laporan pengujian karakteristik pompa

Upload: dimmy

Post on 05-Jul-2018

256 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    1/23

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1. Latar Belakang

    Pada pompa sentrifugal cairan yang berpindah karena gaya sentrifugal

    akibat gerak putar dari impeller .  Impeller  berputar dalam badan pompa dengan

    kecepatan tinggi, dengan demikian memberi percepatan kepada bahan cair yang

    dialirkan. Energi yang ditransfer dari motor penggerak ke impeller menghasilkan

     percepatan sentrifugal yang dikonversi menjadi energi kinetik dan energi tekan

    untuk mengalirkan fluida. Tekanan tinggi (head ) yang dicapai suatu pompa

    tergantung dari putaran, diameter dan lengkungan impeller  yang berurutan pada

    suatu poros, akan diperoleh tinggi tekan yang lebih besar.

    Pompa sentrifugal tidak bisa menghisap sendiri, hal ini disebabkan oleh

    kostruksinya. Pompa ini tidak memiliki check valve, sehingga dalam keadaan

    diam, cairan mengalir kembali ke bejana yang diisap. Bila pompa dioperasikan

    dalam keadaan kosong, vakum yang dihasilkan tidak cukup untuk menghisap

    fluida yang dialirkan masuk ke rumah pompa.

    Pompa sentrifugal pada saat mulai dipakai harus dipenuhi fluida. al ini

    dilakukan dengan membuka valve discharge. !engan cara ini fluida dapat

    mengalir kembali ke saluran discharge. Perhatian seksama harus diberikan bila

     pada sisi tekanan ada bantalan gas di atas cairan yang bertekanan. Penyimpangan

    manometer yang besar menunjukan bah"a terdapat bantalan udara dalam pompa

    yang mengakibatkan pompa bekerja tak beraturan.

    1

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    2/23

    1.2 Rumusan Masalah

    #dapun rumusan masalah dalam praktek pengujian yaitu $

    %. Bagaimana cara mengidentifikasi komponen dan fungsinya dari instalasi

     pompa.

    &. Bagaimana membedakan jenis'jenis rangkaian kerja pompa.

    . Bagaimana menentukan dan menjelaskan karakteristik kerja pompa

    sentrifugal, baik yang kerja tunggal, kerja seri maupun kerja secara

     parallel.

    . Bagaimana menggambarkan kinerja pompa sentrifugal ke dalam grafik.

    *. Bagaimana membandingkan kinerja pompa tunggal, seri maupun parallel.

    1.3 Tujuan Praktkum 

    #dapun tujuan dalam praktek pengujian yaitu $

    %. untuk mengetahui cara mengidentifikasi komponen dan fungsinya dari

    instalasi pompa.

    &. untuk membedakan jenis'jenis rangkaian kerja pompa.

    . untuk menentukan dan menjelaskan karakteristik kerja pompa sentrifugal,

     baik yang kerja tunggal, kerja seri maupun kerja secara parallel.

    . untuk dapat menggambarkan kinerja pompa sentrifugal ke dalam grafik.

    *. untuk membandingkan kinerja pompa tunggal, seri maupun parallel.

    +. enentukkan karakteristik pompa sentrifugal dengan, kurva hubungan

    antara ead Pompa ( Pompa) -s aju #lir (/), 0urva hubungan antara

    2

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    3/23

    !aya !inamo Pompa 1o -s aju #lir (/), dan 0urva hubungan antara

    Efisiensi Pompa -s aju #lir (/).

    1.! Man"aat Pratkum

    %. !apat menambah "a"asan tentang pompa

    &. engetahui cara pengujian pompa secara seri dan paralel

    . engetahui cara menghitung debit aliran fluida

    . engetahui komponen'komponen pompa sentrifugal

    BAB II

    TIN#AUAN PU$TA%A

    3

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    4/23

    2.1 P&m'a $entr"ugal

    Pompa sentrifugal merupakan alat perpindahan fluida dengan

    menggunakangaya sentrifugal yang diakibatkan gerak impeller. 2eluruh impellar 

     berputar dalam rumah pompa (chasing ) dengan kecepatan tinggi, sehingga

    memberikan percepatan pada fluida yang dialirkan. Energi yang ditransfer dari

    motor penggerak ke impeller menghasilkan percepatan sentrifugal yang

    dikonversi menjadi energi kinetik dan energi tekan untuk mengalirkan fluida.

    Tinggi tekan (head ) yang dicapai suatu pompa tergantung dari putaran, diameter 

    dan bentuk lengkungan impeller, karena tinggi tekan pompa terbatas maka

    dengan menghubungkan beberapa impeller yang berurutan pada satu poros, akan

    diperoleh tinggi tekan yang lebih besar.

    Pompa sentrifugal tidak dapat menghisap sendiri, hal ini disebakan oleh

    konstruksinya. Pompa ini tidak memiliki check valve, sehingga dalam keadaan

    diam, cairan mengalir kembali ke bejana yang diisap. Bila pompa dioperasikan

    dalam keadaan kosong, vakum yang dihasilkan tidak cukup untuk menghisap

    fluida yang dialirkan masuk ke rumah pompa. Pompa sentrifugal pada saat mulai

    dipakai harus dipenuhi fluida, hal ini diakukan dengan jalan membuka valve

    discharge. !engan cara ini fluida dapat mengalir kembali dari saluran discharge.

    Perhatian seksama harus diberikan bila pada sisi tekanan ada bantalan gas

    diatas cairan yang bertekanan. Penyimpnagan manometer yang besar 

    menunjukkan bah"a terdapat bantalan udara dalam pompa yang mengakibatkan

     pompa bekerja tak beraturan. Bantalan dapar dibuang dengan jalan$

    4

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    5/23

    a. engeluarkan udara dari pompa.

     b. enyetel pompa, hingga cairan mengalir kembali.

    c. endinginkan cairan.

    2.2 %&m'&nen P&m'a $entr"ugal

    3ambar &.% 0omponen 4tama Pompa 2entrifugal

    5ungsi 0omponen$

    a. 2tuffing Bo6

    2tuffing Bo6 berfungsi untuk menerima kebocoran pada daerah

    dimana poros pompa menembus casing.

     b. Packing

    !igunakan untuk mencegah dan mengurangi bocoran cairan dari

    casing pompa melalui poros.

    5

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    6/23

    c. 2haft (poros)

    Poros berfungsi untuk meneruskan momen puntir dari penggerak 

    selama beroperasi dan tempat kedudukan impeller dan bagian 7 bagian

     berputar lainnya.

    d. 2haft sleeve

    2haft sleeve berfungsi untuk melindungi poros dari erosi, korosi

    dan keausan pada stuffing bo6.

    e. -ane

    2udu dari impeller sebagai tempat berlalunya cairan pada impeller.

    f. 8asing

    erupakan bagian paling luar dari pompa yang berfungsi sebagai

     pelindung elemen yang berputar, tempat kedudukan diffuser (guide vane),

    inlet dan outlet no9el serta tempat memberikan arah aliran dari impeller 

    dan mengkonversikan energi kecepatan cairan menjadi energi dinamis

    (single stage).

    g. Eye of :mpeller

    Bagian sisi masuk pada arah isap impeller.

    h. :mpeller

    :mpeller berfungsi untuk mengubah energi mekanis dari pompa

    menjadi energi kecepatan pada cairan yang dipompakan secara kontinyu,

    sehingga cairan pada sisi isap secara terus menerus akan masuk mengisi

    kekosongan akibat perpindahan dari cairan yang masuk sebelumnya.

    i. 8hasing ;ear

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    7/23

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    8/23

    aju aliran adalah merupakan volume aliran per satuan "aktu.

    -olume aliran (-) dapat diukur dengan flow-meter  tipe turbin dan selang

     pengukuran volume tersebut dapat diukur dengan menggunakan

     stopwatch. #dapun persamaan laju aliran yang digunakan adalah$

    Q=V 

    t    > liter? menit @

     ¿

      V 

    60000. t    > m

    ?s @

     b. ead Total ( )

    ead total kerja pomp dapat ditentukan melalui pembacaan

     pressure gauge  yang terpasang pada sisi tekan dan sisi isap pompa.

    Perhitungan head  pompa total pada masing'masing metode pengoprasian

     pompa sedikit berbeda satu dengan yang lainnya. Persamaan head total

     pompa menurut metode pengoprasiannya adalah sebagai berikut$

    0erja pompa tunggal

    A d 7 s > m @

    0erja pompa paralel

       H =( Hd1− Hs1 )+( Hd2− Hs2)

    2   > m @

    0erjaPompa 2eri

    A ( d% 7 s% ) ( d& 7 s% ) > m @

    !imana $

    d A +CD,C . Pd

    Y    > m @ Pd A dalam > psi @

    s A +CD,C . Ps

    Y    > m @ Pd A dalam > psi @

    8

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    9/23

    ᵧ A DF > 1?m @

    c. !aya idrolik (1h)

    !aya hidrolik menunjukan besarnya daya pompa yang ditransfer 

    kefluida yang digerakan atau dipindahkan oleh pompa.

     1h A ᵧ . / . > "att @

    d. !aya Pompa (1 p)

    !aya pompa menunjukan besarnya daya yang diperlukan oleh

     pompa untuk operasi pemompaan.

     1 p A -.: cos G > "att @

    e. Efisiensi Pompa ( )ɳ 

    Efisensi pompa dapat ditentukan dengan membagi daya hidrolik 

    dengan daya pompa dan besarnya efisiensi biasanya dinyatakan dalam

     persen.

     Aɳ ¿ Nh

     Np 6 %FF H

    BAB III

    9

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    10/23

    MET)DE PEN*U#IAN

    1.1 Pengujan P&m'a Tunggal.

    Pengujian pompa tunggal dilakukan pada pompa % dan pompa &. asing'

    masing pompa akan diperoleh gambaran tentang karakteristik kerjanya. #dapun

    langkah kerja pada pengujian pompa tunggal adalah sebagai berikut$

    Pengujan P&m'a 1

    a. Tutup katup 0  dan 0 , sedangkan katup 0 % dan 0 * posisi terbuka.

     b. =alankan pompa %.

    c. Besaran yang divariasikan pada pengujian ini adalah laju aliran air, dengan

    mengatur posisi bukaan katup 0 *, sesuai tanda yang tertera di bagian

     belakang katup (mulai dari katup membuka penuh).

    d. Baca jumlah volume aliran air pada  flow-meter   dalam selang "aktu

    tertentu (selang "aktu pengukuran dicatat dengan stop watch).

    e. Bacalah tekanan hisap (Ps%) dan tekanan tekan (Pd%).

    f. 8atatlah tegangan dan arus listrik yang digunakan oleh motor penggerak 

     pompa.

    g. akukan langkah d sampai f pada setiap posisi bukaan katup 0 *h. Buka penuh katup 0 * segera setelah pengamatan posisi katup penuh

    dilakukan

    i. atikan pompa

    Penngujan P&m'a 2

    a. Tutup katup 0 % dan 0 , sedangkan katup 0  dan 0 * posisi terbuka.

     b. =alankan pompa &.

    c. Besaran yang divariasikan pada pengujian ini adalah laju aliran air, dengan

    mengatur posisi bukaan katup 0 *, sesuai tanda yang tertera di bagian

     belakang katup (mulai dari katup membuka penuh).

    10

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    11/23

    d. Baca jumlah volume aliran air pada  flow-meter   dalam selang "aktu

    tertentu (selang "aktu pengukuran dicatat dengan stop watch).e. Bacalah tekanan hisap (Ps&) dan tekanan tekan (Pd&).

    f. 8atatlah tegangan dan arus listrik yang digunakan oleh motor penggerak 

     pompa.

    g. akukan langkah d sampai f pada setiap posisi bukaan katup 0 *.h. Buka penuh katup 0 * segera setelah pengamatan posisi katup penuh

    dilakukan.

    i. atikan pompa.

    3.2 Pengujan P&m'a $er.

    Pada pengujian pompa seri ini, urutan kerja pompa adalah output  pompa &

    dihubungkan dengan input  pompa %, sehingga urutan menghidupkan pompa juga

    sebaliknya, hidupkan dulu pompa & baru kemudian pompa % kemudian diikuti

    dengan menghidupkan pompa % (untuk menghindari beban a"al yang besar pada

    instalasi listriknya)

    angkah 0erja$

    a. Tutup katup 0 % dan 0 , sedangkan yang lainnya posisi buka.

     b. =alankan pompa &, kemudian pompa % setelah selang "aktu %F detik.

    c. Besaran yang divariasikan pada pengujian ini adalah laju aliran air, dengan

    mengatur posisi bukaan katup 0 * sesuai tanda yang tertera di bagian

     belakang katup (mulai dari katup membuka penuh).

    d. Baca jumlah volume aliran air pada  flow-meter   dalam selang "aktu

    tertentu dengan catatan menggunakan stop watch.

    e. Bacalah tekanan hisap (Ps%), (Ps&) dan tekanan (Pd%), (Pd&).

    f. 8atatlah tegangan dan arus listrik yang digunakan oleh motor penggerak 

    kedua pompa.

    g. akukan langkah d sampai f pada setiap posisi bukaan katup 0 *.h. Buka penuh katup 0 * segera setelah pengamatan posisi katup penuh

    dilakukan.

    i. atikan pompa.

    11

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    12/23

    3.3 Pengujan P&m'a Paralel.

    Pada pengujian pompa parallel ini, urutan kerja pompa dapat dilakukan

    secara bebas, yang perlu diperhatikan ada selang "aktu yang cukup antara

    menghidupkan pompa pertama dengan pompa berikutnya (untuk menghindari

     beban a"al yang besar pada instalasi listriknya).

    angkah 0erja$

    a. Tutup katup 0 , sedangkan katup yang lainnya posisi buka. b. =alankan salah satu pompa, kemudian pompa yang kedua setelah selang

    "aktu %F detik.

    c. Besaran yang divariasikan pada pengujian ini adalah laju aliran air, dengan

    mengatur posisi bukaan katup 0 * sesuai tanda yang tertera di bagian

     belakang katup (mulai dari katup membuka penuh).

    d. Baca jumlah volume aliran air pada  flow-meter   dalam selang "aktu

    tertentu dengan catatan menggunakan stop watch.

    e. Bacalah tekanan hisap (Ps%), (Ps&) dan tekanan (Pd%), (Pd&).

    f. 8atatlah tegangan dan arus listrik yang digunakan oleh motor penggerak 

    kedua pompa.

    g. akukan langkah d sampai f pada setiap posisi bukaan katup 0 *.h. Buka penuh katup 0 * segera setelah pengamatan posisi katup penuh

    dilakukan.

    i. atikan pompa.

    12

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    13/23

    BAB I+

    HA$IL DAN PEN*)LAHAN DATA

    !.1 Data Hasl Pengujan

    .%.% !ata Pengujian Pompa Tunggal (Pompa %).

    N

    )

    Da,a P&m'a

    Bukaan

    %atu' Ps P- + t

    +&lt

    Am'er

    e ⁰/ 's 's Lter Detk  

    % &%D F '. F.%* %CF

    & &%D %F '. F.%+ %CF

    &%D &F '. F.%+ %CF

    &%D F '. F.%* %CF

    * &%D F '. * F.%* %CF

    + &%D *F '. D F.% %CF

    &%C +F '&.* % F.%%* %CF

    C &%C F '&.* F.FC& %CF

    D &%* CF '%. +C F.F* %CF

    %F &%D & DF '%. +C F F

    .%.& !ata Pengujian Pompa Tunggal (Pompa &).

    N

    )

    Da,a

    P&m'a

    Bukaan

    %atu' Ps P- + t

    +&lt Am'ere ⁰/ 's 's Lter Detk  

    % &%D F '&.* F.%* %CF

    & &&F %F '&.* F.%+ %CF

    &&F &F '&.* F.% %CF

    &&F F '&.* F.% %CF

    * &&F F '&.* F.% %CF

    13

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    14/23

    + &&F *F '&.* + F.%% %CF

    &&F +F '&.* &F F.%% %CF

    C &&F F 'F.DC F.F* %CF

    D &&F CF 'F.D ++ F.FF* %CF

    %F &&F DF '%.D+ +C F F

    .%. !ata Pengujian Pompa 2eri. 

    N

    &

    Da,aP&m'a Bukaan katu'Ps Ps/  P- Ps/ + t

    +&lt Am'. ⁰/Pum'

    01

    Pum'

    02

    Pum'0

    1

    Pum'

    02mᶾ Detk 

    % &%* * F '%.D+ '&.* F F.%& %CF

    & &%* * %F '%.D+ '&.* '% F.%& %CF

    &%* * &F '%.D+ '&.* '% F.%& %CF

    &%* * F '%.D+ '&.* '% F.%% %CF

    * &%F * F '%.D+ '&.* + F F.%% %CF

    + &%F + *F 'F.DC '&.* %* % F.%C %CF

    &%F + +F '%.+& '%. % F.FD %CF

    C &%F + F '.% '%. %%F * F.F %CF

    D &%F + CF '.% '%. %%C ++ F.FF% %CF

    %F &%F + DF '. '&.* %%C +D F F

    .%. !ata Pengujian Pompa Pararel.

    N&

    Da,a

    P&m'a

    Bukaa

    n

    katu'

    Ps Ps/  P- Ps/ + t

    +&ltAm'

    .

    ⁰/Pum

    ' 01

    Pum'

    02

    Pum'

    01

    Pum'

    02

    Lter Detk  

    % &%F + F '. '&.* %F C F.&*& %CF

    & &%F + %F '. '&.* %F C F.&D %CF

    &%F + &F '. '&.* %F C F.& %CF

    &%F + F '. '&.* %F C F.& %CF

    * &%F F '. '&.* % %& F. %CF

    + &%F *F '. '&.* &% %D F.& %CF

    &%F +F '. '&.* * F.%C %CF

    C &%* F '%.D+ 'F.D F F.%& %CF

    D &%* CF '%. F +* + F.F+ %CF

    %F &%* DF '%&.& %. D* D F F

    14

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    15/23

    !.2 Peng&lahan Data

    .&.% Pompa Tunggal (Pompa %)

    #. Perhitungan /, , 1h, 1p, ƞ

    / ¿V 

    t  =

    0.135m3

    180s  =0.00075m3/ s

    A d ' s

      A 6894,8 . Pd

    γ  −6894,8 .

     P s

    γ 

      A6894,8 .

      4

    9770−6894,8 .

    −3.439770

      A *.& m

     1h A I . / .

      A DF . F,FFF* . *.&

      A C,&% ;

     1P A - . : . cosG

    A &%D . . F,D

    A +.&D ;

     ɳ =

     Nh

     Np x

    %FFH

    ¿38,421

    637,29 x

    %FFH

    A F,F+

    B. asil perhitungan pompa tunggal (pompa %) 

    15

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    16/23

    Laju Alran

    Ar /

    Hea- t&t.

    H/

    Da,a H-.

    Nh/

    Da,a P&m'a

    N'/

    E"sens

    P&m'a /ᶯ 

    m sᶟ m att att 4F.FFF* *.& C.&% +.&D F.F+

    F.FFF+ *.& C.F+ +.&D F.F+

    F.FFF+ *.& C.F+ +.&D F.F+

    F.FFF* *.& C.&% +.&D F.F+

    F.FFF* *.DD%* .*D& +.&D F.F

    F.FFF& C.%DD +%.CD+ +.&D F.%F

    F.FFF+ &.+F+F* %.C +.C F.&

    F.FFF+ &.CF% %&.D%% +.C F.&F

    F.FFF&C D.F&* %.F*F +&*.+* F.&%

    F.FFFFF D.F&* F.FFF &.C+ F.FF

    .&.& Pompa Tunggal (Pompa &)

    #. Perhitungan /, , 1h, 1p, ƞ

    / ¿V 

    t  =

    0.135m3

    180s  =0,00075m3/ s

    A d ' s

     A 6894,8 .

     Pd

    γ  −6894,8 . P s

    γ 

     A6894,8 .

      3

    9770−6894,8 .

    −2,459770

     A ,C+%&+D m

     1h A I . / .

    A DF . F,FFF* . ,C+%&+D

    A &C,%C&*F ;

     1P A - . : . cosG

    A &%D . . F,D

    A +,&D "att

    16

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    17/23

    ɳ = Nh

     Np x

    %FFH

    ¿28,18250

    637,29 x

    %FFH

    A F,F&&

    B. asil perhitungan pompa tunggal (pompa &)

    Laju Alran

    Ar / Hea- t&t. H/

    Da,a H-.

    Nh/

    Da,a P&m'a

    N'/

    E"sens P&m'a

    /ᶯ 

    m sᶟ m att att 4

    F.FFF* .C+%&+D &C.%C&*F +.&D F.F&&F.FFF+ .C+%&+D &C.D%&* +F.& F.F*

    F.FFF .C+%&+D &.D +F.& F.FF

    F.FFF .C+%&+D &.D +F.& F.FF

    F.FFF .C+%&+D &.D +F.& F.FF

    F.FFF *.D+&+%F &.F%%F +F.& F.F++&

    F.FFF+* %*.C&&F% %FF.+%& +F.& F.%*%+

    F.FFF&* .C+FF%% C&.F% +F.& F.%&D%C

    F.FFFF +.D&&C %&.% +F.& F.F%DCD

    F.FFFFF D.%*++C F.FFFFF +F.& F.FFFFF

    .&. Pompa Paralel

    #. Perhitungan /, , 1h, 1p, ƞ

    Q=V 

    t  =

    0,252m3

    180 s  =0,0014mᶟ / s

     H =( Hd1− Hs1)+( Hd2− Hs2)

    2

    ¿

     (7,057−(−2,420))+(5,645−(−1,728))2 =13,16m

     1h A I./.

    A DF . F,FF% . %,%+

    A %CF,F ;

     1P A - . : . cosG

     A &%F . + . F,D

    17

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    18/23

     A %&&&,&F ;

    ɳ = Nh Np

     x%FFH

    ¿  180,07

    1222,20 x

    %FFH

    A F,%

    B. asil perhitungan pompa pararel

    Laju Alran

    Ar /

    Hea- t&t.

    H/

    Da,a H-.

    Nh/

    Da,a P&m'a

    N'/

    E"sens

    P&m'a /ᶯ 

    m sᶟ m att att 4

    F.FF% %.%+*F %CF.F%* %&&&.&FFF F.%

    F.FF% %.%+*F %.D&C %&&&.&FFF F.%*+

    F.FF% %.%+*F %.*D %&&&.&FFF F.%&

    F.FF% %.%+*F %.*D %&&&.&FFF F.%&

    F.FF&% %.DD D.&+* %&*.DFFF F.&*%

    F.FF% &.CFD FD.%+ %&*.DFFF F.&%&

    F.FF%F D.+&D& C.%* %&*.DFFF F.&%*

    F.FFF +.F%*D &DD.%F %*D.C*FF F.&F*

    F.FFF +D.%C* &&*.%+%& %*D.C*FF F.%*&F.FFFF %F.+ F.FFFF %*D.C*FF F.FFFF

    .&. Perhitungan Pompa 2eri

    % Perhitungan /, , 1h, 1p, ƞ

    /¿V 

    t  =

    0,142

    180=0,000789m3/s

     H =( Hd1− Hs1)+( Hd2− Hs2)

    ¿ (2.82−(−1,38))+( (0 )−(−1,72))=5,93

     1h A I . / .

    A DF . F,FFFCD . *,D

    A *, ;

    18

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    19/23

     1P A - . : . cosG

     A &%* . * . F,D

     A %F&,* ;

    ɳ = Nh

     Np x

    %FFH

    ¿  45,74

    1042,75 x

    %FFH

    A F,F

    & asil perhitungan pompa seri

    Laju

    Alran Ar

    /

    Hea- t&t.

    H/

    Da,a H-.

    Nh/

    Da,a P&m'a

    N'/

    E"sens

    P&m'a /ᶯ 

    m sᶟ m att att 4

    F.FFFCD *.D*F *.D %F&.*FF F.FD

    F.FFFCD *.&&D F.F %F&.*FF F.FCF.FFFCD *.&&D F.F %F&.*FF F.FC

    F.FFFC *.&&D F.F&FD %F&.*FF F.FC

    F.FFFC .+* *+.&&+ %F%C.*FFF F.F**&

    F.FFF+ %.%&F %F&.F& %&&&.&FFF F.FCF

    F.FFF*FF +.&CF &.+&D* %&&&.&FFF F.FD

    F.FFF%+ %%C.DDFF %D.** %&&&.&FFF F.%*C*

    F.FFFFF+ %.%F& .&&+ %&&&.&FFF F.FF*D

    F.FFFFFF %+.FF F.FFFF %&&&.&FFF F.FFFF

    19

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    20/23

    BAB +

    PEMBAHA$AN

    5.1 %ur6a Hea- T&tal P&m'a H/ Terha-a' %ur6a Laju Alran /

    5.2 %ur6a Da,a P&m'a N'/ Terha-a' %ur6a Laju Alran /

    20

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    21/23

    5.3 %ur6a E"sens Terha-a' %ur6a Laju Alran /

    5.! %arakterstk %erja P&m'a $entr"ugal Terha-a' Met&-e Peng&'rasan.

    =ika head atau kapasitas yang diperlukan tidak dapat dicapai dengan satu

     pompa saja, maka dapat digunakan dua pompa atau lebih yang disusun secara seri

    atau paralel.

    *..% 2usunan 2eri

    Bila head yang diperlukan besar dan tidak dapat dilayani oleh satu pompa,

    maka dapat digunakan lebih dari satu pompa yang disusun secara seri.

    Penyusunan pompa secara seri dapat digambarkan sebagai berikut $

    3ambar *.%

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    22/23

    *..& 2usunan Paralel

    2usunan paralel dapat digunakan bila diperlukan kapasitas yang besar 

    yang tidak dapat dihandle oleh satu pompa saja, atau bila diperlukan pompa

    cadangan yang akan dipergunakan bila pompa utama rusak?diperbaiki.

    Penyusunan pompa secara paralel dapat digambarkan sebagai berikut $

    3ambar *.&

  • 8/15/2019 Laporan pengujian karakteristik pompa

    23/23

    BAB +I

    %E$IMPULAN DAN $ARAN

    7.1 %esm'ulan

    2etelah melakukan praktek pengujian pompa sentrifugal didapat

    kesimpulan antara lain$

    %. Penggunaan pompa yang dirangkai secara seri dapat menambah ead.

    0arena air yang keluar dari pompa pertama sudah memiliki head

    kemudian diberikan head lagi pada saat melalui pompa kedua.

    &. Penggunaan pompa yang dirangkai secara pararel dapat menambah laju

    aliran air. 0arena terdapat dua saluran hisap dan dua saluran tekan

    sehingga laju aliran air menjadi lebih tinggi.

    7.2 $aran

    2aran yang dapat diberikan selama melakukan praktek pengujian pompa

    sentrifugal adalah$

    %. Pelajari teori tentang pompa sebelum melakukan peraktek.

    &. :kuti langkah kerja yang sudah ada di =ob 2heet agar tidak merusak alat

     peraga Politeknik 1egeri Bali.

    23