PEMBANGUNAN KAWASAN PEDESAAN DAN

PEREKONOMIAN DESAAnwar Sanusi Ph.DSekretaris Jenderal

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi

ISU PEMBANGUNAN KAWASAN PERDESAAN RPJMN 2020 - 2024

1Ketahanan Ekonomi yg

Berkualitas

2

Pengembangan Wilayah

untuk mengurangi

Kesenjangan dan

Menjamin Pemerataan

3Peningkatan SDM yg

Berdaya Saing

4Peningkatan Karakter

Bangsa

5 Infrastruktur Penunjang

Ekonomi dan Pelayanan Dasar

6 Peningkatan Kualitas

Lingkungan Hidup

7 Polhukhankam dan

Pelayanan Publik

TARGET DAN SASARAN PEMBANGUAN KAWASAN PERDESAAN

DALAM RPJMN 2020-2024

“Prioritas Pembangunan Kawasan Perdesaan adalah

pengembangan kawasan perdesaan prioritas

nasional melalui penguatan sinergi antar desa

berbasis komoditas unggulan yang terintegrasi

dengan Badan Usaha Milik Desa Bersama”

Jumlah revitalisasi Bumdes Bersama berdasarkan status

Indikator Pembangunan Baseline 2019 2024

Bumdes Bersama Berkembang 200 300

Bumdes Bersama Maju 120 200

ANTISIPASI KRISIS PANGAN DI MASA PANDEMI COVID-19

Krisis pangan

Keharusan

pemenuhan pangan

mandiri

Sulit tenaga kerja

Sulit impor pangan

4

REVITALISASI BUMDES

• Bumdes harus registrasi di aplikasi android Bumdes dari Kemendesa PDTT

• Telah dilakukan profiling 18.195 Bumdes yang terdiri atas 29.733 unit usaha, dengan klasifikasi

• 4.651 Bumdes Maju

• 9.682 Bumdes Berkembang

• 3.861 Bumdes Pemula

• Big data Bumdes mencakup produk, modal, transaksi pembelian dan penjualanharian, pekerja, sehingga dapat digunakan sebagai

• Penilaian kesehatan keuangan untuk untuk perolehan KUR dan skema kredit lainnya

• Penilaian manfaat sosial

• Pengembangan transaksi non tunai dan e-wallet di desa

• Basis inkubasi Bumdes

• Kerja sama usaha dengan BUMN dan swasta

6Sumber : bumdes.kemendesa.go.id

BUMDESMA

BUMDES/BUMDESMA UNTUK KETERSEDIAAN PANGAN DI PERDESAAN

Fasilitasi suplai barang-barang kebutuhanpokok (sembako) dan lain-lain yangdibutuhkan oleh BumDes/Bundesa Bersama

SWASTADukungan melalui kegiatan CSR atau kegiatansosial lainnya

KEMENTERIAN/LEMBAGADukungan kebijakan, kegiatan dan fungsi-fungsi

fasilitasi lainnya

PERTIDESFungsi pendampingan, pembinaan dan lain-lain

KEMENDESAMendorong untuk fungsi koordinasi danpenyusunan kebijakan

BUMN

01

02

0304

05

PER TIDES

8

9

KEGIATAN JANGKA PENDEK #1

Penggunaan Sumber Daya Lokal Desapenggunaan Sumber Daya Lokal Desa dalam

kegiatan Jaring Pengaman Sosial dan sejenisnyayang didanai APBN, APBD Provinsi, APBDKabupaten/Kota

Pelibatan Lembaga Ekonomi Desa

Memanfaatkan pola Jaring Pengaman Sosial

dan sejenisnya

Sinergitas antar pelaku pembangunan

di desa

Memaksimalkan fungsi dan peran para

stakeholder yang memiliki keterkaitan

dengan desa

Pemerataan Penerima ManfaatDiminamilasasinya masyarakat yang menerima

lebih dari satu sumber pendanaan Jaring

Pengaman Sosial dan sejenisnya. Didukung

dengan peningkatan akurasi dan update data

masyarakat penerima manfaat

Orientasi Kegiatan Padat KaryaDiprioritaskan dalam perbaikan sarana-

prasarana sektor ekonomi produktif di

Desa

Pengarustamaan Perempuansebagai penerima manfaat ataupun

sebagai pengelola kegiatan

01

02

03

04

05

06

KEGIATAN JANGKA PENDEK #2

Kerjasama Antardesadalam pemenuhan kebutuhan masyarakat

Desa dan pengelolaan kegiatan sektor

ekonomi Desa

Mobilisasi dana-dana CSR Perusahaan

Untuk mendukung pengembangan

perekonomian Desa

Mengembangkan kegotongroyongan masyarakat

Saling membeli produk yang diproduksi sendiri oleh

masyarakat

Pemetaan Potensi Kecamatan/DesaDilakukan Pemerintah Kab/Kota untuk

Kecamatan/Desa yang dapat menjadi lumbung

pangan Kabupaten/Kota dan identifikasi

Kecamatan/Desa yang rawan pangan. Melakukan

kerjasama antar Daerah Kabupaten/Kota

Pemetaan Potensi WargaUntuk mendukung penyediaan / memasok

kebutuhan pangan warga lainnya

Pemetaan Potensi Kabupaten/KotaDilakukan Pemerintah Provinsi untuk menentukan

kab/kota yang lumbung pangan Provinsi dan

identifikasi Kabupaten/Kota yang rawan pangan.

Melakukan kerjasama antar Daerah Provinsi

07

08

09

10

11

12

JANGKA PANJANG

Memperbaiki Sistem Agribisnisa) peningkatan kesejahteraan petani,

b) peningkatan kesempatan kerja,

c) peningkatan ketahanan pangan,

d) peningkatan layanan kepada petani/nelayan

Pembangunan melalui pendekatan jalur ganda

(twin-track aprrouch) yaitu dengan menggerakkan seluruh

komponen bangsa

Menjamin dipenuhinya komitmen berkelanjutan bagi para mitra untuk

melakukan investasi di sektor pertanian

Menghidupkan kembali tradisi Desa dalam

mempertahankan ketahanan pangan

Mempertahankan dan meningkatkan tradisi diversifikasi

panganMengembangkan industri pengolahan pangan

Mengembangkan kemudahan

teknologi berbasis internet untuk mendukung

pemasaran produk-produk pertanian dan

perdesaanKebijakan perlindungan dan bantuan bagi petani untuk

meningkatkan dan mempertahankan produksi

01

02

0304

0605

07

08