Download - Ch 1 Persekutuan
PEMBENTUKAN DAN USAHANYAPEMBENTUKAN DAN USAHANYA
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Definisi PERSEKUTUANDefinisi PERSEKUTUAN
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
PERSEKUTUAN (Partnership) adalah suatu penggabungan di antara orang (badan) PERSEKUTUAN (Partnership) adalah suatu penggabungan di antara orang (badan) atau lebih untuk memiliki bersama-sama dan menjalankan suatu perusahaan guna atau lebih untuk memiliki bersama-sama dan menjalankan suatu perusahaan guna mendapatkan keuntungan atau laba.mendapatkan keuntungan atau laba.
Karakteristik Karakteristik PERSEKUTUANPERSEKUTUANa.a. Berusaha bersama-sama (Berusaha bersama-sama (Mutual AgencyMutual Agency))
b.b. Jangka waktu yang terbatas (Jangka waktu yang terbatas (Limited LifeLimited Life))
c.c. Tanggung jawab yang tidak terbatas (Tanggung jawab yang tidak terbatas (Unlimited LiabilityUnlimited Liability))
d.d. Memiliki suatu bagian/hak di dalam persekutuan (Memiliki suatu bagian/hak di dalam persekutuan (Ownership of an interest in a Ownership of an interest in a partnershippartnership))
e.e. Pembagian keuntungan persekutuanPembagian keuntungan persekutuan
Macam-macam Bentuk Macam-macam Bentuk PERSEKUTUANPERSEKUTUAN
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
1.1. Dilihat dari bentuk usahanyaDilihat dari bentuk usahanya
a.a. Persekutuan Perdagangan (Persekutuan Perdagangan (Trading PartnershipTrading Partnership))
b.b. Persekutuan Jasa (Persekutuan Jasa (Non Trading Partnership)Non Trading Partnership)
2. Dilihat dari tanggung jawab anggotanya2. Dilihat dari tanggung jawab anggotanya
a.a. Persekutuan Umum (Persekutuan Umum (General PartnershipGeneral Partnership))
b.b. Persekutuan Terbatas (Persekutuan Terbatas (Limited PartnershipLimited Partnership))
c.c. Join-stock CompaniesJoin-stock Companies
Isi Perjanjian PERSEKUTUANIsi Perjanjian PERSEKUTUAN1.1. Bagian AwalBagian Awal
a.a. Nama Persekutuan,Nama Persekutuan,
b.b. Nama Anggota,Nama Anggota,
c.c. Tanggal Berdiri,Tanggal Berdiri,
d.d. Sifat dan Bidang Usaha.Sifat dan Bidang Usaha.
Lanjutan……………………Lanjutan……………………
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
2. Bagian Isi2. Bagian Isi
a.a. Besarnya investasi dari masing-masing anggota,Besarnya investasi dari masing-masing anggota,
b.b. Hak dan kewajiban anggota,Hak dan kewajiban anggota,
c.c. Buku-buku catatan dan laporan-laporan keuangan,Buku-buku catatan dan laporan-laporan keuangan,
d.d. Pembagian keuntungan,Pembagian keuntungan,
e.e. Hal-hal khusus yang menyangkut masalah pembebanan dan penerimaan Hal-hal khusus yang menyangkut masalah pembebanan dan penerimaan imbalan jasa tertentu di antara para anggota, penarikan kembali modal yang imbalan jasa tertentu di antara para anggota, penarikan kembali modal yang disetor,disetor,
f.f. Asuransi jiwa, kematian salah satu anggota,Asuransi jiwa, kematian salah satu anggota,
g.g. Penyelesaian apabila ada perselisihan di antara para anggota, dll.Penyelesaian apabila ada perselisihan di antara para anggota, dll.
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Akuntansi terhadap Penyertaan Modal dalam Akuntansi terhadap Penyertaan Modal dalam PERSEKUTUANPERSEKUTUAN
Contoh:Contoh:
1.1. Tuan A, B, dan C mendirikan suatu persekutuan dengan investasi masing-Tuan A, B, dan C mendirikan suatu persekutuan dengan investasi masing-masing Rp75.000.000; Rp25.000.000; dan Rp50.000.000. Mereka setuju untuk masing Rp75.000.000; Rp25.000.000; dan Rp50.000.000. Mereka setuju untuk membagi keuntungan atau kerugian dengan perbandingan yang sama. Apabila membagi keuntungan atau kerugian dengan perbandingan yang sama. Apabila persekutuan mendapat laba Rp90.000.000, maka rekening modal untuk persekutuan mendapat laba Rp90.000.000, maka rekening modal untuk masing-masing anggota menjadi sbb:masing-masing anggota menjadi sbb:
Kekayaan BersihKekayaan Bersih Modal AModal A Modal BModal B Modal CModal C
Investasi mula-mulaInvestasi mula-mula Rp150.000.000Rp150.000.000 Rp75.000.000Rp75.000.000 Rp25.000.000Rp25.000.000 Rp50.000.000Rp50.000.000
KeuntunganKeuntungan 90.000.00090.000.000 30.000.00030.000.000 30.000.00030.000.000 30.000.00030.000.000
JumlahJumlah Rp240.000.000Rp240.000.000 Rp105.000.000Rp105.000.000 Rp55.000.000Rp55.000.000 Rp80.000.000Rp80.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
2. Apabila persekutuan pada No. 1 menderita kerugian sebanyak Rp90.000.000, 2. Apabila persekutuan pada No. 1 menderita kerugian sebanyak Rp90.000.000, maka rekening modal untuk masing-masing anggota menjadi sbb:maka rekening modal untuk masing-masing anggota menjadi sbb:
Kekayaan BersihKekayaan Bersih Modal AModal A Modal BModal B Modal CModal C
Investasi mula-mulaInvestasi mula-mula Rp150.000.000Rp150.000.000 Rp75.000.000Rp75.000.000 Rp25.000.000Rp25.000.000 Rp50.000.000Rp50.000.000
KerugianKerugian (90.000.000)(90.000.000) (30.000.000)(30.000.000) (30.000.000)(30.000.000) (30.000.000)(30.000.000)
JumlahJumlah Rp60.000.000Rp60.000.000 Rp45.000.000Rp45.000.000 (Rp5.000.000)(Rp5.000.000) Rp20.000.000Rp20.000.000
Catatan:Catatan:
Apabila pada saat menderita kerugian bersamaan dengan pembubaran likuidasi, maka Apabila pada saat menderita kerugian bersamaan dengan pembubaran likuidasi, maka Tuan B harus menyetorkan kepada persekutuan sebesar defisit saldo modalnya yaitu Tuan B harus menyetorkan kepada persekutuan sebesar defisit saldo modalnya yaitu Rp5.000.000. Penerimaan tersebut ditambahkan ke saldo kekayaan yang ada, dan Rp5.000.000. Penerimaan tersebut ditambahkan ke saldo kekayaan yang ada, dan dibagi dalam imbangan seperti posisi rekening modal Tuan A dan Tuan C di atas.dibagi dalam imbangan seperti posisi rekening modal Tuan A dan Tuan C di atas.
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Permasalahan yang Berkaitan dengan Permasalahan yang Berkaitan dengan PERSEKUTUAN yang Didirikan dengan PERSEKUTUAN yang Didirikan dengan
menggabungkan beberapa perusahaan yang menggabungkan beberapa perusahaan yang sudah berjalansudah berjalan1. Apabila persekutuan akan mempergunakan catatan pembukuan dengan 1. Apabila persekutuan akan mempergunakan catatan pembukuan dengan
melanjutkan catatan pembukuan dari salah satu perusahaan terdahulu atau melanjutkan catatan pembukuan dari salah satu perusahaan terdahulu atau membentuk pembukuan tersendiri yang baru.membentuk pembukuan tersendiri yang baru.
2. Apakah perubahan atau penilaian tertentu terhadap posisi aktiva, hutang, dan 2. Apakah perubahan atau penilaian tertentu terhadap posisi aktiva, hutang, dan modal dari masing-masing perusahaan yang akan digabungkan perlu diadakan modal dari masing-masing perusahaan yang akan digabungkan perlu diadakan atau tidak.atau tidak.
Contoh:Contoh:
Tuan D dan Tuan E masing-masing bersepakat untuk membentuk sebuah Tuan D dan Tuan E masing-masing bersepakat untuk membentuk sebuah persekutuan. Tuan D telah memiliki sebuah perusahaan yang sudah berjalan. persekutuan. Tuan D telah memiliki sebuah perusahaan yang sudah berjalan. Sedangkan Tuan E bermaksud menanamkan modalnya dalam persekutuan Sedangkan Tuan E bermaksud menanamkan modalnya dalam persekutuan sebanyak Rp100.000.000. Adapun neraca perusahaan Tuan D sebelum sebanyak Rp100.000.000. Adapun neraca perusahaan Tuan D sebelum penggabungan adalah sbb:penggabungan adalah sbb:
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
AktivaAktiva Kewajiaban & EkuitasKewajiaban & Ekuitas
KasKas Rp64.800.000Rp64.800.000 Hutang DagangHutang Dagang Rp96.000.000Rp96.000.000
Piutang DagangPiutang Dagang Rp80.000.000Rp80.000.000 Modal Tuan DModal Tuan D 161.600.000161.600.000
CKPCKP (4.800.000)(4.800.000)
75.200.00075.200.000
Persd. Brg DgngPersd. Brg Dgng 85.600.00085.600.000
Supplies KantorSupplies Kantor 6.400.0006.400.000
Peralatan KantorPeralatan Kantor Rp48.000.000Rp48.000.000
Akm. DepresiasiAkm. Depresiasi 22.400.00022.400.000
25.600.00025.600.000
Total AktivaTotal Aktiva Rp257.600.000Rp257.600.000 Total Kewajiban & Total Kewajiban & EkuitasEkuitas
Rp257.600.000Rp257.600.000
Tuan DTuan DNeracaNeraca
Per 31 Desember 2008Per 31 Desember 2008
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Berikut adalah hal-hal yang disepakati oleh Tuan D dan Tuan E berkaitan dengan Berikut adalah hal-hal yang disepakati oleh Tuan D dan Tuan E berkaitan dengan perubahan posisi keuangan yang dilaporkan pada Neraca per 31 Desember 2008.perubahan posisi keuangan yang dilaporkan pada Neraca per 31 Desember 2008.
a.a. Uang kas yang ada seluruhnya diambil oleh Tuan DUang kas yang ada seluruhnya diambil oleh Tuan D
b.b. Piutang sebesar Rp4.000.000 dianggap tidak tertagih dan harus dihapus. Piutang sebesar Rp4.000.000 dianggap tidak tertagih dan harus dihapus. CKP ditetapkan 4% dari saldo piutang yang baruCKP ditetapkan 4% dari saldo piutang yang baru
c.c. Persediaan barang dagangan yang telah dinilai atas dasar “Harga Pokok” Persediaan barang dagangan yang telah dinilai atas dasar “Harga Pokok” yang dihitung dengan metode LIFO, dinilai kembali berdasarkan harga pasar yang dihitung dengan metode LIFO, dinilai kembali berdasarkan harga pasar sehingga nilainya menjadi Rp106.400.000sehingga nilainya menjadi Rp106.400.000
d.d. Nilai pengganti sebesar Rp60.000.000 terhadap aktiva peralatan kantor ini Nilai pengganti sebesar Rp60.000.000 terhadap aktiva peralatan kantor ini telah disusut sebesar 50%, dan dicatat sebesar Rp30.000.000telah disusut sebesar 50%, dan dicatat sebesar Rp30.000.000
e.e. Kepada Tuan D diberikan goodwill atas reputasi perusahaannya yang dinilai Kepada Tuan D diberikan goodwill atas reputasi perusahaannya yang dinilai sebesar Rp40.000.000sebesar Rp40.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Prosedur pembukuan dalam Persekutuan D & E Prosedur pembukuan dalam Persekutuan D & E yang baru dibentuk dpt memakai salah satu dari yang baru dibentuk dpt memakai salah satu dari kedua cara berikut:kedua cara berikut:1.1. Persekutuan yang baru dibentuk melanjutkan buku-buku perusahaan terdahulu Persekutuan yang baru dibentuk melanjutkan buku-buku perusahaan terdahulu
(Tuan D)(Tuan D)
a.a. Mencatat penilaian kembali berbagai macam aktiva perusahaan Tuan D, Mencatat penilaian kembali berbagai macam aktiva perusahaan Tuan D, sesuai dengan kesepakatan bersama.sesuai dengan kesepakatan bersama.
CKPCKP Rp1.760.000Rp1.760.000
Persd. Brg DgngPersd. Brg Dgng Rp20.800.000Rp20.800.000
Akm. Dep PeralatanAkm. Dep Peralatan Rp22.400.000Rp22.400.000
GoodwillGoodwill Rp40.000.000Rp40.000.000
Piutang DagangPiutang Dagang Rp4.000.000Rp4.000.000
Peralatan KantorPeralatan Kantor Rp18.000.000Rp18.000.000
Modal Tuan DModal Tuan D Rp62.960.000Rp62.960.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
b.b. Mencatat setoran modal Tuan EMencatat setoran modal Tuan E
Kas Rp100.000.000
Modal Tuan E Rp100.000.000
c.c. Mencatat pengambilan uang kas oleh Tuan DMencatat pengambilan uang kas oleh Tuan D
Modal Tuan D Rp64.800.000
Kas Rp64.800.000
2.2. Persekutuan yang baru dibentuk membuka buku-buku baru tersendiriPersekutuan yang baru dibentuk membuka buku-buku baru tersendiri
a.a. Mencatat setoran modal Tuan EMencatat setoran modal Tuan E
Kas Rp100.000.000
Modal Tuan E Rp100.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Piutang DagangPiutang Dagang Rp76.000.000Rp76.000.000
Persd. Brg DgngPersd. Brg Dgng Rp106.400.000Rp106.400.000
Supplies KantorSupplies Kantor Rp6.400.000Rp6.400.000
Peralatan KantorPeralatan Kantor Rp30.000.000Rp30.000.000
GoodwillGoodwill Rp40.000.000Rp40.000.000
b. Mencatat kekayaan bersih perusahaan Tuan D, sebagai setoran modal b. Mencatat kekayaan bersih perusahaan Tuan D, sebagai setoran modal kepada persekutuan.kepada persekutuan.
CKPCKP Rp3.040.000Rp3.040.000
Hutang DagangHutang Dagang Rp96.000.000Rp96.000.000
Modal Tuan DModal Tuan D Rp159.760.000Rp159.760.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
AktivaAktiva Kewajiaban & Modal (Ekuitas)Kewajiaban & Modal (Ekuitas)
Aktiva Lancar:Aktiva Lancar: Hutang Lancar:Hutang Lancar:
KasKas Rp100.000.000Rp100.000.000 Hutang DagangHutang Dagang Rp96.000.000Rp96.000.000
Piutang DagangPiutang Dagang Rp76.000.000Rp76.000.000
CKPCKP (3.040.000)(3.040.000) Jumlah Hutang LancarJumlah Hutang Lancar Rp96.000.000Rp96.000.000
72.960.00072.960.000 Modal:Modal:
Persd. Brg DgngPersd. Brg Dgng 106.400.000106.400.000 Modal Tuan DModal Tuan D Rp159.760.000Rp159.760.000
Supplies KantorSupplies Kantor 6.400.0006.400.000 Modal Tuan EModal Tuan E 100.000.000100.000.000
Jumlah Aktiva LancarJumlah Aktiva Lancar Rp285.760.000Rp285.760.000 Jumlah ModalJumlah Modal Rp259.760.000Rp259.760.000
Aktiva Tetap:Aktiva Tetap:
Peralatan KantorPeralatan Kantor Rp30.000.000Rp30.000.000
GoodwillGoodwill 40.000.00040.000.000
70.000.00070.000.000
Total AktivaTotal Aktiva Rp355.760.000Rp355.760.000 Total Kewajiban & EkuitasTotal Kewajiban & Ekuitas Rp355.760.000Rp355.760.000
Persekutuan D & EPersekutuan D & ENeraca PembukaanNeraca PembukaanPer 2 Januari 2009Per 2 Januari 2009
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Akuntansi terhadap Kegiatan (Usaha) dalam Akuntansi terhadap Kegiatan (Usaha) dalam PERSEKUTUANPERSEKUTUAN
Masalah akuntansi yang spesifik terhadap kegiatan (usaha) persekutuan terdiri dari:Masalah akuntansi yang spesifik terhadap kegiatan (usaha) persekutuan terdiri dari:
1.1. Penentuan jumlah hak pemilikan relatif dari para anggota di dalam persekutuan.Penentuan jumlah hak pemilikan relatif dari para anggota di dalam persekutuan.
2.2. Pembagian laba (rugi) persekutuan kepada para anggota pemilik.Pembagian laba (rugi) persekutuan kepada para anggota pemilik.
3.3. Penyajian laporan keuangan (Neraca, Laporan Laba Rugi, dan Laporan Penyajian laporan keuangan (Neraca, Laporan Laba Rugi, dan Laporan Perubahan Ekuitas) di dalam persekutuan.Perubahan Ekuitas) di dalam persekutuan.
1.1. Karakteristik jumlah hak pemilikan relatif dari para anggota di Karakteristik jumlah hak pemilikan relatif dari para anggota di dalam persekutuan.dalam persekutuan.a.a. Hubungan sebagai “kreditur – debitur” antara pemilik dengan Hubungan sebagai “kreditur – debitur” antara pemilik dengan
perusahaan.perusahaan.
Perlakuan akuntansi terhadap transaksi hutang-piutang antara perusahaan Perlakuan akuntansi terhadap transaksi hutang-piutang antara perusahaan dengan pemilik, harus diikuti sebagaimana mestinya.dengan pemilik, harus diikuti sebagaimana mestinya.
“ “ HUTANG KEPADA (PEMILIK) YBS”HUTANG KEPADA (PEMILIK) YBS”
““PIUTANG KEPADA (PEMILIK) YBS”PIUTANG KEPADA (PEMILIK) YBS”
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
b.b. Hak pemilikan dan atau defisit modal dalam Persekutuan.Hak pemilikan dan atau defisit modal dalam Persekutuan.
Persekutuan menyelenggarakan catatan (pembukuan) atas mutasi yang Persekutuan menyelenggarakan catatan (pembukuan) atas mutasi yang terjadi untuk setiap anggota pemilik secara terpisah. Dalam hal ini, dibuat terjadi untuk setiap anggota pemilik secara terpisah. Dalam hal ini, dibuat satu rekening “Modal (Pemilik)” dan satu rekening “Pribadi (Prive) Pemilik”.satu rekening “Modal (Pemilik)” dan satu rekening “Pribadi (Prive) Pemilik”.
Rekening “Modal (Pemilik)” dipakai untuk menampung:Rekening “Modal (Pemilik)” dipakai untuk menampung:
• Penanaman modal (investasi) mula-mula pada saat persekutuan Penanaman modal (investasi) mula-mula pada saat persekutuan dibentuk.dibentuk.
• Penanaman modal (investasi) tambahan dan penarikan kembali modal Penanaman modal (investasi) tambahan dan penarikan kembali modal yang ditanamkan di dalam persekutuan yang bersifat relatif permanen.yang ditanamkan di dalam persekutuan yang bersifat relatif permanen.
Rekening “Pribadi (Prive) Pemilik” dipergunakan untuk menampung:Rekening “Pribadi (Prive) Pemilik” dipergunakan untuk menampung:
““Pengambilan kas atau aktiva lain dalam jumlah yang diperkirakan, atas Pengambilan kas atau aktiva lain dalam jumlah yang diperkirakan, atas bagian laba dalam periode akuntansi yang bersangkutan.”bagian laba dalam periode akuntansi yang bersangkutan.”
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
2.2. Pembagian Laba (Rugi) di dalam Pembagian Laba (Rugi) di dalam PersekutuanPersekutuanPembagian laba (rugi) di dalam persekutuan terdiri dari:Pembagian laba (rugi) di dalam persekutuan terdiri dari:
a.a. Dibagi sama.Dibagi sama.
b.b. Dengan perbandingan atas dasar perjanjian.Dengan perbandingan atas dasar perjanjian.
c.c. Dengan perbandingan penyertaan modal.Dengan perbandingan penyertaan modal.
d.d. Mula-mula ditentukan bunga modal dari masing-masing anggota, Mula-mula ditentukan bunga modal dari masing-masing anggota, selebihnya dibagi atas dasar perjanjian.selebihnya dibagi atas dasar perjanjian.
e.e. Mula-mula diberikan gaji sebagai pemilik dan bonus kepada anggota Mula-mula diberikan gaji sebagai pemilik dan bonus kepada anggota yang aktif bekerja, sisanya dibagi atas dasar perjanjian.yang aktif bekerja, sisanya dibagi atas dasar perjanjian.
f.f. Mula-mula ditetapkan bunga untuk modal dari anggota, kemudian gaji Mula-mula ditetapkan bunga untuk modal dari anggota, kemudian gaji sebagai pemilik dan bonus untuk anggota-anggota yang dianggap sebagai pemilik dan bonus untuk anggota-anggota yang dianggap berjasa dan sisanya dibagi atas dasar perjanjian bersama.berjasa dan sisanya dibagi atas dasar perjanjian bersama.
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Contoh:Contoh:
Tuan F, G, dan H telah mendirikan sebuah persekutuan dan pada tahun 2008 Tuan F, G, dan H telah mendirikan sebuah persekutuan dan pada tahun 2008 mendapatkan keuntungan sebesar Rp150.000.000. Pada akhir tahun 2008, mendapatkan keuntungan sebesar Rp150.000.000. Pada akhir tahun 2008, diketahui posisi rekening pribadi (prive/personal/current account) dan rekening diketahui posisi rekening pribadi (prive/personal/current account) dan rekening “modal” masing-masing anggota adalah sebagai berikut:“modal” masing-masing anggota adalah sebagai berikut:
Pribadi, FPribadi, F
SaldoSaldo D/KD/K
DD KK
20082008
Mei 7Mei 7 20.000.00020.000.000 -- 20.000.00020.000.000 DD
Pribadi, GPribadi, G
SaldoSaldo D/KD/K
DD KK
20082008
Mei 31Mei 31 35.000.00035.000.000 -- 35.000.00035.000.000 DD
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Pribadi, HPribadi, H
SaldoSaldo D/KD/K
DD KK
20082008
Mei 15Mei 15 45.000.00045.000.000 -- 45.000.00045.000.000 DD
Modal, FModal, F
SaldoSaldo D/KD/K
DD KK
20082008
Jan 2Jan 2 -- 300.000.000300.000.000 300.000.000300.000.000 KK
Apr 1Apr 1 -- 100.000.000100.000.000 400.000.000400.000.000 KK
Modal, GModal, G
SaldoSaldo D/KD/K
DD KK
20082008
Jan 2Jan 2 -- 400.000.000400.000.000 400.000.000400.000.000 KK
Juni 1Juni 1 -- 100.000.000100.000.000 500.000.000500.000.000 KK
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Modal, HModal, H
SaldoSaldo D/KD/K
DD KK
20082008
Jan 2Jan 2 -- 500.000.000500.000.000 500.000.000500.000.000 KK
Apr 1Apr 1 -- 875.000.000875.000.000 1.375.000.0001.375.000.000 KK
Agsts 1Agsts 1 775.000.000775.000.000 -- 600.000.000600.000.000 KK
1.1. Apabila disetujui laba (rugi) yang diperoleh “Apabila disetujui laba (rugi) yang diperoleh “dibagi samadibagi sama”, maka jurnal untuk ”, maka jurnal untuk mencatat pembagian laba sebesar Rp150.000.000 pada tahun 2008 adalah sbb:mencatat pembagian laba sebesar Rp150.000.000 pada tahun 2008 adalah sbb:
Laba/Rugi Rp150.000.000
Pribadi, F Rp50.000.000
Pribadi, G Rp50.000.000
Pribadi, H Rp50.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
2.2. Apabila disetujui pembagian laba (rugi) dilakukan dengan suatu perbandingan Apabila disetujui pembagian laba (rugi) dilakukan dengan suatu perbandingan sebagai berikut:sebagai berikut:
Tuan F : G : H = 3 : 5 : 7Tuan F : G : H = 3 : 5 : 7
Maka jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah sbb:Maka jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah sbb:
Laba/Rugi Rp150.000.000
Pribadi, F Rp30.000.000
Pribadi, G Rp50.000.000
Pribadi, H Rp70.000.000
Perhitungan:Perhitungan:
Bagian laba Tuan F =Bagian laba Tuan F = 3/15 x Rp 150.000.0003/15 x Rp 150.000.000 Rp30.000.000Rp30.000.000
Bagian laba Tuan G =Bagian laba Tuan G = 5/15 x Rp150.000.0005/15 x Rp150.000.000 Rp50.000.000Rp50.000.000
Bagian laba Tuan H =Bagian laba Tuan H = 7/15 x Rp150.000.0007/15 x Rp150.000.000 Rp70.000.000Rp70.000.000
Rp150.000.000Rp150.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
3.3. Apabila disetujui pembagian laba (rugi) dilakukan sesuai dengan perbandingan Apabila disetujui pembagian laba (rugi) dilakukan sesuai dengan perbandingan penyertaan modal dari masing-masing anggota. Dalam hal ini ada 3 (tiga) penyertaan modal dari masing-masing anggota. Dalam hal ini ada 3 (tiga) kemungkinan yang dapat ditempuh, yaitu:kemungkinan yang dapat ditempuh, yaitu:
a.a. Sesuai dengan perbandingan modal awal,Sesuai dengan perbandingan modal awal,
b.b. Sesuai dengan perbandingan modal akhir,Sesuai dengan perbandingan modal akhir,
c.c. Sesuai dengan perbandingan modal rata-rata tahunan.Sesuai dengan perbandingan modal rata-rata tahunan.
a.a. Apabila laba/rugi dibagi sesuai dengan perbandingan modal awal, maka Apabila laba/rugi dibagi sesuai dengan perbandingan modal awal, maka jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah sbb:jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah sbb:
Laba/Rugi Rp150.000.000
Pribadi, F Rp37.500.000
Pribadi, G Rp50.000.000
Pribadi, H Rp62.500.000
Nama AnggotaNama Anggota Saldo Modal Awal TahunSaldo Modal Awal Tahun Rasio Pembagian LabaRasio Pembagian Laba Hak atas Laba/RugiHak atas Laba/Rugi
FF Rp300.000.000Rp300.000.000 3/123/12 Rp37.500.000Rp37.500.000
GG Rp400.000.000Rp400.000.000 4/124/12 Rp50.000.000Rp50.000.000
HH Rp500.000.000Rp500.000.000 5/125/12 Rp62.500.000Rp62.500.000
JumlahJumlah Rp1.200.000.000Rp1.200.000.000 12/1212/12 Rp150.000.000Rp150.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
b.b. Apabila laba/rugi dibagi sesuai dengan perbandingan modal akhir, maka Apabila laba/rugi dibagi sesuai dengan perbandingan modal akhir, maka jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah sbb:jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah sbb:
Laba/Rugi Rp150.000.000
Pribadi, F Rp40.000.000
Pribadi, G Rp50.000.000
Pribadi, H Rp60.000.000
Nama AnggotaNama Anggota Saldo Modal Akhir TahunSaldo Modal Akhir Tahun Rasio Pembagian LabaRasio Pembagian Laba Hak atas Laba/RugiHak atas Laba/Rugi
FF Rp400.000.000Rp400.000.000 4/154/15 Rp40.000.000Rp40.000.000
GG Rp500.000.000Rp500.000.000 5/155/15 Rp50.000.000Rp50.000.000
HH Rp600.000.000Rp600.000.000 6/156/15 Rp60.000.000Rp60.000.000
JumlahJumlah Rp1.500.000.000Rp1.500.000.000 15/1515/15 Rp150.000.000Rp150.000.000
c.c. Apabila laba/rugi dibagi sesuai dengan perbandingan modal rata-rata Apabila laba/rugi dibagi sesuai dengan perbandingan modal rata-rata tahunan, maka jurnalnya adalah sbb:tahunan, maka jurnalnya adalah sbb:
Laba/Rugi Rp150.000.000
Pribadi, F Rp33.750.000
Pribadi, G Rp41.250.000
Pribadi, H Rp75.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Nama Nama AnggotaAnggota
Tanggal Tanggal MutasiMutasi
JumlahJumlah MutasiMutasi Saldo ModalSaldo Modal Jangka Jangka Waktu Waktu Tiap Tiap
Bagian Bagian ModalModal
Jumlah Modal Jumlah Modal dlm Jangka dlm Jangka waktu ybswaktu ybs
FF 2 Jan2 Jan -- 300.000.000300.000.000 300.000.000300.000.000 3 bulan3 bulan 900.000.000900.000.000
1 April1 April -- 100.000.000100.000.000 400.000.000400.000.000 9 bulan9 bulan 3.600.000.0003.600.000.000
12 bulan12 bulan 4.500.000.0004.500.000.000
GG 2 Jan2 Jan -- 400.000.000400.000.000 400.000.000400.000.000 5 bulan5 bulan 2.000.000.0002.000.000.000
1 Juni1 Juni -- 100.000.000100.000.000 500.000.000500.000.000 7 bulan7 bulan 3.500.000.0003.500.000.000
12 bulan12 bulan 5.500.000.0005.500.000.000
HH 2 Jan2 Jan -- 500.000.000500.000.000 500.000.000500.000.000 3 bulan3 bulan 1.500.000.0001.500.000.000
1 April1 April -- 875.000.000875.000.000 1.375.000.0001.375.000.000 4 bulan4 bulan 5.500.000.0005.500.000.000
1 Agust1 Agust 775.000.000775.000.000 -- 600.000.000600.000.000 5 bulan5 bulan 3.000.000.0003.000.000.000
12 bulan12 bulan 10.000.000.00010.000.000.000
Perhitungan:Perhitungan:
Perbandingan Modal Rata-rataPerbandingan Modal Rata-rata
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Pembagian Laba:Pembagian Laba:
Rasio Pembagian Laba*Rasio Pembagian Laba* Hak atas LabaHak atas Laba
FF 45/20045/200 33.750.00033.750.000
GG 55/20055/200 41.250.00041.250.000
HH 100/200100/200 75.000.00075.000.000
JumlahJumlah 200/200200/200 150.000.000150.000.000
* Masing-masing saldo dibagi Rp100.000.000* Masing-masing saldo dibagi Rp100.000.000
4.4. Apabila disetujui pembagian laba (rugi) dilakukan dengan memperhitungkan Apabila disetujui pembagian laba (rugi) dilakukan dengan memperhitungkan bunga modal untuk masing-masing penyertaan dan sisanya dibagi dengan bunga modal untuk masing-masing penyertaan dan sisanya dibagi dengan perbandingan F : G : H = 2 : 2 : 1. Bunga modal ditentukan sebesar 6% setahun perbandingan F : G : H = 2 : 2 : 1. Bunga modal ditentukan sebesar 6% setahun dari modal rata-rata. Jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah sbb:dari modal rata-rata. Jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah sbb:
Laba/Rugi Rp150.000.000
Pribadi, F Rp42.500.000
Pribadi, G Rp47.500.000
Pribadi, H Rp60.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Perhitungan Bunga Modal:Perhitungan Bunga Modal:
a.a. Menentukan besarnya bunga untuk setiap bagian modal sesuai dengan jangka Menentukan besarnya bunga untuk setiap bagian modal sesuai dengan jangka waktu sejumlah modal itu ditanamkan dalam perusahaan.waktu sejumlah modal itu ditanamkan dalam perusahaan.
Bunga Modal untuk Tuan F:Bunga Modal untuk Tuan F:
Investasi sebesarInvestasi sebesar Rp300.000.000Rp300.000.000 selamaselama 12 bln =12 bln = 12/12 x 6% x Rp300.000.00012/12 x 6% x Rp300.000.000 Rp18.000.000Rp18.000.000
Rp100.000.000Rp100.000.000 selamaselama 9 bln =9 bln = 9/12 x 6% x Rp100.000.0009/12 x 6% x Rp100.000.000 Rp4.500.000Rp4.500.000
JumlahJumlah Rp22.500.000Rp22.500.000
Bunga Modal untuk Tuan G:Bunga Modal untuk Tuan G:
Investasi sebesarInvestasi sebesar Rp400.000.000Rp400.000.000 selamaselama 12 bln =12 bln = 12/12 x 6% x Rp400.000.00012/12 x 6% x Rp400.000.000 Rp24.000.000Rp24.000.000
Rp100.000.000Rp100.000.000 selamaselama 7 bln =7 bln = 7/12 x 6% x Rp100.000.0007/12 x 6% x Rp100.000.000 Rp3.500.000Rp3.500.000
JumlahJumlah Rp27.500.000Rp27.500.000
Bunga Modal untuk Tuan H:Bunga Modal untuk Tuan H:
Investasi sebesarInvestasi sebesar Rp500.000.000Rp500.000.000 selamaselama 12 bln =12 bln = 12/12 x 6% x Rp500.000.00012/12 x 6% x Rp500.000.000 Rp30.000.000Rp30.000.000
Rp875.000.000Rp875.000.000 selamaselama 9 bln =9 bln = 9/12 x 6% x Rp875.000.0009/12 x 6% x Rp875.000.000 Rp39.375.000Rp39.375.000
JumlahJumlah Rp69.375.000Rp69.375.000
Dikurangi:Dikurangi:
Penarikan kembali modal sebesar Rp775.000.000 =Penarikan kembali modal sebesar Rp775.000.000 = 5/12 x 6% x Rp775.000.0005/12 x 6% x Rp775.000.000 Rp19.375.000Rp19.375.000
JumlahJumlah Rp50.000.000Rp50.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
b.b. Perhitungan bunga modal dapat juga dilakukan atas dasar besarnya modal rata-Perhitungan bunga modal dapat juga dilakukan atas dasar besarnya modal rata-rata setiap bulan sbb:rata setiap bulan sbb:
Bunga Modal untukBunga Modal untuk FF 6% x6% x Rp4.500.000.000 =Rp4.500.000.000 = Rp22.500.000Rp22.500.000
1212
GG 6% x6% x Rp5.500.000.000 =Rp5.500.000.000 = Rp27.500.000Rp27.500.000
1212
HH 6% x6% x Rp10.000.000.000 =Rp10.000.000.000 = Rp50.000.000Rp50.000.000
1212
Pembagian Laba:Pembagian Laba:
FF GG HH JumlahJumlah
Bunga ModalBunga Modal Rp22.500.000Rp22.500.000 Rp27.500.000Rp27.500.000 Rp50.000.000Rp50.000.000 Rp100.000.000Rp100.000.000
Sisa LabaSisa Laba Rp20.000.000Rp20.000.000 Rp20.000.000Rp20.000.000 Rp10.000.000Rp10.000.000 Rp50.000.000Rp50.000.000
JumlahJumlah Rp150.000.000Rp150.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
5.5. Apabila pembagian keuntungan dilakukan dengan terlebih dahulu menentukan Apabila pembagian keuntungan dilakukan dengan terlebih dahulu menentukan gaji para pemilik yang setiap bulannya Tuan F, G, dan H, masing-masing gaji para pemilik yang setiap bulannya Tuan F, G, dan H, masing-masing menerima sebesar Rp2.750.000; Rp2.500.000; dan Rp2.250.000. Sedangkan menerima sebesar Rp2.750.000; Rp2.500.000; dan Rp2.250.000. Sedangkan sisanya dibagi sesuai dengan perbandingan modal akhir. Jurnal untuk mencatat sisanya dibagi sesuai dengan perbandingan modal akhir. Jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah sbb:pembagian laba tersebut adalah sbb:
Laba/Rugi Rp150.000.000
Pribadi, F Rp49.000.000
Pribadi, G Rp50.000.000
Pribadi, H Rp51.000.000
Perhitungan Gaji:Perhitungan Gaji:
Tuan F =Tuan F = Rp2.750.000 x 12Rp2.750.000 x 12 Rp33.000.000Rp33.000.000
Tuan G =Tuan G = Rp2.500.000 x 12Rp2.500.000 x 12 Rp30.000.000Rp30.000.000
Tuan H =Tuan H = Rp2.250.000 x12Rp2.250.000 x12 Rp27.000.000Rp27.000.000
JumlahJumlah Rp90.000.000Rp90.000.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Pembagian Laba:Pembagian Laba:
FF GG HH JumlahJumlah
Gaji PemilikGaji Pemilik Rp33.000.000Rp33.000.000 Rp30.000.000Rp30.000.000 Rp27.000.000Rp27.000.000 Rp90.000.000Rp90.000.000
Sisa LabaSisa Laba Rp16.000.000Rp16.000.000 Rp20.000.000Rp20.000.000 Rp24.000.000Rp24.000.000 Rp60.000.000Rp60.000.000
JumlahJumlah Rp150.000.000Rp150.000.000
6.6. Apabila pembagian keuntungan disetujui dilakukan dengan ketentuan sbb:Apabila pembagian keuntungan disetujui dilakukan dengan ketentuan sbb:
a.a. Bunga modal ditetapkan sebesar 6% setahun dari modal rata-rata.Bunga modal ditetapkan sebesar 6% setahun dari modal rata-rata.
b.b. Untuk Tuan F sebagai anggota yang memimpin diberikan bonus sebesar Untuk Tuan F sebagai anggota yang memimpin diberikan bonus sebesar 20% dari keuntungan sesudah dikurangi bonus untuknya terlebih dahulu; 20% dari keuntungan sesudah dikurangi bonus untuknya terlebih dahulu; sedang Tuan G yang membantu secara part-time diberikan bonus sebesar sedang Tuan G yang membantu secara part-time diberikan bonus sebesar 1/5 dari bonus Tuan F.1/5 dari bonus Tuan F.
c.c. Sisanya dibagi dengan perbandingan F : G : H = 2 : 2 : 1 Sisanya dibagi dengan perbandingan F : G : H = 2 : 2 : 1
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah:Jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah:
Laba/Rugi Rp150.000.000
Pribadi, F Rp35.500.000
Pribadi, G Rp40.500.000
Pribadi, H Rp54.000.000
Perhitungan Bonus:Perhitungan Bonus:
Laba Bersih…………………………………….Rp150.000.000Laba Bersih…………………………………….Rp150.000.000
Bonus 20% dari laba sesudah dikurangi bonus.Bonus 20% dari laba sesudah dikurangi bonus.
Jadi: 100% + 20% = Rp150.000.0000Jadi: 100% + 20% = Rp150.000.0000
120% = Rp150.000.0000120% = Rp150.000.0000
20% = Rp25.000.000020% = Rp25.000.0000
Pembagian Laba:Pembagian Laba:
FF GG HH JumlahJumlah
Bunga ModalBunga Modal Rp22.500.000Rp22.500.000 Rp27.500.000Rp27.500.000 Rp50.000.000Rp50.000.000 Rp100.000.000Rp100.000.000
BonusBonus 25.000.00025.000.000 5.000.0005.000.000 -- 30.000.00030.000.000
Sisa LabaSisa Laba Rp8.000.000Rp8.000.000 Rp8.000.000Rp8.000.000 Rp4.000.000Rp4.000.000 Rp20.000.000Rp20.000.000
JumlahJumlah Rp55.500.000Rp55.500.000 Rp40.500.000Rp40.500.000 Rp54.000.000Rp54.000.000 Rp150.000.000Rp150.000.000
Masalah Gaji Pemilik dan Bunga ModalMasalah Gaji Pemilik dan Bunga Modal
Secara Secara TeoritisTeoritis
Gaji Pemilik : Gaji Pemilik : Biaya yang Biaya yang terjadi atas terjadi atas jasa yang jasa yang diberikan diberikan kepada kepada perusahaan.perusahaan.
Bunga modal: Bunga modal: biaya atas biaya atas modal yang modal yang diinvestasikan diinvestasikan di dalam di dalam perusahaan.perusahaan.
Dalam Dalam AkuntansiAkuntansi
Gaji pemilik dan Gaji pemilik dan bunga modal tidak bunga modal tidak diakui sebagai biaya diakui sebagai biaya bagi perusahaan krn bagi perusahaan krn ditentukan sepihak ditentukan sepihak dan bukan atas dan bukan atas dasar transaksi yang dasar transaksi yang obyektif.obyektif.
Namun Namun apabila:apabila:
Gaji yang Gaji yang dibayarkan dapat dibayarkan dapat diidentifikasikan diidentifikasikan dengan jasa yang dengan jasa yang diberikan kepada diberikan kepada perusahaan.perusahaan.
Bunga modal Bunga modal diperhitungkan diperhitungkan atas pinjaman-atas pinjaman-pinjaman yang pinjaman yang diberikan.diberikan.
Maka:Maka:
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Gaji yang Gaji yang dibayarkan = dibayarkan = gaji yang gaji yang dibayarkan dibayarkan kepada kepada karyawan karyawan lainnya.lainnya.
Bunga modal Bunga modal yang yang dibayarkan = dibayarkan = bunga atas bunga atas hutang dari hutang dari supplier/kreditsupplier/kreditur lainnya.ur lainnya.
Maka:Maka: Bagi Bagi Manajemen:Manajemen:
Akan lebih Akan lebih bermanfaat untuk bermanfaat untuk memperlakukan gaji memperlakukan gaji pemilik dan bung pemilik dan bung amodal sama halnya amodal sama halnya dengan biaya dengan biaya usaha.usaha.
Informasi laba (rugi) Informasi laba (rugi) periodiknya lebih periodiknya lebih mencerminkan kemampuan mencerminkan kemampuan perusahaan memperoleh laba perusahaan memperoleh laba yang sebenarnya untuk yang sebenarnya untuk dibandingkan dengan dibandingkan dengan kemampuan perusahaan lain kemampuan perusahaan lain yang sejenis.yang sejenis.
Koreksi atas Laba (Rugi) Tahun-tahun yang LaluKoreksi atas Laba (Rugi) Tahun-tahun yang LaluAlternatif untuk menyelesaikan penyesuaian alokasi atas laba (rugi) tahun-tahun yang lalu:Alternatif untuk menyelesaikan penyesuaian alokasi atas laba (rugi) tahun-tahun yang lalu:
1.1. Jumlah koreksi laba (rugi) yang relatif kecil, cukup ditutup atau dibebankan kepada laba Jumlah koreksi laba (rugi) yang relatif kecil, cukup ditutup atau dibebankan kepada laba (rugi) tahun yang berjalan, asal tidak mempengaruhi secara material terhadap hak-hak (rugi) tahun yang berjalan, asal tidak mempengaruhi secara material terhadap hak-hak pemilikan (saldo modal) dari masing-masing anggota pemilik.pemilikan (saldo modal) dari masing-masing anggota pemilik.
2.2. Apabila koreksi laba (rugi) cukup besar jumlahnya dan sulit diidentifikaskan dengan Apabila koreksi laba (rugi) cukup besar jumlahnya dan sulit diidentifikaskan dengan tahun-tahun tertentu. Misalnya koreksi atas perhitungan cadangan kerugian piutang. tahun-tahun tertentu. Misalnya koreksi atas perhitungan cadangan kerugian piutang. Koreksi laba (rugi) sebagai akibat tidak cukupnya jumlah atau terlalu besarnya jumlah Koreksi laba (rugi) sebagai akibat tidak cukupnya jumlah atau terlalu besarnya jumlah Cadangan Kerugian Piutang dalam tahun-tahun sebelumnya, dapat dibebankan Cadangan Kerugian Piutang dalam tahun-tahun sebelumnya, dapat dibebankan seluruhnya kepada laba (rugi) tahun yang berjalan atau dialokasikan sebagian kepada seluruhnya kepada laba (rugi) tahun yang berjalan atau dialokasikan sebagian kepada laba (rugi) tahun-tahun yang lalu, sesuai dengan kehendak para anggota pemilik. laba (rugi) tahun-tahun yang lalu, sesuai dengan kehendak para anggota pemilik.
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
3. Apabila koreksi laba (rugi) cukup besar jumlahnya, tetapi dapat diidentifikasikan kepada 3. Apabila koreksi laba (rugi) cukup besar jumlahnya, tetapi dapat diidentifikasikan kepada tahun-tahun buku tertentu. Misalnya ada kesalahan perhitungan beban penyusutan aktiva tahun-tahun buku tertentu. Misalnya ada kesalahan perhitungan beban penyusutan aktiva tetap atau adanya perubahan taksiran umur aktiva tetap. Bila terjadi demikian maka tetap atau adanya perubahan taksiran umur aktiva tetap. Bila terjadi demikian maka perhitungan dan alokasi kembali laba (rugi) kepada masing-masing pemilik harus perhitungan dan alokasi kembali laba (rugi) kepada masing-masing pemilik harus dilakukan.dilakukan.
Laporan Keuangan pada PERSEKUTUANLaporan Keuangan pada PERSEKUTUAN
Hasil Penjualan Rp1.000.000
Harga Pokok Penjualan 600.000
Laba Kotor Penjualan Rp400.000
Biaya Usaha:
Biaya Bunga atas Hutang Kepada D Rp25.000
Gaji Karyawan 75.000
Macam-macam Biaya Usaha 100.000
Rp200.000
Laba Bersih Rp200.000
““Persekutuan DE”Persekutuan DE”Laporan Perhitungan Laba - RugiLaporan Perhitungan Laba - Rugi
Untuk Periode Tahun Buku 2008Untuk Periode Tahun Buku 2008
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Pembagian Laba: Tuan D Tuan E Jumlah
Gaji Pemilik Rp80.000 Rp40.000 Rp120.000
Bunga atas Modal 10.000 20.000 30.000
Sisa Laba, Dibagi Sama 25.000 25.000 50.000
Rp115.000 Rp85.000 Rp200.000
““Persekutuan DE”Persekutuan DE”Laporan Perubahan ModalLaporan Perubahan Modal
Untuk Periode Tahun Buku 2008Untuk Periode Tahun Buku 2008
Tuan D Tuan E Jumlah
Saldo Per 1 Januari Rp910.000 Rp1.955.000 Rp2.865.000
Laba Tahun Buku 2008 115.000 85.000 200.000
1.025.000 2.040.000 3.065.000
Pengambilan Prive 125.000 90.000 215.000
Saldo, Per 31 Desember Rp900.000 Rp2.950.000 Rp3.850.000
““Persekutuan DE”Persekutuan DE”
Untuk Per 31 Desember 2008Untuk Per 31 Desember 2008NeracaNeraca
AKTIVA Hutang dan Modal
Aktiva Lancar Hutang Lancar
Kas Rp150.000 Hutang Dagang Rp500.000
Piutang Dagang 750.000 Hutang Tuan D 250.000
Persediaan 600.000 Jumlah Hutang Lancar Rp750.000
Jumlah Aktiva Lancar Rp1.500.000
Aktiva Tetap Hutang Jangka Panjang
Tanah Rp500.000 Hutang Bank Jangka Panjang Rp2.000.000
Bangunan Rp1.500.000 Jumlah Hutang Rp2.750.000
Akm. Depresiasi 250.000
Rp1.250.000
Mesin & Alat-alat Pabrik Rp2.000.000 Modal D Rp900.000
Akm. Depresiasi 250.000 Modal E 1.950.000
Rp1.750.000
Meubel & Alat-alat Kantor Rp750.000
Akm. Depresiasi 150.000
Rp600.000 Jumlah Modal Rp2.850.000
Jumlah Aktiva Tetap Rp4.100.000
Jumlah Aktiva Rp5.600.000 Jumlah Hutang dan Modal Rp5.600.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Perubahan Ratio Pembagian Laba (Rugi) di Dalam Perubahan Ratio Pembagian Laba (Rugi) di Dalam PERSEKUTUANPERSEKUTUANMisal:Misal:
A dan B adalah anggota-anggota persekutuan yang membagi laba (rugi) dengan perbandingan A dan B adalah anggota-anggota persekutuan yang membagi laba (rugi) dengan perbandingan yang sama. Mulai pada awal tahun buku 2008 mereka setuju untuk mengubah ketentuan yang sama. Mulai pada awal tahun buku 2008 mereka setuju untuk mengubah ketentuan pembagian laba (rugi) tersebut menjadi A : B = 60 = 40.pembagian laba (rugi) tersebut menjadi A : B = 60 = 40.
Pada tanggal 31 Desember 2007 di dalam Neraca perusahaan terdapat sejumlah investasi surat Pada tanggal 31 Desember 2007 di dalam Neraca perusahaan terdapat sejumlah investasi surat berharga sebesar harga perolehan Rp1.000.000 sedang harga pasar surat berharga itu pada berharga sebesar harga perolehan Rp1.000.000 sedang harga pasar surat berharga itu pada tanggal 2 Januari 2008 adalah sebesar Rp1.400.000. Untuk memenuhi kebutuhan akan modal tanggal 2 Januari 2008 adalah sebesar Rp1.400.000. Untuk memenuhi kebutuhan akan modal kerjanya, seluruh surat berharga dijual pada tanggal 15 Maret 2008 dengan harga Rp1.500.000.kerjanya, seluruh surat berharga dijual pada tanggal 15 Maret 2008 dengan harga Rp1.500.000.
Pembagian laba penjualan surat berharga sebesar Rp500.000 (Rp1.500.000 – Rp1.000.000) Pembagian laba penjualan surat berharga sebesar Rp500.000 (Rp1.500.000 – Rp1.000.000) apabila penilaian kembali tidak dilakukan pada awal tahun 2008 dibandingkan dengan adanya apabila penilaian kembali tidak dilakukan pada awal tahun 2008 dibandingkan dengan adanya penilaian kembali terhadap surat berharga dapat dilihat pada tabel berikut ini:penilaian kembali terhadap surat berharga dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tidak Dilakukan Penilaian Kembali
Dilakukan Penilaian Kembali
Selisih Laba (Rugi)
Bagian Laba Tuan A:
(1) 60% dari Laba sebesar Rp 500.000 Rp300.000 Rp300.000
(2) 50% dari Laba sebesar Rp400.000 (Rp1.400.000 – Tp1.000.000)
60% dari Laba sebesar Rp100.000 (Rp1.500.000 – Rp1.400.000)
Rp200.000
Rp60.000
(Rp200.000)
(Rp60.000)
Jumlah Bagian Laba untuk Tuan A Rp300.000 Rp260.000 40.000
Advanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSiAdvanced Accounting I_Siti Nur Hadiyati SE., MSi
Tidak Dilakukan Penilaian Kembali
Dilakukan Penilaian Kembali
Selisih Laba (Rugi)
Bagian Laba Tuan B:
(1) 40% dari Laba sebesar Rp 500.000 Rp200.000 Rp200.000
(2) 50% dari Laba sebesar Rp400.000 (Rp1.400.000 – Tp1.000.000)
40% dari Laba sebesar Rp100.000 (Rp1.500.000 – Rp1.400.000)
Rp200.000
Rp40.000
(Rp200.000)
(Rp40.000)
Jumlah Bagian Laba untuk Tuan A Rp200.000 Rp240.000 40.000
Tanpa diikutinya penilaian kembali dalam perubahan ketentuan pembagian laba, berakibat A Tanpa diikutinya penilaian kembali dalam perubahan ketentuan pembagian laba, berakibat A mendapatkan bagian laba sebesar Rp40.000 lebih besar dari jumlah yang seharusnya. Sedang mendapatkan bagian laba sebesar Rp40.000 lebih besar dari jumlah yang seharusnya. Sedang Tuan B dirugikan dari jumlah yang seharusnya menjadi haknya juga sebesar Rp40.000 karena Tuan B dirugikan dari jumlah yang seharusnya menjadi haknya juga sebesar Rp40.000 karena surat berharga itu telah dimiliki sejak sebelum perubahan rasio pembagi laba di antara anggota.surat berharga itu telah dimiliki sejak sebelum perubahan rasio pembagi laba di antara anggota.