syair bidasari

1
SYAIR BIDASARI; ANTOLOGI JAKET KULIT KIJANG DARI ISTANBUL http://engkumuzahadin.blogspot.com Tema: - Syair Bidasari mendukung tema tentang cabaran yang dihadapi seorang raja dalam menguruskan pentadbiran negara. Persoalan: - Keadilan dan kesaksamaan seseorang pemerintah dalam mentadbir negara. - Kasih sayang dalam perhubungan ahli keluarga. - Bencana atau musibah yang datangnya tidak boleh diramal. Bentuk: - Syair terikat dan tidak bebas. - Mempunyai 8 rangkap. - Bilangan baris sama bagi setiap rangkap, iaitu ada empat. - Setiap baris mempunyai 3-5 patah kata. - Setiap baris mempunyai 9-13 suku kata. - Rima akhir syair ialah aaaa. Gaya Bahasa: - Pemilihan diksi yang indah: Dengarkan tuan suatu riwayat - Repetisi/perulangan: beberapa - Metafora: takhta kerajaan - Hiperbola: datanglah menyambar suaranya bahana - Simile: mendengar gempar seperti perang - Inversi: Dengarkan tuan suatu riwayat - Bahasa istana: takhta, baginda - Kata arkaik (kata yang tidak digunakan pada hari ini): akas, ngadil, halifah, gurda Nilai: - Keadilan - Tanggungjawab - Ketaatan Pengajaran - Kita hendaklah menjalankan tugas dan amanah dengan penuh keadilan. - Kita perlulah melunaskan tanggungjawab yang diberikan dengan penuh berhemah. - Kita haruslah menumpahkan seluruh taat setia kepada pemimpin yang adil dan saksama.

Upload: snazneen2

Post on 04-Jan-2016

16 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

KOMSAS TINGKATAN 4

TRANSCRIPT

Page 1: SYAIR BIDASARI

SYAIR BIDASARI; ANTOLOGI JAKET KULIT KIJANG DARI ISTANBUL

http://engkumuzahadin.blogspot.com

Tema: - Syair Bidasari mendukung tema tentang cabaran yang dihadapi seorang raja dalam

menguruskan pentadbiran negara. Persoalan:

- Keadilan dan kesaksamaan seseorang pemerintah dalam mentadbir negara. - Kasih sayang dalam perhubungan ahli keluarga. - Bencana atau musibah yang datangnya tidak boleh diramal.

Bentuk:

- Syair terikat dan tidak bebas. - Mempunyai 8 rangkap. - Bilangan baris sama bagi setiap rangkap, iaitu ada empat. - Setiap baris mempunyai 3-5 patah kata. - Setiap baris mempunyai 9-13 suku kata. - Rima akhir syair ialah aaaa.

Gaya Bahasa:

- Pemilihan diksi yang indah: Dengarkan tuan suatu riwayat - Repetisi/perulangan: beberapa - Metafora: takhta kerajaan - Hiperbola: datanglah menyambar suaranya bahana - Simile: mendengar gempar seperti perang - Inversi: Dengarkan tuan suatu riwayat - Bahasa istana: takhta, baginda - Kata arkaik (kata yang tidak digunakan pada hari ini): akas, ngadil, halifah, gurda

Nilai:

- Keadilan - Tanggungjawab - Ketaatan

Pengajaran

- Kita hendaklah menjalankan tugas dan amanah dengan penuh keadilan. - Kita perlulah melunaskan tanggungjawab yang diberikan dengan penuh berhemah. - Kita haruslah menumpahkan seluruh taat setia kepada pemimpin yang adil dan

saksama.