ramadanbig.go.id/assets/download/2019/ewarta/ewarta-edisi10.pdf · 2019-07-03 · laporan utama s...
TRANSCRIPT
Kirimkan tulisanmu ke email :[email protected]
Muat tulisanmu di
Ikan Kembung Lebih kaya Gizi
Eat Better, Feel Better, Live Better
Terbit Dua Mingguan
Edisi 10 : 7 Mei – 19 Mei 2019Media Informasi Badan Informasi Geospasial
Kirimkan tulisanmu ke email :[email protected]
Muat tulisanmu di
Ramadanala
Badan Informasi Geospasial
Dari Redaksi
saat ini dapat diunduhmelalui www.big.go.idBulan suci Ramadan hendaknya
dijadikan momentum memulihkan
hubungan baik dengan mereka yang
selama ini berseberangan karena
perbedaan pandangan ataupun prinsip.
Kita yang biasanya mudah tersulut
emosi, dituntut dapat menahan diri dan
menciptakan suasana lebih sejuk.
Menahan diri saat puasa tidak hanya
bertahan untuk tidak makan dan minum.
Secara moral, ada banyak hal lain yang
harus ditahan, antara lain menahan
lidah agar tak menyakiti hati orang lain,
meng-ghibah, apalagi memfitnah.
Sungguh ironis bila ada orang yang
berpayah-payah menahan haus,
dahaga, dan melakukan berbagai
ibadah tambahan. Namun, di saat
yang sama lidahnya menghamburkan
kata-kata yang malah membakar habis
pahala ibadahnya.
Di era digital, lidah mulai digantikan
oleh jari-jemari yang dengan lincahnya
menyusun kata-kata di layar ponsel
atau laptop. Fitnah disebarkan dengan
cara klik share.
Ada resep dari Rasulullah SAW bagi kita
untuk mentarbiyah lidah, `berkatalah
yang baik, jika tidak bisa maka lebih
baik diam.̀ Di era digital, resep ini setara
dengan ` jangan asal klik share.`
Suasana khusyuk yang tercipta selama
Ramadan mudah-mudahan mampu
mendorong kita semua untuk merenung
dan intropeksi. Agar menjadi manusia
yang lebih beradab, santun, peduli,
toleran dan kompromistis setelah
Ramadan berlalu nantinya.***
BIG Bakal Gelar Berbagai Kegiatan Sepanjang Ramadan
Laporan Utama
Selama bulan suci Ramadan 1440 Hijriah,
Badan Informasi Geospasial (BIG) bakal
menggelar berbagai kegiatan. Dengan
mengusung tema ̀ merajut ukhuwah, membangun
kekuatan jama`iy untuk meraih derajat takwa ,̀
kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan dapat
mempererat kekeluargaan dan kepedulian sosial
antarsesama pegawai di BIG.
Berbagai kegiatan yang dilaksanakan, di
antaranya ceramah, kultum, dan kajian rutin,
bazar, buka puasa bersama, santunan yatim dan
jompo/duafa, serta pesantren kilat bagi anak-
anak keluarga BIG. Ada pula itikaf dan mabit pada
2 e-warta GEOSPASIAL e-warta GEOSPASIAL
Tim Redaksi e-Warta Geospasial
Pengarah : Muhtadi Ganda Sutrisna
Penanggung Jawab : Wiwin Ambarwulan
Redaktur : Sri Lestari Munajati
Editor : Dian Ardiansyah, Kesturi Haryunani
Juru Desain : Yochi Citra, Nuruli Khotimah
Juru Foto : Achmad Faisal, Agung T.Mandira
Sekretariat : Luciana Retno Prastiwi
Pembuat Artikel & Distribusi : Hero Hombas,
Maya Scoryna, Suranto, Tommy Nautico,
Maryanto, Yudi Irwanto, Adhy Rahadhyan,
Imam Prayogo, Luthfia Nuraini, Eva Nanda, Arik
Sukaryanti, Iman Apriana
Sekretariat e-Warta Geospasial :
Bidang Promosi dan Kerja Sama
Pusat Penelitian, Promosi dan Kerja Sama
Badan Informasi Geospasial
Jl. Raya Jakarta Bogor Km 46 Cibinong
Jawa Barat 16911
Email : [email protected]
3
malam ganjil 10 hari terakhir
Ramadan serta buka puasa
Bersama.
“Kegiatan selama Ramadan
ini bertujuan memperkuat
tali persaudaraan kita
sebagai muslim,” kata
Kepala BIG Hasanuddin
Zainal Abidin dalam
sambutannya.
Kegiatan yang paling
ditunggu-tunggu keluarga
besar BIG adalah bazar
murah yang rutin diadakan setiap tahunnya.
Keluarga dari karyawan BIG dapat berpartisipasi
dengan berjualan di bazar.
Produk yang biasa dijajakan di bazar, yaitu kue,
makanan, minuman, baju anak-anak dan dewasa,
kaos kaki, sembako, serta kebutuhan rumah
tangga. Bazar ini diakui membantu para karyawan
BIG mendapatkan kebutuhan Ramadan dengan
harga lebih murah.
Acara lainnya yang digelar di BIG adalah pesantren
kilat (sanlat). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan
persaudaraan sesama umat muslim serta edukasi
bagi anak-anak.
Rangkaian Kegiatan Ramadan 2018
Pengetahuan
Pemasangan Stasiun Pasang SurutPulau Sebesi, Selat Sunda (2019)
e-warta GEOSPASIAL e-warta GEOSPASIAL4 5
5 Manfaat Puasa untuk Kesehatan
Ada banyak hikmah yang didapatkan saat
menunaikan puasa Ramadan. Menahan
lapar dan dahaga sejak terbit fajar sampai
terbenamnya matahari nyatanya menggandung
sejumlah manfaat bagi kesehatan, di antaranya:
1. Dapat memperpanjang usia
Riset menunjukkan bahwa berpuasa dapat
memperpanjang usia manusia. Hal ini berkaitan
dengan jumlah asupan makanan, metabolisme,
dan risiko kesehatan sistem pencernaan.
Seiring bertambahnya usia seseorang, dengan
mengurangi atau mengontrol asupan makanan, ia
secara tidak langsung menggerus risiko penyakit
yang berkaitan dengan sistem pencernaan.
2. Meningkatkan metabolisme tubuh
Tak adanya asupan makanan saat berpuasa
membuat kerja sistem percanaan berkurang.
Dengan begitu, proses metabolisme akan
berjalan lebih efektif karena adanya energi
tambahan untuk membakar kalori atau lemak
dalam tubuh.
3. Fungsi otak terjaga
Ada anggapan bahwa berpuasa akan
mengganggu konsentrasi, karena kerja otak tak
berjalan maksimal. Nyatanya, berpuasa dapat
melambungkan produksi protein yang bernama
Brain Derived Neurotrophic Factor (BDNF).
BDNF merupakan salah satu jenis protein yang
dapat memantik
sel induk otak
m e m p r o d u k s i
neuron baru.
Neuron inilah
yang kemudian
b e r f u n g s i
m e n i n g k a t k a n
kesehatan saraf-
saraf di otak.
4. Baik untuk kesehatan kulit
Berpuasa dapat menghilangkan racun dalam
tubuh, karena proses pencernaan berkurang
selaras dengan tergerusnya asupan makanan.
Dengan berkurangnya kerja sistem percernaan,
energi dalam tubuh akan terfokus kepada sistem
organ lain seperti hati dan ginjal. Maka, organ-
organ yang melindungi kesehatan kulit akan
bekerja maksimal manakala asupan makan
teratur.
5. Energi terpakai optimal
Proses pencernaan memerlukan energi yang
cukup banyak. Semakin banyak asupan makanan
ke dalam tubuh, semakin banyak energi yang
terpakai dan kita akan cepat lelah. Sebaliknya,
ketika asupan makanan berkurang, proses
pencernaan akan berkurang dan kita memiliki
energi lebih dalam tubuh. Selain itu, sistem organ
lain dalam tubuh akan berjalan lebih optimal.
Dengan begitu, kesehatan terjaga dan tubuh akan
merasa lebih baik.*** (Sumber:Google)
Sanlat rencananya dilaksanakan pada 27-29
Mei 2019 dengan target peserta anak-anak usia
5-15 tahun. Mereka akan mendapatkan beragam
pengetahuan yang mengandung nilai positif
untuk mengembangkan pengetahuan wawasan
agama.
Melalui sanlat, anak-anak diharapkan lebih
mandiri. Kebersamaan dalam spiritual yang
ditanamkan selama sanlat diharapkan dapat
meningkatkan ukhuwah serta peran saling peduli
terhadap sesama.***
Bazaar Kegiatan Ramadan 2018
Kuliner
Kota Bogor atau kota yang dikenal dengan
istilah kota hujan memang tidak habis dari
berbagai macam tempat wisata mulai dari
wisata alam hingga wisata kuliner,
Inovasi dan kreasi dibutuhkan di dalam sebuah
bisnis tak terkecuali di bidang kuliner, berbagai
upaya dilakukan untuk menarik minat masyarakat
untuk berkunjung ke tempat tersebut salah satu
tempat kuliner yang sedang naik daun di kota
bogor adalah forestthree cafe, cafe bernuansa
hutan dan alam dan hidangan sehat.
Suasana di kafe yang terletak di Jalan Achmad
Adnawijaya No 4b Tegal Gundil Bogor Utara Kota
Bogor Jawa Barat itu memang berbeda dari kafe
yang lain.
Kolaborasi antara suasana hutan dan alam menjadi
nilai jual tersendiri di kafe yang telah berdiri lebih
dari 1 tahun yang lalu itu, meskipun bukan pohon
dan alam yang asli namun dekorasi dan tema yang
diangkat di foresthree café ini terasa cukup hidup
dan dapat memanjakan mata pengunjungnya.
Jika sebagian tempat makan menonjolkan menu
makanan berkalori tinggi seperti burger pasta atau
ForesThree Tempat Makan Sehat Bernuansa Alam di Kota Hujan
hidangan lainnya hal berbeda disuguhkan cafe
ini menu-menu sehat menjadi andalan utamanya
salah satunya ialah roti bakar gandum dan sop
ayam jamur.
Sensasi kehangatan sop ayam dipadukan dengan
jamur dan juga rempah-rempah membuat lidah
anda akan dimanjakan dengan rasa hangat dan
nikmat ditambah olahan jus dari buah-buahan
yang segar melengkapi suasana santap anda di
suasana hijau cafe ini.
Selain menu tersebut hidangan dengan kearifan
lokal juga banyak disajikan di restoran ini seperti
rujak cingur, gado-gado dan ayam kremes, yang
seluruh bahannya merupakan asli produk petani
dari Kawasan Bogor.
Harga yang ditawarkan pun cukup ramah di
kantong mulai dari Rp 20.000 hingga Rp100.000
kalian sudah dapat menikmati berbagai hidangan
di kafe yang berada di Kawasan Bogor Utara Kota
Bogor Jawa Barat ini.
Kafe yang buka setiap hari mulai dari pukul 10
pagi hingga 9 malam ini dapat ditempuh sekitar
kurang lebih 40 menit dari Badan Informasi
Geospasial Cibinong Bogor, selain itu cafe ini juga
memiliki cabang lain yakni di Kota Bandung Jawa
Barat, jadi apabila kalian
berkunjung ke
Kota Bandung
tidak ada salahnya
untuk mampir ke
Foresthree cafe
ini.***
e-warta GEOSPASIALe-warta GEOSPASIAL6 7
8 e-warta GEOSPASIAL