Download - Laporan transmisi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Maksud Dan Tujuan
Maksud dan tujuan dari pelaksanaan praktek perawatan antara lain:
1. Siswa dapat merakit dan melepas transmisi roda gigi
2. Siswa dapat mengukur jarak sumbu antara dua poros
3. Siswa diharapkan dapat menerapkan teori metode – metode pengujian tarik dari dosen
pembimbing dalam kegiatan praktek.
4. Melatih ketelitian Siswa, ketekunan, keuletan, kesabaran dan ketrampilan peserta praktek
dalam proses pengujian tarik.
5. Merupakan kesempatan bagi setiap peserta praktek untuk dapat memahami secara
langsung proses kegiatan praktik.
6. Membentuk dan menghasilkan alumni yang profesional dalam menghadapi tantangan
dunia industri di masa mendatang.
7. Untuk dapat menganalisa kerusakan bahan.
Adapun maksud dan tujuan dari penulisan laporan ini adalah sebagai berikut:
1. Sebagai wujud tanggung jawab tertulis Siswa terhadap kegiatan praktek yang telah
diikuti sekaligus melengkapi tugas yang di berikan oleh Dosen pembimbing.
2. Gambaran tertulis Siswa selama pengerjaan bahan.
3. Media komunikasi satu arah dari Siswa terhadap segala aspek dalam kegiatan praktek,
yang berupa saran dan kritikan.
4. Mendorong setiap peserta praktek untuk memahami secara teoritis cara dan prosedur
kerja yang tepat dalam pengujian bahan.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Transmisi Rantai-Sproket (chain and sprocket)
Transmisi rantai-sproket digunakan untuk transmisi tenaga pada jarak sedang Kelebihan dari
transmisi ini dibanding dengan transmisi sabuk-puli adalah dapat digunakan unutk mennyalurkan
daya yang lebih besar seperti diuraikan berikut ini. Sketsa rantai dan sproket diperlihatkan pada
Gambar 5.17.
Kelebihan:
transmisi tanpa slip
perbandingan putaran tetap
dapat meneruskan daya besar
keausan kecil pada bantalan
jarak poros menengah (antara belt dan gear)
Kekurangan:
- tdk dapat dipakai utk kecepatan tinggi (max. 600 m/min)
- suara dan getaran tinggi
- perpanjangan rantai karena keausan pena dan bus
Sproket
Bentuk S dan U, bahan:baja karbon
Jumlah gigi min. 13 dan max. 114
Perbandingan putaran max. 10/1
Sudut kontak rantai dan sproket >120o
2.2 Rantai dapat dibagi menjadi dua jenis :
1. Rantai rol
Terdiri atas : pena, bus, rol, plat mata rantai di buat dari bahan baja karbon atau baja
chrom dengan pengerasan kulit
2. Rantai gigi
Terdiri atas : plat – berfrofil roda gigi, dan pena berbentuk bulan sabit yang disebut
sambungan kunci
Rantai rol di pakai bila diperlukan transmisi positip ( tanpa selip ) dengan kecepatan
sampai 600 ( m/min ), tanpa pembatasan bunyi, dan murah harga nya harganya. Ukuran dan
kekuatannya distandarkan seperti dalam table 5.16.
SISTEM TRANSMISI DI BEDAKAN MENJADI 2 JENIS YAITU :1. SISTEM TRANSMISI MANUAL 1. Slidingmesh Type 2. Constantemesh Type 3. Syncromesh Type 2. SISTEM TRANSMISI OTOMATIS 1. Manumatic Type 2. Semi Automatic type 3. Elelctro Hidraulic Type 4. Dual Clutch Type
URAIAN1. TRANSMISI MANUAL
Transmisi Manual terdiri dari empat komponen utama, yaitu :1. Input Shaft2. Output Shaft3. Counter Gear4. Reverse Gear
Sistem Transmisi Manual dikenal juga sebagai transmisi "Gearbox" yang terdiri dari :1, Transmisi Sekuensial2, Transmisi Non Sekuensial3. Transmisi tanpa Sinkronisasi4. Transmisi dengan Sinkronisasi4. Transmisi Pre Selektor
JENIS-JENIS TRANSMISI MANUAL 1. SLIDINGMESH TYPE
Jenis ini merupakan dasar pertama kali ditemukannya transmisi, dengan konstruksi yang sangat sederhana. Transmisi jenis ini sudah tidak lagi dikembangkan, walaupun demikian jenis ini masih sering digunakan dan terbatas hanya untuk gear percepatan dan mundur
2. CONTSTANTMESH TYPE
Jenis ini merupakan pengembangan dari jenis slidingmesh type, dimana bentu gear tidak lagi lurus melainkan helical, walaupun demikian saat perpindahan gera masih terjadi kesukaranDinamakan constantmesh type karena counter gear selalu berkaitan atau berhubungan dengan gear pada main shaft. sedangkan gear pada main shaft dihubungkan dengan perantara bearing sehingga gear dan main shaft dapat berputar bebas.
3. SYNCROMESH TYPE
Transmisi jenis ini mempunyai konstruksi seperti jenis constantmesh. pada jenis ini untuk memindahkan putaran dari main gear ke main shaft digunakan syncromesh, sehingga perpindahan putaran dapat dilakukan dengan mudah pada berbagai kecepatan.
JENIS-JENIS TRANSMISI AUTOMATIC 1. MANUMATIC TYPE
Transmisi Manumatic berasal dari kata "Manual" dan "Automatic"Pada transmisi ini pengemudi cukup memilih tanda (+) untuk menaikan rasio perpindahan gigi dan tanda (-) untuk menurunkan rasio perpindahan gigi.Perpindahan gigi terjadi secara sekuensial
2, SEMI AUTOMATIC TYPE
Pada Transmisi ini menggunakan Sensor Elektrik, Sistem Pneumatik dan Prosesor, serta Actuator untuk mengeksekusi perintah pengemudi saat memindahkan rasio perpindahan gigi transmisi
3. ELEKTRO HIDRAULIC TYPE
Transmisi ini merupakan transmisi buatan Jepang yang dikenal dengan "HondaMatic"Pada transmisi ini terdapat komponen Pompa Hidraulic, Hidraulic Motor Piston dan jugaPompa Swash Plate yang bekerja menyerupai cara kerja sistem AC jenis Swash Plate
4. DUAL CLUTCH TYPE
Pada transmisi ini terdapat dua buah kopling yang saling terhubung dalam satu poros Infut Shaft.
MEKANISME PEMINDAH GIGI1. JENIS PENGONTROL REMOTE 1. COLUMN SHIFT TYPE
Pada jenis ini tuas pemindah terpisah dengan transmisi, tuas pemindah berada di batang kemudi
2. FLOOR SHIFT TYPE
Pada jenis ini posisi tuas pemindah berada tepat di lantai bagian bawah dari kemudi
2. JENIS PENGONTROL LANGSUNG
Pada jenis ini tuas pemindah gear transmisi berada langsung pada transmisi sehingga proses pemindahan gear transmisi dapat dikontrol dengan baik
KERUSAKAN-KERUSAKAN TRANSMISI
1. GEAR SUKAR DI PINDAHKAN
2. SAMBUNGAN GEAR RUSAK
3. TERDENGAR BUNYI-BUNYI
CARA KERJA TRANSMISI
Transmisi automatis moderen yaitu telah jauh kedepan, komponen mekanik yang paling rumit
dalam mobil sekarang ini. Transmisi automatis diisi system mekanik, system hidrolik, system
listrik serta kontrol computer, seluruhnya bekerja berbarengan dalam serasi yang prima yang
jalan hampir tidak tampak hingga ada permasalahan. Artikel ini bakal menolong Anda mengerti
rencana dibalik apa yang berlangsung didalam ini keajaiban tehnologi serta langkah melakukan
perbaikan transmisi saat mereka tidak berhasil bekerja.
Cara Kerja Transmisi Otomatis Pada Mobil
Makalah Transmisi Automatis ini dibagi jadi lima sisi, Jadi Untuk tahu selanjutnya ada di
halaman selanjutnya :
1. Apakah itu transmisi rusak dalam arti simpel apa maksud dari transmisi yaitu.
2. Komponen Transmisi menuturkan prinsip-prinsip umum di belakang tiap-tiap system
dalam soal simpel untuk menolong Anda mengerti bagaimanakah transmisi automatis
bekerja.
3. Bercak permasalahan saat sebelum mereka memperoleh lebih jelek tunjukkan apa yang
perlu di cari untuk menghindar permasalahan kecil dari jadi besar.
4. Bicara perihal pemeliharaan pemeliharaan preventif bahwa tiap-tiap orang mesti tahu
perihal.
5. Perbaikan Transmisi menuturkan type perbaikan yang umumnya dikerjakan pada
transmisi dari penyesuaian kecil untuk merampungkan overhaul.
Transmisi manual adalah sistem transmisi otomotif yang memerlukan pengemudi sendiri untuk
menekan/menarik seperti pada sepeda motor atau menginjak kopling seperti pada mobil dan
menukar gigi percepatan secara manual. Gigi percepatan dirangkai di dalam kotak gigi/gerbox
untuk beberapa kecepatan, biasanya berkisar antara 3 gigi percepatan maju sampai dengan 6 gigi
percepatan maju ditambah dengan 1 gigi mundur (R). Gigi percepatan yang digunakan
tergantung kepada kecepatan kendaraan pada kecepatan rendah atau menanjak digunakan gigi
percepatan 1 dan seterusnya kalau kecepatan semakin tinggi, demikian pula sebaliknya kalau
mengurangi kecepatan gigi percepatan diturunkan, pengereman dapat dibantu dengan penurunan
gigi percepatan.
1. Synchromesh adalah perlengkapan transmisi yang berfungsi untuk menyamakan putaran
antar gigi yang akan di-sambung sehingga perpindahan gigi percepatan dapat dilakukan secara
mulus. Cara kerjanya saat handel transmisi pada posisi netral, maka synchromesh berada di
tengah tidak berpengaruh atau dipengaruhi oleh kedua roda gigi yang ada disampingnya.
2.Susunan gigi percepatan
Susunan/layout gigi percepatan transmisi manual tergantung kepada ciri yang biasa digunakan
disuatu kawasan, mobil keluaran Asia agak berbeda dengan Eropa, khususnya pada penempatan
gigi mundur(R). Penempatan tuas transmisi yang banyak digunakan adalah di lantai tetapi
beberapa mobil modern menggunakan tuas transmisi di dashboard ataupun mobil lama yang
ditempatkan di setang setir.
3. Transmisi otomatis
Transmisi otomatis adalah transmisi yang melakukan perpindahan gigi percepatan secara
otomatis. Untuk mengubah tingkat kecepatan pada sistem transmisi otomatis ini digunakan
mekanisme gesek dan tekanan minyak transmisi otomatis. Pada transmisi otomatis roda gigi
planetari berfungsi untuk mengubah tingkat kecepatan dan torsi seperti halnya pada roda gigi
pada transmisi manual.
Kecendenderungan masyarakat untuk menggunakan transmisi otomatis semakin meningkat
dalam beberapa tahun belakangan ini, khususnya untuk mobil-mobil mewah, bahkan type-type
tertentu sudah seluruhnya menggunakan transmisi otomatis. Kenderungan yang sama terjadi juga
pada sepeda motor seperti Yamaha Mio, Honda Vario.
LAPORAN TRANSMISI
OLEH : NAMA : LA ODE UMAR Kelas : XII KRC
SMK NEGERI 2 RAHA2015