macam macam serat
Post on 14-Jun-2015
15.768 Views
Preview:
TRANSCRIPT
LOGO
Macam-Macam Serat
Arie Febrianto Mulyadi
Jur. TIP – FTP - UB
ariefebriantomulyadi.blogspot.com
Serat (fiber) adalah suatu jenis bahan berupa potongan-potongan komponen yang membentuk jaringan memanjang yang utuh.
Serat adalah polimer yang perbandingan panjang terhadap diameter molekulnya kira-kira 100:1.
www.themegallery.com Company Logo
Sifat serat ditentukan oleh struktur makromolekul dan teknik produksinya.
Sifat-sifat serat antara lain :
Kehalusan dan panjang serat,
Kekuatan,
Keseragaman serat,
Gesekan serat,
Daya serap, dan
Elastisitas atau kelenturan.
www.themegallery.com Company Logo
Serat Alami
Serat alami meliputi serat yang diproduksi oleh tumbuh-tumbuhan, hewan, dan proses geologis.
Serat jenis ini bersifat dapat mengalami pelapukan.
www.themegallery.com Company Logo
Penggolongan Serat Alami
Serat tumbuhan
Biasanya tersusun atas selulosa, hemiselulosa, dan terkadang mengandung lignin.
Serat tumbuhan digunakan sebagai bahan pembuat kertas dan tekstil. Serat tumbuhan juga penting bagi nutrisi manusia.
www.themegallery.com Company Logo
Serat hewan, umumnya tersusun atas protein tertentu. Contoh dari serat hewan yang dimanfaatkan oleh manusia adalah serat ulat, serat laba-laba, bulu domba.
Serat mineral, umumnya dibuat dari asbetos. Saat ini asbestos adalah satu-satunya mineral yang secara alami terdapat dalam bentuk serat panjang.
www.themegallery.com Company Logo
Macam-macam serat tumbuhan
Kapas
Serat kapas adalah serat selulosa alam yang mempunyai kutikula, lumen dan dinding sel yang kuat sehingga mempunyai kekuatan yang tinggi
www.themegallery.com Company Logo
Rayon Viskosa
Serat rayon viskosa adalah serat regenerasi
selulosa yang dibuat dari pulp kayu cemara
dan sejenisnya yang melalui serangkaian
proses dan pemintalan basah dapat terbentuk
serat.
Bahan dasarnya selulosa sehingga serat
tersebut termasuk serat yang hidrofil.
Mempunyai kekuatan yang lebih rendah dan
kandungan air (moisture regain) yang lebih
tinggi, kurang lebih 12% (kandungan air
kapas 8%).www.themegallery.com Company Logo
Rayon Asetat
Serat rayon asetat adalah serat regenerasi selulosa yang dimodifikasi, sehingga mengandung gugus asetat dan sifat-sifatnya jauh berbeda dengan serat rayon viskosa maupun serat kapas.
www.themegallery.com Company Logo
Manila
Serat ini berbahan dasar dedaunan dan tangkai daun pohon Pisang. Nama asli untuk manila adalah Abaca, namun lebih dikenal dengan nama manila. Serat manilaawalnya berasal dari Manila
Manila terdiri dari bundel panjang atau gabungan serat yang disatukan dengan karet atau lapisan pohon yang mengandung lignin.
www.themegallery.com Company Logo
Sisal
Serat sisal diproduksi dari bahan dasar daun dari tanaman Sisal Agave yang banyak tumbuh di Afrika Timur, Amerika tengah dan Selatan, Indonesia, dan Haiti.
Dibandingkan dengan Manila serat Sisallebih unggul dalam hal tensile strength, panjang serat, penomoran, keseragaman, kelenturan, ketahanan terhadap abrasi, dan kemuluran dalam air
www.themegallery.com Company Logo
Coir
Coir merupakan serat alami yang berbahan serabut kelapa. Coir memiliki panjang 15 – 30 cm . Serat coir memiliki dua warna warna kuning kecokelatan dan merah kecokelatan. Sebagai serat alami coir dapat diandalkan, karena ketahanannya terhadap kelapukan. Ketahanan tersebut merupakan akibat dari kandungan asam silicic dan lignin
www.themegallery.com Company Logo
Cotton
Cotton merupakan serat alami yang berasal
dari tumbuhan.
Komposisi cotton didominasi oleh selulosa
(substasi karbohidrat tumbuhan) 88 – 96%.
Tumbuhan cotton merupakan tanaman
dengan genus Gossypium, yang merupakan
famili Malvaceae
Panjang seratnya bervariasi tergantung pada
jenis dan kualitas cotton, panjangnya berkisar
10 – 65 mm. diameter serat 11 – 22 ¼ mm.
www.themegallery.com Company Logo
Jute
Jute adalah serat yang didapat dari kulit batang tanaman Corchorus capsularis dan Corchorus olitorius. Tanaman jute yang ditanam untuk diambil seratnya mempunyai batang kecil, tinggi, dan lurus. Tinggi pohon jute antara 1,5 – 4,8 m; diameter batang 1,25 – 2 cm
www.themegallery.com Company Logo
Macam-macam serat dari hewan
Silk
Silk merupakan serat yang berasal dari serangga, yaitu ulat cocoon. Filament tunggal dari cocoon dapat mencapai panjang 1600 m.
Serat silk terdiri atas tiga jenis, yaitu luster, drape dan strength. Ketiganya dibedakan atas tahapan dalam proses pembuatannya
www.themegallery.com Company Logo
Sutera
Sutera adalah serat yang diperoleh dari sejenis serangga yang disebut Lepidoptra.
8Serat sutera yang berbentuk filament dihasilkan oleh larva ulat sutera waktu membentuk kepompong. Spesies utama yang dipelihara untuk menghasilkan sutera adalah Bombyx mori
www.themegallery.com Company Logo
Wool
Serat wool diperoleh dari bulu domba. Serat wool berbeda dengan serat lain, karena struktur kimianya.
Struktur kimia mempengaruhi tekstur, elastisitas, serabut, dan formasi crimp. Serat wool merupakan serat protein, komposisi serat wool adalah lebih dari 20 jenis asam amino. Serat wool juga mengandung sedikit lemak, kalsium, dan sodium.
www.themegallery.com Company Logo
Serat Sintetis
Sejarah perkembangan serat sintetis dimulai dengan dibuatnya serat poliamida oleh Dupont pada tahun 1938 dengan nama nilon, dan oleh IG Farben pada tahun 1939 dengan nama perlon.
Dengan ditemukannya beberapa macam serat sintetis, perkembangan selanjutnya diarahkan pada memperbaiki cara pembuatan dan pengubahan bahan serat untuk mendapatkan kualitas hasil akhir yang lebih baik.
www.themegallery.com Company Logo
Supaya dapat dibuat menjadi serat, polimer harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Polimer harus linier dan mempunyai berat molekul lebih dari 10.000, tetapi tidak boleh terlalu besar karena sukar untuk dilelehkan atau dilarutkan.
2. Molekul harus simetris dan dapat mempunyai gugus-gugus samping yang besar yang dapat mencegah terjadinya susunan yang rapat.
www.themegallery.com Company Logo
3. Polimer harus memberi kemungkinan untuk mendapatkan derajat orientasi yang tinggi, yang dengan cara penarikan mempunyai kekuatan serat yang tinggi dan kurang elastik.
4. Polimer harus mempunyai gugus polar yang letaknya teratur untuk mendapatkan kohesi antar molekul yang kuat dan titik leleh yang tinggi.
www.themegallery.com Company Logo
5. Mudah diberi zat warna, apabila serat diberi zat warna maka sifat fisika serat tidak boleh mengalami perubahan yang mencolok dan warna bahan makanan jadinya harus tetap tahan terhadap cahaya dan pencucian.
www.themegallery.com Company Logo
Macam-macam serat sintetik
Poliester
Poliester adalah serat sintetik yang terbuat dari kopolimerisasi antara asam tereftalat dengan etilen-glikol membentuk polimer yang strukturnya sangat kristalin.
Serat poliester sangat sedikit mengandung gugus hidrofil sehingga termasuk serat hidrofob dan pada kondisi normal mempunyai kandungan air (moisture regain) hanya 0,4%.
www.themegallery.com Company Logo
Nilon
Nilon (nilon 66) adalah serat sintetik yang terbuat dari kopolimerisasi antara asam adipat dan heksametilendiamin membentuk polimer dengan struktur supermolekuler yang sangat kristalin.
Serat nilon relatif sedikit mengandung gugus hidrofil dan mengandung gugus amina, sehingga sifatnya lebih hidrofil dibanding poliester. Pada kondisi normal serat nilon mempunyai kandungan air (moisture regain) sebesar kurang lebih 4%.
www.themegallery.com Company Logo
Akrilik
Serat akrilik termasuk serat sintetik yang merupakan polimer hidrokarbon linier yang mengandung banyak gugus akrilonitril (lebih dari 85%).
www.themegallery.com Company Logo
LOGO
www.themegallery.com
top related