بسم الله الرحمن الرحيم

5
م ي ح ر ل ا ن م ح ر ل له ا ل م ا س بَ نْ وُ لِ قْ عَ يَ لاْ مُ هُ رَ # ثْ كَ اِ اتَ رُ جُ حْ ل اِ اءَ رَ وْ نِ مَ 0 كَ 2 نْ وُ ادَ 7 نُ يَ نْ يِ 7 ذَ ّ الَ ّ نِ اSesungguhnya orang-orang yang memanggilmu dari luar kamarmu kebanyakan mereka tidak mengerti (Qs.al-Hujurat, 4) Zaid bin Argam ra: مذ !“ ح م ا مذ ! ي ح م ا ” ي رة ج ح ل ا ي7 ف و ه7 ه ر7 ن7 ادر7 ن ي وا ل ع ج7 ف ي ب7 ن لس ا ا7 ن ل ى ا تW اTelah datang kepada Nabi Muhammad saw beberapa orang, dan mereka memanggilnya sedang beliau saw berada dalam kamar, “Wahai Muhammad !, Wahai Muhammad !”. (HR.Ahmad) Mereka memanggil dari luar kamar-kamar istri Rasul saw, sebab mereka tidak mengetahui keberadaan Nabi Muhammad saw. Jabir ra: Telah datang Bani Tamim (diantara mereka ada yang bernama: Aqra’ bin Habis, Uyainah bin Hisn, Zibriqan bin Badr dan Qais bin A’shim) kepada Nabi Muhammad saw dan memanggilnya dari depan pintu hal itu membuat Rasul saw merasa terganggu. Mereka berkata : ن ي# ش ا7 ن م7 د و ان ن ي7 ا ر7 ن ح مذ ان ا7 ن ن ل ا رج7 خ مذ ا ح م ا ي

Upload: odin

Post on 24-Feb-2016

75 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

بسم الله الرحمن الرحيم اِنَّ الَّذِيْنَ يُنَادُوْنَكَ مِنْ وَرَاءِ الْحُجُرَاتِ اَكْثَرُهُمْ لاَ يَعْقِلُوْنَ Sesungguhnya orang-orang yang memanggilmu dari luar kamarmu kebanyakan mereka tidak mengerti (Qs.al-Hujurat, 4) Zaid bin Argam ra: - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: بسم الله الرحمن الرحيم

بسم الله الرحمن الرحيمان الذين ينادونك من وراء الحجرات اكثرهم ال يعقلون

Sesungguhnya orang-orang yang memanggilmu dari luar kamarmu kebanyakan mereka tidak mengerti (Qs.al-Hujurat, 4)

Zaid bin Argam ra:

أتى الناس النبي فجعلوا ينادزنه ز هو في الحجرة ” يا محمد ! يا محمد !“

Telah datang kepada Nabi Muhammad saw beberapa orang, dan mereka memanggilnya sedang beliau saw berada dalam kamar, “Wahai Muhammad !,

Wahai Muhammad !”. (HR.Ahmad)

Mereka memanggil dari luar kamar-kamar istri Rasul saw, sebab mereka tidak mengetahui keberadaan Nabi Muhammad saw.

Jabir ra:Telah datang Bani Tamim (diantara mereka ada yang bernama: Aqra’ bin Habis, Uyainah bin Hisn, Zibriqan bin Badr dan Qais bin A’shim) kepada Nabi Muhammad

saw dan memanggilnya dari depan pintu hal itu membuat Rasul saw merasa terganggu. Mereka berkata :

يا محمد اخرج الينا ان مدحنا زين و ان ذمنا شين

Page 2: بسم الله الرحمن الرحيم

“Wahai Muhammad keluarlah untuk menemui kami, sungguh pujian kami sangat indah dan celaan kami sangat menyakitkan”. Rasul saw keluar dan menjawab:

انما ذلكم الله الذي مدحه زين و ذمه شينSemua itu adalah Allah swt yang pujiannya indah dan celaannya buruk.

Mereka membaca syair dan Rasul saw memerintahkan kepada Hassan bin Tsabit untuk menjawab syair-syairnya. Setelah syair-syairnya dapat dikalahkan, Agra’ bin Habis

berkata:

تكلم خطيبنا فكان خطيبهم احسن قوال, و تكلم شاعرا فكان شاعرهم اشعر, ثم دنا من رسول الله فقال: اشهد ان ال اله اال الله و انك رسول

الله.Juru bicara kami berbicara tapi juru bicara mereka lebih baik perkataannya, penyair kami

mengeluarkan syair tapi syair mereka lebih baik syairnya. Kemudian dia mendekati Rasul saw dan mengucapkan dua kalimat syahat.

و لو انهم صبروا حتى تخرج اليهم لكان خيرا لهم و الله غفور رحيم

Dan sekiranya mereka bersabar sampai kamu keluar menemui mereka, tentu akan lebih baik bagi mereka, dan Allah swt Maha Pengampum lagi Maha Penyayang. (Qs.al-

Hujurat, 4-5)

Page 3: بسم الله الرحمن الرحيم

Hikmat Ayat: Ber-Akhlak saat berhadapan dengan Rasul saw, saat memanggil, berbicara..dll. Kesabaran Rasul saw saat menghadapi orang-orang badui

6 فتبينوا ان تصيبوا يا ايها الذين آمنوا ان جاءكم فاسق بنببإقوما بجهالة6 فتصبحوا على ما فعلتم نادمين

Wahai orang-orang yang beriman, jika seseorang yang fasik datang kepada kalian membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya, agar kamu tidak mencelakakan suatu kaum karena kebodohan (kecerobohan) yang akhirnya

kamu menyesali perbuatan itu. (Qs.Al-Hujurat, 6)

Ayat ini turun kepada Walid bin Uqbah bin Abi Muith, beliau diutus kepada Bani Musthaliq untuk menarik zakat, antara Walid dengan kaum Musthaliq di masa Jahiliyah telah terjadi permusuhan. Tetapi belum sampai di perkampungan Bani Musthaliq, Walid bin Uqbah mengurungkan niatnya dan kembali ke Madinah.Ketika bertemu dengan Rasul saw, Walid mengatakan: “Sungguh Bani Musthaliq menolak untuk membayar zakat dan hendak membunuh utusanmu”.

Page 4: بسم الله الرحمن الرحيم

Mendengar laporan Walid ini, Rasul saw marah dan mempersiapkan pasukan untuk memerangi mereka. Sampailah berita ini kepada Bani Musthaliq, maka segeralah mereka (Malik bin Dzhirar al-Khuzai ra) mendatangi Rasul saw dan berkata: Wahai Rasul saw, kami mendengar berita kedatangan utusanmu, maka kami keluar untuk menyambut dan memuliakannya serta menyerahkan apa yang menjadi hak Allah swt. Tapi kami melihat dia kembali tidak jadi mendatangi kami. Karena kami takut terjadi sesuatu maka kami segera datang menemuimu sebab kami khawatir mendapat murka Allah swt dan Rasulnya.Rasul saw mengutus Khalid bin Walid ra secara sembunyi-sembunyi ke Bani Musthaliq. Beliau saw mengatakan: Lihatlah ! Jika kamu melihat ada tanda-tanda keimanan maka mintalah zakat mereka, tapi bila kamu tidak melihat tanda-tanda keimanan maka lakukanlah terhadap mereka layaknya orang kafir.Berangkatlah Khalid ra, dan saat di sana beliau mendengar suara Adzan Magrib dan Isya, maka Khalid ra mengambil zakat mereka dan memuliakan mereka.Khalid ra kembali ke Rasul saw dan memberitahukan keadaan Bani Musthaliq. Maka turunlah Ayat ini.

Page 5: بسم الله الرحمن الرحيم

Hikmah Ayat: Diterimanya berita dari satu yang bersifat ‘adil’ kecuali terlihat tanda-

tanda tidak kebenarannya. “At-Tabayun” memeriksa dengan berhati-hati berita yang diterima dari

orang ‘Fasik’ terlebih dari orang kafir. Bila terjadi perselisihan mendengarkan dari kedua belah pihak Tidak diperbolehkan menyebarkan berita yang belum jelas kebenarannya

atau menimbulkan fitnahAbu Hurairah ra, Rasul saw:

كفى بالمرء كذبا ان يحدث بكل ما سمعCukuplah bagi seseorang sebuah kedustaan untuk membicarakan setiap yang

dia dengar. (HR.Muslim)

Ali bin Abi Thalib ra, Rasul saw:

ه كذب فهو احد الكاذبين ي حديا و هو يرى ان من حدث عنSiapa yang menyampaikan sebuah hadits yang dia mengetahui bahwa hadits

ini palsu maka dia termasuk salah seorang yang pendusta. (HR.Thurmudzi, Hasan Shahih)