Transcript
Page 1: Unsur Transisi Periode ke-4

SIFAT UNSUR TRANSISI PERIODE KE-4

Kelompok 5

Page 2: Unsur Transisi Periode ke-4

Anggota :

Jontario Zainudin Novan Adenora Ratu Farisha Fatonah Resti Pangestika Syafira Ivani Pramudita

Page 3: Unsur Transisi Periode ke-4

Sifat unsur transisi berkaitan dengan

elektron valensi,yaitu elektron mengisi kulit terakhir . pada unsur

transisi,elektron valensinya mengisi

subkulit d

Page 4: Unsur Transisi Periode ke-4

Konfigurasi Elektron Unsur Transisis Ke Empat

Page 5: Unsur Transisi Periode ke-4

Sifat fisik transisi periode ke empat* Sifat Logam

Page 6: Unsur Transisi Periode ke-4

Dari tabel sifat keperiodikan di atas, kita dapat simpulkan dari logam transisi :

Jari-jari Atom Berkurang Dari Sc Ke Zn

Energi Ionisasi Cenderung Bertambah Dari Sc Ke Zn. Walaupun Terjadi Sedikit

Fluktuatif, Namun Secara Umum Ionization Energy (IE) Meningkat

Dari Sc Ke Zn.

Page 7: Unsur Transisi Periode ke-4

Ikatan Kovalen Logam

Ikatan Kovalen Logam Adalah Ikatan Yang Terjadi Pada

Atom Logam Yang Memiliki Elektron Tunggal Atau Elektron Yang Tidak Berpasangan Pada

Orbitalnya

Page 8: Unsur Transisi Periode ke-4

Jumlah Elektron Tidak Berpasangan

* Skandium = 1 * Titamiun = 2

* Vannadium = 3 * Kromium =

6

* Mangan =5 * Besi = 4

* Kobalt = 3 * Nikel = 2

* Tembaga = 1 * seng = 0

Page 9: Unsur Transisi Periode ke-4

Sehingga Dapat Di Simpulkan Logam transisi periode keempat

dengan titik lebur yang reatif tinggi memiliki ikatan ganda , yaitu ikatan logam dan ikatan kovalen logam

Menyebabkan unsur-unsur tersebut memiliki daya hantar listrik dan daya handar panas yang baik

Page 10: Unsur Transisi Periode ke-4

Sifat Kemagnetan

Berdasrkan si fat kemagnetannya,unsur transis i mempunyai s i fat sebagi berikut:

Kebanyak unsur-unsur dan senyawa logam transisi bersifat paramagnetik (tertarik oleh medan magnet) dan bukan bersifat diamagnetik (tidak tertarik oleh medan magnet )

Diamagnetik

Paramagnetik

Page 11: Unsur Transisi Periode ke-4

Ion Berwarna

Page 12: Unsur Transisi Periode ke-4

Bilangan Oksidasi

Senyawa-senyawa unsur transisi dialam ternyata mempunyai bilangan oksidasi lebih dari satu. Adanya bilangan oksidasi lebih dari satu ini disebabkan mudahnya melepaskan elektron valensi. Dengan demikian ,energi ionisasi pertama,kedua dan seterusnya memiliki harga yang reatif lebih kecil dibanding unsur golongan utama

Page 13: Unsur Transisi Periode ke-4
Page 14: Unsur Transisi Periode ke-4

Sifat kimia unsur periode ke 4Tingkat Oksidasi

Unsur tingkat oksidasic Tingkat oksidasi setabil

Sc +3Ti +2,+3,+4

+3+4

V +2,+3,+4,+5Cr +2,+3,+4,+5,+6

+5+3,+6

Mn +2,+3,+4,+6,+7

+2,+4,+7

Fe +2,+3Co +2,+3

+2,+3+2,+3

Ni +2,Cu +1,+2

+2+1,+2

Zn +2, +2

Page 15: Unsur Transisi Periode ke-4

Ion Komfleks

Ion komfleks adalah ion yang terbentuk dari suatu kation

(biasanya ion logam transisi) yang mengikat beberapa anion dan

melekul netral. Selanjutnya, kation disebut ion pusat dan anion atau

molekul netral yang berikatan pada ion pusat disebut ligan

Page 16: Unsur Transisi Periode ke-4

Pe n g o l a h a n d a n p e n g g u n a a n u n s u r t r a n s i s i p e r i o d e ke e m p a t

Pada umumnya unsur-unsur transisi periode keempatdi alam terdapat dalam bentuk senyama oksida dan sulfide. Hanya unsur-

unsur tertentu yang dapat diperoleh dalam keadaan bebas

dan dalam bentuk senyawa

Page 17: Unsur Transisi Periode ke-4

1. Skandium

• Limpahan skadium di permukan

Bumi 0,0025%

 

• Salah satu manfaatnya digunakan

untuk lampu intensitas tinggi

Page 18: Unsur Transisi Periode ke-4

2. Titanium

Kelimpahan titanium menepati urutan ke9

Titanium banyak digunakan di industri Pesawat terbang dan industri kimia

Di gunakan sebagai katalis pada industri pastik  

Page 19: Unsur Transisi Periode ke-4

3. Vanadium

Vanadium

terdapat dialam

sebagai vanadit

3Pb2 (Vo4)2 , Pbcl2 vanadium

dipakai sebagai logam campuran

misal alisasi besi vanadium

(ferodium) keras,kuat dan tahan

karat .baja vanadium antara lain

digunakan untuk membuat per

mobil

Page 20: Unsur Transisi Periode ke-4

4. Kromiun

Walaupun Kelimpahannya dikulit

bumi hanya 0,0122% namun

kromiun merupakan salah satu

komponen paling dalam industri

logam .sumber kromiun adalah

tembang kromite [ ]yang dapat

direduksi mengahasilkan alloy Fe

dan Cr yang disebut Ferrokrom

Logam kromiun sangat keras,

memiliki warna cemerlang

banyak digunakan sebagai

plating logam-logam lalinnya

Page 21: Unsur Transisi Periode ke-4

5. Mangan

Didalam mangan

terdapat dalam

bentuk senyawa,

seperti batu kawi

atau pirolusi (MnO2)

Spat mangan

(MnO3)dan

manganit(Mn2O3H2O)

Page 22: Unsur Transisi Periode ke-4

6. Besi

Dialam besi terdapat

dalam bentuk

seyawa ,antra lain

sebagai hematit(Fe2O3)

mangetik(FeO4)

pirit(FeS2) dan siderit

(FeCo3) unsur ini

merupakan bagian unsur

keepat terbanyak dialam

Page 23: Unsur Transisi Periode ke-4

7. Kobalt

Dialam kolbat terdapat

dalam bentuk senyawa

seperti kolbat glans

(CoAsS) lemacitte(Co2S4)

dan smaltit

( CoAs2)sperti nikel,

kolbat digunakan untuk

membuat aliasi

(paduan ) logam besi

yang di campur dengan

kolbat

Page 24: Unsur Transisi Periode ke-4

8. Nikel

Dialam nikel terdapat

dalam bentuk senyawa,

misalnya pentladte

(Fe.NiS)deposit nikel

banyak terdapat di kanada

nikel merupakan logam

putih dan dapat di jadikan

sebagai penghantarv

panas dan listrik

Page 25: Unsur Transisi Periode ke-4

9. Tembaga

Tembaga merupakan

penghantar panas dan listrik

yang sangat baik .

oleh karena itu tembaga

banyak untuk alat-alat

elektronik. tembaga terdapat

dialam dalam keadaan

bebas danjuga dalam

keadaan senyawa

Page 26: Unsur Transisi Periode ke-4

Wassalam.


Top Related