3. cahaya

27
Cahaya

Upload: badriyatun-nimah

Post on 06-Jul-2015

583 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: 3. cahaya

Cahaya

Page 2: 3. cahaya

Pendahuluan

Dari bab sebelumnya telah di bahas mengenai

cahaya.cahaya dapat bersifat gelombang dan partikel .Cahaya

sendiri hakikatnya tidak dapat di lihat,kesan tampaknya

cahaya apabila cahaya tersebut mengenai benda.

Page 3: 3. cahaya

Sumber Dan Sifat Cahaya

Sumber Cahaya Sifat Sumber Cahaya

Page 4: 3. cahaya

Sumber cahaya dibagi menjadi 2,yaitu:

• Cahaya alam (Natural Linghting)

Cahaya alam adalah cahaya matahari yang

merupakan sumber cahaya utama dan dominan.

• Cahaya yang bartifisual (cahaya buatan)

Cahaya buatan meliputi cahaya

listrik(cahaya fluoresen),cahaya gas,lampu

minyak dan lilin.Cahaya buatan ini sebagai

sarana pelengkap untuk penerangan ruangan dan

sebagainya.

Page 5: 3. cahaya

Sifat Sumber Cahaya

• Sumber cahaya dari cahaya buatan di pergunakan untuk penerangan ruangan yang berbeda dengan cahaya matahari dalam hal panjang gelombang.Sumber cahaya buatan berbeda dengan cahaya matahari dalam hal distribusi spektrum ,terutama terhadap lampu pijar yang kaya akan spektrum merah.Lampu fluoresen merkuri dengan tekanan tinggi mempunyai distribusi sebagian-sebagian dengan puncak yang tajam pada daerha biru,hijaun dan kuning.Sedangkan pada lampu fluoresen putih mempunyai distribusi spektrum yang tinggi pada daerah sekitar 600 nm.

Page 6: 3. cahaya

Fotometrik Dan Satuan

Kuat Cahaya

Arus Cahaya

Kuat Penerang

an

Terang Cahaya

Page 7: 3. cahaya

Kuat Cahaya

Page 8: 3. cahaya

Arus cahaya(=Fluks cahaya=F)

Banyaknya tenaga cahaya yang di pancarkan dari sumber cahaya tiap satu satuan waktu.Satuan arus cahaya adalah Lumen(=Lm).Di definisikan sebagai berikut :

“Satu lumen adalah arus cahaya yang dipancarkan dari sumber cahaya sekuat 1

kandela dalam 1 steradial.Atau arus cahaya yang dipancarkan dari sumber cahaya yang

menembus bidang seluas 1 lilin Internasional.”

Page 9: 3. cahaya

Kuat Penerangan

Page 10: 3. cahaya

Terang Cahaya

Page 11: 3. cahaya

Alat Pengukuran Cahaya

Alat pengukuran kuat cahaya

Alat pengukuran kuat penerangan

bidang

Page 12: 3. cahaya
Page 13: 3. cahaya
Page 14: 3. cahaya

Alat pengukuran kuat penerangan bidang Alat untuk pengukuran kuat adalah luks meter(= light

meter=meter cahaya).Didalam alat ini terdapat foto sel yang hanya menghasilkan listrik kalau dijatuhi cahaya.Arus listrik yang di hasilkan akan di ukur dengan galvanometer G yang skalanya telah diubah menjadi skala luks(kuat penerangan bidang).Luks meter digunakan untuk menentukan waktu exposure(pencahayaan) sedangkan waktu pencahayaan berbanding terbalik dengan kuat penerangan bidang.Dengan menggunakan luks meter akan di peroleh kuat penerangan yaitu:1. Cahaya matahari 100.000 luks.2. Lampu lampu gedung bioskop 50.000 luks3. Ruangan aula 300 luks 4. Ruangan membaca 150 luks 5. Bulan purnama 0,2 luks 6. Bintang malam hari 0,003 luks Ruang membaca mempunyai kuat penerangan 150 luks agar tidak merusak kesehatan mata dan tidak cepat lelah.

Page 15: 3. cahaya
Page 16: 3. cahaya

Berdasar efek biologis,terhadap organ mataa dan kulit maka ungu ultra dibagi menjadi:

Daerah ungu ultra Panjang gelombang (nm) Efek

Ungu ultra A 320-400 Fluoresen ungu ultra

Ungu ultra B 290-320 Erithema (kemerahan kulit )

Ungu ultra C 100-290 Germisidal =membunuh kuman

Page 17: 3. cahaya
Page 18: 3. cahaya

Sinar Kwantitas Unit

Sinar yang kena pada

permukaan

Sinar dari sumber

Sinar tampak

(foto metrik)

Illuminasi Luminasi

Radiometrik:

Ungu

ultra,sinar

tampak,sinar

merah infra

Irradiasi Radiasi

Daftar Kwantitas dan Unit Cahaya

Page 19: 3. cahaya

Penggunaan Sinar Dalam Bidang Kedokteran

Dalam bidang kedokteran sinar sangat berguna baik sebagai membantu memperoleh informasi maupun sebagai terapi.pengunaan sinar menurut panjang gelombang dibagi menjadi 4:

A. Sinar tampak

Digunakan untuk mengetahui apakah bagian bagian tubuh baik luar maupun dalam mengalami suatu kelainan,untuk dapat itu dapat diperinci sebagai berikut:

1. Transilluminasi adalah transmisi cahaya melalui jaringan tubuh untuk mengetahui apakah ada gejala hidrosefalus (kepala mengandung cauran oleh karna belum sempurna pembentukan tulang tengkorak)atau ada kelainan di dalam tubuh.Cahaya yang masuk akan di hamburkan sedemikian rupa sehinga membentuk cahaya yang spesifik.Selain transiluminasi digunakan untuk menentukan pnneumetoraks,kelainan testes dan payudara

Page 20: 3. cahaya

2.Endoskop digunakan untuk melihat ruang di dalam tubuh .Alat ini terdiri dari fibergelas,lampu,sinar sinar yang melalui fibergelas akan dipantulkan secara sempurna sehingga gambar di dalam tubuh dapat terlihat dengan mudah.

3.Sistoskop prinsip sama dengan endoskop.Alat yang digunakan untuk melihat struktur di dalam kadungan kencing.

4.Protoskop prinsip kerjanya sama dengan endoskop.dipergunakan melihat struktur rektum.

5.Bronkhoskop alat ini digunakan untuk melihat paru paru.

Page 21: 3. cahaya

ENDOSKOP

Page 22: 3. cahaya

SISTOKOP

Page 23: 3. cahaya

BRONKHOSKOP

Page 24: 3. cahaya

B.Ungu ultra

Sinar ungu ultra mempunya sifat fisik,kimia,dan biologi .sinar ungu ultra digunakan untuk mensterlisasi yang memiliki sifat bakterisid.dan mempunyai efek terhadap kulit yaitu pembentukan vitamin D.Ungu ultra dapat diperoleh dari sinar matahari,tekanan redah lampu merkuri,lampu matahari /sub lamp,dan lampu cahaya hitamyang kesemuannya merupakan emisi rendah. Sumber ungu ultra yang emisinya tinggi yaitu, lampu gas merkuri dengan tekanan tinggi, arkus xenon dengan tekanan tinggi.

Spektrum ungu ultra dari masing-masing lampu sebagai berikut:

A. Lampu merkuri tekanan rendah (253 nm).

B. Lampu merkuri tekanan tinggi (200-230 nm).

C. Lampu flouresen (lebih dari 230 nm)

D. Lampu cahaya hitam (366 nm)

Page 25: 3. cahaya

C. Merah infra dihasilkan oleh lampu berfilter merah dengan daya 250 watt, 750 watt, sinar matahari, emisi lampu pijar, lampu flouresen dan temperatur tinggi dari komponen listrik. Kegunaan merah infra1. Sebagai diatermis pada penderita artritis2. Emisi inframerah fotografi dimana radiasi dipancarkan oleh tubuh dan

ditangkap sebagai the rmogram3. Ref lective infrared photograph yaitu, menggunakan panjang gelombang 700-

900 nm untuk menunjukkan aliran vena pada kulit4. Digunakan untuk fotografi terhadap pupil mata tanpa suatu rangsanganMerah infra menyebabkan “heat stress” dan mempunyai efek pada mata dan kulit.1. Panjang gelombang lebih 1,5 nm tubuh akan opaque2. Pada 1,3-1,5 nm sukar melewati jaringan mata dan hanya diserap saja3. Pada 1,1 nm ebergi akan ditransmisi melalui kornea dan masuk ke retina4. Pada 0,75-1,3 nm kulit diradiasi sehingga menjadi transparan

Page 26: 3. cahaya

D. Sinar biru

Energi sinar diserap oleh molekul tertentu secara selektif. Tahun 1958 telah diusahakan fototerapi dengan sinar biru (-450 nm) terhadap penderita penyakit kuning.

Page 27: 3. cahaya

Referensi

• Gabriel, J.F., 1988, Fisika Kedokteran, Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

LASER