurut Sugiyono,

populasi adalah kelompok subyek baik yang berbentuk manusia, gejala-gejala,

nilai tes, benda-benda atau sesuatu peristiwa (Faozi, 2020). Populasi pada

penelitian ini diambil dari masyarakat sebagai pengguna sistem informasi

website Pemerintah Kota Sukabumi.

3.3.3. Sampel Penelitian

Sampel merupakan bagian yang diambil dari populasi dan jumlah populasi

yang ada, maka diambil sebagian sampel untuk mewakili keseluruhan populasi

(Marlius, 2017). Menurut (Hadiansyah, 2020) populasi masyarakat Kota

Sukabumi berjumlah 348.171 jiwa, namun dari jumlah masyarakat tersebut belum

tentu telah menggunakan website Pemerintah Kota Sukabumi, dengan kata lain

populasinya tidak jelas. Dari alasan tersebut, maka untuk menentukan jumlah

sampel peneliti menggunakan salah satu jenis dari teknik non probability

sampling (Selected Sample) yaitu quota sampling.

Menurut Sugiyono, non probability sampling yaitu teknik pengambilan

sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan yang sama kepada setiap

unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel (Zulfadewina et al.,

2020). Menurut Mahardika, teknik quota sampling yaitu teknik yang

menghendaki adanya klasifikasi populasi telebih dahulu, sehingga sampel diambil

memberikan quantum atau jatah tertentu pada tiap-tiap kelompok yang berperan

seolah-olah sub populasi (Kusuma, 2019). Pada penelitian ini, sampel yang

Page 45: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

30

dilibatkan adalah sebanyak 100 responden dengan kriteria tingkat pendidikan dari

SMA hingga S3 pengguna website Pemerintah Kota Sukabumi.

3.4. Metode Analisis Data

Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif,

yaitu dengan cara mengumpulkan data-data yang akan diolah dan dibuat suatu

rumusan sehingga akhirnya sampai pada suatu kesimpulan. Data yang diolah

merupakan data primer yang dikumpulkan dari kuesioner yang disusun

berdasarkan indikator dalam variabel dengan menggunakan skala likert 1 sampai

dengan 5.

Metode analisis menggunakan model persamaan struktural (Structural

Equation Modelling) berbasis varian yaitu Partial Least Square (PLS) sebagai alat

analisis untuk melakukan pengujian dengan bantuan program SmartPLS 3.0.

Jenis penelitian berdasarkan kedalaman analisis data pada penelitian ini termasuk

dalam penelitian explanatory yaitu melakukan uji hipotesis ada tidaknya

hubungan atau pengaruh antara variabel independen (X) dengan variabel

dependen (Y).

Pada penelitian ini terdapat 3 (tiga) konstruk eksogen dan 3 (tiga) konstruk

endogen. Konsruk eksogen merupakan konstruk yang tidak diprediksi oleh

konstruk lain dalam model dan biasa disebut juga dengan variabel independen (X)

meliputi:

1. Kualitas Informasi (KI)

2. Kualitas Sistem (KS)

3. Kualitas Pelayanan (KP)

Page 46: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

31

Sedangkan konstruk endogen merupakan konstruk yang diprediksi oleh

satu atau beberapa konstruk eksogen dan hanya dapat berhubungan kausal

dengan konstuk endogen dan biasa disebut dengan variabel dependen (Y)

meliputi:

1. Penggunaan (P)

2. Kepuasan Pengguna (KPG)

4. Manfaat Bersih (MB)

Konstruk (faktor) dan dimensi-dimensi yang akan diteliti dari model

teoritis diatas diuraikan sebagai berikut:

Tabel III.1

Variabel dan Indikator Penelitian

Variabel Indikator Jumlah

Item

Kualitas

Informasi (KI)

(DeLone &

McLean, 2003)

X1= Ketepatan waktu 1

X2= Keringkasan 1

X3= Mudah dipahami 1

X4= Aktualitas 1

X5= Relevansi 1

Kualitas Sistem

(KS)

(DeLone &

McLean, 2003)

X6= Ketersediaan sistem 1

X7= Kecepatan respon 1

X8= Fleksibilitas sistem 1

X9= Kemudahan pengguna 1

X10= Kelengkapan berintegrasi 1

X11= Keandalan sistem 1

X12= Konsistensi sistem 1

Kualitas Pelayanan

(KP) (DeLone &

McLean, 2003)

X13= Daya tanggap 1

X14= Jaminan 1

X15= Empati 1

Penggunaan (P)

(DeLone & McLean,

2003)

Y1= Waktu menggunakan 1

Y2= Frekuensi penggunaan 1

Y3= Lama waktu koneksi 1

Y4= Pengulangan penggunaan 1

Y5= Penilaian kepuasan pengguna sistem 1

Page 47: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

32

Kepuasan

Pengguna (KPG)

(DeLone &

McLean, 2003)

Y6= Kesuliatan penggunaan sistem 1

Y7= Kenyamanan penggunaan sistem 1

Y8= Persyaratan kepuasan penggunaan sistem 1

Y9= Kesenangan terhadap kepuasan penggunaan sistem

1

Manfaat Bersih

(MB)

(DeLone &

McLean, 2003)

Y10= Menumbuhkan kreativitas 1

Y11= Peningkatan pengetahuan 1

Y12= Manfaat 1

Y13= Kemampuan memecahkan masalah 1

Y14= Meningkatkan partisipasi 1

Y15= Tercapainya sharing pengetahuan 1

Sumber : (Hudin & Riana, 2016)

Penelitian ini menggunakan model kesuksesan sistem informasi DeLone

dan McLean (2003) yang diuji dengan aplikasi SmartPLS 3.0 seperti pada gambar

berikut:

Gambar III.2.

Rancangan Diagram Jalur (Path Diagram)

Data yang diolah adalah data primer yang dikumpulkan dari kuesioner

yang disusun berdasarkan indikator dalam variabel dengan menggunakan skala

likert yang merupakan suatu skala psikometrik yang umum digunakan dalam

Page 48: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

33

kuesioner dan merupakan skala yang paling banyak digunakan dalam riset berupa

survei dan penelitian karena merupakan skala yang paling mudah digunakan

(Sumartini et al., 2020). Format skala pada kuesioner penelitian ini menggunakan

format pertanyaan positif. Skala yang digunakan berupa metode skoring berupa

skala 1 sampai 5.

1. SS (Sangat Setuju) = 5

2. S (Setuju) = 4

3. N (Netral) = 3

4. TS (Tidak Setuju) = 2

5. STS (Sangat Tidak Setuju = 1

Setelah data dari kuesioner terkumpul, selanjutnya dilakukan Analisa

SEM menggunakan pendekatan Partial Least Square (PLS) yang dilakukan

melalui dua tahap, yaitu: Pertama, menilai outer model atau model pengukuran.

Kedua, menilai inner model atau model strukural (Rahmatussani et al., 2020).

1. Analisa Penilaian Outer Model atau Measurement Model

Model evaluasi PLS dilakukan dengan menilai outer model dan inner model

(Ardiansyah, 2016). Analisa outer model dilakukan untuk memastikan bahwa

measurement yang digunakan layak untuk dijadikan pengukuran (valid dan

reliabel), pengujian yang dilakukan pada outer model terdiri dari uji

Convergent Validity, Discriminant Validity, Average Variance Extracted

(AVE), Composite Reliability dan Cronbach Alpha (Paulus & Wardhani,

2018). Menurut Ghozali, outer model disebut juga sebagai outer relation atau

measurement model yang mendefinisikan pada setiap indikator berhubungan

dengan variabel latennya. Terdapat tiga kriteria untuk menilai outer model

Page 49: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

34

yaitu Convergent Validity, Discriminant Validity dan Composite Reliability

(Purwaningsih & Kusuma Damar, 2015).

a. Menurut Ghozali, Convergent Validity merupakan pengukuran besarnya

korelasi antara konstruk dengan variabel laten. Evaluasi Convergent

Validity dari pemeriksaan individual item reliability, dapat dilihat dari nilai

standarized loading factor. Pengukuran (indikator) konstruk nilai loading

factor diatas 0,70 dapat dikatakan ideal, artinya indikator dikatakan valid

sebagai indikator yang mengukur konstruk. Meskipun demikian, nilai

standarized loading factor diatas 0,5 dapat diterima, sedangkan dibawah

0,5 dikeluarkan dari model (Khotimah, 2018).

b. Discriminant Validity di evaluasi melalui cross loading yang kemudian

membandingkan nilai AVE dengan kuadrat nilai korelasi antar konstruk

(atau membandingkan akar AVE dengan korelasi antar konstruk). Ukuran

cross loading adalah membandingkan korelasi indikator dengan

konstruknya dan konstruk dari blok lainnya, untuk ukuran discriminant

validity lainnya adalah akar AVE harus lebih tinggi dari pada korelasi

antara konstruk dengan konstruk lainnya atau nilai AVE lebih tinggi dari

kuadrat korelasi antar konstruk (Khotimah, 2018).

c. Menurut Sholihin dan Ratmono, Composite Reliability dapat dilihat dari

nilai latent variable coefficient. Dari output ini, maka kriteria dilihat dari

dua hal yaitu composite reliability dan cronbach’s alpha. Keduanya harus

bernilai di atas 0,70 sebagai syarat reliabilitas (Khotimah, 2018).

Page 50: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

35

2. Analisa Penilaian Inner Model atau Structural Model

Analisis inner model tujuannya untuk mengetahui keakuratan model struktural

yang dibangun. Beberapa indikator yang dapat digunakan adalah Koefisien

Determinasi (R2) dan Predictive Relevance (Q2) (Supandia & Mutmainatus S,

2020). Model struktural (inner model) merupakan pola hubungan variabel

penelitian. Evaluasi terhadap model struktural adalah dengan melihat

koefisien antar variabel dan nilai koefisien determinasi (R2) (Prayudi &

Oktapiani, 2020). Evaluasi inner model dapat dilihat dari beberapa indikator

yang meliputi, Koefiesien Deteminasi (R2), Predictive Relevance (Q2),

Goodness Of Fit Index (GoF) (Ruhamak & Putra, 2020).

a. Koefisien Determinasi (R2) merupakan suatu nilai yang menunjukkan

besarnya hubungan atau korelasi antar variabel. Nilai R-Squared berkisar

antara 0 < R2 < 1 dimana semakin mendekati 1 maka semakin memiliki

hubungan yang kuat, demikian pula sebaliknya. Koefisien determinasi

yang digunakan merupakan nilai adjusted R square karena lebih dapat di

percaya dalam mengevaluasi model regresi, nilai adjusted R square dapat

naik atau turun apabila suatu variabel independen di tambahkan ke dalam

model (Syukri & Hinaya, 2019).

b. Q-Square Predictive Relevance (Q2) adalah merupakan pengukur seberapa

baik observasi yang dilakukan memberikan hasil terhadap model

penelitian. Nilai Q-Square Predictive Relevance (Q2) berkisar antara 0

(nol) sampai dengan 1 (satu), semakin mendekati 0 nilai Q-Square

Predictive Relevance (Q2), memberikan petunjuk bahwa model penelitian

semakin tidak baik, sedangkan sebaliknya semakin menjauh dari 0 (nol)

Page 51: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

36

dan semakin mendekat ke nilai 1 (satu), ini berarti model penelitian

semakin baik (Maryani et al., 2020).

c. Goodness of Fit (GoF) digunakan untuk memvalidasi model secara

keseluruhan, GoF index ini merupakan ukuran tunggal yang digunakan

untuk memvalidasi performa gabungan antara model pengukuran (outer

model) dan model struktural (inner model) (Sumiarni, 2019). Goodness of

Fit (GoF) digunakan untuk menggambarkan tingkat kelayakan model

secara keseluruhan. Nilai GoF diperoleh dari akar kuadrat dari average

communalities index dikalikan dengan nilai rata-rata R2 model dan

terbentang dari angka 0 – 1 dengan interpretasi nilai yang dibagi menjadi

tiga, nilai GoF = 0,1 (kecil), GoF= 0,25 (sedang) dan GoF= 0,38 (besar)

(Edalmen & Ngadiman, 2020).

Metode dalam penelitian ini menggunakan explanatory research, dimana

teknik analisis menggunakan analisis statistik dengan pengujian regresi, korelasi,

determinasi dan uji hipotesis (Ariyanto Aris et al., 2020). Secara umum metode

explonatory reseach adalah pendekatan metode yang menggunakan PLS, hal ini

disebabkan pada metode ini terdapat pengujian hipotesa, yang kemudian

dilakukan analisa outer dan inner model langkah selanjutnya adalah pengujian

hipotesis.

Hipotesis merupakan pernyataan mengenai populasi yang perlu diuji

kebenarannya, pengujian dilakukan dengan cara mengambil sampel dari populasi,

hasil statistik dari sampel tersebut dapat digunakan untuk menguji pernyataan

populasi, apakah bukti empiris dari sampel mendukung atau menolak pernyataan

mengenai populasi, seluruh proses tersebut dikenal dengan pengujian hipotesis.

Page 52: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

37

Pada pendekatan PLS, uji hipotesis dapat dilakukan dengan menggunakan

simulai melalui software SmartPLS 3.0 dengan dilakukan metode bootstrapping

terhadap sampel. Pengujian bootstrapping dimaksudkan untuk meminimalkan

masalah ketidaknormalan data penelitia n.

Tabel III.2.

Kriteria Penilaian PLS

KRITERIA PENJELASAN

Evaluasi Model Pengukuran (Outer Model)

Convergent Validity

Menurut Chin ukuran reflektif dikatakan tinggi

jika berkorelasi lebih dari 0,70 dengan konstruk

yang ingin diukur. Namun demikian untuk

penelitian tahap awal dari pengembangan skala

pengukuran nilai loading 0,5 sampai 0,60

dianggap cukup (Samrin et al., 2020)

Average Variance Extracted (AVE) Nilai AVE harus diatas 0,50.

Discriminant Validity

Nilai indikator pada cross loading harus lebih

tinggi dari indikator lainnya atau diatas >70.

Composite Realibity

Composite reability diukur dari nilai cronbach’s

alpha dengan nilai diatas 0,50-0,60 dan composite

reability diatas 0,60.

Evaluasi Model Struktural (Inner Model)

R Square

Nilai R Square harus besar dari 0.500 informasi

berarti kemampuan variabel – variabel independen

memberikan hampir seluruh informasi yang

dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel

dependen (Alfidella et al., 2015)

Sumber : (Alfidella et al., 2015)

Page 53: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Profil Responden

Responden dalam penelitian ini yaitu masyarakat sebagai pengguna website

Pemerintah Kota Sukabumi sebanyak 100 orang dengan menggunakan kuesioner

berupa google form dengan disebarkan secara langsung. Data profil responden

yang menjadi objek penelitian disajikan dalam bentuk tabel berikut:

Tabel IV.1.

Profil Responden Penelitian

Statistics

N

Jenis Kelamin Usia Pendidikan

Valid 100 100 100

Missing 0 0 0

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Tabel IV.1 memberikan keterangan N Valid = 100 yang menunjukkan

responden yang berjumlah 100 orang, dan N Missing = 0 yang berarti tidak ada

data yang hilang (missing).

A. Frekuensi Jenis Kelamin Responden

Tabel IV.2

Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Responden

Jenis Kelamin

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Laki-laki 34 34.0 34.0 34.0

38

Page 54: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

39

Perempuan 66 66.0 66.0 100.0

Total 100.0 100.0 100.0

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Berdasarkan data diatas, dapat disimpulkan bahwa responden di dominasi

oleh perempuan yaitu 66 orang sebesar 66% dan laki-laki 34 orang sebesar 34%.

B. Frekuensi Usia Responden

Tabel IV.3.

Distribusi Frekuensi Usia Responden

Usia

Frequency

Percent Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid

<25 63 63.0 63.0 63.0

25-35 29 29.0 29.0 92.0

>35 8 8.0 8.0

100.0 Total 100 100.0 100.0

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Berdasarkan data diatas, dapat disimpulkan bahwa pengguna website

Pemerintah Kota Sukabumi di dominasi oleh responden dengan usia <25 tahun

sebesar 63%, usia 25-35 tahun sebesar 29% dan usia >35 tahun sebesar 8%.

C. Frekuensi Pendidikan Responden

Tabel IV.4.

Distribusi Frekuensi Pendidikan Responden

Pendidikan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid SMA 12 12.0 12.0 12.0

SMK 12 12.0 12.0 24.0

Page 55: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

40

D3 35 35.0 35.0 59.0

S1 32 32.0 32.0 91.0

S2 6 6.0 6.0 97.0

S3 3 3.0 3.0

100.0 Total 100 100.0 100.0

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Berdasarkan data diatas, dapat disimpulkan bahwa presentasi jumlah

responden berdasarkan pendidikan responden yaitu SMA 12 orang sebesar 12%,

SMK 12 orang sebesar 12%, D3 35 orang sebesar 35%, S1 32 orang sebesar 35%,

S2 6 orang sebesar 6%, S3 3 orang sebesar 3%.

4.2. Hasil dan Pembahasan

4.2.1. Hasil PLS-SEM

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Gambar IV.1

Hasil Uji SmartPLS

Page 56: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

41

4.2.2. Evaluasi Model Pengukuran atau Measurement (Outer) Model

Evaluasi model pengukuran atau measurement outer model bertujuan

untuk mengetahui hubungan antara variabel laten dengan indikatornya-

indikatornya atau outer model juga di definisikan untuk mengetahui bagaimana

setiap indikator berhubungan dengan variabel latennya (Fordian & Ramadiawati,

2020).

4.2.2.1. Uji Validitas

1. Validitas Konvergen (Convergent Validity)

Pengukuran nilai convergent validity dapat dilihat dari korelasi antara skor

indikator dengan skor konstruknya (loading factor) dengan kriteria nilai loading

factor dari setiap indikator lebih besar dari 0,70 dapat dikatakan valid dan untuk

nilai p-value apabila < 0,05 dianggap signifikan (Widianto & Aryanto, 2018).

Sedangkan menurut (Denziana & Yunggo, 2017) korelasi antara skor indikator

formatif dengan skor konstruk formatif, untuk hal ini loading 0,50 sampai 0,60

dianggap cukup.

Pada penelitian ini menggunakan tingkat validasi sebesar 0,50 agar tidak

terlalu banyak variabel yang dihapus, tujuannya untuk menghasilkan AVE yang

lebih baik. Berikut disajikan hasil dari outer loading untuk setiap indikator-

indikator yang dimiliki oleh variabel eksogen dan endogen yang didapat dari hasil

pengolahan data menggunakan SmartPLS:

Page 57: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

42

Tabel IV.5

Nilai Muatan Outer Loading

Variabel Indikator Muatan Keterangan

Kualitas

Informasi

(KI)

X1= Ketepatan waktu 0.631 Valid

X2= Keringkasan 0,527 Valid

X3= Mudah dipahami 0.795 Valid

X4= Aktualitas 0.826 Valid

X5= Relevansi 0.788 Valid

Kualitas

Sistem (KS)

X6= Ketersediaan sistem 0.750 Valid

X7= Kecepatan respon 0.782 Valid

X8= Fleksibilitas sistem 0.696 Valid

X9= Kemudahan pengguna 0.747 Valid

X10= Kelengkapan berintegrasi 0.675 Valid

X11= Keandalan sistem 0.791 Valid

X12= Konsistensi sistem 0.679 Valid

Kualitas

Pelayanan

X13= Daya tanggap 0.835 Valid

X14= Jaminan 0,663 Valid

X15= Empati 0,845 Valid

Penggunaan (P) Y1= Waktu menggunakan 0,821 Valid

Y2= Frekuensi penggunaan 0,790 Valid

Y3= Lama waktu koneksi 0,657 Valid

Y4= Pengulangan penggunaan 0,842 Valid

Kepuasan

Pengguna

(KPG)

Y5= Penilaian kepuasan pengguna sistem 0,823 Valid

Y6= Kesuliatan penggunaan sistem 0,635 Valid

Y7= Kenyamanan penggunaan sistem 0,853 Valid

Y8= Persyaratan kepuasan penggunaan sistem

0,876 Valid

Y9= Kesenangan terhadap kepuasan penggunaan sistem

0,758 Valid

Manfaat

Bersih

Y10= Menumbuhkan kreativitas 0,695 Valid

Y11= Peningkatan pengetahuan 0,800 Valid

Y12= Manfaat 0,725 Valid

Y13= Kemampuan memecahkan masalah 0,695 Valid

Y14= Meningkatkan partisipasi 0,677 Valid

Y15= Tercapainya sharing pengetahuan 0,665 Valid

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Page 58: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

43

Dari hasil di atas semua indikator model muatan (loading) memiliki nilai

lebih besar dari 0,50 yang artinya kontruk dapat diterima.

Langkah selanjutnya untuk mengevaluasi validitas konvergen selain dilihat

dari faktor loading, dapat dilihat dari nilai Average Variance Extracted (AVE)

yang dikatakan valid apabila nilainya lebih dari 0,50.

Tabel IV.6.

Nilai AVE (Average Variance Extracted)

Konstruk AVE KET

KI 0,522 Valid

KP 0,617 Valid

KPG 0,630 Valid

KS 0,537 Valid

MB 0,505 Valid

P 0,610 Valid

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Pada Tabel IV.6. dapat dilihat nilai AVE (Average Variance Extracted)

memiliki nilai lebih besar dari 0,50 yang artinya nilainya valid dan memenuhi

syarat nilai AVE.

2. Validitas Diskriminan (Discriminant Validity)

Menurut Jogiyanto, validitas diskriminan yaitu besarnya nilai loading antara

aspek atau komponen dengan aspek atau komponen yang lebih besar

dibandingkan dengan nilai aspek atau komponen lainnya. Nilai tersebut dapat

dilihat dengan membandingkan akar Average Variance Extracted (AVE), suatu

aspek atau komponen harus lebih tinggi dibandingkan dengan korelasi antara

aspek atau komponen lainnya (Husnawati et al., 2019).

Validitas diskriminan dapat dilakukan dengan dua tahap yaitu

membandingkan hasil dari cross loading dan melihat hasil dari AVE. Dalam

Page 59: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

44

SmartPLS cross loading di representasikan kedalam cross validation indikator

dapat dikatakan valid apabila hasil perbandingan nilai loading variabel nya paling

besar daripada variabel yang lain.

Tabel IV.7.

Hasil Cross Loading

KI KP KPG KS MB P

X1 0,631 0,491 0,423 0,518 0,382 0,408

X2 0,527 0,355 0,338 0,354 0,304 0,341

X3 0,795 0,634 0,646 0,600 0,511 0,619

X4 0,826 0,615 0,577 0,676 0,521 0,538

X5 0,788 0,562 0,569 0,588 0,560 0,566

X6 0,564 0,649 0,604 0,750 0,528 0,573

X7 0,629 0,609 0,545 0,782 0,468 0,521

X8 0,507 0,493 0,484 0,696 0,503 0,518

X9 0,632 0,705 0,733 0,747 0,514 0,606

X10 0,486 0,563 0,484 0,675 0,443 0,473

X11 0,628 0,695 0,706 0,791 0,687 0,652

X12 0,462 0,517 0,506 0,679 0,446 0,420

X13 0,652 0,835 0,644 0,705 0,483 0,647

X14 0,457 0,663 0,490 0,534 0,470 0,378

X15 0,633 0,845 0,748 0,710 0,661 0,635

Y1 0,596 0,702 0,717 0,653 0,587 0,821

Y2 0,544 0,506 0,606 0,562 0,635 0,790

Y3 0,446 0,521 0,582 0,570 0,436 0,657

Y4 0,590 0,519 0,610 0,537 0,678 0,842

Y5 0,603 0,690 0,823 0,679 0,602 0,654

Y6 0,518 0,522 0,635 0,570 0,595 0,575

Y7 0,561 0,654 0,853 0,638 0,708 0,685

Y8 0,622 0,697 0,876 0,699 0,742 0,734

Y9 0,574 0,652 0,758 0,605 0,535 0,532

Y10 0,468 0,475 0,536 0,490 0,694 0,478

Y11 0,557 0,616 0,706 0,791 0,800 0,696

Y12 0,581 0,556 0,636 0,470 0,725 0,597

Y13 0,293 0,397 0,491 0,484 0,695 0,477

Y14 0,388 0,396 0,515 0,512 0,677 0,501

Y15 0,407 0,456 0,517 0,435 0,665 0,402

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Page 60: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

45

Pada tabel diatas, dapat disimpulkan bahwa korelasi variabel laten dengan

indikator lebih besar daripada ukuran variabel latennya, hal ini menunjukkan

bahwa konstruk laten pada blok lebih baik dari ukuran blok lainnya. Selain itu

nilai cross loading dalam satu variabel sudah lebih dari 0,50. Hal ini menunjukkan

bahwa analisis cross loading tidak terdapat permasalahan validitas diskriminan.

4.2.2.2. Uji Reliabilitas

1. Composite Reliability

Menurut Ghozali, composite reliability merupakan bagian yang digunakan

untuk menguji nilai reliabilitas indikator-indikator pada suatu variabel, suatu

variabel dapat dinyatakan memenuhi composite reliability apabila memiliki nilai

composite reliability > 0.6. Uji reliabilitas dengan composite reability dapat

diperkuat dengan menggunakan nilai cronbach’s alpha. Suatu variabel dapat

dinyatakan reliabel atau memenuhi cronbach’s alpha apabila memiliki nilai

cronbach’s alpha > 0.7 (Ekawati, 2020).

Pengujian composite reliability dilakukan untuk membuktikan akurasi,

konsistensi dan ketepatan instrument dalam mengukur konstruk. Terdapat dua

cara untuk menguji konstruk agar dapat dinyatakan reliabel yaitu dengan melihat

nilai cronbach’s alpha dan nilai composite reliability lebih dari 0,70.

Tabel IV.8.

Composite Reliability dan Cronbach Alpha

Konstruk Composite

Reliability

Cronsbachs

Alpha

KI 0,842 0,766

KP 0,827 0,690

KPG 0,894 0,849

KS 0,890 0,856

Page 61: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

46

MB 0,859 0,805

P 0,861 0,783

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Dari tabel diatas, dapat diketahui bahwa hasil perhitungan pada composite

reliability untuk semua konstruk bernilai lebih dari 0,60. Hal ini menunjukkan

responden konsisten dalam menjawab pertanyaan, sehingga dapat disimpulkan

bahwa semua konstruk memiliki tingkat reliabilitas yang baik.Tetapi cronbach

alpha untuk kepuasan pengguna (KP) terdapat nilai yang kurang dari 0,70, dapat

disimpulkan bahwa tidak semua variabel memiliki reliabilitas yang baik.

4.2.3. Evaluasi Model Struktural (Inner) Model

Inner model dapat dievaluasi dengan Koefisien Determinasi R2 (R-

Square), Predictive Relevance Q2 (Q-Square) dan Goodness of Fit (GoF).

1. Koefisien Determinasi (R-Square) R2

Terdapat 3 variabel dependen yang dipengaruhi oleh variabel lainnya yaitu

penggunaan (P) yang dipengaruhi oleh kualitas informasi (KI), kualitas sistem

(KS), dan kualitas pelayanan (KP). Variabel kepuasan pengguna (KPG) yang

dipengaruhi oleh kualitas informasi (KI), kualitas sistem (KS), kualitas pelayanan

(KP), dan penggunaan (P). Variabel terakhir adalah manfaat bersih (MB) yang

dipengaruhi oleh penggunaan (P) dan keputusan pengguna (KPG).

Kemampuan variabel-variabel independen memberikan hampir seluruh

informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen yang

mana nilai R-Square harus lebih besar dari 0.500 (Alfidella et al., 2015).

Dibawah ini merupakan tabel hasil estimasi Koefisien Determinasi (R-Square)

menggunakan SmartPLS:

Page 62: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

47

Tabel IV.9.

Nilai R-Square

Variabel R-Square

P 0,611

KPG 0,778

MB 0,682

` Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Pada Tabel IV.9. dapat dilihat bahwa, nilai penggunaan (P) 0,611, nilai

kepuasan pengguna (KP) 0,778, nilai manfaat bersih (MB) 0,682 yang dapat

dikatakan nilai tersebut memenuhi syarat nilai R-Square.

Berdasarkan tabel IV.9. diatas, maka dapat dijelaskan sebagai berikut:

a. Penggunaan (P) memiliki nilai R2 (R-Square) sebesar 0,611 dapat

diinterpretasikan bahwa validitas konstruk penggunaan (P) dapat dijelaskan

atau dipengaruhi oleh konstruk kualitas informasi, kualitas sistem, dan

kualitas pelayanan sebesar 61,1%. Sedangkan sisanya sebesar 38,9%

dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam model penelitian.

b. Kepuasan pengguna (KPG) memiliki nilai R2 (R-Square) sebesar 0,778 dapat

diinterpretasikan bahwa validitas konstruk kepuasan pengguna (KPG) dapat

dijelaskan atau dipengaruhi oleh konstruk kualitas sistem, kualitas pelayanan,

dan penggunaan sebesar 77,8%. Sedangkan sisanya sebesar 22,2% dijelaskan

oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam model penelitian.

c. Manfaat bersih (MB) memiliki nilai R2 sebesar 0,682 dapat diinterpretasikan

bahwa validitas konstruk manfaat bersih (MB) dapat dijelaskan atau

dipengaruhi oleh konstruk penggunaan dan kepuasan pengguna sebesar

68,2%. Sedangkan sisanya sebesar 31,8% dijelaskan oleh variabel lain yang

Page 63: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

48

tidak termasuk dalam model penelitian.

2. Predictive Relevance (Q-Square) Q

2

Langkah selanjutnya dalam mengukur model struktural adalah dengan

Predictive Relevance (Q-Square) Q2. Predictive Relevance (Q-Square) Q

2 untuk

model struktural yang mengukur seberapa baik nilai yang dihasilkan oleh model

dan juga estimasi parameternya. Model memiliki predictive relevance jika nilai Q-

square > 0, sebaliknya menunjukkan model kurang memiliki predictive relevance

jika nilai Q-Square ≤ 0 (Denziana & Yunggo, 2017)

Kriteria kuat lemahnya model diukur berdasarkan Q-Square Predictive

Relevance (Q2) adalah 0,35 (model kuat), 0,15 (model moderat) dan 0,02 (model

lemah) (Suningsih et al., 2017). Perhitungan Q-Square dilakukan dengan rumus:

Maka dapat diperoleh nilai Q

2 pada penelitian ini adalah:

Q2 = 1 - (1-0,61) (1-0,78) (1-0,68)

= 1 - (0,39) (0,22) (0,32)

= 1 – 0.027456

= 0.97 x 100 = 97%

Dari hasil Q2 diatas diperolah nilai 0,97 yang menunjukkan bukti bahwa

model mempunyai predictive relevance yang baik karena nilai yang diperoleh

lebih dari 0 (nol). Sehingga dapat disimpulkan sebesar 97% kepuasan pengguna

website Pemerintah Kota Sukabumi dipengaruhi oleh penggunaan (P), kepuasan

pengguna (KPG) dan manfaat bersih (MB) melalui mediasi variabel kualitas

informasi (KI), kualitas sistem (KS), dan kualitas pelayanan (KP). Sedangkan

Page 64: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

49

sisanya 0,03 atau 3% dipengaruhi faktor lain yang tidak termasuk dalam model

penelitian.

3. Goodness Of Fit (GoF)

Langkah terakhir dalam mengevaluasi inner model adalah mencari nilai

Goodness of Fit (GoF). Goodness of Fit (GoF) digunakan untuk menggambarkan

tingkat kelayakan model secara keseluruhan. Nilai GoF diperoleh dari akar

kuadrat dari average communalities index dikalikan dengan nilai rata-rata R2

model dan terbentang dari angka 0 – 1 dengan interpretasi nilai yang dibagi

menjadi tiga, nilai GoF = 0,1 (kecil), GoF= 0,25 (sedang) dan GoF= 0,36 (besar)

(Maryani et al., 2020). Untuk rumus Gof adalah sebagai berikut:

Com adalah rata-rata dari communalities sedangkan R2 adalah rata-rata dari R-

Square. Perhitungan untuk mencari GoF diuraikan sebagai berikut:

Tabel IV.10.

Rata-rata Communality dan R-Square

Variabel Communality R Square

KI 0,522

KS 0,537

KP 0,617

P 0,610 0,611

KPG 0,630 0,778

MB 0,505 0,682

Rata-rata 0,570 0,690

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Maka G��= √ = 0,627

Page 65: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

50

Dari hasil diatas nilai GoF sebesar 0,627 yang menunjukkan GoF lebih tinggi

dari 0,36 sebagai syarat instrument yang baik. Nilai GoF 0,627 menunjukkan

bahwa sampel data yang diambil sesuai dengan model yang diteliti, dari pengujian

R2, Q

2, dan GoF yang telah dilakukan terlihat bahwa model yang dibentuk adalah

kuat, sehingga pengujian hipotesis dapat dilakukan.

4.2.4. Pengujian Hipotesis

Setelah melakukan pengujian validitas konvergen, validitas diskriminan,

dan reliabilitas, pengujian selanjutnya yaitu pengujian terhadap hipotesis. Nilai

koefisien path atau inner model menunjukan tingkat signifikansi dalam pengujian

hipotesis, uji signifikansi dilakukan dengan metode Bootstrapping (Hudin &

Riana, 2016).

Menurut Latan & Ghozali pengujian hipotesis dilakukan dengan melihat

besarnya nilai T-statistics yang menggunakan tingkat signifikansi sebesar 95% (α

= 0,05). Nilai T-table dengan tingkat signifikansi 95% adalah 1,96. Batas untuk

menolak dan menerima hipotesis yang diajukan mengacu pada nilai 1,96. Dimana

suatu hipotesis akan diterima bila memiliki t-statistics lebih besar dari 1,96 dan

bila memiliki t-statistics lebih kecil dari 1,96 maka suatu hipotesis tersebut akan

ditolak (Perdana et al., 2018).

Uji validitas dari indikator dianalisis menggunakan derajat bebas atau df

(degree of freedom) dengan rumus: df = n – k. n adalah banyak observasi (jumlah

sampel) dan k adalah banyaknya variabel (bebas dan terikat) (Hudin & Riana,

2016). Jumlah observasi dalam penelitian adalah sebanyak 100 sampel, sedangkan

jumlah variabel yang diteliti sebanyak 6 variabel. Sehingga dapat diperoleh hasil

Page 66: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

51

df = 100 – 6 = 94. Untuk nilai T-table dengan tingkat signifikansi 5%

menggunakan pengujian dua arah dan degree of freedom 94 adalah 1,985.

Berikut adalah tabel koefisien untuk tiap jalur hipotesis (Path Coefficients)

dan nilai T-Statistics yang diperoleh dari hasil output bootsrapping SmartPLS:

Tabel IV.11.

Koefisien dan Jalur T-Statistics

Hipotesis

Pengaruh

Original

Sample

(O)

Sample

Mean

(M)

Standard

Deviation

(STDEV)

Standard

Error

(STERR)

T Statistics

(|O/STERR|)

H1 KI -> P 0,250 0,257 0,119 0,119 2,097

H2 KI -> KPG 0,058 0,059 0,083 0,083 0,704

H3 KS -> P 0,342 0,343 0,134 0,134 2,546

H4 KS -> KPG 0,221 0,235 0,091 0,091 2,420

H5 KP -> P 0,251 0,247 0,119 0,119 2,420

H6 KP -> KPG 0,312 0,305 0,094 0,094 3,311

H7 P -> KPG 0,377 0,368 0,088 0,088 4,282

H8 P -> MB 0,290 0,299 0,092 0,092 3,155

H9 KPG -> MB 0,574 0,568 0,088 0,088 6,509

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Berikut hasil pengujian hipotesis untuk masing-masing hipotesis berdasarkan

tabel IV.11:

1. Pengaruh kualitas informasi terhadap penggunaan menghasilkan t-statistics

sebesar 2,097 > 1,985. Dapat disimpulkan bahwa kualitas informasi

berpengaruh signifikan terhadap penggunaan sistem informasi website

Pemerintah Kota Sukabumi. Berdasarkan hasil ini H1 yang menduga kualitas

informasi berpengaruh signifikan terhadap penggunaan, dapat diterima.

Pengaruh kualitas informasi terhadap penggunaan adalah positif ditunjukkan

Page 67: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

52

dengan nilai original sample sebesar 0,250. Hal ini berarti kualitas informasi

berpengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan sistem informasi

website Pemerintah Kota Sukabumi.

2. Pengaruh kualitas informasi terhadap kepuasan pengguna menghasilkan t-

statistics sebesar 0,704 < 1,985. Dapat disimpulkan bahwa kualitas informasi

tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna sistem informasi

website Pemerintah Kota Sukabumi. Berdasarkan hasil ini H2 yang menduga

kualitas informasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna tidak

dapat diterima. Namun jika melihat nilai original sample sebesar 0,058 yang

merupakan nilai positif, hal ini berarti kualitas informasi dapat berpengaruh

namun tidak terlalu signifikan terhadap kepuasan pengguna sistem informasi

website Pemerintah Kota Sukabumi.

3. Pengaruh kualitas sistem terhadap penggunaan menghasilkan t-statistics

sebesar 2,546 > 1,985. Dapat disimpulkan bahwa kualitas sistem berpengaruh

signifikan terhadap penggunaan sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi. Berdasarkan hasil ini H3 yang menduga kualitas sistem

berpengaruh signifikan terhadap penggunaan, dapat diterima. Pengaruh

kualitas sistem terhadap penggunaan adalah positif ditunjukkan dengan nilai

original sample sebesar 0,342. Hal ini berarti kualitas sistem berpengaruh

positif dan signifikan terhadap penggunaan sistem informasi website

Pemerintah Kota Sukabumi.

4. Pengaruh kualitas sistem terhadap kepuasan pengguna menghasilkan t-

statistics sebesar 2,420 > 1,985. Dapat disimpulkan bahwa kualitas sistem

berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna sistem informasi website

Page 68: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

53

Pemerintah Kota Sukabumi. Berdasarkan hasil ini H4 yang menduga kualitas

sistem berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna, dapat diterima.

Pengaruh kualitas sistem terhadap kepuasan pengguna adalah positif

ditunjukkan dengan nilai original sample sebesar 0,221. Hal ini berarti

kualitas sistem berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan

pengguna sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

5. Pengaruh kualitas pelayanan terhadap penggunaan menghasilkan t-statistics

sebesar 2,420 > 1,985. Dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan

berpengaruh signifikan terhadap penggunaan sistem informasi website

Pemerintah Kota Sukabumi. Berdasarkan hasil ini H5 yang menduga kualitas

pelayanan berpengaruh signifikan terhadap penggunaan, dapat diterima.

Pengaruh kualitas pelayanan terhadap penggunaan adalah positif ditunjukkan

dengan nilai original sample sebesar 0,251. Hal ini berarti kualitas pelayanan

berpengaruh positif dan signifikan terhadap penggunaan sistem informasi

website Pemerintah Kota Sukabumi.

6. Pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pengguna menghasilkan t-

statistics sebesar 3,311 > 1,985. Dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan

berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna sistem informasi website

Pemerintah Kota Sukabumi. Berdasarkan hasil ini H6 yang menduga kualitas

pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna, dapat

diterima. Pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pengguna adalah

positif ditunjukkan dengan nilai original sample sebesar 0,312. Hal ini berarti

kualitas pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan

pengguna sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

Page 69: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

54

7. Pengaruh penggunaan terhadap kepuasan pengguna menghasilkan t-statistics

sebesar 4,282 > 1,985. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan berpengaruh

signifikan terhadap kepuasan pengguna sistem informasi website Pemerintah

Kota Sukabumi. Berdasarkan hasil ini H7 yang menduga penggunaan

berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna, dapat diterima.

Pengaruh penggunaan terhadap kepuasan pengguna adalah positif ditunjukkan

dengan nilai original sample sebesar 0,377. Hal ini berarti penggunaan

berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pengguna sistem

informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

8. Pengaruh penggunaan terhadap manfaat bersih menghasilkan t-statistics

sebesar 3,155 > 1,985. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan berpengaruh

signifikan terhadap manfaat bersih sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi. Berdasarkan hasil ini H8 yang menduga penggunaan berpengaruh

signifikan terhadap manfaat bersih, dapat diterima. Pengaruh penggunaan

terhadap manfaat bersih adalah positif ditunjukkan dengan nilai original

sample sebesar 0,290. Hal ini berarti penggunaan berpengaruh positif dan

signifikan terhadap manfaat bersih sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

9. Pengaruh kepuasan pengguna terhadap manfaat bersih menghasilkan t-

statistics sebesar 6,509 > 1,985. Dapat disimpulkan bahwa kepuasan pengguna

berpengaruh signifikan terhadap manfaat bersih sistem informasi website

Pemerintah Kota Sukabumi. Berdasarkan hasil ini H9 yang menduga kepuasan

pengguna berpengaruh signifikan terhadap manfaat bersih, dapat diterima.

Pengaruh kepuasan pengguna terhadap manfaat bersih adalah positif

Page 70: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

55

ditunjukkan dengan nilai original sample sebesar 0,574. Hal ini berarti

kepuasan pengguna berpengaruh positif dan signifikan terhadap manfaat

bersih sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

Tabel IV.12

Hasil Hipotesis

Hipotesis Keterangan

H1 Kualitas Informasi (KI) berpengaruh

signifikan terhadap Penggunaan (P) Didukung / Diterima

H2 Kualitas

signifikan

(KPG)

Informasi (KI) tidak terhadap Kepuasan

berpengaruh Pengguna

Tidak Didukung /

Ditolak

H3 Kualitas Sistem (KS) berpengaruh signifikan terhadap Penggunaan (P)

Didukung / Diterima

H4 Kualitas Sistem (KS) berpengaruh signifikan

terhadap Kepuasan Pengguna (KPG) Didukung / Diterima

H5 Kualitas Pelayanan (KP) berpengaruh signifikan terhadap Penggunaan (P)

Didukung / Diterima

H6

Kualitas

signifikan (KPG)

Pelayanan (KP)

terhadap Kepuasan

berpengaruh

Pengguna

Didukung / Diterima

H7 Penggunaan (P) berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Pengguna (KPG)

Didukung / Diiterima

H8

Penggunaan (P) berpengaruh signifikan

terhadap Manfaat Bersih (MB) Didukung / Diiterima

H9 Kepuasan Pengguna (KPG) berpengaruh signifikan terhadap Manfaat Bersih (MB)

Didukung / Diiterima

Sumber: Data Primer Diolah (2020)

Page 71: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

BAB V

PENUTUP

Berdasarkan uraian-uraian yang telah disampaikan pada bab-bab

sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan dan saran yang diharapkan akan

bermanfaat terhadap sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi pada

masa yang akan datang.

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan kajian serta tinjauan teori pendukung, maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut:

1. Dari 9 (sembilan) hipotesis yang diajukan, 8 terbukti secara empiris dan

diterima.

2. Penelitian ini menunjukkan bahwa :

1) H1 didukung atau diterima, kualitas informasi (K1) berpengaruh

signifikan terhadap penggunaan (P) sistem informasi website Pemerintah

Kota Sukabumi.

2) H2 tidak didukung atau diterima, kualitas informasi (KI) tidak

berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem

informasi website Pemerintah Kota Sukabumi.

3) H3 didukung atau diterima, kualitas sisten (KS) berpengaruh signifikan

terhadap penggunaan (P) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

56

Page 72: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

57

4) H4 didukung atau diterima, kualitas sistem (KS) berpengaruh signifikan

terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah

Kota Sukabumi.

5) H5 didukung atau diterima, kualitas pelayanan (KP) berpengaruh

signifikan terhadap penggunaan (P) sistem informasi website Pemerintah

Kota Sukabumi.

6) H6 didikung atau diterima, kualitas pelayanan (KP) berpengaruh

signifikan terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website

Pemerintah Kota Sukabumi.

7) H7 didukung atau diterima, penggunaan (P) berpengaruh signifikan

terhadap kepuasan pengguna (KPG) sistem informasi website Pemerintah

Kota Sukabumi.

8) H8 didukung atau diterima, penggunaan (P) berpengaruh signifikan

terhadap manfaat bersih (MB) sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

9) H9 didukung atau diterima, kepuasan pengguna (KPG) berpengaruh

signifikan terhadap manfaat bersih (MB) sistem informasi website

Pemerintah Kota Sukabumi.

3. Penelitian ini menunjukkan bahwa variabel yang sangat signifikan terhadap

keberhasilan sistem informasi yaitu, kepuasaan pengguna (KPG) terhadap

manfaat bersih (MB) dengan nilai t-statistics sebesar 6,509. Dari data

responden dapat dilihat bahwa responden sudah merasa puas terhadap sistem

informasi website Pemerintah Kota Sukabumi karena dapat meningkatkan

pengetahuan seputar Kota Sukabumi.

Page 73: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

58

4. Variabel yang tidak signifikan dari hasil analisis data menunjukkan bahwa

pengaruh kualitas informasi (KI) terhadap kepuasan pengguna (KPG) dengan

nilai t-statistics sebesar 0,704.

5. Sistem Informasi Model Kesuksesan DeLone dan McLean merupakan

kerangka yang dapat memberikan evaluasi atas perhitungan nilai kepuasaan

dan kesuksesan terhadap sistem informasi website Pemerintah Kota

Sukabumi.

5.2. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, masih diperlukan

pengujian dan penguatan lebih lanjut dengan diperlukan beberapa saran baik bagi

pihak terkait maupun bagi peneliti dengan tujuan untuk memperbaiki sistem

informasi website Pemerintah Kota Sukabumi pada saat ini dan untuk

meningkatkan kualitas penelitian dimasa yang akan datang. Saran bagi penelitian

ini adalah:

a. Bagi Dinas Komunikasi dan Informatika (DISKOMINFO) Kota Sukabumi

1) Berdasarkan hasil dari penelitian terdapat variabel yang nilainya masih

dibawah t-tabel yaitu kualitas informasi (KI) terhadap kepuasan pengguna

(KPG) sistem informasi website Pemerintah Kota Sukabumi. Nilai

kualitas informasi (KI) dengan indikator keringkasan memiliki nilai yang

lebih rendah dibandingkan dengan indikator yang lain. Diharapkan

kedepannya untuk penyampaian informasi pada website Pemerintah Kota

Sukabumi dapat lebih ringkas agar dapat dipahami oleh pengguna. Dan

untuk nilai kepuasan pengguna (KPG) dengan indikator kesulitan

penggunaan sistem memiliki nilai yang lebih rendah dibandingkan

Page 74: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

59

dengan indikator yang lain. Untuk itu, diharapkan kedepannya dibuatkan

tampilan user interface pada website Pemerintah Kota Sukabumi yang

lebih sederhana agar memudahkan pengguna dalam mengakses website.

2) Agar lebih banyak jumlah pengguna yang mengakses website, pemerintah

perlu melakukan sosialisasi kepada masyarakat secara langsung untuk

mengenalkan manfaat dalam menggunakan website Pemerintah Kota

Sukabumi.

b. Bagi Peneliti

1) Hasil penelitian ini dapat dikembangkan dengan penambahan jumlah

sampel dan memodifikasi indikator agar menjadi lebih baik.

2) Untuk mendapatkan hasil yang terpercaya dalam pengambilan data dari

responden, sebaiknya diberikan pendampingan pada waktu memberikan

jawaban atas kuesioner penelitian.

3) Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat dilibatkan teori-teori dan

kerangka kerja selain model kesuksesan DeLone dan McLean agar dapat

menghasilkan model analisis kesuksesan yang lebih komprehensif.

Page 75: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

60

DAFTAR PUSTAKA

Albaidhlawy, & Musliyana, Z. (2020). Sistem Informasi Pendistribusian Obat

Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bireuen. Journal of Informatics and

Computer Science, 6(1), 38–48.

http://jurnal.uui.ac.id/index.php/jics/article/view/803/396

Alfatiyah, R. (2018). Analisis Kualitas Jasa Periklanan Dengan Kombinasi

Metode Servqual Dan Quality Function Deployment (Qfd) Untuk Meningkatkan Kepuasan Pelanggan. JITMI (Jurnal Ilmiah Teknik Dan

Manajemen Industri), 1(1), 1–7. http://openjournal.unpam.ac.id/index.php/JITM/article/view/1400/1095

Alfidella, S., Kusumo, D. S., & Suwawi, D. D. J. (2015). Pengukuran Usability I-

Caring Berbasis ISO 9241-11 Dengan Menggunakan Partial Least Square

(PLS). EProceedings of Engineering, 2(1), 1747–1735.

Ardiansyah, D. O. (2016). Pengaruh Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan

Dengan Dimediasi Oleh Kepuasan Kerja (Studi Pada Bagian Produksi Pabrik

Kertas Pt. Setia Kawan Makmur Sejahtera Tulungagung). Jurnal Bisnis Dan

Manajemen, 3(1), 16–30. https://media.neliti.com/media/publications/75118- id-

pengaruh-komunikasi-terhadap-kinerja-kar.pdf

Ariyanto Aris, Anum, N., & Denok, S. (2020). Pengaruh Store Atmosphere Dan

Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Pada Alfamart BSD Tangerang

Selatan. Jurnal Ekonomi Efektif, 3(1), 29–36.

http://openjournal.unpam.ac.id/index.php/JEE/article/view/7272/4794

Denziana, A., & Yunggo, E. D. (2017). Pengaruh Profitabilitas, Struktur Aktiva,

dan Ukuran Perusahaan Terhadap Struktur Modal Perusahaan Pada

Perusahaan Real Estate And Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 8(1), 51–57.

https://doi.org/10.36448/jak.v8i1.825

Ekawati, T. (2020). Kajian Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Niat Beli Produk

Organik. Journal of Business and Information Systems, 2(1), 32–45.

https://doi.org/10.36067/jbis.v2i1.35

Faozi, A. A. (2020). Pengaruh Pendidikan Agama Islam Terhadap Pembelajaran

Page 76: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

61

Antikorupsi Di SMAN 6 Kabupaten Tangerang. Journal Of Islamic

Education: Basic and Applied Research, 1(1), 65–89. http://e-journal.stit-

islamic- village.ac.id/jiebar/article/download/61/53

Fathirah, Puteri, S. L. E., & Arnesia, P. D. (2020). Analisis Google Classroom

Sebagai Sistem Pembelajaran Jarak Jauh Saat Pandemi Covid-19

Menggunakan Model Kesuksesan Sistem Informasi DeLone Dan McLean.

Semina Nasional Teknologi Informasi Dan Komunikasi STI&K (SeNTIK),

4(1), 57–64. https://jak-

stik.ac.id/ejournal3/index.php/sentik/article/view/280/164

Fordian, D., & Ramadiawati, A. A. (2020). Pengaruh Brand Orientation Dan Co-

Creation Value Terhadap Marketing Capability Studi Pada Make-Up Artist

(MUA) Di Kota Bandung. Liquidity, 9(1), 1–15. http://ojs.itb-

ad.ac.id/index.php/LQ/article/view/348

Ghina, B., Ma’ruf, H., Wong, J., R, D. A., & Mustikasari, M. (2019). Analisis

User Experiance Terhadap Website Perpustakaan Universitas Gunadarma

Dengan Metode Heuristic Evaluation. Jurnal Ilmiah Komputasi, 18(3), 189–

198. https://doi.org/10.32409/jikstik.18.3.2589

Gracea, A., Klangi, L., & Rondonuwu, S. (2017). Pengaruh Keahlian Auditor,

Pengetahuan Auditor Dan Kompleksitas Tugas Terhadap Audit Judgment

(Studi Kasus Pada BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara). Jurnal

EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 5(2), 2627–

2636. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/emba/article/view/17101/16665

Hadiansyah, T. (2020, November 20). Jumlah Penduduk Kota Sukabumi. (Nuryanti, Pewawancara)

Hartati, S., & Wijaya, R. (2016). Implementasi Web Government Sebagai Media

Informasi Potensi Desa Sukaraja. Jurnal TAM (Technology Acceptance

Model), 7, 61–66.

http://www.ojs.stmikpringsewu.ac.id/index.php/JurnalTam/ar ticle/view/73/7

3

Hasanuddin, M.F. (2020, November 20). Website Pemerintah Kota Sukabumi.

(Nuryanti, Pewawancara)

Page 77: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

62

Hidayat, A. S., Soemantri, A. I., & Poernomo, H. (2019). Implementasi Strategi

Pengendalian Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II Dalam Mendukung

Ketahanan Nasional. Jurnal Ketahanan Nasional, 25(3), 313–330.

https://doi.org/10.22146/jkn.49528

Hidayatullah, S., Khouroh, U., & dkk. (2020). Implementasi Model Kesuksesan

Sistem Informasi DeLone And McLean Terhadap Sistem Pembelajaran

Berbasis Aplikasi Zoom Di Saat Pandemi Covid-19. Teknologi dan

Manajemen Informatika, 44-52.

Hudin, J. M., & Riana, D. (2016). Kajian Keberhasilan Penggunaan Sistem

Informasti Accurate Dengan Menggunakan Model Kesuksesan Sistem

Informasi DeLone Dan McLean. Jurnal Sistem Informasi (Journal of

Information Systems), 12(1), 1–8.

https://jsi.cs.ui.ac.id/index.php/jsi/article/view/444

Husnawati, Tentama, F., & Situmorang, N. Z. (2019). Pengujian Validitas dan

Reliabilitas Konstruk Hope. Jurnal Psikologi Terapan Dan Pendidikan, 1(2),

128. https://doi.org/10.26555/jptp.v1i2.15136

Irmayanti, A., Hidayat, R., & Rahmawati, E. (2020). Analisis Kualitas Website

Kabupaten Lamandau Menggunakan Webqual 4.0. Jurnal IKRA-ITH

Informatika, 5(1), 1–6. https://journals.upi-yai.ac.id/index.php/ikraith-

informatika/article/view/907/698

Imaniawan, F. F. D., & Wati, F. F. (2017). Sistem Informasi Administrasi

Kependudukan Berbasis Web Pada Desa Bogangin Sumpiuh. Indonesian

Journal on Networking and Security, 7(3), 1–9.

http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/ijse/article/view/2980

Laksono, H. (2017). Evaluasi Kesuksesan Simda Bmd Pada Pemerintah

Kabupaten Grobogan Menggunakan Model Kombinasi Delonemclean Dan

Technology Acceptance Model. Tata Kelola & Akuntabilitas Keuangan

Negara, 151 - 167.

Loveri, T. (2018). Sistem Informasi Aplikasi Pengelolaan Transaksi Keuangan

Dan Pendataan Konsumen Pada CV. Puplas. Jurnal Sains Dan Informatika,

4(2), 138–149. https://doi.org/10.22216/jsi.v4i2.3584

Page 78: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

63

Khotimah, N. (2018). Pengaruh Religiusitas, Kepercayaan, Citra Perusahaan, Dan

Sistem Bagi Hasil Terhadap Minat Nasabah Menabung Dan Loyalitas Di

Bank Syariah Mandiri. Jurnal Ilmu Ekonomi & Manajemen, 05(01), 37–48.

jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/jmm17/article/download/1712/1450

Kusuma, I. D. M. A. W. (2019). Perbedaan Tingkat Vo2max Awal Memiliki Dampak

Yang Berbeda Terhadap Hasil Latihan Tabata. Jurnal SPORTIF : Jurnal

Penelitian Pembelajaran, 5(2), 327–341.

http://jurnal.unma.ac.id/index.php/jee/article/download/2392/1994

Madjuk, I., Ukkas, I., & Ikbal, M. (2016). Analisis Perilaku Konsumtif Pegawai

Negeri Sipil Perempuan Pada Gabungan Dinas Kabupaten Luwu Utarra.

Jurnal Equilibrium, 3(2), 201. http://journal.stiem.ac.id/index.php/jureq/article/view/79/70

Mahendra, I., & Hanafi, B. (2018). Analisis Keberhasilan Website Resmi Universitas Borobudur Menggunakan Delone & Mclean Model. Jurnal Ilmu Komputer, 7(1), 23–29. https://doi.org/10.33060/jik/2018/vol7.iss1.80

Marlina, D. (2017). Model Penerimaan Teknologi Belajar Membaca Anak Usia Dini Berdasarkan Konsep TAM. STRING (Satuan Tulisan Riset Dan Inovasi Teknologi), 2(1), 105–117. https://doi.org/10.30998/string.v2i1.1736

Marlius, D. (2017). Keputusan Pembelian Berdasarkan Faktor Psikologis Dan Bauran Pemasaran PT. Intercom Mobilindo Padang. Jurnal Pundi, 1(1), 57–

66. https://ojs.akbpstie.ac.id/index.php/jurnal-pundi/article/view/9/28

Maryani, N. L. K. S., Widyani, A. A. D., & Saraswati, N. P. A. S. (2020).

Pengaruh Kompensasi Finansial Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening Pada PT Arta Sedana Retailindo

Cabang Hardys Malls Sanur. Values, 1(April), 53–67. http://e- journal.unmas.ac.id/index.php/value/article/view/813

Mulia, A. G. (2020). Sistem Informasi Absensi berbasis WEB di Politeknik

Negeri Padang. Jurnal Teknologi Informasi Indonesia (JTII), 05(01), 11–17.

http://jurnal.poligon.ac.id/index.php/JTII/article/view/519

Ningrum, D. V., Setiawan, & Atok, M. (2020). Analisis Kepuasan dan Keputusan

Penggunaan Kembali Jasa Ojek Online Mahasiswa ITS dengan Metode

Structural Equation Modeling. Jurnal Sains Dan Seni ITS, 8(2), 145–152.

Page 79: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

64

http://www.ejournal.universitasmahendradatta.ac.id/index.php/satyagraha/art

icle/download/177/173

Noor, T., & Muhamad, S. (2017). Perancangan Sistem Informasi Pengiriman

Barang Berbasis Web (Studi Kasus Ekspedisi Haji Zarkasi Banjarmasin).

Proceeding of National Conference on Asbis, 2(1), 488–497. http://e-

prosiding.poliban.ac.id/index.php/asbis/article/view/221

Nugraha, J. T., & Ningsih, D. W. (2020). Tingkatan Layanan E-Government

Melalui Aplikasi "Monggo Lapor" di Kantor Humas Pemerintah Kota

Magelang. Jurnal Desentralisasi Dan Kebijakan Publik , 57-64.

Paulus, A. L., & Wardhani, Z. K. (2018). Keunggulan Bersaing Usaha dan

Bakery: Peran Orientasi Pasar, Orientasi Kewirausahan, dan Inovasi Produk.

Jurnal Manajemen, 10(2), 88–96.

https://doi.org/http://dx.doi.org/10.29264/jmmn.v10i2.4080

Perdana, M. W., Herdiansyah, M. I., & Mirza, A. H. (2018). Analisis Faktor-

Faktor Keberhasilan Dan Implementasi Guru Pembelajar Online (Gpo) Pada

Guru Smkn Di Kota Palembang Menggunakan Kerangka Kerja Hot-Fit

Berbasis Smartpls. Jurnal Digital Teknologi Informasi, 1(1), 27–36.

https://doi.org/10.32502/digital.v1i1.932

Pering, I. M. A. A. (2020). Kajian Analisis Jalur Dengan Structural Equation

Modeling (SEM) SMART-PLS 3.0. Jurnal Satyagraha, 03(02), 28–48.

http://www.ejournal.universitasmahendradatta.ac.id/index.php/satyagraha/art

icle/download/177/173

Prabawati, L. P., Fajri, I. N., & Septiani, F. D. (2020). Penerapan E-Government

Melalui Simpenda Di BKD (Badan Keuangan Daerah) Kota Batu.

Prosiding Simposium Nasional, 897-917.

Prayudi, D., & Oktapiani, R. (2020). Pengukuran Kualitas Sistem Informasi

Pendaftaran Pasien Dengan Model DeLone McLean (Studi Kasus pada

Aplikasi Mobile RS Hermina). Jurnal Ilmiah Ilmu Ekonomi, 9(1), 22–28.

https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/JIIE/article/view/731/382

Purwaningsih, R., & Kusuma Damar, P. (2015). Analisis Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dengan Metode Structural Equation Modelling (Studi Kasus UKM Berbasis Industri Kreatif

Page 80: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

65

Kota Semarang. E-Journal Undip, 2000, 7.

https://publikasiilmiah.unwahas.ac.id/index.php/prosiding_snst_ft/article/vie w/1113

Rachmadi, T. Y., & Handaka, R. D. (2019). Evaluasi Penerapan E-Faktur Dengan

Model Kesuksesan Sistem Informasi Delone Dan Mclean (Studi Kasus Di

KKP Pratama Metro). Substansi: Sumber Artikel Akuntansi Auditing Dan

Keuangan Vokasi, 3(2), 129–159. https://doi.org/10.35837/subs.v3i2.580

Rahmatussani, A. M., Hudayah, S., & Rahmawati. (2020). Pengaruh Program

Corporate Social Reponsibility (CSR) Terhadap Peningkatan Brand Image,

Corporate Reputation Serta Customer Loyalty Pada Bankaltimtara. Jurnal

Ilmiah Manajemen Bisnis Dan Inovasi Universitas SAM Ratulangi (JMBI

UNSRAT), 7(3), 429–449. https://ojs.akbpstie.ac.id/index.php/jurnal-

pundi/article/view/9/28

Rahmawati, E., Saifudin, Kesuma, C., & Rais, A. N. (2020). Rancang Bangun Sistem

Informasi Rekam Medik Studi Kasus : UPTD Puskesmas Padamara

Kabupaten Purbalingga. Indonesian Journal on Software Engineering, 6(1),

133–144.

https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/ijse/article/view/7860/4068

Rohaman, S., & Lasimin. (2019). Delone & Mclean Model Untuk Analisa

Keberhasilan Website Resmi Kabupaten Wonosobo. Jurnal PPKM, 6(3), 191–

197. https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/ppkm/article/view/793

Rozanda, N. E., & Masriana, A. (2017). Perbandingan Metode Hot Fit dan Tam

dalam Mengevaluasi Penerapan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian

(SIMPEG) (Studi Kasus : Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru).

Seminar Nasional Teknologi Informasi, Komunikasi Dan Industri (SNTIKI)

9, ISSN (Prin, 327–336. http://ejournal.uin-

suska.ac.id/index.php/SNTIKI/article/view/3394/2169

Rozikin, M., Hesty, W., & Sulikah. (2020). Kolaborasi Dan E-Literacy: Kunci

Keberhasilan Inovasi E-Government Pemerintah Daerah. Jurnal Borneo

Administrator, 61-80.

Ruhamak, M. D., & Putra, Y. P. (2020). Determinasi Revisit Intention Ditinjau

Dari Destination Image Melalui Customer Satisfaction di Kampung Inggris

Pare – Kediri. JURNAL EKBIS (Analisis, Prediksi, Dan Informasi), 21(2),

143–158.

Page 81: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

66

http://jurnalekonomi.unisla.ac.id/index.php/ekbis/article/view/509/407

Sakdillah. (2016). Analisa Pengaruh Kesiapan Supply Batubara Terhadap

Demurrage Vessel, Di PT. Indominco Mandiri, Bontang, Kalimatan Timur.

Info Teknik, 17(1), 95–110.

https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/infoteknik/article/view/1266/1109

Samrin, Harahap, S., & Sugianto. (2020). Karakter Entrepreneurship Syariah Dan

Pengaruhnya Terhadap Resiko Pembiayaan Perbankan Syariah (Studi Kasus

BMT Syariah Medan). Jurnal Kajian Ekonomi Dan Kebijakan Publik , 5(1),

132–147. http://jurnal.pancabudi.ac.id/index.php/jepa/artic le/view/863/816

Shandyastini, N. M., & Novianti, K. D. P. (2016). Analisis E-Learning STMIK

Stikom Bali Menggunakan Technology Acceptance Model. Jurnal

TEKNOIF, 4(2), 1–6.

https://ejournal.itp.ac.id/index.php/tinformatika/article/view/541/446

Shiddiqiyah, C., & Muningsih, E. (2018). Implementasi Pendaftaran Nasabah

Berbasis Web Pada PT . Bank Rakyat Indonesia Unit Cepoko , Ngawi.

Indonesian Journal on Software Engineering Implementasi, 4(1), 1–7.

http://ijse.web.id/jurnal/index.php/ijse/article/view/62

Sudewo, & Supriyadi, E. (2017). Perancangan Ulang Strategi Penjualan Pada

Bisnis Perumahan Dalam Meningkatkan Minat Beli Konsumen. Jurnal

Ekobisman, 2(2), 150–166.

http://journal.univpancasila.ac.id/index.php/ekobisman/article/view/1270/851

Sumartini, Harahap, K. S., & Sthevany. (2020). Kajian Pengendalian Mutu

Produk Tuna Loin Precooked Frozen Menggunakan Metode Skala Likert Di

Perusahaan Pembekuan Tuna X. Aurelia Jornal, 2(1), 29–38. http://ejournal-

balitbang.kkp.go.id/index.php/aureliajournal/article/view/9392/7017

Sumiarni, L. (2019). Perilaku Self-Control dalam Mengelola Keuangan Pribadi (

Berdasarkan Theory Of Planned Behavior dan Conscientiousness ) di

STIKes Merangin. Ekonomis: Journal of Economics and Business,

3(September), 105–112. https://doi.org/10.33087/ekonomis.v3i2.69

Suningsih, G. A. P. S., Negara, I. B. D., & Ganawati, N. (2017). Pengaruh Budaya

Organisasi, Motivasi Kerja, Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Di

Bagian Keuangan Sekretariat Daerah Kabupaten Tabanan. Journal of

Page 82: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

67

Chemical Information and Modeling, 2(1), 38–49.

https://www.ejournal.warmadewa.ac.id/index.php/public-

inspiration/article/view/432

Supandia, E. D., & Mutmainatus S, S. (2020). Pengaruh Remunerasi dan Motivasi

terhadap Kinerja Pegawai UIN Sunan Kalijaga dengan SEM. PRISMA,

Prosiding Seminar Nasional Matematika, 3(1178), 84–94.

https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/prisma/article/view/37653/15489

Sapty Rahayu, F., Apriliyanto, R., & Sigit Purnomo Wuryo Putro, Y. (2018).

Analisis Kesuksesan Sistem Informasi Kemahasiswaan (SIKMA) dengan

Pendekatan Model DeLone dan McLean. Indonesian Journal of Information

Systems, 1(1), 34–46. https://doi.org/10.24002/ijis.v1i1.1704

Syaradila R, I. (2017). Pengaruh Teknologi Informasi, Keahlian Komputer,

Formalisasi Pengembangan Sistem Informasi, Dan Dukungan Manajemen

Puncak Terhadap Sistem Informasi Akuntansi (Studi Empiris Pada Rumah

Sakit Swasta Yang Terdaftar Di Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru). Jom

Fekon, 4(1), 3241–3255. Https://Jom.Unri.Ac.Id/Index.Php/Jomfekon/Article/View/19182/18541

Syukri, M., & Hinaya. (2019). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli

Daerah, Dana Alokasi Umum Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Anggaran

Belanja Modal Kabupaten & Kota Provinsi Sulawesi Selalatab. Jemma

Jurnal of Economic, Management and Accounting, 2(4), 30–37.

http://www.ojs.unanda.ac.id/index.php/jemma/article/view/245/214

Susanti, S., & Kuntadi, S. (2016). Partial Least Squares-Structural Equation

Modeling (PLS-SEM) Untuk Kepemimpinan, Dan Motivasi Sebagai

Variabel Intervening Terhadap Peningkatan Kinerja Dosen STIE Ekuitas.

Prosiding SENTIA, 8, 43–49.

http://sentia.polinema.ac.id/index.php/SENTIA2016/article/viewFile/137/131

Widhyaestoeti, D., & Husen. (2017). Analisis Penerapan Metode Webqual 4.0

Pada Website E-Government Untuk Peningkatan Kualitas Layanan Interaksi

(Studi Kasus Webiste DISHUB Kota Bogor). Jurnal Ilmiah Teknologi -

Informasi Dan Sains, 7(1), 25–34.

http://teknois.stikombinaniaga.ac.id/index.php/JBS/article/download/31/28

Widianto, A., & Aryanto. (2018). Kajian Perilaku Pengguna (User) Terhadap Penggunaan Sistem Informasi Industri Kecil Menengah (SI-IKM) Kota

Page 83: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

68

Tegal. Jurnal Riset Bisnis Dan Investasi, 4(1), 1.

https://doi.org/10.35697/jrbi.v4i1.988

Wijayanti, W. S., Sjahruddin, H., & Razak, N. (2017). Pengaruh Karakteristik

Individu dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Kinerja Pegawai.

1(1), 14–28. https://doi.org/10.31219/osf.io/kjcae

Winarso, K., Jufriyanto, M., & Yahya, H. (2019). Analisis Kualitas Pelayanan

Internet Indihome Pada Pt. X Dengan Pendekatan Part Least Square. Jurnal

Matrik, 20(1), 77–87. https://doi.org/10.30587/matrik.v20i1.1017

Wirasasmita, R. H., & Putra, Y. K. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran

Video Tutorial Interaktif menggunakan Aplikasi Camtasia Studio dan

Macromedia Flash. EDUMATIC: Jurnal Pendidikan Informatika, 1(2), 35–

43. https://doi.org/10.29408/edumatic.v1i2.944

Wisudiawan, G. A. A. (2015). Analisis Faktor Kesuksesan Sistem Informasi

Menggunakan DeLone And McLean. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi

Terapan, 2(1), 55–59.

http://journal.widyatama.ac.id/index.php/jitter/article/view/71

Wursan, & Yulianto, E. (2019). Pengaruh Kompetensi Dan Program Merchant

Day Terhadap Customer Relationship Management Serta Dampaknya

Kepada Peningkatan Sales Volume Menggunakan Model Partial least

Square: Studi Pada Kantor Cabang Tasikmalaya PT. Bank Negara Indonesia.

Journal Of Management, 3(3), 399–410.

https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/managementreview/article/view/2908/25

48

Zulfadewina, Iba, K., & Noviyanti, I. (2020). Pengaruh Model Pembelajaran

Visual, Auditori, dan kinestetik (VAK) tERHADAP Hasil Belajar IPA

Peserta Didik Kelas IV di SDN Pondok Kopi 07 Pagi Jakarta Timur. Jurnal

Elementaria Edukasia, 3(2), 355–364.

http://jurnal.unma.ac.id/index.php/jee/article/download/2392/1994

Page 84: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

69

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. Biodata Mahasiswa

NIM : 19190122

Nama Lengkap : Nuryanti

Tempat & Tanggal Lahir : Sukabumi, 03 November 1997

Alamat : Kp. Cicadas RT 27/05 Ds. Gunung Jaya

Kec. Cisaat Kab. Sukabumi

II. Pendidikan

a. Formal

1. SDN 1 Cicadas, lulus tahun 2009

2. SMPN 1 Kadudampit, lulus tahun 2012

3. SMAN 1 Cisaat, lulus tahun 2015

4. Universitas Bina Sarana Informatika Diploma Tiga, lulus tahun

2018

b. Tidak Formal

1. Kursus Bahasa Inggris (General English) di Nusa Putra, lulus tahun

2015

2. Kursus Bahasa Inggris (General English) di EEC, lulus tahun 2017

III. Riwayat Pengalaman Berorganisasi/Pekerjaan

1. Anggota LDK SMPN 1 Kadudampit Tahun Akademi 2010-2011

2. Anggota Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi Akuntansi

(HIMASA) UBSI Sukabumi Tahun Ajaran 2015-2016

3. Ketua Divisi Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi Akuntansi

(HIMASA) UBSI Sukabumi Tahun Ajaran 2016-2017

4. Staf Administrasi di Lembaga Bahasa LIA (LB-LIA) Sukabumi Tahun

2019

Sukabumi, 16 Oktober 2020

Nuryanti

Page 85: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

70

Page 86: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

71

Page 87: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

72

Page 88: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

73

LAMPIRAN

Lampiran A.1. Kuesioner Penelitian Google Form

Page 89: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

74

Page 90: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

75

Page 91: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

76

Lampiran A.2. Data Kuesioner

No X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 X8 X9 X10 X11 X12 X13 X14 X15 Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 Y10 Y11 Y12 Y13 Y14 Y15

1 5 3 4 5 4 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 3 5 4 5 4 3 4 4 3 4 5 4 3 3 3

2 4 4 5 4 4 3 4 4 5 4 4 3 5 4 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4

6 3 4 5 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 5 5 5 4 3 4 4 4 3 5 5 4 3 3

7 4 4 4 5 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4

8 2 3 4 4 3 3 2 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4

9 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

10 1 4 4 2 4 4 1 4 4 4 4 2 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4

11 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4 5

12 4 4 5 5 5 4 3 4 4 5 4 3 4 4 3 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4

13 4 3 3 2 2 3 2 3 4 3 3 3 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4

14 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5

15 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5

16 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 5 3 4 4 3 3 5 3 5 4 4 4 3 3 4 5 5 3 4 5

17 4 4 5 4 4 4 4 3 5 5 4 4 5 5 4 5 3 4 4 5 3 4 3 5 5 4 4 3 3 5

18 3 3 4 4 4 5 3 4 4 3 4 3 4 5 4 4 4 3 3 4 5 4 4 4 3 5 5 3 3 5

19 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

20 4 4 5 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 4 4 5 3 5 4 4 4 5 3 4 3 4 4 3 3 4

21 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4

22 2 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 5 3 5 3 5 3 3 3 4 4 4 3 4 5

23 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3

24 3 4 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4

25 3 3 5 5 5 3 3 5 5 3 5 3 3 4 5 5 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

26 5 4 5 4 3 4 4 4 5 3 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4

Page 92: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

77

27 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 5 3 4 3 4 3 3 3 4 4 5 3 4 5

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

29 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 4

30 4 3 3 4 4 5 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 5 4 4 3 5

31 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 4

32 2 4 4 4 4 2 2 3 4 2 2 4 1 3 3 1 4 2 4 3 2 3 3 4 4 4 4 3 2 4

33 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5

35 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4

36 4 4 4 4 4 3 3 3 5 4 3 3 3 4 3 4 5 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3

37 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4

38 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 4 3

39 3 4 4 2 3 3 2 3 4 4 3 2 3 4 4 4 5 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 2 4

40 4 3 3 3 4 3 2 3 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 2 4 2 2 3

41 5 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4

42 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

43 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 2 3 4 3 4 3 3 4 3 2 3 2 4 4 2 3 2

44 3 4 4 4 5 3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5

45 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 5 4 4 5

46 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 4 4 4 5 5 4 5 4 3 3 5

47 4 3 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 3 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 3 5 5 3 3 5

48 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 3 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 3 5 5 3 4 4

49 5 4 4 5 5 5 5 4 5 3 4 4 4 3 4 5 5 5 5 4 4 5 4 4 3 5 5 4 4 5

50 4 4 4 5 5 4 5 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 4 5 4 4 5 4 4 3 5 5 3 4 4

51 4 3 4 5 5 4 4 4 5 3 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4

52 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 4 5 4 5

53 5 5 5 5 5 4 3 3 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 3 5

54 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4

55 5 4 4 4 4 5 4 3 4 3 4 3 5 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 3 4

Page 93: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

78

56 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3

57 4 4 4 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4

58 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

59 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 5

60 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4

63 3 3 2 4 3 2 2 2 3 2 2 3 3 3 2 2 2 4 4 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3

64 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4

65 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5

66 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5

67 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 5 4

68 3 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 4

69 5 3 4 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 3 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4

70 4 5 4 5 4 5 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 3 3 3

71 4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5

72 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 4

73 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 4 4 3

74 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 4 5 4 5 3 5 5 5 3 5 4 5 4 4 5

75 3 4 5 5 5 3 3 4 4 5 3 4 4 5 5 5 5 4 5 5 3 4 5 4 5 4 5 4 4 4

76 4 3 5 5 5 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5

77 4 4 5 5 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 3 4 4

78 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 5

79 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5 4

80 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4

81 3 3 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5

82 5 3 5 5 5 4 3 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5

83 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 5 3 5 3 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 3 5 5 4 5 4

84 5 3 5 4 5 4 4 3 5 3 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 3 3 5

Page 94: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

79

85 5 4 5 5 5 5 3 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 4 4 5

86 3 3 5 5 5 4 3 3 4 3 5 3 5 3 4 5 5 4 5 4 5 5 5 4 3 5 5 3 3 4

87 5 5 5 5 4 4 4 3 5 4 4 3 5 5 4 4 5 3 4 5 4 5 4 4 4 5 5 3 4 5

88 3 4 5 5 5 5 3 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 3 5 4 5 5 5 3 5 5 5 4 4 5

89 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 3 4 4

90 5 4 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5

91 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 5 5 4 4 5

92 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 4

93 3 3 5 5 4 5 4 4 5 4 5 3 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 4 5

94 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 4 5

95 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4

96 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

97 5 4 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 5 4 4 5

98 3 3 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4

99 4 5 5 5 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4

100 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 3 4 5

Page 95: ANALISIS KESUKSESAN SISTEM INFORMASI WEBSITE

Lampiran A.3. Distribusi T-Tabel

80