gambar teknik
Post on 07-Aug-2015
114 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
1. Jenis dan kegunaan pensil
a. Menurut tingkat keras/lunak
6B : paling lunak, paling hitam (softes,
blackest)
5B : luar biasa lunak (extremely soft)
4B : extra lunak (extra soft)
3B : sangat lunak (very soft)
2B : lunak plus (soft plus)
HB : agak lunak (medium soft)
F : sedang (intermediete between soft and
hard)
H : agak keras (medium hard)
2H : keras (hard)
3H : keras plus (hard plus)
4H : sangat keras (very hard)
5H : extra keras (extra hard)
6H : extra keras plus (extra hard plus)
7H : luar biasa keras (extremely hard)
8H : luar biasa keras (extremely hard plus)
9H : paling keras (hardest)
b. Menurut gradasi dan kegunaanya
c. Menurut bentuknya
2. Cara memelihara dan menggunakan pensil
Untuk memelihara pensil agar tidak mudah patah dan kualitas runcingnya bagus proses
peruncingannya harus memperhatikan prosedur yang tepat yaitu : runcingkan pensil
dengan menggunakan pisau atau peraut pensil. Rautlah kayunya jangan sampai mengenai
grafit hingga sekitar 10mm, baru kemudian ujung grafit bisa diruncingkan dengan pisau ,
kikir, amplas.
Untuk menggunakan pensil, garis pensil hendaknya tajam dan cukup jelas untuk dilihat.
Garis konstruksi dibuat tebal dan jelas sehingga terdapat kontras yang nyata antara obyek
tampak dan garis obyek tak tampak serta garis bantu (garis sumbu, garis gores, dan garis
arsir, garis ukur ). Ketika menarik garis, pensil hendaknya dimiringkan kurang lebih 60°
dimana pensil sedang ditarik). Pensil hendakya ditarik jangan didorong dengan
kemiringan sama pada seluruh panjang garis. Bagi yang normal cara menarik garis dimulai
dari kiri ke kanan. Menarik garis dengan pensil biasa dengan cara diputar perlahan
menggunakan ibu jari
3. Cara pemeriksaan mistar segitiga
Pemeriksaan sudut 90°
Gunakan mistar gambar yang baik, buatlah sebuah garis vertikal dengan
menggunakan pensil. Kemudian baliklah letak segitiga ke pihak lain dan garis tadi. .
Apabila ternyata tepi segitiga dan garis tadi berimpit, maka sudut 90° segitiga tersebut
sudah baik. Bila ternyata tidak berimpit, maka ambilah kikir yang halus atau kertas
gosok yang halus untuk menggosok tepinya. Ulanggi pemeriksaan sesuai cara
tersebut, hingga garis dan tepi segitiga berimpit.
Pemeriksaan sudut 45°
Letakkan salah satu kaki mistar segitiga 45° pada mistar gambar yang baik. Tarik
garis sepanjang tepi sisi miring segitiga tersebut dengan pensil keras. Kemudian
baliklah terhadap salah satu kaki dan putarlah segitiganya hingga terletak ditempat
yang sama. Apabila sisi miring segitiga berimpit dengan garis tadi, maka mistar
segitiga tersebut sudah standard sama kaki. Bila sudut 90° yang sudah diperiksa
ternyata baik sebenarnya sudut 45° juga sudah baik.
Pemeriksaan Sudan 60° dan 30°
Buatlah garis horizontal . Kemudian geserlah mistar ke bawah sedikit dan buatlah
sudut 60°. Apabila sudut 60° berimpit dengan sisi miring segitiga, maka sudut 60°
tersebut sudah balk. Apabila tidak berimpit gosoklah mistar tersebut dengan kikir
yang halus atau kertas gosok yang halus. Bila sudut 60° dan siku-siku sudah baik,
maka sudut 30° juga sudah baik.
4. Fungsi penggunaan mistar segitiga
a. Garis tegak, mendatar, dan sejajar
Mistar segitiga dapat digunakan untuk garis- garis tegak atau mendatar dengan meletakkan
mistar panjang sebagai sebuah tumpuan segitiga vertikal tegak lurus baik segitiga 45o
maupun segitiga 60o – 30o. Untuk membuat garis yang sejajar dengan cara
menggabungkan 2 mistar segitiga untuk menarik garis-garis sejajar dengan garis yang
diketahui.
b. Garis Miring atau diagonal
Dapat dilakukan dengan meletakkan mistar panjang sebagai tumpuan sebuah segitiga
vertikal tegak lurus baik segitiga 45o maupun segitiga 60o – 30o maka sisi kaki segitiga
satunya harus miring atau diagonal
5. Jenis jangka dan kegunaanya
a. Jangka Biasa
Jangka biasa berfungsi untuk membuat lingkaran –lingkaran dengan menggunakan pensil
atau pena
b. Jangka Pengukur
Jangka pengukur berfungsi untuk mengukur panjang garis, mengukur jarak yang sama,
dan untuk membagi garis yang sama dengan akurasi yang tinggi.
c. Jangka Orleon
Jangka Orleon digunakan untuk membuat lingkaran – lingkaran dengan jari –jari yang
sangat pendek yang sulit dilakukan dengan jangka biasa
6. Pena tarik dan kegunaannya
Pena tarik atau pentrik merupakan alat pena untuk menarik garis dengan tinta. Untuk dapat
menghasilkan garis yang sesuai ukuran tebal tipis dapat dilakukan dengan menyetel sekrup
kecil pada paruh pena yang lentur. Hal yang lain perlu diperhatikan dalam penggunaan
pentrik adalah cara mengisi tinta dan cara menarik garis.
7. Standart ukuran kertas untuk gambar teknik
Format Seri A
Ukuran mm × mm in × in
A0 841 x 1189 33.11 × 46.81
A1 594 x 841 23.39 × 33.11
A2 420 x 594 16.54 × 23.39
A3 297 x 420 11.69 × 16.54
A4 210 x 297 8.27 × 11.69
A4S 215 x 297 8.46 × 11.69
A5 148 x 210 5.83 × 8.27
A6 105 x 148 4.13 × 5.83
A7 74 x 105 2.91 × 4.13
A8 52 x 74 2.05 × 2.91
A9 37 x 52 1.46 × 2.05
A10 26 x 37 .02 × 1.46
Format Seri BUkuran mm x mm In x in
B0 1000 X 1414 39.37 × 55.67
B1 707 X 1000 27.83 × 39.37B2 500 X 707 19.69 × 27.83
B3 353 X 500 13.90 × 19.69
B4 250 X 353 9.84 × 13.90
B5 176 X 250 6.93 × 9.84
B6 125 X 176 4.92 × 6.93
B7 88 X 125 3.46 × 4.92
B8 62 X 88 2.44 × 3.46
B9 44 X 62 1.73 × 2.44
B10 31 X 44 1.22 × 1.73
Format Seri C
Ukuran Mm xmm
C0 917 X 1297
C1 648 X 917
C2 458 X 648
C3 324 X 458
C4 229 X 324
C5 162 X 229
C6 114 X 162
C7 81 X 114
C8 57 X 81
8. Kriteria keberhasilan gambar teknik
Ketrampilan yang diperoleh melalui latihan yang rutin, sabar, teliti, cermat
dalam menggunakan alat. Standart keberhasilan gambar teknik antara lain
mencakup : ketepatan sambungan garis, ketepatan garis singgung, ketepatan
ukuran, ketepatan penggunaan prinsip penunjukan,prinsip peletakan ukuran,
ketepatan penggunaan jenis garis , ketepatan penggunaan garis sejajar, garis
sejajar yang berpotongan , garis – garis yang menuju titik pusat, kebersihan
serta keindahan
9. Jenis garis menurut bentuknya
- Garis nyata adalah garis kontinyu
______________________________________________
- Garis gores adalah garis pendek – pendek dengan jarak antara yang
sama ......................................................................................................................
.........
- Garis bertitik adalah garis gores panjang dengan titik diantaranya
10. Jenis garis menurut tebal tipisnya
- Garis tebal 0,5-0,6
- Garis sedang 0,3 -0,4
- Garis tipis 0,1 – 0,2
top related