Download - Struktur molekul
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
Teori valence shell electron repulsion (vsepr)(teori tolakan pasangan elektron bebas)
Teori Pasangan elektron valensi mempunyai gaya tolak menolak Pasangan elektron bebas menempati ruang sesuai
jenisnya
BK = Bilangan Koordinasi = Jumlah atom / substituen yang terikat pada atom pusat
PB = Pasangan elektron bebas Dari BK dan PB atom pusat dapat diramalkan struktur
molekul dengan teori VSEPR
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori valence shell electron repulsion (vsepr)(teori tolakan pasangan elektron bebas)
• ATURAN :– Atom pusat yg tdk memiliki PB mempunyai bentuk ideal
sesuai dng BK nya• BK = 2 struktur molekul linier• BK = 3 struktur molekul segitiga• BK = 4 struktur molekul tetrahedron• BK = 5 struktur molekul trigonal bipiramid• BK = 6 struktur molekul oktahedron
– Urutan daya tolak psgan elektron :• PB – PB PB – PT PT – PT PT =
Pasangan elektron terikat– Bila ada PB pada ikatan, sudut ikatan lebih kecil daripada
yang diramalkan pada poin pertama– Urutan daya tolak psgn elektron terikat :
• Ikatan rangkap 3 rangkap 2 tunggal– Urutan daya tolak atom atau substituen :
• Kurang elektronegatif lebih elektronegatif
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori valence shell electron repulsion (vsepr)(teori tolakan pasangan elektron bebas)
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori valence shell electron repulsion (vsepr)(teori tolakan pasangan elektron bebas)
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori valence shell electron repulsion (vsepr)(teori tolakan pasangan elektron bebas)
Media VSEPR VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Ikatan Valensi
• Elektron yg terlibat hanya elektron valensi• Ikatan terbentuk krn adanya overlap (tumpang
tindih) orbital – orbital dari unsur – unsur yang berikatan
• Orbital yang saling tumpang tindih diisi oleh psgan elektron dng spin berlawanan
• Pada ikatan tunggal 1 tumpang tindih pd sumbu ikatan ikatan sigma (σ)
• Pada ikatan rangkap 2 tumpang tindih, yaitu :
1 tumpang tindih pd sumbu ikatan (ikatan σ)
1 tumpang tindih tegak lurus sumbu ikatan (ikatan pi / π)
• Pada pembentukan ikatan terjadi HIBRIDISASI
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Ikatan Valensi
HIBRIDISASIAdalah penggabungan beberapa orbital
dari atom – atom yg berikatan dan ditata ulang sehingga membentuk orbital baru dengan tingkat energi yg sama
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Ikatan Valensi
Pembentukan CH4VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Ikatan Valensi
Pembentukan [Fe(CN)6]3+ VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Ikatan Valensi
Pembentukan [Fe(CN)6]3+ VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Ikatan Valensi
Hibridisasi Psgan e bebas Struktur molekul
sp 0 Linier
sp20 Segitiga planar
1 Sudut
sp3
0 Tetrahedron
1 Segitiga
2 Sudut
sp3d
0 Trigonal bipiramid
1 Piramid
2 Bentuk T
sp3d2
0 Oktahedral
1 Piramid
2 Bujur sangkar
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Ikatan Valensi
Media Hibridisasi VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Orbital Molekul
• Semua orbital atom bergabung membentuk orbital molekul
• Orbital molekul adalah daerah kebolehjadian (probabilitas) menemukan elektron di sekitar inti
• Yang akan dibahas dalam materi hanya molekul dwiatom yg sejenis, seperti F2, O2, dan H2
• Penggabungan dua atom menghasilkan orbital baru yg disebut orbital bonding (ikat) dan anti bonding (anti ikat)
• Orbital bonding adalah orbital yg terdapat antara kedua inti yang membuat kedua atom saling terikat
• Orbital anti bonding adalah orbital yg berada di belakang kedua inti dan saling berjauhan dilambangkan dengan tanda bintang (*)
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Orbital Molekul
Kaidah Orbital Molekul
1. Orbital molekul terbentuk dari hasil interaksi orbital-orbital atom. Interaksi konstruktif menghasilkan orbital molekul ikatan sedangkan interaksi destruktif menghasilkan orbital molekul anti ikatan.
2. Jumlah orbital molekul yang dihasilkan sama dengan jumlah orbital atom yang berinteraksi.
3. Energi orbital molekul ikatan lebih rendah dari energi orbital molekul anti ikatan.
4. Energi orbital molekul ikatan sigma lebih rendah daripada energi orbital molekul ikatan phi.
5. Makin rendah energi orbital molekul ikatan, makin tinggi energi orbital molekul anti ikatannya.
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Orbital Molekul
Kaidah Orbital Molekul
6. Pengisian elektron pada orbital molekul mengikuti prinsip Aufbau.
7. Didalam setiap orbital molekul dapat ditemukan maksimum 2 elektron.
8. Pengisian elektron dalam orbital molekul yang tingkat energinya sama mengikuti Aturan Hund.
9. Jumlah elektron dalam molekul sama dengan jumlah elektron dalam atom-atom pembentuknya.
10.Orbital atom dengan elektronegativitas lebih tinggi, tingkat energinya lebih rendah.
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Orbital Molekul
Kaidah Orbital Molekul
6. Pengisian elektron pada orbital molekul mengikuti prinsip Aufbau.
7. Didalam setiap orbital molekul dapat ditemukan maksimum 2 elektron.
8. Pengisian elektron dalam orbital molekul yang tingkat energinya sama mengikuti Aturan Hund.
9. Jumlah elektron dalam molekul sama dengan jumlah elektron dalam atom-atom pembentuknya.
10.Orbital atom dengan elektronegativitas lebih tinggi, tingkat energinya lebih rendah.
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Orbital Molekul
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Orbital Molekul
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Orbital Molekul
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
Teori Orbital Molekul
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
1s2
2s2
2p6
3s2
3p3
1s1 1s1 1s1
1s(nb)
2s(nb)
2p(nb) 2p(nb) 2p(nb)
3s
3p3p
3p(nb)
*3s
*3p*3p
↑↓
↑↓
↑↓ ↑↓ ↑↓
↑↓
↑↓
↑↓ ↑↓ ↑↓
↑↓
↑ ↑ ↑↑ ↑ ↑
↑↓
↑↓↑↓↑↓
PH3
1s2
2s2
2p6
1s(nb)
2s(nb)
2p(nb) 2p(nb) 2p(nb)
↑↓
↑↓
↑↓ ↑↓ ↑↓
↑↓
↑↓
↑↓ ↑↓ ↑↓
3s2
3p2
↑↓
↑ ↑1s1 1s1 1s1
↑ ↑ ↑1s1
↑
3s
↑↓
3p
↑↓ ↑↓ ↑↓
*3s
3p 3p
*3p *3p *3p
SiH4
Glosarium
• VSEPR : teori tolakan pasangan elektron bebas• Orbital : tempat elektron• Bonding : ikatan• Elektron : komponen atom bermuatan negatif• Geometri : bentuk molekul yang membentuk
sudut-sudut• Hibridisasi : persilangan antar elektron• PEB : pasangan elektron bebas• PEI : pasangan elektron ikatan
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Teori_VSEPRhttp://kamuskimia29.blogspot.com/2013/12/teori-ikatan-valensi.htmlhttp://safi-tri.blogspot.com/2011/09/ikatan-kimia-bentuk-molekul-berdasarkan.html
Sumber lain:Slide KIMFIS MEETING 3 Bu Iis Siti Jahro
VSEPR
Ikatan Valensi
Orbital Molekul
TeoriAturanMediaTeori
HibridisasiMediaTeori
KaidahContoh
Glosarium
Daftar Pustaka