tesis bid'ah hasanah dalam pandangan imam asy syafi'i
DESCRIPTION
tesisTRANSCRIPT
-
-
)204 ( : ( )
:
12221005 :
: :
522552122012520055 0220195522005155
2025 0520
-
0 :
-
.
.
-
.
:
: :
.
.
: : :
: :
.
:
: :
:
-
-
:
12221005 : : )204(
.
: :
: :
522552122012020055 0220195522005155
:
-
-
)204 ( :
12221005: :
0520/ 52/ 12 :
: .................. : : -5 .................. : : -0 .................. : : -0 .................. : : -2
: :
-
-
: :
12221005: ) ( )220 ( :
:
) 204 ( ( )
.
.
0520
: 12221005 :
-
0520: : ) ( )220 ( :
: : : :
. : .
:
:
: ( )
: ( )
.
:( )
: ( .....)
.
: .
-
:
.
.
: .: : :
.
: . : : . .
.
-
Abstract
Thanks to Allah, the Guardian of the Universe and prayer and peace upon the
Messenger who was sent as a mercy to the universe.
The definition of "Bed'a":
It is the new and invented practice within the legislation of Allah and specifically
in the legislation of Allah, so that it is not claimed that everything invented in our
present life like cars, planes and so on, is kind of "Bed'a".
The word "Legislation or Shara'a" identified and clarified the disgraced "Bed'a",
whether it was good, as some call it, or bad; since it is a "Bed'a'" for misleading as per
the collective evidence on that. As the prophet, peace be upon him, stated that: "Every
Bed'a is a misdirection and there is no limitation in this comprehensive generalization.
However; some specified it based on some precedents, like the precedent of "Ibn
Masoud who stated : What Muslims believed it to be good, then it is good.
This specification is not correct because it is not supported by precedents. The definite
proofs are from the Holy Book or from the practice by the prophet.
Also drawing support from a precedent by: Omar Ibn Al-Khat'tab when he said:
This Bed'a is blessed, to claim that there is a good Bed'a, is not valid.
This is because the meaning of Bed'a, as used by Omar, is a linguistic meaning since
he said that during the prayer of "Taraweeh" and this was a practice that the prophet
and his companions carried out several times; then "He" abandoned it for fear of
being made compulsory by "Allah".
What Omar meant is " the new thing that was not known before in this way"; whereas
"Bed'a" is something invented in the legislation of Allah, and "Twarweeh is "Sunna",
that is practice by the prophet.
Also drawing support from the prophet, peace be upon him, saying: We look
deeper into the story of the "Hadeeth", we discover that "The prophet companion" did
not invent something new in the legislation of Allah as a start.
He gave alms to the poor when urged by the prophet. The other companions saw this
and it was an incentive for them to follow. The prophet was pleased to see that and
said the reported "Hadeeth". By this action, the companion did not invent anything in
the legislation of Allah.
The late "Imam Shafi'e", Allah bless his soul considers the discredited "Bed'a" as
that which has no reference in the "Sharf'a" whether it is the holy book or "Sunna" by
the prophet, or precedence or collective agreement.
The linguistic "Bed'a" in the opinion of "Imam Shafi'e" is that which coincides
with the "Sunna". That is which has an origin in "Sunna". He gave an example of
-
"Omar Ibn El-Khat'tab" who gathered people behind one imam during the prayers of
"Taraweeh". This is a "Sunna" practiced by the prophet several times. That is, it has a
point of reference when you contemplate the talk of Imam Shafi'e when he classifies
"Bed'a" into two sections; it becomes clear that he meant by "Good Bed'a"; the
linguistic "Bed'a".
The proof is that every by "Good Bed'a"; in the Shari'a violates the "Holy book"
and "Sunna". The Imam Shafi'a, is in a state of violation. This is obvious and clear in
the way Al-Imam Shafi'e used the words of "Omar" which indicated that "Omar"
meant the linguistic, rather than the Shari'a, Bed'a.
The Imam Shafi'e did not endorse the "Good Bed'a". This is a misunderstanding
of his words. And whoever want to understand what Shafi'e says, should do so within
the rules of Shafi'e. This means, he should understand his origin.
This is well known in all sciences, whoever was ignorant of their terminology,
missed out on the meaning of their sayings, and became further away in the
interpretation.
How could Al-Imam Al-Shafi'e allow the "Good Bed'a" while he is known to be
the Imam of "Sunna". He was nicknamed the supporter of Sunna and its defender.
He was also known to condemn the "Bed'a" that is supposedly good. He used to
glorify the Sunna, condemn the uncontrolled desires and their supporters as well as
putting forward personal opinion before the prophet Hadeeth, even if he were one of
the prophets companion.
The scientific legislation, according to Imam Shafi'e, is organized from top
downward as follows:-
First: Holy book and Sunna once confirmed.
Second: Collective agreement on subjects not in Holy book and Sunna.
Third: Something to be said by one of the prophet companions that is not
contradicted with something else.
Fourth: Differences between the prophet companions.
Fifth: Comparison with some of these levels.
Nothing to be referenced, other than the Book and Sunna and they are available, and
knowledge should be taken from the top
-
RINGKASAN PENELITIAN ILMIYAH Segala puji bagi Alloh SWT,Tuhan semesta alam,Sholawat serta salam tetap
tercurah bagi utusan semesta Alam....
Adapun setelah Tahmid dan Taslim.............
Pengertian Bidah ; Yaitu sesuatu yang baru dan diada-adakan dalam urusan Syariat Alloh SWT,untuk membatasi pembicaraan tentang BIDAH ini maka disertakan kalimat: syariat Alloh SWT, agar tidak semua yang baru dan modern dalam urusan dunia dianggap bidah, seperti mobil, pesawat terbang, kapal dan lain-lain. Maka kalimat syariat Alloh menjelaskan dan menerangkan setiap bidah itu madzmumah atau tercela, meski beberapa kalangan ada yang mengatakan bidah itu ada yang hasanah, maka ia termasuk dalam bidah yang sesat karena melihat umumnya dan cakupan dalil-dalil tentang ini secara umum, sebagaimana sabda
Rosulullah SAW :setiap bidah adalah sesat bila dipahami dari hadits tersebut maka tidak ada pengkhususan dalam urusan bidah dalam syariat. Adapun barangsiapa yang mengkhususkannya dengan sebagian atsar, sebagaimana ucapan Ibnu Masud Radhiallohu Anhu :Apa yang dipandang oleh kaum muslimin sebagai suatu yang baik, maka ia disisi Alloh adalah baik, Maka pengkhususan ini tidak dibenarkan dengan adanya dalil-dalil yang qothi dari Al Quran dan As sunnah Nabawiyah yang shohih.
Demikian pula penggunaan ungkapan Umar bin Khattab Radhiallohu Anhu
yang amat masyhur :Sebaik-baik bidah adalah bidah ini sebagai dalil dan acuan dibolehkan dan dilegalkannya bidah hasanah adalah sangat tidak benar, sebab maksud ungkapan bidah dari Umar RA ini adalah bidah secara bahasa (lughowi), karena beliau mengungkapkannya dalam urusan sholat taraweh yang dahulu sholat ini
telah berkali-kali dilakukan di masa Rosulullah SAW dan para sahabat, meskipun
kemudian Rosulullah SAW meninggalkannya karena dikhawatirkan sholat taraweh ini
dianggap wajib oleh ummatnya, sehingga dapat dipahami dari ucapan Umar tersebut
adalah sesuatu yang baru yang dulu di masa Rosulullah SAW belum pernah dilakukan
dengan model dan tata cara yang disepakati di zaman Umar RA dan masa-masa
setelahnya. Bidah adalah sesuatu yang baru dan diada-adakan dalam urusan syariat Alloh SWT akan tetapi sholat taraweh pada awalnya memang sunnah dan apa yang
dilakukan oleh para Khulafaur Rasyidin juga merupakan sunnah yang juga harus
diikuti sebagai mana yang tertera dalam hadits-hadits shohih yang masyhur.
Demikian pula kalangan yang mengambil dalil dengan sabda Rosulullah SAW
: Barangsiapa yang bersunnah dengan sunnah yang baik ... Al Hadits. Adalah juga tidak benar bila hadits ini dijadikan sebagai dasar pelegalan bidah karena apabila kita menengok kembali pada asbabul wurud hadits ini maka kita akan mendapati para
sahabat sama sekali tidak mengada-adakan sesuatu yang baru terhadap syariat Alloh SWT, karena mereka para sahabat Radhiyallohu Anhum bersedekah kepada fakir
miskin ketika Rosulullah SAW menganjurkan dan mendorong untuk banyak
bersedekah, lalu respon mereka inilah yang membuat Rosulullah SAW takjub dan
bangga sehingga beliau mengungkapkan hadits di atas. Bisa dipahami bahwa anjuran
bersedekah itu memang sudah disyariatkan dalam Al Quran dan As sunnah. Oleh sebab itu Imam Syafii rahimahullohu taala berpendapat bahwasannya bidah yang tercela itu adalah :hal-hal yang tidak ada asal-usulnya secara syariat, baik bila dirujuk dalam Al Quran, As sunnah, atsar ataupun ijma para ulama, adapun bidah dari sisi bahasa menurut Imam Syafii adalah : Hal-hal yang sesuai dan selaras dengan sunnah, yaitu apabila dirujuk pada sunnah itu sendiri maka
terdapat dalil yang jelas dan shohih. Sebagaimana contoh dihimpun dan dikumpulkannya para manusia pada sholat taraweh di belakang seorang imam di
-
zaman khalifah Umar Radhiallahu Anhu yang sesungguhnya taraweh ini merupakan
sunnah yang dahulu Rosulullah SAW sudah melakukannya berulangkali dan hadits ini
bisa dijadikan rujukan untuk berlandas kepadanya.
Sesungguhnya orang yang memahami ucapan Imam Syafii Rahimahullah tentang pembagian bidah menjadi dua macam, sangat jelas dan tidak diragukan lagi bahwa yang dimaksud bidah mahmudah (terpuji) ini adalah dari sisi bahasa, dengan bukti bahwa setiap bidah terhadap syariat itu pasti bertentangan dengan Al Quran dan As sunnah. Sedang Imam Syafii telah membatasi bidah ini sesuatu yang tidak bertentangan dengan Al Quran dan As Sunnah padahal kita semua telah sepakat bahwa bidah dalam syariat Alloh adalah bertentangan dengan Al Quran dan As Sunnah. Hal ini amat jelas dan gamblang dalam hujjah Imam Syafii dengan perkataan Umar Radhiallohu anhu diatas bahwasanya yang dimaksud oleh Umar RA
adalah bidah dalam konteks bahasa bukan dalam konteks syariat. Adapun orang yang memahami bahwa Imam Syafii Rahimahulloh tidak mengakui bidah hasanah, maka sesungguhnya pemahaman ini adalah pemahaman yang salah. Barangsiapa yang ingin memahami ucapan beliau maka hendaklah ia
menengok kepada kaidah-kaidah ushuliyah Imam Syafii yang hal ini bisa mempermudah untuk memahami orisinalitas pemikiran beliau, dan hal ini berlaku
umum untuk semua disiplin ilmu. Barangsiapa yang tidak paham istilah-istilah dari
ungkapan pembicaranya maka ia tidak paham makna dari ucapannya, dan hal itu akan
semakin menjauhkannya dari menafsirkan ucapan-ucapannya.
Bagaimana bisa Imam Syafii kompromi terhadap bidah hasanah padahal beliau adalah Imamusunnah an Nabawiyah dan sungguh beliau telah dijuluki dengan
sebutan Nashiru Sunnah (penolong sunnah) dan penegak sunnah, dan yang paling masyhur dalam ungkapan Imam Syafii adalah celaan beliau terhadap orang-orang yang mengada-adakan dalam syariat Alloh, orang yang senantiasa mengikuti hawa nafsunya dan mendahulukan pendapat dan pemikirannya semata daripada sabda
Rosulullah SAW, disisi lain beliau juga mengagungkan sunnah dan memuliakan para
pengemban sunnah.
Sesungguhnya ilmu syari menurut Imam Syafii Rahimahullahu taala memiliki tingkatan-tingkatan dan tahapan yang berurutan dari atas ke bawah bukan
dari bawah ke atas dan bukan pula secara acak, sebagaimana yang beliau sebutkan :
1. Yang pertama : Al Quran dan As Sunnah (hadits-hadits yang sudah ditetapkan dan disepakati)
2. Yang kedua : Ijma ulama yang tidak ada dalam Al Kitab dan As Sunnah 3. Yang ketiga : perkataan para sahabat Nabi yang tidak ada perselisihan di
dalamnya satu sama lain.
4. Yang ke empat : Perbedaan pendapat para sahabat Rosulullah SAW. 5. Yang kelima : Qiyas terhadap sebagian tingkatan-tingkatan ilmu ini.
dan tidak diambil serta dianggap ilmu sesuatu yang bukan dari Al Quran dan As sunnah sedang ilmu tadi ada dalam keduanya.
-
....................................................................
........ ..............................................................
..............................................................
........ .......................................................
................................................
...... ...........................................................
................................................
... ...........................................
. ...........................................
................................ ................................
5 ....................................................................... -
0 ........................................................... . -
0... ............................................................. - 9 ............ .................................................. - 9 ............................................................... - 5 . ...................................................... - 5............................. ................................... -
-
25........................................................ .... - 05 .......................................................... -
: 15 ... ........................... : 95 ......: ..................... 20 : ................................
20 ....................... - 00 .....................: ( )........... - -
00 ........................................................... . 00 ........ ............. - 10 ..... .............................. - 10 ..... ................................. - 10 ........................... - 00 ...... ................................. - 90 ....... ................. - : -
20 ................................................
50........... ................... - 00 ............................. -
:
10....... ....................... :
:
-
11 ...... .........................................
:
10 ..........................: ......................
10 ........................... ................... :
50............................... ............. :
...................... : 09 ...............................
:
29..................................................... :
19 ........................... ........................... :
99 ................................ ........... :
25 ............................ ................ :
05 ............ ............. :
025 ....................... ............................... - 025 ......................... .......................... - 025 ................................................. - 225 ................................................ - 125 ....................... .............................. -
525 ....................... .................. :
005....................... ......... :
-
005 ..............................................................................
205.................... .......................................................
005 ................................................................
005 .............................. ...............................
505 .........................................................................
525 ................................................................
-
1
: -
5
0
0
:
.
.
025 : - 5 .5 : - 0 .50 - 20 : - 0
-
2
:
.
.
.
: 2
1
:
. 1
0 : - 2 22 : - 1 015 : - 1
-
3
:
0
. :
9
-
0 : - 0 ) : 220 (: - 9
2555/2525
-
4
5 : : 25
: : 55
:
- - :
: :
:
: : :
: :
: :
:
: .
:
- 5
. : : . : - :
0050 : : 190-290) : 1525 : ( 0 : : - 25
- : ( 05) : 012 (: 515 : 2111) : : 0525
. - 55 . (: : 19-90 : 010) :2525 - : ( 2) : 200
-
5
: . 25) 05 05
.
: (
: ( 15)
15)
05 :
95) ( :
: : . : - 05
: 1005) : : 0225 : ( : 2) : 092(: - 05 : 11 ) :9955 -) : ( 502 (: ) 110 (: - 25 250) : : 0525 : ( : 5 : 190 : 15) :050 (: - 15
92 : 0925 ) : :5220: ( : : ( 0) :505 (: - 15
220 : 051 ) : : 1025 015 : - 05 = 0) :520 (: - 95
-
6
55) ( :
: (
. 20)
( :
)
.
050 : 119 ) : :5025: ( =
) 520/25 ( 0021 : : - 55 )000/ 50 ( 15105 : : - 20
-
7
-: -
.
- : -
-5
-0
-0
-2
-
8
- : -
-5
-0
-0
-2
- : -
:
-1
-
9
-2
-3
- : -
-5
-0
-0
-2
: -
:
-
01
:
2520-0520 :
: -
:
: ( ) -5
: - :
2220 - 5025
.
: -0
-
11
: - :
.2220\ 5025
: -0
- :
2525
:
-
21
:
) ( :
: -
-5
:
: : : ( 50
)
: 550 201 - 50
) 1225 : ( 1 : 00-10 :
-
31
: 00 ( )
: : 00
: 20
: .
-:
:
. 10
: -0
: ( :
. 10)
( ) 9-1 : 2525 ) : ( 9 : - 00 055 : - 00 5 : - 20 21: ) 0525 : : ( 5 : - 10 : 1120 : 515 : 2 : : - 10
0025
-
41
:
: -
. 00
: - . 90
. : -0
:
. 50
90-10 : ( - 00 ) : : ( - 90
02 : 0225 10 : - 50
-
51
-
61
:
:
: : : (
)
: 20 ( )
: : 50
: 00
: .
:
:
. 00
: ( ) :
: ( ) 20 :
: ( :
. 10)
)9 1\9 ( ) ( - 20 055 : - 50 5 : - 00 21 : - 00 5 : - 20 0100 : : ) 510 (: - 10
-
71
: () : :
. 10
.
.90 : 00
: 50
22
. 52
:
.
)1905\2(
0 : 0 : - 10 211 001 - 00
) . 500 : (: 520) :0525 : ( 9 : )000\0 ( - 90 - 50
: 900 511 ) 0505 : ( / 5) : : 019 (: 215-225 :
- 22 : ) 0055 -) : ( 502 (: 11 :
)925025\2 ( - 52
-
81
: :
:
: 02
. 02
( :
22 )
. :
:
: 12
50 - 02 015 - 02 00 : - 22 - 12
-
91
:
: :
: :
: :
:
: :
. 12
.
02 :
92( ):
. : 10 0150 : 1 :) : . 211(:
0295 : : 2920 : : - 12 0 : - 02 019 : : - 92
-
02
.
:
. 52
: -
: -
:
. -5
21
( : : :
51)
:
01
.
5 : - 52 - 21
) : 210 : (: 55 : ) : 2025 ( 95 :
1950 : : - 51 1 : - 01
-
12
:
01
:
21
11 :
. 11
: -0
01
. 91
1-1-2 : - 01 95 : - 21 025 : - 11 1255 : - 11 50 : - 01 ) : : 1005 (: - 91
90 ) : 2025 (
-
22
: 51( ) -
21
: ( 51
: :
. 01)
( ) 01
()
: -
:
21
22505) :000\90 ( - 51 10 : - 21 - 51
: ) 019 : (: 105 : 509 ) : :1225 ( 019 : : - 01 0 ( ) : - 01 255 : - 21
-
32
.11
. 11
:
01
.
: ( 91
51 )
: -
- 20
-
:
025 : - 11 ) 05-55\5 ( - 11 025 : - 01 - 91
) 501 : (: 000-100 : 2011 ) : : 1525 ( 92 :
)09/ 5 ( - 51 515 : - 20
-
42
:
00 50
.
. :
00
. :
: 20
. 10
.
- - 50
: : ( 0 : : ) 012 (: 0155-2255 : 9095 ) : :0525 - 00
. . . )559-259\0 ( 9005 : :
21 : - 00 25 : - 20 125 : - 10
-
52
: -
: ( :
10 )
: 00
: ) (
50) 90
: -
. 29
:
111) 525\0 ( - 10 - 00
:
: :
: (: : ) 5525 : ( 2) : : 202 2150 :
22 : - 90 55005 : - 50 50 : ( ) : - 29
-
62
): (
: -
: ( 59
09)
.
()
( )
)(
: () ()
()
. 09
- 59
: . . : . . :
. )5995\2) ( 5022 : :(
9505 : : - 09 50- 90 ) :5025 : ( - 09
-
72
.
. 29
09 19 19
: :
. 99
.
-
.
:
195 : : - 29 - 19
. : : : . : )555-255-525\5 ( 19:
- 19 : ) 15\5 (090 :
- 09
:
:
)2255\0 : (: 29550 : : - 99
-
82
. 59
.
(
. 25)
: -
)55\0 ( - 59 110 : 1 : 2902 - 25
-
92
. 55 :
.
( : 05
05 )
:
25
.
:
15
.
00 : - 55 - 05
5220 : : : 520 :
)000\5 ( - 05 20-51: - 25 50 : - 15
-
03
:
15
05 :
. 95 :
. 55
: : -
:
. 225
525
115-115 : - 15 115 : - 05 525 : - 95 10 : - 55 20 ) :5225 : ( - 225 - - 525
05-15 : :
-
13
025 ()
:
:
. 025
. 225
: -
: 125
.5 .0
: - 025
21 : ) 019 (: :51 200-500) : 1525 : ( 5 : ) 900 (: - 025
000-000 ) : 1225 : ( 0 : : 225 ) :5025 : ( - 225 ) : ( 2025 (: - 125
120) : 1225
-
23
.0
.2 .1 .1 .0 .9
.
-: 125
.5 .0 .0
- -
.2
.
025-025 ) : 5505 : ( - 125
-
33
: -
:
.
.
:
. 025 )
: (
. 925)
:
-5
. -0
.
: ) : (500 ( - 025
55 - 95 ( ) : 0) : :101 00 : - 925
-
43
-0
. : -2
. 525
( :
. 255)
)00 -11/0 ( - 525 ( ) - 255
-
53
: -
: :
.
-
: 555
. 055
: 055
: ( ) : (
)
: ( - 555
) () . ( ) 059 : (: 121 212 ) 09 ) 5025 : ( 920 ( ) : 0) : 121 (: - 055 - 055
.
: (
( 15) : 920: 9021 : 02-12 ) : 1025
-
63
: ( )
) : (
255) : (
. 155( )
-
:
:
:
.
: :
: : :
: 5) : :520 (: - 255
250 : 900 ) : 0225 ( ) 5055 - 5505 - ( 5 : - : - 155
125 :
-
73
:
. 155
()
055
: 955
:
:
.
.555
:
.
205-505 : ( ) : - 155 : : : - 055
: ( 5 : ) 020 (: : 0 : 0 ) : :5025
- 955
) 950\95 ( ) 120\5 ( - 555
-
83
: 205
.
: 505
:
. 005
:
. 005
. 205
: ( )
.
0 : - 205 - 505
)50-0\55 ( 0902: : )11/ 5 ( - 005 : - 005
9 : ) 1225 - : ( 9 ( ) : - 205
-
93
:
.
.
. 105 :
( 105
: 005)
: 905
.
595-095 : - 105 - 105
. ) : 555 : (: 12 : 20 ( ) : : 5 :
00210) : 550\02 ( - 005 501 : - 905
(: ( ) : 101 525 ) : : 0220( : 9) : 1505
-
04
:
. 505
205
: .
: :
:
. 505
:
:
.
: (
) .
( 1 : - 505
020-020 ) : 5005 : - 205
) 0225 : ( 0) : . :200(: 250: :
: ( 5 : ) : 101 (: - 505 110 ) : 2525
-
14
:
. 005
: : : 005
. 205
:
. 105)105
:
()
(
: )
)020-020\1 ( - 005 - 005
: 55 : - : 50-0 : 0902 ) :0025 : (
- : ) 151 (: - 205 050 ) : : 0225 : ( 5 :
5 : - 105 55-5 : - 105
-
24
: 005
:
:
: 905
505
: :
:
. 225
( )
. 525
:
:
[ : ] : - 005
505 : 155 : : 5 : - 905 95 : - 505 )11\0 ( 120 : - 225 50 : - 525
-
34
: . 025
:
:
: :
. 025
. 225
025 125 125
:
)100-000\5 ( - 025 )010\90 ( 02505 : : - 025 ) 21-01\5 ( - 225 - 125
. : .
: . ) 020 (: 022-002 : 0002 ) :2225 : ( 50 : 990 : 9012 : : - 125 - 025
) 25-05: :(
-
44
:
. 925
:
:( )
:
. 525
:
.
:
( ) :
:
0512 : - 925 )11\5 ( - 525
-
54
:
: :
:
:
. 215
:( 515
. 015 )
:
.
. 015: ( )
( ) : :
.
505-205 : - 215 - 515
)0592( :) 100-000\0 : ( 01 05
) : 200 (: - 015 105 ) : 2525( : 0 : 2009 : 215/ 5 05 25 02 - 015
-
64
.115: ( )215
: ( 115
. 015 )
915: ( )
515: ( )
:
:
. 215
- 215
: 00 00 2092 : )520-900\0( ) . 912 (: - 115
295 : 555 ( ) : : - 115
: : : ) 211 : (: ) 9150-0250 ( ) : : 1 : . : ) 950 - 050 :( - 015 )210\5 ( 525 : : - 915 ( 5) :090 (: - 515
200 : 515 ) : : )995\5 ( - 215
-
74
: 515
:
. 015
:
215: 015
:
115
.
. 015: ( )115
- 515
: 90 95 -) : 201 (: 0152 : 502-952 ) : 1525 : ( 2 : ) 05\1 ( - 015 : 21 51 - 015
050) : 550\5 ( ) 525\5 ( - 215 225-025 : - 115 . . . - 115
)000\0 ( 0120 : : ) 201: ( - 015
20 ) : 1225 : : (
-
84
: ( : 915
.515 )
: ( ) : 205
: ( )
. 505)
: ( ) : ( 005
005 )
: (
: ( :
205 )
: ( 105
- 915
: 1) : : 012 (: 095-905 : 0010) : 0525 : (
20 : - 515 100 - 205
)500\1 : ( 150 100 : - 505 - 005
) 555 : (: 019 000 2555 : 011 ) : 0225 : (
)55/ 05 ( - 005 215 55 595 - 295 - 205 = - 105
-
94
: ( )
-
-
. 105 )
: ( 005
905 )
.
. . . = : .
: ( 0 : : ) 011 (: 10 : 101 ) : 1505 : ( 0) : :2105 (: - 105
59 ) :0525 - 005
. . . : -2255 : ( 0) : : 591 (: 005 : 510 ) :2555
) : 952 (: - 905 205 ) : 0025 : ( 5 :
-
05
: (
- -
. 505 )
:
. 295
- - : (
595 )
:(
: ( 095)
095) :
: .
00 - 10/ 0 - 505 155 : - 295 11/ 0 - 595 00 : - 095 50 : - 095
-
15
. 295
. 195
. 195
) 900: ( - 295
50 ) :0025 : : ( 00-50 : - 195 - 195
-
25
: (
095)
. 995
:
:
.
.
)250\5 ( 125 : - 095 01-01 : 52 :- 995
-
35
:
: 595 :
. 255
.
:
.
.
:
:
. 555
:
:
215 : - 595 50 : - 255 ( 225-55) : 1225 : ( - 555 )
-
45
: ( 055
. 255) 055)
:
.
: -
. :
155)155 :
)05\0 ( 115 : : : - 055 )05\0 ( 115 : : - 055 : ( - 255
52-92 ) : 1025 015 : - 155 )112 -102/5 ( - 155
-
55
055 : (
) .
955) : (
:
555
.
0 : - 055 50 : - 955 225-025 : - 555
-
65
:
( -
220 )
520
. ( )
.
: 020
. 020
:
001) 05/0 ( - 220 : : - 520
/ - - : ( 2) : : 010(: : 005 ) : 9525 -
- - - 020
)0155-2255\0 ( 9095 : : )210\5 ( 500 : - 020
-
75
.
:( )
. 220
:
.
: (
. 120 )
: .
) (
( )
()
: ( ) :
205-505 : - 220 2210) : 29\1 ( - 120
-
85
:
.
() () ()
: . : :
) : : (
:
:
.
) : : (
: (
120)
.
: 920 020
)0205\0 : ( - 120 - 020
: 92 ) : : 2220) ( 120 (:
- 920 : : 11 :
-
95
.
: : ( )
. 520
:
250:( )
( ) : .
. 550 :
: 050
:
: : 050
:
-
: : -
:
:
: :
: : :
:
:
1: - 520 2009 215/ 5 05 25 02 - 250 )200\5( 515: : - 550 : : - 050
)515\05 ( 2111 : . - 050
. )19-90\2 ( 010 : :
-
06
:
. : :
:
250
. 150 )
:
.
: ( -
150)
) . (
( 050
) ( ) :
: : : . - 250
: ) : 0225 ( : 2) :092 (: 1005 :
)190\5 ( 250 : : - 150 ) 005\5 ( : - 150
915 : ) 005\5 : ( - 050
915 :
-
16
:
:
.
:
( )
. 950
( ) :
.
: :
:
. :
.
:
)200\5 ( - 950
-
26
:
550
.
: . . . .
.
:
.
:
.
:
. 200
50-90 : - 550 ) 595-095\5 ( - 200
-
36
: ( -
500)
) ( :
: ( ) :( )
:( ) ( ( )
. ) ()
( ) ()
.
- : :
-
: :
000 000
: " :
:
)0525 : ( - 500 5 : - 000 95 : - 000
-
46
( ) 200
. 100 ( )
: :
:
.. . . .
:
. 100
( )
.
:
( )
()
. 000
01 : - 200 50-55 : - 100 ) 100-200\5 ( - 100 ) : ( 2025 (: - 000
100 ) :1225
-
56
( ....
....)
900) :(
. 500
:
... ) : : (
: ( )
.
: (
) () : () : ()
: ( )
.
) 000\5 : ( - 900 00) : : 150 (: - 500
-
66
.
: ( :
. 200 )
( )
( )
. :
:
.
: : :
.
: :
: ( :
)
(
.500)
.
1 : - 200 )2120\2 ( 2010 : : - 500
-
76
- -:
:
. 000
: :
(
)
:
. 000: ( ) -
: ( )
:
.
) : : (
( )
155 : - 000 5205 - 000
-
86
. 200
: 100
.100
( ) : 000
900 :
:
. 220 500
12-02 : - 200 - 100
: ) 5525 ) : ( 920 (: 950-050 : 2525 :
)915\5 ( - 100 525 - 000
: 005 )000-200\9 (
5 : - 900 ( ) - 500
20-00 : - 220
-
96
520
020) : ( 020
220
.
: ( )
:
.
:
: ( )
.
: (
120 )
0520 : - 520 1005 : - 020 )500\10 ( 55250 : - 020 0005 : - 220 25000520 : - 120
-
07
.
.
- - :
. 120
:
. 020
:
) :(
005-505 : : - 120 : 2) : . :550 (: - 020
905 : 5005 ) :2525 (
-
17
: ( )
:
920
( :
520)
(
)
. 210
.
:
.
255 : - 920 00 : - 520 ) 000\0 ( - 210
-
27
:
.
: :
.
:
: (
)
. 010)510
:
010) :(
. 210
:
:( ) :
)525\52 ( 51120 : - 510 ) 510-520\5 ( - 010 )110\0 ( 9225 : - 010 ) 900: ( - 210
) 5525 : ( 0 : 15-05 :
-
37
:
:
. 110
:
:
.
:(
)
:
: (
)
. 110 :
: (
010)
) : 150 (: - 110
05 ) :0025 : ( 5 : - 5 : - 110 51 : - 010
-
47
.
:
:
.
: ( ) :
.
-
57
: :
910
: : .510 .
210:
.010 510
.010
. 110 : 210
( 0 : 012 -910
. 11 ) : 0555 0525 )00\2 (591 -510 - 210
: 51 ) : 9225 : ( ) 2 (: 225) : 290 (:
-510 : : 020 ) : 1555 ( : 2) : 101 (:
. 20 : - 010 ).05\0 ( 020 - 010 ) 50\5 ( ) (019 - 210 : - 110
: : : : : : )012-112\5 ( :
-
67
.010 : 110 :
.
.
: .
: -
910
:
.
. 510215 21
- 110
. : :
5205 : )50\5 : : (
) .50-90\5 ( - 010 - 910
) 220\5( : : 109 :
) 10\5 : ( -510
-
77
: 200 . 000)500
: : .000
.
. 100 200
.
.
:
. 100
- 200
15) :50\50\1 : (
: : - 500 : : : : ) 022\1 : (
).21\0 ( - 000 ) 01\0 ( - 000 - 200
)00\9 (
00 : 2 : : -100 . 05 ( ) 5 : : -100
-
87
.
:
. 000 900:
.
: : 500
. 290
.
220
590 : : 090
. 05 5 : -000 . . 05 -900 ) : .0025 ( - 500 . 01 ) :5155 ( - 290 ) .00\0 ( - 590 - 090
=) ( 259 : (:
-
97
090
: : : (
. 290)
.190
. 190
:
090
. 590 990
020 ) : 0225 - ) : : ( = ) .915\2 ( - 090 .29 : 0 : - 290 : .5 : - 190 . 00 : - 190 - 090
:
)00-20\0 ( : - 990
)955\1( . 11 21 - 590
-
08
:
. 250
. 550
: 050
: 050 :
. 250
: . 150
: : 150 .050 :
5 : - 250 ) .20\2 ( - 550 - 050
: )012 (:
125 : : - 050
)205\5: ( ) .010\0 ( - 250 0-5 : - 150 - 150
: )010-020\1 (
) .29\0 (5925 -050
-
18
020 520 220 550: 950 .020
:
:
:
220
: 120
- 950
)015\0 : (500 : - 550
: )25-05\2 : (
: : : - 220 : : : )252-252\2 : (
: - 520 : : : : : : )202\5 : (
: - 020 : : )550-950\0 : (
5 . : 221 - 020 . 590 ) :0155 0905(
) .015\2 ( -220 . )015\2 ( - 120
-
28
.050 550 250 520 920 020 120
. : :
050 202
:
.
.
.
- 120
112) : 10-20\0 : ( - 020
)555-055\25 : ( : 055 :
500 : : - 920 : - 520
025) : 9025 ( 05 : - 250
0100) :020\0 : ( - 550
)090\00 : ( ) .50\5 ( - 050 ) .09-09\0) (20\2 ( - 050
-
38
:
.250
:
150 :
150
) .09\0 ( - 250 ) .09\0 ( - 150 .10 ) :1525 : ( -150
-
48
: : : :
. 050
: 950
. 550
:
. 200
500:
000
.000 220
.200 :
) .21\0 ( - 050 : - 950
: . 0025) : 000\5 (
) .01\0 ( -950 . 51 : -200 - 500
:
: (
00) : 105\9
) .95\5 ( -000 . 110 : -000 ) . 55\5 ( -200
-
58
. 100 .
:
100 .000 :
:
.900
:
500 :
.200
:
:
: 000 500: 000 )(
) .55\5 ( -100 .20 - 100 ) 50\5 ( - 000 .20 : -900
.90 : -500
)050\5 ( -200 ) .51\0 ( -500 - 000
: = :
00) :05-55\5 : ( ) .10\5 ( -000
-
68
.
: :
.200
.100
: 100
.000 : 900
: .
: .500
) .00\2 ( -200 1025 - 100
.05 : 1220 ) .50\5 ( -100 ) .00\5 ( -000 . : - 900
1101 :) 120-500\25 : (
12: ) 5225 - ( : - 500
-
78
.
:
. 220
. 520:
:
. 020
:
020 220
: : :
. 120 120
: . -220 ) 00\1) (1505 (: - 520 95 ) : - ( 5 : 202 -020 ) .21\0 ( - 020 - 220
5152) :290-090\5 : (
) .00\2 ( -120 - 120
) 550-950\5 ( : 1102 :
-
88
: : 020:
:
. 920:
: . 520
: :
:
-5
.
:
505 15 : 210
510
-0
: :
: - 020
) 255-595\25 : ( 2920 :
- : ( - 920 505 ) :0955 0225
) .00\2 ( - 520 : - 210
)005-505\0 : ( 221 052 ) 905\105\2 ( - 510
-
98
:
.
.955 025
: :
: 010
.010
.
210
. 110
:
: -5
:
:
: : 110
510 : - 010 ).050\05 ( - 010 - 210
(: - : ( 0 : . : )202 922 : 151 ) : 1225 . 552 : - 110 - 110
: 005) :22\5 (
-
09
.
:
.010200
: -0
:
.910500 :
510 .
: : : :
.
: : .210
: :
210 510
.050- 550 0 - 010 .25 ) : 0055 - : ( - 910 - 510
0200) : 00\15 : (
) .01-51\0 : ( - 210 = : - 510
-
19
.010
:
.010 .210
. 110 :
: :
:
. -5
. 110 -0
. 010 -0
. 910 -2
: = 25 : 555 ) : 1025 - : (
.200 - 010 . 022 122 - 010 50-90 : 5 : - 210 .55 ) :5220 0025 ( 5 : -110 991 -011 : 2 - 110 25-5 : -010 .225 -025 : - 910
-
29
-1
:
.510
. : :
200
.
. 500
:
. 000
:
. 000
.
. 25-05 - 510 05-55 ( ) - 200 .15 : -500 ) 50\5 ( -000 ) .205-555\5 ( -000
-
39
: -
: : :
. 200
. 100 : :
:
.
:
100
000 :
900 :
:
290)500
) 1225 : : ( - 200
01 : - 100 5 : - 100 22 : - 000 59 : - 900 01 : - 500 20 ) : 9105 : : ( - 290
-
49
:
.
:
:
:
:
. :
. 590
:
.
:
. 090
00-00 : - 590 505 : - 090
-
59
:
. 090
.
: :
: 290 : :
:
190
:
190
090 :
:
:
. 990
01 : - 090 ( - 290
01000) : 105\50 505 : - 190 055 : - 190 20 : - 090 50-90 : - 990
-
69
:
. 590
.
. 250 .
: . 550 : :
. 050 . 050 : . 250 :
: 150
.
01-92 : - 590 19-29 : - 250 19 : - 550 0-5 : - 050 125 : - 050 95 : - 250 01 : - 150
-
79
: . 150
:
. 050 :
. 950
: . 550 :
. 222
: (
. 522) :
. :
. 022
: :
01 : - 150 055 : - 050 99 : - 950 01 : - 550 59-99 : - 222 10900) : 020\50 ( - 522 )502\5 ( - 022
-
89
. 022
: : : .
. : :
. 222
. 122 : :
. 122 :
. 022 :
. 922 :
. 522 . 252
. 552 :
)202\5 ( -022 )102\5 ( - 222 )202\5 ( - 122 ) 905\0 ( - 122 )102\5 ( - 022 )901\5 ( - 922 )002\5 ( - 522 )002\5 ( - 252 )502\5 ( - 552
-
99
. 052 : . 052 :
: . 252
. 152 :
.
: . 152
. 052 : : -
. 952 : : 552
. 202 :
. 502 . 002 :
- -
:
)502\5 ( - 052 )102\5 ( - 052 )002\5 ( - 252 )002\5( - 152 91 : - 152 01 : - 052 )50\0 ( - 952 : - 552
025 : 500 : 59 : - 202 01 : - 502 )005\0 ( - 002
-
001
: 002
. 202
: : : :
: : :
. 102
09 : - 002 01 : - 202 : ( 0 : : ) 101 (: - 102
150 ) : 2525
-
101
-
201
:
:
-
.
)hcraeser yrarbil(
.
: -
.
:
-5 ) 220 (:
9 2555/2525
-
301
-0) : 220(:
0
) 250 (: -0
- 0525 : :
0\5 0555 : -2
2220\ 5025
-1
) 211(:
:
0-5 5555 - 2525
: -
:
: -5
102
000 : 0955 . : : - 102
-
401
: -0
:
002
.
: . - 002
005 : 0025
-
501
:
:
: -
-5
-0
-0
-2
-1
-2
-1
-0
-9
- :
:
:
-
601
:
)5 ( ) )0 )0 )2 )1 )1 )0 )9 )5 : )25 )55 )05
:
: -1
: -4
-
701
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
-
801
-
901
: :
: -5
: :
:
:
. 902
. 502
:
. 202
)512-912\5 ( - 902 50-20 : - 502 ) 202\5 ( - 202
-
011
: :
. 502
.002 :
. 002
:
. 202
102
:
102
- 502 )925\0 ( - 002 ) 5525 : ( 5 : - 002
205 : 010 : - 202 ) : 111 (: - 102
505 ) : 9505 : ( ) 291 (: - 102
152 ) : 0505 : (
-
111
. 002 :
:
. 902
:
.
.
: -4
:
: :
502
. 222
021 : - 002 0 : ) 510 (: - 902
090 ) : 5525 : ( 5 : ) 200 (: - 502
00 : =) 2105 (: - 222
-
211
: :
522
: -
:
. 022
022) ( :
: :
. 222
. 122
: -
) : (
10 ) : 5525 : ( = : ( 2) :250 (: - 522
215 ) : 2525 20 : - 022 05005) 205\2 ( 005 : - 022 29 : - 222 52 : - 122
-
311
. 122
: -
:
: 022
:
:
:
: :
[ ] : -5
.
: . -0
. : -0
922 : -2
: :
: : : : -
. 522
22 : - 122 55 : - 022 )50\1 ( - 922 )01\9 ( - 522
-
411
: -
. 212
.
.
: -
: :
:
:
:
.512
: :
:
)00\0 ( - 212 502 : - 512
-
511
:
:
:
. 012
: :
: -
: : ( )
. -5 . -0
. -0
012 -2 . 212 : -1
: -
:
. 112
)11\1 ( - 012 )200\55 ( - 012 0 : - 212 ) 201: ( - 112
125 ) : 0025 : (
-
611
:
.
112 :
. 012
: : : -
: .
: .
. :
. :
: .
. 912
-3
:
-
:
)59\0 ( -112 020 : - 012 )11\1 ( - 912
-
711
. 512
: -
. 212
: ( ) ()
.
: -
. 512
012 :
: -
.
121 : - 512 ) : 510: ( - 212
090 ) : 5525 : ( 0 : ) 202\5 ( - 512 )925\0 ( - 012
-
811
. 012 :
: : -
: .
: .
. :
. :
.:
. 212
:
: ( )
.
: -2
:
0 : - 012 )11\1 ( - 212
-
911
.
. 112:
:
:
:
: ( 112
) .
.
:
.
:
: :
.
905 : 5) : 110 (: - 112 0 : - 112
-
021
) (
.
. :
. :
:
.
:
.
( )
. 012
:
.
) 105\5 ( - 012
-
121
. 912
11-11-21 ) : 0025 ( - 912
-
221
: :
: -1
: :
:
:
. 512
.
) : (
.
-
- -
.
: -
: :
)512-912\5 ( - 512
-
321
: : : :
: :
. 202
: :
: :
: : :
. 502
.
: -4
: :
. -
. -
. -
. -
: .
)105\0 ( - 202 ) : 000 (: - 502
00 ) : 2025 : (
-
421
. 002
.
: -3
: (
) . ( )
: -2
:
:
. 002
)11\1 ( - 002 100 ) : 0225 ( 25) : 200 (: - 002
-
521
:
. 202
: (
. 102)
.
)050\9 ( - 202 22505) :000\90 ( - 102
-
621
-
721
:
: -
.
:
: ( )
: (
)
.
) :(
.
: ( .....)
-
821
.
102 : : .
.
: -5
. : -0
- - - - -
-0
.
: -2 -
01 : - 102
-
921
. - -
. -
.
-
-
.
. -
. -
-
.
-
.
-
:
.
-
031
: -