tujuan khusus instruksional

48
TUJUAN KHUSUS instruksional 1. Mahasiswa Mampu menjelaskan macam Gangguan psikotik. 2. Mahasiswa Mampu menjelaskan m ACAM terapi yang PADA psikiatri. 3. Mahasiswa Mampu menjelaskan Mengenai NAPZA. 4. Mahasiswa Mampu melakukan penatalaksanaan Kasus psikiatri Mulai anamnesis Sampai Rencana terapi yang. Skenario KATA KUNCI 1. Laki-laki berusia 18 Tahun 2. Mengamuk 3. Memukuli tetangganya Tanpa Diketahui sebabnya Anamnesis Auto (Pukul 10.00 di poli psikiatri RSJ) Dokter: Namanya siapa mas? Pasien: X D: Rumahnya di mana? P: Dinoyo D: Umurnya berapa? P: Katanya Saya mau diajak jalan-jalan, Ternyata diajak KE here (Sambil berjalan mondar-mandir) D: INI di mana mas? P: INI kan rumah sakit. Wong Saya nggak sakit kok pagi-pagi Dibawa KE here. D: Tadi diantar sama siapa? P: Diantar sama kakak (Sambil berjalan mondar-mandir) D: Kenapa Tadi kok mukul tetangganya? P: Dia melanggar Aturan sehingga Harus dihukum. Saya Suami Sudah diangkat Malaikat UNTUK Jadi Pemimpin di kampung Saya. D: Dia salahnya APA? P: (Diam Sambil sesekali senyum-senyum Sendiri). Tiba-Tiba ... P: Hei! Kamu Jangan ngomongin Saya Terus! D: mas Siapa Yang ngomong? P: ITU Orang-orangutan (Sambil senyum-senyum Sendiri). D: Mana orangnya? P: (Diam Sambil sesekali senyum-senyum Sendiri). Nggak ADA orangnya!

Upload: fitri-miftakhul-hikmah

Post on 18-Aug-2015

43 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

m

TRANSCRIPT

TUJUAN KHUSUS instruksional1. Mahasiswa Mampu menjelaskan macam Gangguan psikotik.2. Mahasiswa Mampu menjelaskan m ACAM terapi yang PADA psikiatri.3. Mahasiswa Mampu menjelaskan Mengenai NAPZA.4. MahasiswaMampu melakukanpenatalaksanaanKasuspsikiatri Mulai anamnesisSampai encana terapi yang.SkenarioKATA KUNCI1. !aki"laki #erusia $% &ahun2. Mengamuk3. Memukuli tetangganya &anpa Diketahui se#a#nyaAnamnesis Auto (Pukul 10.00 di poli psikiatri RSJDokter' Namanya siapa mas(Pasien' )D' umahnya *i mana(P' DinoyoD' +murnya #erapa(P' Katanya Saya mau *iajak jalan"jalan, &ernyata *iajak K- here.Sam#il #erjalan mon*ar"man*ir/D' 0N0 *i mana mas(P' 0N0 kan rumah sakit. 1ong Saya nggak sakit kok pagi"pagi Di#awa K- here.D' &a*i *iantar sama siapa(P' Diantar sama kakak.Sam#il #erjalan mon*ar"man*ir/D' Kenapa &a*i kok mukul tetangganya(P'Dia melanggar Aturan sehingga 2arus *ihukum. SayaSuamiSu*ah *iangkatMalaikat+N&+K 3a*i Pemimpin *i kampung Saya.D' Dia salahnya APA(P' .Diam Sam#il sesekali senyum"senyum Sen*iri/.&i#a"&i#a ...P' 2ei4 Kamu 3angan ngomongin Saya &erus4D' mas Siapa 5ang ngomong(P' 0&+ 6rang"orangutan .Sam#il senyum"senyum Sen*iri/.D' Mana orangnya(P' .Diam Sam#il sesekali senyum"senyum Sen*iri/. Nggak ADA orangnya4D'Mas,kalauSayaPunya +ang Sepuluh ri#utrus Saya#elikan nasi#ungkus lima ri#u,sisanya #erapa(P' 5a, lima ri#u *ong Dokter.Anamnesis Hetero (Kakak PasienIdentitas!Nama' S*r. )+sia' $% &ahunAlamat' DinoyoPen*i*ikan' !ulus SDPekerjaan' PengangguranPerkawinan' 7elum Menikah Kelu"an Utama!Memukuli tetangganya #e#erapa jam menit yang lalu Ri#a$at Pen$akit Sekaran%! Sejak *oa #ulan menit yanglalu, &erja*iperu#ahan PADA Pasien. 2alinisial*ipicuKA-NAPasien0nginmempunyai sepe*amotor yang&AP0 &0DAK*i#elikanDiposkantuanya orangutan. Pasien Sering men*engar Suara"Suara 5ang &0DAK *i*engar Diposkan orangutan#er#aring5angDirinyamem#icarakan. Suara0&+&erusmenerus#erkomentar &erha*apS-M+A Perilaku5angPasien*ilakukan. &etapi Pasien&0DAK7isaMelihat hal terse#utorang"orangutan. PasienmerasaSu*ah*iangkat DiposkanMalaikat +N&+KMenja*i Pemimpin*i*aerahnya Dan menghukum orang"orangutan *i Sekitarnya 5ang *ianggap #ersalah. Pasien 3+GA Sering mengamuk D-NGAN memukuli orang"orangutan Dan merusak7en*a"7en*a *i Sekitarnya &anpa se#a#. 30KA *iajak #er#icara Sering &0DAK nyam#ung Dan &i#a"&i#a 7erhenti#er#icara (blocking). Pasien 3+GA Sering cekikan Dan &ertawa"tawa Sen*iri. Selain 0&+, Pasien Senang menyen*iri, Dan &0DAK mau !agi mem#antu orangutantuanya #erjualan koran. Pasien 3+GA &0DAK mau Makan sehingga 2arus *isuapi Diposkani#unya Dan 3arang man*i. Ri#a$at Pen$akit PT KAR&A CIPTA PUTRA!Penyakit seperti Suami *isangkal Ri#a$at Pen$akit Keluar%a!Penyakit seperti Suami *isangkal Ri#a$at Pen%o'atan!7elum P-NA2 K- Di#awa Dokter maupun S KA-NA &0DAK mempunyai mencakup#iaya. Ke"amilan Ri#a$at (an persalinan!0#u &0DAK P-NA2 sakit Saat hamil!ahir per8aginam, Cukup #ulan 9: minggu, Menangis !angsung, 77' ;%: ?ital sign'&ekananDarah' $;:, kualitatiC Kesa*aran' 7eru#ah Kontak' ?er#al .E/, non 8er#al ."/ Daya 0ngat' 7aik 6rientasi' 1aktu @ &empat @ orang' #aik ACek @ -mosi' 0napropriate Psikomotor' Gelisah Proses #erCikir ' 7entuk Pikiran ' &i*ak ealistis0si Pikiran' waham ke#esaranArus Pikiran' #locking, inkoheren Persepsi' 2alusinasi au*itorik 0ntelegensi' 7aik Kepri#a*ian ' SkiFoCrenia(ia%nosis multiaksial!AAis 0' B ;";, yang mem#erikan*ua kelompok pemancar sinaptik. Satu kelompok ter*iri *ari molekul kecil cepat bertin!akpemancar. 5anglainter*iri *ari sejumlah#esar neuropepti!a ukuranmolekul yangjauhle#ih #esar yang #iasanya jauh le#ih lam#at #ertin*ak. &he molekul kecil, #ertin*ak cepatpemancar a*alahorang"orangyangmenye#a#kanresponpalingakut *ari sistemsaraC,seperti transmisi sinyal sensorik ke otak *an sinyal motorik kem#ali ke otot. Neuropepti*a,se#aliknya, #iasanyamenye#a#kantin*akanyangle#ihlama, seperti peru#ahanjangkapanjang *alam jumlah reseptor saraC, pem#ukaan jangka panjang atau penutupan saluranion tertentu,*an peru#ahan#ahkan mungkin jangka panjang *alam jumlah sinapsis atauukuran sinapsis.Ke1il2+olekul3 Cepat 4ertindak Peman1arDalam ke#anyakan kasus, jenis molekul kecilpemancar *isintesis *isitosolterminalpresinaptik*an*iserapolehsaranatransportasi aktiC *alam#anyak8esikel pemancar*iterminal. Kemu*ian, setiap kali potensial aksi mencapai terminal presinaptik, #e#erapa8esikelpa*a suatu waktu melepaskan transmitter mereka ke *alam celah sinaptik. 2alini#iasanya terja*i *alam mili*etik atau kurang *engan mekanisme *ijelaskanse#elumnya. &in*akan selanjutnya *ari jenis smallmolecule pemancar pa*a reseptormem#ran *ari neuron postsynaptic #iasanya juga terja*i *alam mili*etik lain ataukurang. PalingseringeCeknyaa*alahuntukmeningkatkanataumenurunkankon*uktansimelalui saluran ionH contoh a*alah untuk meningkatkan natrium kon*uktansi, yangmenye#a#kaneksitasi, atauuntukmeningkatkankaliumklori*aataukon*uktansi, yangmenye#a#kan pengham#atan.(aur ulan% dari Jenis Ke1il2+olekul dari 5esikel?esikel yang menyimpan *an melepaskan pemancar molekul kecil terus *i*aur ulang*an *igunakan lagi *an lagi. Setelah mereka #erCusi *engan mem#ran sinaptik *an ter#ukauntuk melepaskan Fat transmitter mereka, mem#ran 8esikel pa*a awalnya hanya menja*i#agian*ari mem#ransinaptik. Namun, *alam#e#erapa*etikuntukmenit, porsi 8esikelmem#ran in8aginates kem#ali ke *alamterminal presinaptik *an mencu#it oCC untukmem#entuk8esikel #aru. Danmem#ran8esikel #arumasihmengan*ungproteinenFimyang tepat atau protein transport yang *iperlukan untuk sintesis *an @ atau #erkonsentrasiFat pemancar #aru *i *alam 8esikel.Asetilkolinmerupakanpemancar kecil"molekul khasyangmematuhi prinsip"prinsipsintesis*anmelepaskanearlier.&hisFat transmitter*isintesis*i terminal presinaptik*ariasetil koenFim A *an kolin *i ha*apan acetyltransferase enFim kolin menyatakan .Kemu*ianitu *iangkut ke spesiCik 8esikel. Ketika 8esikula kemu*ian melepaskan asetilkolin ke *alamcelah sinaps selama sinaptik transmisi sinyal saraC, asetilkolin yang cepat *i#agi lagi menja*iasetat*ankolinoleh cholinesterase enFim,yangha*ir *alam retikulumproteoglikanyangmengisi ruang celah sinaptik. Dan sekali lagi, *i *alam terminal presynaptic, 8esikula *i*aurulangH kolin secara aktiC *iangkut kem#ali ke terminal untuk *igunakan kem#ali untuksintesis asetilkolin #aru.Karakteristik 4e'erapa ,e'i" Pentin% Peman1ar Ke1il2+olekul.5ang paling penting *ari pemancar molekul kecil a*alah se#agai #erikut. "setilkolin *isekresi oleh neuron *i #anyak #i*ang sistemsaraC namun secarakhusus oleh .$/ terminal *ari sel"sel pirami*al #esar *ari korteks motor, .;/ #e#erapa jenisyang #er#e*a *ari neuron *i ganglia #asal, .9/ neuron motor yang menginer8asi otot rangka,.=/neuronpreganglionik*ari sistemsaraC otonom, .>/neuronpostganglionik*ari sistemsaraC parasimpatis, *an .:/ #e#erapa neuron postganglionik *ari sistem saraCsimpatik. Dalamke#anyakankasus, asetilkolinmemiliki eCekrangsangH Namun, *iketahuimemiliki eCek pengham#atan pa*a #e#erapa ujung saraC parasimpatis periCer, sepertipengham#atan jantung oleh saraC 8agus. Norepinefrin *isekresikan oleh terminal #anyak neuron yang sel tu#uh yang terletak*i #atangotak*anhipotalamus. Secarakhusus, neuronnorepinephrinesecretingterletak*i lokus seruleus *i pons mengirimsera#ut saraC ke *aerah"*aerah luas otak untukmem#antu mengontrol akti8itas keseluruhan *an suasana hati *ari pikiran, sepertimeningkatkan tingkat terjaga. Di se#agian #esar *aerah ini, norepineCrin mungkinmengaktiCkanreseptor rangsang, tetapi *i #e#erapa*aerah, akanmengaktiCkanreseptorham#at gantinya. NorepineCrin juga *isekresikan oleh se#agian neuron postganglionik *arisistem saraC simpatik, *i mana ia menggairahkan #e#erapa organ tetapi mengham#at oranglain. #opamin *isekresi oleh neuron yang #erasal *ari su#stantia nigra.&he penghentianneuron ini terutama *i wilayah striatal eCek ganglia.&he #asal *opamin #iasanyapengham#atan. Glycine *isekresi terutama*i sinapsis*i sumsumtulang#elakang. 2al ini *iyakiniuntuk selalu #ertin*ak se#agai transmitter pengham#atan. G"B" (gamma$aminobutyric aci!) *isekresikan oleh terminal saraC *i sumsum tulang#elakang, otak kecil, ganglia#asal, *an#anyak *aerahkorteks. 2al ini *iyakini selalumenye#a#kan pengham#atan. Glutamat *isekresikan oleh terminal presynaptic *i #anyak jalur sensorik memasukisistem saraC pusat, serta *i #anyak *aerah *ari korteks sere#ral. Mungkin selalumenye#a#kan eksitasi. Serotonin *isekresikan oleh inti yang #erasal *ari raphe me*ian *ari #atang otak *anproyekuntuk#anyak*aerahotak*ansumsumtulang#elakang, terutamauntuktan*uk*orsalsumsum tulang #elakang *an ke hipotalamus. Serotonin #ertin*ak se#agaiinhi#itor*ari jalurnyeri*i ka#elnya, *an tin*akan inhi#itor*i*aerahyang le#ihtinggi *arisistemsaraC*iyakini untukmem#antu mengontrol suasanahati orang terse#ut,#ahkanmungkinmenye#a#kan ti*ur. Nitrat oksi!a terutama *isekresi oleh terminal saraC *i *aerah otak yang #ertanggungjawa#untukperilakujangkapanjang*anuntukmemory.&hereCore, sistempemancar inimungkin *i masa *epan menjelaskan #e#erapa perilaku *an memori Cungsi yang sejauh initelah menantang pemahaman. 6ksi*a nitrat #er#e*a *ari pemancar smallmolecule lainnya*i mekanismepem#entukan*i terminal presinaptik*an*alamtin*akannyapa*aneuronpostsynaptic. 2al ini ti*akpreCorme**an*isimpan*alam8esikula*i terminal presinaptikseperti pemancar lain. Se#aliknya, itu *isintesis hampir seketika yang *iperlukan, *ankemu*ian #er*iCusi keluar *ari terminal presynaptic selama *etik #ukannya *irilis pa*a paket8esikular. 7erikutnya, #er*iCusi ke neuron pasca"sinaptik *ekatnya. Dalam neuronpostsynaptic, #iasanyati*aksangat mengu#ahpotensi mem#ranmelainkanperu#ahanCungsi meta#olismeintraseluler yangmemo*iCikasi rangsangansaraC untuk*etik, menit,atau mungkin #ahkan le#ih lama.NeuropeptidaNeuropepti*a a*alah kelas yang sama sekali #er#e*a *ari pemancar yang *isintesis#er#e*a *an yang tin*akannya #iasanya lam#at *an cara lain sangat #er#e*a *ari orang"orang*ari pemancar molekul kecil. Neuropepti*ati*ak*isintesis*i sitosol *ari terminalpresynaptic. Se#aliknya, mereka*isintesis se#agai #agian integral *ari molekul #esar"proteinolehri#osom*alamsel tu#uhsaraC. Molekul"molekul proteinkemu*ianmasukkanruang *i *alam retikulum en*oplasma *ari sel tu#uh *an kemu*ian *alam aparatus Golgi, *imana*uaperu#ahanterja*i' Pertama, proteinneuropepti*apem#entukyangenFimatis*i#agimenja*iCragmen yang le#ih kecil, #e#erapa *iantaranya a*alah #aik neuropepti*asen*iri atauprekursor itu. Ke*ua, aparat Golgi paket yangneuropepti*aketransmitter8esikel menit yang *ilepaskan ke *alam sitoplasma.Kemu*ian 8esikula pemancar *iangkutsampai ke ujung"ujung sera#ut saraC *engan aksonal streaming sitoplasma akson,#epergianpa*atingkat lam#at hanya#e#erapasentimeter per hari. Akhirnya, 8esikel inimelepaskan transmitter mereka *i terminal saraC *alam menanggapi potensial aksi *engancara yang sama seperti untuk pemancar molekul kecil. Namun, 8esikel yang autolyFe* *anti*ak *igunakan kem#ali.Karena meto*e ini melelahkan mem#entuk neuropepti*a, jumlah yang jauh le#ih kecil*ari mereka #iasanya *irilis *ari pemancar molekul kecil. 2al ini se#agian *iim#angi *enganCakta#ahwaneuropepti*aumumnyaseri#uataule#ihkali le#ihkuat se#agai pemancarmolekul kecil. Karakteristikpentinglain*ari neuropepti*aa*alah#ahwamerekaseringmenim#ulkan tin*akan le#ih lama. 7e#erapa tin*akan ini termasuk #erkepanjanganpenutupan saluran kalsium, peru#ahan #erkepanjangan *i mesin meta#olisme sel,peru#ahan #erkepanjangan *i akti8asi atau *eakti8asi gen tertentu *alam inti sel, *an @ atauperu#ahan #erkepanjangan *alam jumlah rangsang atau reseptor pengham#atan. 7e#erapa*ari eCek ini #erlangsung selama hari, tetapi yang lain mungkin selama #er#ulan"#ulan atau#ertahun"tahun. Pengetahuan kita tentang Cungsi neuropepti*a hanya mulai #erkem#ang.Silbernagl:%gan &F 'y!e (&. )*.+ skizofrenia: neurobiologiNeurokimia(opamin Salahsatupengamatanyangpalingpenting*alama#a*ke*uapuluhpsikiatria*alah#ahwaantagonis*opaminmemper#aiki gejalaskiFoCrenia. 0mplikasi yangterlalu#anyak *opamin menye#a#kan psikosis telah men*ominasi penelitian selama le#ih *ari *uagenerasi *anterus mengerahkan *ampak yangmen*alam. Dalam#entuk yang paling*asar, hipotesis *opamin menyatakan #ahwa kele#ihan su#kortikal *opamin neurotransmisimenye#a#kan gejala psikotik. Pengamatan #ahwa korteks preCrontal memo*ulasi pelepasan*opamin su#kortikal telah mem#entuk hu#ungan kuat antara kelainan kortikal *anperu#ahan*alamsistem*opamin. Se#uah8ersi *ari hipotesis *opamina*alah#ahwa*opamina*alahteregulasiH tingkat *apat *ikurangi *alamkortekspreCrontal *an*iu#ah*alamcarayangkompleks*i *aerahsu#kortikal *anlim#ik.Mengurangi *opaminkortikal#isamenjelaskanhypoCrontality,gangguankognisi, *angejalanegatiC .seperti anhe*onia*an kurangnya moti8asi/. Diu#ah su#kortikal *an *opamin lim#ik, *i sisi lain, *apatmenye#a#kangejalapositiC .seperti halusinasi *an*elusi/. &eori tentangperan*opamin*alam skiFoCrenia telah maju seiring *engan pemahaman yang meningkat *ari neuro#iologi*opamin.Neuro'iolo%$ o0 (opamin Dopamin .Gam#ar. $;,="=/ *isintesis *ari tirosin melalui*opa. !angkah pertama, kon8ersi tirosin untuk *opa oleh tirosin hi*roksilase, a*alahlangkah tingkat"mem#atasi, *an tun*uk pa*a peraturan umpan #alik. Pro*uk meta#olismeutama*opaminkata#olismepa*amanusiaa*alahasamhomo8anillic, *an, pa*atingkatle#ih ren*ah *an asam *ihy*roAyphenylacetic 9"methoAytyramine. Konsentrasi meta#olit initelah*iperiksa*alamotak, cairantulang#elakangotak.CSB/, plasma, *anurinpasien*engan skiFoCrenia untuk mencari #ukti peningkatan atau penurunan neurotransmisi*opamin..A+4AR163727 Dopaminmeta#olisme*anstruktur sinapsis. Dalamsinapsskemaini,*opamin *ilepaskan ke celah sinaptik mana ia *apat #ertin*ak pa*a reseptor postsynapticD$ atau D;. Dopamin Synapticti*akaktiC oleh pompa reuptake ataukata#olisme melaluiC6M&*anMA6. PresinaptikD;autoreseptor memo*ulasi sintesis*opamin*anrilis*istriatum. .Diam#il oleh Kyle Christensen./7a*an sel*opamin terutama terletak *i*ua intiotak tengah' su#stansia nigra .parscompacta/ *an *aerah tegmental 8entral. Proyeksi *ari inti ini memiliki tiga *aerah sasaranutama, *an *i#eri nama sesuai. Saluran nigrostriatal mem#awa proyeksi *opaminergiknigral ke *aerah kontrol motor su#kortikal *ari striatum.cau*ate *an putamen pa*amanusia/. Proyeksi nigrostriatal *atangterutama*ari su#stantianigratetapi juga, pa*atingkat le#ihren*ah, *ari *aerahtegmental 8entral. Proyeksi *opaminmesolim#ic *ari*aerahini menargetkansejumlah*aerahlim#ik, seperti nucleusaccum#ens*anlo#ustemporal. Proyek"proyek *opamin jalur mesocortical terutama *ari *aerah tegmental 8entralke korteks preCrontal. Se#uah saluran *opamin keempat *itemukan seluruhnya *alamhipotalamus. Selain *aerah sasaran yang #er#e*a, sistem proyeksi yang terpisah #erCungsisecara in*epen*en untuk #e#erapa *erajat *an *iatur oleh mekanisme yang #er#e*a.Dopamin *i#erikannya eCeknya melalui seti*aknya lima jenis reseptor, D$ melalui D>,*ii*entiCikasi atas *asar *eoAyri#onucleic aci* .DNA/ urut mereka. Se#agian CungsiCarmakologi reseptor *opamin *itan*ai sejauh *ikaitkan *engan D$ *an D; reseptor. Kurang#anyak *iketahui tentang tin*akan reseptor D9, D=, *an D>. D$ keluarga termasuk D$ *anD>, sementarakeluargaD;termasukD;, D9, *anD=reseptor. GenuntukkeluargaD;memiliki sejumlah intron, menye#a#kan splicing alternatiC *an #e#erapa isoCorm. Misalnya,reseptorD;memiliki*ua8arian sam#atanumum,#entukpanjang *anpen*ek,#iasanya#aik *inyatakan *alam sel yang sama. eseptor D= memiliki #anyak polimorCisme, termasuk#entuk"#entuk lama *an le#ih pen*ek, meskipun ini ti*ak muncul melalui splicingalternatiC. 0soCorm yang #er#e*a *arikeluarga D; mungkin memilikiaCinitas yang #er#e*auntuk sistem utusan ke*ua, mungkin menye#a#kan 8ariasi *alam eCek #iologis. 0ntron ataualternatiC 8arian splicing untuk keluarga D$ reseptor #elum *ii*entiCikasi.D$ *an D; reseptor *itemukan terutama pa*a neuron eCeren utama *ari striatum, *ansistemlim#ik .misalnya, nucleus accum#ens/, korteks preCrontal, *an *aerah kortikallainnya. eseptor D;jugaterletak*i terminal *opaminepresynaptictarget *aerah*an#a*an sel *opamin *i otak tengah. Autoreseptor ini mengatur sintesis *opamin,penem#akanneuron, *anrilis. Duayangterakhir autoreseptor ti*akpa*aterminal saraCmesocortical *i korteks preCrontal. eseptor D9 *isajikan terutama *i *aerah lim#iksu#kortikal, seperti pulau"pulau Calleja *an nucleus accum#ens *i tikus, tetapi juga terlihat*i hippocampus. eseptorD=*ianggapregulatorpresinaptikglutamat rilispa*aproyeksi*ari *aerah kortikal ke striatum *an #e#erapa *aerah lim#ik. eseptor D> *itemukan *alam*istri#usi ter#atas *i thalamus, hippocampus, *an hipotalamus.Peran sistem*opamin *alamekonomi keseluruhan otak ti*ak *ipahami *engan#aik. 2u#unganantarahilangnyasel *opamin*anpenyakit Parkinson*i*irikanperannya*alammengatur akti8itasmotorik. 2u#unganantara*opamin*anpenyalahgunaano#atmenunjukkan peran penting *alam moti8asi *an penghargaan. Stu*i elektroCisiologi semakincanggih telah menunjukkan #ahwa akti8asi jalur *opamin su#kortikal mengingatkanorganismeperu#ahanterkait *enganpre*iksi peristiwapenting*an#ermanCaat *i masa*epan. Bungsi ini sangat penting untuk mempre*iksi peristiwa masa *epan, yangmemungkinkansuatuorganismekemampuanuntukmerencanakan*aninteraksi kontrol*enganlingkungan. Selanjutnya, preCrontal *opaminkortikal a*alahkritisterli#at *enganmemori, komponen kunci untuk tingkat yang le#ih tinggi tugas pengolahan inCormasi#ekerja. Dengan *emikian, *opamin terli#at *alam perilaku motorik, moti8asi, penghargaan,*an #er#agai tugas kognitiC yang le#ih tinggi, yang semuanya telah terli#at *alamskiFoCrenia. 3elas, sistem*opaminmemiliki molekuler, seluler, *anCisiologisneuro#iologikompleks, *an ini men*asari peran Cungsional yang sama kompleks *alam otak normal *anCungsi perilaku.(opamin dan Ski8o0renia 7ukti untuk hipotesis *opamin skiFoCrenia #erasal *ari #er#agaisum#er. Salah satu pen*ekatan telah memeriksa eCek *ari o#at yang #er#e*a pa*a gejalaskiFoCrenia. 6#at yang menghalangi reseptor D; mengurangi gejala psikotikH agonis*opamin memper#uruk gejala. 6#ser8asi ini mem#entuk lan*asan hipotesis*opamin. Pen*ekatan ke*ua telah melihat #er#agai in*eks *ari *opaminergikneurotransmisi pa*a pasien *engan skiFoCrenia. 0n*eks terse#ut mencakup langkah"langkahkegiatanpresinaptik, seperti meta#olit *opaminutama, asam*ihy*roAyphenylacetic*anasam homo8anillic, serta penan*a postsynaptic, terutama reseptor *opamin. Stu*i meta#olittelah meneliti asam homo8anillic *alam urin, plasma, CSB, *an otak *iotopsi. Stu*i reseptortelah *ilakukan pa*a jaringan otak postmortem*an pa*a pasien yang hi*up *enganmenggunakan P-& *an SP-C&. Meto*e yang le#ih #aru telah *igunakan untuk menilai in8i8opresinaptiktingkat *opamin*anpelepasan*opaminmenggunakanke*uaP-&*anSP-C&. Dopamin neurotransmisi *apat *iu#ah oleh peru#ahan *alamsalah satu *arisejumlah Cungsi saraC, termasuk sintesis, *egra*asi, rilis, serapan, reseptor mengikat, ataueCekpa*asistemutusanke*ua*anketiga. Meskipun#e#erapa*eka*epenelitian#elummem#erikan penegasan *eCinitiC hipotesis *opamin, meto*e semakin canggih untuk menilaiin 8i8o akti8itas *opamin mulai menghasilkan petunjuk penting.Gagasan #ahwa *opamin neurotransmisi meningkat pa*a skiFoCrenia #erasal*ukungan yang paling menarik yang *ari pengamatan klinis tentang eCek o#at yangmempengaruhi gejala psikotik. Pengenalan o#at antipsikotik pa*a tahun $I>= a*alahse#uah tero#osan *ramatis *alam psikiatri *an memulai pencarian intens untuk mekanismekerjanya. Pa*atahun$I:9o#at antipsikotik*itemukanuntukmeningkatkankonsentrasimeta#olit *opamin. Disarankan #ahwa konsentrasi meta#olit meningkat a*alah responkompensasi terha*ap#loka*ereseptor*opaminolehagenantipsikotik*anpengurangan#erikutnya *i *opamin neurotransmisi. Gagasan #ahwa o#at ini mengurangi *opaminneurotransmisi selanjutnya *i*ukung oleh pengamatan #ahwa mereka juga *ise#a#kan eCeksamping parkinsonian,gejala yang #aru"#aru initelah*ikaitkan *engan hilangnya neuron*opaminotaktengah. Pa*atahun$IJJ, setelahkarakterisasi Carmakologi reseptor D;,korelasi mencolok *ilaporkanantarapotensi klinis relatiC semuao#at antipsikotik yangterse*ia secaraklinis *an kemampuan mereka untuk mem#lokir reseptor D;. &emuanpenting ini meyakinkan menunjukkan #ahwa eCek antipsikotik yang *ime*iasi oleh #loka*ereseptor D;.Sementara korelasi antara potensi klinis *an D; #loka*e untuk o#at antipsikotik a*alahmenarik, #e#erapa masalah muncul. D; #loka*e terja*i *alam jam a*ministrasi, tetapi eCekantipsikotik*apat mengam#il hari ataumingguuntukmengem#angkanH ini menunjukkan#ahwa proses sekun*er *iperlukan. Stu*ieCek kronis neuroleptik kemu*ian menye#a#kanpengamatan #ahwa, setelah #e#erapa minggu, neuron *opamin sen*iri #erhentimenem#ak. Setelah pem#erian jangka pen*ek antipsikotiko#at a*a peningkatan awal *opamin neuronal tem#ak se#agai neuron #erusaha untukmengatasi D; #loka*eH akhirnya o8ereAcitation ini mengarah ke Cenomena *epolarisasi #lok,*imana neuron *epolariFe* hanya #erhentimenem#ak. Mengurangipenem#akan neuron*ianggap nyata mengurangi pelepasan *opamin, yang mengarah ke *ikurangineurotransmisi *opamin. +ntuk #e#erapa waktu, teori *epolarisasi #lok sangat penting*alammen*ukung pan*angan #ahwa o#at antipsikotik mengerahkan eCek terapeutikmereka*enganmengurangi *opaminneurotransmisi. Selanjutnya, sejumlahstu*i #elummenemukan#erkurangpelepasan*opaminsetelahpengo#atanjangkapanjang*engano#at antipsikotik. Sementara isu"isu meto*ologis yang masih *iper*e#atkan, inimenunjukkan #ahwa #e#erapa proses lain *aripengurangan se*erhana *alam pelepasan*opamin mungkin men*asari eCek terapi o#at"o#at ini.Pengamatan lain telah sulit untuk #er*amai *engan hipotesis *opamin. Se#agaicontoh, #anyak gejala seperti*eCisit kognitiC, anhe*onia, *an alogia #iasanya gagaluntukmeresponpengo#atan*engano#at antipsikotik, menunjukkan#ahwaproses"proseslainyang terli#at. Masalah ke*ua #erkaitan *engan eCek klinis unik cloFapine.CloFaril/. CloFapine telah ter#ukti #ermanCaat #agi pasien yang ti*ak menanggapi antagonisreseptor*opamin. Dopaminhipotesis, *i sisi lain, menunjukkan#ahwaD;#locker harussama"sama#erkhasiat. -Cek klinis unik cloFapinemenunjukkan#ahwahal itumungkinmemiliki mekanisme yang #er#e*a *ari tin*akan. -Cek CloFapine ini telah *ikaitkan *engan#e#erapa properti, seperti antagonisme yang reseptor serotonin atau kom#inasi *ari D$, D;,*an D= #loka*e. 6#at *ikem#angkan untuk meniru aspek yang #er#e*a *ari proCil reseptormengikat cloFapine, seperti risperi*one.isper*al/, olanFapine.ZypreAa/, *anKuetiapine.SeroKuel/, #er#agi #e#erapa LatipikalL karakteristik cloFapine ini.Se#uah garis ke*ua #ukti yang men*ukung hipotesis *opamin #erasal *ari mengamatieCek agonis *opamin. Penyalahgunaan amCetamin kronis, misalnya, meningkatkanpelepasan *opamin *an *apat menye#a#kan psikosis mirip *engan skiFoCreniaparanoi*. Amphetamine"*iin*uksi gangguan psikotik, #agaimanapun, ti*ak memiliki Citur lainyang terkait *engan skiFoCrenia, seperti gejala negatiC *an gangguan kognitiC. Selanjutnya,gejala psikotik hanya #erkem#ang setelah penggunaan jangka panjang .*an #iasanya pa*a*osis tinggi/, se*angkan neurotransmisi *opamin meningkat setelah *osis tunggalamCetamin. 2al ini menunjukkan #ahwa kenaikan *iulang *alam rilis *opamin menghasilkanperu#ahan sekun*er yang le#ih langsung #ertanggung jawa# psikosis terse#ut..lutamat Minat peranglutamat *alampatoCisiologi skiFoCreniatelah*ikem#angkanrelatiC#aru. 7unga ini *i*orong terutama oleh *ua pengamatan. Pertama, konsumsi akutphencycli*ine .PCP/, antagonis glutamat, menghasilkan sin*rom mirip *enganskiFoCrenia. Ke*ua, glutamat a*alah neurotransmitter penting *alam jaringan"jaringan saraCyang mungkin terli#at *alam skiFoCrenia. Selanjutnya, #er#agai *ata postmortem *an klinistelah mengumpulkan *ukungan *ari kelainan glutamatergic.Neuro'iolo%$ o0 .lutamate Glutamat a*alah salah satu neurotransmiter yang palingumum *i otak. 2ampir semua neuron *i otak yang terpengaruh ketika glutamat*iterapkan. Se#uah asam amino nonesensial yang ti*ak melewati sawar *arah"otak, *apat*isintesis *i otak *ari glutamin. Mo*us *ominan inakti8asi glutamat sinaptik a*alah melaluireuptake oleh tertentu, situs serapan tinggi aCinitas.-mpat kelas reseptor glutamat telah *ii*entiCikasi *an *inamai aCinitas mereka untukligan spesiCik' N metil"D"aspartat .NMDA/, a"amino"9"hi*roksi">"methylisoAaFole"="proprionic asam .AMPA/, kainic Asam .KA/, *an !"aminophosphono #utirat asam.AP=/. &igapertamaa*alahreseptor ionotropicH eCekmereka*ime*iasi olehperu#ahankon*uktansi ion melalui mem#ran neuronal, termasuk natrium, kalium, *ankalsium. eseptorionotopictelahterli#at*alamneurotoksisitas#erikut iskemia, *ime*iasise#agian oleh peningkatan masuknya kalsium intraseluler *an apoptosis. eseptor NMDAsecara Cungsional #er#e*a *ari yang lain *an telah terli#at *alam potensiasi jangka panjang.proses yang #erhu#ungan *engan memori/ *i hippocampus. Para*oksnya, NMDA #loka*ejuga*apat mengaki#atkanneurotoksisitas, tampaknya*ipengaruhi olehinterneuron*anakti8asi non"NMDA reseptor glutamat. 3enis terakhir *ari reseptor glutamat, *i#eri la#el olehAP=, a*alah reseptor meta#otropic, anggota *ari keluarga reseptor G"protein"linke*. eseptormeta#otropicmemo*ulasi akti8asi utusanke*ua, seperti phospoinositi*e*ansiklika*enosinmonoCosCat .cAMP/, yang*apat menghasilkanjangkapanjang, eCekmo*ulatory. Kemajuan#esar *alammemahami #iologi molekuler *ari reseptor ini a*alahmeningkatkan pemahaman Cungsi mereka.eseptor NMDAa*alah protein kompleks yang memiliki rele8ansi khusus untukpenelitian skiFoCrenia.7loka*e reseptor NMDA oleh phencycli*ine .PCP/, antagonis nonkompetitiC,menghasilkangejalayangmirip*enganyangterlihat pa*askiFoCrenia. Akti8asi reseptorNMDA a*alah rangsang, mengurangi potensi mem#ran pascasinaps. PCP mengikat ke situs*alam saluran ion NMDA ter#uka, sehingga menghalangi aliran ion. Mekanisme yang NMDAantagonis menghasilkan gejala psikotik ti*ak jelasH satu teori a*alah #ahwa NMDAantagonismem#eri eCekpsychotomimeticmerekamelalui peranNMDAreseptor M*alammengatur striatal *an lim#ik *opamin neurotransmisi. Dari catatan, kepa*atan reseptorNMDA tertinggi *alam hippocampus *an korteks preCrontal, *ua *aerah yang su*ah terli#at*alampatoCisiologi skiFoCrenia. Neurotransmisi #eru#ah*i wilayahini juga#isa#erperan*alam eCek PCP itu.eseptor NMDAmemiliki sejumlah situs mo*ulatory yang mengatur kon*uktansiion. Mo*ulatoren*ogen meliputiglisin,seng,magnesium,*anspermi*ine poliamina.Situsmo*ulatoryglisintelahmenja*i target untukpengem#angano#at. MeningkatkanNMDAneurotransmisi olehpeningkatanglisinmengikat telah*ihipotesiskanuntukmengurangigejala skiFoCrenia. 7e#erapa stu*i telah #erusaha untuk melakukannya *enganmenggunakan agonis glisin seperti milacemi*e atau cylcoserine, *an hasilnya telah*icampur. &arget lain Carmakologis potensial a*alah aCinitas tinggi pompa serapanglisin. Antagonissitusini harusmeningkatkankonsentrasi glycinesinaptik, meningkatkanNMDA neurotransmisi. Demikian pula, antagonis *ari glutamat pompa reuptake #isameningkatkan akti8asi reseptor NMDA. &i*ak jelas apakah upaya #erkelanjutan untukmengem#angkan antagonis *i situs terse#ut akan menye#a#kan agen terapi untuk pasien*engan skiFoCrenia. Kesulitan utama *engan meningkatnya NMDA neurotransmissiona*alah kisaran sempit *ari responsi8itas Cisiologis. 3ika stimulasi NMDA terlalu tinggi, kejangatau neurotoksisitas *apat hasil.Glutamat a*alah rele8an *engan neurokimia skiFoCrenia karena perannya *alamjaringan saraC kunci. Proyeksi ke *an *ari neuron pirami*al kortikal *an hippocampalmenggunakan glutamat se#agai neurotransmitter utama. 0ni termasuk proyeksi struktursu#kortikal seperti striatum, nucleus accum#ens, *an *aerah tegmental 8entralH 6utput *ari*aerah"*aerah sangat *ipengaruhi oleh glutamat. Proyeksi thalamic ke korteks jugamempekerjakan glutamat se#agai neurotransmitter utama. Neurotransmission glutamatpentingti*akhanyauntuktransmisi sinaptikcepat antara*aerah"*aerahini, tetapi jugauntuk pengalaman tergantung plastisitas kortikal *an memori. 2al ini terutama #erlaku untukreseptor NMDAtegangan"sensitiC, calon kemungkinan untuk mo*ulasi memori jejak *isinapsis 2e##ian. Peran penting glutamat *alam jaringan saraC kunci, memori *an plastisitaskortikal, sehingga mem#uat calon kemungkinan untuk terli#at *alam pengolahan inCormasiyang #eru#ah pa*a skiFoCrenia..lutamat di Ski8o0renia intoksikasi akut *enganantagonisNMDA, PCP,menghasilkanhalusinasi, gangguan#erpikir, gejalanegatiC, *an*eCisit kognitiC. Se#agai per#an*ingan,agonis *opamin, seperti amCetamin, terutama men*orong *elusi paranoi*, *an hanyasetelah penggunaan jangka panjang. Per#e*aan psikosis yang *iin*uksi o#at inimenunjukkan#ahwaglutamatergicneurotransmisi #isale#ihproksimal prosespatologisme*iasi psikosis. Mencari #ukti le#ih langsung telah *iCokuskan pa*a CSB *an stu*ipostmortem *ari jaringan otak.Stu*i tingkat glutamat *alam CSB *an otak telah *icampur. Se#uah stu*i perintis awal CSB*itemukan ren*ahnya tingkat glutamat pa*a pasien *i#an*ingkan *engan kontrol.Masalahmeto*ologis yang mungkin mem#uat *ata inisulit untuk menaCsirkan, #agaimanapun, *antigapenelitianselanjutnyatelahmampumereplikasi temuan. Duapenelitiantelahmelihattingkat glutamat *alamjaringan otak postmortem. Satu ti*ak menemukan per#e*aanse*angkan pengurangan spesiCik lainnya yang *itemukan *alam hippocampus *an kortekspreCrontal pa*apasien*enganskiFoCrenia. Stu*i terakhirjugatampakpa*aneuropepti*eco"lokal *engan glutamat N "acetylaspartylglutamate NNAAGO. &he NAAG jalur #aru"#aru initelah *ii*entiCikasi se#agai como*ulatorpenting glutamat neurotransmisi. Peru#ahanyang*ilaporkan*i NAAG*anmeta#olisme*alamotakpasien*enganskiFoCreniamem#uka*aerah #aru yang pro8okatiC untuk mengeksplorasi kemungkinan peru#ahan *alam glutamatneurotransmisi.Stu*i reseptor postmortem le#ih menjanjikan. Secara umum, stu*i ini cen*erung untukmenemukan peningkatan reseptor mengikat *aerah preCrontal *an pengurangan *i *aerahtemporal. Dua laporantelah*itemukanmeningkatkainate mengikat *alamkorteksCrontalme*ialH se#uah kenaikan menemukan ketiga reseptor NMDA or#itoCrontal.Peningkatan situsserapan glutamat kortikal preCrontal juga telah *ijelaskan. Se#uah stu*i #aru"#aru inimenggunakanmolekul hi#ri*isasi insitu*anpro#euntuksemualimasu#unit reseptorNMDA, sementara ti*ak menemukan peningkatan secara keseluruhan *alammNAreseptor menemukan peningkatan >9 persen *alam ekspresi *ari su#unit .N;D/,menunjukkan peru#ahan *alam siCat"siCat Cungsional reseptor NMDA preCrontal.Di lo#us temporal, #e#erapa kelainan sistem glutamat telah *iter#itkan. Stu*iautora*iograCik telah melaporkan #ahwa reseptor KAmengikat #erkurang, terutama*ihippocampus. Konsisten*engantemuanini, mengurangi ekspresi mNAuntuk su#unitreseptor telah *itemukan *i *aerah lo#us temporal. Mengurangi kepa*atan lo#us temporalreseptor AMPA telah terlihat, tapi kurang konsisten. Dalam perpanjangan terakhir *ari karyaini, transkrip mNA untuk Glu $ *an Glu ; *iujiH transkrip ini ko*e untuk su#unit reseptorAMPA. Konsisten *engan penelitian reseptor, penurunan terlihat *i hipokampus *an *aerahlo#us temporal lainnya. Akhirnya, situs reuptakeglutamat telah *iuji *i lo#us temporalse#agai in*eks *ari presinaptik jumlah terminal glutamat. Menurunnya tingkat mNA untuksitus reuptake menyarankan kemungkinan penurunan jumlah terminal *an *engan *emikian*alam proyeksi aksonal. Mengenai *aerah otak lainnya, #e#erapa stu*i telah *ilakukan pa*areseptor #ahan*ari ganglia#asal.Peningkatanreseptor AMPA*anmengurangi reseptorNMDA telah*ilaporkanH #e#erapa, penelitian, tetapi ti*aksemua, telahmenemukansitusserapan glutamat #erkurang.Secara #ersama"sama, literatur postmortem a*alah penting untuk segu*ang temuanmeli#atkan peru#ahan *alam neurotransmisi glutamatergic. Namun, mengingat jumlah kecilkhas otak *ipelajari *an sejumlah #esar 8aria#el, replikasi temuan tertentu sangatpenting. 7e#erapa #erteori #ahwa a*a hilangnya neuron glutamatergic *i *aerah temporal,konsisten*engantemuanneuroimagingstruktural #erkurang8olume. Dalamskemaini,peningkatan reseptor glutamat *alam korteks *an putamen yang *i*uga menja*i sekun*eruntuk mengurangi input glutamatergic atau neurotransmisi. Peningkatan Cokus pa*aglutamat *alam stu*i postmortem akan mem#awa penilaian semakin canggih sistem saraCini.Serotonin Gagasan #ahwa serotonin mungkin memainkan peran *alamskiFoCrenia pertama kali*ipostulatkan ketika lysergic aci* *iethylami*e halusinogen .!SD/ *itemukan untukmem#lokir reseptor serotonin. Sejak itu, penelitian *asar telah mulai mengungkapkompleksitas mengejutkan *ari sistemini *an telah mem#erikan target #aru untukpenyeli*ikan. Stu*i skiFoCrenia telahmelihat#er#agai parameter,termasuktingkatplasmaserotonin, tingkat reseptor otak, *an respon klinis terha*ap o#at serotonergik. Dua temuansangat menjanjikan' peru#ahanpertama, *ata*ari stu*i postmortemtelah*itemukan*isejumlah reseptor kortikal CrontalH ke*ua, #aru LatipikalL o#at antipsikotik yang #aikserotonergik *an *opaminergik antagonis tampaknya memiliki keuntungan klinis le#ihantagonis D;murni. Perkem#anganini telahmeningkatkanCokuspa*aserotoninpa*askiFoCrenia.(asarNeuro'iolo%i Serotonin.>"hy*roAytryptamine/ *isintesis*ari triptoCan*an*ipecahmenja*i >"hy*roAyin*olic asam asetat .>"20AA/ oleh monoamine oAi*ase .MA6/.&ryptophana*alah asamamino esensialH asupan makanan tryptophan *apat mempengaruhi CNSsintesis serotonin. Sintesis serotonin juga *ipengaruhi oleh autoreseptor *i terminalsaraC. Serotonin sinaptik ti*ak aktiC terutama oleh pompa reuptake pa*a neuron presinaptik*an gliaH #erikut serapan, serotonin *ikemas ke *alam8esikel atau *ipecah ke >"20AA. Ke*ua serotonin sen*iri *an pompa serapan yang *itemukan *alam trom#osit *arah,*i mana mereka #erperan *alam pem#ekuan. Di CNS, #a*an sel saraC serotonin terletak *i#atang otak *i sem#ilan inti terpisah. Akson *ari sel"sel ini proyek melalui otak *epan #un*elme*ian untuk hampir seluruh wilayah SSP, termasuk korteks, *aerah lim#ik, *an striatum.-Cek *ari serotonin *ime*iasi oleh jumlah yang semakin meningkat *ari su#tipereseptor. Saat ini, tujuh kelas reseptor serotonin telah *itan*ai' serotonin .>"hy*roAytryptamine N>"2&O/ " tipe $ .>"2&$/ melalui >"2&J. Sepuluh su#tipe telah *ijelaskan*alam keluarga >"2&$.>"2&$A melalui >"2&$e/,tiga keluarga >"2&; .>"2&;A melalui>"2&;c/ *an satu untuk>"2&9. 5angpaling rele8an untukskiFoCrenia a*alah >"2&; *an >"2&9 su#tipe. eseptor >2&; *itemukan *i preCrontal corteA accum#ens, striatum, *anintiH eseptor >"2&9 *itemukan *i kortikal, lim#ik, *an *aerah su#kortikal, seperti amig*ala*an hippocampus.Sistem serotonin su#ser8es mem#ingungkan CungsiCisiologis *an perilaku. Misalnya,somato*en*ritic reseptor >"2&; mengatur *opaminergik penem#akan neuron.&erminal saraCreseptor serotoninstriatal mengham#at pelepasan*opamin. Perilaku, serotoninmemilikieCekpa*ajantung, pernapasan*anakti8itasmotorik, emesis, perilakuseksual, agresi,kecemasan, suasana hati, *an rasa sakit. Serotonin Crontal, *alam konser *engan *opamin,*apat memainkan peran penting *alammo*ulasi perhatian *an gairah. 7aru"#aru ini,penelitian*asar menggunakanAplysiatelahmenunjukkan#ahwaserotoninmemainkanperan penting *alam mekanisme sinaptik #erhu#ungan *engan pem#elajaran *anmemoriH itujugamungkinmemiliki eCekneurotropikpentingselamapengem#angan*an*alam organisme *ewasa.Serotonindi Ski8o0renia Penelitian awal untuk memeriksa serotonin pa*a skiFoCreniameman*ang tin*akan periCer, seperti konsentrasiserotonin*alamplasma*an serapan*itrom#osit. Stu*i ini menemukan peningkatan konsentrasi *alamplasma *an, kurangkonsisten, mengurangi penyerapan*i trom#osit. Stu*i meta#olit CSBtelah*icampur*anmen*erita mengacaukan meto*ologi yang sama *ijelaskan untuk *opamin. &in*akanlangsung le#ih *ari CNSneurotransmisi termasuk tes postmortemakti8itas serotonin,termasuk konsentrasi *alamjaringan otakH reseptor"mengikat kepa*atanH Situs reuptakemengikatH *an tingkat mNA untuk su#tipe reseptor, situs reuptake, *an enFim sintetis untukserotonin sen*iri.Meskipuntelaha*a #e#erapa laporan *ari tingkatserotonin normal *alam#er#agaistruktur saraC, hanya*uatemuantelah*ireplikasi' peningkatanka*ar *i putamen*anmeningkatkan tingkat *i glo#us palli*us. Salah satu kesulitan *engan pen*ekatan ini a*alah#ahwa pengukuranneurotransmitter *anmeta#olitnya ini sangat ti*ak #isa*ian*alkankarenaketi*aksta#ilan*alamjaringanpostmortem. Se#agai per#an*ingan, reseptor,situsreuptake, *an mNAuntuk reseptor, situs reuptake, *an enFimsintetis yang le#ihsta#il. Stu*i melihat parameter ini, su#class >"2&; telah menerima perhatian yang#esar. Setelah laporan awal *ari penurunan preCrontal corteA *alam kepa*atan reseptor ini,*ua kelompok penelitian lain *ireplikasi temuan ini meskipun ketiga ti*ak. Se*angkankelainan ini mungkin intrinsik untuk skiFoCrenia, mungkin juga yang mengurangi kepa*atanreseptor >"2&;merupakankonsekuensi *ari terapi *engano#at antipsikotik. Kepa*atansitus reuptake serotonin juga tampak #erkurang *alam skiFoCrenia, khususnya *i Crontal *ankorteks anterior cingulate.Stu*i melihat mekanisme kerja o#at antipsikotik atipikal, seperti cloFapine, telahmemicu#anyakminat #aru*alamperanserotonin*alamskiFoCrenia. CloFapinememiliki#er#agai siCat terapeutik yang #er#e*a *ari antagonis reseptor *opamin. 0ni #isa *ise#a#kankemampuan cloFapine untuk mem#lokir >"2&;A, >"2&;c, >"2&9, >"2&:, atau >"2&Jreseptor, atau meningkat pelepasan serotonin *i korteks preCrontal. Ketika kitamem#an*ingkan antagonis serotonin"*opamin, yang #er#agi #e#erapa siCat cloFapine,seperti mengurangi kewaji#anuntuk menghasilkangejalaparkinsonian, *uakesamaanmengesankan a*alah aCinitas mereka >"2&;"mengikat *an rasio >"2&; untuk D;mengikat. 2al ini menunjukkan #ahwa siCat antagonis serotonergik *apat menjelaskanpeningkatanproCil eCeksamping*anmungkinjugakemanjuranterapi *itingkatkansering*ikaitkan *engan antagonis serotonin *opamin.Singkatnya, ke*ua stu*i postmortem*an uji co#a o#at menggunakan >"2&;"D;antagonis menunjukkan #ahwa serotonin *apat memainkan peran penting *alamskiFoCrenia. Data meli#atkan Crontal*an korteks anterior cingulate sangat mencolok. &i*akjelas, #agaimanapun, apakah peru#ahan *alam serotonin neurotransmisi a*alah primer atausekun*er *an #agaimana mereka *apat #erhu#ungan *engan proses neuro#iologis lainnya*ijelaskan. 7e#erapa penyeli*ikan awal menunjukkan #ahwa paparan i#u racun *apatmenghasilkan peru#ahan jangka panjang *alam neurotransmisi serotonin. 2al inimenim#ulkan kemungkinan #ahwa penghinaan perkem#angan saraC #isa mengu#ahserotonin neurotransmisi pa*a orang *ewasa. Para peneliti tertarik pa*a mekanismeamCetamin*iin*uksi perilakusensitisasi jugasu*ahmulai curigaserotoninyangmungkinmemainkan peran penting. 3ika sensitisasi yang terli#at *alam skiFoCrenia, seperti yang telah*isarankan, serotonin #isa menja*iCaktor. Meskipun penelitian *iserotonin telah #iasanyamengam#il kursi #elakang untuk penelitian tentang *opamin, rele8ansinya untuk skiFoCreniaterus meningkat karena le#ih #anyak yang terungkap tentang #anyak properti neuro#iologisnya.Neurotransmiter lainn$a 7er#agai macamsistemneurokimiatam#ahantelah*ipelajaripa*a skiFoCrenia, #e#erapa *i antaranya a*alah penting karena temuan #erpotensi menarikataukarenacaramerekasecaraluastelah*ipelajari. 0ni termasukGA7A, norepineCrin,neurotensin, *an cholecystokinin. Seperti neurotransmitter lain, stu*i tentang sistem ini telah#iasanya melihat transmitter *an meta#olit tingkat *i otak, CSB, atau plasma, serta proteinreseptor *an ekspresi mNA *i *aerah otak tertentu..A4A &erutama menarik a*alah penelitian peran GA7A, yang merupakan neurotransmitterinhi#isi utama *alam otak. 2ampir semua neuron yang *iham#at oleh GA7A, *an sampai =