Download - renstra mts
Rencana Strategis MTsN Rongga
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI RONGGA
TAHUN 2009 s.d. 2012
A. PENDAHULUAN
Dengan berlandaskan pada Undang-Undang Dasar tahun
1945 yang diamandemenkan bahwa pendidikan bertujuan untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa dan setiap warganegara berhak
mendapatkan pendidikan yang layak, serta mengemban amanat
Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional adalah merupakan tanggung jawab kita bersama, maka
Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga membuat Program
Jangka Panjang dalam kurun waktu 4 (empat) tahun mendatang
yang dimulai dari tahun 2009 s.d. 2012.
Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga sebagai salah satu
Madrasah Tsanawiyah di Kabupaten Bandung Barat yang masuk
pada Calon Rintisan Madrasah Tsanawiyah Berstandar Nasional
akan menyiapkan peserta didik berdasarkan standar nasional pula.
Sehingga diharapkan lulusan dari Madrasah Tsanawiyah Negeri
Rongga akan memiliki daya saing secara nasional. Dalam empat
tahun mendatang Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga akan
memiliki peserta didik dengan prestasi akademik maupun non
akademik yang maksimal di tingkat nasional, memiliki tenaga
pendidik dan kependidikan yang profesional sesuai dengan
tarafnya, memiliki manajemen pendidikan yang sesuai dengan
standar nasional serta berbagai aspek penunjang lainnya yang
bertaraf nasional.
Masih tetap mengacu pada program nasional tentang wajib
belajar pendidikan dasar 9 tahun, Madrasah Tsanawiyah Negeri
Rongga akan mengakomodir peserta didik yang bersifat heterogen
dari segi status sosial ekonomi. Namun fokus utama adalah
rekrutmen calon peserta didik yang memiliki komitmen terhadap
kemajuan dunia Islam, kemajuan tehnologi, ilmu pengetahuan dan
perkembangan kehidupan sosial masyarakat yang semakin
mengglobal. Sehingga diharapkan peserta didik kita akan mampu
berkiprah di sekolah lanjutan atas dan bisa mengikuti kemajuan
diberbagai bidang.
1
Rencana Strategis MTsN Rongga
B. ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS
Pendidikan merupakan proses berkelanjutan. Pembelajaran
yang efektif dan bermakna harus bersentuhan langsung dengan
kehidupan peserta didik dilingkungannya. Kehidupan peserta didik
dilingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat dipengaruhi oleh
faktor-faktor internal dan eksternal yang ada pada diri peserta
didik. Faktor-faktor tersebut antara lain faktor sosial budaya, sosial
ekonomi dan keadaan geografis yang ada.
Seiring dengan majunya pengetahuan dan tehnologi maka
kehidupan sosial budaya, sosial ekonomi semakin tidak dapat
dibatasi oleh ruang maupun waktu. Sementara itu kondisi riil
pendidikan kita dalam hal penyiapan sumber daya manusia yang
mampu bersaing secara global belum memadai. Meskipun begitu
usaha menuju ke idealisme seperti itu sudah mulai dilakukan di
Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga dengan rekrutmen
peserta didik melalui seleksi calon peserta didik.
Adapun lingkungan yang melingkupi Madrasah Tsanawiyah
Negeri Rongga cukup strategis. Madrasah berada di lingkungan
masyarakat yang religius dimana 100% masyarakatnya menganut
agama Islam sesuai dengan definisi madrasah yaitu Sekolah yang
berciri khas Islam, sehingga terciptalah suasana tenang dan
kondusif. Serta didukung oleh kepedulian yang signifikan dari
tokoh-tokoh Agama, birokrasi dan unsur-unsurnya lainnya terhadap
keberadaan Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga.
Paparan analisis lingkungan strategis di atas benar-benar
merupakan kekuatan dan peluang yang dimiliki oleh Madrasah
Tsanawiyah Negeri Rongga yang harus dikembangkan agar
optimalisasi dibidang pendidikan dapat terwujud. Tanggung jawab
bersama yang dipikul oleh pemerintah, orangtua dan masyarakat
adalah sebuah kolaborasi sinergi yang akan sangat menentukan
keberhasilan dunia pendidikan dalam menghadapi problema dan
tantangan pendidikan yang semakin besar dan kompleks sehingga
mampu bersaing di era globalisasi.
2
Rencana Strategis MTsN Rongga
C. ANALISIS KONDISI MADRASAH SAAT INI
Sebagai madrasah yang terakreditasi ”A” dan merupakan
Madrasah Tsanawiyah tertua di Kabupaten Bandung Barat,
tentunya ini belum cukup bagi seluruh komponen sekolah yang
senantiasa ingin berbenah dan meningkatkan berbagai prestasi
baik akademik maupun non akademik, baik oleh peserta didik
maupun guru. Berbagai prestasi memang telah diraih, namun
untuk mewujudkan sebuah sekolah representatif yang mampu
bersaing di tingkat yang lebih tinggi membutuhkan kerja keras
yang tidak kenal lelah, agar permasalahan pendidikan mendasar
yang secara nasional tengah dihadapi oleh bangsa Indonesia dapat
diatasi.
Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah untuk
meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Dan rupanya tuntutan
akan adanya sekolah yang berkualitas sudah merupakan sebuah
kebutuhan. Jika sekolah yang berkualitas adalah sebuah kebutuhan,
tentunya dukungan dari semua elemen pemikul tanggung jawab
pendidikan sangat diperlukan. Madrasah sebagai salah satunya,
harus melakukan berbagai upaya misalnya: pengembangan
kurikulum, peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga
kependidikan, pengadaan dan perbaikan sarana – prasarana,
pembiayaan, pengelolaan, dsb.
Kondisi yang ada saat ini adalah masih banyaknya guru yang
menggunakan pendekatan dengan paradigma lama, yaitu kurang
bervariasi, berpusat pada guru dan peserta didik kurang aktif,
sehingga situasi pembelajaran membosankan.
Untuk kelengkapan sarana dan prasarana yang meliputi
fasilitas lab bahasa, lab komputer dan multimedia, lab IPA,
jaringan internet, dll yang tersedia masih belum memadai,
sehingga PBM kurang optimal. Sementara itu Pemerintah telah
melakukan reorientasi penyelengaraan pendidikan dari manajemen
berbasis Pusat menuju ke MBM ( Manajemen Berbasis Madrasah ),
yang berfokus pada transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi.
Oleh karena itu manajemen berbasis ICT akan sangat membantu
kesuksesan penyelengaraan manajemen madrasah.
D. ANALISIS KONDISI MADRASAH MASA DATANG
3
Rencana Strategis MTsN Rongga
Peningkatan mutu pendidikan di negeri ini harus terus dipacu
untuk mencapai mutu pendidikan yang lebih baik lagi. Pendidikan
yang maju dan berkualitas dengan daya saing yang ketat adalah
sebuah harapan yang membutuhkan kerja keras dari semua
penanggung jawab pendidikan di Indonesia.
Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga harus senantiasa
melakukan pembenahan secara internal maupun eksternal.
Pemberdayaan tenaga edukasi yang profesional terus diupayakan
secara proporsional. Upaya itu secara operasional berupa kursus –
kursus, workshop, diklat, MGMP, seminar, pelatihan, dll. Apalagi
dengan adanya tuntutan pembelajaran bilingual berbasis ICT yang
harus diwujudkan secara maksimal. Guru sebagai motivator dan
fasilitator harus mampu tampil utuh dengan semangat pacu yang
tinggi, agar dapat menghasilkan output yang lebih baik dari input
yang ada sehingga mampu bersaing, baik akademik maupun non
akademik. Indikator tersebut memiliki arti bahwa faktor proses
benar – benar harus baik. Penataan, pembenahan dan
pembangunan sarana dan prasarana sekolah harus terus dilakukan
sebagai langkah kesiapan untuk meraih hasil yang terbaik dan
terdepan.
Dalam kurun waktu empat tahun kedepan profil sebagai
Madrasah Berstandar Nasional yang nampak adalah
berkembangnya kecerdasan intelektual, emosional maupun
spiritual, bakat, minat, kemampuan dan potensi lain yang dimiliki
peserta didik.
Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga diharapkan dapat
mengimplementasikan berbagai inovasi pembelajaran, sehingga
peserta didik dapat mengembangkan semua potensi yang
dimilikinya secara maksimal agar mampu bersaing di jenjjang
pendidikan selanjutnya. Untuk mewujudkan itu semua tentunya
diperlukan fasilitas dan manajemen yang baik, biaya yang cukup
dan yang profesional, serta daya dukung yang kuat dari semua
penanggung jawab pendidikan.
E. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA (KESENJANGAN KONDISI) ANTARA EMPAT TAHUN KEDEPAN DENGAN KONDISI SAAT INI.
4
Rencana Strategis MTsN Rongga
Tantangan nyata yang ada di Madrasah Tsanawiyah
Negeri Rongga yang saat ini tengah dihadapi dan memiliki sifat
partial dan urgensi yang tinggi antara lain:
1. DANA, Dana internal yang bersumber daru Bantuan Opersional
Sekolah ”BOS” baik yang reguler maupun dari propinsi, memiliki
kwantitas yang cukup namun perlu peningkatan yang
signifikan. Partisipasi dari pemerintah daerah dalam hal ini
Pemda Kabupaten Bandung Barat harus ditingkatkan.
Penggalangan dana diluar jalur tersebut masih harus perlu
diawali misalnya dari alumnus, donatur, perusahan daerah dan
lain-lain.
2. TENAGA EDUKASI, guru harus siap dengan perubahan. Guru
harus kreatif, inovatif dengan adanya perubahan, guru harus
profesional. Terlebih lagi dengan peningkatan status sekolah
menuntut adanya guru yang memiliki kualitas tenaga pendidik
dibidangnya.
3. PESERTA DIDIK, aset madrasah yang sangat dominan adalah
peserta didik, Peserta didik yang memiliki potensi harus dikelola
dan dibina secara profesional dan maksimal sehingga mereka
memiliki kecakapan, kemampuan intelektual yang tinggi dan
mampu bersaing di era globalisasi.
4. SARANA DAN PRASARANA, fasilitas infrastruktur yang ada
memerlukan pembenahan, pembangunan dan pembenahan
infrastruktur memerlukan pendanaan yang besar. Untuk itu,
madrasah berupaya mengerjakan proposal subsidi dalam bentuk
apapun kepada pemerintah. Sarana dan prasarana yang
representatif harus mampu membangun dan menciptakan
kondisi yang kondusif aman, tenang dimana sarana pendukung
dengan tampilan sarana dan prasarana yang berstandar
nasional.
5. MASYARAKAT, Stakeholder masyarakat ada sebagian yang
berkecenderungan mengkritisi bersifat inkonstruktif, ekspos
publik yang kurang sehat, baik yang melalui media cetak
maupun yang melalui media elektronik, statement pengamat
pendidikan yang tidak proposional, karena tidak berbasic dari
pendidikan. Respon tantangan ini sebagai self corecction
5
Rencana Strategis MTsN Rongga
sekolah. Potensi perluasan akses sekolah yang mampu
mengubah tantangan ini menjadi sebuah pemahaman yang jelas
dan baik.
6. RINTISAN MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (MBN),
Pengukuhan madrasah sebagai Rintisan Madrasah Berstandar
Nasional merupakan tantangan yang berkait langsung dengan
masa depan madrasah. Rintisan MBN merupakan tali pacu
secara yuridis formal. Madrasah tak henti-hentinya untuk
berupaya berbenah agar selalu menjadi yang terdepan.
Sehingga Rintisan MBN sebagai tantangan harus
diimplementasikan menjadi sebuah harapan masa depan.
Madrasah senantiasa selalu membangun etos kerja dan etos
prestasi terhadap segenap komponen sekolah, mulai dari kepala
sekolah sampai dengan pesuruh sekolah. Harapan sekolah pada
Tahun Pelajaran 2011 – 2012 mampu menuju menjadi Madrasah
Berstandar Nasinal
Identifikasi Tantangan Nyata (Kesenjangan Kondisi) EmpatTahun Ke Depan Dengan Kondisi Nyata Pendidikan Saat Ini
NO.
KONDISI SAAT INI KONDISI YANG DIHARAPKAN
A PRESTASI MADRASAH
1MTQ Putri Peringkat III Propinsi
Peringkat I Propinsi
2Keterampilan Baris Berbaris peringkat I Kabupaten
Peringkat II Propinsi
3Pidato Bahasa Inggris Putri Peringkat III KKM
Peringkat 1 KKM
B LULUSAN
1 Rata-rata nilai ujian nasional ..... Nilai ujian nasional .......
C SARANA PRASARANA DAN MEDIA PEMBELAJARANSarana Prasarana pembelajaran masih kekurangan ruang Lab Bahasa, Sarana olahraga, Tempat Ibadah)
Sarana Prasarana pembelajaran terpenuhi
Media pembelajaran baru tersedia 1 Notebook, 1 LCD Projector
Tersedia sebanyak 5 Notebook, 5 LCD Projector
D TENAGA KEPENDIDIKAN / SDMTenaga pendidik baru 95% berkualifikasi S1
Tenaga pendidik 100% berkualifikasi S1
Sebagian tenaga non kependidikan menguasai komputerisasi administrasi dan tingkat pendidikan D3
Seluruh tenaga non kependidikan menguasai komputerisasi administrasi dan tingkat pendidikan D3
E MANAJEMENSebagian staf sekolah memiliki kemampuan manajerial
Seluruh staf sekolah memiliki kemampuan manajerial
6
Rencana Strategis MTsN Rongga
Komputerisasi Administrasi sekolah baru sebagian
Komputerisasi sekolah sudah mencapai 100%
F PEMBIAYAAN
Sumber pendanaan penyelenggaraan pendidikan baru 2 sumber (pusat dan proppinsi)
Sumber pendanaan penyelenggaraan pendidikan diharapkan menjadi 3 sumber (pusat, proppinsi dan kabupaten)
G PROSES BELAJAR MENGAJAR
Proses pembelajaran belum memenuhi standar nasional pendidikan
Proses pembelajaran sudah memenuhi standar nasional pendidikan, yaitu semua guru melaksanakan CTL
H PENILAIANPengembangan model penilaian belum berstandar nasional
Pengembangan model penilaian sudah berstandar nasional
I KURIKULUMBelum tersusun Kurikulum KTSP yang mengacu pada standar nasional
Sudah tersusun Kurikulum KTSP yang mengacu pada standar nasional
F. VISI MADRASAH
Terwujudnya Peserta Didik Yang Berprestasi, Bertagwa, Berakhlak Mulia, Sehat Jasmani dan Rohani Serta Siap Bersaing Dalam Menumbuhkembangkan Kecakapan Hidup (Life Skill)
Visi sebagaimana tersebut diatas ditetapkan berdasarkan
komitmen dari semua unsur yang terkait dengan MTs Negeri
Rongga ( Stakeholder ), untuk tujuan jangka panjang jangka
menengah dan jangka pendek Visi ini merupakan keinginan warga
MTs Negeri Rongga untuk selalu diwujudkan setiap saat dan
berkelanjutan dengan tujuan sebagai berikut :
1. Berorientasi kedepan dengan berpijak
pada potensi yang ada saat ini .
2. Sesuai dengan norma dan harapan
masyarakat.
3. Ingin mencapai keunggulan dalam
situasi persaingan yang semakin ketat.
4. Mendorong semangat dan komitmen
seluruh warga sekolah/madrasah.
5. Mendorong adanya perubahan / peningkatan kearah yang lebih
baik.
7
Rencana Strategis MTsN Rongga
6. Mengarahkan langkah-Iangkah strategis ( Misi) MTs Negeri
Rongga.
INDIKATOR
~ Meningkatnya pengembangan kurikulum.
~ Terwujudnya peningkatan sumber daya manusia pendidik dan
tenaga kependidikan.
~ Meningkatnya proses pembelajaran
~ Terwujudnya rencana induk pengembangan sarana prasarana
pendidikan
~ Terwujudnya peningkatan kualitas lulusan dalam bidang
akademik maupun non akademik
~ Terwujudnya pelaksanaan manajemen berbasis madrasah dan
peningkatan mutu kelembagaan
~ Unggul dalam prestasi akademik, non akademik.
G. MISI MADRASAH
1. Melaksanakan pengembangan kurikulum :
a. Melaksanakan pengembangan kurikulum satuan
pendidikan
b. Melaksankan pengembangan pemetaan kompetensi dasar
semua mata pelajaran.
c. Melaksanakan pengembangan silabus.
d. Melaksanakan pengembangan rencana pembelajaran.
e. Melaksanakan pengembangan system penilaian.
2. Melaksanakan Pengembangan Tenaga Kependidikan
a. Melaksanakan pengembangan profesionalitas guru
b. Melaksanakan peningkatan kompetensi guru
c. Melaksanakan peningkatan kompetensi TU dan tenaga
kependidikan lainnya
d. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kepada guru, TU
dan tenaga kependidikan lainnya.
3. Melaksanakan Pengembangan Proses pembelajaran.
a. Melaksanakan pengembangan metode pengajaran.
b. Melaksanakan pengembangan strategi pembelajaran
c. Melaksanakan pengembangan strategi penilaian.
8
Rencana Strategis MTsN Rongga
d. Melaksanakan pengembangan bahan ajar/sumber
pembelajaran.
4. Melaksanakan Rencana Induk Pengembangan Fasilitas
Pendidikan
a. Mengadakan media pembelajaran
b. Mengadakan sarana prasarana pendidikan.
c. Menata lingkungan belajar sehingga tercipta lingkungan
belajar yang kondusif.
5. Melaksanakan Pengembangan/Peningkatan Standar Ketuntasan dan Kelulusan.
6. Melaksanakan Pengembangan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah. a. Mengadakan kelengkapan administrasi sekolah melalui
system administrasi sekolah terpadu.
b. Melaksanakan MBM.
c. Melaksanakan monitoring dan evaluasi.
d. Melaksanakan supervise klinis.
e. Melaksanakan pengakrifan website sekolah.
f. Menyusun RPS.
7. Melaksanakan Program Penggalangan Pembiayaan
Sekolah
a. Melaksanakan Usaha Peningkatan Penghasilan Sekolah
b. Pendayagunaan Potensi Sekolah (Lingkungan )
c. Melaksanakan Program Subsidi Silang.
8. Melaksanakan Pengembangan Penilaian
a. Melaksanakan Pengembangan Perangkat/ Model-Model
Pembelajaran
b. Melaksanakan program evaluasi pembelajaran
c. Menyiapkan siswa melalui kegiatan pengembangan bidang
akademis, non akademis dan imtaq.
d. Mengikuti kegiatan lomba akademis dan non akademis
dan keagamaan.
H. TUJUAN MADRASAH
1. Madrasah Mengembangkan Kurikulum
9
Rencana Strategis MTsN Rongga
~ Mengembangkan kurikulum satuan pendidikan pada tahun
2010.
~ Mengembangkan pemetaan SK, KD, Indikator untuk kelas
7, 8, 9 pada tahun 2009.
~ Mengembangkan RPP untuk kelas 7, 8, 9 semua mata
pelajaran.
~ Mengembangkan sistem penilaian berbasis kompetensi.
2. Madrasah Mencapai Standar Isi (Kurikulum) pada tahun 2011.
3. Madrasah memiliki/mencapai standart proses pembelajaran pada tahun 2011 yang meliputi :
~ Melaksanakan pembelajaran dengan strategi CTL.
~ Melaksanakan pendekatan belajar tuntas.
~ Melaksanakan pembelajaran inovatif.
4. Madrasah memiliki/mencapai standart pendidikan dan tenaga kependidikan sesuai SPM pada tahun 2011.
5. Madrasah memiliki/mencapai standart sarana/prasarana/fasilitas pada tahun 2012.
6. Madrasah memiliki/mencapai standarat pengelolaan Madrasah.
7. Madrasah memiliki/mencapai standart pencapaian ketuntasan keompetensi/prestasi/ lulusan.
8. Madrasah memiliki/mencapai standart pembiayaan Madrasah.
I. PROGRAM STRATEGIS.
1. Pengembangan standart Isi/Kurikulum.
~ Pengembangan kurikulum satuan pendidikan .
~ Pengembangan silabus.
~ Pengembangan RPP.
~ Pengembangan pemetaan Sk, KD.
~ Pengembangan system penilaian.
2. Pengembangan dan peningkatan SDM pendidikan dan tenaga
kependidikan.
3. Pengembangan standart proses pembelajaran
4. Pengembangan sarana, prasarana dan media pembelajaran.
5. Pengembangan standart pencapaian ketuntasan/kelulusan
optimal.
10
Rencana Strategis MTsN Rongga
6. Pengembangan manajemen sekolah dan kelembagaan.
7. Pengembangan komite sekolah dan pembiayaan pendidikan.
8. Pengembangan kegiatan lomba akademik dan non akademik.
J. STRATEGI PELAKSANAAN :
Program-program Strategis dapat dicapai melalui strategi :
1. Sosialisasi.
2. Kerjasama yang sinergis dengan stake holder.
3. Diklat (Inservice Training/on service training)
4. Workshop.
5. Seminar.
6. Pengaktifan MGMP.
7. In house training.
8. Pembinaan potensi siswa
o Ekstrakurikuler
o Lomba-lomba
9. Pembekalan
10. Pemberdayaan.
11. Studi banding
12. Pengadaan pembangunan.
K. HASIL YANG DIHARAPKAN.
1. Terpenuhinya Kurikulum Sekolah sesuai PP No 15 tahun 2005 pada tahun 2011.
~ Tersusunnya kurikulum tingkat satuan pendidikan.
~ Pemetaan SK/KD, aspek, indikator
~ Silabus untuk semua mata pelajaran kelas 7 – 9.
~ Sistem penilaian untuk semua mata pelajaran kelas 7 -9.
~ Rencana program pembelajaran untuk semua mata
pelajaran kelas 7 – 9.
2. Terpenuhinya tenaga pendidikan dan tenaga kependidikan sesuai SNP pada tahun 2011.
3. Terpenuhinya standard proses pembelajaran yang menggunakan CTL dalam proses sesuai SNP.
4. Terpenuhinya sarana prasarana dan media pendidikan sesuai SNP : o Ruang kelas pada tahun 2012 o Ruang computer pada tahun 2009. o Ruang lab IPA pada tahun 2010.
11
Rencana Strategis MTsN Rongga
o Media pendidikan pada tahun 2011.
5. Tercapainya standart ketuntasan dan kelulusan sesuai SNP pada tahun 2011.
6. Terwujudnya MBM sesuai SNP dan mutu kelembagaan.
7. Terpenuhinya standart pembiayaan pendidikan sesuai SNP pada tahun 2012.
8. Terlaksananya standart penilaian melalui implementasi model-model penilaian dan lomba-lomba potensi akademis, non akademis.
Hasil yang diharapkan selama kurun waktu 4 (empat) tahun 2009
sampai dengan 2012 merupakan pencapaian pelaksanaan
program baik kualitas maupun kuantitas, yaitu dari program-
program strategis yang telah dipaparkan di atas.
L. MONITORING DAN EVALUASI (MONEV)
Kegiatan Monev dalam Renstra ini dilakukan melalui beberapa
tahap sebagai berikut.
1. Tahap persiapan yang meliputi:
a. Pembuatan jadwal Monev
b. Penyusunan Teamwork Monev
c. Pembagian tugas pelaksanaan Monev
2. Tahap pengembangan perangkat instrumen
a. Pengembangan instrumen Monev
1) untuk Kepala Madrasah
2) untuk Guru
3) untuk Staf Tata Usaha
4) untuk Peserta didik
5) untuk Orang Tua/Wali Peserta didik
b. Pengembangan format tabulasi hasil Monev
c. Pengembangan instrument Monev PBM
3. Tahap pengevaluasian dan desain tindak lanjut
4. Tahap pelaporan
12
Rencana Strategis MTsN Rongga
RENCANA STRATEGISTAHUN 2009 s.d 2012
Unit Kerja : Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga
Visi :Terwujudnya Peserta Didik Yang Berprestasi, Bertagwa, Berakhlak Mulia, Sehat Jasmani dan Rohani Serta Siap Bersaing Dalam Menumbuhkembangkan Kecakapan Hidup (Life Skill)
Misi : 1. Melaksanakan pengembangan kurikulum : 2. Melaksanakan Pengembangan Tenaga Kependidikan 3. Melaksanakan Pengembangan Proses pembelajaran. 4. Melaksanakan Rencana Induk Pengembangan Fasilitas Pendidikan 5. Melaksanakan Pengembangan/Peningkatan Standar Ketuntasan dan Kelulusan. 6. Melaksanakan Pengembangan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah. 7. Melaksanakan Program Penggalangan Pembiayaan Sekolah 8. Melaksanakan Pengembangan Penilaian
TujuanSasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterang
anUraian Indikator Kebijakan Program
1. Pengembangan standart Isi/Kurikulum
Melaksanakan pengembangan kurikulum satuan pendidikan
Melaksankan
1. Terpenuhinya Kurikulum Sekolah sesuai PP No 15 tahun 2005 pada tahun 2010.
~ Tersusunnya kurikulum
~ Pengembangan kurikulum
Pengembangan kurikulum satuan pendidikan
Pengembangan pemetaan kompetensi dasar semua mata pelajaran.
13
Rencana Strategis MTsN Rongga
TujuanSasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterang
anUraian Indikator Kebijakan Program
pengembangan pemetaan kompetensi dasar semua mata pelajaran.
Melaksanakan pengembangan silabus.
Melaksanakan pengembangan rencana pembelajaran.
Melaksanakan pengembangan system penilaian
tingkat satuan pendidikan.
~ Pemetaan SK/KD, aspek, indikator
~ Silabus untuk semua mata pelajaran kelas 7 – 9.
~ Sistem penilaian untuk semua mata pelajaran kelas 7 -9
~ Rencana program pembelajaran untuk semua mata pelajaran kelas 7 – 9.
Pengembangan silabus.
Pengembangan rencana pembelajaran.
Pengembangan system penilaian.
2. Pengembangan dan peningkatan SDM pendidikan dan tenaga kependidikan
Melaksanakan pengembangan profesionalitas guru
Melaksanakan peningkatan kompetensi guru
Melaksanakan peningkatan kompetensi TU dan tenaga kependidikan lainnya
Melaksanakan
~ Terpenuhinya tenaga pendidikan dan tenaga kependidikan sesuai SNP pada tahun 2010
~Melaksanakan Pengembangan Tenaga Kependidikan
Melaksanakan pengembangan profesionalitas guru
Melaksanakan peningkatan kompetensi guru
Melaksanakan peningkatan kompetensi TU dan tenaga kependidikan lainnya
Melaksanakan monitoring dan evaluasi kepada guru, TU dan tenaga
14
Rencana Strategis MTsN Rongga
TujuanSasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterang
anUraian Indikator Kebijakan Program
monitoring dan evaluasi kepada guru, TU dan tenaga kependidikan lainnya.
kependidikan lainnya.
3. Pengembangan standart proses pembelajaran
Melaksanakan pengembangan metode pengajaran.
Melaksanakan pengembangan strategi pembelajaran
Melaksanakan pengembangan strategi penilaian.
Melaksanakan pengembangan bahan ajar/sumber pembelajaran
~ Terpenuhinya standard proses pembelajaran yang menggunakan CTL dalam proses sesuai SNP
~Melaksanakan Pengembangan Proses pembelajaran
Melaksanakan pengembangan metode pengajaran.
Melaksanakan pengembangan strategi pembelajaran
Melaksanakan pengembangan strategi penilaian.
Melaksanakan pengembangan bahan ajar/sumber pembelajaran.
4. Pengembangan sarana, prasarana dan media pembelajaran
Mengadakan media pembelajaran dan Mengadakan sarana prasarana pendidikan.
Menata lingkungan
1. Terpenuhinya sarana prasarana dan media pendidikan sesuai SNP :
~ Ruang kelas pada tahun 2010
~Melaksanakan Rencana Induk Pengembangan Fasilitas Pendidikan
Mengadakan media pembelajaran dan Mengadakan sarana prasarana pendidikan.
Menata lingkungan belajar
15
Rencana Strategis MTsN Rongga
TujuanSasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterang
anUraian Indikator Kebijakan Program
belajar sehingga tercipta lingkungan belajar yang kondusif
~ Ruang computer pada tahun 2009.
~ Ruang lab IPA pada tahun 2009.
~Media pendidikan pada tahun 2010.
sehingga tercipta lingkungan belajar yang kondusif.
5. Pengembangan standart pencapaian ketuntasan/kelulusan optimal
Melaksanakan peningkatan criteria peningkatan ketuntasan minimal (KKM) untuk semua mata pembelajaran
Melaksanakan peningkatan peningkatan rata-rata pencapaian hasil ujian nasional pada setiap tahun berdasarkan kepada standar kelulusan yang diterapkan
~ Tercapainya standart ketuntasan dan kelulusan sesuai SNP pada tahun 2010
~Melaksanakan Pengembangan / Peningkatan Standar Ketuntasan dan Kelulusan
Melaksanakan peningkatan criteria peningkatan ketuntasan minimal (KKM) untuk semua mata pembelajaran
Melaksanakan peningkatan peningkatan rata-rata pencapaian hasil ujian nasional pada setiap tahun berdasarkan kepada standar kelulusan yang diterapkan
16
Rencana Strategis MTsN Rongga
TujuanSasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterang
anUraian Indikator Kebijakan Program
6. Pengembangan manajemen madrasah dan kelembagaan
Mengadakan kelengkapan administrasi sekolah melalui system administrasi sekolah terpadu.
Melaksanakan MBS.
Melaksanakan monitoring dan evaluasi.
Melaksanakan supervise klinis.
Melaksanakan pengakrifan website sekolah danMenyusun RPS
~ Terwujudnya MBS sesuai SNP dan mutu kelembagaan
~Melaksanakan Pengembangan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah
Mengadakan kelengkapan administrasi sekolah melalui system administrasi
sekolah terpadu.
Melaksanakan MBS.
Melaksanakan monitoring dan evaluasi.
Melaksanakan supervise klinis.
Melaksanakan pengakrifan website sekolah danMenyusun RPS.
7. Pengembangan komite madrasah dan pembiayaan pendidikan
Melaksanakan Usaha Peningkatan Penghasilan Sekolah
Pendayagunaan Potensi Sekolah (Lingkungan )
Melaksanakan Program Subsidi Silang
~ Terpenuhinya standart pembiayaan pendidikan sesuai SNP pada tahun 2010
~Melaksanakan Program Penggalangan Pembiayaan Sekolah
Melaksanakan Usaha Peningkatan Penghasilan Sekolah
Pendayagunaan Potensi Sekolah (Lingkungan )
Melaksanakan Program Subsidi Silang.
17
Rencana Strategis MTsN Rongga
TujuanSasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Keterang
anUraian Indikator Kebijakan Program
8. Pengembangan kegiatan lomba akademik dan non akademik
Melaksanakan Pengembangan Perangkat/ Model-Model Pembelajaran
Melaksanakan program evaluasi pembelajaran
Menyiapkan siswa melalui kegiatan pengembangan bidang akademis, non akademis dan imtaq.
Mengikuti kegiatan lomba akademis dan non akademis dan keagamaan
~ Terlaksananya standart penilaian melalui implementasi model-model penilaian dan lomba-lomba potensi akademis, non akademis dan imtaq
~Melaksanakan Pengembangan Penilaian
Melaksanakan Pengembangan Perangkat/ Model-Model Pembelajaran
Melaksanakan program evaluasi pembelajaran
Menyiapkan siswa melalui kegiatan pengembangan bidang akademis, non akademis dan imtaq.
Mengikuti kegiatan lomba akademis dan non akademis dan keagamaan.
18
Rencana Strategis MTsN Rongga
RENCANA KINERJA TAHUNANTAHUN : 2009 - 2010
Unit Kerja : Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
Standar Isi
Melaksanakan pengembangan kurikulum satuan pendidikan
Melaksankan pengembangan pemetaan kompetensi dasar semua mata pelajaran.
Melaksanakan pengembangan silabus.
Melaksanakan pengembangan rencana pembelajaran.
Melaksanakan
1. Terpenuhinya Kurikulum Sekolah sesuai PP No 15 tahun 2005 pada tahun 2010.
~ Tersusunnya kurikulum tingkat satuan pendidikan.
~ Pemetaan SK/KD, aspek, indikator
~ Silabus untuk semua mata pelajaran kelas 7 – 9.
Pengembangan standart Isi/Kurikulum
1. Mengembangkan KTSP
2. Menyususn kalemder pendidikan
3. Menyususn jadwal pelajaran serta pembagian tugas mengajar
4. Mengembangkan pemetaan KBK
5. Mengembangkan silabus untuk semua mata pelajaran
6. Mengembangkan muatan lokal
7. Mengembangakan Life skill
8. Menyusun program Lesson
1. Terdokumentasikan KTSP yang dijalankan di Madrasah
2. Tersdianya perangkat pembelajaran secara lengkap baik untuk semua mata pelajaran maupun semua jenjang kelas dan jurusan
3. Terdapat peningkatan yang terkait dengan setandar isi
4. Madrasah melaksanakan pengembangan silabus dan RPP
19
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
pengembangan system penilaian
~ Sistem penilaian untuk semua mata pelajaran kelas 7 -9
~ Rencana program pembelajaran untuk semua mata pelajaran kelas 7 – 9.
Study 9. Mengembangk
an RPP10. Mengembangk
an sistem penilaian
11. Menyususn beban belajar
12. Menyususn mata pelajaran
13. Mengembangkan Inovasi KBM
untuk kelas VII VIII dan IX pada semua mata pelajaran
5. Madrasah melaksanakan pengembangan sistem penilaian untuk kelas VII VIII dan IX
6. Madrasah Melaksanakan kegiatan Remidial pengayaan
~Madrasah melaksanakan Bimbel UN
Standar Kompetensi Lulusan
Melaksanakan peningkatan criteria peningkatan ketuntasan minimal (KKM) untuk semua mata pembelajaran
Melaksanakan
Tercapainya standart ketuntasan dan kelulusan sesuai SNP pada tahun 2010
Pengembangan standart pencapaian ketuntasan/kelulusan optimal
1. Pengembangan KKM untuk semua mata pelajaran pelajaran
2. Meleaksanakan kegiatan belajar bagi siswa yang berkaitan denagan problem solving
3. Melaksanakan
1. Terdapat peningkatan criteria peningkatan ketuntasan minimal (KKM) untuk semua mata pembelajaran
2. Terdapat peningkatan rata-rata pencapaian hasil ujian nasional pada setiap tahun
20
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
peningkatan peningkatan rata-rata pencapaian hasil ujian nasional pada setiap tahun berdasarkan kepada standar kelulusan yang diterapkan
kegiatan belajar yang menggunakan berbagai fasilitas
4. Melaksanakan kegiatan belajar yang bersumber dari media elektronik
5. Pengembangkan standar kelulusan dan standar kelas setiap tahun meningkat
6. Mengikuti sertakan para siswa dalam kegiatan perlombaan bidang akademik
7. Mengikut sertakan para siswa dalam dalam kegiatan bidang non akademik
8. Mengikut sertakan para siswa dalam acara PHBI dan
berdasarkan kepada standar kelulusan yang diterapkan
3. Terdapat peningkatan siswa yang melanjutkan ke sekolah lanjutan
4. Terdapat peningkatan jumlah siiwa yang diterima didunia usaha dan dunia kerja
5. terdapat peningkatan prestasi non akademik untuk setiap tahunnya
21
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
PHBN Standar Pendidik dan Tenaga
Kependidikan
Melaksanakan pengembangan profesionalitas guru
Melaksanakan peningkatan kompetensi guru
Melaksanakan peningkatan kompetensi TU dan tenaga kependidikan lainnya
Melaksanakan monitoring dan evaluasi kepada guru, TU dan tenaga kependidikan lainnya
Terpenuhinya tenaga pendidikan dan tenaga kependidikan sesuai SNP pada tahun 2010
Pengembangan dan peningkatan SDM pendidikan dan tenaga kependidikan
1. Peningkatan Kompetensi pendidik aspek professional
2. Peningkatan kompetensi pendidik aspek pedegogik
3. Peningkatan kompetensi pendidik aspek social
4. Peningkatan kompetensi pendidik aspek kepribadian
5. Peningkatan kompetensi tenaga tata usaha
6. Peningkatan kompetensi kepala sekolah
7. Melaksanakan monev oleh sekolah terhadap
1. Terdapat Peningkatan jumlah tenaga kerja pendidik dan pendidikan sesuai kebutuhan
2. terdapat peningkatan kompetensi pedidik dan tenaga kependidikan sesuai standar nasional pendidikan
3. terselenggaranya monev tiap tahun khususnya tentang kinerja madrasah
4. terselenggaranya monev tiap tahun tentang kinerja pendidik
5. terselenggaranya monev tipa tahun tentang kinerja
22
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
kinerja pendidik dan tenaga kependidikan Dan kwalitas tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
kepala sekolah1. terselenggaran
ya supervisi klinis tiap tahun bagi pendidik
Standar Proses
Melaksanakan pengembangan metode pengajaran.
Melaksanakan pengembangan strategi pembelajaran
Melaksanakan pengembangan strategi penilaian.
Melaksanakan pengembangan bahan ajar/sumber pembelajaran
Terpenuhinya standard proses pembelajaran yang menggunakan CTL dalam proses sesuai SNP
Pengembangan standart proses pembelajaran
1. Pengembangkan menejeman Pembelajaran
2. pengembanga inovasi metode pembelajaran
3. Pengembangan inovasi bahan ajar
4. Pengembangkan inovasi sumber pembelajaran
5. Pengembangan inovasi model pembelajaran
6. Pengembangkan MGMP untuk semua mata pelajaran
7. Pengembangkan supervisi proses
1. Semua mata pelajaran pada semua jenjang kelas dilaksanakan dengan menggunakan berbagai strategi pembelajaran terutama CTL
2. Terdapat peningkatan inovasi bahan pembelajaran baik secara kwalitas maupun kwantitas
3. Terdapat peningkatan inovasi sumber pembelajaran baik secara kwalitas
23
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
pembelajaran 8. Pengembang
evaluasi proses pembelajaran
9. Pengembangan pengawasan proses pembelajaran
10. Pengembangan tindak lanjut hasil pengawasan
maupun kwantitas 4. Terdapat
peningkatan inovasi pengelolaan kelas pembelajaran
Standar Sarana Prasarana
Mengadakan media pembelajaran dan Mengadakan sarana prasarana pendidikan.
Menata lingkungan belajar sehingga tercipta lingkungan belajar yang
1. Terpenuhinya sarana prasarana dan media pendidikan sesuai SNP :
~ Ruang kelas pada tahun 2010
~ Ruang computer pada tahun 2009.
~ Ruang lab IPA
Pengembangan sarana, prasarana dan media pembelajaran
Mengembangkan dan meningkatkan inovasi inovasi dalam bidang 1. Media
pembalajaran2. Peralatan proses 3. Prasarana belajar 4. Lingkungan
belajar yang kondusif
5. Perpustkaan 6. Laboratorium 7. Jaringaninternet 8. Sarana olah raga
(lapangan olah
1. tercapainya peningkatan kualitas dan kulitas media pembelajaran tiap mata pelajaran selaras dengan strategi pembelajaran yang di terapkan
2. terdapat peningkatan kualitas dan kulaitas peralatan pembelajaran tiap mata pelajaran
24
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
kondusif pada tahun 2009.
~Media pendidikan pada tahun 2010.
raga)9. Sarana ibadah
(mesjid)10. Boarding
school ( asrama)11. rumah dinas
kepala12. rumah dinas
guru dan tu13. Aula14. Ruang Ekskul 15. WC siswa yang
memadai 16. WC guru dan
tu yang memadai 17. GOR(gedung
serbaguna 18. kanti yang
memenuhi standar kelayakan
19. Ruang piket yang memadai
20. Warnet 21. Ruang komite
selaras dengan strategi pembelajaran yang di terapkan
3. terdapat peningkatan kualitas dan kulitas pendidikan
4. terdapat kuantitas dan kualitas media dan pembelajaran untuk praktek setiap pelajaran selaras dengan stregis yang di terapkan ( CTL )\
5. terpasangnya jaringan internet baik dalam lab komputer serta didik,guru,tata usaha serta kepala madrasah
6. terlaksananya sarana prasarana pelaratan dan media pembelajaran
25
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
secara berkala7. terdapat prasarana
sumber sumber belajar yang memadai seperti perpustakaan, laboratorium, pusat pembelajaran audio Visual
Standar Pembiayaan
Melaksanakan Usaha Peningkatan Penghasilan Sekolah
Pendayagunaan Potensi Sekolah (Lingkungan )
Melaksanakan Program Subsidi Silang
pembiayaan pendidikan sesuai SNP pada tahun 2010
Pengembangan komite madrasah dan pembiayaan pendidikan
1. Menyusun RAPBM 2. memamfaatkan
dan bantuan pemerintah DIPA dan BOS
3. Madrasah mengembangkan jalinan kerjasama dengan penyandang dana
4. Madarsah melaksanakan upaya penggalian dana dari berbagai sumber
5. Madrasah
1. Terdapat RAPBM yang sesuai dengan kebutuhan opersional madrasah
2. terdapat dana bantuan dari pemerintah
3. terjalin kerjasama dengan penyandang dana
4. terdapat usaha nyata madrasah dalam bentuk unit produksi
5. terdapat jaringan
26
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
mengembangkan sistem subsidi silang dalam pengelolaan biaya pendidikan
6. Madrsah mengembangkan jalinan kerjasma dengan alumni
kerja sama dengan alumni
Standar Pengelolaan
Mengadakan kelengkapan administrasi sekolah melalui system administrasi sekolah terpadu.
Melaksanakan MBS.
Melaksanakan monitoring dan evaluasi.
Melaksanakan supervise klinis.
Melaksanakan
Terwujudnya MBS sesuai SNP dan mutu kelembagaan
Pengembangan manajemen madrasah dan kelembagaan
1. Mengembangkan visi misi strartegis dan tujuan Madrasah
2. Membuat Restra dan RKT
3. Membuat struktur organisasi Madrasah
4. Mwembuat peraturan akademik tata tertib dank ode etik madrasah
5. Mengembangkan dan melengkapi administrasi sekolah yang
1. Terdapat dokumen –dolumen rensaca pengembangan sekolah (RPS) baik jangka panjang maupun jangla pendek
2. Terdapat dokument rencana trategis 5 tahun
3. Terdapat document rencana kegiatan tahuanan tiap tahun
4. Terdapat dokumen pengembangan
27
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
pengakrifan website sekolah danMenyusun RPS
diperlukan 6. Meksanakan MBS 7. Kepala Madrasah
melaksankan monev terhadap kinerja semua tenaga kependidikan
8. Madrasah melaksankan supervisi klinis terhadap kinerja semua tenaga kependidikan
9. Madrash melaksanakan upaya upaya Penggalangan partisipasi masyarakat bersama komite Madrasah
10.Madrasah membuat jaringan informasi akademik diinternal madrasah
pendayagunaan SDM dengan cara pembaigaian tugas secara jelas beserta pelaksanaannya
5. Terlaksanaya secara efektif dan efisien yang dibuktikan dengan prestasi
6. Tersedianya kelengkapan administrasi Madrasah sesuai dengan kebutuhan dan memenuhi Standar government yang efisien dan efektif
7. Terselenggaranya penggalangan partisipasi masyarakat secara optimal dalam berbagai bidang
8. Terdapat jaringan informasi
28
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
11.madrasah membuat jaringan kerjasama secara vertikal horizontal dengan intasi terkait
Madrasah melaksanakan impelementasi model menejemen PDCA POAC dan model lain yang pada dasarnya mengembanghkan standar pendidikan
akademik baik baik internal maupun external
9. Terciptanya jaringan kerja yang efektif dan efisien dan baik pertikal maupun horizontal
10. Terdapat berbagai model pengembangan pengelolaan Madrasah
Terdapat sistem pengelolaan dalam Income generating activities
Standar Penilaian
Melaksanakan Pengembangan Perangkat/ Model-Model Pembelajaran
Melaksanakan program evaluasi pembelajaran
Terlaksananya standart penilaian melalui implementasi model-model penilaian dan lomba-lomba potensi akademis, non akademis dan
Pengembangan kegiatan lomba akademik dan non akademik
1. Mengadakan sosialisasi rancangan dan kriteria penilain
2. Mengembangkan perangkat model model
3. Evalusi pembelajaran seperti : ulangan
1. Tedapat perangkat penilaian berbagai ragam untuk semua mata pelajaran untuk semua jenjang
2. Terselanggaranya berbagai model evaluasi ulangan harian UTS,UAS,
29
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
Menyiapkan siswa melalui kegiatan pengembangan bidang akademis, non akademis dan imtaq.
Mengikuti kegiatan lomba akademis dan non akademis dan keagamaan
imtaq harian UTS,UAS, dan UKK
4. Pengembangan intrumen atau perangkat soal-soal untuk berbagai model evaluasi
5. Pengembangan pedoman –pedoman evaluasi sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkannoleh pemerintah atau BSNP
6. pengembangan lomba 0- lomba uji coba (Try out) dan sejenisnya dalam upaya peningkatan standar nilai atau ketuntasn kompetensi
7. Menjalin kerjasma dengan
UKK dan ujian Nasional pengembangan
3. Terdapat berbagai macam lomba, ujian coba dan jenis lainya untuk peningkatan prestasi peserta
30
Rencana Strategis MTsN Rongga
SASARANPROGRAM
KEGIATANKET
URAIAN INDIKATORTARG
ETURAIAN INDIKATOR SATUAN
TARGET
pihak-pihak terkait untuk melaksanakan penilain dalam rangka pengembangan perngkat penilaian sampai dengan analisa dan pelaporan hasil belajar peserta didik
8. Melaksankan tes uji coba prestasi peserta didik secara periodik
9. Madrasah melaksanakan impelementasi model menejemen PDCA POAC dan model lain yang pada dasarnya mengembanghkan standar pendidikan
31
Rencana Strategis MTsN Rongga
32
Rencana Strategis MTsN Rongga
MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI RONGGADALAM ANALISIS SWOT
A. Kondisi Internal (Kekuatan dan Kelemahan)
1. Standar Isi
Kekuatan:
~ Adanya komitmen Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga
untuk melaksanakan kurikulum berdasarkan standar BSNP
yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
~ Beban belajar siswa sudah sesuai dengan standar BSNP.
~ Untuk meningkatkan mutu lulusan yang didasarkan atas
UN, siswa diberi tambahan pengayaan belajar pada Kelas
IX.
~ Adanya muatan lokal yang berupa pengembangan
Information and Communication Technology (ICT) atau TIK
~ Pengembangan diri diberikan dalam bentuk Bimbingan
Konseling, klub bidang studi, klub pengembangan
keterampilan (pramuka, PMR, nasyid) dll)
~ Kalender pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Negeri
Rongga mengacu kepada kalender Pendidikan Nasional
Kelemahan:
~ Kerangka dasar kurikulum masih menggunakan standar
minimal dari BSNP (belum ada
peningkatan/pengembangan)
~ KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) masing-masing bidang
studi belum semuanya sesuai dengan standart BSNP
(beberapa masih di bawah nilai 70)
~ Beban mengajar guru belum semuanya sesuai dengan
BSNP (24 jam)
~ Jadwal pelajaran masih sering dilakukan perubahan ketika
proses pembelajaran sudah berjalan
2. Standar Proses
Kekuatan:
~ Perangkat Pembelajaran masing-masing bidang studi
sudah lengkap
33
Rencana Strategis MTsN Rongga
~ Mengadakan workshop setiap awal tahun ajaran untuk
pengembangan perangkat pembelajaran (silabus, RPP, dan
Sistem Penilaian).
~ Pemanfaatan sumber belajar bervariasi dan meningkat
~ Guru telah mengalokasikan waktu sesuai dengan prosem
~ Program remidi dan pengayaan sudah terlaksana pada
semua bidang studi.
~ KBM sudah relative menyenangkan
~ Pelaksanaan KBM pada hampir semua mata pelajaran UN
sudah dilaksanakan secara team teaching
Kelemahan:
~ Instrumen Penilaian masih belum lengkap
~ Media pembelajaran masih belum lengkap
~ Belum semua siswa dapat mengembangkan diri sesuai
dengan bakat dan minatnya
~ Dimungkinkan masih ada guru yang belum menggunakan
strategi pembelajaran yang bervariasi.
~ Masih ada guru yang belum memiliki kompetensi dibidang
ICT
~ Masih ada guru yang belum menginternalisasikan life skill
secara universal dalam KBM
~ Kurang optimalnya penggunaan media pembelajaran yang
tersedia oleh guru
~ Belum optimalnya pelaksanaan program pengembangan
diri (termasuk perekrutan Pembina)
~ Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga belum mempunyai
standar proses belajar mengajar
~ Belum optimalnya peran komite dalam pengembangan
standar proses pembelajaran
~ Dimungkinkan pelaksanaan penilaian berbasis kelas belum
optimal
~ Pelaksanaan laporan hasil belajar siswa setiap dua bulan
sekali belum terlaksana secara optimal (belum tepat
waktu)
~ Pengelolaan laporan hasil belajar siswa belum optimal
~ Pelaksanaan aturan pengawasan KBM belum optimal
34
Rencana Strategis MTsN Rongga
~ Sosialisasi tentang aturan pengawasan KBM kepada siswa
kurang optimal
~ Pengisian jurnal KBM di kelas belum optimal
3. Standar Kompetensi Lulusan
Kekuatan:
~ Soal UM dibuat oleh team guru bidang studi bersama
dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)
~ Upaya meningkatkan kualitas lulusan di setiap tahun
Kelemahan:
~ Belum mempunyai standar mutu lulusan yang berstandar
nasional
~ Kompetensi lulusan yang siap ke sekolah lanjutan atas
~ Ada indikasi life skill siswa masih rendah
~ Indentifikasi profil alumni masih belum optimal
~ Daya saing lulusan Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga
masih kurang dalam ,memasuki SMU
4. Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan
Kekuatan:
~ Rasio jumlah guru dan bidang studi sudah sesuai
(sebanding)
~ Semua guru telah menentukan tujuan pembelajaran yang
dibimbing
~ Semua guru telah menghargai peserta didik tanpa
membedakan suku, adat, daerah asal, dan gender
~ Guru dapat berkomunikasi secara santun dengan teman
sejawat, orang tua, dan siswa
~ Beberapa guru sudah mengikuti pelatihan di tingkat
sekolah, kota, propinsi, dan nasional.
Kelemahan:
~ Jumlah guru GTT masih banyak
~ Masih sedikit guru yang memiliki karya pengembangan
profesi.
~ Masih sedikit guru yang berprestasi dibidang akademik
maupun non akademik
35
Rencana Strategis MTsN Rongga
~ Belum ada program beasiswa guru yang melanjutkan
jenjang S-2 dari lembaga
~ Ada indikasi bahwa belum semua tenaga pendidik
melakukan identifikasi potensi peserta didik (kemampuan
dan kesulitan dalam mata pelajaran yang dibimbing)
~ Belum semua guru memahami teori belajar dan prinsip-
prinsip pembelajaran yang terkait dengan mata pelajaran
yang dibimbing
~ Belum semua guru menerapkan berbagai pendekatan,
strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik
secara kreatif dalam matapelajaran yang dibimbing
~ Belum semua guru mampu memilih materi pembelajaran
sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik
peserta didik
~ Belum semua guru mampu menyusun rancangan
pembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di kelas,
di laboratorium, maupun di luar kelas
~ Belum semua guru mampu mengembangkan instrumen
penilaian, evaluasi proses dan hasil belajar
~ Belum semua guru mampu melakukan refleksi terhadap
pembelajaran yang telah dilaksanakan
~ Ada indikasi bahwa kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri
Rongga guru, dan karyawan belum menunjukkan etos
kerja dan tanggung jawab yang baik.
~ Belum semua tenaga pendidik mengikutkan orang tua
peserta didik dan masyarakat dalam program
pembelajaran dan dalam mengatasi kesulitan belajar
peserta didik
~ Belum semua guru menguasai standar kompetensi dan
kompetensi dasar mata pelajaran yang dibimbing
~ Belum semua tenaga pendidik mampu mengembangkan
materi pembelajaran yang dibimbing secara kreatif
~ Ada indikasi bahwa kepala SMP Negeri 9 Kota
Tanjungbalai, guru, dan karyawan belum dapat melakukan
refleksi terhadap kinerja diri secara jujur dan
berkesinambungan
36
Rencana Strategis MTsN Rongga
~ Belum semua tenaga pendidik dapat melakukan penelitian
tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran
dalam mata pelajaran yang dibimbing
~ Rasa kekeluargaan di lingkungan civitas akademika masih
kurang kompak.
~ Belum adanya indikator yang jelas untuk mengukur
tingkat keberhasilan guru .
~ Ada indikasi bahwa dedikasi kepala SMP Negeri 9 Kota
Tanjungbalai, guru dan karyawan dalam melaksanakan
tugas masih belum optimal.
~ Ada indikasi bahwa kepekaan kepala Madrasah
Tsanawiyah Negeri Rongga terhadap aspirasi guru,
karyawan dan siswa masih belum optimal.
~ Penyusunan dan supervisi program sekolah belum optimal
5. Standar Sarana dan Prasarana
Kekuatan:
~ Sekolah berada di tengah lokasi yang aman, dan jauh dari
kebisingan
~ Lokasi yang cukup startegis untuk menjadikan sekolah
yang unggul dan diminati oleh masyarakat.
~ Pemeliharaan fasilitas bangunan secara rutin
Kelemahan:
~ Sarana kelas, perpustakaan, laboratorium, sanitasi, dan
ICT belumcukup memadai.
~ Belum optimalnya perawatan dan pengamanan terhadap
fasilitas madrasah terutama alat-alat elektronik
pembelajaran.
~ Ada indikasi belum adanya perencanaan yang matang
terhadap pengadaan sarana dan prasarana sekolah
~ Belum tertibnya administrasi fasilitas yang dimiliki sekolah
~ Belum tertibnya penempatan barang-barang inventaris
sekolah
~ Belum optimalnya fungsi komite dalam pengadaan dan
pengembangan sarana sekolah.
6. Standar Pengelolaan
Kekuatan:
37
Rencana Strategis MTsN Rongga
~ Sekolah telah memiliki KTSP.
~ Adanya Team teaching pada bidang studi UN.
~ Kalender akademik Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga
sudah menunjukkan seluruh aktivitas KBM beserta
evaluasinya.
~ Penempatan SDM sudah sesuai dengan kompetensi yang
dimiliki.
~ Pembagian tugas diantara pendidik sebagian besar sudah
merata meskipun masih perlu terus ditingkatkan dan
dievaluasi.
~ Sudah adanya tata tertib yang baik bagi siswa, guru, dan
karyawan
~ Rapat koordinasi guru, staf, dan karyawan sudah berjalan
dengan baik.
~ Pengadaan, penggunaan, dan persediaan bahan habis
pakai sudah bagus.
~ Adanya dukungan sekolah terhadap acara pelatihan guru,
baik yang ada di Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga
maupun diluar madrasah
Kelemahan:
~ Pelaksanaan KTSP masih belum berjalan secara optimal
~ Pelaksanaan remidi belum tersusun dengan baik.
~ Materi program responsi belum tersusun secara bersama
oleh masing-masing klub bidang studi.
~ Strategi Pembelajaran yang dilakukan guru belum semua
mengacu pada pembelajaran PAKEM.
~ Belum ada aturan yang jelas terhadap penilaian kinerja
guru setiap tahun sekali (DP3) oleh kepala sekolah.
~ Pengelolaan pada kesiswaan perlu di optimalkan.
~ Kedisiplinan input nilai oleh guru masih perlu dioptimalkan
~ Belum semua bidang studi mempunyai program MGMP
yang melakukan kegiatan secara reguler
~ Masih kurang tertibnya administrasi kegiatan penunjang
profesi pendidik dalam rangka mendukung proses
sertifikasi.
~ Pemeliharaan fasilitas sekolah masih belum optimal.
38
Rencana Strategis MTsN Rongga
~ Belum ada tempat penyimpanan dan sistem peminjaman
alat-alat inventaris sekolah secara terpusat dan tertib
~ Belum ada pendataan ulang secara reguler terhadap
sarana sekolah (bisa lewat wali kelas atau penanggung
jawab ruang ).
~ Perlunya pengadaan laboratorium matematika, IPA, TIK
dan IPS yang sesuai.
~ Belum meratanya fasilitas yang ada dikelas.
~ Perlu ada peninjauan ulang pada insentif guru akselerasi
dan guru team teaching.
~ Masih perlunnya sosialisasi dan evaluasi yang optimal dari
peraturan akademik yang ada.
~ Belum adanya tata tertib pendidik,tenaga kependidikan
serta penggunaan sarana dan prasarana.
~ Belum adanya kode etik hubungan antara sesama warga
didalam lingkungan madrasah dan hubungan antara warga
madrasah dengan masyarakat.
~ Biaya operasional sekolah masih belum tersosialisasi
secara baik
~ Rencana tahunan sekolah belum terkomunikasikan secara
transparan kepada guru dan karyawan.
~ Guru dan karyawan belum dilibatkan dalam penyusunan
program sekolah.
~ Sosialisasi KTSP belum optimal.
~ Program konsultasi sekolah dengan orang tua/wali peserta
didik belum terjadwal setiap tahun.
~ Belum ada program rapat sekolah dengan komite sekolah
secara reguler dan terjadwal.
~ Akuntabilitas dan kinerja satuan pendidikan belum
teridentifikasi setiap tahun.
~ Peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan
belum terprogram secara baik.
~ Pelaksanaan dari keputusan-keputusan rapat yang ada
belum berjalan dengan baik.
~ Sistem pengawasan, pemantauan, supervisi, evaluasi dan
pelaporan belum optimal.
39
Rencana Strategis MTsN Rongga
~ Belum ada buku panduan yang jelas dari masing-masing
staf kepala bidang kurikulum, kesiswaan, humas,
keagamaan, sarana dan prasarana, administrasi, litbang,
dan keuangan,.
~ Kebijakan yang masih belum mencerminkan bottom-up
process (masukan dari bawah)
7. Standar Pembiayaan
Kekuatan:
~ Biaya kegiatan sekolah ditanggung oleh pemerintah
melalui BOS dan rutin
Kelemahan :
~ Kondisi biaya investasi belum tersosialisasikan dengan
baik
~ Kondisi biaya operasional setiap bulan belum
tersosialisasikan dengan baik
~ Dukungan komite sekolah terhadap biaya
penyelenggaraan pendidikan di madrasah selama kurun 3
tahun terakhir belum optimal
8. Standar Penilaian
Kekuatan:
~ Ujian blok bersama setiap 1 semester sekali.
~ Try-out mata pelajaran UN bersama, bekerjasama dengan
Diknas Kota Tanjungbalai.
~ Pelaksanaan sistem remidi dan pengayaan oleh masing-
masing guru bidang studi
Kelemahan:
~ • Sekolah belum memiliki sistem dan prosedur penilaian
baku meliputi tehnik, jenis dan bentuk penilaian sesuai
dengan standar penilaian pendidik.
~ KKM masih belum sesuai dengan standar yang ada.
~ Monitoring dan evaluasi dari kepala dan wakil kepala
belum optimal
~ Komite sekolah belum terlibat secara optimal dalam
mengontrol pelaksanaan standar penilaian pendidikan.
~ Penanganan dan pembinaan guru dan karyawan yang
disinyalir bermasalah belum berjalan dengan baik.
40
Rencana Strategis MTsN Rongga
B. Faktor Eksternal
1. Peluang
~ Adanya ruang gerak yang terbuka bagi lembaga
pendidikan untuk mengembangkan diri secara maksimal
~ Dukungan Kementerian Agama dan Kementerian
Pendidikan Nasional Indonesia baik berupa kebijakan
maupun finansial yang semakin baik
~ Apresiasi masyarakat terhadap Madrasah semakin
meningkat
Ancaman
~ Bermunculan sekolah unggul berstandar nasional
sebagai kompetitor
~ Lingkungan di luar sekolah yang kurang edukatif
~ Kebijakan publik yang belum menempatkan pendidikan
sebagai prioritas dalam pembangunan
~ Madrasah Tsanawiyah Negeri Rongga belum menjadi
pilihan utama bagi sebagian masyarakat
~ Inkonsistensi kebijakan pemerintah dalam bidang
pendidikan
41