dengan judul “ athfaalul muslimin kaifa robbaahum an ...eprints.stainkudus.ac.id/443/2/2....
Post on 06-Apr-2019
221 Views
Preview:
TRANSCRIPT
x
ABSTRAK
Dwi Lis Setianingrum, NIM : 112468, Stain Kudus, Tarbiyah, Pendidikan Agama Islam(PAI), dengan judul “Pola Pendidikan Anak dalam Islam Menurut Syaikh JamalAbdurrahman dalam Terjemahan Kitab Athfaalul Muslimin Kaifa Robbaahum AnNabiyyul Amin Shalallahu ‘Alaihi Wassalam”. Skripsi, Pendidikan AgamaIslam, Jurusan Tarbiyah, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kudus.
Pendidikan merupakan upaya yang dilakukan untuk mengalihkan pengetahuan,kebudayaan kepada generasi selanjutnya. Pendidikan di lingkungan keluarga merupakanjalur pendidikan yang signifikan karena keluarga tempat pertama untuk pertumbuhananak, di mana anak mendapat pengaruh dari anggota-anggotanya pada masa yang pentingdan paling kritis dalam pendidikan anak, yaitu tahun pertama dalam kehidupannya (usiapra-sekolah). Menurut Pemikiran Syaikh Jamal Abdurrahman dalam terjemahan kitabAthfaalul Muslimin Kaifa Robbaahum An Nabiyyul Amin Shalallahu ‘Alaihi Wassalampendidikan dimulai sejak anak berada dalam sulbi ayahnya karena fase ini pendidik dapatmenanamkan prinsip-prinsip yang lurus dan berorientasi yang baik dalam jiwa danperilaku anak didiknya. Islam menekankan pentingnya peran orang tua untuk terlibat aktifdalam proses pendidikan agar anak tetap berkembang sesuai fitrahnya.
Dalam skripsi ini, peneliti menulis tentang pola pendidikan anak dalamterjemahan kitab Athfaalul Muslimin Kaifa Robbaahum An Nabiyyul Amin Shalallahu‘Alaihi Wassalam menurut Syaikh Jamal Abdurrahman. Dengan tujuan penelitian untukmendeskripikan pemikiran Syaikh Jamal Abdurrahman tentang pola pendidikan anakdalam Islam. Manfaat penelitian ini secara teoritis memperkaya khazanah pendidikananak dalam Islam, menjadi stimulus bagi penelitian berikutnya dalam kajian pendidikananak dan secara praktisnya untuk memperluas cakrawala dalam bidang pendidikan anakdan untuk memberikan informasi tentang pola pengasuhan Islam kepada para orang tuadan calon pendidik. Untuk memperoleh hasil penelitian penulis menggunakan penelitiankepustakaan (Library research), dengan pendekatan filosofis. Teknik yang digunakanuntuk mengumpulkan data, yaitu dengan metode dokumentasi. Sedangkan metodeanalisis data dilakukan dengan metode Content Analysis, suatu teknik penelitian untukmembuat inferenisi (simpulan) yang dapat ditiru dan shahih data dengan memperhatikankonteksnya, dan metode hermeneutik yang mentransendensikan bentuk InterpretasiLinguistic, serta Analisis Induktif yang berangkat dari data empirik menuju teori.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola pendidikan anak usia 0-10 tahun dalamterjemahan kitab Athfaalul Muslimin Kaifa Robbaahum An Nabiyyul Amin Shalallahu‘Alaihi Wassalam antara lain (1) Pendidikan anak usia 0-3 tahun dimulai dari: a) masapranatal yaitu berdoa untuk anak saat masih dalam sulbi ayahnya, b) masa balita yaitudikumandangkan adzan ditelinga bayi saat bayi lahir, mentahnik bayi dengan kurma danmendoakannya, aqiqah, memberi nama yang baik untuk anak, menanamkan kejujuran dantidak suka berbohong, tidak mengajarkan kemungkaran kepada anak. (2) Pola asuh Islamiyang diajarkan pada anak usia 4-10 tahun yaitu, mengajarkan akhlak mulia, mengajarkanetika makan, mengajari anak adzan dan sholat, mengajari anak sopan santun dankeberanian. Pendidikan pada anak usia dini (enam tahun pertama) merupakan masakeemasan (the golden age) bagi pertumbuhan dan perkembangan anak, selain gizi yangcukup beragam stimulus juga haru diberikan.
Keyword : Syaikh Jamal Abdurrahman, Athfaalul Muslimin Kaifa Robbaahum AnNabiyyul Amin Shalallahu ‘Alaihi Wassalam, dan Pola Pendidikan Anak Dalam Islam
xi
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini,
berpedoman pada surat keputusan bersama Menteri Agama dan Menteri
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158/1987 dan 0543b/U/1987.
A. Konsonan Tunggal
Huruf
Arab
Nama Huruf Latin Keterangan
ا
ب
ت
ث
ج
ح
خ
د
ذ
ر
ز
س
ش
ص
ض
ط
ظ
ع
غ
ف
ق
ك
Alif
Bā’
Tā’
Ṡā’
Jīm
Ḥā’
Khā’
Dāl
Żal
Rā’
Zai
Sīn
Syīn
Ṣad
Ḍād
Ṭā’
Zā’
‘ain
Gain
Fā’
Qāf
Kāf
Tidak dilambangkan
B
T
Ṡ
J
Ḥ
Kh
D
Ż
R
Z
S
Sy
Ṣ
Ḍ
Ṭ
Ẓ
‘
G
F
Q
K
Tidak dilambangkan
Be
Te
Es (dengan titik di atas)
Je
Ha (dengan titik di bawah)
Ka dan ha
De
Zet (dengan titik di atas)
Er
Zet
Es
Es dan ye
Es (dengan titik di bawah)
De (dengan titik di bawah)
Te (dengan titik di bawah)
Zet (dengan titik di bawah)
Koma terbalik (di atas)
Ge
Ef
Qi
Ka
xii
ل
م
ن
و
ھ
ء
ي
Lām
Mīm
Nūn
Wāw
Hā’
Hamzah
Yā’
L
M
N
W
H
Y
El
Em
En
We
Ha
Apostrof
Ye
B. Konsonan Rangkap Karena Syiddah Ditulis Rangkap
متعددة
عدة
Ditulis
Ditulis
Muta’ddidah
‘iddah
C. Ta’ Marbūtah
Semua tā’ Marbūtah ditulis h, baik di akhir kata tunggal ataupun di
akhir penggabungan kata (kata yang diikuti kata sandang “al”). Ketentuan ini
tidak berlaku bagi kata-kata Arab yang sudah terserap dalam bahasa
Indonesia, seperti shalat, zakat, dan sebagainya kecuali yang dikehendaki
aslinya.
حكمة
علة
كرامةاالولیاء
Di tulis
Ditulis
Ditulis
Hikmah
‘llah
Karāmah al-
auliyā’
D. Vokal Pendek dan Penerapannya
◌
◌
◌
Fathah
Kasrah
Dammah
Ditulis
Ditulis
Ditulis
a
i
u
xiii
فعل
یذھب
كره
Fathah
Kasrah
Dammah
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Fa’ala
Yażhabu
kuriha
E. Vokal Panjang
Fathah+Alif
جاھلیة
Fathah+ya’ mati
تنسى
Kasrah+Ya’
Mati
قریب
Dammah dan
wau mati
یدعو
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
ā
jāhiliyyah
ā
tansā
ī
qarībun
ū
yad’ū
F. Vokal Rangkap
Fathah+ya’
mati
بینكم
Fathah dan wau
mati
قول
Ditulis
Ditulis
Ditulis
Ditulis
ai
bainakum
au
qulun
G. Vokal Pendek Yang Berurutan Dalam Satu Kata Dipisah Dengan
Apostrof
اانتم
اعدت
النشكرتم
Ditulis
Ditulis
Ditulis
A’antum
U’iddat
La’insyakartum
xiv
H. Kata Sandang alif + Lam
1. Bila diikuti huruf qamariyyah maka ditulis dengan menggunakan awal
“al”.
القرأن
الكریم
Ditulis
Ditulis
Al-Qur’an
Al-Karīm
2. Bila diikuti huruf Syamsiyyah maka ditulis dengan menggunakan huruf
pertama syamsiyyah tersebut.
الشمس
السماء
Ditulis
Ditulis
Asy-syams
As-samā
I. Penulisan Kata Dalam Rangkaian Kalimat
ذويالفروض
اھلالسنة
Ditulis
Ditulis
Żawi al-furūd
Ahl as-
sunnah
top related