teknik pembentukan pelat jilid 2 kelas 11 ambiyar 2008

Upload: ulana-masitoh

Post on 15-Oct-2015

46 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

n

TRANSCRIPT

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    1/71

    1

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    2/71

    A 5

    5.1. Alat Ukur

    Orang-orang yang bergerak pada bidang teknik akan selaluberhubungan dengan bidang pengukuran. Dalam dunia ilmupengetahuan teknik, ada dua sistem penggukuran yang digunakandalam sistem pengukuran, yaitu sistem imperial dan sistem metrik.Sistem matrik atau yang lebih dikenal dengan sistem satuaninternasional (SI) ini adalah sistem yang paling terkenal dan hampir90 bangsa-bangsa di dunia menggunakan sistem ini.

    Dalam sistem imperial, satuan pan!ang dinyatakan dengan yard, yangpaling dibagi men!adi unit-unit lebih ke"il, yaitu inchi (in"h) dan kaki(feet) lain lagi dengan sistem metrik, mereka mendasarkan ukurandasar untuk satuan pan!ang adalah meter, dengan bagian-bagianpan!ang yang lebih ke"il diberikan milimeter (mm),seterusnyasentimeter ("m), desimeter (dm) dan meter (m). ukuran yang lebihbesar dari meter adalah dekameter (dam), hektometer (hm) dankilometer (km).

    Dalam bidang keteknikan, ukuran milimeter masih terlalu kasar, makaukuran yang lebih ke"il dari milimeter masih digunakan, "ontohnya0,00# mm. ukuran ini digunakan terutama untuk penger!aan benda-benda yang presisi. Satuan berat pada sistem imperial ditetapkandenganpoundatau (lb), sedangkan pada sistem metrik satuan beratadalah kilogram (kg). $ersamaan antara sistem imperial dan sistem

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    3/71

    %

    metrik adalah pada satuan &aktu, dimana keduanya menggunakanbesaran detik, menit dan !am untuk satu satuan &aktu.

    'embi"arakan alat ukur pada bengkel ker!a mesin, !uga berartimembi"arakan alat ukur pada ker!a bangku, karena bengkel ker!abangku adalah merupakan bagian dari bengkel ker!a mesin.$ada bengkel ker!a mesin peralatan ukur yang digunakan harus benar-benarpresisi, karena benda ker!a yang akan diukur adalah benda ker!a

    presisi. iasanya benda ker!a yang dihasilkan pada bengkel ker!amesin adalah benda ker!a yang akan digabungkan satu sama lainnya,sehingga menghasilkan peralatan. ntuk dapat saling digabungkanmaka ukuran masing-masing benda ker!a harus benarbenar presisi.*una menghasilkan pengukuran yang presisi, maka peralatan ukur,"ara memegang alat ukur, dan "ara melakukan pengukuran harusbenar-benar diketahui se"ara baik. Di samping itu para peker!a didalam bengkel ker!a mesin harus mengetahui kesalahan-kesalahanyang biasa ter!adi dalam pengukuran. ntuk itulah maka setiap peker!adalam bengkel ker!a mesin harus bela!ar "ara memilih alat ukur danmempela!ari "ara pengukuran yang benar.

    5.1.1. Mistar baja

    'istar ba!a adalah alat ukur dasar pada bengkel ker!a mesin.+lat ukur ini dapat dikatakan alat ukur yang kurang presisi,karena ia hanya melakukan pengukuran paling ke"il sebesar0, mm tidak dapat dilayani oleh mistar ba!a. Dengan demikianalat ukur ini tidak dapat digunakan untuk melakukanpengukuran sampai seperseratus milimeter (0,01 mm).enis mistar ba!a yang dipakai pada bengkel ker!a mesinmempunyai ukuran yang berbeda-beda, tetapi pada umumnyapan!ang mistar ba!a adalah 10 mm sampai %00 mm, dengan

    skala ukur terdiri dari satuan setengah milimeter dan satuansatu milimeter.Dalam bengkel ker!a mesin mistar ba!a ada dua sistem, yaitusistem metrik dan sistem imperial. $ada sistem imperial untuksatuannya dinyatakan dengan inchi, sedangkan pada sistemmetrik satuan dinyatakan dengan milimeter.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    4/71

    4

    'istar ba!a sistem imperial mempunyai ketelitian dari 1/ in"hi,11 in"hi, 1%# in"hi dan 1 in"hi. Dalam bengkel ker!a bangkudan ker!a mesin biasanya hanya terdapat sampai ketelitian 1%#in"hi.

    5.1.2. Mistar gulung

    'istar gulung adalah alat ukur yang digunakan untukmengukur benda ker!a yang pan!angnya melebihi ukuran darimistar ba!a, atau dapat dikatakan untuk mengukur bendabendayang besar. 'istar gulung ini tingkat ketelitiannya adalahsetengah milimeter, sehingga ia tidak digunakan untukmengukur benda ker!a se"ara presisi. $an!ang dari mistargulung ini ber2ariasi dari # meter sampai %0 dan 0 meter,tetapi dalam bengkel ker!a mesin ukuran yang terpan!ang

    adalah % meter.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    5/71

    5.1.3. Protractor

    +lat ukur ini digunakan untuk mengukur besaran-besaran

    sudut pada benda ker!a dan untuk membantu peker!aanmelukis dan menandai. Protractor dibuat dengan beberapabentuk, sesuai dengan !enis kegunaannya dan tingkatketelitiannya. atas ukur dari protra"tor adalah dari 0 dera!atsampai 1/0 dera!at.

    ntuk pengukuran besaran sudut dengan teliti, artinyapengukuran besaran sudut kurang dari satu dera!at (1 dera!at)digunakan 2ernier be2el protra"tor. +lat ini mempunyai ketelitiansebesar menit. Jadi dengan menggunakan vernier bevel

    protractorkita dapat melakukan pengukuran mulai dari ukuran

    sudut menit sampai 1/0 dera!at.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    6/71

    6

    *ambar .. 3ernier e2el $rotra"tor.

    4ara memba"a ukuran pada vernier bevel protractoradalahsebagai berikut5

    a"a ukuran pada skala utama

    a"a ukuran yang ditun!ukkan pada skala 2ernier

    umlahkan ukuran dari skala utama dan skala 2ernier.

    6asil dari pen!umlahan tersebut merupakan besar dari ukuranyang diminta.

    *ambar .. $enun!ukkan ukuran 2ernier be2el protra"tor.

    5.1.4. Vernier Caliper

    Vernier caliperatau mistar ingsutadalah alat ukurpresisi,sehingga ia dapat digunakan untuk mengukur benda ker!a

    yang se"ara presisi atau benda ker!a dengan tingkat

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    7/71

    7

    kepresisian 1100 mm. ketelitian dari alat ukur ini biasanya100 mm.

    3ernier "aliper dapat digunakan untuk mengukur diameterbagian luar benda ker!a, kedalaman lobang, diameter bagian

    dalam suatu benda ker!a, lebar suatu "elah dan pan!ang darisuatu benda ker!a, apabila ukuran dari 2ernier "aliper tersebutmen"ukupi.

    *ambar .7.$engukuran dengan 3ernier 4aliper

    kuran 2ernier "aliper ada beberapa ma"am, seperti 2ernier"aliper dengan pan!ang 0 sampai 10 mm, 0 sampai 17 mm,0 sampai #0 mm, 0 sampai %00 mm (sistem metrik).Sedangkan untuk mengukur ukuran benda ker!a yang besar

    !uga digunakan vernier caliper (!angka sorong) dengan ukuranpan!ang lebih dari 1 (satu ) meter.

    entuk lain dari 2ernier "aliper adalah vernier caliper yangdilengkapi dengan dial indikator, sehingga ia dapat melakukan

    pengukuran se"ara lebih teliti dan "ara pemba"aannya men!adilebih mudah. 8etelitian 2ernier "aliper !enis ini adalah 0,0 mm.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    8/71

    8

    *ambar ./. Vernier Caliperdengan dial indikator

    4ara memba"a 2ernier "aliper dengan dial indikator adalahsebagai berikut5

    a"a ukuran pada skema ker!a

    a"a ukuran yang ditun!ukkan pada dial indikator 8arena ketelitian dial indikator adalah 0,0 mm, maka

    beberapa bagian yang ditun!ukkan oleh dial indikator harusdikalikan dengan besaran 0,0 mm

    umlahkan kedua ukuran tersebut dan ukuran inimerupakan ukuran akhir benda ker!a.

    agian-bagian utama vernier caliper dapat diperlihatkan pada

    gambar .9. agian-bagian ini terdiri dari 9 komponen yangterangkai men!adi satu.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    9/71

    9

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    10/71

    10

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    11/71

    11

    a cdg

    heb

    fi

    *ambar .9. Vernier Caliper

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    12/71

    12

    8eterangan gambar

    a. ahang tetap

    b. ahang yang dapat digerakkan

    c. Sensor untuk pengukuran bagian luar benda ker!ad. Sensor untuk pengukuran bagian dalam benda ker!a

    e. Skala utama

    f. Skala 2ernierg. aut pengun"ih. atang pengukur kedalaman benda ker!a

    i. $enyetel

    aut pengun"i digunakan apabila vernier caliper akandigunakan untuk melakukan pengukuran benda ker!adengan ukuran sama dan dalam !umlah yang banyak.$enyetel pada vernier celiper digunakan untukmenggeserkan bagian rahang 2ernier, sehingga men"apaiposisi tertentu sesuai dengan benda ker!a yang akan diukur.$erlu diingat bah&a sebelum menggerakkan penyetel,terlebih dahulu baut pengun"i

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    13/71

    1%

    dilonggarkan. +pabila tidak, maka rahang tidak akan dapatbergerak baik membuka atau menutup.

    *ambar .10. 4ara menggerakkan penyetel 2ernier"aliper.

    8etelitian dari 2ernier "aliper berma"am-ma"am, yaitu dariketelitian 0,1 mm, 0,- mm dan 0,001 mm. 3ernier "aliper denganketelitian 0,1 mm,berarti pada skala noniusnya dibagi men!adi 10bagian, di mana setiap bagian berarti 0,1 mm,, sedangkanpada skala utama setiap bagian berarti besarnya 1 mm. ntukvernier caliper dengan ketelitian 0,0 mm, maka pada skalanoniusnya satu bagian pada skala utama dibagi men!adi #0bagian, artinya setiap bagian berharga 0,0 mm

    *ambar .11. Skala utama pada bagian nonius: Cara membaca vernier caliperdengan ketelitian !1 mm.

    Setelah melakukan pengukuran pada benda ker!a dan rahang

    atau sensor-sensor telah dikun"ikan, maka segera kitamengeluarkan benda ker!a dari sensorrahang ukur, untukseterusnya dilakukan pemba"aan ukuran yang didapatkan.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    14/71

    14

    Sebagai "ontoh hasil pengukuran seperti diperlihatkan padagambar di ba&ah ini.

    *ambar .1#.$emba"aan pada vernier caliper

    ;angkah pemba"aan ukuran tersebut adalah sebagai berikut5

    a"a pada skala utama 2ernier dan "ari di mana posisi garis

    0 pada skala nonius. Dalam gambar di ba&ah didapatkanbah&a garis 0 skala nonius menun!ukkan angka di atas 19dan di ba&ah #0 pada skala utama. Dengan demikianukuran tersebut adalah 19 mm lebih, tetapi kurang dari #0mm. sekarang kelebihan tersebut di"ari dengan "ara padalangkah ke dua.

    $erhatikan sekarang pada skala 2erniernonius. ;ihat garismana pada skala noniu yang segaris dengan garis padaskala utama 2ernier "aliper. Dalam gambar di atas ternyatakelima pada nonius segaris dengan garis pada skala utama.8eltelitian 2ernier "aliper adalah 0,1 mm. Dengan demikiangaris ke lima tersebut berarti5 < 0,1 = 0, mm.

    adi ukuran yang ditun!ukkan oleh 2ernier "aliper sepertiterlihat pada gambar di atas adalah5 19 mm > 0, mm = 19,

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    15/71

    15

    4ontoh lain pemba"aan ukuran pada 2ernier "aliper dapat dilihatpada gambar di ba&ah ini.

    *ambar .1%.$enun!ukan ukuran pada 2ernier "aliper.

    Dari gambar di atas dapat dihitung berapa besar ukuran yangditun!ukkan pada 2ernier "aliper. ;angkah pemba"aan adalahsebagai berikut5

    a"a skala utama, berapa besar angka yang beradadisebelah kiri garis 0 pada skala nonius atau skala 2ernier.Dalam gambar tersebut menun!ukkan angka 17, berartiskala utama menun!ukkan ukuran 17 mm.

    ;ihat pada skala 2erniernonius, garis mana yang segarisdengan garis pada skala utama. Dalam gambar tersebutgaris ke tu!uh yang segaris dengan garis pada skala utama.Ini berarti 7 < 0,1 mm atau = 0,7 mm (0,1 mm karenaketelitian 2ernier "aliper adalah 0,1 mm)

    Dengan demikian besar pengukuran dari pengukuran yangditun!ukkan pada gambar di atas adalah 5 17 mm > 0,7 mm

    = 17, 7 mm

    : Membaca pengukuran pada vernier caliperdenganketelitian !5 mm

    $ada prinsipnya "ara pemba"aan pada 2ernier "aliper denganketelitian 0,0 mm ini sama dengan pemba"aan vernier caliperdengan ketelitian 0,1 mm. $erbedaannya adalah padapemba"aan skala nonius atau skala 2ernier "aliper ini, maka diba&ah ini diberikan "ontoh pemakaian alat tersebut.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    16/71

    16

    *ambar .1. $enun!ukkan pengukuran pada vernier caliper

    ;angkah pemba"aanya adalah sebagai berikut5 a"a pada skala utama 2ernier. Dalam gambar di atas

    didapatkan bah&a angka atau garis yang berada disebelah garis nol pada skala nonius2ernier adalah angka19, artinya adalah 19 mm.

    Selan!utnya perhatikan pada skala 2ernier atau nonius,garis mana pada skala nonius2ernier yang segarisdengan garis pada skala utama. Dalam gambar di atasadalah garis yang lima belas. Ini berarti ukuran yangditun!ukkan adalah sebesar5 1 < 0,0 mm = 0,7 mm

    adi ukuran yang ditun!ukkan pada gambar di atas adalahsebesar5 19 mm > 0,7 mm = 19,7 mm.

    $ada gambar di ba&ah ini ditun!ukkan suatu hasil pengukurandengan menggunakan vernier caliper, hitunglah berapa besarukuran yang ditun!ukkan oleh vernier caliper.

    *ambar .1. $enun!ukkan ukuran pada vernier caliper.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    17/71

    17

    ;angkah pemba"aannya adalah sebagai berikut5

    $emba"aan pada skala utama kiri garis nol skala noniusadalah sebesar 1%7, artinya adalah 1%7 mm.

    $ada skala nonius yang segaris dengan garis ada skalautama adalah garis yang ke sembilan, artinya adalah 9 < 0,0mm = 0, mm.

    adi ukuran yang ditun!ukkan pada gambar adalah sebesar51%7 mm > 0, mm = 1%7, mm.

    : Membaca pengukuran pada "ernier caliper sistem imperialketelitian 1#12$ inc%i.$ada skala 2ernierskala nonius pan!ang totalnya sebesar 71in"hi dan pan!ang ini dibagi men!adi / bagian. 'aka tiap bagianberharga 71#/ in"hi. $ada skala utama pan!ang 1 (satu) in"hidibagi men!adi 1 bagian, maka masing-masing bagian berharga11 in"hi atau /1#/ in"hi. Dengan demikian perbedaan ukuranuntuk setiap bagian antara skala utama dan skala 2ernier adalahsebesar5 /1#/ ? 71#/ = 11#/ in"hi.

    *ambar .1. $emba"aan skala 2erniert "aliper

    Sebagai "ontoh apabila garis 2ernier nomor 1 segaris dengangaris pertama sesudah angka nol dari angka utama ini berartilebar pembukaan rahang atau sensor ukur adalah sebesar 11#/in"hi.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    18/71

    18

    $ada gambar di ba&ah ini menun!ukkan posisi garis nol padaskala 2ernier segaris dengan garis ke 1% (tiga belas) pada skalautama, maka vernier calipertersebut menun!ukkan ukuran 1%1in"hi.

    *ambar .1/. $osisi pengukuran 1%1 in"hi.

    $ada gambar di ba&ah ini diperlihatkan suatu ukuran dengandata sebagai berikut@ garis nol pada skala 2ernier berada setelahangka 1 in"hi dan ditambah % garis berikutnya yang berarti %1in"hi. $ada skala 2ernier terlihat garis ke empat yang segarisdengan garis pada skala utama, ini berarti menun!ukkan ukuran1#/ in"hi atau 1%# in"hi. Dengan demikian gambar 2ernier diba&ah menun!ukkan ukuran sebesar5 1 in"hi > %1 in"hi > 1%#In"hi = 1 7%# in"hi.

    *ambar .19. $osisi pengukuran 1 7%#

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    19/71

    19: Membaca vernier caliperdengan ketelitian !1 inc%i.

    Di dalam bengkel ker!a mesin dimungkinkan adanya 2ernier"aliper sistem dengan pe"ahan desimal. $ada 2ernier "aliper inipan!ang satu in"hi pada skala utama dibagi men!adi 10 bagiansama besar. 8emudian pada setiap bagian masih dibagi kembali

    men!adi bagian, ini berarti dalam lebar atau pan!ang 1 in"hidibagi men!adi 0 bagian sama besar. Dengan demikian, makaharga setiap bagiannya adalah 10 sama dengan 0,0# in"hi.

    *ambar .#0. 3ernier dengan ketelitian 0,001 in"hi.

    $ada skala 2ernierskala nonius terdapat # garis skala yangdibagi men!adi # bagian, sehingga harga tiap bagian adalahsebesar ## < 0,0# in"hi, sama dengan 0,0# in"hi, maka

    perbedaannya adalah sebesar 0,0# ? 0,0# = 0,001 in"hi.

    *ambar .#1. $enun!ukkan perbedaan sebesar 0,001 in"hi.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    20/71

    20

    $ada gambar di ba&ah ini diberikan "ontoh pemba"aan 2ernier"aliper dengan tingkat ketelitian sebesar 0,001 in"hi. Dari gambartersebut, ditentukan berapa besar pengukuran yang ditun!ukkanoleh vernier caliper.

    *ambar .##. $osisi pengukuran pada vernier caliper.

    $ada gambar di atas garis nol pada skala nonius 2ernier beradapada garis pertama sesudah garis yang menun!ukkan angkapemba"aan 0,700 in"hi, maka gambar di atas menun!ukkanpemba"aan sebesar 0,70 > 0,0# in"hi atau sama dengan 0,7#in"hi.8emudian lihat gambar di ba&ah ini, berapakah besar ukuranyang ditun!ukkan oleh vernier caliperini.

    *ambar .#%. $osisi penun!ukan pada vernier caliper.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    21/71

    21

    8emudian diba"a garis yang mana yang segaris dengan garis-garis pada skala 2ernier, ternyata garis yang ke 1 yangsegaris dengan garis pada skala utama. Ini berartimenun!ukkan ukuran 0,01 in"hi dan besarnya ukuran iniharus ditambahkan dengan ukuran utama. Dengan demikianbesar ukuran yang ditun!ukkan oleh gambar di atas adalahsebesar5 1,# > 0,01 = 1,1 in"hi.

    : Persiapan sebelum melakukan pengukuran

    Sebelum melakukan pengukuran dengan menggunakanvernier caliperbersihkan vernier caliperdengan menggunakankain yang lunak dan bersih. 8emudian periksa 2ernier "aliperapakah penun!ukkannya masih nol (0), apabila ke duarahangnya dirapatkan. ntuk merapatkan rahangnya gunakanpenyetel. enda ker!a yang akan diukur bersihkan terlebihdahulu dari kotoran.

    *ambar .#. 'enyiapkan vernier caliper.

    : Melakukan pengukuran luar.

    $ertama-tama atur kedudukan rahang pengukur untukpengukuran bagian luar benda ker!a pembukaan rahangdiperkirakan lebih besar dari ukuran benda ker!a yang akandiukur.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    22/71

    22

    *ambar .#. 'emperkirakan pembukaan rahang ukur.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    23/71

    23

    *ambar .#. 'enggerakkan rahang 2ernier "aliper.*ambar .#7. 'emba"a ukuran pada vernier caliper

    Selan!utnya tempatkan benda ker!a di antara rahang dan aturlahrahang hingga semua rahang pengukur men!epit benda ker!a.$en!empitan tidak boleh terlalu longgar dan tidak boleh terlalu

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    24/71

    24

    sesak dan semua permukaan rahang menyentuh permukaanbenda ker!a. 8alau langkah ini telah selesai tinggalah kitamemba"a ukuran yang ditun!ukkan oleh vernier caliper.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    25/71

    #: Mengukur ukuran bagian dalam benda kerja

    Sebelum melakukan pengukuran bagian dalam dari suatubenda ker!a, maka bersihkanlah terlebih dahulu vernier caliperterutama pada sensor pengukur bagian dalam benda ker!a.ntuk melakukan pengukuran bagian dalam benda ker!a,maka buka lah rahangsensor ukur dengan perkiraan harus

    lebih ke"il dari ukuran permukaan bagian dalam benda ker!a.Aempatkan rahang pengukur hingga menyentuh permukaanbenda ker!a.

    *ambar .#/. 'enggerakkan rahang

    *erakkan penyetel rahang hingga menyentuh dinding bendaker!a dan men!epit benda ker!a. $erlu diingat bah&a, dalammelakukan pengukuran lobang, yakinkan rahang 2ernier betul-betul se!a!ar dengan titik senter lobang pada benda ker!a.;angkah inilah yang ditun!ukkan oleh vernier caliper.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    26/71

    26

    : Men&impan vernier caliper

    Sebelum vernier caliper disimpan, terlebih dahulu 2ernier "aliperdibersihkan dengan menggunakan kain kering dan bersih danseterusnya lapisi vernier caliper dengan minyak pelumas. aga2ernier "aliper agar tetap standar, karena 2ernier "aliper adalahalat ukur presisi. Aempatkan vernier caliper pada tempat

    penyimpanannya dan !aga !angan sampai !atuh. Sebaiknyasetelah vernier caliperdipakai beberapa bulan 2ernier "aper inidibersihkan dengan !alan membuka bagian-bagiannya danmembersihkannya dengan kain yang bersih dan kering, sebabsetelah dipakai lama, kemungkinan adanya debu atau kotoran lainyang masuk di antara "elah-"elahnya.

    *ambar .%0. Aempat menyimpan vernier caliper

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    27/71

    #7

    : 'enis('enis Vernier Caliper

    *ambar .%1. Vernier Caliper+nalog

    *ambar .%#. Vernier Caliperdengan Dial Indikator

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    28/71

    28

    *ambar .%%. Vernier CaliperDigital

    5.1.5. Alat Ukur )etinggian *vernier high gauge)

    +lat ukur ketinggian adalah alat ukur presisi seperti alat ukur2ernier. +lat ukur ini merupakan alat ukur multiBungsi atau

    banyak Bungsi, karenanya alat ini hampir selalu ada di setiapbengkel mesin. Sebagian alat ukur ketinggian, alat ini dapatmenghasilkan pengukuran yang presisi. ;angkah pengukuranbenda ker!a adalah benda ker!a yang akan diukur dan alatukurnya ditempatkan pada suatu bidang datar (me!a perata).

    +lat ukur ketinggian tersedia dalam beberapa ukuran dari %00mm sampai 1000 mm atau dari 1# in"hi sampai 7# in"hi denganketelitian 0,0# atau 0,001 in"hi.

    $ada dasarnya alat ukur ini sama dengan 2ernier "aliper,sehingga "ara pemba"aan ukurannya sama denganpemba"aan ukuran pada 2ernier "aliper. Cang membedakan

    alat ini dengan 2ernier "aliper adalah gerakan sensorukurannya, di mana pada ukuran alat ukur ini gerakan sensorukurannya adalah naik turun atau arah 2ertikal, sedangkanpada 2ernier "aliper gerakan sensornya adalah arah horiontal.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    29/71

    #9

    *ambar .%. +lat ukur ketinggian (2ernier height gauge)

    +lat ukur ini di samping digunakan untuk melakukan peng-ukuran, !uga dapat digunakan sebagai alat penanda yangpresisi pada peker!aan melukis dan menandai. ntuk keperluantersebut, maka dipasangkan penggaris pada bagian sensorukurnya. $ada bagian pemeriksaan kualitas atau quality controlalat ini sangat banyak digunakan sebagai alat pemeriksaankehalusan permukaan benda ker!a, dengan "ara memasangkandial indikator pada sensor ukurnya. Dikarenakan banyaknyakegunaan alat ini, maka hampir semua bengkel ker!a mesinmempunyai peralatan ini. $erlu diingat bah&a karena alat ini

    sangat presisi, maka "ara memakai dan menyimpan alat iniharus benar-benar diperhatikan.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    30/71

    30

    *una menghasilkan hasil pengukuran yang presisi,maka sebelum melakukan pengukuran terlebih dahuluharus dilakukan beberapa kegiatan. ;angkah pertamatentunya mengkalibrasi alat ukur itu sendiri. Setelahalat ukur tersebut benar-benar presisi, maka barulangkah pengukuran dimulai. ;angkah pengukurandengan menggunakan peralatan ini adalah sebagaiberikut5

    ersihkan me!a perata

    ersihkan benda ker!a yang akan diukur ersihkan alat ukur dengan menggunakan kain

    bersih dan kering

    8endorkan baut pengikat untuk dapatmenggerakkan sensor ukur

    Eaikkan atau turunkan sensor ukur mendekatibenda ker!a yang akan diukur

    Aempatkan sensor ukur pada bagian sisi kananbenda ker!a kemudian singgungkan sensor ukurpada benda ker!a, yakinkan dengan menggunakanbaut pengatur.

    *ambar .%. ;angkah pengukuran

    *erakkan sensor dari kanan pada benda ker!a atausebaliknya dan mur agar sensor menyinggungbenda ker!a se"ara baik (gunakan baut pengatur).;akukan se"ara berulang-ulang agar dapat diyakinipengukuran telah benar.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    31/71

    %1

    Setelah benar-benar diyakini penyinggungansensordengan benda ker!a sama, baru kun"ikan bautpengikat.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    32/71

    32

    F ;epaskan benda ker!a dan lakukan pemba"aan ukuranyang ditun!ukkan.

    4atatan5 Setiap melakukan pengukuran hendaknya padadaerah dengan penerangan "ukup, agar tidak ter!adi

    salah dalam pemba"aan atau ter!adi kesalahanpengukuran akibat pembiasan.

    $ada gambar di ba&ah ini ditun!ukkan "ara melakukanpengukuran benda ker!a untuk mengetahui ukuran tinggikeseluruhan benda ker!a (gambar a). sedangkan yangsatunya (gambar b) untuk mengetahui ukuran ketinggian sisibagian dalam benda ker!a.

    *ambar .%. 4ara melakukan pengukuran

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    33/71

    %%

    : Macam(macam Height Gauge

    *ambar .%7. 'a"am-ma"am Height Gauge

    5.1.+. Mikrometer

    'ikrometer adalah alat ukur presisi atau teliti. +lat ini banyakdigunakan pada bengkel ker!a mesin terutama pada bengkelyang memerlukan atau menger!akan benda-benda ker!a yangpresisi. iasanya benda ker!a dengan ukuran presisi adalahbenda ker!a untuk komponen-komponen mesin, di manaketelitiannya sekitar 0,00# mm. Dalam praktek pengukuran,

    mikrometer !uga terdiri dari dua sistem yaitu sistem metrik dansistem imperial sedangkan ditin!au dari segi !enisnyamikrometer ada dua !enis yaitu5 mikrometer luar dan mikrometerdalam.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    34/71

    34

    5.1.+.1. Mikrometer ,uar

    'ikrometer luar adalah alat ukur presis i yangdigunakan untuk pengukuran ukuran bagian luar daribenda ker!a. 8etelitian ukuran yang diharapkan adalah

    sebesar 0,01 mm. *una memberikan gambaran berapaukuran 0,01 mm tersebut, dapat diberikan "ontoh bah&abesar rambut seseorang perhelai adalah sebesar 0,0%mm. !adi mikrometer mempunyai ketelitian yang lebihke"il dibandingkan dengan ukuran satu helai rambut.'ikrometer luar dapat digunakan untuk pengukuranbenda ker!a berbentuk bulat, persegi dan rata.

    *ambar .%/. $emakaian mikrometer luar

    'ikrometer luar tersedia dalam beberapa ukuranrangkanya, sehingga alat ini dapat digunakan untukpengukuran se"ara luas. 8enaikan tiap ukuran sebesar# mm, sehingga mikrometer yang tersedia dipasaranadalah sebagai berikut5 0 sampai # mm, # sampai 0mm, 0 - 7 mm, 7 - 100 mm dan seterusnya.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    35/71

    %

    *ambar .%9. kuran rangka 0 ? # mm

    *ambar .0. kuran rangka # ? 0 mm

    - agian(bagian utama mikrometer luar

    'ikrometer harus terlebih dahulu memahami bagian

    utama mikrometer dan Bungsi masing-masing bagian

    *ambar .1. agian-bagian utama mi"rometer

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    36/71

    36

    - /kala baca#ukuran pada mikrometer luar

    $ada selubung (bagian yang tidak diputar) terdapatskala ukuran yaitu ukuran milimeter (mm) dansetengah milimeter (0, mm)

    *ambar .#. esarnya skala ukuran

    ntuk menggerakkan poros pengukur ma!u 1# mm,maka bidal diputar satu kali putaran (%00). Setiap

    bagian pada skala bidang mempunyai lebar 0,01 mm.

    -Mempersiapkan mikrometer

    Sebelum melakukan pengukuran denganmenggunakan mikrometer, terlebih dahulu periksakebersihan dari sensor ukur dan landasan ukurnya.;akukan pembersihan dengan menggunakan kainyang lunak dan bersih. 8emudian lakukanpemeriksaan ketelitian kalibrasi. $elaksanaan kalibrasidengan !alan menggerakkan sensor ukur sampai kelandasan ukur hingga saling bersentuhan. $utarratchet tiga kali dan lihat penun!ukan mikrometer,

    dimana penun!ukannya harus 0 (nol).

    *ambar .%. 'engkalibrasi mikrometer

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    37/71

    %7

    Demikian !uga lakukan pemeriksaan terhadap !arakpembukaan sensor ukur dan landasan ukur. *unakan slipgauge untuk mengkalibrasinya. arak kedua bagian tersebutpada saat membuka sempurna adalah sebesar # mm.Sebelum melakukan pengkalibrasian semua bagian terutama

    dikalibrasi harus dibersihkan dari debu, sebab debu dapatmempengaruhi hasil pengkalibrasian.

    *ambar .. 'engkalibrasi mikrometer

    ntuk mengkalibrasi mikrometer luar ukuran # sampai 0mm, gunakan gauge block, agar hasil pengkalibrasian bisasempurna.

    *ambar .. 'engkalibrasi mikrometer ukuran # ? 0 mm

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    38/71

    38

    - Cara melakukan pengukuran dengan mikrometerluar

    4ara yang benar dalam melaksanakan pengukurandengan menggunakan mikrometer adalah5

    $egang mikrometer dengan tangan kanan se"arabenar dan benda ker!a dengan tangan kiri.

    6al ini !uga tidak harus selalu, karena disesuaikandengan benda ker!a. ntuk benda ker!a yamgbesar selalu ditempatkan pada me!a perata dantidak dipegang dengan tangan.

    *unakan ibu !ari dan telun!uk untuk meng-gerakkan bidal, sehingga sensor ukur menyentuhbidang ukur benda ker!a.

    8emudian selalu gunakan ratchet untukmemberikan tekanan yang benar pada peng-ukuran.

    Setelah diyakini penelanan sensor pada bendaker!a benar, maka kun"ikan baut pengun"i danlepaskan benda ker!a

    *ambar .. 4ara melakukan pengukuran yang benar

    - Cara membaca mikrometer sistem metric

    $ada gambar di ba&ah ini diperlihatkan suatu hasilpengukuran yang dilakukan oleh mikrometer. erapabesar ukuran yang ditun!ukkan oleh gambarmikrometer tersebut.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    39/71

    %9

    *ambar .7. $enun!ukan ukuran mikrometer

    $ertama-tama kita lihat penun!ukkan ukuran padaskala utama, pada gambar tersebut menun!ukkan

    angka 7, artinya adalah sebesar 7 mm. kemudianba"alah pada skala bidal, di sini menun!ukkan angka%7, artinya %7 < 0,01 mm = 0,%7 mm. adi besarnyaukuran yang ditun!ukkan oleh gambar adalah sebesar57 mm > 0,%7 mm = 7,%7 mm$ada "ontoh di ba&ah ini dapat di lihat suatu hasilpengukuran lain yang dilakukan oleh mikrometer.ntuk memba"anya pertama-tama lihat angka yangditun!ukkan pada skala utama. Dari penun!ukkanterdapat angka 1, artinya adalah 1, mm.kemudian pada skala bidal ditun!ukkan garis ke 9segaris dengan garis lurus pada skala utama,

    sehingga pemba"aannya adalah sebesar 9 dikalikan0,01 mm = 0,9 mm. adi ukuran yang ditun!ukkanoleh mikrometer adalah sebesar5 1, mm > 0,9 mm= 1,99 mm.

    *ambar ./. $enun!ukan ukuran mikrometer.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    40/71

    40

    -Mikron Mikrometer

    ntuk mendapatkan pengukuran yang lebih teliti dariyang telah dibi"arakan di atas, kita harusmenggunakan mikron mikrometer dengan ketelitian0,001 mm. mikron mikrometer dilengkapi dengan

    skala 2ernier untuk mendapatkan ukuran 0,001 mm.4ara memba"a ukuran pada mikron mikrometeradalah sebagai berikut5

    a"a terlebih dahulu ukuran yang ditun!ukkanpada skala utama (besaran mm)

    8emudian ba"a ukuran yang ditun!ukkan olehskala bidal (besaran 0,01 mm)

    Aerakhir ba"a ukuran yang ditun!ukkan oleh skala2ernier (besaran 0,001 mm)

    Dari ketiga langkah pemba"aan tersebut kemudiandi!umlahkan. 6asil pen!umlahan tersebut merupakan

    hasil akhir pengukuran.$ada gambar di ba&ah ini ditun!ukkan suatu hasilpengukuran yang dilakukan oleh mikron mikrometer.erapakah ukuran yang ditun!ukkan gambar tersebutG

    *ambar .9. $enun!ukan pengukuran

    ntuk menghitung besar ukuran yang ditun!ukkanoleh mikrometer tersebut, langkah pemba"aannyaadalah sebagai berikut5

    Dari skala utama didapatkan ukuran 10, artinyaadalah 10, mm

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    41/71

    1

    Dari skala pada bidal kita dapatkan ukuran 1,artinya 1 < 0,01 mm = 0,1 mm

    Dari skala 2ernier didapatkan bah&a garis ke adalah yang segaris dengan garis pada skalabidal. Dengan demikian ukuran yang ditun!ukkan

    adalah sebesar5 < 0,001 = 0,00 mm adi hasil akhir atau ukuran yang ditun!ukkan oleh

    gambar di atas adalah sebesar5 10,0 mm > 0,1mm > 0,00 mm = 10, mm

    - Mikrometer luar sistem imperial

    'ikrometer luar sistem imperial ini tersedia denganberbagai ukuran, di mana kenaikan ukuran adalahsebesar 1 in"hi. iasanya ukuran dari mikrometer yangtersedia dalam perdagangan adalah5 0 ? 1 in"hi, # ? %

    in"hi, % ? in"hi dan seterusnya. $emakaian darimikrometer disesuaikan dengan ukuran benda ker!ayang akan diukur. $ada pelaksanaan pengukuran didalam bengkel terlebih dahulu melihat benda ker!ayang akan diukur dan memperkirakan besardiameternya. Setelah diketahui perkiraan besardiameternya barulah ditentukan ukuran mikrometermana yang sesuai untuk melakukan pengukuran.

    *ambar .0. kuran mikrometer in"hi.

    agian-bagian utama mikrometer sistem imperial

    agian utama mikrometer sistem imperial ini samadengan bagian utama mikrometer sistem metrik.$erbedaan yang men"olok adalah pada sistemsatuan pada skala-skalanya, di mana pada sistemimperial semua skala menggunakan

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    42/71

    42

    besaran in"hi. $ada skala utama ukuran di atasgaris horiontal besarannya adalah 0,1 in"hi,sedangkan yang di ba&ah besarannya adalah0,0# in"hi. $ada bidal besaran ukurannya adalah

    0,001 in"hi atau (10 < 0,0# in"hi).

    *ambar .1. esaran pada skala utama

    *ambar .#. esaran pada skala bidal

    Dari pen!elasan di atas dapat disimpulkan bah&aapabila bidal berputar satu putaran, maka porossensor akan bergerak ma!u atau mundur sebesar10 in"hi atau 0,0# in"hi.

    < 'emba"a ukuran

    Diperlihatkan hasil pengukuran dengan meng-gunakan mikrometer luar sistem imperial, sepertiterlihat pada gambar di ba&ah ini. Di sini diminta

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    43/71

    %

    untuk memba"a berapa besar ukuran yang di-tun!ukkan tersebut.

    *ambar .%. $enun!ukan ukuran

    ;angkah pemba"aannya adalah pertama kitaba"a pada skala barrelskala utama, di manaangka yang ditun!ukkan adalah5

    0,# in"hi > % bagian@ ini berarti 0,# in"hi > 0,0#in"hi > 0,0# in"hi > 0,0# in"hi = 0,#7 in"hi.8emudian kita ba"a skala pada bidal. $ada gambardi atas ternyata ditun!ukkan bah&a garis yang ke## (dua puluh dua) yang segaris dengan datarpada skala utama. Dengan demikian ukuran yangditun!ukkan adalah sebesar 0,001 in"hi < ## =0,0## in"hi.adi ukuran yang ditun!ukkan oleh gambar di atasadalah sebesar5 0,#7 in"hi > 0,0## in"hi = 0,#97in"hi.

    - /etela% selesai melakukan pengukuran

    Setelah selesai melakukan ukuran, bersihkan mikro-meter dengan menggunakan kain lunak yang bersihdan kemudian lindungi bagian-bagian mikrometerdengan lapisan pelindung anti karat (minyak yangsesuai) dan simpanlah kedalam kotak penyimpannya.

    *ambar .. 4ara menyimpan mikrometer.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    44/71

    44

    8emudian perlu diingat untuk men!aga mikrometertetap standar, pada &aktu beker!a !anganmenempatkan mikrometer pada tempat di mana

    kemungkinan ia !atuh atau terhimpit benda ker!alainnya. Di samping itu setiap saat lakukanpengkalibrasian sehingga kepresisian ukuran yangdidapat selalu tepat atau akurat

    - Macam(macam Mikrometer luar

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    45/71

    *ambar .. 'a"am-ma"am 'ikrometer luar

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    46/71

    46

    5.1.+.2. Mikrometer 0alam *Inside Micrometer

    *ambar .. 'ikrometer Dalam

    'ikrometer dalam menurut sistem satuannya ada dua,yaitu sistem imperial (in"hi) dan sistem metrik. Di sini

    hanya akan dibahas tentang mikrometer dalam sistemmetrik.8egunaan mikrometer ini adalah untuk mengukurdiameter bagian dalam dari suatu lubang dan mengukurlebar suatu "elahalur yang mempunyai permukaan yangse!a!ar.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    47/71

    7

    *ambar ./. 'engukur "elah se!a!ar*ambar .7. 'engukur diameter dalam

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    48/71

    48

    'ikrometer ini digunakan untuk mengukur diameteratau lebar dari suatu alur benda ker!a yang ukurannyalebih besar dari 0 mm, karena alat ini dilengkapidengan batang ukur pengganti. kuran batang ukurpengganti tersedia dalam beberapa ukuran, yaitu dariukuran 0 mm sampai ukuran #00 mm. atang ukurpengganti tersebut bisa dipasang se"ara "epat sesuaidengan kebutuhahan pengukuran.

    - agian utama mikrometer dalam dan batangpengganti

    *ambar .9. 'ikrometer pengukur dalam danbatang pengganti

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    49/71

    9

    8eterangan5

    1. ;andasan Aetap

    2. Skala kur3. Sarung

    4. ;andasan yang ergerak5. $engun"i6. atang kur $engganti

    7. $emegang atang kur $engganti8. *auge

    - Skala utama mikrometer dalam

    Skala ukur yang terdapat pada mikrometer dalamsama dengan skala ukur yang ada pada mikrometerluar. $ada sarungnya terdapat skala milimeter dansetengah milimeter artinya setiap bagian pada skala

    yang terdapat pada sarung mempunyai ukuran 1(satu) milimeter pada bagian atas garis horiontalbesarnya tiap bagian adalah 0, mm. $ada sekelilingbidalnya dibagi men!adi 0 bagian sama besar artinyasetiap bagian dari skala ukur tersebut adalah 0,01mm. Dengan demikian apabila bidal berputar satulingkaran, maka ukuran akan berkurang ataubertambah sebesar 0, mm.

    *ambar .0. Skala ukuran pada mikrometer dalam.

    - $elaksanaan pengukuran dengan mikrometer dalam

    Sebelum melakukan pengukuran dengan meng-gunakan mikrometer dalam, terlebih dahulu lakukanpengukuran terhadap benda ker!a denganmenggunakan mistar ba!a. 6al ini perlu dilakukanapabila besar diameter lobang benda ker!a yang akandiukur melebihi ukurannya mikrometer dalam,

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    50/71

    50

    sehingga pemilihan batang ukur pengganti dapatdisiapkan terlebih dahulu. Sebagai "ontoh misalnyasebuah lobang diameternya setelah diukur denganmistar ba!a adalah 10% mm.

    ntuk melakukan pengukuran diameter benda ker!atersebut maka dibutuhkan batang ukur tambahandengan ukuran 0 mm. Dengan pemasanganbatang ukur tambahan tersebut, maka mikrometertersebut dapat melakukan pengukuran maksimum11%, yaitu5

    $an!ang badan mikrometer sendiri adalah 0mm

    $an!ang kepala mikrometer 1% mm $an!ang batang tambahan adalah 0 mm

    ;angkah pengukurannya adalah sebagai berikut5okur besarnya diameter lobang yang akan diukur

    dengan menggunakan mistar ba!a

    *ambar .1. 'engukur denganmenggunakan mistar ba!a

    o 4ari batang ukur pengganti atau tambahan,

    dalam hal ini adalah batang ukur penggantidengan pan!ang pan!ang 0 mm

    oSetelah didapatkan batang ukur tambahan, maka

    tinggal memasangkan batang tambahan padamikrometer. ;ongarkan baut pengun"imikrometer dan lepaskan landasan tetapnya

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    51/71

    1*ambar .#. 'ikrometer dalam dan batang ukur

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    52/71

    52

    *ambar .%. 'engendorkan baut pengun"i danmelepaskan landasan tetap

    o8emudian bersihkan permukaan batang ukur dan

    tempat kedudukan batang ukur pengganti(permukaan ukur) dengan menggunakan kainyang bersih dan kering atau dengan meng-gunakan kertas tisu.

    *ambar .. $ermukaan ukur dan batang ukur

    o Setelah bersih masukkan batang pengganti ke

    dalam badan mikrometer dan putar se"araperlahan-lahan sampai batang tersebut masukse"ara sempurna. Selan!utnya apabila telahdiyakini telah ter!adi hubungan antara batangukur dengan badan mikrometer, lakukanlah

    pengun"ian pada baut pengun"i sehinggabatang ukur tidak dapat berputar.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    53/71

    %

    *ambar .. 'emasukkan batang ukur penggantidan mengun"ikan baut pengun"i

    o;angkah terakhir adalah memeriksa ketepatan

    ukuran mikrometer atau mengkalibrasi mikrometerdengan menggunakan mikrometer.$elaksanaannya kalibrasi ini adalah sebagai

    berikut5 Set mikrometer pada kedudukan nol $asang mikrometer dalam pada mikrometer

    luar yang mempunyai skala ukur 100 ? 1#mm

    a"a ukuran yang ter!adi. +pabila mikrometerluar menun!ukkan ukuran 10% mm, makamikrometer dalam tersebut adalah presisi ataustandar. Aetapi apabila ukuran tersebut tidakmenun!ukkan angka 10% mm, maka ulangpemasangan batang ukur pengganti atautambahan dengan terlebih dahulu

    membersihkan bagian permukaan ukur danbatang ukur se"ara lebih hati-hati.

    *ambar .. 'engkalibrasi mikrometer dalam

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    54/71

    54

    agaimana mengukur suatu diameter bagian dalamatau lobang dengan menggunakan mikrometerdalam, ikutilah langkah ker!a seperti di!elaskan diba&ah ini.ntuk melakukan pengukuran diameter dalam suatubenda ker!a, langkah-langkah berikut dapat digunakanpedoman, yaitu5

    o Set mikrometer dengan ukuran lebih ke"il

    dibandingkan dengan besar diameter dalam bendaker!a.

    *ambar .7. 'enset mikrometer dalam

    oDudukantempatkan landasan tetap pada salah satu

    sisi benda ker!ao $utar bidal mikrometer sampai permukaan u!ung

    batang ukur pengganti menyinggung permukaanbenda ker!a pada sisi lainnya.

    *ambar ./. 'emutar bidal sampai batangukur menyentuh permukaan benda ker!a

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    55/71

    o $utarkan mikrometer kesekeliling lobang tersebut

    dan gerakkan bidal sampai semua sensormenyentuh dinding silinder dengan rata. Dari siniakan didapatkan ukuran yang benar-benar tepat.

    *ambar .9. 'engukur kesekeliling permukaandan memba"a.

    o8un"ikan baut pengun"i dan ba"alah yang

    ditun!ukkan.

    ntuk mengukur diameter benda ker!a pada posisiyang dalam, di mana sangat sulit di!angkau olehtangan dikarenakan lobangnya ke"il (tangan tidakdapat masuk) kedalamnya, maka diperlukan peralatantambahan yang disebut pemegang. Sebelummelakukan pengukuran terlebih dahulu diperkirakanberapa besar diameter yang akan diukur dan berapadalam bagian yang akan diukur. Setelah itu bersihkanmikrometer dan set ukurannya sesuai dengandiameter yang akan diukur. ;akukan pengukuransetelah semua peralatan siap untuk digunakan. Dalam

    pengukuran posisi mikrometer harus lurus dan tegaklurus agar hasil pengukuran bisa akurat. Setelahselesai pengukuran pemegang mikrometer ini dilepasdan dibersihkan kembali untuk selan!utnya disimpan.$emegang ini !uga harus di!aga !angan sampai kotordan berkarat, sebab akan dapat

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    56/71

    56

    mengurangi ketepatan pengukuran dari mikrometerdalam.$enyimpanan biasanya bersama-sama denganmikrometer dalam. agaimana mengukur denganmenggunakan mikrometer dalam dengan mengguna-kan batang pemegang dapat dilihat pada gambarberikut.

    *ambar .70. 'engukur dengan menggunakanmikrometer dalam

    +pabila telah selesai melakukan pengukuran, makalepaskan batang ukur pengganti dan bersihkan semuapermukaan batang ukur dan permukaan ukur padamikrometer serta simpan di tempat yang aman.

    5.1.+.3. Mikrometer pengukur kedalam

    'ikrometer ini digunakan untuk mengukur kedalamandan ketinggian suatu ob!ek, misalnya untuk mengukur

    kedalaman suatu lobang atau "elah benda ker!a.8etelitian alat ukur ini adalah 0,01 mm. agian-bagianutama dari mikrometer kedalaman adalah seperti terlihatpada gambar berikut.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    57/71

    7

    *ambar .71. 'ikrometer pengukur kedalaman

    'ikrometer ini mempunyai batas ukur 0 ? # mm,tetapi ia dilengkapi dengan batang ukur penggantiyang terdiri dari satu set, berisi (enam) batang,sehingga ia dapat digunakan untuk mengukurkedalaman suatu ukuran yang lebih dari # mm.masing-masing batang ukur mempunyai ukuran yangberbeda, yaitu5 0 ? # mm, # ? 0 mm, 9 ? 7 mm,7 ? 100 mm, 100 ? 1# mm dan 1# ? 10 mm.atang-batang pengukur ini dapat dimasukkan dalamrangka ukur, dengan !alan menggerakkan bidal. adi

    penggantian batang ukur, sangat tergantung darikedalaman pengukuran yang diinginkan.

    *ambar .7#. atang ukur pengganti.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    58/71

    58

    $emba"aan skala alat ukur ini sama dengan pem-ba"aan pada skala ukur mikrometer luar, hanya arahpemutaran bidalnya berla&anan.

    *ambar .7%. Skala ukur mikrometer pengeturkedalaman

    - Pembacaan mikrometer pengukur kedalaman

    $ada gambar di ba&ah ini terlihat penun!ukkanukuran pada mikrometer pengukur kedalamandengan skala ukuran 0 ? # mm. dari hasil pem-ba"aan didapatkan ukuran 9,09 mm.

    *ambar .7. $enun!ukkan ukuran $adamikrometer pengukuran kedalaman

    +pabila kita menggunakan tambahan batang ukur,maka ukuran yang dihasilkan dari pemba"aan akan

    lebih besar dari # mm. 4ontohnya apabila kita

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    59/71

    9

    memakai batang ukur # ? 0 mm, maka ukuran yangditun!ukkan pada alat ukur tersebut harusditambahkan dengan # mm. adi ukuran yangditun!ukkan oleh alat ukur ini adalah5 9,09 mm > #mm = %,09 mm.

    Demikian !uga halnya kita memakai batang ukur 0? 7 mm, maka ukuran sebenarnya yangditun!ukkan oleh alat ukur tersebut seharusnyaditambahkan dengan 0 mm.

    *ambar .7. $enun!ukkan ukuran

    -Persiapan pengukuranSebelum melakukan pengukuran kedalaman bendaker!a dengan menggunakan alat ini, terlebih dahulukita harus mengukur kedalaman benda ker!atersebut dengan menggunakan alat ukur lainseperti mistar ba!a, hal ini untuk menentukanbatang ukur mana yang harus dipakai. Setelahdiketahui besarnya ukuran, maka pilihlah batangukur yang sesuai dengan yang dibutuhkan.'isalnya dalam benda yang akan diukur % mm,maka batang ukur yang dipakai harus batang ukurdari # sampai 0 mm.

    *ambar .7. atang ukur # ? 0 mm.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    60/71

    60

    Setelah ditentukan batang ukurnya, maka langkah se-lan!utnya adalah membuka katup alat ukur dankeluarkan penyambungan sumbu ukur.

    *ambar .77. 'embuka baut pengun"i danmengeluarkan sumbu penyambung (rumah batang

    ukur)

    Sebelum batang ukur ditempatkan pada rumahnya,maka bersihkan terlebih dahulu bagian-bagian alatukur ini dan batang ukurnya. 8emudian setelah bersihpasanglah batang ukur pada tempatnya dan kun"ikanbaut pengun"inya.

    *ambar .7/. $emasangan kembali

    ;angkah akhir sebelum melakukan pengukuranadalah melakukan pengkalibrasian alat ukur, yaitudengan !alan menempatkan alat ukur ini pada me!aperata. *erakkan alat ukur ini hingga batang ukur tidakmenyentuh landasan me!a perata, maka lihatlahapakah alat ukur tersebut menun!ukkan angka molatau tidak. +pabila tidak maka setelah kembali alatukur tersebut sehingga menun!ukkan angka nol.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    61/71

    1

    Dengan telah dikalibrasinya alat ukur ini, maka alat initelah siap untuk melakukan pengukuran dan ukuranyang dihasilkan akan presisiakurat.

    *ambar .79. 'engakalibrasi alat ukur

    - /etela% selesai pengukuranSetelah selesai melakukan pengukuran denganperalatan ukur ini, maka lepaskan kembali batang ukurdari rangkanya dan bersihkan. Setelah bersih berilapisan minyak pelindung karat dan tempatkan kembalibatang ukur pada tempatnya serta rangkanya padatempatkotak penyimpanannya.

    *ambar ./0. Aempat penyimpanan

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    62/71

    62

    5.1.. Alat pengukur radius

    +lat ukur ini khusus dibuat untuk mengukur besaran radius,baik radius luar maupun radius dalam. ahan pembuatperkakas ukur ini dari bahan ba!a perkakas dan kemudiandikeraskan, setelah dibentuk men!adi beberapa ukuran radiusyang presisi atau standar. 'asing-masing ukuran dibuatdengan sangat teliti, sehingga tidak mungkin akan ter!adi hasilpengukuran yang tidak presisi. $elaksanaan pengukurandengan menggunakan mal radius ini adalah dengan mem-bandingkan besar radius pada benda ker!a dengan radius yangada pada alat ukur. ntuk itu benda ker!a yang akan diukurharus benar-benar bersih.

    Sebagai "ontoh pemakaian alat ukur radius dapat dilihat padagambar di ba&ah ini, di mana alat ini digunakan untukmengukur radius dalam dan luar.

    *ambar ./1. +lat ukur radiusmal radius

    *ambar ./#. $engukuran dengan mal radius

    +lat ukur radiusmal radius dapat !uga digunakan untukmengukur bagian sudut suatu benda ker!a yang mempunyai

    bentuk radius, setelah benda ker!a tersebut diker!akan dengan

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    63/71

    %

    menggunakan peralatanmesin seperti5 dikikir atau skrap ataudiker!akandipotong dengan menggunakan mesin Brais danmesin bubut. Dalam pelaksanaan pengukuran tersebut bagianpermukaan benda ker!a harus benar-benar bersih dari beramatau kotoran lainnya.

    *ambar ./%. 'engukur radius pada bagian sudutbenda ker!a

    +lat ukur ini terdiri dari beberapa ukuran, di mana masing -masing bilah alat ukur ini mempunyai ukuran-ukuran tertentu.ilah-bilah dengan berbagai ukuran tersebut di!epit atau dirakitmen!adi satu, sehingga pen!epitrumah pen!epitnya dapatberBungsi sebagai tempat penyimpanan bilah ukur, maka iatidak boleh dihimpit dengan bendaalat lain yang berat, sebabakan menyulitkan keluar masuknya bilah ukur. Sebaliknyasebelum memasukkan bilah ukur pada rumahnya terlebihdahulu berilah pelumas pada masing-masing bilahnya.

    *ambar ./. umah bilah mal ukur.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    64/71

    64

    eberapa mal ukur pada setiap bilahnya ada yang mempunyaidua alat ukur yaitu dapat digunakan untuk melakukanpengukuran radius dalam dan radius luar. iasanya alat ukurradiusmal radius dalam satu setnya terdiri dari yangmempunyai dua alat ukur yaitu dapat digunakan untukmelakukan pengukuran radius dalam dan radius luar.iasanya alat ukur radiusmal radius dalam satu setnyaterdiri dari alat ukur untuk melakukan pengukuran dari radius1 sampai 7 mm dengan tingkat kenaikan 0, mm, sedangkanyang menengah antara 7, mm sampai 1 mm dengankenaikan ukuran sama yaitu 0, mm. +lat ukur radius yangbesar yaitu antara 1, mm sampai # mm dengan kenaikan0, mm.

    +lat-alat ukur radius yang disebutkan di atas adalah alat ukurradius yang banyak tersedia dalam bengkel ker!a mesin.8husus untuk bengkel ker!a bangku biasanya mal radiusyang disediakan adalah yang ukuran dari 1 mm sampai 7

    mm.

    *ambar ./. ilah ukur mal radius.

    : 4ara melakukan pengukuran dengan mal radius.

    $egang mal radius dan benda ker!a, di mana kedudukanmal radius dengan benda ker!a membentuk sudut 900,terutama bagian benda ker!a yang akan di ukur. $adasaat melakukan pengukuran hendaknya pemeriksaanmenghadap tempat yang ada "ahayanya, seperti padadaerah yang menghadap !endela. ntuk meyakinkanbah&a ukuran dari radius benar adalah antara mal radiusdan benda ker!a tidak ada "ahaya yang masuk.

    *erakkan mal radius pada seluruh bagian benda ker!aguna meyakinkan ukuran radius yang dibuat telah tepat

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    65/71

    65

    ukurannya.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    66/71

    66

    #9%*ambar ./. 4ara melakukan pengukuran.

    $ada gambar di ba&ah ini diperlihatkan bentuk ukuranradius yang ukurannya lebih ke"il dari mal radius.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    67/71

    *ambar ./7. 'al radius ukurannya terlalu besar.

    8emudian gambar berikut ditun!ukkan radius yang ukuran-nya lebih besar dari mal radius.

    *ambar .//. 'al radius ukurannya terlalu ke"il.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    68/71

    68

    $ada gambar ini ditun!ukkan bentuk radius sesuai denganmal radius.

    *ambar ./9. $engukuran dan bentuk radius yang benar

    Setelah melakukan pengukuran dengan mal radius, makabersihkan mal radius (bilah-bilah ukurnya) dan kemudiansimpan bilah-bilah tersebut pada tempat penyimpanan

    : $era&atan

    'al radius adalah alat ukur yang mudah dalam pera&atan-nya. Aetapi ia harus dibersihkan sebelum disimpan dandiberi lapisan pelindung karat pada seluruh bilah-bilahukurnya. $enyimpanan sebaiknya di tempat yang tidakbasah dan bebas dari debu.

    5.1.$. 0ial 3ndikator

    Dial indikator adalah alat ukur yang dipergunakan untuk

    memeriksa penyimpangan yang sangat ke"il dari bidang datar,bidang silinder atau permukaan bulat dan kese!a!aran. Dengandial indikator dapat diperoleh data mengenai penyimpanganukuran, &alaupun penyimpangan tersebut hanya 0,001 mm.

    *ambar .90. Dial indikator

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    69/71

    69

    Seperti terlihat di atas alat ini dapat digunakan untuk me-lakukan pengukuran kese!a!aran, kelurusan dari benda ker!a,maka di ba&ah ini dapat dilihat "ara melakukan pengukurandengan menggunakan dial indikator.

    *ambar .91. $engukuran kese!a!aran dan kelurusanlobang

    ntuk melakukan pemeriksaan kerataan benda ker!a tempat-kan sensor sedekat mungkin dengan benda ker!a dansentuhkan sensor se"ara halus, sehingga !arum dial indikator

    bergerak. *erakkan dial indikator ke semua posisi ataupermukaan benda ker!a dan amati gerakan !arum indikator.

    +pabila !arum bergerak berla&anan dengan !am berarti daerahdi mana !arum bergerak berla&anan dengan !arum !ammenandakan daerah tersebut "ekung. Demikian sebaliknya,apabila !arum dial indikator bergerak ke kanan searah dengan

    !arum !am, maka menandakan tempat tersebut "embung atautidak rata. erapa besar penyimpangan dapat diba"a padabesaran yang terdapat pada dial indikator.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    70/71

    70

    *ambar .9#. $elaksanaan pengukuran

    iasanya dalam pelaksanaan pengukuran dengan dialindikator dilengkapi dengan pemegangnya yaitu blok magnit.Dengan bantuan alat ini, maka pengukuran dapat dilakukandengan baik dan dapat men!angkau daerah-daerah yang sulituntuk melakukan pengukuran.

    *ambar .9%. Dial indikator dengan blok magnit.

  • 5/26/2018 Teknik Pembentukan Pelat Jilid 2 Kelas 11 Ambiyar 2008

    71/71

    71

    Di samping untuk melakukan pengukuran benda ker!a alat inidapat !uga dipergunakan untuk melakukan pengukuran ter-hadap komponen mesin. 'isalnya untuk melakukan pengukur-an kese!a!aran rahang mesin, ketirusan poros utama, kedatar-an mesin dan lain sebagainya.

    Setelah peker!aan pengukuran dengan menggunakan dialindikator, maka lepaskan dial indikator dari pemegangnya danbersihkan dial indikator serta blok pemegangnya. Simpanlahdial indikator pada tempatblok yang telah disediakan dantempatkan pada daerah yang tidak mudah !atuh dan terhimpitoleh benda ker!a lainnya, karena dial indikator merupakan alatukur presisi. Dial indikator ini merupakan alat ukur yang sensitiB,sehingga !aga !angan sampai rusak atau berkarat.

    5. 2. Melukis 0an Menandai

    Sebelum melakukan peker!aan melukis dan menandai pada benda

    ker!a, terlebih dahulu seorang teknisi bengkel harus memba"a gambarker!a yang telah dibuat oleh bagian peren"anaan produksi. ntuk dapatmembuat gambar atau melukis benda ker!a, maka seorang teknisiharus dapat memba"a gambar ker!a yang dibuat oleh bagianperen"anaan tersebut.8emampuan memahami masalah gambar-gambar teknik danbagaimana menggunakan inBormasi yang terdapat pada gambar teknikadalah merupakan hal yang sangat penting atau utama bagi seorangteknisi pada bengkel ker!a mesin. $ada bengkel ker!a mesin gambar-gambar teknik dibuat ber2ariasi dari yang berbentuk sket samapi yangberbentuk gambar-gambar rumit. Dari gambar yang dibuat dengantangan sampai gambar-gambar yang dibuat dengan menggunakan

    mesin gambar atau bahkan dengan bantuan peralatan komputer.*ambar-gambar sket biasanya hanya untuk pembuatan benda ker!asederhana baik bentuk maupun ukuran serta peker!aan akhirnya,sedangkan gambar-gambar yang rumit diperuntukkan guna pembuatanbenda ker!a yang mempunyai ukuran-ukuran yang presisi dan bentukbenda serta peker!aan akhirnya memerlukan ketelitian tinggisangatpresisi. Di samping itu kemungkinan gambar-gambar ker!a yang rumitmerupakan gambar komponen mesin dengan bentuk dan ukurannyasangat presisi, serta akan dirakit setelah penger!aan akhir selesai.*ambar teknik dalam industri sering disebut sebagai bahasa, karenadengan gambar tersebut dapat diperoleh berbagai ma"am inBormasisangat penting untuk melakukan proses penger!aan suatu benda ker!a.

    InBormasi-inBormasi tersebut dapat dikelompokkan dalam dua hal,yaitu 5F InBormasi dasar, meliputi5

    H Eama gambar