afr

Upload: zendarazak

Post on 05-Mar-2016

4 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

penentuan fire point dan flash point

TRANSCRIPT

Penentuan Titik Nyala & Titik Bakar dengan Tag Closed + Dry Gas

Penentuan Titik Nyala & Titik Bakar dengan Tag Closed + Dry GasDisusun Oleh Disusun Oleh:Richard Poetra DinathaIndra Adi KusumaAlizar AdmajaZenda Nanda RazakHamdan AhadiSuryani ChristiAdhe wisnu

Titik Nyala (Flash Point)Flash Point atau titik nyala dari suatu minyak adalah temperatur terendah dimana minyak dipanasi dengan peralatan standar hingga menghasilkan uap yang dapat dinyalakan dalam pencampuran dengan udara.Titik Nyala secara prinsip ditentukan untuk mengetahui bahaya terbakar produk produk Minyak bumi. Dengan diketahui titik yala suatu produk minyak pelumas, kita dapat mengetahui kondisi maksimum yang dapat dihadapai minyak pelumas tersebut.

Minyak bumi yang memiliki titik nyala terendah akan membahayakan, karena minyak tersebut mudah terbakar. Apabila minyak tersebut memiliki titik nyala tinggi juga kurang baik, karena akan susah mengalami pembakaran.Ditinjau dari segi keselamatan, minyak yang baik mempunyai nilai titik nyala yang tinggi karena tidak mudah terbakar

Fire Point (Titik Bakar)Titik bakar (fire point) dapat didefinisikan sebagai temperature terendah dimana bahan bakar cair yang dipanaskan pada keadaan baku dapat terbakar selama waktu sekurang- kurangnya 5 detik.

Flash Point dan Fire Point sangat erat hubungannya dengan panjang rantai karbon (C) pada senyawa minyak bumi dan produk-produk minyak bumi. Semakin panjang rantai karbonnya, maka akan semakin tinggi flash point dan fire point-nya

Tag Closed TesterMetode ini digunakan untuk menentukan Flash Point dan Fire Point dari bahan baker yang mempunyai viskositas di bawah 5,5 cst pada 40C atau 9,5 cst pada 25C yang tidak mengandung padatan terlarut, dan tidak mempunyai kecenderungan membentuk lapisan dipermukaan selama proses pengujian. Dry GasDry Gas adalah gas yang tersusun dari fasa ringan hydrocarbon sehingga tidak terbentuk cairan dipermukaan. Biasanya cairan yang terbentuk dipermukaan justru air yang terkondensasi.Keseluruhan diagram berada pada temperature yang lebih rendah dari temperature reservoir.Merupakan fasa gas dalam penurunan tekanan reservoirnya.Dalam kondisi separator tetap merupakan fasa gas.

Kurva Dry Gas