kerajaan gowa tallo

Post on 12-Aug-2015

96 Views

Category:

Education

8 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

KERAJAAN GOWA TALLO oleh :

1. Pradipta Putra W2. Danar setiyo3. kanif azhari

X IPS1 MAN KLATEN

Anggota kelompok : Nama : Danar

Awal berdirinya kerajaan gowa tallo :

•Kesultanan gowa-tallo yang lebih dikenal dengan nama kesultanan Makassar, karena letaknya di Makassar, berdiri sekitar pertengahan abad ke-15. kesultanan ini merupakan gabungan dari dua kerajaan, yaitu kerajaan gowa dan kerajaan tallo. Pusat kesultanan Makassar adalah di Sombaopu, yang merupakan kota pelabuhan transito yang ramai di Sulawesi.

Massa kejayaan kerajaan gowa tallo :

Pada awal abad ke-16, di Kerajaan Gowa bertakhta Karaeng (Penguasa) Gowa ke-9,  bernama Tumapa'risi' Kallonna. Pada masa itu salah seorang penjelajah Portugis  berkomentar  bahwa "

• daerah yang disebut Makassar sangatlah kecil • ". Dengan melakukan perombakan besar- besaran di kerajaan,

Tumapa'risi' Kallonna mengubah daerah Makassar  dari sebuah konfederasi  antar-komunitas yang longgar menjadi sebuah negara kesatuan Gowa. Dia juga mengatur  penyatuan Gowa dan Tallo kemudian merekatkannya dengan sebuah sumpah yang menyatakan  bahwa apa saja yang mencoba membuat mereka saling melawan (

• ampasiewai• ) akan mendapat hukuman Dewata. Sebuah perundang-undangan dan

aturan-aturan peperangan dibuat, dan sebuah sistem pengumpulan pajak dan bea dilembagakan di bawah seorang syahbandar  untuk mendanai kerajaan. Begitu dikenangnya raja ini sehingga dalam cerita pendahulu Gowa, masa  pemerintahannya dipuji sebagai sebuah masa ketika panen bagus dan penangkapan ikan  banyak .

Perkembangan awal:

•Kesultanan Makassar mencapai kejayaan pada masa pemerintahan Sultan Hasanuddin. Wilayahnya hingga ke Solor di kepulauan Nusa tenggara. Hal ini berpengaruh bagi perkembangan islam, karena kesultanan Makassar menyebarkan islam ke berbagai wilayahnya.

SIL-SILAH KERAJAAN : • I. Karaeng Loe ri Sero, Tuniawanga ri Sero (putra Karaeng

Tunatungka Lopi, Somba ri Gowa VI. menikah dgn putri Karaeng Garassi)

•  • II. Same' ri Liukang Daeng Marewa, Karaeng Pasi, Tunilabu ri

Suriwa. menikah dgn I Kare Suwa & Putri dari Surabaya Nyai Papati.

•  • III. I Mangngayoang berang Daeng Parani, Karaeng Pasi,

Tunipasuru ri Lello (putra I Kare Suwa. Raja Tallo pertama yg menjabat Tumabbicara Butta ri Gowa. Menikah dgn I Kawatang – putri Karaeng Tumapa’risi Kallonna. Dan I Pasilemba – putri Karaeng loe ri Marusu)

•  • IV. I Mappatakangkang tana, Daeng Padulu, Karaeng

Pattingalloang, Karaeng tu Mabbicara Butta ri Gowa, Tumenanga ri Makkayoang (menikah dgn I Bontomanai, dan I Sapi Karaeng Somba Opu – putri Karaeng Tumapa’risi Kallonna)

•  

• V. I Mangngarai Daeng Mammeta Karaeng Bontolangkasa (menikah dengan: 1.I Sambo Daeng Niasseng, Karaeng Pattingalloang, 2.Karaeng Bone – putri Tunipallangga, 3.Karaeng i Wara, 4.Daeng Rappocini putri Karaeng Jipang, 5.Daeng Leko’bo’dong, 6.Daeng Popo – adik dari Karaeng i Wara, 7.Karaeng Bainea, 8.Karaeng Pattunga – putri Karaeng Masale, 9.I Sambe, I Menneki Daeng Karetanca, Daeng Pattukangang putri Mappatakangkang Tana & 10.Daeng Malompoa sepupu I Wara)

•  • VI. I Malingkaang Daeng Mannyonri, Karaeng Matoayya, Sultan

Abdullah Awalul Islam, Tumabbicara Butta ri Gowa, Tumenanga ri Agamana. 1575-1645 $nbsp; (Raja Tallo yg pertamakali memeluk Islam. menikah dgn Karaeng ri Naung, yg kemudian melahirkan : Karaeng Patinga, Manginyarrang Daeng Makkio, Mangngada’cina Daeng Sitaba)

PENINGGALANG KERAJAAN GOWA TALLO :

1. Mahkota Raja Gowa yang bernama Salokoa

•1. Mahkota raja gowa

•2. Ponto Janga-Jangayya

•3. Tobo Kaluku

•4. Kolara

KERUNTUHAN :

•Saat Belanda telah masuk dan merasa menjadi penguasa monopoli rempah-rempah di Maluku, Belanda menuduh perdagangan rempah-rempah di Makassar sebagai perdagangan gelap. Belanda berusaha menyerang makassar, tetapi mendapat perlawanan yang gigih dari rakyat Makassar yang dipimpin Sultan Hasanudin.

Penutupan :

•Sumber diambil dari :•Media Elektrik - Internet

http://id.wikipedia.org/wiki/Sufisme•Sekian dari kelompok kami •Wassalammu’alaikum wr.wb •Terimakasih

top related