TIKTIK

► Mampu menjelaskan pengertian dan definisi teknologi dalam konteks teori organisasi.

► Mampu membedakan dan menjelaskan tiga tipologi teknologi berdasarkan Woodward, Perrow, dan Thompson.

► Mampu menganalisis hubungan teknologi dan struktur.

► Mampu menjelaskan dengan bahasa sendiri peran administrasi dalam merumuskan teknologi organisasi

Pertanyaan 6 Pertanyaan 6

► Tipologi teknologi mana yang paling baik, dan cocok Tipologi teknologi mana yang paling baik, dan cocok diterapkan di Indonesia? Tipologi Thomsson?diterapkan di Indonesia? Tipologi Thomsson?

► Jelaskan arti teknologi rantai panjang, perantara dan Jelaskan arti teknologi rantai panjang, perantara dan intensif?intensif?

► jelaskan tipologi Perrow, craf, rutin. Non ruting dan jelaskan tipologi Perrow, craf, rutin. Non ruting dan enginering.enginering.

► 9 bagaimana penggunaan teknologi tanpa 9 bagaimana penggunaan teknologi tanpa mengesampingkan SDMmengesampingkan SDM

► 2 faktor apa yang menentukan pemilihan teknologi, 2 faktor apa yang menentukan pemilihan teknologi, teknis ekonomis, budaya, politik dsb?teknis ekonomis, budaya, politik dsb?

► Siapa yang merumuskan dan memutuskan teknologi Siapa yang merumuskan dan memutuskan teknologi yang digunakan. yang digunakan.

Pengertian Teknologi OrganisasiPengertian Teknologi Organisasi► Robbins (1994:194) menyatakan, Robbins (1994:194) menyatakan, teknologi merujuk pada teknologi merujuk pada

informasi, peralatan, teknik, dan proses yang dibutuhkan untuk informasi, peralatan, teknik, dan proses yang dibutuhkan untuk mengubah masukan menjadi keluaran dalam organisasi.mengubah masukan menjadi keluaran dalam organisasi.

► Perrow dalam Husaini (tt:137) tehnologi didefinisikan sebagai Perrow dalam Husaini (tt:137) tehnologi didefinisikan sebagai pengetahuan, alat-alat, teknik, dan kegiatan yang digunakan pengetahuan, alat-alat, teknik, dan kegiatan yang digunakan digunakan untuk mengubah input menjadi output.digunakan untuk mengubah input menjadi output.

TTeknologi eknologi organisasi meliputi seluruh proses organisasi meliputi seluruh proses tranformasi yang terjadi tranformasi yang terjadi dalam organisasi dalam organisasi yang yang menyangkut;menyangkut;

a.a. Alat-alatAlat-alat yang meliputi mesin-mesin, dan sarana yang meliputi mesin-mesin, dan sarana yg diper-lukan untuk melakukan produksi.yg diper-lukan untuk melakukan produksi.

b.b. Metode Metode yaitu cara dan yaitu cara dan prosedur kerja yang prosedur kerja yang digunakan dalam melaksanakan seluruh digunakan dalam melaksanakan seluruh kegiatan.kegiatan.

c.c. Pengetahuan, Pengetahuan, yang dibutuhkan yang dibutuhkan untuk untuk mengoperasikan peralatan, dan cara mengoperasikan peralatan, dan cara melaksanakan kegiatan melaksanakan kegiatan untuk meng-hasilkan untuk meng-hasilkan sesuatu.sesuatu.

TIPOLOGI TEKNOLOGITIPOLOGI TEKNOLOGI

► Teknologi untuk organisasi manufaktur berbeda dengan Teknologi untuk organisasi manufaktur berbeda dengan teknologi organisasi yang bersifat pelayanan, demikian teknologi organisasi yang bersifat pelayanan, demikian pula dengan teknologi yang digunakan oleh unit.pula dengan teknologi yang digunakan oleh unit.

► Pembahasan teknologi organisasi dilakukan dengan Pembahasan teknologi organisasi dilakukan dengan membedakan tiga tipe teknologi organisasi, yaitu:membedakan tiga tipe teknologi organisasi, yaitu:

1.1. Teknologi Organisasi untuk Perusahaan ManufakturTeknologi Organisasi untuk Perusahaan Manufaktur► Tipologi WoodwardTipologi Woodward

2.2. Teknologi Organisasi untuk Perusahaan Non-Teknologi Organisasi untuk Perusahaan Non-manufakturmanufaktur

► Tipologi ThomsonTipologi Thomson

3.3. Teknologi organisasi untuk perusahaan Manufaktur Teknologi organisasi untuk perusahaan Manufaktur dan Non-manufakturdan Non-manufaktur

► Tipologi Perrow.Tipologi Perrow.

► Joan Woodward berusaha meneliti karakteristik Joan Woodward berusaha meneliti karakteristik (bentuk) organisasi yang sesuai bagi perusahaan (bentuk) organisasi yang sesuai bagi perusahaan manufaktur, agar dapat berhasil.manufaktur, agar dapat berhasil.

► Temuan awal, tidak ada hubungan antara bentuk Temuan awal, tidak ada hubungan antara bentuk organisa-si dengan keberhasilan organisasi.organisa-si dengan keberhasilan organisasi.

► Kemudian perusahaan diklasifikasikan menurut Kemudian perusahaan diklasifikasikan menurut kompleksitas teknologinya, yaitu kompleksitas teknologinya, yaitu tingkat mekanisasi tingkat mekanisasi dan dan kepastian proses produksi,kepastian proses produksi, perusahaan perusahaan manufaktur dibedakan:manufaktur dibedakan: Produksi UnitProduksi Unit Produksi MassalProduksi Massal Produksi ProsesProduksi Proses..

1.1. Produksi Unit atau Tunggal Produksi Unit atau Tunggal • PePembuatmbuatanan produk produk secara secara tunggal atau dalam jumlah kecil tunggal atau dalam jumlah kecil

sesuai pesanansesuai pesanan konsumen. konsumen.• Tehnologi produksi masih sederhana, Tehnologi produksi masih sederhana, dan berdan bergantunggantung pada pada

kemampuan operatorkemampuan operator..• Kepastian terhadap jumlah dan keseragaman produk yang Kepastian terhadap jumlah dan keseragaman produk yang

dihasilkan sangat rendahdihasilkan sangat rendah, karena dikerjakan menurut , karena dikerjakan menurut keterampilan pekerja.keterampilan pekerja.

2.2. Produksi MassalProduksi Massal• Pembuatan produk Pembuatan produk secara massal dan hasilnya disimpan di secara massal dan hasilnya disimpan di

gudang, dan setiap saat dapat dikirimkan pada pesanan.gudang, dan setiap saat dapat dikirimkan pada pesanan.• Menggunakan peralatan/mesin yang mekanis atau otomatis, Menggunakan peralatan/mesin yang mekanis atau otomatis, • Kepastian tinggi terhadap jumlah maupun karakteristik produk Kepastian tinggi terhadap jumlah maupun karakteristik produk

yang baku (standar). yang baku (standar). 3.3. Produksi Proses.Produksi Proses.

• Pada jenis ini produk dihasilkan Pada jenis ini produk dihasilkan o oleh proses yang berjalan leh proses yang berjalan secara otomatis tanpa campur tangan pekerja. secara otomatis tanpa campur tangan pekerja.

• Teknologi produksi paling kompleks, mTeknologi produksi paling kompleks, menggunenggunaakan mesin-kan mesin-mesin dengan tingkat otomatisasi yang sangat tinggi, dan mesin dengan tingkat otomatisasi yang sangat tinggi, dan sangat terkontrol. sangat terkontrol.

• Mempunyai tingkat kepastian yang tinggi baik terhadap Mempunyai tingkat kepastian yang tinggi baik terhadap jumlah maupun terhadap karakteristik produknya.jumlah maupun terhadap karakteristik produknya.

Karakteristik Organisasi

Teknologi Organisasi

Produksi Unit

Produksi Massa

Produksi Proses

Jumlah tingkatan vertikal 3 4 6

Rentang kendali mandor 23 48 15

Rasio bruh lgs:buruh tak lgs

9:1 4:1 1:1

Rasio manajer:total pegawai

1:23 1:16 1:8

Proporsi pekerja terampil Tinggi Rendah Tinggi

Formalisasi Rendah Tinggi Rendah

Sentralisasi Rendah Tinggi Rendah

Kompleksitas keseluruhan Rendah Tinggi Rendah

Jenis organisasi Organik Mekanistik Organik

Tabel: Hubungan Jenis Teknologi Organisasi dan Karakteristik Organisasi

Sumber: diadopsi dari Robbins. Organization Theori, Structure, Desaign, and Aplications (1994:198) , dan Martani, Teori Organisasi:suatu Pendekatan Makro.

► Menurut Menurut James James Thomson, organisasi adalah Thomson, organisasi adalah sistem terbuka dan tsistem terbuka dan teknologi eknologi oorganisasi rganisasi merupakan cerminan dari kondisi lingkungan merupakan cerminan dari kondisi lingkungan organisasi dan jenis kegiatan internal organisasiorganisasi dan jenis kegiatan internal organisasi

► Thomson membedakan teknologi organisasi Thomson membedakan teknologi organisasi menjadi tiga jenis, yang masing-masing menjadi tiga jenis, yang masing-masing menggambarkan jenis hubungan yang terjadi menggambarkan jenis hubungan yang terjadi dengan konsumen /klien maupun jenis kegiatan dengan konsumen /klien maupun jenis kegiatan internal dalam organisasi, yaitu;internal dalam organisasi, yaitu;1.1. Teknologi Rangkaian Panjang (Teknologi Rangkaian Panjang (Long-linked TecknologyLong-linked Tecknology))2.2. Teknologi Perantara (Teknologi Perantara (Mediating TecknologyMediating Tecknology))3.3. Teknologi Intensif (Teknologi Intensif (Intensive TecknologyIntensive Tecknology))

Teknologi Rangkaian Panjang Teknologi Rangkaian Panjang ((Long-linked TecLong-linked Techhnologynology))

Pada jenis teknologi ini, kegiatan organisasi Pada jenis teknologi ini, kegiatan organisasi terdiri terdiri dari tahapan-tahapan kegiatan yang berurutan.dari tahapan-tahapan kegiatan yang berurutan.

HHasil dari suatu kegiatan menjadi masukan (input) asil dari suatu kegiatan menjadi masukan (input) bagi kegiatan selanjutnya sampai akhirnya produk bagi kegiatan selanjutnya sampai akhirnya produk siap untuk digunakan oleh konsumen. siap untuk digunakan oleh konsumen.

Misalnya perijinan, restoran, hotel.Misalnya perijinan, restoran, hotel.

Teknologi Perantara Teknologi Perantara ((Mediating TecMediating Techhnologynology))

Teknologi perantara digunakan untuk Teknologi perantara digunakan untuk menghubungkan beberapa klienmenghubungkan beberapa klien yang satu sama yang satu sama lain tidak dapat berhu-bungan secara langsung.lain tidak dapat berhu-bungan secara langsung.

Hubungan langsung dapat saja terjadi, tetapi Hubungan langsung dapat saja terjadi, tetapi butuh biaya dan terlalu sulit dilaksanakan.butuh biaya dan terlalu sulit dilaksanakan.

Misalnya, bursa saham, BankMisalnya, bursa saham, Bank, , Toko pengecer, Toko pengecer, kantor tenaga kerja, PTKkantor tenaga kerja, PTK

Teknologi IntensifTeknologi Intensif ( (Intensive TecIntensive Techhnologynology))

Teknologi intensif merupakan kumpulan dari Teknologi intensif merupakan kumpulan dari beberapa jenis pelayanan khusus, yang beberapa jenis pelayanan khusus, yang keseluruhannya digabungkan untuk melayani klien.keseluruhannya digabungkan untuk melayani klien.

Misalnya pelayanan pasien di rumah sakit, dimana Misalnya pelayanan pasien di rumah sakit, dimana beberapa jenis pelayanan khusus seperti unit beberapa jenis pelayanan khusus seperti unit anestesi, kamar bedah, laboratorium digunakan anestesi, kamar bedah, laboratorium digunakan bersama-sama melayanani seorang pasien.bersama-sama melayanani seorang pasien.

Pengaruh teknologi Thomson Pengaruh teknologi Thomson Terhadap StrukturTerhadap Struktur

Teknologi Kompleksitas

Formalisasi

koordinasi

Perantara Rendah Tinggi Rendah

Rantai panjang

Sedang Sedang Moderat

Intensif Tinggi Rendah Tinggi

(Karya Charles Perrow) (Karya Charles Perrow)

Teori Perrow dapat digunakan untuk organisasi Teori Perrow dapat digunakan untuk organisasi manufaktur maupun organisasi nonmanufaktur maupun organisasi non--manufaktur. Hal ini manufaktur. Hal ini dapat disebut sebagai tehnologi pengetahuan dapat disebut sebagai tehnologi pengetahuan ((knowledge tecknologyknowledge tecknology) )

Perrow dalam Robbins (1994:200), Kusdi (2009:152) Perrow dalam Robbins (1994:200), Kusdi (2009:152) Teknologi adalah tindakan yg dilakukan Teknologi adalah tindakan yg dilakukan seseseorang seorang individu terhadap sebuah obyek, dengan atau tanpa individu terhadap sebuah obyek, dengan atau tanpa bantuan alat dan perlengkapan mekanis untuk bantuan alat dan perlengkapan mekanis untuk membuat perubahan tertentu pada obyek tersebutmembuat perubahan tertentu pada obyek tersebut..

Perrow tidak menekankan unit analisanya pada organisasi, melainkan pekerjaan-pekerjaan. Jadi konsep ini berlaku pula pada level unit, karena pekerjaan-pekerjaan dalam suatu organisasi biasanya ditangani oleh unit.

Perrow menunjukkan adanya dua dimensi kegiatan Perrow menunjukkan adanya dua dimensi kegiatan kerja dalam organisasi, yaitu:kerja dalam organisasi, yaitu:1.1. Variasi Tugas Variasi Tugas ((task variabilitytask variability)), menunjukkan , menunjukkan

banyaknya hal tak terduga dan hal baru yang banyaknya hal tak terduga dan hal baru yang terjadi dalam proses pekerjaan. Dengan demikian, terjadi dalam proses pekerjaan. Dengan demikian, nilai variasi tugas ;nilai variasi tugas ;

TTinggi inggi bila dalam pelaksanaan kegiatan banyak bila dalam pelaksanaan kegiatan banyak dijumpai hal tak terduga, atau dijumpai hal tak terduga, atau hal yang baru.hal yang baru.

RRendah endah bila pekerjaan berulang dengan tugas bila pekerjaan berulang dengan tugas yg selalu sama, atau rutinitas tinggi.yg selalu sama, atau rutinitas tinggi.

2.2. Kemudahan Analisis Kemudahan Analisis ((Problem analyzabilityProblem analyzability), ), merujuk pada merujuk pada kejelasan langkah dan kejelasan langkah dan pengukurannya.pengukurannya.

TinggiTinggi bila yang pekerjaan terdefinisi dengan bila yang pekerjaan terdefinisi dengan baik, terukur secara kuantitatif dan bersifat baik, terukur secara kuantitatif dan bersifat mekanistik/ prosedurnya baku (mekanistik/ prosedurnya baku (well-definedwell-defined))

RendahRendah bila pekerjaan tak terdefinisikan, bila pekerjaan tak terdefinisikan, sehingga bila ada masalah penyelesaiannya sehingga bila ada masalah penyelesaiannya tergantung pada pengalaman, intuisi dan tergantung pada pengalaman, intuisi dan pertimbangan pribadi , dan sama sekali bukan pertimbangan pribadi , dan sama sekali bukan didasarkan prosedur baku (didasarkan prosedur baku (ill definedill defined))

Klasifikasi Teknologi PerrowKlasifikasi Teknologi Perrow Dari dua dimensi di atas memunculkan empat Dari dua dimensi di atas memunculkan empat

jenis teknologijenis teknologi yaitu; yaitu; 1.1. Teknologi rutin, ditandai dengan variasi tugas yang Teknologi rutin, ditandai dengan variasi tugas yang

rendah dan mempunyai tingkat kemudahan rendah dan mempunyai tingkat kemudahan analisis yang tinggi. Contoh pekerjaan kasir, analisis yang tinggi. Contoh pekerjaan kasir, operator mesin, salesman, auditor. operator mesin, salesman, auditor.

2.2. Teknologi non rutin, variasi tugasnya tinggi, dan Teknologi non rutin, variasi tugasnya tinggi, dan sulit dianalisis. Misalnya pekerjaan perencana, sulit dianalisis. Misalnya pekerjaan perencana, penelitipeneliti

3.3. Teknologi craft, variasi tugas rendah, namun sulit Teknologi craft, variasi tugas rendah, namun sulit dianalisis. Misalnya pekerjaan artis, tukang, guru, dianalisis. Misalnya pekerjaan artis, tukang, guru, pengrajin, pedagang, bagian personaliapengrajin, pedagang, bagian personalia

4.4. Teknologi enginering, variasi tugas cukup tinggi Teknologi enginering, variasi tugas cukup tinggi dan rumit tapi ditangani dengan prosedur baku. dan rumit tapi ditangani dengan prosedur baku. Contoh; pekerjaan konstruksi, pengacara, akuntan.Contoh; pekerjaan konstruksi, pengacara, akuntan.

Gambar : Kerangka Klasifikasi Teknologi Perrow

artisPengrajinPedagangBagian personalia

PengacaraPekerja kontruksiAkuntan

salesmanKasir bankOperatorAuditor

PerencanaPeneliti

Pengaruh Teknologi Terhadap Pengaruh Teknologi Terhadap Struktur OrganisasiStruktur Organisasi

Teknologi yang digunakan pada suatu Teknologi yang digunakan pada suatu bagian dari organisasi, seringkali dianggap bagian dari organisasi, seringkali dianggap mempunyai hubungan yang erat terhadap mempunyai hubungan yang erat terhadap berbagai karak-teristik struktur dan berbagai karak-teristik struktur dan karakteristik manajemen pada suatu bagian karakteristik manajemen pada suatu bagian organisasi, seperti nampak pada gambar organisasi, seperti nampak pada gambar 5.6. yang berikut.5.6. yang berikut.

Tabel: Tabel: Hubungan Jenis Teknologi Hubungan Jenis Teknologi dengan dengan Karakteristik Karakteristik Struktur dan Struktur dan Karakteristik Karakteristik Manajemen Manajemen pada Suatu pada Suatu Bagian/Unit OrganisasiBagian/Unit Organisasi

KESIMPULANKESIMPULAN TeknoTeknolologi merujuk pada pada proses dan metode yang gi merujuk pada pada proses dan metode yang

mengubah masukan menjadi keluaran dalam mengubah masukan menjadi keluaran dalam organisasiorganisasi Woodward mengajukan tiga jenis tekWoodward mengajukan tiga jenis teknogi pnogi produksi: unit, masa roduksi: unit, masa

dan proses, masing-masing mewakili suatu tingkat dan proses, masing-masing mewakili suatu tingkat kompleksitas teknologi yang makin meningkat.kompleksitas teknologi yang makin meningkat.

Thomson membedakan tiga jenis tenologi: Thomson membedakan tiga jenis tenologi: long-linked, long-linked, medmediiating, dan intensive, masing-masing ating, dan intensive, masing-masing memperlihatkan memperlihatkan saling ketergantungan yang khusus.saling ketergantungan yang khusus.

Perrow lebih menekankan pada teknologi pengetahuan yang Perrow lebih menekankan pada teknologi pengetahuan yang terdiri dua dimensi yaitu keanekaragaman tugas dan terdiri dua dimensi yaitu keanekaragaman tugas dan kemudahan analisis. Kedua dimensi tersebut menghasilkan kemudahan analisis. Kedua dimensi tersebut menghasilkan empat jenis teknologi: rutine, enginering, craft dan nonempat jenis teknologi: rutine, enginering, craft dan non--rutine.rutine.

Woodward (unit – aktivitas non-rutin, massa dan proses rutin. Woodward (unit – aktivitas non-rutin, massa dan proses rutin. Thomson (long linked dan mediating relatif rutin, intensif tdak Thomson (long linked dan mediating relatif rutin, intensif tdak rutin). Perrow (rutin dan ingenering, non routin dan craft)rutin). Perrow (rutin dan ingenering, non routin dan craft)

Robbins , Stephen P., 1994. Teori Organisasi, Sruktur, Robbins , Stephen P., 1994. Teori Organisasi, Sruktur, Desain & Aplikasi. Arcan, JakartaDesain & Aplikasi. Arcan, Jakarta

Barnes et.al. 1984. Organisasi Perusahaan, Teori dan Barnes et.al. 1984. Organisasi Perusahaan, Teori dan Praktek, Terjemahan Bambang K. LPPM, JakartaPraktek, Terjemahan Bambang K. LPPM, Jakarta

Kusdi, 2009., Teori Organisasi dan Administrasi, Salemba Kusdi, 2009., Teori Organisasi dan Administrasi, Salemba Humanika, Jakarta,Humanika, Jakarta,

Lubis, S.B. Hari dan Martani Huseini (2009). Lubis, S.B. Hari dan Martani Huseini (2009). Pengantar Pengantar Teori Organisasi: Suatu Pendekatan Makro.Teori Organisasi: Suatu Pendekatan Makro. Jakarta: Jakarta: Departemen Ilmu Administrasi, FISIP UIDepartemen Ilmu Administrasi, FISIP UI

Terima kasih Sampai minggu depan

Terima kasih Sampai minggu depan