menentukan awal ramadhan oc

59
Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 1 Muhammad Zen, MA

Upload: muhammad-zen

Post on 23-Jun-2015

861 views

Category:

Education


0 download

DESCRIPTION

PENGAJIAN BA’DA ZUHUR MASJID ALLIANZ TOWER, 18 JULI 2012 oleh Muhammad Zen, MA: Kenapa terjadi perbedaan dalam Hisab dan Rukyat??? pengajian ini mencoba menjelaskan dalam "Menentukan awal Ramadhan"

TRANSCRIPT

Page 1: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 1Muhammad Zen, MA

Page 2: Menentukan awal ramadhan oc

MUHAMMAD ZEN, MA

PENGAJIAN BA’DA ZUHUR MASJID ALLIANZ TOWER, 18

JULI 2012

PENETAPAN AWAL DAN AKHIR RAMADHAN

Marhaban Ya Ramadhan

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 2Muhammad Zen, MA

Page 3: Menentukan awal ramadhan oc

CURICULUM VITAE:

Muhammad Zen, S.Ag, Lc, MABekasi, 12 Januari 1978

S-1 Manajemen IAIN Jakarta 2001S-1 Hight Institute for Hadith Science “Darus-Sunnah” 2002

S-2 Pascasarjana UIN Jakarta Konsentrasi Ekonomi Islam 2006S-3 Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta Konsentrasi Ekonomi Islam 2007-

kiniKini sedang menyelesaikan Disertasi:

Zakat Profesi di Indonesia (Studi Kasus pada BAZDA Lebak, BAZDA Kabupaten Sukabumi, YBM BRI, LAZNAS BSM, dan LAZIS

Amaliah Astra) Hp: 08129563750, Email: [email protected].

AKTIVITAS:PENULIS BUKU : 1. “ZAKAT & WIRAUSAHA” , 2. 24 HOURS OF

CONTEMPORARY ZAKATFASILITATOR DAN PENELITI ISLAMIC ECONOMIC DI WORLD BANK (BANK

DUNIA) 2011NARA SUMBER: BELAJAR ISLAM MNC MUSLIM CHANNEL 97, DnK TV FDK UIN

Jakarta, Radio Qi-FM 107.7 FM, dan Radio Suara Edukasi 14.40 amKONSULTAN SYARIAH IMZ DD REPUBLIKA (2009-2010)

PENGASUH RUBRIK KONSULTASI ZAKAT DI MAJALAH SHARING & WEBSITE eramuslim.com

PENGASUH RUBRIK DI WEBSITE qothrotulfalah.comNARASUMBER EKONOMI ISLAM DAN ZAKAT DI BERBAGAI PERUSAHAAN,

MASJID DAN BAZ/LAZ SPT RUMAH ZAKAT, LAZIS AMALIAH ASTRA, LAZIS PT LG DST)

PUKET III STAI BINAMADANI (2009)DOSEN PRAKTIKUM FIQIH ZISWAF FIDKOM & FSH UIN JAKARTA SEJAK 2001

PENGISI SEMINAR NASIONAL, TRAINING DAN KHUTBAH

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz Muhammad Zen, MA 3

Page 4: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 4Muhammad Zen, MA

Page 5: Menentukan awal ramadhan oc

DASAR PERHITUNGAN KALENDER

Peredaran Matahari(Masehi)

Perdaran Bulan(Hijriyah)

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 5Muhammad Zen, MA

Page 6: Menentukan awal ramadhan oc

Umat Islam sering berbeda dalam mengawali dan mengakhiri Ramadhan

Apakah dapat menunjukkan ketidak kompakan dalam Iba dah Shaum dan Idul Fitri?

Menciptakan suasana psikologis yang tidak nyaman dalam kebersamaan beribadah dan ber-hari raya

APA SEBABNYA????

Pendahuluan

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 6Muhammad Zen, MA

Page 7: Menentukan awal ramadhan oc

Perbedaan metoda penetapan awal dan akhir Ramadhan:Rukyah Melihat Bulan BaruHisab Perhitungan astronomisPasangsurut Pengamatan pasangsurut

Perbedaan kriteria pada tiap metodaRukyah: Rukyah Lokal; Rukyah GlobalHisab: Ijtima’ Qabla Ghurub; Ijtima’ Qabla Fajr;

dllEgoisme Kelembagaan dan Politik

Faktor Penyebab

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 7Muhammad Zen, MA

Page 8: Menentukan awal ramadhan oc

Dalil yang digunakan oleh kedua kubu adalah dalil yang sama. Sebagaimana mereka sama-sama berdalil dengan firman Allah,

+ص&م)ه& )ي ف+ل ه)ر+ الش1 &م& )ك م8ن ه8د+ ش+ ف+م+ن)

“Karena itu, barangsiapa di antara kamu menyaksikan bulan (di negeri tempat tinggalnya), maka hendaklah ia berpuasa pada bulan tersebut.” (QS. Al Baqarah: 185)

Begitu juga firman Allah,

1اس8 8لن ل م+و+اق8يت& ه8ي+ ق&ل) 1ة8 +ه8ل األ) ع+ن8 +ك+ &ون +ل أ +س) ي

“Mereka bertanya kepadamu tentang hilal (bulan sabit). Katakanlah: “Hilal (bulan sabit) itu adalah tanda-tanda waktu bagi manusia dan (bagi ibadat) haji.” (QS. Al Baqarah: 189)

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 8Muhammad Zen, MA

HISAB DAN RUKYAT

Page 9: Menentukan awal ramadhan oc

فإن غمي لرؤيته وأفطروا لرؤيته صوموا»عليكم فعدوا ثالثين«

Berpuasalah kalian jika melihat bulan dan berbukalah kalian jika melihat bulan. Jika (penglihatan kalian) terhalang oleh mendung, maka genapkanlah bilangannya menjadi 30 hari (HR. Muslim melalui Abu Hurairah)

حتي تصوموافال»الشهر تسع وعشرون ليلة فإن غمي عليكم فأكملوا العدة ثالثين« تروه

Satu bulan adalah 29 hari, maka janganlah kalian puasa hingga melihat (hlal). Spabila (penglihatan kalian) terhalang oleh mendung , maka genapkanlah bilangannya 30 hari. (HR. Bukhari dari Ibnu Umar)

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 9Muhammad Zen, MA

Page 10: Menentukan awal ramadhan oc

Hukum asal penentuan awal bulan Syawwal (Hari Raya ‘Iedlul Fithri) adalah dengan ru’yatul hilal (melihat bulan sabit) berdasarkan hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Umar الله رضيوسلم bahwasanya Nabi عنهما عليه الله :bersabda صلى

&م) )ك +ي ع+ل غ&م1 8ن) ف+إ و)ه& +ر+ ت 1ى ت ح+ وا &ف)ط8ر& ت + و+ال +ل+ )ه8ال ال و&ا +ر+ ت 1ى ت ح+ +ص&وم&وا ت + ال+ه& ل وا .ف+اق)د&ر&

( عنهما الله رضي عمر ابن عن ومسلم البخاري (رواه

Janganlah kalian berpuasa hingga kalian melihat hilal, dan janganlah kalian ber-Idul Fithri hingga kalian melihatnya. Jika kalian terhalang untuk melihatnya, maka kalian perkirakanlah. (HR. Bukhari Muslim dari Ibnu Umar عنهما الله (رضي

“Memperkirakan” ketika hilal terhalang oleh awan atau lainnya adalah dengan menggenapkan bilangan bulan sebelumnya menjadi 30 hari. Sebagaimana disebutkan dalam hadits lain sebagai berikut:

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 10Muhammad Zen, MA

Page 11: Menentukan awal ramadhan oc

Semula umat Islam hanya mengenal sistem rukyat sebagai dasar penentuan awal bulan qamariyah khususnya awal bulan Ramadlan, Syawal, dan Dzulhijjah sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Ketika ilmu hisab masuk dalam kalangan umat Islam pada abad 8 Masehi di masa Dinasti Abasiyah, maka mulai berkembang pemikiran untuk menggunakan hisab bagi penentuan awal bulan qamariyah. Dari dua sistem tersebut lahirlah perbedaan antara hisab dengan rukyat, perbedaan di dalam rukyat, dan perbedaan di dalam hisab.

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 11Muhammad Zen, MA

METODE PENENTUAN AWAL BULAN

Page 12: Menentukan awal ramadhan oc

Sistem rukyat melahirkan beberapa pendapat: 1. Pendapat yang mendasarkan pada ruang

lingkup berlakunya rukyat, maka timbullah istilah: rukyat lokal, rukyat nasional, dan rukyat global.

2. Pendapat yang mendasarkan pada ada atau tidak adanya persinggungan dengan hisab, maka timbullah: pendapat yang mendasarkan pada rukyat minus dukungan hisab dan pendapat yang mendasarkan pada rukyat plus dukungan hisab.

Meskipun terdapat keragaman, tetapi di dalam sejarah sejak zaman Sahabat hingga sekarang ternyata para khalifah, sultan, ulil amri menggunakan sistem rukyat sebagai dasar itsbat awal bulan Ramadlan, Syawal, dan Dzulhijjah.

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 12Muhammad Zen, MA

METODE PENENTUAN AWAL BULAN

Page 13: Menentukan awal ramadhan oc

• Rukyatul Hilal: Mengamati munculnya bulan baru (Ramadhan/Syawal)

• Rukyah Global: Satu rukyah untuk seluruh dunia tanpa mempertimbangkan perbedaan mathla’

• Dalil:

فإن غمي عليكم لرؤيته صوموا لرؤيته وأفطروا»فأكملوا عدة شعبان ثالثين«

Berpuasalah kalian jika melihat bulan dan berbukalah kalian jika melihat bulan. Jika (penglihatan kalian) terhalang oleh mendung, maka genapkanlah bilangan sya’ban menjadi 30 hari (HR. Bukhari melalui Abu Hurairah)

Rukyah Global Metoda Sayar’I Penetapan Awal dan Akhir Ramadhan

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 13Muhammad Zen, MA

Page 14: Menentukan awal ramadhan oc

Abdurahman Al-Jaziri, Al Fiqh ‘ala Al-Madzahib Al-Arba’ah, Jilid I, hlm.550:

“Apabila ru’yatul hilal telah terbukti (terlihat) di salah satu negeri, maka negeri-negeri yang lain (juga) wajib berpuasa. Dari segi pembuktiannya tidak ada perbedaan lagi antara negeri yang dekat dengan yang jauh, jika (berita) rukyatul hilal itu memang telah sampai kepada mereka dengan cara (terpercaya) yang mewajibkan puasa. Tidak diperhatikan lagi di sini adanya perbedaan mathla’ hilal (tempat terbitnya bulan) secara mutlak. Demikianlah pendapat 3 imam madzhab (Abu Hanifah, Malik, Ahmad). Para pengikut madzhab Syafi’I berpendapat lain. Mereka berpendapat, “Apabila rukyatul hilal di suatu daerah telah terbukti, maka berdasarkan pembuktian ini penduduk yang terdekat di sekitar daerah tersebut wajib berpuasa. Ukuran kedekatan (antar dua daerah) dihitung menurut kesamaan mathla’, yaitu jarak ke duanya kurang dari 24 farsakh (120Km). Adapun penduduk daerah yang jauh, mereka tidak wajib berpuasa dengan rukyah ini, karena terdapat perbedaan mathla’ “

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 14Muhammad Zen, MA

Page 15: Menentukan awal ramadhan oc

BENTUK BULAN

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 15Muhammad Zen, MA

Page 16: Menentukan awal ramadhan oc

16Muhammad Zen, MA

Penetapan awal penanggalan bulan (Hijriyah) dengan melihat bulan baru yang disebut Hilal

Keberadaan Hilal dibuktikan dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan sesaat setelah matahari terbenam pada tanggal 29 bulan Hijriyah.

Apa itu Rukyat?

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz

Page 17: Menentukan awal ramadhan oc

17Muhammad Zen, MA

Penetapan awal penanggalan bulan (Hijriyah) dengan melihat/ memperkirakan bulan baru yang disebut Hilal

Keberadaan Hilal didasarkan pada perhitungan-perhitungan dengan Ilmu Falak/ Astronomi.

Hisab terbagi dua, yaitu: Hisab ‘Urfi dan Hisab Hakiki

Apa itu Hisab?

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz

Page 18: Menentukan awal ramadhan oc

18Muhammad Zen, MA

Hisab ‘Urfi ialah hitungan rata-rata yang berlaku di dalam pembuatan almanak/ kalender

Hisab ‘Urfi yang berlaku di Indonesia adalah: Hisab Masehi, Hisab Hijriyah dan Hisab Pasaran (Jawa)

Apa itu Hisab ‘Urfi?

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz

Page 19: Menentukan awal ramadhan oc

19Muhammad Zen, MA

Hisab Hakiki ialah hitungan yang sebenarnya, artinya hitungan berdasarkan peredaran matahari atau bulan yang sebenar-benarnya/ setepat-tepatnya

Hisab Hakiki berlaku untuk menentukan awal Ramadlan/ Syawal dan hari-hari besar Islam lain yang ada hubungannya dengan ibadah, terutama untuk menentukan terjadinya gerhana matahari dan bulan

Apa itu Hisab Hakiki?

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz

Page 20: Menentukan awal ramadhan oc

20Muhammad Zen, MA

Terdiri dari 12 bulan: Muharram (30), Shafar (29), Rabiul Awal (30), Rabiul Akhir (29), Jumadil Awal (30), Jumadil Akhir (29), Rajab (30), Sya’ban (29), Ramadlan (30), Syawal (29), Dzul Qa’dah (30), Dzulhijjah (29/ 30)

Umur th rata-rata:354 11/30 hr = 29 hr 12 jam

Hijriyah

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz

Page 21: Menentukan awal ramadhan oc

Kejawen [ Aboge, Asapon ]Hisab Murni, ex Muhamadiyah, Persis.Rukyah Fi Wilayatul Hukmi, ex Nahdlatul

Ulama.Rukyah Global, ex Hizbut Tahrir.Imkanurukyah, Pemerintah.An-Nadzir di GoaThariqah Naqsabandiyah

Di Indonesia lebih Banyak

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 21Muhammad Zen, MA

Page 22: Menentukan awal ramadhan oc

Prinsip Imkanurukyah : hisab yang menyatakan hilal mungkin bisa dilihat .

Di Indonesia tradisi hilal terlihat dalam ketinggian 2 derajat keatas.

Disumpah oleh Hakim.Di luar negeri di atas 5 derajat

Imkanurrukyah di Indonesia ?

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 22Muhammad Zen, MA

Page 23: Menentukan awal ramadhan oc

Hilal dibawah ufuk : Aman[ NU, Muhamadiyah, Pemerintah ]

= sama

Hilal di atas 0 0 - 2 0 : Hilal bermasalah [ Muhamadiyah dulu, NU akhir,

Pemerintah ? ]

Hilal di atas 2 0 : Hilal insya Allah Aman

[ NU, Muhammadiyah, Pemerintah = sama]

Kondisi Hilal

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 23Muhammad Zen, MA

Page 24: Menentukan awal ramadhan oc

MENGAPA MELIHAT HILAL DEMIKIAN SULIT?

Hilal berumur muda, sangat tipis dan redup. Bentuk lengkungan paling jelas, termuda berumur 13 jam

14,5 jamHilal Ramadhan 1427umur 13 jam 15 menitDipotret dg teleskop &kamera CCD Di Jerman

SUMBER : T. DJAMALUDDINPengajian Ba'da Zuhur Allianz 24Muhammad Zen, MA

Page 25: Menentukan awal ramadhan oc

BHR, NU, MUHAMADIYAH, PERSIS, AL-IRSYAD, BMG, ASTRONOMI ITB, PLANETARIUM, PEMERINTAH [ URAIS DEPAG ] --- MENTERI AGAMA

KETETAPAN MUHAMADIYAH ?IHBAR NU ?SIAPA YANG BERHAK ?

SIDANG ISBAT

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 25Muhammad Zen, MA

Page 26: Menentukan awal ramadhan oc

ITTIFAQ FI IKHTILAF

[ AGREE IN DISAGREEMENT ]

ATAUDISATUKAN ?

SEBAIKNYA ?

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 26Muhammad Zen, MA

Page 27: Menentukan awal ramadhan oc

Sebaiknya dalam hal penetapan permulaan hari puasa Ramadan dan hari raya Syawal agar dipercayakan kepada pemerintah, sehingga kalau ada perbedaan pendapat bisa dihilangkan dengan satu keputusan pemerintah, sesuai dengan kaidah yang berlaku:

الخالف يرفع الحاكم حكمArtinya: Putusan penguasa

menghilangkan/menghapuskan perbedaan pendapat.

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 27Muhammad Zen, MA

MENURUT ULAMA

Page 28: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 28Muhammad Zen, MA

Page 29: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 29Muhammad Zen, MA

Page 30: Menentukan awal ramadhan oc

Ijtima’/konjungsi Matahari dan Bulan akhir Sya'ban 1432 H. terjadi hari Ahad Kliwon, 31 Juli 2011 pukul. 01.40.45 WIB.

Pada saat pelaksanaan rukyatul-hilal hari Ahad Kliwon, 31 Juli 2011 M. di Menara Al-Husna Majid Agung Jawa Tengah Semarang saat ghurub:

1. Matahari terbenam : pk. 17. 40. 00 WIB.2. Deklinasi Matahari : +180 18' 13,64”3. Equation of Time : -00j 05m 00d.4. Sudut Waktu Matahari : 880 51' 55,93”5. Azimuth Matahari : 2880 18' 16,9” 6. Deklinasi Bulan : +110 50' 27,66”7. Sudut Waktu Bulan : 810 09' 04,26” 8. Tinggi hilal mar’i : +060 31' 15,54” 10. Azimuth Bulan : 2820 55' 39,9211. Posisi Bulan : 50 22' 36,98”

selatan matahari

AWAL RAMADHAN 1432 H

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 30Muhammad Zen, MA

Page 31: Menentukan awal ramadhan oc

Ijtima’/konjungsi Matahari dan Bulan akhir Ramadhan 1432 H. terjadi hari Senin Wage, 29 Agustus 2011 M.Pk.10.05.15 WIB.

Keadaan hilal pada hari Senin Wage, 29 Agustus 2011 M ketika matahari terbenam:

1. Matahari terbenam : pk. 17. 39. 09 WIB.2. Deklinasi Matahari : +090 23' 51”3. Equation of Time : -00J 01m 00d

4. Sudut Waktu Matahari : 890 58' 51,99” 5. Azimuth Matahari : 2790 19' 40” 6. Deklinasi Bulan : +030 18' 27” 7. Sudut Waktu Bulan : 870 34' 32,53” 8. Tinggi Hilal : +010 13' 15” (belum mencapai 2 )9. Azimuth Hilal : 2730 26' 0210. Posisi Hilal : 050 53' 37 selatan matahari .

AWAL SYAWAL 1432 H

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 31Muhammad Zen, MA

Page 32: Menentukan awal ramadhan oc

Ijtima’/konjungsi Matahari dan Bulan akhir Dzulqo’dah 1432 H. terjadi hari Kamis Pon, 27 Oktober 2011 M. Pk.02.56.55 WIB

Keadaan hilal pada hari Kamis Pon, 27 Oktober 2011 M ketika matahari terbenam:

1. Matahari terbenam : pk. 17. 33. 10 WIB.2. Deklinasi Matahari : -120 44' 02”3. Equation of Time : +00j 16m 000d.4. Sudut Waktu Matahari : 920 44' 35,9” 5. Azimuth Matahari : 2570 01' 20” 6. Deklinasi Bulan : -180 05' 37”7. Sudut Waktu Bulan : 850 56’ 32,56” 8. Tinggi Hilal : +060 08’ 14”10. Azimuth Hilal : 2520 24' 2811. Posisi Hilal : 040 36' 52 di selatan

matahari

AWAL DZULHIJJAH 1432 H

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 32Muhammad Zen, MA

Page 33: Menentukan awal ramadhan oc

Jika semua sistem hisab sepakat menyatakan hilal masih di bawah ufuk, maka selalu hilal dilaporkan tidak

terlihat (di bawah ufuk)

Posisi Hilal

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 33Muhammad Zen, MA

Page 34: Menentukan awal ramadhan oc

Jika semua sistem hisab sepakat menyatakan hilal sudah di atas ufuk, maka -hampir selalu- hilal

dilaporkan terlihat.

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 34Muhammad Zen, MA

Page 35: Menentukan awal ramadhan oc

Jika ahli hisab tidak sepakat. Sebagian menyatakan hilal di atas ufuk, sebagian lainnya menyatakan dibawah ufuk, maka seringkali hilal dilaporkan terlihat. Kesaksian tersebut ditolak oleh yang berpendapat bahwa hilal masih di bawah ufuk.

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 35Muhammad Zen, MA

Page 36: Menentukan awal ramadhan oc

Hisab Falak : Penentuan Awal Waktu Shalat posisi matahari Penentuan Arah kiblat posisi matahari, bulan atau

bintang Penentuan Awal Bulan Komariyah posisi bulan juga

matahari Saat Gerhana Matahari dan Bulan posisi matahari dan

bulan

PENGERTIAN HISABHISAB berasal dari bahasa Arab “hasaba“ artinya menghitung ilmu hitung posisi benda-

benda langit khususnya bulan dan matahari seperti terlihat dari bumi.

Pengamatan Gerak benda langit teratur Algoritma / Rumus Penemuan teknologi hisabMakin teliti Hasil Hitungan “Qat’i” / Pasti

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 36Muhammad Zen, MA

Page 37: Menentukan awal ramadhan oc

Rukyat = melihat dg “mata” atau dg “ilmu”

Hilal = bulan sabit terkecil setelah ijtimak

Ijtimak = bulan baru / bulan mati / newmoon

Peristiwa Ijtimak terlihat dengan mata

Gerhana Matahari Total (GMT) 11 Juni ’83

Ijtimak 1 Ijtimak 2 = 29 hari 12 jam 44 menit 2,8 detik

( periode sinodis )

RUKYAT HILAL

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 37Muhammad Zen, MA

Page 38: Menentukan awal ramadhan oc

KRITERIA AWAL BULAN

1. Rukyatul Hilal bil Fi’li( Nahdlatul Ulama )

2. Hisab Wujudul Hilal (Muhammadiyah, Persis)

3. Hisab Imkanurrukyat( Pemerintah + Asean )

4. Rukyat Global Saudi( HTI, PKS )

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 38Muhammad Zen, MA

Page 39: Menentukan awal ramadhan oc

Rukyatul Hilal bil Fi’li( Nahdlatul Ulama )Berpuasalah kamu karena melihat hilal dan berbukalah kamu karena melihat hilal. Jika terhalang maka genapkanlah (istikmal)“

Rukyat Hilal Wajib KifayahHisab alat bantu rukyatTerlihat Hilal mulai bulan baruGagal istikmal (digenapkan 30 hari)

Syarat hilal terlihat harus di atas batas DanjonPengajian Ba'da Zuhur Allianz 39Muhammad Zen, MA

Page 40: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 40Muhammad Zen, MA

Page 41: Menentukan awal ramadhan oc

Apa itu Hilal..?

Hilal adalah bulan sabit terkecil yang dapat dilihat oleh mata manusia beberapa saat setelah matahari terbenam. Terlihatnya hilal akan didahului

oleh “konjungsi” atau Ijtimak yaitu saat berkumpulnya bulan dan matahari Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 41Muhammad Zen, MA

Page 42: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 42Muhammad Zen, MA

Page 43: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 43Muhammad Zen, MA

Page 44: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 44Muhammad Zen, MA

Page 45: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 45Muhammad Zen, MA

Page 46: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 46Muhammad Zen, MA

Page 47: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 47Muhammad Zen, MA

Page 48: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 48Muhammad Zen, MA

Page 49: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 49Muhammad Zen, MA

Page 50: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 50Muhammad Zen, MA

Page 51: Menentukan awal ramadhan oc

GAWANG RUKYAT

RUBUK

GAWANGRUKYAT

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 51Muhammad Zen, MA

Page 52: Menentukan awal ramadhan oc

Hisab Wujudul Hilal( Muhammadiyah, Persis )

Awal bulan baru akan dimulai pada sore itu jika :

(1) Ijtimak telah terjadi sebelum Matahari terbenam (2) Bulan terbenam setelah Matahari terbenam

Hisab digunakan Hisab KontemporerMenggunakan Software Aplikasi Falak

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 52Muhammad Zen, MA

Page 53: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 53Muhammad Zen, MA

Page 54: Menentukan awal ramadhan oc

Hisab Imkanurrukyat( Pemerintah + Asean )

Awal bulan baru akan dimulai pada sore itu jika :

(1) Saat matahari terbenam tinggi bulan > 2° dari ufuk dan sudut elongasi bulan-matahari > 3°Atau  (2)· Saat matahari terbenam umur bulan > 8

jam setelah ijtimak / konjungsinya. Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 54Muhammad Zen, MA

Page 55: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 55Muhammad Zen, MA

Page 56: Menentukan awal ramadhan oc

Rukyat Global Saudi( HTI, PKS )

Awal bulan baru akan dimulai pada sore itu jika :

Ada laporan rukyat dari seantero dunia yangmenyaksikan hilal. Atau

Arab Saudi mengumumkan bahwa sore ituadalah awal bulan baru

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 56Muhammad Zen, MA

Page 57: Menentukan awal ramadhan oc

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 57Muhammad Zen, MA

Page 58: Menentukan awal ramadhan oc

BAGAIMANAMenyikapi Perbedaan Kalender?

Semua dalam rangka “IJTIHAD”Benar nilai pahalanya 2Salah nilai pahalanya 1

“ Perbedaan di kalangan umatku adalah Rahmat”

Saling toleransi, menghormati, menghargai, jaga persatuan, hati-hati sengaja diadu domba

Ingat..! orang yang tidak senang dengan Islam akan bertepuk melihat muslim saling bermusuhan...Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 58Muhammad Zen, MA

Page 59: Menentukan awal ramadhan oc

Penentuan Awal Syawal 1430 H

Penentuan Awal Syawal 1430 HIjtimak akhir Ramadhan 1430 H bertepatan dengan tanggal 19 September pukul 01:44 wib. Posisi Bulan dan Matahari saat terbenam setelah ijtimak, bulan berada cukup tinggi sekitar 4 hingga 5 derajat di atas ufuq. Berdasarkan kondisi ini, diperkirakan Idul Fitri akan jatuh pada tanggal 20 September 2009.

Pada tanggal 19 September 2009 secara umum di wilayah Indonesia Bulan terbenam beberapa menit setelah Matahari terbenam. Pada tanggal 19 September 2009 tinggi Bulan mencapai 5 derajat 22 menit pada saat Matahari terbenam jam 17:51 wib dan luas sabit Bulan hampir mencapai 1%, sedang pada tanggal 20 September 2009 tinggi Bulan menjadi 17 derajat 41 menit (lebih dari 15 derajat) dan luas sabit bulan telah mencapai 4%.

Jadi bisa disimpulkan hilal awal Syawal 1430 H walaupun sulit masih mempunyai kemungkinan untuk bisa dirukyat dari wilayah Indonesia. Bulan mempunyai posisi beda deklinasi lebih dari 5 derajat dari Matahari, jarak busur Bulan dan Matahari cukup besar dan berpeluang untuk bisa dirukyat.

Hasil pengamatan hilal 19 September 2009 akan ikut menentukan apakah Ramadhan 1430 H terdiri dari 29 hari atau 30 hari. Bagi yang berpandangan posisi Bulan sudah cukup memenuhi kriteria tanda awal Bulan Syawal 1430 H maka awal Syawal 1430 H jatuh pada 19 September 2009 setelah maghrib dan shalat Ied 1430 H pada hari Ahad tanggal 20 September 2009.

Sidang itsbat direncanakan akan diselenggarakan tanggal 19 September 2009. Rukyatul hilal Nasional melibatkan beberapa ahli astronomi tersebar dibeberapa titik pengamatan di seluruh wilayah Indonesia (Kupang, Ternate, Semarang, Ujung Pandang, CondroDipo, LhokNga Aceh dan Observatorium Bosscha) dan rukyatul hilal para ahli rukyat dari ormas Islam maupun pemburu Hilal. Hasil pengamatan Hilal mereka menjadi pertimbangan dalam menetapkan awal Syawal 1430 H.

 

Pengajian Ba'da Zuhur Allianz 59Muhammad Zen, MA